INCENTIVE

Chapter 4

Apakah itu insentif?

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 2

Apa itu insentif menurut pendapatmu?

Insentif = Komisi?

Insentif = Honor?

Insentif = Hadiah?

Insentif = Bonus?

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 3

Pengertian Insentif

• http://kbbi.web.id/insentif

insentif/in·sen·tif/ /inséntif/ n tambahan penghasilan (uang,barang, dan sebagainya) yang diberikan untuk meningkatkangairah kerja; uang perangsang

• Keputusan Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi No.KM. 108/HM.703/mppt-91

Suatu kegiatan perjalanan yang diselenggarakan oleh suatuperusahaan untuk para karyawan dan mitra usaha sebagai imbalanpenghargaan atas prestasi mereka dalam kaitan penyelenggaraankonvensi yang membahas perkembangan kegiatan perusahaanyang bersangkutan.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 4

• The Society of Incentive Travel Executive (SITE)

• Incentive travel is a global management tools that uses anexceptional travel experience to motivate and/or recognizeparticipants for increased level of performance in support oforganizational goals.

• Perjalanan insentif adalah alat dari manajemen yangmenggunakan pengalaman wisata yang luar biasa untukmeningkatkan motivasi dan / atau mengenal peserta lebih dekatdalam upaya untuk meningkatkan tingkat kinerja dalammendukung tujuan organisasi.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 5

Jadi yang dimaksud dengan insentif dalam MICE,adalah perjalanan insentif. Jadi bentuk imbalan yangditawarkan dalam event MICE, adalah berupapenghargaan yang berbentuk sebuah perjalananwisata.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 6

Diskusi singkat!

Apa beda perjalanan insentif dengan perjalanan grup yang biasacontohnya study tour?

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 7

BEDANYA PERJALNANAN INSENTIF PERJALANAN GRUP BIASA

Pesertanya ?? ??

Fasilitasnya ?? ??

Objek yang dikunjungi ?? ??

Kegiatan inti ?? ??

Hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkanperjalanan insentif

1. Transportasi

2. Akomodasi

3. Makan dan minum

4. Agenda kegiatan

5. Event organizer

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 8

Penjelasan

1. TransportasiTransportasi yang disediakan selama melakukan perjalananmemiliki kualitas yang baik. Untuk jarak yang jauh, biasanyamenggunakan pesawat, bus maupun kereta api. Dan selamamelakukan perjalanan antar objek wisata, tetap menggunakan bispariwisata namun dengan kualitas yang baik.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 9

2. Akomodasi

Akomodasi yang digunakan biasanya menggunakan bintang 3-5,dengan fasilitas yang lengkap. Hal ini mengingat bahwa pesertaperjalanan insentif merupakan staf dan para petinggi perusahaan.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 10

3. Makan dan minum

Restoran yang digunakan selama melakukan perjalanan wisatadipilih secara hati-hati. Bahkan di beberapa kesempatan restoranyang dipilih berada di lokasi objek wisata, atau dekat denganobjek wisata yang dikunjungi, yang tentu saja hal ini tidak akandapat dilakukan dengan peserta trip yang merupakan mahasiswa.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 11

4. Agenda kegiatan

Agenda yang disusun berbeda dengan trip padaumumnya. Jika trip pada umumnya menekankanpada jumlah objek wisata yang dikunjungi, namunpada perjalanan insentif berbeda. Acara utamapada perjalanan insentif biasanya adalah GalaDiner dengan memberikan penghargaan padakaryawan berprestasi. Dan pada umumnyakunjungan ke objek wisata yang dilakukan, dipilihsecara seksama dan dikemas dengan berbagaiworkshop.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 12

5. Event organizer

Untuk mendapatkan rangkaian acara yangmenarik dan berkualitas, dapatdipertimbangkan juga untuk menggunakanjasa Event Organizer. Dalam pemilihan EO,perlu diperhatikan bahwa sebaiknya EO yangdipilih adalah EO yang memiliki pengalamandalam menyelenggarakan perjalanan insentif.Biasanya, perusahaan travel ternama jugadapat sekaligus menjadi EO di dalampenyelenggaraan perjalanan insentif.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 13

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 14

EXHIBITION

1. Pengertian

2. Jenis dan Skala Exhibition

3. Mempersiapkan Exhibition

1. Pengertian Exhibition

16Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM.

