Post on 15-Jan-2017
2
RINGKASAN
Lulusan merupakan angkatan kerja baru yang kelak dapat memenuhituntutan kebutuhan dunia kerja melalui ilmu pengetahuan dan ketrampilannya.Untuk itu penelitian ini perlu dilakukan dengan tujuan mengidentifikasikeberadaan lulusan dan juga untuk mengetahui relevansi kurikulum (mata kuliah)terhadap bidang kerja yang ditekuni oleh lulusan.
Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan subjek alumni jurusanSendratasik Fakultas Bahasa dan Seni Unesa yang telah lulus tahun 1982 sampaitahun 1999 pada saat Jurusan Sendratasik masih bernama jurusan Seni Tari.Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara dan angket. Analisis datadilakukan dengan mengggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan deskriptifkuantitatif. Deskriptif kualitatif digunakan untuk mengkaji data dari hasilwawancara, sedangkan deskriptif kuantitatif untuk mengkaji data dari angketlulusan. Keabsahan data dilakukan melalui cek silang dengan dokumen yangdimiliki jurusan maupan Unesa.
Hasil penelitian ditemukan bahwa lulusan jurusan Pendidikan Seni taridikempokkan menjadi dua yaitu sebagai pendidik dan non pendidik. Pekerjaansebagai pendidik adalah sebagai guru seni, instruktur seni dan pelatih senisedangkan non pendidik yaitu sebagai pengelola sanggar dan bekerja dalamlingkup seni pertunjukan. Lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari setelah lulus55,1% langsung mendapatkan pekerjaan dan 20,4% lulusan sebelum lulus sudahmendapat pekerjaan. Masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan sebagianbesar tidak lebih dari 1 tahun. Mata kuliah di jurusan Pendidikan Seni Tari sudahrelevan dengan dunia kerja namun perlu ditambahkan mata kuliah lain yangdibutuhkan dalam dunia kerja yaitu mata kuliah Kewirausahaan, tari modern danmata kuliah seni lain (seni rupa, seni musik, dan seni drama) yang tercakup dalammata pelajaran seni budaya.
Hasil penelitian ini selanjutnya akan digunakan untuk kepentingan jurusanSendratasik dalam mengambil kebijakan, mengembangkan kerjasama, sebagaidasar pengembangan kurikulum, penguatan kelembagaan dan pecintraan melaluialumni.
3
ALUMNI PROFILES OF SENDRATASIK FBS UNESA AND THEIROPINION ON THE RELEVANCE OF THE UNITS TAKEN TO THE
NEEDS OF THE JOB NECESSITIES
SUMMARY
Alumni is a new batch of labor candidates that is hoped to fulfil the jobnecessities through their knowledge and skills. Thus, this study was conducted toidentify the existence of the alumni and to find out the relevance of the curriculum(units) to their current fields of work.
This study was a survey study involving the alumni of Sendratasik major,prior to Dance Arts Education study program, in Faculty of Languages and ArtsUnesa who graduated in 1982 to 1999 as the participants of the research. The datacollection techniques employed were interview and questionnaire. Furthermore,the data was analyzed by using descriptive qualitative and descriptive quantitativeapproach. Descriptive qualitative was used to examine the data obtained from theinterview, while descriptive quantitative was applied to scrutinize the data gainedfrom the alumni questionnaire. In addition, the validity of the data was measuredby cross-checking with the documents in the department and Unesa.
The result showed that the alumni of the Dance Arts Education is classifiedinto two categories, namely educators and non educators. As educators, they workas Arts teachers, art instructors and art coaches while the non educators work asart studio organizers and work in the scope of performing arts. Besides, it wasfound that 55,1% alumni of Dance Arts Education got the job right after theygraduated and 20,4% of them got the job before they graduated. In average, thealumni took less than a year to get their job. Thus, it was concluded that the unitsof the Dance Arts Education has been relevant to the needs of the job necessities.However, other units need to be taken, namely Enterpreneurship unit, ModernDance and other Arts units such as fine arts, music arts and drama arts, integratedin arts and culture unit.
Furthermore, the results of this study will be used for Sendratasik major,specifically in terms of policy making, cooperation development, curriculumdevelopment, institutional empowerment and image building through the alumni.
4
DAFTAR ISI
Halaman SampulHalaman Pengesahan ………………………………………………………. 1Ringkasan ………………………………………………………………… 2Daftar Isi …………………………………………………………………… 3
BAB I PENDAHALUAN …………………………………………………. 41.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………………… 41.2 Rumusan masalah ………………………………………………………. 51.3 Urgensi Penelitian ………..…………………………………………… 51.4 Hasil Temuan dalam Penelitian ………………………………………. 61.5 Kontribusi Peningkatan Mutu Pendidikan dan Non Kependidikan 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA … ……………………………………… 92.1 Hasil Penelitian Terdahulu Yang Relevan ………….. ………………. 92.2 Kompetensi Lulusan ...………………………………………………….. 102.3 Kurikulum Perguruan Tinggi …………………………………………. 132.4 Roadmap Penelitian …………………….……………………………... 14
BAB III TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN……………………… 153.1 Tujuan Penelitian ……………………………………………………… 153.2 Manfaat Penelitian ……………………………………………………… 16
BAB IV METODE PENELITIAN ……………………………………… 174.1 Pendekatan Penelitian ………………………………………………….. 174.2 Subjek Penelitian ………………………………………………… 184.3 Sumber Data ……………………………………………………………. 184.4 Teknik Pengumpulan Data …………………………………………….. 194.5 Analisis Data …………………………………………………………… 194.6 Validitas Data ………………………………………………………… 21
BAB V HASIL YANG DICAPAI ……………………………………….. 225.1 Profil Lulusan Jurusan Sendratasik …………………………………… 225.2 Pekerjaan Alumni Juusan Sendratasik …………………………………. 235.3 Relevansi Mata Kuliah dengan Dunia Kerja ………………………….. 27
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN …………………………………… 296.1 Simpulan ……………………………………………………………… 296.2 Saran …………………………………………………………………… 30
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………… 31LAMPIRAN
5
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Jurusan Sendratasik (seni drama, seni tari dan seni musik) Fakultas Bahasa
dan Seni Universitas Negeri Surabaya merupakan perubahan dari nama Jurusan
Seni tari sejak tahun 1996. Jurusan Seni tari pertamakali menerima mahasiswa
baru pada tahun 1981 yang dimulai dengan program Diploma 1. Pada tahun 1983
program Diploma 1 selesai dan dibuka program Diploma 2. Pada tahun 1984
sampai tahun 1985 bersamaan dengan program Diploma 2 juga dibuka program
Diploma 3. Sejak tahun 1986, program Diploma sudah tidak ada lagi dan
penggantinya adalah program Strata 1 Jurusan Seni Tari hingga tahun 1995.
Perubahan jurusan Seni Tari menjadi Jurusan Sendratasik merupakan
upaya pengembangan jurusan dalam tiga konsentrasi yaitu seni drama, seni tari
dan seni musik. Sejak meluluskan mahasiswa pada tahun 1982 hingga sekarang
2013 tercatat setidaknya Jurusan Seni Tari yang berubah menjadi Jurusan
Sendratasik selama 32 tahun telah meluluskan 80 orang mahasiswa lulusan D1, 80
orang mahasiswa lulusan D3, 120 orang mahasiswa lulusan D3 dan 1820 orang
mahasiswa lulusan S1. Dan diperkirakan semua lulusan Jurusan Sendratasik
hingga tahun 2012 telah berjumlah 2120 orang lulusan.
Sejak meluluskan mahasiswa pada tahun 1982 hingga sekarang tahun
2014, kegiatan pendataan alumni telah dilakukan dua kali yaitu dilakukan bersama
dengan kegiatan reuni yaitu pada tahun 2006 dan tahun 2011. Untuk kegiatan
reuni tahun 2011 dibatasi bagi lulusan sampai tahun 2008. Pembatasan dilakukan
6
karena tempat dan konsentrasi koordinasi panitia. Dari pendataan tersebut telah
diperoleh 196 data alumni yang berdomisili di berbagai daerah di Indonesia
dengan bidang pekerjaan baik sebagai guru maupun bidang lain yang atau dapat
dikatakan dalam bidang non kependidikan. Kegiatan pendataan alumni melalui
kegiatan reuni sangat efektif dilakukan karena secara langsung alumni dapat
mengisi data dan angket yang telah dibuat oleh Jurusan.
Melalui angket yang diberikan pada alumni dapat diketahui tentang
keberadaan alumni saat ini, bidang kerja yang ditekuni, relevansi mata kuliah
yang pernah diperoleh dan masa tunggu mereka mendapatkan pekerjaan. Pada
angket juga diberikan ruang untuk memberikan masukan tentang saran mata
kuliah yang relevan bagi dunia kerja. Hal ini sangat efektif digunakan masukan
serta wawasan akan perkembangan sendratasik dalam masyarakat. Hal ini
disamping memberikan masukan pada institusi juga menjadi koreksi dan
kebijakan ke depan perbaikan Jurusan Sendratasik.
