Post on 18-Dec-2015
description
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN
I. IDENTITAS PENDERITA
Nama
: ADPUmur
: 40 Tahun
Jenis Kelamin
: WanitaSuku Bangsa
: BaliAgama
: HinduPekerjaan
: Pedagang NasiAlamat
: Jl. Tukat Gerinding 11B,Panjer,DenpasarHari/Tgl. Kunjungan: Sabtu,25 April 2015Diagnosis
: Otitis Eksterna Difus D II. ANAMNESIS
Keluhan Utama : sakit di telinga kanan sejak kemarin
Penderita datang dengan keluhan sakit di telinga kanan sejak kemarin. Sakitnya terasa hilang timbul dan senut-senut makin lama semakin keras terasa sakitnya. Keluar cairan dari liang telinga kanannya tersebut. Awalnya keluhan tersebut muncul setelah penderita pulang kerja dari pasar. Lima hari sebelumnya penderita merasa telinga kanannya gatal-gatal, lalu penderita menggaruk-garuk telinga kanannya tersebut dengan jari kelingkingnya. Penderita mengaku sering melakukan kegiatan tersebut karena menurut penderita telinganya tersebut sering terasa gatal. Penderita merasa telinganya tersebut tidak pernah kemasukan sesuatu benda asing. Pendengaran dirasakan tidak ada perubahan dan mengaku tidak pernah mengalami trauma di telinganya tersebut. Riwayat adanya penyakit kencing manis dan tekanan darah tinggi disangkal oleh penderita.
Riwayat Pengobatan :Penderita mengaku belum pernah mengkonsumsi obat-obatan untuk penyakit yang dideritanya tersebut. Tetapi penderita mengaku sering mengkonsumsi antibiotik Amoxicillin yang dibelikan suaminya bila penderita merasa demam atau sakit tenggorokan.
Riwayat Penyakit Terdahulu :
Penderita mengatakan tidak pernah menderita penyakit yang sama sebelumnya. Tetapi penderita mengaku pernah demam dan sakit tenggorokan sekitar 2 bulan sebelumnya.
Riwayat Alergi :
Penderita menyangkal adanya riwayat asma, alergi terhadap makanan tertentu, maupun terhadap obat-obatan tertentu.
Riwayat Keluarga :
Tidak ada anggota keluarga lain yang menderita keluhan seperti yang dikeluhkan oleh penderita.Riwayat Sosial Ekonomi :
Penderita adalah seorang pedagang nasi dengan penghasilan cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari sedangkan suami penderita bekerja sebagai pegawai swasta.
Penderita tidak merokok maupun minum-minuman keras.III. PEMERIKSAAN FISIK
Vital Sign
Keadaan umum: Baik
Kesadaran
: Compos Mentis
Tekanan darah: 120/80 mmHg
Nadi
: 85 x/menit
Respirasi
: 20 x/menit
Temperatur
: 36,8C
Berat badan
: 65 kg
Status General :
Kepala
: Normocephali
Muka
: Simetris, parese nervus fasialis -/
Mata
: Anemis -/-, ikterus -/-, reflek pupil +/+ isokor
THT
: Sesuai status lokalis
Leher
: Kaku kuduk (-)
Pembesaran kelenjar limfe -/-
Pembesaran kelenjar parotis -/-
Kelenjar tiroid (-)
Thorak : Cor : S1S2 tunggal, reguler, murmur
Po: Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wh -/-
Ekstremitas
: dalam batas normal
Status lokalis THT :
Telinga
Kanan
Kiri
Daun telinga
N
N
Liang telinga
Sempit
lapang
Discharge
+ Serosa -
Membran timpani
intak
intak
Tumor
-
-
Mastoid
N
N
Nyeri Tekan Tragus Ada Tidak Ada Nyeri tekan Aurikuler Ada Tidak Ada
