Post on 26-Dec-2015
description
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
1
PROFIL PERUSAHAAN
A. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN
PT. Anugrah Utama Indonesia
adalah sebuah perusahaan dengan
produk jasa konsultan sebagai bisnis
utama dan jasa konstruksi sebagai
sub bisnis kami. Kami pertama kali
didirikan pada tahun 1988. Dengan
dukungan sumber daya yang
potensial dan berkualitas, serta pemahaman intuitif pasar yang dinamis dan
kompetitif, kami mengembangkan bisnis konstruksi dan para pendukungnya
sebagai komitmen kami kepada pelanggan untuk menjadi mitra terpercaya dalam
menciptakan inovasi dengan menghasilkan produk dengan kualitas terbaik .
Kejujuran, kerja keras, disiplin, dedikasi dan integritas adalah inti nilai-nilai yang
kami terus kembangkan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang terampil,
berpengetahuan dan berwawasan untuk mendukung kepuasan pelanggan.
PT. Anugrah Utama Indonesia akan terus mengembangkan pertumbuhan bisnis
dan memperluas wilayah operasi mereka di masa depan. Kami secara konsisten
melakukan yang terbaik untuk membangun reputasi sebagai perusahaan
terpercaya melalui sistem pengendalian kualitas yang komprehensif dalam setiap
proses konsultasi dan produksi untuk mencapai hasil terbaik. Kami percaya bahwa
hubungan jangka panjang yang baik adalah kunci untuk mengembangkan bisnis
ini.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
2
Nama : PT. Anugrah Utama Indonesia
Status : Perseroan Terbatas
Alamat : Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Block X – 1, kav. 8-
9 Kuningan, Jakarta
No. Telepon : 021-7692344
No. Fax : 021-7692355
E-mail : info@AUI.com
Web : www.AUI.com
PT. Anugrah Utama Indonesia, melaksanakan kegiatan bisnis dalam bidang jasa
konsultan dan kontraktor untuk mewujudkan visi perusahaan sebagai salah satu
perusahaan konsultan dan kontraktor terbaik di Asia.
Great DreamVisi
Untuk menjadi perusahaan terkemuka dalam industri konstruksi, jasa konstruksi, jasa konsultan dan investasi dengan meningkatkan indeks kepuasan pelanggan, pemegang saham dan karyawan melalui pengembangan sumber daya manusia, teknologi, proses bisnis internal dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Missi Meningkatkan nilai lebih tinggi bagi pemegang saham
Memenuhi kebutuhan pelanggan dengan produk yang hebat dan layanan
kami.
Menciptakan lingkungan kerja yang aman, meningkatkan kesejahteraan
dan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk meningkatkan.
Mengembangkan dan efektif dan efisien proses bisnis untuk meningkatkan
daya saing.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
3
Buat mitra bisnis setara dengan meningkatkan hubungan kemitraan.
Jaga lingkungan bisnis bebas dari persaingan tidak sehat.
Jaga keseimbangan lingkungan dan memperhatikan lingkungan dan
dampak sosial.
PT. Anugrah Utama Indonesia juga terdaftar sebagai anggota aktif dan diakui oleh
Ikatan Konsultan Indonesia (INKINDO) satu-satunya ikatan konsultan Indonesia
dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).
Kegiatan PT. Anugrah Utama Indonesia diarahkan kepada penyediaan jasa
konsultansi, jasa konstruksi dan bantuan kepada instansi pemerintah maupun
sektor swasta dalam merumuskan kebijaksanaan, melakukan studi pendahuluan
dan studi kelayakan, menyusun perencanaan baik detaill maupun semi detail,
pengawasan, pengembangan, serta penilaian manfaat, baik dalam bidang
pembangunan regional maupun nasional.
Seiring dengan cepatnya pembangunan yang dijalankan di Indonesia, dan juga
akibat derasnya arus globalisasi yang melanda dunia, perusahaan ini segera
menyesuaikan diri dengan jalan memperluas dan mengembangkan jenis jasa
layanan maupun bidang jasa yang digarap, dan untuk mendukung akan kebutuhan
perkembangan tersebut PT. Anugrah Utama Indonesia melakukan investasi baik
dalam rangka pengembangan kemampuan perangkat keras (Hardware) maupun
perangkat lunak (Software) termasuk didalamnya peningkatan dan pengembangan
sumber daya manusia melalui pengiriman tenaga ahli pada lembaga pendidikan,
dan lembaga kursus, training sesuai dengan bidangnya.
Banyaknya pekerjaan jasa layanan konsultansi yang sedang dan telah ditangani
oleh PT. Anugrah Utama Indonesia baik dengan dana dari pemerintah (dana
pemerintah murni ataupun berbantuan) maupun dari pihak swasta, mengharuskan
perusahaan untuk meningkatkan kekuatan tenaga ahlinya professional dari
berbagai disiplin ilmu, serta didukung oleh tenaga teknis dan non teknis yang
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
4
cukup handal dengan penyediaan peralatan (hardware dan sofware) modern yang
memadai.
B. LINGKUP DAN BIDANG LAYANAN
Semenjak mulai aktif beroperasi, PT.MAJU TAKGENTAR telah berpengalaman
luas dan mendalam dalam memberikan layanan konsultansi di berbagai bidang
dan sektor layanan. Berbagai sektor layanan konsultansi diberikan oleh PT.MAJU
TAKGENTAR mencakup bidang-bidang sebagai berikut:
1. Konsultasi bisnis, manajemen dan administrasi;
2. Konsultasi bidang teknik;
3. Konsultasi bidang manajemen dan administrasi;
4. Konsultasi pemasaran dan survei pasar;
5. Konsultasi bidang studi kelayakan dan perencanaan;
6. Konsultasi bidang infrastruktur dan konstruksi sipil;
7. Konsultasi bidang lingkungan (AMDAL);
8. Konsultasi bidang perencanaan, perancangan dan pengawasan pembangunan;
9. Konsultasi bidang arsitektur, landscape, design dan interior;
10. Konsultasi bidang penjernihan dan pengolahan air bersih dan limbah;
11. Konsultasi bidang survei dan pemetaan.
C. ORGANISASI PERUSAHAAN
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
5
Untuk mencapai tingkat optimalisasi pada setiap pekerjaan, diperlukan struktur
organisasi perusahaan yang tangguh dan mampu mendukung pelaksanaan
kegiatan. Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
Luar Biasa No. 62, tanggal 31 Mei 2006, Notaris Erny Kencanawati, SH., MH
berkedudukan di Bandung, struktur organisasi PT. Anugrah Utama Indonesia
adalah sebagai berikut:
Untuk pelaksanaan pekerjaan, PT. Anugrah Utama Indonesia didukung
profesional staff, sub profesional staff dan tenaga penunjang non teknis yang
kompeten. Sebagian besar tenaga ahli adalah Doktor, Master dan Sarjana berbagai
bidang keilmuan dan keahlian khusus di bidang masing-masing. Dengan
organisasi perusahaan tersebut, maka PT. Anugrah Utama Indonesia mempunyai
basis yang kuat untuk mengembangkan bidang kegiatan dan lingkup layanan jasa
konsultasinya.
