Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

Post on 08-Jul-2018

228 views 0 download

Transcript of Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    1/39

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Kanker merupakan massa jaringan abnormal tumbuh terus menerus, tidak pernah

    mati. Tumbuh tidak terkoordinasi dengan jaringan lain, akibatnya merugikan tubuh dimana ia

    tumbuh. Kanker Laring adalah keganasan pada pita suara, kotak suara (laring) atau daerah

    lainnya di tenggorokan. Secara anatomi karsinoma di bagi atas bagian yaitu supra giotik,

    tumor pada puka !entrikularis, aritenoid, epigiatis dan sinus peri"oranus. (#latis $ tumor pada

    korda !okalis, subglotis $ tumor diba%ah koida !okalis).

    Kanker adalah sebuah penyakit umum disemua &egara didunia banyak diderita

    orang tua umur ' tahun keatas. Kemungkinan terbesar orang mendapat kanker pada umur

    * tahun, dan memberikan kemampuan hidup (sur!i!al rate) + tahun hanya berkisar antara

    - / pada %anita dan kurang lebih -' / pada pria. 0i negara-negara maju rata-rata

    orang meninggal karena kanker adalah satu diantara empat kematian (1$' ). 0i ropa dan

    2merika kanker laring merupakan penyakit kanker nomer satu dari kebidang T3T. Tapi di

    4ndonesia nomer satu adalah kanker naso"aring, sedangkan kanker laring hanya menmpati

    urutan ke dua dan ketiga dari setiap tahunnya. Bila di bandingkan kanker seluruh tubuhkanker laring menempati urutan ke 1', sedangkan kanker naso"aring menempati urutan ke

    tiga atau ke empat. 5alaupun kanker laring menempati urutan ke dua atau tiga dari

    keganasan T3T, tapi pada umumnya mempunyai prognosa yang kurang baik.

    6leh karena itu untuk mengurangi hal tersebut peran pera%at sangat diperlukan

    untuk mencegah dan memperkecil dampak yang disebabkan oleh kanker laring dengan cara

    memberikan asuhan kepera%atan yang e"esien. Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik

    untuk mengetahui lebih dalam dan ingin membantu memecahkan masalah kesehatan pada

    klien dengan kanker laring.

    1. 7umusan 8asalah7umusan masalah yang di angkat pada makalah ini adalah 9Bagaimana asuhan

    kepera%atan pada kasus Kanker Laring:;

    1. Tujuan

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    2/39

    1. 8ampu mengetahui anatomi "isiologi sistem yang mendasari kasus Kanker Laring.. 8ampu melakukan simulasi asuhan kepera%atan dengan kasus Kanker Laring.

    . 8ampu melakukan simulasi pendidikan kesehatan dengan kasus Kanker Laring.'. 8ampu mengidenti"ikasi masalah-masalah penelitian yang berhubungan dengan

    penyakit Kanker Laring dan menggunakan hasil-hasil penelitian dalam mengatasi

    masalah sistem respirasi.+. 8endemonstrasikan inter!ensi kepera%atan pada kasus dengan Kanker Laring

    pada berbagai tingkat usian dengan standar yang berlaku dengan berpikir kreati"

    dan ino!ati" sehingga menghasilkan pelayanan yang e"isien dan e"ekti".

    1.' 8etode

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    3/39

     juga melindungi jalan na"as ba%ah dari obstruksi benda asing dan memudahkan batuk.

    Laring sering disebut sebagai kotak suara dan terdiri atas$

    1. piglottis daun katub kartilago yang menutupi ostium kea rah laring selama menelan.. #lottis, ostium antara pita suara dalam laring.. Kartilago tiroid, kartilago terbesar pada trakea, sebagian dari ini membentuk jakun.'. Kartilago trikoid, satu-satunya cincin kartilago yang komplit dalam laring+. Kartilago aritenoid, digunakan dalam gerakan pita suara dengan kartilago tiroid.*.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    4/39

    Laring terdiri atas kepingan tulang ra%an yang membentuk jakun. @akun tersusun

    atas tulang ra%an, katup, tulang ra%an.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    5/39

    1. 2sap debu pada daerah industri11. Laringitis kronis

    1.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    6/39

    0apat dilakukan dengan kontras untuk pemeriksaan pembuluh darah dan pembuluh lim"e.