Berdasar data tersebut di atas, maka pendataan melalui identifikasi lulusan
untuk tahun 1982 hingga tahun 2014 perlu segera dilakukan untuk mengetahui
profil lulusan jurusan Sendratasik dan sekaligus dapat digunakan untuk intropeksi
diri jurusan dan menata diri ke depan melalui perbaikan baik visi, misi, tujuan
maupun kurikulum sendratasik. Pada tahap awal penelitian akan dilakukan
analisis data alumni tahun lulus 1982 hingga tahun 1996. Hal ini dilakukan karena
pada tahun tersebut, jurusan sendratasik masih bernama jurusan Seni Tari. Untuk
kepentingan penyusunan profil lulusan, maka penelitian ini dilakukan. Untuk
selanjutnya penelitian tracer studi lulusan tahun 1996 hingga 2014 dilakukan
tracer studi tahap berikutnya pada tahun yang sama yaitu 2014.
7
1.2 Rumusan Masalah
Penelitian tracer study Jurusan Sendratasik ini akan dilakukan dalam dua
tahap yaitu tahap 1 (th 2014) lulusan tahun 1982 sampai tahun 1999 (Jurusan
Seni Tari) dan tahap 2 (th 2015) lulusan tahun 2000 sampai 2014 (Jurusan
Sendratasik).
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka yang dikaji dalam penelitian
tahap 1 ini adalah sebagai berikut.
1.2.1 Bagaimana profil lulusan Jurusan Seni Tari (sekarang Jurusan
Sendratasik) pada tahun 1982 – tahun 1999?
1.2.2 Bagaimana pekerjaan alumni setelah lulus dari Jurusan Seni Tari
(sekarang Jurusan Sendratasik)?
1.2.3 Bagaimana relevansi mata kuliah yang telah ditempuh dengan dunia
kerja pada kurikulum Jurusan Seni Tari (sekarang Jurusan
Sendratasik) pada tahun 1982 – tahun 1999?
1.3 Urgensi Penelitian
Penelitian tracer study di tingkat Fakultas Bahasa dan Seni sudah pernah
dilakukan pada tahun 2006 dengan responden seluruh jurusan di fakultas dan
responden dari jurusan Sendratasik berjumlah tidak lebih dari sepuluh responden
saja. Untuk itulah penelitian tracer studi khusus di Jurusan Sendratasik sangat
perlu dilakukan disamping untuk kepentingan akreditasi juga sangat urgen untuk
memperbaiki Jurusan dalam hal kurikulum. Kurikulum yang tepat disusun
berdasarkan kajian lapangan tentang mata kuliah apa yang relevan dengan bidang
kerja mahasiswa khususnya bidang pendidikan seni dan umumnya bidang seni di
8
masyarakat. Melalui perbaikan kurikulum dengan memberikan mata kuliah mata
kuliah yang tepat dan bermanfaat bagi mahasiswa dalam bidang kerja nanti
merupakan sikap bijak dalam menghadapi globalisasi melalui penyiapan ilmu dan
ketrampilan pada lulusan.
1.4 Hasil Temuan dalam Penelitian
Penelitian tracer study ini merupakan penelitian pertama yang dilakukan
Jurusan sejak meluluskan mahasiswa pada tahun 1982. Karena merupakan
penelitian pertama, maka peneliti akan membagi penelitian dalam dua tahap yaitu
penelitian dengan responden alumni tahun 1982 sampai tahun 1999 saat Jurusan
Sendratasik masih bernama Jurusan Seni Tari Fakultas Pendidikan Bahasa dan
Seni yang dilakukan pada penelitian ini. Sedangkan penelitian tahap kedua yaitu
responden lulusan pada tahun 2000 sampai tahun 2014 akan dilakukan pada tahun
ke dua yaitu pada anggaran jurusan tahun 2015. Pada penelitian tahun pertama
dihasilkan data-data tentang (1) Profil lulusan; (2) Pekerjaan: bidang pekerjaan,
penghasilan per bulan, masa tunggu mendapatkan pekerjaan, kesesuaian bidang
kerja dengan keahlian dan (3) Balikan terhadap penerapan kurikulum (mata
kuliah) dari alumni.
Disamping itu, melalui penelitian ini juga akan terbangun jejaring kerja
sama antara lembaga dengan alumni. Melalui jejaring tersebut akan terwujud
kerjasama yang akan dapat digunakan untuk perbaikan jurusan Sendratasik jangka
pendek dengan perbaikan kurikulum dan jangka panjang dengan pengembangan
Jurusan.
9
1.5 Kontribusi Peningkatan Mutu Pendidikan dan Non Kependidikan
Melalui penelitian ini, kontribusi peningkatan mutu pendidikan maupun non
kependidikan akan diperoleh oleh jurusan Sendratasik. Peningkatan mutu
pendidikan akan diperoleh dengan mengkaji masukan alumni tentang relevansi
mata kuliah dengan dunia kerja. Melalui kajian relevansi mata kuliah yang relevan
dengan dunia kerja, maka akan dapat digunakan oleh Jurusan Sendratasik sebagai
dasar perbaikan atau pengembangan kurikulum ke depan. Perkembangan waktu
tentu saja juga berpengaruh dengan kesesuaian mata kuliah yang relevan dengan
dunia kerja, tetapi masukan dari lulusan tahun 1982 sampai tahun 1999 juga dapat
menjadi pertimbangan khususnya pada bidang kependidikannya.
Sedangkan kontribusi non kependidikan diperoleh kerjasama yang akan
memberikan dampak pada Jurusan Sendratasik maupun lulusan selanjutnya,
misalkan informasi tentang lapangan kerja maupun bantuan pemikirin alumni
terhadap perkembangan jurusan Sendratasik ke depan. Hal itu sangat penting
untuk membantu lulusan selanjutnya dalam mempersiapkan masa depannya.
10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Hasil Penelitian Terdahulu yang Relevan
Penelitian tentang profil alumni pernah dilakukan pada tingkat fakultas
dengan judul Profil Alumni FBS Unesa dan Pendapat Mereka Tentang Relevansi
Mata Kuliah yang Mereka Tempuh dengan Dunia Kerja pada tahun 2008.
Penelitian ini dilakukan di enam jurusan yang ada di FBS. Adapun hasil penelitian
diketahui bahwa lama strudi mahasiswa di FBS antara 4-5 tahun dan 70 % dari
mereka telah mendapatkan pekerjaan sebelum mereka lulus. Masa tunggu untuk
mendapatkan pekerjaan bagi mereka yang lulus belum mendapat pekerjaan adalah
6 bulan, tetapi ada juga yang menunggu hingga 2 tahun tetapi jumlahnya sekitar
6%. Sedangkan relevansi mata kuliah terhadap dunia kerja 44% menyatakan
relevan, 41% menyatakan cukup relevan, 5,1% menyatakan tidak relevan dan
1,3% tidak menjawab. SEtelah dikaji kembali ternyata yang menyatakan tidak
relevan adalah lulusan yang bidang pekerjaannya selain di dunia pendidikan.
Penelitian profil lulusan tersebut di atas merupakan rujukan yang tepat
untuk penelitian ini, karena terdapat persamaan tujuan penelitian dan dengan
rujukan yang relefan diharapkan penelitian ini akan semakin melengkapi data
penelitian sebelumnya.
Penelitian Ali Muhson,dkk dengan judul Analisis Relevansi Lulusan
Perguruan Tinggi dengan Dunia Kerja bertujuan untuk mengkaji tingkat relevansi
(kesesuaian) lulusan Pendidikan Ekonomi UNY. Kajian dalam penelitian ini
diarahkan pada jenis pekerjaan dan mata pelajaran yang diampu.
11
Penelitian yang mengambil subjek alumni Prodi Pendidikan Ekonomi dari
berbagai angkatan ini menggunakan teknik sampling dengan snowball sampling.
Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi
denan analisis deskriptif. Penelitian ini menemukan bahwa jenis
pekerjaan pertama lulusan yang paling dominan adalah guru swasta, pegawai
swastadan tenaga pengajar/tentor, sedangkan jenis pekerjaan sekarang lulusan
didominasi sebagai guru swasta, pegawai swasta dan guru negeri. Tingkat
relevansi dilihat dari jenis pekerjaan termasuk kategori cukup karena separo lebih
lulusan bekerja di bidang pendidikan, sementara itu jika dilihat dari mata
pelajaran yang diampu juga sangat relevan karena sebagian besar alumni
mengajar IPS, Ekonomi dan Kewirausahaan.
Penelitian Ali Muhson ini yang telah diterbitkan dalam arikel Jurnal
Economia memberikan gambaran yang kongkrit tentang pentingnya relevansi
mata kuliah dengan dunia kerja sehingga reverensi ini dapat digunakan sebagai
acuan dalam pengkajian penelitian ini.