• Exhibition dapat juga diartikan dengan Pameran.

• Secara sederhana, pameran dapat diartikan sebagai suatu kegiatanpenyajian karya seni rupa untuk dikomunikasikan sehinggadapat diapresiasi oleh masyarakat luas (galeri-nasional.or.id).

• Lebih luas lagi, kegiatan pameran dapat juga diartikan sebagaiberikut :

A situation in which someone shows a particular skill or quality to

the public (dictionary.cambridge.org) ~ Situasi dimana seseorangmenampilkan kemampuan tertentu atau sebuah kualitas kepadapublik

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 17

Lebih luas lagi, pameran dapat jugadikategorikan kedalam sebuahusaha jasa, yang mana dalampelaksanaannya, usaha jasa ini(pameran) memiliki peran sebagaijembatan untuk dapatmempertemukan antara penjualdan (calon) pembeli yangpotensial.

2. Jenis dan Skala Exhibition

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 18

• Jenis Pameran/Exhibition :• Exhibition with

meeting/convention

• Stand alone exhibition

•Skala pelaksanaan Exhibition :• Lokal

• Nasional

• Regional

• Internasional

Exhibition

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 19

PAMERAN/EXHIBITION

STAND ALONEWITH

MEETING/CONVENTION

NASIONAL REGIONAL INTERNASIONALLOKAL

With Meeting/Convention Exhibition

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 20

Pelaksanaan pameran yang disertai dengan pelaksanaanmeeting memiliki beberapa kelebihan dan kekurangandibandingkan dengan stand alone exhibition.

Kelebihannya adalah peserta meeting dapat dipastikanuntuk juga dapat berpartisipasi dalam pameran.

Namun, kekurangannya adalah dari segi perencanaanyang cenderung jauh lebih kompleks. Skala pelaksanaanpameran bisa dimulai dari tingkat nasional, regional daninternasional.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 21

Stand Alone Exhibition / Pameran Mandiri

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 22

Penyelenggaraan stand alone exhibition lebih sederhanadaripada pameran yang diselenggarakan bersamaan denganmeeting.

Kegiatan utama dapat difokuskan hanya pada agenda pameran.

Tema yang diusung dapat beragam, dan tidak bergantung padatema meeting atau convention apapun.

Pemilihan venue lebih leluasa, tergantung dari skalapelaksanaan pameran. Untuk skala pelaksanaan sendiri, bisadimulai dari yang paling kecil (lokal), nasional, regional sampaiinternasional.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 23

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 24

PERSIAPAN/SKALA LOKAL NASIONAL REGIONAL INTERNASIONAL

Venue Sederhana Besar Besar & Lengkap Besar & Lengkap

Waktu persiapan 1-3 Bulan 1-3 Bulan 2-4 Bulan 2-6 Bulan

Booth/stand Partisi

sederhana

Partisi sederhana

– partisi custom

Partisi besar dan

custom

Stand custom,

tergantung tema

Fasilitas Standar Standar,

dilengkapi

akomodasi

Lengkap,

dilengkapi

akomodasi

Lengkap,

akomodasi

kualitas baik

Aksesibilitas Tidak terlalu

penting

Mendekati akses

utama

Mendekati akses

utama

Akses utama,

multiple entri

Imigrasi - - Belum tentu

menggunakan visa

Hampir pasti

menggunakan visa

Bea cukai - - Tidak terlalu

rumit, tergantung

pada jenis

barangnya

Kompleks,

tergantung pada

jenis barangnya

Interpreter - - Tidak terlalu

butuh

Perlu, untuk

meminimalisir

miskomunikasi

3. Mempersiapkan Exhibition

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 25

Dalam mempersiapkan pameran, ada tahapan-tahapan yang harusdilalui, Pre-exhibition, Pelaksanaan, dan Setelah Pelaksanaan.