    Kemudian laring diperiksa dengan anestesi umum dan dilakukan biopsi pada kanker. #igi

    yang berlubang, sebaiknya dicabut pada saat yang sama.'. Laringoskop

    =ntuk menilai lokasi tumor, penyebaran tumor.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    7/39

    Selang traketomi ini biasanya diangkat setelah beberapa hari dan stoma

    dibiarkan menutup. &utrisi diberikan melalui selang nasograstik sampai terdapat

    penyembuhan dan tidak ada lagi resiko aspirasi.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    8/39

    sel tumor yang masih tertinggal pasca operasi. Tujuan dari kemoterapi ( penyembuhan

    , pengontrolan, paliati" ) harus realistic, karena tujuan tersebut akan menetapkan

    medikasi yang digunakan dan keagresi"an dari rencana pengobatan.2gen kemoterapi yang digunakan pada Aa laring atau anti metabolik

    membunuh sel-sel kanker dengan memblok sintesis 0&2 dan 7&2. 8ereka

    melakukan ini dengan meniru struktur metabolik esensial secara kimia%i, yaitu $

    &utrien esensial untuk metabolisme sel normal, 2gen umum meliputi $ Aytarabine

    ( 272-A ), ?loGuridine ( ?=07 ), +-?luorourasial ( +-?= ), 3ydroGyurea ( 3ydrea ), *-

    8erkaptopurine ( *-8< ), 8ethotreGate ( meGate ) dan *-Thieguanin. "ek samping

    yang paling umum adalah meliputi stomatitis supresi sum-sum tulang dan diare.

    .D.' 7ute pemberian6bat-obat kemoterapeutik mungkin diberikan melalui rute topical, oral,

    inter!al, intramuskuler, subkutan, arteri, intraka!itasi dan intratekal. 7ute pemberian

    biasanya bergantung pada tipe obat, dosis yang dibutuhkan dan jenis, lokasi dan

    luasnya tumor yang diobati.

    .D.+ Terapi Sistomatik

    Terapi sistomatik yang diberikan meliputi $

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    9/39

    rasa terbakar pada tenggorokan, suatu gumpalan mungkin teraba di belakang

    leher. #ejala lanjut meiputi dis"agia, dispnoe, penurunan berat badan.

    e. 7i%ayat entilation

    7espiratory Status $

    NIC :Airway Suction  2uskultasi suara

    na"as sebelum dan

    9

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    10/39

    berna"as, batuk dan

    menelan

    0e"inisi $

    ketidakmampuan

    untuk membersihkan

    sekresi atau obstruksi

    dari saluran

    perna"asan untuk

    mempertahankan

    kebersihan jalan

    na"as.Batasan karakteristik $

    • 0ispneu,

    penurunan suara

    na"as

    • 6rthopneu

    • Ayanosis

    • Kelainan suara

    na"as (stidor)

    • Kesulitan

    berbicara

    • Batuk tidak e"ekti"

    (batuk darah)

    • 8ata melebar

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    11/39

    untuk

    memaksimalkan

    !entilasi 4denti"ikasi pasien

    perlunya pemasangan

    alat jalan na"as

    buatan

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    12/39

    muncul secara actual

    atau potensial

    kerusakan kerusakan

     jaringan atau

    menggambarkan

    adanya kerusakan

    (asosiasi studi nyeri

    internasional ) $

    serangan mendadak

    atau pelan

    intersitasnya dari

    ringan sampai berat

    yang dapat

    diantisipasi dengan

    akhir yang dapat di

    prediksi dan dengan

    durasi kurang dari *

    bulan.Batasan karakteristik $

    - Laporan secara !erbal

    atau non !erbal- ?akta dari obser!asi-

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    13/39

    (penurunan

    perse"si kerusakan

    proses berpikir ,

    penurunan

    interaksi dengan

    orang dan

    lingkungan )- Tingkah laku distraksi

    contoh $ jalan jalan

    menemani orang

    lain dan atau

    akti"itas akti"itas

    berulang )- 7espon autonom

    ( seperti

    diaphoresis,

    perubahan tekanan

    darah, perubahan

    napas, nadi dan

    dilatasi pupil)-

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    14/39

    minum

    ?actor yang

    berhubungan $

    2gen injuri (biologi

    kimia "isika, "sikologis)

    dan dosis optimal ,48 untuk

    pengobatan nyeri

    secara teratur monitor

    sign dan sesudah

    pemberian analgesic

    pertama kaliBerikan analgesic tepat

     %aktu terutama saat

    nyeri hebat!aluasi akti"itas

    analgesic, tanda dan

    gejala ( e"ek samping )