2.2 Kompetensi Lulusan
Landasan hukum dalam menyusun standar kompetensi lulusan telah diatur
dalam Undang Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional,
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan, Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 232 tahun
2000 dan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 045 tahun 2002.
Pada Peraturan Pemerintah Indonesia nomor 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan pasal 25 dijelaskan bahwa: 1) Standar Kompetisi Lulusan,
12
digunakan sebagai penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik dari satuan
pendidikan. 2) Standar kompetensi lulusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi kompetensi untuk seluruh mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran
dan mata kuliah atau kelompok mata kuliah; 3) Kompetensi lulusan untuk mata
pelajaran bahasa menekankan pada kemampuan membaca dan menulis yang
sesuai dengan jenjang pendidikan, dan 4) Kompetensi lulusan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan (2) mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Pada pasal 26 ayat (4) membahas kompetensi lulusan perguruan tinggi
disebutkan bahwa Standar Kompetensi Lulusan pada jenjang pendidikan tinggi
bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang
berakhlak mulia, memiliki pengetahuan, keterampilan, kemandirian, dan sikap
untuk menemukan, mengembangkan, serta menerapkan ilmu, teknologi, dan seni,
yang bermanfaat bagi kemanusiaan. Sedangkan pada pasal 27 ayat (2) disebutkan
bahwa Standar Kompetensi Lulusan pendidikan tinggi ditetapkan oleh masing-
masing perguruan tinggi.
Keputusan Menteri No. 232/U/2000 telah menetapkan bahwa program
sarjana diarahkan pada hasil lulusan yang memeiliki kualifikasi sebagai berikut:
1) menguasai dasar-dasar ilmiah dan ketrampilan dalam bidang keahlian tertentu
sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan, dan merumuskan
cara penyelesaian masalah yang ada di dalam kawasan keahliannya;
2) mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya
sesuai dengan bidang keahliannya dalam kegiatan produktif dan pelayanan
kepada masyarakat dengan sikap dan perilaku yang sesuai dengan tata
kehidupan bersama;
13
3) mampu bersikap dan berperilaku dalam membawakan diri berkarya di bidang
keahliannya maupun dalam berkehidupan bersama di masyarakat;
4) mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau
kesenian yang merupakan keahliannya.
Dengan memperhatikan dan mengkaji pasal pasal dalam permen tersebut
dapat disimpulkan bahwa standar kompetensi lulusan dirancang oleh
jurusan/prodi dengan tujuan mempersiapkan lulusan untuk mendapatkan ilmu
pengetahuan dan ketrampilan yang diharapkan kelak bermanfaat bagi bidang kerja
lulusan dalam masyarakat.
Jurusan Sendratasik FBS Unesa sebagai salah satu jurusan yang
bertanggungjawab atas pelaksanaan pendidikan selama mahasiswa belajar di
jurusan memiliki tujuan sebagai berikut.
1. Mencetak lulusan/sarjana pendidikan seni yang berkompeten dalam
pengelolaan proses belajar mengajar bidang pendidikan Sendratasik secara
professional, serta tanggap terhadap perubahan IPTEKS
2. Mengembangkan keilmuan pendidikan Sendratasik melalui berbagai
kegiatan
3. Menghasilkan perangkat pengembangan pendidikan seni berbasis budaya
yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat
4. Setiap tahun bekerjasama dengan berbagai institusi dalam rangka
memenuhi kebutuhan sarjana yang professional dalam bidang
pengembangan Sendratasik
5. Menghasilkan SDM yang unggul, mandiri dan berwawasan professional,
14
siap kerja atau mampu membuka peluang kerja di bidang seni pertunjukan.
2.3 Kurikulum Perguruan Tinggi
Keputusan Mendiknas Nomor 045/U/2002, tentang Kurikulum Inti
Pendidikan Tinggi, mendefinisikan kompetensi sebagai seperangkat tindakan
cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk
dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang
pekerjaan tertentu. Ada lima elemen penting dalam penyusunan kurikulum yang
harus diperhatikan, yaitu menekankan pada 1) landasan kepribadian; 2)
penguasaan ilmu dan keterampilan; 3) kemampuan berkarya; 4) sikap dan
perilaku dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan
keterampilan yang dikuasai, serta 5) pemahaman kaidah kehidupan bermasyarakat
sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. Dalam SK Mendiknas No.
45/U/2002 tersebut juga dikelompokkan kompetensi menjadi menjadi tiga yaitu 1)
kompetensi utama; 2) kompetensi pendukung dan 3) kompetensi lain.
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 232/U/2000, dan 045/U/2002
dengan mengelompokkan kurikulum dalam lima kelompok, yaitu:
1)Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK),
2)Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK),
3)Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB),
4)Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB),
5)Mata Kuliah Perilaku Berkehidupan Bermasyarakat (MBB).
15
Dalam penyusunan kurikulum, ada beberapa komponen yang harus
dikaitkan. Menurut Sukmadinata (2007:102), tujuan dan isi atau materi
merupakan dua hal yang sangat penting selain komponen kurikulum. Adapun
komponen kurikulum meliputi: 1) tujuan yaitu yang disusun berdasarkan
perkembangan tuntutan, kebutuhan dan kondisi masyarakat, dan 2) isi atau materi
merupakan pengetahuan ilmiah dan pengalaman belajar yang diberikan untuk
mencapai tujuan dan berkaitan dengan tuntutan, kebuuhan masyarakat dan
perkembangan IPTEKS.
2.4 Roadmap Penelitian
Adapun roadmap penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut.
Lulusan
Profil Lulusan
-Identitas-Pendidikan di Unesa-Pekerjaan
Relevansi Mata Kuliah dengan Dunia Kerja
-Pendapat lulusan Relevansi Mata Kuliah-Saran mata kuliah yang relevan dengan
bidang kerja lulusan
Dasar Kebijakan Jurusan
Kurikulum Jurusan Sendratasik
Keunggulan dan Kelemahan
Kerjasama Keilmuan
PenguatanKelembagaan dan
Pencitraan
Jurusan Sendratasik FBS Unesa
Perbaikan Kurikulum
16
BAB III
TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Berdasarkan latar belakang penelitian, maka tujuan penelitian adalah
sebagai berikut.
3.1 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut.
3.1.1 Mendeskripsikan profil lulusan Jurusan Sendratasik yang dahulu
bernama Jurusan Seni Tari (tahun 1981-1996).
3.1.2 Menjelaskan pekerjaan alumni Jurusan Sendratasik yang dahulu
bernama Jurusan Seni Tari pada lulusan tahun 1982 sampai tahun
1999..
3.1.3 Menjelaskan relevansi mata kuliah yang telah ditempuh dengan dunia
kerja pada lulusan tahun 1982 sampai tahun 1999 Jurusan Sendratasik
yang dahulu bernama Jurusan Seni Tari
Manfaat penelitian tracer study ini sangat besar bagi Jurusan Sendratasik,
adapun secara rinci manfaatnya adalah sebagai berikut.
3.2 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut.
3.2.1 Jurusan Sendratasik akan mempunyai hasil penelitian tracer study untuk
kepentingan kelembagaan, yang dilakukan dengan sistematika yang akurat
dan dapat dipercaya untuk pengambilan kebijakan pengembangan
kelembagaan.
3.2.2 Jurusan Sendratasik dapat menggunakan asil penelitian sebagai perbaikan
atau pengembangan kurikulum berdasarkan dunia kerja lulusan.
17
3.2.3 Mengembangkan jejaring kerjasama antara Jurusan Sendratasik dengan
alumni, sehingga dari jejaring tersebut dapat dimanfaatkan untuk
memberikan motivasi dan informasi dunia kerja bagi para calon lulusan.
3.2.4 Penguatan kelembagaan melalui sinergi alumni dalam berbagai bidang.
3.2.5 Pencitraan kelembagaan melalui alumni.
18
BAB IV
METODE PENELITIAN
4.1 Pendekatan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil alumni jurusan
Sendratasik FBS Unesa, bidang kerja lulusan dan mengkaji relevansi mata kuliah
yang telah ditempuh dengan dunia kerja. Untuk mencapai tujuan tersebut,
pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yaitu
mendeskripsikan keadaan subjek penelitian dari hasil angket, wawancara dan
dokumentasi.
4.2 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah lulusan Jurusan Sendratasik FBS Unesa dari
tahun 1982 sampai dengan 1999. Pembatasan tahun dilakukan untuk membatasi
jumlah subjek dan memfokuskan kajian. Pembatasan subjek dilakukan juga
karena data yang diperoleh dari Reuni yang diselenggarakan Jurusan Sendratasik
dan dilanjutkan dengan pengumpulan data secara langsung pada alumni
ditemukan dua kelompok data yaitu data angket lulusan Jurusan Pendidikan Seni
Tari (selanjutnya digkaji dalam penelitian tahun 2014) dan data angket dari
lulusan Jurusan Sendratasik (dikaji dalam penelitian tahun 2015).