Organization
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
6
Board of Commissioner
President CommissionerRizky Nugraha
Commissioner Poppy Ayu Prastika
Board of Director
President DirectorAhmad Bayu Anugrah
Director IAldy Raihan
Director IINur Azijah
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Name : Rizky Nugraha
Gender : Male
Place of birth : Bogor
Date of birth : December 20th 1957
Personal Identities
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
7PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Name : Rizky Nugraha
Gender : Male
Place of birth : Bogor
Date of birth : December 20th 1957
Higher Education : Magister at Tokyo Institute of Technology
Senior High School : SMAN 2 Cibinong
Junior High School : SMPN 2 Cibinong
Elementary School : SDN Muaraberes
Ms. Word : Intermediate
Ms. Excel : Intermediate
Ms. Project : Intermediate
Ms. Point, Aurora 3D : Intermediate
AutoCAD : Intermediate
Formal Education
Computer Skill
Construction Supervisor (1978)
Staff Engineer in Pertamina (1981)
Planning & Operational Control (1984)
Consultant Manager (1986)
Working Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
8
Year Organization Position2012 Pacific Basin Economic Council Member2004 Yayasan Indonesia Forum Leader1990 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia Member1989 Asosiasi Kontraktor Indonesia Member
Year Organization Position2011 Indonesia untuk Asia-Europe Business
ForumDelegation
2007 Komite Penasihat Prakarsa Jakarta (Restrukturisasi Perusahaan)
Member
Depok, January 4th 2013
Rizky Nugraha
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Construction Supervisor (1978)
Staff Engineer in Pertamina (1981)
Planning & Operational Control (1984)
Consultant Manager (1986)
Organizational Experiences
Commitee Experiences
Name : Poppy Ayu Prastika
Gender : Female
Place of birth : Jakarta
Date of birth : April 28th 1966
Weight / height : 65 kg/167 cm
Personal Identities
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
9PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Name : Poppy Ayu Prastika
Gender : Female
Place of birth : Jakarta
Date of birth : April 28th 1966
Weight / height : 65 kg/167 cm
Higher Education : Magister at Massachusetts Institute of Technology
Senior High School : SMA 39 Jakarta
Junior High School : SMP 103 Jakarta
Elementary School : SD P.B Soedirman
Ms. Word : Intermediate
Ms. Excel : Intermediate
Ms. Project : Intermediate
Ms. Point : Intermediate
AutoCAD : Intermediate
Formal Education
Computer Skill
Consultant Supervisor (1978)
Corporate Secretary (1980)
Procurement (1985)
Commissioner of PT. Anugrah Utama (1988)
Working Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
10
Year Organization Position1990 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia Member1989 Asosiasi Kontraktor Indonesia Member
Year Organization Position2000 Komite Inovasi Industri Nasional Member
Depok, January 4th 2013
Poppy Ayu Prastika
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Organizational Experiences
Commitee Experiences
Name : Ahmad Bayu Anugrah
Gender : Male
Place of birth : Jakarta
Date of birth : January 31st 1960
Weight / height : 75 kg/188 cm
Address : BSD City, Tanggerang
Personal Identities
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
11PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Name : Ahmad Bayu Anugrah
Gender : Male
Place of birth : Jakarta
Date of birth : January 31st 1960
Weight / height : 75 kg/188 cm
Address : BSD City, Tanggerang
Higher Education : Magister at Universitas Teknik Dortmund (TU Dortmund)
Senior High School : Al-Azhar boarding schooll
Junior High School : Pondok Moderen Gontor Darussalam
Elementary School : SDIT Al Izzah,Jakarta
Ms. Word : Intermediate
Ms. Excel : Intermediate
Ms. Project : Intermediate
Ms. Point : Intermediate
AutoCAD : Intermediate
Formal Education
Computer Skill
Consultant Supervisor (1980)
HRC (1982)
Consultant Manager (1985)
President Director of PT. Anugrah Utama (1988)
Working Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
12
Year Organization Position1990 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia Member1989 Asosiasi Kontraktor Indonesia Member
Year Organization Position2000 Komite Inovasi Industri Nasional Member
Depok, January 4th 2013
Ahmad Bayu Anugrah
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Organizational Experiences
Commitee Experiences
Name : Aldy Raihan
Gender : Male
Place of birth : Medan
Date of birth : August 15st 1959
Weight / height : 85 kg/180 cm
Address : Bogor
Phone / mobile : (0251) 8635744/085711812725
Personal Identities
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
13PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Higher Education : Magister at Université de Technologie de Compiègne
Senior High School : SMAN 6 Bogor
Junior High School : Taruna Andigha Junior High School
Elementary School : SD P.B. Soedirman
Ms. Word : Intermediate
Ms. Excel : Intermediate
Ms. Project : Intermediate
Ms. Point : Intermediate
AutoCAD : Intermediate
Formal Education
Computer Skill
Consultant Supervisor (1978)
R & D (1981)
System Development (1985)
Director 1 of PT. Anugrah Utama (1988)
Working Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
14
Year Organization Position1990 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia Member1989 Asosiasi Kontraktor Indonesia Member
Year Organization Position2000 Komite Inovasi Industri Nasional Member
Depok, January 4th 2013
Aldy Raihan
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Organizational Experiences
Commitee Experiences
Name : Nur Azijah
Gender : Female
Place of birth : Padang
Date of birth : August 1st 1959
Weight / height : 50 kg/163 cm
Address : Jl. Mayor Oking KM.11, Bogor
Phone / mobile : +62812 6598 6653
Personal Identities
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
15PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Higher Education : Magister at Universitas Gadjah Mada
Senior High School : MAN 2 Bogor
Junior High School : SMPN 1 Cibinong
Elementary School : SDN Mardiwaluya
Ms. Word : Intermediate
Ms. Excel : Intermediate
Ms. Project : Intermediate
Ms. Point : Intermediate
AutoCAD : Intermediate
Formal Education
Computer Skill
Consultant Supervisor (1979)
Finance (1982)
Internal Audit (1984)
Director 2 of PT. Anugrah Utama (1988)
Working Experiences
Organizational Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
16
Year Organization Position1990 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia Member1989 Asosiasi Kontraktor Indonesia Member
Year Organization Position2000 Komite Inovasi Industri Nasional Member
Depok, January 4th 2013
Nur Azijah
D. PENGALAMAN PERUSAHAAN
PT. Anugrah Utama Indonesia telah berpengalaman dan berhasil dengan baik
dalam setiap menangani pekerjaan yang dipercayakan kepada perusahaan, berupa
pekerjaan layanan konsultansi dengan dana dalam negeri baik dana APBN, APBD
maupun swasta.