    . Ketidakseimbangan

    nutrisi kurang dari

    kebutuhan tubuh bd

    gangguan saluran

    pencernaan (dis"agia)0e"inisi $ intake nutrisi

    tidak cukup untuk

    keperluan

    metabolisme tubuh

    Batasan

    Karakteristik $

    •Berat badan / atau

    lebih di ba%ah

    ideal

    •0ilaporkan adanya

    intake makanan

    yang kurang dari

    702

    (7ecommended

    0aily 2llo%ance)

    •8embrane mukosa

    NOC :

    • &utritional Status $ ?ood

    2nd ?luid 4ntake

    NIC :Nutrition %ana$#nt

    • Kaji adanya alergi

    makan

    • Kolaborasi dengan

    ahli giEi untukmenentukan jumlah

    kalori dan nutrisi

    yang dibutuhkan

    pasien

    • 2njurkan pasien

    untuk meningkatkan

    intake ?e

    • 2njurkan pasien

    untuk meningkatkan

    protein dan !itamin A

    • Berikan substansi

    gula

    • akinka dietyang

    dimakan

    mengandung tiggi

    serat untuk

    mencegah konstipasi

    14

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    15/39

    dan konjungti!a

    pucat

    •Kelemahan otot yang

    digunaakan untuk

    menelan atau

    mengunyah

    •Luka in"lamasi pada

    rongga mulut

    •8udah merasa

    kenyang

    •0ilaporkan atau "akta

    adanya makanan

    •0ilaporkan adanya

    perubahan sensasi

    rasa

    •8ikonsepsi

    •Kehilangan BB

    •Keengganan untuk

    makan

    •Keram pada abdomen

    •Tonus otot jelek

    •&yeri abdominal

    dengan atau tanpa

    patologi

    •Kurang berminat

    terhadap makanan

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    16/39

    ketidakmampuan

    pemasukan atau

    mencerna makanan

    atau mengabsorpsi

    Eat-Eat giEi

    berhubungan dengan

    "aktor biologis.

    dan perubahan

    pigmentasi

    • 8onitor turgor kulit

    • 8onitor kekeringan,

    rambut kusam, da

    mudah patah

    • 8onitor mual dan

    muntah

    •   8onitor kadar

    albumin, total

    protein, 3b, dankadar 3t

    • 8onitor makanan

    kesukaan monitor

    pertumbuhan dan

    perkembangan

    • 8onitor pusat

    kemerahan, dan

    kekeringan jaringan

    konjungti!a

    • 8onitor kalori dan

    intake nutrisi

    • Aatat adanya

    edema, hiperemik,

    hipertonik, papilla

    lidah dan ca!itas

    oral

    Aatat jika l idahber%arna magenta,

    scarlet

    '. Kerusakan

    Komunikasi >erbal

    0e"inisi $ oenurunan,

    keterlambatan, atau

    ketidakmampuan

    untuk menerima,

    setelah dilakukan asuhan

    kepera%atan selama .... F '

     jam, klien menunjukkan satu

    kemampuan berkomunikasi,

    dengan indikator $

    • 8enggunakan pesan tertulis

    • 8enggunakan bahasa

    *. Pr+ai)an

    )o#uni)a!iD,ini!i : membantu

    dalam menerima dan

    mempelajari metode

    alterati" untuk hidup

    dengan gangguan

    16

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    17/39

    memproses,

    transmisi, dan

    menggunakan sistem

    simbol-simbol.

