Obat Sistem Endokrin(Hormon)

Monalisa Yuned, S.Farm., M.Si., Apt.

Farmakologi

Antidiabetik Hormon Estrogen Hormon pertumbuhan Kontrasepsi Hormonal Uterotonika (Oksitosik)

Anti Diabetik

Deskripsi Penyakit

Diabetes mellitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemia yang berhubungan denganabnormalitas metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein, yang disebabkan oleh penurunan sekresi insulin ataupenurunan sensitivitas insulin, atau keduanya dan dapatmenyebabkan komplikasi kronis mikrovaskular, makrovaskular, dan neuropati.

Kriteria diagnosis DM

• Glukosa darah puasa : ≥ 126 mg/dL (normal < 100 mg/dL)• Glukosa darah sewaktu : ≥ 200 mg/dL (normal < 100 mg/dL)• Glukosa darah 2 jam postprandial : ≥ 200 mg/dL (normal <

140 mg/dL)• HbA1c : > 8 % (Normal 4-6 %)

Tipe DM

DM Tipe 1 yang disebut juga Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM), disebabkan kerusakan sel β pankreas akibatautoimun. Terjadi pada 10% dari semua kasus DM, umumnyaberkembang pada anak-anak atau pada awal masa dewasa. Bersifat genetis.

DM Tipe 2 yang disebut juga Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM), disebabkan resistensi insulin dan defisiensi insulin relatif. DM tipe 2 lebih disebabkan karena gaya hidup pasien(kelebihan kalori, kurang olahraga, obesitas).

Diabetes yang disebabkan oleh faktor lain, termasuk gangguanendokrin (Sindrom Cushing, akromegali), DM gestational (padawanita hamil), pankreatitis, dan karena obat (glukokortikoid, pentamidin, niasin, dan α-interferon).

Obat Antidiabetes

1. Insulin2. Sulfonilurea3. Biguanida4. Tiazolidindion5. Penghambat α-Glukosidase

Insulin

Mekanisme Kerja :Menurunkan kadar gula darah dengan cara menstimulasipengambilan glukosa perifer dan menghambat produksi glukosahepatik.

Indikasi :DM tipe 1, DM tipe 2 yang gula darahnya tidak dapatdikendalikan dengan diet dan antidiabtik oral, DM dengan beratbadan yang menurun cepat, DM dengan komplikasi akut, DM pascabedah pankreas, DM dengan kehamilan

Efek Samping :Hipoglikemi, reaksi alergi

Sulfonilurea

Mekanisme kerja : Menstimulasi sekresi insulin dari sel β pankreas, sehingga hanyaefektif jika sel β pankreas masih bisa berproduksi. Indikasi untuk DM tipe 2

Jenis obat :- Klorklopramid (Diabenese ® Pfizer)- Glikazid (Glibet ® Dankos)- Glibenklamid (Glidanil ® Mersi)- Glipizid (Aldiab ® Merk)- Glikuidon (Glurenirm ® Boehringer Ingelheim)- Glimepirid (Amaryl ® Aventis)- Tolbutamid (Recodiabet ® Global)

Biguanida

Mekanisme Kerja :Menghambat glukoneogenesis dan meningkatkanpenggunaan glukosa dijaringan

Indikasi :DM tipe 2 yang gagal dikendalikan dengan diet dansulfonilurea, terutama pada pasien yang gemuk

Jenis obat:Metformin hidroklorida (Diabex ® Combiphar, Eraphage® Guardian)

Tiazolidindion

Mekanisme kerja: Meningkatkan sensitivitas insulin pada otot danjaringan adiposa dan menghambatglukoneogenesis hepatik

Jenis Obat :- Pioglitazon (Actos® Takeda Pharmaceutical)- Rosiglitazon (Avandia ® Glaxo Smith Kline)

Penghambat α-glukosidase

Mekanisme kerja: Menghambat secara kompetitif α-glukosida hidralasesehingga mencegah penguraian sukrosa dankarbohidrat kompleks dalam usus halusmemperlambat dan menghambat penyerapankarbohidrat

Jenis Obat :- Akarbosa (Glucobay ® Bayer Indonesia)- Miglitol (Glyset ®)

Hormon Estrogen

Indikasi :Terapi jangka pendek simptom menopause (rasa

panas kulit, keringat di malam hari dan atrofiurogenital)

Terapi jangka panjang untuk pencegahanosteoporosis

Kontrasepsi Hormonal

Kontrasepsi Oral (KO)

Komposisi dan Formulasi :KO mengandung kombinasi estrogen dan progesteron

sintetik atau hanya progestin