Terkait dengan pelaksanaan Kegiatan “Perencanaan Teknis Jalan” ini, PT.
Anugrah Utama Indonesia mempunyai pengalaman dalam melaksanakan
pekerjaan-pekerjaan yang sejenis baik terutama yang terkait dengan pekerjaan
perencanaan jalan khususnya jalan tol, antara lain sebagai berikut:
1. Jembatan BARELANG
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
Commitee Experiences
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
17
Jembatan Barelang adalah nama Jembatan yang menghubungkan pulau-
pulau, yaitu : Pulau Batam, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang,
Pulau Galang dan Pulau Galang Baru
2. Jembatan KAHAYAN
Jembatan Kahayang berada di Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah dengan
panjang 640 m dan lebar 9 m. Terdiri dari 12 bentang dengan bentang khusus
sepanjang 150 m pada alur pelayaran sungai.
3. Runway Pesawat Bandara Supadio Pontianak (Panjang 2500 M)
Runway Pesawat Bandara Supadio Pontianak adalah sebuah bandar udara
yang terletak di Kabupaten Kubu Raya,Kalimantan Barat dengan luas 528 ha.
4. Jalan TOL Palimanan-Kanci (PALIKANCI), Tahun 1991-1999
5. Jalan TOL Lingkar Luar Bogor (BORR), Tahun 2009 sepanjang 11 KM
6. Jalan TOL Semarang – Solo (SOMAR), Tahun 2008 sepanjang 57 KM
7. Jalan Layang Non-Tol Antasari Blok M,Tahun 2012 sepanjang 5,2 KM
8. Jalan Lingkar Nagreg, Tahun 2008 (5,3 KM)
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
18
*Jembatan BARELANG
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
19
*Jembatan KAHAYAN
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
20
*Lingkar Nagreg
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
21
*Jalan Layang Non-Tol Antasari
Achievements
Corporate Image (IMAC) Award 2012
Corporate Image 2012 - ConsultantBy Bloomberg Businessweek Magazine and corporate Image (IMAC) committee
Audit Certificate
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
22
Safety and Health Management Systems Workby Minister of Manpower and Transmigration of the Republic of Indonesia
ISO 9001 : 2008 Certification
Original approval on December 21, 1995 by Lloyd's Register Quality Assurance Limited and has been recommended for upgrade to ISO 9001 : 2008 on 30 April 2015
OHSAS 18001 : 2007
Occupational Health and Safety Management System Requirements.Awarded on July, 20 2007 by Sucofindo International Certification Service.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tujuan utama pembangunan jalan tol tersebut adalah untuk meningkatkan akses dari dan ke Depok. Jalan tol Kota Depok itu adalah Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dan Jalan Tol Depok-Antasari (Desari). Cijago membelah Kota Depok dari arah timur ke barat yang dimulai dari Jalan Tol Jagorawi dan berakhir di Cinere, sedangkan Desari membelah kota dari utara ke selatan yang dimulai dari Jalan Tol TB Simatupang (Antasari) dan berakhir di Cipayung. Posisi silang dua jalan tol tersebut berada di Kelurahan Rangkapan Jaya. Untuk menghubungkan dua ujung jalan tol Kota Depok itu akan dibangun Depok Outer Ring Road (DORR).
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
23
Jalan tol ruas Cinere-Jagorawi yang ditargetkan selesai pada 2015 diperkirakan tidak akan melonjakkan pertumbuhan harga proyek properti di wilayah Depok, Jawa Barat. Dengan segmen yang seperti itu proyek properti di Depok akan sulit terangkat. Pembangunan jalan tol itu akan berdampak signifikan apabila di kawasan itu ada hunian kelas menengah ke atas.
Depok masih kesulitan menyamai perkembangan Serpong dan Tangerang sebagai kawasan penyangga Jakarta yang memiliki perkembangan cukup pesat walaupun saat ini di kedua kawasan tersebut mulai over value dan pertumbuhannya melambat.Akses Serpong dan Tangerang ke Jakarta masih lebih baik dibandingkan dengan yang dimiliki Depok. Saat Serpong dan Tangerang mulai mendapat akses tol, kenaikan harga lahan pada kedua kawasan itu mencapai 60%-70% per tahun.\
Sebagian besar pengembang apartemen di Depok membidik pangsa pasar investor yang membeli unit untuk kemudian menyewakannya kepada mahasiswa. Padahal, pasar mahasiswa di Depok tidak sebesar di Grogol, Jakarta Barat sehingga pengembang harus memperhitungkan pasarnya dengan cermat agar tidak kelebihan pasokan.
Pengamat properti Panangian Simanungkalit mengatakan perguruan tinggi tentu memiliki mahasiswa, karyawan, dan dosen. Potensi tersebut kemudian menjadi ketertarikan investor untuk membeli apartemen dan kemudian menyewakannya. Untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), Depok menempati urutan pertama sebagai pilihan pembangunan apartemen di area kampus dibandingkan daerah lain seperti Salemba, Grogol dan Pulomas di Jakarta.
DORR ini diharapkan akan menghubungan Sawangan – Cipayung melintasi Sungai Ciliwung – Cilodong –Sukmajaya - Terminal Jatijajar - Tol Jagorawi. Untuk mengurangi kemacetan di Kota Depok atas dampak jalan tol dan jalan DORR ini akan dilakukan pelebaran Jalan Kartini hingga Jalan Raya Citayam dan memperbaiki Jalan Raya Cinere dan Jalan Kemakmuran. Selain itu, juga dilakukan penyelesaian jalan tembus Dewi Sartika-Arif Rahman Hakim (sejajar rel) dan Jalan Bahagia Keadilan-Juanda hingga Cinere Raya serta Jalan Pengasinan Duren Seribu dan lanjutan Jalan Arif Rahman Hakim (Jalan Komodo) dan Jalan Raya Muktar Raya (Sawangan).
1.2 Tujuan Studi
Pra studi kelayakan ini bertujuan:
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
24
1. Memformulasikan rencana awal dan umum dari program pengembangan
jalan tol Jagorawi – Cinere – Serpong.
2. Melakukan pengkajian terhadap aspek-aspek kondisi sosio ekonomi dan
lalu lintas di daerah studi.
3. Melakukan pengkajian teknis dan lingkungan terhadap beberapa rute yang
diusulkan untuk jalan tol Jagorawi – Cinere – Serpong.
4. Mengkaji kelayakan ruas jalan tol Jagorawi – Cinere – Serpong.
5. Sebagai referensi untuk studi berikutnya dalam mewujudkan perencanaan
dan pembangunan jalan tol Jagorawi – Cinere – Serpong.
