konsep dokter keluarga

Post on 02-Aug-2015

134 views 1 download

Transcript of konsep dokter keluarga

KonsepDokter Keluarga

Dr.B.S.Lampus Mkes PKK

Paradigma Pendidikan Kedokteran

• Kemajuan IPTEKDOKES• Perkembangan ilmu

kedokteran sangat cepat.• Masalah kesehatan makin

kompleks. • Tuntutan kebutuhan

kesehatan makin meningkat• Penyakit baru yang muncul

• Jumlah dokter belum memadai• Rasio dokter dengan jumlah

penduduk • Produksi Dokter tiap tahun 4000

dokter baru• Mutu dokter masih membutuhkan

pembenahan• Distribusi dokter tidak merata• Pendidikan spesialisasi dan

subspesialisasi

Masalah Kesehatan

Masalah Kesehatan

Kelompok risiko tinggi yang rentan:ibu hamilbayibalitamiskinwanita

Angka Kematian Bayi, Angka Kematian Anak Bawah Lima tahun Angka Kematian Ibu

Masalah Kesehatan

Masalah lama belum teratasi : Diare ISPA Gizi

Masalah lama cenderung meningkat TBC Malaria Demam Berdarah Dengue

Masalah Kesehatan

• Masalah baru terus meningkat: HIV/AIDS, SARS, Cedera kecelakaan lalu lintas, Penyakit kronik degeneratif :jantung, stroke, diabetes mielitusmeningkatnya usia harapan hidup perilaku hidup kurang sehat.

Masalah Pelayanan Kesehatan

• Perkembangan spesialisasi dan subspesialisasi–1988 (33 jenis) ---> 57 Jenis

• Dampak positip• Dampak negatip• Pasien bukan manusia utuh tetapi

dianggap kumpulan organ

Masalah Pelayanan Kesehatan

• Pasien di kapling banyak dokter (1->10)

• Mutu Pelayanan Kedokteran Primer • Masyarakat spesialis minded • Jenis obat begitu banyak ( pabrik

obat )• Rujukan tidak jalan• Pelayanan hanya untuk orang sakit

yang mampu bayar

BIAYA KES

UKM UKP

Penduduk Miskin

Penduduk Mampu

PemJaminan

Kesehatan sukarela

MasyJaminan

Kesehatan wajib

A P

Penggalian Pengalokasian Pembelanjaan

Public-Private

Subsistem pembiayaan kesehatan SKN

Jaminan Kesehatan

–Askes– Jamkesmas– Jamkesda–Asuransi kesehatan swasta

UPAYA KES

UKM UKP

Strata-2

Strata-3

Strata-1•Puskesmas•Pos-2 Kesehatan

•Dinkes Kab/Kota•UPT-2

•Dinkes Prov•Depkes•Institut-2 Kes

•Puskesmas•Praktik-2 Nakes, DK, Klinik•Apotek, Lab, toko obat, Optik, dll

•Praktik Nakes Spes Kons•RS C & B•Apotek, Lab, Optik, T Obt•Balai-2 Kes, dll

•Praktik Nakes Spes Kons •RS B & A•Apotek, Lab, Optik, T Obt•Pst-2 Unggulan Nas,

Pem Swasta/ukbm

Pem Swasta

SUBSISTEM UPAYA KESEHATAN

……….apabila sistem jaminan kesehatan sudah berkembang,

Puskesmas hanya akan menjalankan UKM strata-I, sedangkan UKP strata-I

akan dilaksanakan oleh dokter praktek swasta/dokter keluarga.

(Kepmenkes 131/II/2004, SKN, Subsistem Upaya Pelayanan)

Tujuan:

Berkembangnya pelayanan dokter layanan primer dengan pendekatan kedokteran keluarga

Meningkatnya derajat kesehatan setiap individu dalam keluarga.

Dasar Kebijakan

- UU No 23/1992 tentang kesehatan- Kep. Menkes No.