    Batasan

    Karakteristik $

    •0engan sengaja

    menolak untuk

    berbicara

    •0isorientasi %aktu,

    tempat dan orang

    •Ketidakmampuan

    untuk berbicara

    dengan bahasa

    yang dominan

    •Tidak melakukan atau

    tidak dapat

    berbicara

    •Kesulitan berbicara

    atau mengutarakan

    •Tidak tepat dalam

    mengungkapkan

    maksud

    •Kesulitan membentuk

    kata atau kalimat

    (contoh $ aphonia,

    dysphasia, apraGia,

    dysleGia)

    •Bicara gagap

    •Slurring

    •0yspnea

    •Ketidakada kontak

    mata atau kesulitan

    dalam mengikuti

    pilihan

    •Kesulitan dalam

    percakapan

    • 8enggunakan gambara atau

    lukisan

    • 8enggunakan bahasa isarat

    • 8enggunakan bahasa non

    !erbal

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    18/39

    memahami dan

    menggali pola

    komunikasi yang

    biasanya

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    19/39

    berhubungan

    dengan

    perkembangan

    umur

    • "ek samping obat

    • Keterbatasan

    lingkungan

    • Ketidakhadiran orang

    terdekat

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    20/39

    &ama $ Tn. L

    @enis kelamin $ Laki-laki

    =mur $ -

    2gama $ -

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    21/39

    -c. Sumber stress

    -d. 8ekanisme koping

    -e. Kebiasaan dan pengaruh budaya

    -D. 0ukungan emosional

    a. mosional-

    b. ?inansial-

    .

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    22/39

    +. 4stirahattidur $a. Kualitas

    b. Kuantitasc. Konsistensi

    -

    --

    -

    --

    *. Latihanolah ragaa. @enis kegiatanb. Sikap

    --

    --

    1.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    23/39

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    24/39

    24

    &o 8asalah tiologi 0ata

    1. Bersihan jalan na"as

    tidak e"ekti" bd

    pengangkatan

    glotis, gangguan

    kemampuan untuk

    bernapas, batuk dan

    menelan

    menekan atau mengiritasi

    serabut sara"

    nyeri dipersepsikan

    gangguan rasa nyaman nyeri $

    nyeri stidor

    obstruksi jalan na"as

    mengiritasi sel laring

    in"eksi

    akumulasi sekret

    Bersihan alan na"as tidak e"ekti"

    0s$

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    25/39

    b. 0iagnosa entilation 7espiratory Status $

    2ir%ay

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    26/39

    o, dllAirway #ana$#nt

    Buka jalan na"as,

    gunakan teknik chinli"t

    atau ja% thrust bila

    perlu.

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    27/39

    menyenangkan dan

    pengalaman

    emosional yang

    muncul secara actual

    atau potensial

    kerusakan kerusakan

     jaringan atau

    menggambarkan

    adanya kerusakan

    (asosiasi studi nyeri

    internasional ) $

    serangan mendadak

    atau pelan

    intersitasnya dari

    ringan sampai berat

    yang dapat

    diantisipasi dengan

    akhir yang dapat diprediksi dan dengan

    durasi kurang dari *

    bulan.

    Batasan

    karakteristik $

    - ?akta dari obser!asi- 8uka topeng- Ter"okus pada diri

    sendiri-

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    28/39

    interpersonal ) Kaji tipe dan sumber nyeri

    untuk menuntukan

    inter!ensi 2jarkan teknik non

    parmakologi Berikan analgetik untuk

    mengurangai nyeri Tingkatkan istirahat

     Kolaborasi dengan dokter

     jika ada keluhan dan

    tindakan nyeri tidak

    berhasil8onitor penerimaan

    pasien tentang

    managemen nyeri

    Ana"$!ic A'#ini!tration

    Tentukan lokasi,

    karakteristik, kualitas,

    dan derajat nyeri dan

    sebelum pemberian

    obat,Aek intruksi dokter tentang

     jenis obat , dosis, dan

    "rekuensiAek ri%ayat alergi

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    29/39

    rute pemberian dan

    dosis optimal

    ,48 untuk

    pengobatan nyeri

    secara teratur monitor

    sign dan sesudah

    pemberian analgesic

    pertama kaliBerikan analgesic tepat

     %aktu terutama saat

    nyeri hebat!aluasi akti"itas

    analgesic, tanda dan

    gejala ( e"ek samping )