Dasar pemilihan subjek karena karakteristik lulusan berbeda dan konsentrasi
pada jurusan yang berbeda sehingga dalam memberikan jawaban tentang relevansi
mata kuliah akan berbeda pula.
19
4.3 Sumber Data
Sumber data penelitian dikelompokkan dalam dua bagian yaitu data primer
dan data sekunder. Data primer diperoleh dari data isian angket lulusan dan hasil
wawancara dengan lulusan sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen
jurusan dan dokumen foto kegiatan reuni yang dihadiri oleh alumni.
Pada data primer diperoleh 196 angket alumni lulusan Jurusan Pendidikan
Seni Tari yang selanjutnya akan dianalisis dalam penelitian ini. Adapun nama-
nama responden dalam penelitian adalah terlampir.
4.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga cara yaitu
melalui angket, wawancara dan dokumentasi.
4.4.1 Angket
Angket/kuesioner sebagai alat pengumpul data adalah sejumlah pertanyaan
tertulis, yang harus dijawab secara tertulis pula oleh responden (Kusnandar,
2010:173). Angket dalam bentuk kusioner merupakan teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada para responden untuk dijawabnya (Sugiono,2007:142). Angket
dalam penelitian ini disebarkan pada lulusan berisi identitas lulusan, pendidikan
di jururan Sendratasik, pekerjaan, dan pendapat tentang relevansi mata kuliah
dengan bidang kerja yang ditekuni lulusan. Angket disebarkan pada saat reuni
maupun pemberian angket langsung pada alumni dengan bantuan penyebaran
dilakukan juga oleh mahasiswa.
20
4.4.2 Wawancara
Wawancara adalah tehnik pengumpulan data untuk menemukan
permasalahan yang diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal
dari responden yang lebih mendalam (Sugiono, 2007: 137). Wawancara dalam
penelitian ini digunakan untuk mengungkap data yang berkaitan dengan sikap,
pendapat, dan wawasan lulusan jurusan Sendratasik tentang identitas lulusan,
pendidikan di jururan Sendratasik, pekerjaan, dan pendapat tentang relevansi mata
kuliah dengan bidang kerja yang ditekuni lulusan. Teknik wawancara digunakan
untuk mendukung data yang diperoleh melalui angket lulusan.
4.4.3 Dokumentasi
Dokumen adalah semua jenis rekaman/catatan sekunder, lainnya seperti
surat-surat, memo/nota, pidato-pidato, buku harian, foto-foto, kliping berita
Koran, hasil-hasil penelitian, agenda kegiatan ( Faisal (1990:81). Dokumentasi
dalam penelitian ini adalah dokumen tentang data lulusan yang ada di jurusan
Sendratasik berupa data diri dan data mata kuliah yang ditempuh selama kuliah di
jurusan Sendratasik. Dokumentasi juga dilakukan dengan foto kegiatan Reuni
alumni.
4.5 Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini merujuk konsep Miles and Huberman
(dalam Sugiyono, 2011 :337) yang mengelompokkan aktivitas dalam tiga
21
bagian, yaitu Reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi
data.
1.5.1 Reduksi Data
Reduksi data dalam penelitian ini dilakukan dengan memilahkan data
berdasarkan kelompok kajian dan mendeskripsikan hasil tiap kelompok kajian
tersebut. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengkajian penelitian selanjutnya.
Selanjutnya dalam reduksi data juga akan dikelompokkan berdasarkan
permasalahan dalam penelitian yaitu profil lulusan dan relevansi mata kuliah
dengan dunia kerja lulusan. Pada reduksi data ditemukan dua kelompok data
berdasarkan kelulusan yaitu data angket lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari
(nama jurusan sebelum Jurusan Sendratasik) dan data angket lulusan Jurusan
Sendratasik. Dari pengelompokan data tersebut selanjutnya penelitian ini
mengkaji data pertama untuk menemukan tujuan penelitian.
1.5.2Penyajian Data
Penyajian data dilakukan melalui deskriptif kualitatif dengan bentuk uraian
hasil reduksi data. Penyajian data juga dilakukan dalam bentuk diagram
pengelompokkan data untuk memudahkan pemahaman tentang profil alumni.
1.5.3Penarikan kesimpulan dan Verifikasi
Kesimpulan dan verifikasi dalam penelitian ini diperoleh dari hasil
penyajian data yang telah dianalisis. Penarikan kesimpulan dilakukan dengan
mendeskripsikan hasil penelitian yang dikelompokkan sesuai permasalahan dalam
22
penelitian. Kesimpulan dan verifikasi ini selanjutnya menjadi hasil temuan dalam
penelitian ini.
1.6Validasi Data
Validasi data dalam penelitian ini dilakukan dengan mengcroscek data hasil
kuesioner dengan data dari wawancara dan data dokumentasi yang dimiliki oleh
jurusan Sendratasik.
23
BAB V
HASIL YANG DICAPAI
5.1 Profil Lulusan Jurusan Sendratasik
Jurusan Sendratasik dahulu pertama kali berdiri tahun 1980 hingga tahun
1997 bernama jurusan Pendidikan Seni Tari. Dan data penelitian ini yang
diperoleh dari kegiatan reuni alumni Jurusan Sendratasik dikelompokkan dalam
dua bagian yaitu data alumni lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari dan data
alumni Lulusan Jurusan Sendratasik. Sedangkan data yang digunakan pada
penelitian ini memfokuskan pada data lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari.
Dari data yang diperoleh sebanyak 196 alumni, profil lulusan Jurusan
Pendidikan Seni Tari adalah sebagai berikut.
Diagram Pekerjaan Alumni
0
20
40
60
80
100
Data
PNS
Swasta
Tidak Bekerja
Pekerjaan alumni setelah lulus dari Jurusan Pendidikan Seni Tari 87,2 %
adalah Pegawai Negeri Sipil yaitu sebagai guru/pendidik seni, instruktur seni dan
pelatih seni. Guru/ pendidik seni adalah profil utama lulusan Program Studi
Pendidikan Seni Tari. Sbagai guru/pendidikan seni memiliki tugas utama
mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan
mengevaluasi peserta didik pada jalur pendidikan formal. Instruktur seni tari yang
Diagram 1Pekerjaan Alumni
24
dimaksudkan adalah yang bertugas mengajarkan sesuatu dan sekaligus
memberikan latihan dan bimbingan, pengajaran, pelatihan untuk menjadi Pelaku
Seni. Sedangkan pelatih seni adalah guru seni, tenaga pengajar ekstra atau
memberi les pengajaran dalam bidang seni dalam jalur pendidikan non formal.
Sedangkan 6,1% bekerja dibidang usaha yang masih berhubungan dengan
pendidikan yaitu sebagai pelatih di sanggar, pengelola sanggar, manager
sanggar/tempat kursus, pengusaha persewaan peralatan seni dan pelaku seni. Dari
data tersebut juga diketahui 6,6% alumni tidak bekerja dan rata rata dari mereka
adalah keluarga yang sudah mapan suaminya dan tugas menjadi ibu rumah tangga
menjadi pilihan bagi mereka.
Dari data tersebut disimpulkan profil lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari
dapat dikempokkan menjadi dua yaitu sebagai pendidik dan non pendidik.
Pekerjaan sebagai pendidik dalam hal ini adalah sebagai guru/pendidik, instruktur
dan pelatih seni baik guru di sekolah negeri maupun swasta. Kedua adalah non
pendidik yaitu sebagai pengelola sanggar dan bekerja dalam lingkup seni
pertunjukan.
4.2 Pekerjaan Alumni Jurusan Sendratasik
Alumni jurusan Pendidikan Seni Tari sebagian besar berprofesi sebagai guru
seni yang sudah di angkat menjadi PNS seperti pada bahasan 4.1. Dalam
menjalankan pekerjaan, alumni jurusan Pendidikan Seni Tari sebagian besar telah
berpenghasilan cukup layak. Bahkan para alumni jurusan Seni Tari saat ini 95%
telah memiliki sertifikat Guru Profesional yang dilalui dengan jalur portopolio dan
PLPG.
Pada pengumpulan data, bahasan kelayakan gaji ditinjau dari tahun
perolehannya, sehingga peneliti menyimpulkan kelayakannya. Adapun rincian
penghasilan pertama alumni tiap bulan dapat dilihat pada diagram berikut.
25
Pada diagram tersebut di atas menunjukkan bahwa penghasilan perbulan
saat ini lulusan jurusan Pendidikan Seni Tari 68,9% (C,D,E,F,G,H) sudah di atas
Rp. 2.500.000,- bahkan 3,5% (H) sudah lebih dari Rp. 5.000.000,-. Dan tentu saja
penghasilan ini belum termasuk sertifikasi guru yang diperoleh lulusan pada
setiap bulannya.