BAB II
KONDISI FISIK DAN SOSIO EKONOMI
2.1 Gambaran Umum Wilayah
Paradigma pembangunan nasional yang hampir lebih dari 32 tahun menganut prinsippembangunan terpusat dan cenderung “bias kota” menyebabkan hampir seluruh dinamika nasional terpusat di Jakarta. Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta telah menjadi kota terdinamis di Indonesia. Hegemoninya telah mempengaruhi perkembangan daerah sekitarnya antara lain Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Interaksi diantara kelima kawasan tersebut berlangsung secara aktif, sebagaimana layaknya sebuah sel hidup
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
25
dengan organel-organelnya. Berdasarkan data yang disampaikan oleh Rustiadi dan Panuju (2000) diketahui bahwa penduduk Bogor (termasuk Depok), Tangerang, dan Bekasi pada tahun 1991 yang bekerja di Jakarta adalah masing-masing 47.82%, 55.46%, dan 50.83%. Pada tahun yang sama aktifitas bersekolah dari ketiga kota satelit ke Jakarta secara berurutan adalah 52.09%, 38.46%, dan 48.75%. Perjalanan para penglaju yang mencapai 3 juta jiwa ini mengakibatkan kemacetan lalu lintas pada setiap pintu masuk Jakarta. Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dengan Puncak dan Cianjur (Jabodetabekpunjur) merupakan salah satu contoh kawasan yang direncanakan ditata secara formal melalui KEPPRES. Rancangan ini didasarkan pada suatu kesadaran akan fakta bahwa Jabodetabekpunjur merupakan satu sistem yang utuh yang setiap dinamika komponennyamempengaruhi dinamika komponen yang lain. Hubungan fungsional ekologis-ekonomis antar wilayah tersebut sulit untuk dipisahkan secara tegas. Geliat perekonomian di wilayah Bodetabekpunjur dipengaruhi oleh geliat ekonomi Jakarta. Di sisi lain, geliat aktifitas yang mempengaruhi kondisi ekologis Bodetabekpunjur akan mempengaruhi kondisi Jakarta.
Pada tulisan ini akan ditunjukkan betapa dinamika sosial ekonomi dan politik yang berkembang di Jakarta telah memberi dampak cukup besar terhadap dinamika pemanfaatan ruang di Jabodetabek.
Dinamika Sosial Ekonomi Jabodetabek
Fenomena yang menarik dari hasil kajian tersebut adalah bahwa migrasi perpindahantempat tinggal dari Jakarta ke wilayah Bodetabek yang memunculkan fenomena suburbanisasi.
Suburbanisasi tersebut terjadi secara kurang tertata matang, terbukti dengan pelaku migran yang ternyata masih bekerja di Jakarta, sehingga memunculkan fenomena kemacetan di setiap pintu masuk menuju Jakarta. Disamping itu, suburbanisasi tersebut meningkatkan konsumsi sarana transportasi, enerji dan waktu tempuh per kapita, serta memperburuk mobilisasi sumberdaya. Berdasarkan kajian lebih rinci, dengan demikian perlu prasarana transportasi yang memadai untuk jangka pendek maupun panjang yang akan diharapkan akan mengurangi kemacetan di Jabodetabek.
2.2 Gambaran Umum Tata Guna Tanah
Tol Cinere-Jagorawi atau yang dikenal dengan Cijago merupakan salah satu
segmen dari Jakarta Other Ring Road (JORR 2) meliputi Cengkareng – Kunciran
– Serpong – Cinere – Jagorawi – Cimanggis – Cibitung. Jalan tol Cinere-Jagorawi
ini dibangun sebagai upaya mengurangi kemacetan di kota Depok khususnya di
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
26
jalan raya Margonda. Kehadiran tol Cinere-jagorawi akan membantu, warga yang
ingin ke Cinere dari jalan raya Bogor tidak perlu melalui jalan raya Margonda.
Berdasarkan hasil dari bidang Infrastruktur dan Tata Ruang Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah (BAPPEDA) kota Depok mengatakan, “jalan tol Cinere-
Jagorawi ini memakan lahan selebar 50 m dan panjang 64 kilometer”. Kota Depok
melakukan pembanguna jalan tol Cinere-Jagorawi sepanjang 64km yang akan
melintasi lima kecamatan, yaitu : Sawangan (Cinangka), Limo (Limo, Krukut),
Beji (Tanah Baru, Kukusan, Pondok Cina dan Kemiri Muka), Sukmajaya (Mekar
Jaya, Bakti Jaya, Cisalak), dan Cimanggis (Cisalak Pasar, Sukatani, Harjamukti).
Jalur tol iniakan melewati beberapa perumahan penduduk, diantaranya :
Perumahan di kampong Kukusan, Kompleks Kampus Universitas Indonesia,
Perumahan Kelurahan Bakti Jaya, Kompleks Taman Duta, Kantor Lurah Cisalak,
Kompleks Pertamina, dan Perumahan di jalan anggrek.
Untuk tol Cinere-Jagorawi, pintu masuk akan dibuat tiga tempat, yaitu : di Cinere,
Peempatan tol jalan raya Bogor, dan di tol Jagorawi. Sementara, tol Sawangan-
TB Simatupang mereka berencana membuat pintu tol di Sawangan, dipertemuan
Cinere-Jagorawi dan di tol TB Simatupang.
Tol Cinere-Jagorawi dibagi menjadi 4 seksi, yaitu : seksi 1 yang menghubungkan
jalan tol Jagorawi-jalan raya Bogor (10km), seksi 2 jalan jalan raya Bogor-
Margonda (15 km), seksi 3 Margonda-Kukusan(22 km), Kukusan-Cinere (17 km).
2.3 Proses pembebasan tanah untuk tol Cijago
Pemerintah kota depok (pemkot) Depok menargetkan proses pembebasan lahan
cinere-jagorawi memakan 1-2 tahun. Sejak ditandatangani Surat Penetapan Lokasi
Pembangunan (SPLP) jalan tol tersebut. Pemkot Depok berpegang pada Perpres
65 Tahun 2006 tentang perubahan atas Perpres No 36 Tahun 2005 mengenai
pengadaan tanah bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
27
Jadwal kerja pembebasan dimulai pada pertengahan September 2006 dan
sosialisasi di awali bagi warga yang tingggal antara jalan raya Bogor dan
Jagorawi. Proses selanjutnya warga yang bermukim di Margonda, Krukut, dan
Cinere. Setelah proses sosialisasi Panitia Pengadaan Tanah (P2K) dan Tim
Pengadaan Tanah (TPT) akan melakukan pengukuran dan pematokan batas.
2.4 Tingkat Pelayanan Jalan Yang Ada
Berdasarkan hasil survei dana analisa studi pada tahun 1992/1994 menunjukan
bahwa sebagian besar jalan di daerah kota Jakarta mempunyai volume dan
kapasitas (V/C ratio) melebihi satu lihat Tabel 3.7, jadi dengan V/C ratio yang
lebih dari satu menyatakan bahwa tingkat pergerakan yang dipaksakan (level of
service F) untuk jangka waktu yang cukup lama.