    . Ketidakseimbangan

    nutrisi kurang dari

    kebutuhan tubuh bd

    ketidakmampuanpemasukan makanan

    0e"inisi $ intake

    nutrisi tidak cukup

    untuk keperluan

    metabolisme tubuh

    Batasan Karakteristik

    $

    •Berat badan /

    atau lebih di

    ba%ah ideal

    •Kelemahan otot yang

    digunaakan untuk

    menelan atau

    mengunyah

    •Kehilangan BB

    •Keengganan untuk

    makan

    NOC :

    • &utritional Status $ ?ood

    2nd ?luid 4ntake

    NIC :Nutrition %ana$#nt

    • Kaji adanya alergi

    makan

    •Kolaborasi denganahli giEi untuk

    menentukan jumlah

    kalori dan nutrisi yang

    dibutuhkan pasien

    • 2njurkan pasien untuk

    meningkatkan intake

    ?e

    • 2njurkan pasien untuk

    meningkatkan protein

    dan !itamin A

    • Berikan substansi gula

    • akinka dietyang

    dimakan mengandung

    tiggi serat untuk

    mencegah konstipasi

    • Berikan makanan

    yang terpilih (sudah

    29

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    30/39

    ?aktor-"aktor yang

    berhubungan $

    ketidakmampuan

    pemasukan atau

    mencerna makanan

    atau mengabsorpsi

    Eat-Eat giEi

    berhubungan dengan

    "aktor biologis.

    dikonsultasikan pada

    ahli giEi)

    • 2jarkan pasien

    bagaimana cara

    membuat catatan

    makanan harian

    • 8onitor jumlah nutrisi

    dan kandungan kalori

    • Berikan kalori tentang

    kebutuhan nutrisi

    • Kaji kemampuan

    pasien untuk

    mendapatkan nutrisi

    yang dibutuhkan

    Nutition %onitorin$ :

    • BB pasien dalam

    batas normal

    • 8onitor adanya

    penurunan BB• 8onitor tipe dan

     jumlah akti!itas yang

    biasa dilakukan

    • 8onitor interaksi anak

    atau orangtua selama

    makan

    • 8onitor lingkungan

    selama makan

    •@ad%alkanpengobatan dan

    tindakan tidak selama

     jam makan

    • 8onitor kulit kering

    dan perubahan

    pigmentasi

    • 8onitor turgor kulit

    • 8onitor kekeringan,

    rambut kusam, da

    30

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    31/39

    mudah patah

    • 8onitor mual dan

    muntah

    •   8onitor kadar

    albumin, total protein,

    3b, dan kadar 3t

    • 8onitor makanan

    kesukaan monitor

    pertumbuhan dan

    perkembangan

    • 8onitor pusat

    kemerahan, dan

    kekeringan jaringan

    konjungti!a

    • 8onitor kalori dan

    intake nutrisi

    • Aatat adanya edema,

    hiperemik, hipertonik,

    papilla lidah dan

    ca!itas oral

    • Aatat jika lidah

    ber%arna magenta,

    scarlet

    '. Kerusakan

    Komunikasi >erbal

    0e"inisi $ oenurunan,

    keterlambatan, atau

    ketidakmampuan

    untuk menerima,

    memproses,

    transmisi, dan

    menggunakan sistem

    simbol-simbol.

    Batasan Karakteristik

    $

    •0engan sengaja

    setelah dilakukan asuhan

    kepera%atan selama .... F '

     jam, klien menunjukkan satu

    kemampuan berkomunikasi,

    dengan indikator $• 8enggunakan pesan tertulis

    • 8enggunakan bahasa

    percakapan

    • 8enggunakan gambara atau

    lukisan

    • 8enggunakan bahasa isarat

    • 8enggunakan bahasa non

    !erbal

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    32/39

    menolak untuk

    berbicara

    •0isorientasi %aktu,

    tempat dan orang

    •Ketidakmampuan

    untuk berbicara

    dengan bahasa

    yang dominan

    •Tidak melakukan

    atau tidak dapat

    berbicara•Kesulitan berbicara

    atau

    mengutarakan

    •Tidak tepat dalam

    mengungkapkan

    maksud

    •Kesulitan membentuk

    kata atau kalimat

    (contoh $ aphonia,

    dysphasia,

    apraGia, dysleGia)