Lulusan jurusan Pendidikan Seni Tari sangat dibutuhkan oleh masyarakat
dan hal itu dibuktikan dengan data bahwa lulusan setelah lulus mendapatkan
pekerjaan. Pada dasarnya masyarakat masih membutuhkan tenaga kerja di bidang
pendidikan seni. Hal itu disamping lulusan masih relative sedikit jumlahnya juga
karena di sekolah-sekolah telah memasukkan mata pelajaran seni sebagai mata
pelajaran wajib baik di tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama
maupun di sekolah Menengah Atas.
Disamping itu, lulusan juga ada yang telah bekerja sebelum lulus, itu
membuktikan bahwa lulusan Jurusan Pendidikan seni Tari sangat dibutuhkan
masyarakat. Adapun data mendapatkan pekerjaan dapat dilihat pada diagram
berikut ini.
Diagram 2Penghasilan Alumni Per bulan pada Awal Memperoleh Pekerjaan
26
Lulusan Jurusan Pendidikan Sendratasik setelah lulus sebagian besar
langsung mendapatkan pekerjaan dan hal itu dibuktikan 55,11% (B) mendapat
pekerjaan setelah lulus. Bahkan 20,4% (A) lulusan sebelum lulus sudah mendapat
pekerjaan di bidang seni diantaranya mengajar di sanggar seni, guru
ekstrakurikuler bahkan juga guru GTT. Walaupun demikian, masih ada 17,8%
lulusan harus menunggu untuk mendapatkan pekerjaannya. Pada instrument yang
mendata tentang pekerjaan lulusan juga masih ada 6,6% yang tidak menjawab
atau memilih sesuai dengan pilihan. Dari data tersebut ternyata yang tidak
memilih adalah lulusan yang rata-rata bekerja sendiri dengan menciptakan lahan
pekerjaannya sendiri seperti menyewakan pakaian tari dan membuat pakaian tari
atau property tari.
Masa tunggu lulusan jurusan Pendidikan Seni tari untuk mendapatkan
pekerjaan sebagian besar tidak lebih dari 1 tahun. Dengan masa tunggu yang
relative cepat memberikan arti bahwa jurusan Pendidikan Seni Tari sangat
dibutuhkan dalam masyarakat. Adapun data masa tunggu selengkapnya pada
diagram berikut ini.
Diagram 3Data Pekerjaan Setelah Lulus
27
Masa tunggu untuk mendapatkan pekerjaan 36,7% (A) kurang dari 6 bulan,
21,9% (B) antara 6 bulan sampai 1 tahun, 4,6 % (C) antara 1 tahun sampai dengan
1,5 tahun, 6,1% antara 1,5 tahun sampai 2 tahun dan 15,8% lebih dari 2 tahun,
SEdangkan pada isian tentang masa tunggu 14,5% tidak menjawab. Jika dikaji
58,7% lulusan mendapat pekerjaannya tidak lebih dari satu tahun, hal itu
menunjukkan bahwa kebutuhan dunia kerja lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari
sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Jenis pekerjaan yang ditekuni oleh lulusan Pendidikan Seni tari mulai lulus
hingga saat ini sebagian besar adalah bekerja pada bidang pendidikan formal. Dari
data yang diperoleh menunjukkan urutan kedua pekerjaan alumni adalah
pendidikan non formal. Secara rinci jenis pekerjaan alumni dapat dilihat pada
diagram di bawah ini.
Diagram 4Masa Tunggu Lulusan Untuk Mendapatkan Pekerjaan
28
Dari diagram tentang bidang pekerjaan lulusan dapat diketahui bahwa
78,5% (A) lulusan bekerja dalam bidang pendidikan formal yaitu sebagai
guru/pendidik seni PNS. Sedangkan 4,6% (B) bekerja dalam bidang non formal
tetapi juga sebagai pendidik yaitu melatih di sanggar-sanggar seni. Sedangkan
5,6% bekerja di bidang wirausaha. Data tersebut juga menunjukkan bahwa lulusan
Pendidikan Seni Tari 73,1% bekerja dalam bidang pendidikan baik formal
maupun non formal.
Penghasilan pada pekerjaan pertama lulusan jurusan Pendidikan Seni Tari
berkisar antara Rp. 500.000 hingga Rp. 950.000,-. Tentu saja nilai tersebut cukup
besar pada tahun sebelum 2008. Para alumni jurusan Pendidikan Seni Tari.
Memang memperoleh pekerjaan pertama pada bidang pendidikan formal dan
masa itu dilalui mulai dari menjadi guru ekstrakurikuler hingga diangkat menjadi
guru PNS atau guru pada yayasan. Adapun data penghasilan pada pekerjaan
pertama adalah sebagai berikut.
Diagram 5Bidang Pekerjaan Lulusan
29
Penghasilan pertama lulusan Jurusan Pendidikan seni Tari 69,9% (A)
kurang dari Rp. 1000.000,-. Dari data di lapangan ditemukan bahwa hambir
semua yang mengatakan hal itu memiliki pekerjaan pertamanya sebagai
pelatih/guru seni baik di sanggar, di tempat kursus, les privat maupun bekerja
sebagai pelaku seni yang memang tampil setiap hari sabtu atau minggu di tempat-
tempat tertentu. Disamping itu juga 9,19% berpenghasilan di antara Rp. 1.000.000
sampai dengan Rp. 2.000.000,-, sedangkan 2,56% berpenghsilan antara Rp.
2.000.000 sampai dengan Rp. 3.000.000,-. Walaupun demikian ada 3,07% lulusan
pada pekerjaan pertama telah mendapatkan gaji lebih dari Rp. 3.000.000,-.
Dengan melihat data penghasilan lulusan pada pekerjaan pertama
disimpulkan bahwa gaji lulusan sudah cukup baik dikaji pula dengan tahun
perolehan mereka pertama kali bekerja.
4.3 Relevansi Mata Kuliah Dengan Dunia Kerja
Dari 196 data yang terkumpul dalam penelitian ini yang dianggap telah
mewakili sebagai data masukan relevansi mata kuliah dengan dunia kerja
ditemukan beberapa temuan yang tentunya diharapkan dapat membantu jurusan
Diagram 6Penghasilan Pertama Lulusan
30
Sendratasik untuk memperbaiki mata kuliahnya.
Pada instrument pertama ditanyakan tentang relevansi mata kuliah dengan
dunia kerja lulusan. Sesuai dengan responden penelitian ini, peneliti masih
menggunakan responden lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari IKIP Surabaya.
Tetapi, walaupun data lulusan tersebut masih tetap relevan dengan profil lulusan
Jurusan Sendratasik saat ini. Adapun data tersebut ditemukan seperti dalam
diagram berikut ini.
Dari diagram tersebut di atas ditemukan 181 responden yang mengisi angket
penelitian menunjukkan 38,7% (A) mengatakan bahwa mata kuliah yang ada di
jurusan Pendidikan Seni Tari relevan dengan dunia kerja lulusan. Sementara itu
45,4% (B) mengatakan cukup relevan, 4,6% (C) mengatakan kurang relevan dan
3,6% mengatakan tidak releva. Pernyataan sangat relevan dari data yang diperoleh
dikatakan oleh lulusan yang bekerja dalam bidang pendidikan seni khususnya
sebagai pengajar di sekolah. Sedangkan yang mengatakan cukup relevan adalah
lulusan yang juga bekerja di bidang pendidikan tetapi memberikan masukan pada
angketnya tentang mata kuliah yang seharusnya ditambahkan di jurusan
Pendidikan Seni Tari yang sekarang Jurusan Sendratasik yaitu mata kuliah
Kewirausahaan, mata kuliah seni modern yang saat ini sedang digemari oleh
Diagram 7Relevansi Mata Kuliah Dengan Bidang Kerja Lulusan
31
masyarakat misalkan tari modern dan tari kreasi dan mata kuliah seni lain (seni
rupa, seni musik, dan seni drama) yang tercakup dalam mata pelajaran seni
budaya.
Disamping masukan mata kuliah yang relevan dengan dunia kerja lulusan,
pada angket lulusan juga dituliskan masukan dan saran oleh para lulusan
diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Media pembelajaran dalam bentuk video tentang seni baik seni drama, tari,
musik maupun rupa untuk membantu pembelajaran guru.
2. Membantu mengembangkan metode pembelajaran agar materi
pembelajaran seni budaya dapat terlaksana dengan baik
3. Penambahan sks pada mata kuliah teori belajar
4. Materi- materi kreasi baru diberikan
5. Materi kajian seni pertunjukan
6. Seni olah vokal
7. Materi rias dan busana ditambah jamnya
32
BAB VI
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Penelitian tentang Profil Alumni Jurusan Sendratasik FBS Unesa
menyimpulkan tiga temuan sebagai berikut.