2.5 Volume Lalu Lintas
Pada bulan November 1995 pernah dilakukan survei lalu lintas di beberapa ruas
jalan wilayah Jakarta dalam kota dimana hasil survei dapat dilihat pada Tabel 3.8.
Dari hasil survei tersebut terlihat ruas Jagorawi – Cinere – Serpong merupakan
ruas padat lalu lintas dengan volume lalu lintas lebih dari 70.000 kendaraan
perhari. Volume lalu lintas tersebut adalah volume lalu lintas yang berpotensi
untuk memanfaatkan jalan tol yaitu PC, bus dan truk, tidak termasuk sepeda
motor. Gambaran jumlah volume lalu lintas pada koridor ruas jalan diatas
menunjukan bahwa baik jalan tol maupun jalan arterinya telah over kapasitas.
Jaringan Jalan Kota Jakarta Tahun 1991
KELAS JALAN PANJANG (km) PRESENTASE (%)
I 95,78 11,54
II 96,74 11,66
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
28
III 201,94 24,33
IIIA 145,38 17,52
IV 59,27 7,14
V 65,20 7,86
Lain-lain 165,71 19,95
Jumlah 830,02 100,00
TIPE PERMUKAAN JALAN
Aspal 648,38 78,12
Batuan (Gravel) 9,76 1,18
Tanah 171,88 20,70
Jumlah 830,02 100,00
2.6 Rencana Pengembangan Jalan Tol
Kehadiran jalan tol diharapkan akan mampu mengakomodasikan berkembangnya
tata ruang kota, dimana dari segi pengembangan wilayah ada beberapa tuntutan
yang harus diperhatikan bagi penetapan rute jalan tol yaitu memudahkan
asesbilitas dan mendukung berkembangnya potensi kota yang ada.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
29
BAB III
ASPEK TEKNIS DAN LINGKUNGAN
3.1 Alternatif Rute Jalan Tol
3.1.1 Umum
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
30
Analisa teknis jalan merupakan analisa teknis berbagai alternatif rute jalan
tol yang mungkin, penentuan standar desain geometrik dan standar
perkerasan, serta perkiraan awal biaya konstruksi. Analisa teknis jalan yang
dilakukan pada studi ini berdasarkan batasan-batasan sebagai berikut:
Tidak dilakukan survei topografi maupun pemotretan udara. Analisa
trase jalan ini hanya berdasarkan peta topografi yang ditambah dengan
pengecekan di lapangan secara visual pada lokasi-lokasi tertentu.
Penentuan rute alternatif dan perencanaan geometrik jalan berdasarkan
peta jalan Kodya Jakarta dengan skala 1 : 28000. Lokasi ini relatif datar
dan semua alternatif dekat dengan stasiun kereta api, elevasi dilalui
estimasi terhadap rel atau stasiun-stasiun kereta api.
Ketelitian perhitungan, terutama perhitungan pekerjaan tanah dan
struktur hanya dapat dilakukan berdasarkan beda pengukuran elevasi
pada jalan kereta api (stasiun kereta api) di pelabuhan dan jalan tol.
Semua rute alternatif, alinyemen jalan, struktur dan fasilitas-fasilitas lain
yang terkait yang dibahas dalam laporan ini akan disempurnakan pada
tahapan selanjutnya, yaitu tahapan studi kelayakan dan perencanaan
teknis (detailed engineering design).
Data-data yang dgunakan dalam analisa teknis jalan adalah :
a) Peta jalan skala 1 : 28.000
b) Studi-studi rencana penataan ruang
c) Peta land use skala 1 : 250.000
d) Peta land status dand recommended development area skala 1 : 250.000
e) Peta land system dan suitability skala 1 : 250.000
f) Peta jaringan jalan
g) Peta sumber material
h) Daftar harga satuan bahan dan upah
i) Dan lain-lain.
3.1.2 Kriteria Pemilihan Rute Alternatif
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
31
Pada tahap prastudi kelayakan pembangunan jalan tol, perencanaan
alinyemen jalan merupakan pekerjaan yang cukup penting. Hal ini
mengingat alinyemen mempunyai peranan yang dominan terhadap biaya
konstruksi. Bertolak dari pemikiran tersebut di atas, maka rute terpendek
akan menjadi alternative terbaik. Namun setiap pembangunan jalan akan
mempunyai pengaruh langsung terhadap lingkungannya, yang jika tidak
dikendalikan akan merusak pola pembangunan wilayah yang sudah
direncanakan. Berbagai faktor harus dipertimbangkan dalam menentukan
alinyemen jalan, baik horizontal maupun vertikal. Oleh karena itu beberapa
kriteria telah digunakan secara komprehensif, yaitu:
a. Meminimalkan biaya konstruksi dengan mempertimbangkan:
1. Lintas terpendek yang mungkin (possible shorttestroute) antara
Jagorawi (simpang pada jalan penghubung keluar dan masuk
jalan tol JORR di Jagorawi) sampai Serpong.
2. Menghindari terlalu banyak galian dan timbunan yang masih
memperhitungkan kemiringan vertikal maksimum bagi jalan
bebas hambatan.
3. Daya dukung tanah yang cukup baik ditinjau dari segi teknik
jalan, geologi, morfologi dan air tanah.
4. Perlintasan dengan sungai atau hambatan alam yang lain dan
jalan kereta api.
5. Kemudian dalam pembebasan lahan, dalam arti sosial, politis
ekonomis maupun lingkungan.
b. Mendukung pengembangan wilayah pada daerah-daerah yang
dilalui, dengan mempertimbangkan:
1. Pola pengembangan wilayah dan rencana tata ruang kota.
2. Potensi wilayah di sepanjang rute jalan tol.
3. Rencana jaringan jalan yang ada dan yang direncanakan.
3.1.3 Alternatif Rute Jalan Tol
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
32
Alternatif rute jalan tol dipilih berdasarkan hasil pengenalan lapangan dan
data-data yang ada. Sebelumnya dibuat peta dasar dengan skala 1 : 28.000.
Semua aspek yang berkatan dengan kondisi yang ada serta remcana
pengembangan dimasa mendatang, yang meliputi jaringan jalan, sungai, tata
guna lahan dan sebagainya dipindahkan ke dalam peta dasar tersebut.
Dengan memasukan kriteria-kriteria diperoleh peta alternatif rute/trase jalan
tol di atas dasar peta jalan, yaitu:
A. Alternatif - I : A – B – C – D – E – F – G – H
B. Alternatif - II : A – B – C – D – E – I – J
Alternatif - I
Alternatif ini terdiri atas segmen A – B – C – D – E – F – G – H dengan
panjang total 64 km.
