Trauma Laring

12
REEFERAT Trauma Laring Pembimbing: dr. Agus Heru S, Sp.THT-KL Disusun Oleh : Intan Ayu Islami Faiza Rizandy Widiana 2014 10401011 006 SMF ILMU THT RSU HAJI SURABAYA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2015

description

trauma laring

Transcript of Trauma Laring

Page 1: Trauma Laring

REEFERATTrauma Laring

Pembimbing:dr. Agus Heru S, Sp.THT-KL

Disusun Oleh :Intan Ayu Islami

Faiza Rizandy Widiana 2014 10401011 006

SMF ILMU THTRSU HAJI SURABAYA

FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

Page 2: Trauma Laring

I. PENDAHULUAN

Apakah fungsi laring?

Trauma laring adalah termasuk trauma yang

jarang, diperkirakan kurang dari 1% total

kunjungan ke Unit Gawat Darurat (UGD) dengan

kasus trauma

Apa saja penyebab trauma laring?

Pokok utama yang harus diperhatikan dalam trauma laring akut

adalah melindungi jalan nafas

AirwayBreathingCirculationDisability

Page 3: Trauma Laring

II. TINJAUAN PUSTAKADefinisi

Trauma laring merupakan suatu keadaan dimana laring mengalami suatu kerusakan yang dapat disebabkan oleh trauma tumpul, trauma tajam, dan penyebab lainnya. Hal ini menyebabkan fungsi laring sebagai proteksi jalan nafas, pengaturan pernafasan dan penghasil suara terganggu, sehingga dapat menimbulkan resiko kecacatan bahkan kematian.2

Page 4: Trauma Laring

Epidemiologi

Trauma yang jarang terjadi

karena struktur

laring yang terlindungi

Pada anak-anak jarang

terjadi. Paling sering terjadi pada laki-laki

Angka kejadian pada

pengguna kendaraan bermotor semakin menurun

Pada Umur yang lebih tua dapat

dikarenakan kalsifikasi

pada tulang

Page 5: Trauma Laring

Anatomi dan Fisiologi

Page 6: Trauma Laring

Anatomi dan Fisiologi

Page 7: Trauma Laring

Klasifikasi Grup I : Trauma endolaringeal ringan tanpa fraktur

Grup II : Edema sedang, hematoma dengan laserasi mukosa, tidak ada expose tulang rawan, fraktur nondisplaced.

Grup III : Edema berat robekan mukosa dengan expose tulang rawan.Fraktur displaced pada CT Scan.

Grup IV : Perlukaan berat endolaringeal, bentuk laring yang tidak beraturan.

Grup V : Terputusnya laring komplit.

Page 8: Trauma Laring

Patofisiologi Trauma Laring Trauma laring dapat disebabkan oleh trauma tumpul, trauma tajam,

tembak, trauma inhalasi, aspirasi benda asing maupun iatrogenik

Boyes : a. Trauma dengan kelainan mukosa saja, berupa edema, hematoma, emfisema, submukosa, luka tusuk atau luka sayat tanpa kerusakan tulang rawanb. Trauma yang mengakibatkan tulang rawan hancur (Crushing Injury)c. Trauma yang mengakibatkan sebagian jaringan hilang.

Monson :a. Zona I adalah daerah dari kartilago krikoid sampai klavikulab. Zona II adalah daerah dari kartilago krikoid sampai angulus mandibulac. Zona III adalah daerah dari angulus mandibula sampai basis kranii

Page 9: Trauma Laring

Trauma Inhalasi

Trauma Tajam

Trauma Tumpul

Penyebab Lain

Page 10: Trauma Laring

Diagnosis

• sesak nafas• Batuk atau batuk darah• emfisema subkutis (pada leher, kepala, dada)• sianosis• gangguan suara• suara mendesis pada tempat trauma• pada trauma tumpul kadang dapat terlihat kulit leher

yang mengembang pada saat batuk

Gejala Klinis

• jejas (hematom/abrasi) akibat hantaman benda tumpul

• jejas berupa garis yang menunjukkan bekas jeratan• luka dan penonjolan tulang• hilangnya tonjolan kartilago tiroid• krepitasi• diskontinuitas• nyeri tekan pada daerah laring• emfisema subkutis maupun emfisema mediastinum

jika cidera lebih ke distal

Pemeriksaan Fisik

Page 11: Trauma Laring

Pemeriksaan Penunjang

Foto RadiologiBronkoskopiEsofagoskopiArteriografi

CT Scan

Page 12: Trauma Laring

Penatalaksanaan1. Manajemen Jalan Nafas