Pertama, profil lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari dapat dikempokkan
menjadi dua yaitu sebagai pendidik dan non pendidik. Pekerjaan sebagai pendidik
dalam hal ini adalah sebagai guru/pendidik seni, instruktur seni, pelatih seni baik
di sekolah negeri maupun swasta. Kedua adalah non pendidik yaitu sebagai
pengelola sanggar dan bekerja dalam lingkup seni pertunjukan.
Kedua, lulusan Jurusan Pendidikan Seni Tari setelah lulus 55,1% langsung
mendapatkan pekerjaan dan 20,4% lulusan sebelum lulus sudah mendapat
pekerjaan. Masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan sebagian besar
tidak lebih dari 1 tahun. Dengan masa tunggu yang relative cepat memberikan arti
bahwa jurusan Pendidikan Seni Tari sangat dibutuhkan dalam masyarakat. Jenis
pekerjaan yang ditekuni oleh lulusan sebagian besar adalah bekerja pada bidang
pendidikan formal. Dari data yang diperoleh menunjukkan urutan kedua pekerjaan
alumni adalah pendidikan non formal.
Ketiga, Mata kuliah di jurusan Pendidikan Seni Tari menunjukkan 38,7%
lulusan mengatakan relevan dengan dunia kerja lulusan. Sementara itu 45,4%
mengatakan cukup relevan, 4,6% mengatakan kurang relevan dan 3,6%
mengatakan tidak releva. Pernyataan sangat relevan dari data yang diperoleh
dikatakan oleh lulusan yang bekerja dalam bidang pendidikan seni khususnya
sebagai pengajar di sekolah. Sedangkan yang mengatakan cukup relevan adalah
lulusan yang juga bekerja di bidang pendidikan tetapi memberikan masukan pada
angketnya tentang mata kuliah yang seharusnya ditambahkan yaitu mata kuliah
Kewirausahaan, tari modern dan mata kuliah seni lain (seni rupa, seni musik, dan
seni drama) yang tercakup dalam mata pelajaran seni budaya.
33
B. Saran
Penelitian tracer study dengan mendapatkan informasi dan masukan dari
lulusan sangat penting dilakukan oleh jurusan Sendratasik karena dapat digunakan
sebagai dasar bagi pengembangan jurusan ke depan. Dengan penelitian tracer
study maka kualitas lulusan juga akan lebih baik dan tepat dalam pencapaian
kompetensinya sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
34
DAFTAR PUSTAKA
Hamalik, Omar, 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Mandalika, J.dan Usman Mulyadi. 2004. Dasar-Dasar Kurikulum. Surabaya: SIC
Muhson, Ali, dkk. 2012. Analisis Relevansi Lulusan Perguruan Tinggi DenganDunia Kerja. Jurnal Economia, Volume 8, Nomor 1, April 2012.
Muhajir, dkk. 2008. Profil Alumni FBS Unesa dan Pendapat Mereka TentangRelevansi Mata Kuliah Yang Mereka Tempuh Dengan Dunia Kerja. HasilPenelitian. Surabaya. Unesa
Rhiza S. Sadjad (2002) Paradigma Baru Pendidikan Tinggi Untuk MenciptakanSumber Daya Manusia Unggulan. Makasar
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2007. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek.Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono, 2007. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif, dan R&D. Alfabeta : Bandung.
Wardiman Djojonegoro (1995) Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusiauntuk Pembangunan. Jakarta: Depdikbud
35
Lampiran Data Alumni
TRACER STUDY
NO. NAMAJENJANGMASUK PEKERJAAN 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Yatonah, S.Pd. D2 1988 PNS B B A A A B TM TM B A A2 Dra. Srie Yulia Ekayanti S1 1988 PNS C C D A A B TM TM A A A3 Drs. Eko Soegijanto S1 1988 PNS C A A A A A TM TM A A A
4Henik Umi Koyum, S.Pd.,M.Pd. S1 1988 PNS C B A A A A TM TM B A A
5Dra. Galuh ChandraAstanin S1 1988 PNS D A A A A A TM TM B A A
6 Dra. Retno Murti W. S1 1988 Peg. Swasta TM A A C TM D TM TM A A A7 Sri Mujiani, S.Pd. S1 1988 PNS B C E A A C TM TM B A A8 Dra. Novi Ambarwati S1 1988 PNS B C E C C A TM TM A A A9 Sri Wahyuni, S.Pd. D2 1988 PNS C C B B B B TM TM A B A
10 Dra. Ambar Sri Untari S1 1988 PNS B C E A A A TM TM A TM A
11Endah Rasmini Rahayu,S.Pd. D2 1988 PNS C B B A A A TM TM B A A
12 Sriati, S.Pd. S1 1988 PNS C B TM A TM B TM TM TM TM TM
13Drs. Bambang Hariyanto,M.Pd. S1 1987 PNS TM A A A B A TM TM B A A
14 M Setin S1 1987 PNS TM A TM TM TM TM TM TM A A A15 Elok Patmirahaju, S.Pd. D2 1987 PNS B C A A A A TM TM TM TM A16 Dra. Retno Paminggit S1 1987 TM B TM TM B TM TM TM TM TM TM17 Dra. Heny Prasetyawati S1 1987 PNS C B B TM B C TM TM A TM A18 Dra. Mamik Lestariningsih S1 1987 PNS B B A A A B TM TM B TM A19 Dra. Sri Rahayu S1 1987 PNS C B A A A B TM TM A B A20 Dra. Anjar Siswanti S1 1987 PNS D C E A B A TM TM B A A21 Dra. Mamik Widiningtyas S1 1987 PNS D B B A A A TM TM A A A22 Dra. Diaztiarni S1 1987 PNS D B TM B A A TM TM A A A23 Bakri, S.Pd D3 1987 Peg. Swasta G A A A G A TM TM B B A24 Eny Hadijastuti, S.Pd. D3 1987 PNS D C E A A B TM TM B B A25 Sri Widodo D3 1987 Wirausaha TM TM TM TM TM A TM TM A B A26 Siti Aisyah, S.Pd. D3 1987 PNS TM TM TM TM TM A TM TM TM TM TM27 Sri Asih, S.Pd. D3 1987 PNS E B A A A B TM TM B B A28 Puji Astutik, S.Pd. D2 1987 PNS B TM E TM A B TM TM B TM A
29Anik Sunkharis, S.Pd.,M.Si D3 1987 PNS F B A A A B TM TM B B A
30 Dra. Aning Sriwulandari S1 1987 PNS C C E A A B TM TM A TM A31 Marsudi, S.Pd. D3 1987 PNS D B E A A A TM TM A A A32 Dra. Sri Marniningsih S1 1987 C C E A A A TM TM A B A33 Dra. Sri Wijayati S1 1986 PNS D B D TM A C TM TM B A A34 Dra. Tri Sulasmiati S1 1986 C C E A TM B TM TM B B A
36
35 Dra. Heny Kusworini S1 1986 PNS C A A A A A TM TM A B A36 Drs. Adi Peni S1 1986 PNS B B A A A B TM TM B B A37 Dra. Tri Astutik S1 1986 Peg. Swasta A C E B B A TM TM A B B38 Drs. H. Gunarto S1 1986 PNS H B E A A C TM TM B B A39 Drs. Dianto, M.Si. S1 1986 G B E C B D TM TM A B A40 Drs. Surjatmojo EPK S1 1986 Peg. Swasta A B A A A A TM TM A B A41 Triwahyuni D3 1986 PNS B C D A A B TM TM A B A42 Nolik Agustanti, S.Pd. D3 1986 PNS B C E A TM A TM TM TM TM TM43 Dra. Ritta Marganingrum S1 1986 PNS C C E A A B TM TM B B A44 Mamiek Christiani, S.Pd. D2 1986 PNS D B TM A TM TM TM TM TM TM TM
45Dra. Endang TriSulistyowati S1 1986 PNS B C E A A A TM TM A A A
46Endang Kusriningsih,S.Pd., M.Pd. D2 1986 PNS B B A A E B TM TM B A A
47Titin Endang Nuryati,S.Pd D3 1986 PNS D C E B A A TM TM B A A
48 Dra. Agustin Handayani S1 1986 Guru TM A TM A A A TM TM A A A49 Drs. Anang Suminto S1 1986 Wirausaha TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM50 Dra. Riyati Ekosiwi S1 1986 PNS C A A A A A TM TM A B A