Segmen A – B : Jalan tol menyambung toll jagorawi melalui cimanggis
dengan Jl Raya Bogor menuju Jl Juanda (10.7 kilometer)
Segmen B – C : Jl toll ini berdampingan degan Jl raya H Juanda
Bogor, Melalui Sungai Kali Baru di tepi Selatan
Jalan Raya Bogor, Cimanggis, sejak Mei lalu.
Kemudian, dilanjutkan dengan pembuatan
terowongan Box Tunnel di bawah Jalan Raya
Bogor. "Relokasi Kali Baru sudah, sekarang
sedang dikerjakan terowongan yang melintasi
Jalan Raya Bogor (8.5 kilometer)
Segmen C - D : Jalan tol ini memotong Jl Margonda Raya
kemudian melalui sisi dari Univesitas Indonesia
menuju arah Kukusan (12,3 kiolometer)
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
33
Segmen D – E : Jalan toll ini berbelok dari arah kukusan menuju
arah Krukut,memotong Jl Tanah Baru
(15,8Kilometer)
Segmen F – G : Jalan toll ini dari Jl krukut raya,menuju Jl raya
Pamulang (6 kilometer)
Segmen G – F :Jalan toll inimenghubungkan daerah Sawangan
depok,menuju serpong,tanggerang ( 10,7
kilometer)
Alternatif - I : - At Grade sepanjang 64 km
Alternatif - II
Alternatif ini terdiri atas segmen A - B - C – D – E – I – J dengan panjang total
68,7 km.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
34
Segmen A – B : Jalan tol menyambung toll jagorawi melalui
cimanggis dengan Jl Raya Bogor menuju Jl
Juanda (10,7 kilometer)
Segmen B – C : Jl toll ini berdampingan degan Jl raya H Juanda
Bogor, Melalui Sungai Kali Baru di tepi Selatan
Jalan Raya Bogor, Cimanggis, sejak Mei lalu.
Kemudian, dilanjutkan dengan pembuatan
terowongan Box Tunnel di bawah Jalan Raya
Bogor. "Relokasi Kali Baru sudah, sekarang
sedang dikerjakan terowongan yang melintasi
Jalan Raya Bogor,(8,5 kilometer)
Segmen C - D : Jalan tol ini memotong Jl Margonda Raya
kemudian melalui sisi dari Univesitas Indonesia
menuju arah Kukusan (12,3 kilometer)
Segmen D – E : Jalan toll ini berbelok dari arah kukusan menuju
arah Krukut,memotong Jl Tanah Baru (15,5
Kilometer)
Segmen E – I : Jalan toll ini dari Jl Krukut Raya menuju Jl raya
Cinere (11.3 kilometer)
Segmen I – J : Jalan toll ini dari arah Jalan Cinere Raya menuju
serpong (10,4 kilometer)
Alternatif - II : - At Grade sepanjang 68,7 km
3.1.4 Identifikasi Koridor
Identifikasi koridor pada tahap ini belum sampai pada ringkat detail. Hal-hal
yang diamati meliputi:
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
35
- Kondisi koridor jalan, yang mencakup pengamatan sepintas mengenai
kondisi tanah, geologi dan hidrologi.
- Persilangan dengan sungai saluran, jembatan dan culvert.
- Pepotongan dengan jalan kereta api underpass.
- Perpotongan dengan jalan raya yang ada dan rencana overpass,
underpass dan interchange.
- Penggunaan tanah: perumahan/pemukiman, lahan pertanian,
pabrik/kawasan industri, gedung bertingkat tinggi, tempat-tempat
ibadah, monumen, kawasan perdagangan, stasiun kereta api, stasiun bus,
pelabuhan laut/udara dan tempat-tempat penting lainnya.
Hasil survei identifikasi koridor dan berdasarkan data-data yang ada dapat
dilihat pada table berikut :
Hasil Identifikasi Koridor
N
oUraian
Alternatif
I
Alternatif
II
1 Panjang Jalan 64 km 68 km
2 Persilangan dengan sungai 8 5
3 Persilangan dengan kereta api 2 2
4Persilangan dengan jalan raya
utama9 13
5 Persilangan dengan jalan raya 17 21
6 Persilangan dengan jalan lain 30 26
7 Rencana pintu tol
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
36
8 Interchange Bridge 3 2
9 Overpass 1 1
10 Underpass 3 3
3.1.5 Karakteristik Utama Jalan Tol
Dibandingakan dengan jalan umum biasa, jalan tol harus mempunyai
spesifikasi yang lebih tinggi, mengingat bahwa:
- Jalan tol merupakan jalan bebas hambatan tanpa adanya persilangan
sebidang dengan jalan lain atau jalan kereta api.
- Melayani lalu lintas dengan kecepatan tinggi.
- Jalan masuk dari jalan non tol dibatasi.
Oleh karena itu mempunyai karakteristik utama, yaitu :
a. Aspek Teknis:
Akses ke jalan tol harus sesedikit mungkin dan dibuat interchange
(simpang susun). Penentuan jumlah dan lokasi simpang susun
tersebut disesuaikan dengan kebutuhan lalu lintas yang diperkirakan
akan digunakan jalan tol.
Pertemuan jalan tol dengan jalan provinsi, jalan kabupaten dan jalan
desa harus dibuat overpass atau underpass bridge. Demikian pula
perlintasan dengan sungai harus dibuat throughway bridge.
b. Aspek Operasional:
Pada setiap akses ke jalan tol harus dibuat gerbang tol harus dibuat
gerbang tol sebagai tempat pemungutan tol.
3.1.6 Rencana Awal Simpang Susun (Interchange)
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
37
Ditinjau dari sudut biaya, pembuatan simpang susun sangatlah mahal. Oleh
sebab itu penentuan jumlah dan lokasi simpang susun disesuaikan dengan
kebutuhan lalu lintas yang diperkirakan akan menggunakan jalan tol.
Ada 3 macam tipe alternatif bentuk simpang susun yang dipertimbangkan
untuk rute alternatif jalan tol Jagorawi – Cinere – Serpong yaitu tipe terompet
(thrumpet), diamond dan daun semanggi baik parsial (parclo) maupun penuh
(fulclo). Masing-masing tipe memiliki karakteristik sendiri-sendiri.
a. Tipe diamond melayani 4 arah jalan penghubung, dimana jalan akses
disediakan 2 arah. Bentuk ini merupakan jenis yang paling sederhana
dan ekonomis baik dari segi konstruksinya sendiri maupun penggunaan
lahannya sebidang pada keempat gerakan belok kirinya.
b. Tipe separuh daun semanggi memiliki kelebihan dalam kapasitas
pelayanannya dibandingan bentuk diamond sebab hanya memerlukan 2
gerakan belok kiri perlintasan sebidang.
c. Bentuk terompet biasa digunakan untuk persilangan 3 kaki (pertigaan),
dimana jalan akses hanya disediakan hanya dalam satu arah dari jalan
tol, dan tidak ada perlintasan sebidang.