    •Bicara gagap

    •Slurring

    •0yspnea

    •Ketidakada kontak

    mata atau

    kesulitan dalam

    mengikuti pilihan

    •Kesulitan dalam

    memahami dan

    menggali pola

    komunikasi yang

    biasanya

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    33/39

    total

    •Ketidakmampuan

    atau kesulitan

    dalam

    menggunakan

    ekspresi %ajah

    dan tubuh

    ?aktor H "aktor yang

    berhubugan $

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    34/39

    • Keterbatasan

    lingkungan

    • Ketidakhadiran orang

    terdekat

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    35/39

    tumor pada puka !entrikularis, aritenoid, epigiatis dan sinus peri"oranus. (#latis $ tumor pada

    korda !okalis, subglotis $ tumor diba%ah koida !okalis).

    Kanker laring termasuk dalam gangguan respirasi dimana laring tersebut terganggu

    atau ada kelainan, adanya benjolan pada leher, nyeri tenggorok, sulit menelan perubahan

    konstur leher, suara sesak dan nyeri tekan pada leher merupakan tanda gejala adanya

    ganggua pada laring.

    ol .disi D.@akarta$ #A

    A. Long Barbara.1*.Perawatan Medikal Bedah. Bandung$ 42

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    36/39

    Aarpenito Lynda @uall.1.Ren#ana  Asuhan Keperawatan dan $!kumentasi Keperawatan.disi

    .@akarta$ #A

    0oenges. . 8arilyn..Ren#ana Asuhan Keperawatan.disi .@akarta$ #A

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    37/39

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    38/39

    PROGRA% STUDI S* IL%U KEPERA3ATAN

    SEKOLAH TINGGI IL%U KESEHATAN KUNINGAN

    5STIKKU6

    Taun A(aran 07*8 9 07*

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur kami anja!kan k"#adira! Tu#an $an% &a#a

    Esa a!as 'ima#an ra#ma! dan karunia-Nya k"ada "nu'is(

    s"#in%%a "nu'is daa! m"ny"'"saikan maka'a# yan% )"rjudu'

    *Asu#an K""ra+a!an ada Pasi"n d"n%an Gan%%uan ada ,is!"m

    R"sirasi Kank"r .arin%/

    P"nu'isan maka'a# ini )"r!ujuan un!uk m"m"nu#i sa'a# sa!u

    !u%as yan% di)"rikan '"# ds"n "m)im)in% NsNanan% ,arudin

    ,K"(&K" P"nu'is m"nyadari )a#+a maka'a# ini !idak akan

    !"rs"'"saikan !ana )an!uan dan )im)in%an dari )"r)a%ai i#ak

    '"#nya i!u( "nu'is m"n%uakan !"rima kasi# dan "n%#ar%aan

    s"!in%%i-!in%%inya k"ada i#ak-i#ak yan% !"'a# m"m)an!u

    "nu'isan maka'a# ini( !"ru!ama k"ada ds"n "m)im)in% dan

    !"man-!"man

    P"nu'is ju%a m"nyadari )a#+a maka'a# ini masi# jau# dari

    k"s"murnaan '"# kar"na i!u( "nu'is s"nan!iasa m"n%#arakan

    saran dan kri!ik %una k"s"murnaan "nu'isan maka'a#

    s"'anju!nya Ak#irnya( s"m%a maka'a# *Asu#an K""ra+a!an

    ada Pasi"n d"n%an Gan%%uan ada ,is!"m R"sirasi Kank"r

    .arin%/ ini daa! )"rmanaa! )a%i ki!a s"mua s"#in%%a daa!

    dijadikan auan da'am "nu'isan maka'a# s"'anju!nya

    Kuningan, 6ktober 1+

  • 8/19/2019 Lapkas 3 Sistem Respirasi (Kanker Laring)

    39/39

    DA2TAR ISI

    K2T2