131/Menkes/SK/II/2004 tentang Sistem Kesehatan Nasional RI

- UU No.29/2004:Praktek Kedokteran- UU No 40 tahun 2004 tentang

Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN)

Proyeksi Kebutuhan DK Dalam JK

0

10,000

20,000

30,000

40,000

50,000

2005 2005 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Tahun

Dr K

el, o

ran

Hasbullah,t et al

Dokter Keluarga

Dokter bertanggung jawab melaksanakan : pelayanan kesehatan personal menyeluruh, terpadu, berkesinambungan proaktif yang dibutuhkan oleh pasiennya sebagai anggota dari satu unit keluarga, komunitas serta lingkungan dimana pasien tersebut berada,

apabila kebetulan berhadapan dengan suatu masalah kesehatan khusus yang tidak mampu ditanggulangi, bertindak

sebagai koordinator dalam merencanakan konsultasi dan/atau rujukan yang diperlukan kejenjang

lebih tinggi

Konsep dokter keluarga

• Dokter umum kompetensi beragam.• Dokter umum ujung tombak pelkes.• Tuntutan masyarakat terhadap

pelayanan yang lebih bermutu • Persaingan dalam era pasar bebas.• Dibutuhkan dokter umum yang lebih

bermutu dan mempunyai kompetensi yang memadai Dokter Keluarga

Peranan dokter keluarga dalam pelkes

• Tingkatan pelkes dan rujukan• Pelayanan kesehatan :

efektif, efisien, holistik, berkesinambungan merata terjangkau

Konsep dokter keluarga

konsep Dokter Keluarga

• Pelayanan kesehatan primer strategis• Mengembalikan jati diri dan

profesionalismenya• Kualitas pelkes peningkatan

kompetensi• Efisiensi dana• Mencegah malpraktik• Memungkinkan audit• Meningkatkan akuntabilitas pelayanan Mengantisipasi persaingan pasar bebas

Dasar Pemikiran

Healthy

Terminally ill

Sick

85%

15%

Primary Care

Secondary and Tertiary Cares

Secondaryand

Tertiary care

facilities

Mekanisme Sistem Pelayanan

Individualpatients

and their family

in their community

Primarycare

facilities

Secondaryand

Tertiary care

facilities

Self Care

Primary Care

Secondary

Tertiary

Sistem Pendidikan

Sistem Pembiayaan

Sistem

Rujukan

‘Sistem Pemeliharaan dan Pelayanan Kedokteran Terstruktur’

Berkeadilan, Merata, Terjangkau, Bermutu

‘Competency Based’

‘Managed Care’

???

Structured

Self Care

Primary Care

Secondary

Tertiary

Tertiary Care

Seco

ndar

y Ca

re

Primary Care

Self Care

Unstructured

Managed Care

(Terstruktur)DK yg baik dapat merubah ‘behavior’ pasien !

Sistem Rujukan

Konsep dokter keluarga

• Dokter yang menerapkan prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga dengan cakupan ilmu dan keterampilan yang lebih luas dan dalam sebagai Dokter Layanan Kesehatan Tingkat Primer

Dokter Keluarga

• Dokter berprofesi Dokter Praktik Umum

Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Tingkat Primer

Menerapkan prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga

Konsep dokter keluarga

• Berprofesi khusus–Dididik untuk mencapai standar

kompetensi tertentu • Dokter Praktik Umum– tanpa memandang:

jenis kelamin, status sosial, jenis penyakit, golongan usia, sistem organ

Konsep dokter keluarga

• Pelayanan kesehatan tingkat primer–Ujung tombak pelayanan

kesehatan tempat kontak pertama dengan pasien menyelesaikan semua masalah sedini dan sedapat mungkin mengkoordinasikan tindak lanjut yang diperlukan pasien

Konsep dokter keluarga

• Prinsip-prinsip Kedokteran Keluarga–Pelayanan kontak pertama yang

personal; komprehensif; kontinu; koordinatif dan kolaboratif; mengutamakan pencegahan; dan mempertimbangkan pasien sebagai bagian integral dari keluarga, komunitas dan lingkungannya; serta sadar etika, hukum, dan biaya.