3.1.7 Overpass/Underpass Bridge
Yaitu berupa jembatan yang disebabkan jalan tol melintasi jalan arteri, jalan
lokal, jalan kereta api. Apabila jalan tol terletak di bawah jalan- jalan yang
melintasinya tersebut disebut overpass bridge. Dalam hal sebaliknya disebut
underpass bridge.
Khusus perlintasan jalan tol dengan jalan kereta api, guna menghindari
bentang jembatan yang terlalu besar dibuat underpass bridge.
3.1.8 Throughway Bridge
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
38
Yaitu berupa jembatan yang disebabkan jalan tol melintasi sungai. Sesuai
dengan lebar sungai yang ada, untuk sungai yang lebarnya lebih dari 100 m
struktur atas jembatan berupa hollow slab, sedangkan untuk bentang sedang
dan kecil berbentuk girder.
3.1.9 Sistem Pengumpulan Tol
Sistem pengoperasian jalan tol dapat berupa :
a. Sistem terbuka
Pada sistem ini pemakai jalan dikenakan tarif tol yang sama, tidak
tergantung pada jarak yang ditempuh.pemakai jalan hanya berhenti sekali
pada saat melakukan transaksi, membayar tol dipintu masuk atau pintu
keluar.
b. Sistem tertutup
Berdasarkan dengan sistem terbuka pada sistem tertutup pemakai jalan
pada saat masuk kejalan tol harus berhenti untuk mengambil tanda masuk
dan melakukan pembanyaran pada saat keluar sehingga pemakai jalan
akan membayar tol sesuai dengan jarak tempuh yang dilaluinya.
c. Sistem barier
Apabila jalan tol cukup panjang dan sudah merupakan satu jaringan jalan,
tidak tertutup kemungkinan bahwa pemakai jalan akan berpindah dari
suatu ruas jalan tol ke ruas jalan tol lainya. Dimana pengelola pada
masing-masing ruas tersebut berbeda. Dengan adanya beberapa
pengelolaan jalan tol yang berbeda tersebut ditambah dengan
kemungkinan tidak terpadunya sistem pengoperasian diperlukan adanya
suatu barier.
3.2 Acuan yang Digunakan
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
39
3.2.1 Perencanaan Geometrik Jalan Tol
Kriteria perencanaan gometrik jalan tol digunakan standar bina marga yaitu :
Peraturan perencanaan gometrik jalan raya no. 13/1987.
Peraturan perencanaan gometrik jalan bebas hambatan no. 13a/1976.
Standard specifications for gometrik design of urban roads maret 1992.
Dalam beberapa hal mengacuh pada standar America Association of State
Highway and Transportasion Official [ASSHTO] untuk standar yang lebih
detil perlu pengembangan yang lebih detil.
a. Tipe fasilitas
Rencana jalan tol harus merupakan jalan yang full acces contolled tanpa
satupun persiapan sebidang dengan jalan raya lainnya maupun jalan
kereta api. Jalan akses yang menuju ke jalan tol dari jalan lokal harus
dibuat persilangan tak sebidang (interchanges), dan terkontrol/dilindungi
dengan pagar jalan tol di sepanjang jalan tol.
b. Kecepatan rencana
Dijalan tol : 80 km/jam
Di simpang susun : 60 km/jam
c. Lebar ROW
Dengan mempertimbangkan rencana pengembangan di kemudian hari,
lebar ROW rata-rata sepanjang jalan tol yaitu 60 m.
d. Geometrik jalan
Sesuai dengan kondisi topografi yang ada di wilayah studi, kriteria
perencanaan geometik dapat dilihat pada tabel berikut:
Kriteria Perencanaan Geometrik
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
40
Jalan Tol Jagorawi – Cinere – Serpong
Di samping kriteria perencanaan geometrik seperti tersebut di atas,
diperhatikan pula ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
- Untuk lengkung peralihan digunakan bentuk clothoid/spiral
logaritma, dengan panjang lebih besar dari pencapaian super elevasi
minimum.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
KOMPONEN GEOMETRIK
Kecepatan rencana (km/jam) 80
Jari-jari minimum (m) 400
Jari-jari minimum tanpa lengkung peralihan (m) 1000
Kelandaian maksimum 4%
Jarak pandangan henti minimum (m) 165
Panjang landai kritis (m) 600
Super elevasi normal (%) 2%
Superelevasi maksimum 8%
Kemiringan melintang bahu jalan (%) 4%
Lebar lajur (m) 3,60
Lebar bahu luar (m) 3,00
Lebar bahu dalam (m) 1,50
Lebar jalu pemisah (m) 3,50
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
41
- Lengkung gabungan digunakan pada kondisi kritis (topografi tidak
memungkinkan) dengan lengkung lebih besar dari 760 m.
- Harus dihindari “broken back curves” baik pada lengkung vertikal
maupun lengkung horizontal.
- Titik rendah lengkung vertikal cekung paling tidak 50 m dari
jembatan/bangunan struktur.
- Koordinasi antara alinyemen vertikal dan horizontal sedemikian rupa
sehingga bentuk geometrik jalan dalam dimensi ruang memberikan
kenyamanan yang optimal.
3.2.2 Perencanaan Perkerasan Jalan
Perkerasan jalan merupakan bagian terpenting daripada jalan sebab
perkerasan menahan beban lalu lintas secara langsung. Perhitungan tebal
perkerasan jalan ini didasarkan pada volume lalu lintas harian rata-rata
( LHR ) yang diperkirakan akan melewati jalan rencana.
Konstruksi perkerasan pada dasarnya dibangun untuk memenuhi dua
persyaratan utama, yaitu:
Persyaratan Fungsional: perkerasan harus mampu melewatkan lalu lintas
dalam batas-batas kenyamanan yang dapat diterima oleh pengemudi. Hal
ini khususnya berhubungan dengan kondisi permukaan perkerasan,
misalnya: kerataan (roughness), depresi lokal, lubang dan kekesatan
(skid resistance).
Persyaratan Struktural: perkerasan harus mampu memikul beban lau
lintas tanpa menimbulkan perubahan geometrik yang berarti dalam
struktural perkerasan, misalnya: retakan, alur (routing), dan depresi
lokal. Jenis konstruksi perkerasan yang dipergunakan oleh kondisi tanah
dasar dan volume lalu lintasnya. Untuk perkerasan baru sebaiknya
digunakan perkerasan lentur yang diharapkan mampu mengakomodasi
perubahan (deformasi) tanah dasar yang masih dalam taraf proses
konsolidasi di samping tersedianya bahan konstruksi yang mudah
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
42
diperoleh di sekitar lokasi proyek. Kondisi tanah dasar diidentifikasi dari
data lapangan berupa hasil test DCP (dynamic cone penetrometer).