MAE Edema,liang telinga lapang
Sempit,hiperemia(+)Hidung
Kanan
Kiri
Hidung luar
N
N
Cavum nasi
sempit
sempit
Septum deviasi tidak ada deviasi tidak ada
Discharge
-
-
Mukosa
merah muda merah muda
Tumor
-
-
Concha
kongesti
kongesti
Sinus
nyeri tekan tidak ada nyeri tekan tidak ada
Choana
N
N
Tenggorokan :
Dispneu
: -
Sianosis
: -
Mukosa
: merah muda
Dinding belakang faring : normal
Suara
: tidak ada kelainan
Tonsil :
Kanan
Kiri
Pembesaran
T1
T1
Hiperemis
-
-
Permukaan mukosa
rata
rata
Kripte
N
N
Detritus
-
-
Fiksasi
-
-IV. DATA KELUARGA
Keluarga penderita beranggotakan empat orang seperti yang tercantum dalam tabel berikut :
NONAMAKELAMINUMURSTATUSPEKERJAAN
1I G A. DamaLaki-laki 44 thAyah Pegawai Swasta
2I G A. Dhea P.Perempuan 40 th Ibu Pedagang Nasi
3I G A. DharmaLaki-laki 24 th Anak I -
4I G.A. Eka Putra Laki-laki 22 th Anak II -
V. LINGKUNGAN FISIK
Penderita tinggal disebuah rumah permanen sederhana berdinding batako yang tidak diplester dan berlantai semen. Luas rumah tersebut kira-kira 6x5 m yang dibangun diatas tanah kontrakan seluas 0,5 are yang dikontrak dari masyarakat setempat. Sumber air bersih berasal dari sebuah sumur di halaman rumah. Penderita telah tinggal disana selama 4 tahun.
Keadaan didalam rumah penderita cukup bersih tapi penempatan barang-barang rumah tangga terkesan berantakan. Halaman rumah penderita berupa tanah kosong yang sangat sedikit berisi tanaman dan hanya dimanfaatkan sebagai tempat jemuran, parkir sepeda motor penderita dan tempat bermain bagi anak-anaknya.
VI. DENAH RUMAH
U
Keterangan
1 : kamar tidur
2 : kamar tidur
3 : ruang tamu
4 : dapur
S5 : kamar mandi
6 : sumur
VII. RESUME
Penderita wanita, 40 tahun, Hindu Bali, pedagang nasi, mengaku sakit ditelinga kanan sejak kemarin. Sakitnya terasa hilang timbul dan senut-senut makin lama semakin keras Keluar cairan dari liang telinga kanan tersebut. Awalnya keluhan tersebut muncul setelah penderita pulang bekerja dari bengkel. Sebelumnya telinga kanan penderita gatal-gatal dan digaruk dengan jari yang kurang bersih. Penderita sering menggaruk telinga dengan jari. Penderita mengaku telinganya tidak pernah kemasukan benda asing. Sebelumnya penderita tidak pernah menderita penyakit seperti yang dialami sekarang ini.Dari pemeriksaan Fizik THT ditemukan telinga kanan hiperemis,edema,nyeri tekan tragus,nyeri aurikula,MAE sempit dan sekret discharge.VIII. SARAN
1. Menjaga kebersihan telinga dan kebersihan diri secara keseluruhan.
2. Menghentikan kebiasaan mengorek-ngorek liang telinga dengan jari, terutama apabila jari tangannya dalam keadaan tidak bersih serta menghindari mengorek telinga dengan benda lain yang tidak bersih.
3. Menjaga kebersihan lingkungan disekitar termasuk lingkungan rumah dan tempat kerja.
4. Menjaga kondisi optimal tubuh agar tidak mudah terjadi infeksi dengan cara makan makanan bergizi, cukup istirahat.
5. Mengkonsumsi antibiotika haruslah mengikuti petunjuk dari dokter agar tidak menimbulkan resistensi.
6
1 2 5
3
4
PAGE 6