Konsep Dokter Keluarga

• Melayani semua keluhan dan masalah pasien sebagai individu

• Unit terkecil yang dilayani: “individu”, sebagai bagian integral dari “keluarga dan komunitasnya”

• Dokter Keluarga mempunyai tugas dan wewenang yang lebih kompleks daripada sekedar menjadi “dokternya keluarga”

Profil DK (The “five-star” doctor)

• Care provider• Decision maker• Communicator• Community leader• Manager

dapat terwujud jika melaksanakan s prinsip pelayanan Dokter Keluarga

Dokter Keluarga

1. Pelayanan kontak pertama 2. Komprehensif3. Kontinu 4. Koordinatif dan kolaboratif 5. Mengutamakan pencegahan6. Mempertimbangkan pasien

bagian integral dari keluarga, komunitas dan lingkungannya

7. Sadar etika, hukum, dan biaya.

Dokter Keluarga

8. Mendiagnosis cepat & mengobati cepat-tepat

9. Pelayanan aktif saat sehat & sakit10.Melayani individu dan keluarganya11.Membina,mengikutsertakan

keluarga dalam upaya penanganan penyakit

12.Menapis kebutuhan spesialistik13.Menangani penyakit akut dan kronik

Dokter Keluarga

14.Tindak awal persiapan rujukan15.Memantau dan bertanggung jawab

terhadap pasien yang dirujuk16.Mitra, penasihat, dan konsultan17.Mengkoordinasikan pelayanan yang

diperlukan18.Menyelenggarakan rekam medis

baku19.Melakukan penelitian

Wewenang1. Pendidikan kesehatan

masyarakat2. Tindakan pencegahan3. Mengobati penyakit akut dan

kronik di tingkat primer4. Mengatasi kegawat-daruratan

medis di tingkat awal5. Tindak prabedah, bedah minor,

rawat pascabedah pelkes primer

Wewenang

6. Melakukan perawatan sementara di klinik DK

7. Menerbitkan surat keterangan medis

8. Memberikan masukan untuk keperluan pasien rawat inap

9. Memberikan perawatan di rumah untuk keadaan khusus

Kompetensi

1. Memelihara kesehatan pasien2. Pelayanan komprehensif dan

terintegrasi3. Koordinator yankes 4. Menatalaksanakan berbagai

masalah kesehatan5. Bekerja tim kesehatan memiliki

berbagai ketrampilan organisasi

Dokter Keluarga

SpesialisB

Spektrum Keilmuan (Klinis) DK

SpesialisA Spesialis

C Spesialis D

Organisasi Jejaring Pelayanan DK

RumahSakit

KDK

KDK

KDK

KDKKDK

KDK

KDK

KDK

KDK

Bolehkan DK?

• Mengobservasi pasien di rumah ?• Mengobsevarsi pasien di kliniknya?• Menengok pasiennya di RS?• Melakukan EKG ,USG dan

menginterpretasikannya?• Mempelajari masalah menopause

sampai taraf biologi molekuler?• Melakukan apendektomi?

Bolehkan DK?

• Menolong partus di rumah pasien?• Menolong partus di klinik DK?• Memantau tumbuh kembang

anak?• Melakukan vaksinasi dasar/lanjut?• Membimbing fisioterapi di rumah?• Memantau masa nifas di rumah ?• Menangani masalah menopause?• Melakukan vasektomi?

Dokter keluarga Peningkatan kualitas pelayanan

primer serta pengembangan jaminan kesehatan

Tugas, wewenang, dan kompetensi wawasan luas meliputi seluruh bidang ilmu klinik, biomedik, psikologi, dan sosial serta manajemen melalui CME/CPD

• Standar kompetensi