Dan berikut ini merupakan contoh persiapan untuk exhibition denganskala lokal/nasional :

Sebelum (Pre) Saat Pelaksanaan Sesudah

Sebelum (Pre)

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 26

1. Menentukan tema

2. Pemilihan waktu dan venue

3. Jumlah peserta

4. Mempersiapkan layout

5. Staffing

6. Pendanaan dan budgeting

7. Marketing plan

Langkah diatas juga biasa dikenal dengan istilah Bidding

Yang terpenting dalam merancang exhibition adalahmenentukan tema, dan waktu pelaksanaan..!!

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 27

1. Menentukan temaTema merupakan magnet utama dalam penyelenggaraan exhibition. Penentuantema akan sangat berpengaruh pada pemilihan pangsa pasar. Ex: Jogja DogDayz, High-tech of the universe, dan lain sebagainya.

2. Pemilihan waktu dan venueSetelah tema ditentukan, maka harus disesuaikan waktu pelaksanaan dan venuenya. Ex: Pameran Elektronik sebaiknya dilaksanakan di awal bulan, Pameranbuku tidak memerlukan venue khusus namun sebisa mungkin mendekati areakampus, dan sebagainya.

Setelah ditetapkan tema, dalam pemilihan lokasi jugamempertimbangkan jumlah partisipan danpengunjung

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 28

3. Jumlah partisipan dan pengunjungJumlah partisipan dan target pengunjung disesuaikan dengan besarnya venue.Hal ini penting, demi kenyamanan dan keamanan pengunjung serta citrapenyelenggara pameran.

4. Mempersiapkan Layout

5. StaffingStaffing adalah penentuan jumlah pekerja dan pembagian tanggung jawabdalam organisasi yang mempersiapkan pameran. Penyusunan Org. Chart, JobDesc, SOP, dan sebagainya.

Contoh Layout/ Floor Plan

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 29

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 30

6. Pendanaan dan budgetinga. Perkiraan Anggaran

Perkiraan rencana yang menunjuk pendapatan dan biaya yang diharapkan untuk suatuperiode tertentu dalam penyelenggaraan pameran dan konvensi. (anggaran pendapatandan biaya)

b. Perkiraan Biaya

Perkiraan dari semua unsur biaya yang dialokasikan dalam proses penyelenggaraanpameran dan konvensi

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 31

7. Marketing plan

Tahap akhir dalam persiapan exhibition adalah bagaimanapenyelenggara menjual acara tersebut, baik kepadapartisipan, sponsorship, maupun memasarkannya kepadacalon pengunjung.

Sehingga, rencana penjualan tersebut harus disusundalam sebuah Marketing Plan, atau rencana pemasaran.

Dalam marketing plan, disertakan juga detail fasilitas yangdisediakan bagi partisipan acara. Ex: Luas Booth 2x4 m²,partisi, meja kursi, listrik 3000watt.

Saat Pelaksanaan

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 32

Saat pelaksanaan, pekerjaan lebih banyak tertuju pada kontroldan pengawasan bahwa exhibition dapat berlangsung lancar,staff bekerja sesuai dengan job description masing-masing.

Sesudah

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 33

Evaluasi merupakan salah satu tahap penting dalam setiappelaksanaan event.

Pada umumnya partisipan dan pengunjung akan dimintaipendapat mengenai keseluruhan rangkaian exhibition,persiapan, lokasi, fasilitas dan sebagainya melalui kuesioner.

Data dari kuesioner inilah yang digunakan sebagai bahanevaluasi, untuk dapat meningkatkan kualitas eventselanjutnya.

Pengantar MICE - Yuliana Pinaringsih K. S.Par., MM. 34