51Drs. Rudi WibowoKawulur S1 1986 PNS D B A B A A TM TM A A A
52 Sugianto D3 1986 Wirausaha F B A C G B TM TM TM A A
53Sri IwankaningrumKrishwidiana, S.Pd. D3 1985 PNS C A A A A B TM TM A A A
54 Agus Setyaningsih, S.Pd. D2 1985 PNS TM B A A A C TM TM B A A55 Sutiyah D3 1985 Peg. Swasta A C E A A B TM TM B B A56 Sri Sunarti D2 1985 PNS C B A A A A TM TM B B A57 Ida Sulistyorini, S.Pd. D2 1985 PNS D B B A A B TM TM A A A58 Tri Suhartatik, S.Pd. D2 1985 PNS B B A A A A TM TM A B A59 Lilis Setiya Delima, S..Sn. D3 1985 PNS E B B TM TM TM TM TM TM TM TM60 Estri Utami, S.Sn. D2 1985 PNS C B D A TM A TM TM B B A61 Drs. Suyudi S1 1985 Peg. Swasta H C C C D B TM TM TM TM TM62 Rupiah D3 1985 PNS C B B A F B TM TM A B A63 Erna Atminah, S.Pd. D2 1985 PNS TM B D C A B TM TM A TM A64 Widya Pratopo, S.Pd. D3 1985 PNS E B B A A B TM TM B A A65 Nina Purnawati, S.Pd D3 1985 PNS D B B A A B TM TM A TM A
66Ida PurwantiCahyaningtyas, S.Pd. D3 1985 PNS E B A A TM B TM TM B B A
67 Sri Lestari, S.Sn. D3 1985 PNS C C E A B B TM TM B B A68 Endah Purwaningsih D3 1985 PNS D C E A C B TM TM A B A69 Tri Yuliastuti D3 1985 PNS D B A A A A TM TM B A A70 Suprihatin D2 1985 PNS E B B A A B TM TM A TM A
71Rini Handayati, S.Pd.,MM D2 1985 PNS D B A A A B TM TM A B A
72 Eriyanti, S.Pd. D2 1985 PNS G A B A A A TM TM A A A
37
73Agus DwiSulistyaningtyas D2 1985 PNS D TM C B A B TM TM A A A
74 Nanik Pertiwi, S.Pd. D3 1984 PNS D A A A A A TM TM A B A75 Juni Widarisman, S.Pd. D3 1984 PNS C B D A A A TM TM A TM A76 Sri Rahayu D2 1984 PNS C B B A A C TM TM B B A77 Juma'ani, S.Pd. D2 1984 PNS E B B A A B TM TM B TM A78 Kasmuri D3 1984 Peg. Swasta G A TM A B A TM TM A A A79 Eky Tatiani, S.Pd. D3 1984 PNS TM B TM TM TM B TM TM TM TM TM80 Darsono, S.Pd. D2 1984 PNS D A C TM TM TM TM TM TM TM TM81 Ninik Tri Yuliastuti, S.Pd. D2 1984 PNS D B C A A B TM TM B B A82 Erlina Budi Ningrum, S.St D3 1984 BUMN E C C TM D B TM TM B A A83 Hj. Endang Sumani, S.Pd. D2 1984 PNS E B A A A B TM TM A A A84 Safi Diartini, S.Pd. D3 1984 TM B B A A B TM TM A B A85 Drs. H. Abdul Syukur, MM D3 1984 PNS C A A A A A TM TM B A A86 Ninik Subaini, S.Pd. D3 1984 PNS C B A A A A TM TM TM TM TM87 Eny Boedi Hartini, S.Pd D3 1984 PNS C B A A A B TM TM B B A88 Tri Asthorini, S.Pd. D2 1984 PNS TM B B A A A TM TM A B A
89Endah Winarni Iswoyo,S.Pd., MM D3 1984 PNS E A A A A B TM TM B A A
90 Dinik Purwati D1 1984 PNS D B A A A A TM TM A A A91 Lilik Widiyani, S.Pd D2 1984 PNS C B A C A D TM TM A A A92 Endah Puspitowati, S.Pd. D2 1984 PNS D B B A A A TM TM A TM TM93 Dra. Ninis Siti Gunarsih S1 1984 Peg. Swasta C A A A B D TM TM A A A94 Kanthi Andayani, S.Pd. D2 1984 PNS D B B A A B TM TM B B A95 Dra. Reny Drismundari D3 1984 PNS D A TM A A B TM TM A TM A96 Drs. Nuril Harjadi S. S1 1984 PNS C A A A A B TM TM B A A97 Sriani, S.Pd. D2 1984 D A A A A A TM TM TM TM TM98 Endah Lestari, S.Pd D2 1983 PNS D B B A A D TM TM A B A99 Sudirman, M.Pd. S1 1983 PNS F B A A A A TM TM B A A
100 Sugiono, S.Pd., MM. D2 1983 PNS D B B A A A TM TM A A A101 Suryawati, S.Pd., MM D2 1983 PNS D A A A A A TM TM A B A102 Dyah Tri Ratnowati, S.Sn D2 1983 PNS C B D B A B TM TM TM TM TM103 Sutyono, S.Pd. D2 1983 PNS F B B A A B TM TM A A A
104Kasir Edi Susianto, S.Pd.,MM D2 1983 PNS D B B A A A TM TM A TM A
105 Suratno, S.Sn D2 1983 PNS D B B A A B TM TM B B A106 Arini Dwi Setyowati, S.Pd. D2 1983 PNS D B A A A A TM TM A A A107 Adi Sutarto, S.Pd D2 1982 PNS D B B A A B TM TM A A A108 Ninik Triandari, S.Pd. D2 1982 PNS H B A A A B TM TM A B A109 Sutisnowati, S.Pd. D2 1982 PNS TM B C A A A TM TM TM TM TM110 Anis Fajar Riantari D2 1982 TM B A A A B TM TM TM TM TM111 Mubani, S.Pd. D2 1982 PNS D A A A A B TM TM A A A112 Sussy Dwi Listyani, S.Pd. D2 1982 PNS E B A A A B TM TM A TM A
38
113 Eliya Firda, S.Pd D2 1982 PNS D B B A A D TM TM TM TM TM
114Triana Susilo Wardani,S.Pd. D2 1982 PNS D A A A A A TM TM A B A
115 Raras Winardi, S.Pd., MM D2 1982 PNS H B A A A B TM TM A A A116 Sumiati, S.Pd. D2 1982 PNS D B A A A A TM TM B B A
117Hj. Yuni Wartatik, S.Pd.,M.MPd D1 1981 PNS C A A A A A TM TM B B A
118 Retno Sri Rahayu, S.Sn. D1 1981 PNS C B B A B B TM TM A A A119 Yuli Setyorini, S.Sn. D1 1981 PNS D B B A A A TM TM B B A120 Patriyono D1 1981 Peg. Swasta B B B A A B TM TM A A A121 Endang Supadmi, S.Sn D1 1981 PNS D B B A A A TM TM B B A
122Nanik Dwi Ratnaningtyas,S.Pd. D1 1981 PNS C A A A A B TM TM A TM A
123 Sri Utami, S.Pd. D1 1981 PNS C B A A A B TM TM A B A124 Dijah Sampir Jati D1 1981 PNS C B B A A B TM TM A A A125 Tutik Hartiningsih C TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM
126 Titik Kasunaringati, S.Pd.D2
………. PNS E A A A A TM TM TM TM TM TM
127 Sri WiyatiD2
………. PNS B B A A A A TM TM A A A
128 Tri IswatiningsihD2
………. Wirausaha B C E A A B TM TM A A A129 Ernie Yuliadi, S.Pd. TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM130 Catur Handayani S1 1990 TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM
131 WidayaniD3
……….. Peg. Swasta E A A A A C TM TM A A A132 Sri Retno Wardhani TM TM TM TM TM A TM TM A A A
133Wahyu Retnowulan,S.Pd. S1 …… PNS B B TM A A B TM TM A TM A
134 Wahyu Nuryanti, S.Pd S1 1994 PNS C C A A A A TM TM A A A135 Suko D3 1987 PNS TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM136 Suryani, S.Pd D3 1986 PNS C B A A A A TM TM B A A137 Sutji Wulandari, S.Pd. S1 1997 PNS D B A B A A TM TM A TM A138 Novira Dwi Kristanti, S.Pd S1 1998 PNS B C B A A B TM TM A A A139 Indang Mardi Rahayu D3 1984 PNS D A B A A A TM TM B TM A140 Kaneko Aline I.A., S.Pd S1 1993 PNS A C E A A B TM TM B B A141 Dwi Lestari, S.Pd S1 1993 PNS C A E A D A TM TM A A A
142Tri Wahyuningtyas, S.Pd.,M.Si S1 1993 PNS C C E A D B TM TM A A A
143 Partiyah, S.Pd. S1 1993 Peg. Swasta A C E A A A TM TM B A A
144Rr. Herlina Wulandari,S.Pd S1 1993 PNS B B TM A A A TM TM A TM A
145 Sri Enda Wahyuni, S.Pd S1 1992 PNS B TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM146 Andri Yanti Yuliastuti S1 1992 Peg. Swasta A B B A A B TM TM B A A147 Susnania Widarjanti, S.Pd S1 1992 PNS C C D A A A TM TM A B A148 Sri Rahayu, S.Pd S1 1992 PNS D C C A A B TM TM A B A
39
149 Sukating, S.Pd S1 1992 PNS C B E A A B TM TM A B A150 Dr. Sri Setyowati, M.Pd S1 1992 PNS C A A A A A TM TM B B A
151Nitra Kusumaningrum,S.Pd S1 1992 Peg. Swasta B B A A A C TM TM A B A
152 Retno Parwati D, S.Pd S1 1992 B C E TM TM B TM TM B TM A153 Endah Agustin, S.Pd S1 1992 PNS D B B A C A TM TM B A A154 Maria Widawati, S.Pd S1 1992 Peg. Swasta A A TM A B B TM TM B A A155 Siti Sundari, S.Pd S1 1992 PNS C B B A A A TM TM A B A156 Winarsih, S.Pd S1 1992 PNS C B B A B B TM TM A B A157 Mei Hartini, S.Pd S1 1992 PNS C B B A B B TM TM B B A158 Chandra Likayana, S.Pd S1 1991 Wirausaha D A TM C B A TM TM A A A159 Sukartini, S.Pd., M.Pd S1 1991 PNS D A A A B D TM TM A B A160 Siti Fatimah, S.Pd S1 1990 PNS C B B A B B TM TM A A A161 Heny Nurmalasari, S.Pd S1 1990 PNS C B C A A B TM TM B B A162 Suciatiningsih, S.Pd S1 1991 PNS H A TM A A A TM TM TM TM TM163 Paino, S.Pd S1 1990 PNS E B D A F A TM TM A A A164 Siti Rukanah, S.Pd S1 1990 PNS C B A A A A TM TM B B A165 Wiwik Widiyastuti, S.Pd S1 1990 PNS C A A A A B TM TM B TM A166 Karyanti Nenitriana, S.Pd S1 1991 PNS D B A A A A TM TM A B A
167LoeloesSoesetyaningroem, S.Pd S1 1991 PNS D B B A B A TM TM A B A
168Amanah Surti Sudewi,S.Pd S1 1990 PNS D B A A A B TM TM A A A
169 Muniati, S.Pd S1 1989 PNS G B D A A A TM TM B A A170 Jarumi, S.Pd S1 1989 PNS C B B A A A TM TM A A A171 Wiwik Pristiyani, S.Pd S1 1989 PNS C B A TM TM TM TM TM A B A172 Ninik Indayani, S.Pd S1 1989 PNS D A TM A A B TM TM B A A173 Agus Widodo, S.Pd S1 1989 PNS C B C C D B TM TM A B A174 Endang Sunarsih, S.Pd S1 1989 PNS B B B A A B TM TM A B B175 Sri Mei Rahayu, S.Pd S1 1989 PNS C B B A A B TM TM B TM A176 Tri Astuti, S.Pd S1 1989 PNS B B A A A C TM TM A B A
177Eko Widayani, S.Pd.,M.Pd S1 1989 PNS B A A A A B TM TM B A A
178 Cuplik Kasihani, S.Pd S1 1989 PNS C C E A D B TM TM TM TM TM179 Binti Rennywati, S.Pd S1 1989 PNS C B B A A B TM TM B A A180 Retno Herawati, S.Pd S1 1989 PNS C C E A A A TM TM A B A181 Sri Sugiatmi W., S.Pd S1 1989 PNS A B E A A B TM TM B B A
182C. Tri Retno Sudarwati,S.Pd S1 1989 PNS D B D A TM B TM TM A B A
183 Tjitjik Ratnaningsih, S.Pd S1 1989 PNS B C A A A B TM TM A B A184 Anis Suryani, S.Pd., M.Pd S1 1989 PNS TM A A A A B TM TM A A A185 Wiji Utami, S.Pd S1 1989 PNS B C E A C B TM TM A B A
186Dendy Rossa Triyantoro,S.Pd S1 1989 Peg. Swasta H A TM C A A TM TM A B A
40
187 Evi Sulistiyani, S.Pd S1 1989 PNS D B B A A A TM TM A B A188 Sri Wahyu Hariwati, S.Pd S1 1989 Peg. Swasta H A TM A A B TM TM A A A189 Sunarti, S.Pd S1 1989 PNS B B A C A B TM TM B B A190 Kusmiati, S.Pd S1 1989 PNS TM TM TM TM F A TM TM A A A191 Kristin Ratnawati, S.Pd S1 1989 PNS TM B A A A B TM TM B TM A192 Dini Ariati, S.Pd S1 1989 Peg. Swasta A B A B A A TM TM A A A193 Anggraini, S.Pd S1 1989 PNS D B D A C B TM TM A B A194 Sri Utami, S.Pd. S1 1989 TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM TM195 Anik Umiyati, S.Pd S1 1989 PNS TM B TM A A B TM TM A B A196 Hariyati, S.Pd S1 1989 PNS D B A A A TM TM TM B B A
41
ANGKET ALUMNI JURUSAN SENDRATASIK FBS UNESA
IDENTITAS DIRI
1. Nama Lengkap (dengan gelar) :2. Tempat Tanggal Lahir :3. Alamat Rumah :4. No. Telepon/HP :5. Alamat E-mail :6. Th Masuk Jur. Sendratasik : Tahun ……………………….
Konsentrasi Seni …………………….
PENDIDIKAN LANJUTAN
7. Nama Perguruan Tinggi :8. Jenjang dan Gelar : S1 / S2 *) Gelar ……………….9. Program, Jurusan, Fakultas : ………………………10. Masuk Tahun : ……………………
PEKERJAAN
11. Pekerjaaan yang ditekuni : PNS / Peg. Swasta / Wirausaha / LSM/……………………………………………...*)
12. Bidang Pekerjaan yangditekuni *)
: a. Pendidikanb. Non Kependidikan
(sebutkan: ………………………….…………..)13. Jika Guru Mengajar di *) : ……………………..14. Alamat tempat Kerja :15. No. Telp/Fax/E-mail
DATA INI DIBUTUHKAN UNTUK KEPENTINGAN JURUSAN, MOHON DIISI
16. Penghasilan per bulansekarang
a. Rp. 1.000.000,- – Rp. 2.000.000,-b. Rp. 2.000.000,- – Rp. 3.000.000,-c. Rp. 3.000.000,- – Rp. 4.000.000,-d. Rp. 4.000.000,- – Rp. 5.000.000,-e. Lebih dari Rp. 5.000.000,-
17. Apakah AndaLangsung mendapatpekerjaan setelah lulusdari JurusanSendratasik?
a. Ya, bahkan sebelum lulus sudah bekerjab. Ya, segera setelah lulus langsung mendapat pekerjaanc. Tidak
18. Berapa lama waktutunggu sebelummendapat pekerjaanpertama?
a. Kurang dari 6 bulanb. Antara 6 bulan samai 1 tahunc. Antara 1 tahun sampai 1,5 tahund. Antara 1,5 tahun sampai 2 tahun
42
e. Lebih dari 2 tahun19. Apakah bidang
pekerjaan pertamaSaudara?
a.Pendidikan Formal (misal guru sekolah)b. Pendidikan Non Formal (misal guru kursus)c. Non Pendidikan (sebutkan………………………)
20. Pekerjaan Pertamadiperoleh pada tahun
Tahun………………..
21. Berapa Penghasilanyang Saudara perolehdari pekerjaan pertamatersebut?
a. Kurang dari Rp. 1.000.000,-b. Rp. 1.000.000,- – Rp. 2.000.000,-c. Rp. 2.000.000,- – Rp. 3.000.000,-d. Rp. 3.000.000,- – Rp. 4.000.000,-e. Rp. 4.000.000,- – Rp. 5.000.000,-f. Lebih dari Rp. 5.000.000,-
LAIN-LAIN
22. Menurut Saudara, bagaimana kesesuaian antara mata kuliah yang saudara tempuh/ambil diJurusan Sendratasik dengan bidang kerja yang saat ini Saudara tekuni:a. Sangat Relevanb. Cukup Relevanc. Kurang Relevand. Tidak Relevan
23. Tuliskan saran Saudara berkaitan dengan relevansi mata kuliah dengan kebutuhan dunia kerjayang Saudara tekuni.……………………………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………………………….………………………………………………………………………………………………..
24. Sebutkan mata kuliah yang seharusnya ditawarkan di Jurusan Sendratasik yang mungkindapat membekali mahasiswa dengan ketrampilan/pengetahuan agar dapat mengerjakanbidang tugas yang kini saudaratekuni…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..……………………………………………………………………………………………….
25. Apabila Jurusan Sendratasik akan menghubungi Saudara, Saudara lebih suka dihubungidengan menggunakan alamat…a. Rumahb. Kantor
26. Saran:……………………………………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………………………………………..…………
Demikian angket ini kami isi dengan jujur, semoga bermanfaat untuk pengembanganJurusan Sendratasik FBS Unesa.
Surabaya, …………………………….. 2014
………………………………………..
(tanda tangan dan nama terang)
43
Lampiran Surat Tugas
44