Kondisi beban lau lintas yang ada saat ini dan prakiraan lalu lintas
yang akan dating.
Subgrade dan komponen perkerasan sendiri.
a. Beban lalu lintas
Volume lalu lintas yang diperkirakan akan membebani ruas jalan
Jagorawi – Cinere – Serpong telah dianalisa pada bab tentang peramalan
lalu lintas. Perencanaan tebal perkerasan jalan tol ini didasarkan pada
peramalan beban gandar kendaraan yang dikonversikan terhadap beban
gandar sebesar 8.160 kg.
b. Kondisi subgrade
Untuk menentukan tebal perkerasan perlu diketahui nilai CBR tanah
dasar. Berdasarkan test DCP yang diambil dari beberapa titik diperoleh
nilai CBR rencana untuk penentuan tebal perkerasan adalah 3,5 %
c. Struktur Perkerasan
Dalam menentukan tebal perkerasan lentur dan prosedur yang digunakan
dalam proses perhitungannya, konsultan mengacu pada Petunjuk
Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya dengan Metode
Analisa Komponen, SKBI - 2.3.26.1987. dimana struktur perkerasan
jalan terdiri dari:
- Lapisan permukaan, disarankan untuk memakai aspal beton (hot
mix) sebagaimana diisyaratkan dalam petunjuk seperti tersebut
diatas.
- Lapis pondasi atas, dengan memperhatikan kondisi daerah setempat,
kemampuan kerja dan faktor ekonomis maka disarankan untuk
menggunakan ATB (Asphalt Treatment Base).
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
43
- Lapis pondasi bawah, sehubungan dengan kondisi tanah maka
disarankan untuk menggunakan agregat kelas A.
Berdasarkan data lalu lintas yang diperhatikan akan melewati jalan
rencana dan kondisi tanah dasar yanga ada, maka digunakan konstruksi
perkerasan jalan sebagai berikut:
- Lapis permukaan AC setebal 10 cm (6+4 cm).
- Lapis Pondasi Atas ATB setebal 15 cm.
- Lapis pondasi bawah agregat kelas A setebal 30 cm.
d. Material konstruksi
Bahan- bahan untuk konstruksi diperoleh dari lokasi-lokasi yang
terdekat dengan rencana jalan tol. Sumber-sumber seperti: sirtu, pasir
batu dan lime stone.
3.2.3 Perencanaan Jembatan
Yang dimaksud dengan jembatan meliputi: interchange bridge, overpass
bridge, underpass bridge, throughway bridge dan pedestrian bridge. Secara
teknis bahan yang dipakai untuk bangunan atas jembatan (superstructure)
dapat dari beton atau baja. Akan tetapi dari segi biaya, bahan baja lebih
mahal dibandingkan dengan beton, demikian juga dengan biaya
pemelihaannya. Untuk itu, dalam hal ini disarankan untuk memakai beton.
a. Panjang Bentang Jembatan
Panjang bentang jembatan merupakan faktor yang paling penting dalam
menentukan tipe jembatan. Panjang bentang untuk interchange dan
overpass bridge 90 m yang terbagi dalam 4 bentang (2 x 15 m) + (2 x 30
m).
Sedang untuk underpass dan throughway bridge, panjang bentangnya
tergantung dari lebar jalan raya/jalan kereta api dan sungai yang
dilintasinya, bervariasi dari 10 m sampai dengan 200 m.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
44
b. Standar Pembebanan
Standar pembebanan yang dipakai berdasarkan pada:
Peraturan muatan untuk jalan raya dan jembatan no.12/1970 yang
dikeluarkan oleh Bina Marga.
Apabila terdapat hal-hal yang tidak tercakup dalam peraturan di atas,
sebagai referensi dipaakai AASHTO atau Japanesse Spesification for
Highway Bridge.
Beban akibat gempa harus diperhitungkan sesuai dengan Peraturan
Muatan Indonesia 1983.
Adapun beban yang diperhitungkan tersebut, meliputi:
Beban-beban utama, akibat:
Beban mati,
Beban hidup, didasarkan pada pembebanan kelas 1 Bina Marga
100% beban “T” dan 100 % beban “D”,
Beban kejut.
Beban-beban Tambahan, akibat:
Beban angin
Suhu
Susut dan Rangkak
Gaya Rem dan Gesekan
c. Superstructure
Jembatan Prestressed Concrete dengan Composite Girder dan Hollow
Core Slab Types, adalah yang diusulkan dalam studi ini dan merupakan
konstruksi yang umum digunakan untuk jembatan, baik untuk jembatan
jalan tol atau overpass bridge.
Manfaat dan keuntungan tipe ini antara lain:
Mempunyai kemempuan tinggi dan bebas pemeliharaan
Mempergunakan bahan/material local/dalam negeri
Mudah melaksanakannya dengan metode precast
Ekonomis
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
45
d. Abutment
Tipe abutment adalah yang paling umum dipergunakan karena ekonomis
dan mudah pelaksanaannya. Dalam hal timbunan memaksa harus tinggi
dan lokasi mempunyai ruang yang cukup untuk kemiringan timbunan
pada ujung akhir jembatan, maka Pile Bent Type Abutment
direkomendasikan untuk menghindari konstruksi abutment yang cukup
tinggi.
e. Pier
Untuk menentukan bentuk bentuk/tipe dari pier yang akan diperuntukan
bagi overpass bridge, bentuk pier terhadap rencana jalan harus
dipertimbangkan. Untuk keperluan tersebut maka tipe pier dengan
bentuk cylindrical columns adalah umum digunakan. Bentuk pier
dinding penuh direkomendasikan untuk skew bridge dan jembatan yang
cukup tinggi mengingat lebih ekonomis, mudah pelaksanaannya dengan
pertimbangan terhadapa arus sungai.
f. Pondasi
Dalam situasi dimana Bearing Stratum terletak pada kedalaman kurang
dari 5 m maka diusulkan menggunakan Spread foundation Karen lebih
ekonomis, sementara pada kedalaman yang lebiih kurang dari 5 m maka
pile foundation umum digunakan.
Steel Pipe Piles yang digunakan dapat berupa Ø1.00, Ø0.60 dan Ø0.40
m atau steel H piles 0.35 x 0.35 dan 0.35 x 0.40 atau dapat juga
digunakan precast reinforced concrete piles 0.40 x 0.40.
g. Kebebasan Vertikal
Jalan tol di atas jalan KA : 6.2 m
Jalan tol diatas jalan raya : 5.0 m
Jalan tol diatas Frontage Road : 3.5 m
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
46
Jalan tol / Jembatan diatas sungai
Yang digunakan untuk transportasi sungai, dihitung dari M.A.B :
3.0 m
h. Kebebasan horizontal
Jalan tol yang menyilang diatas jalan raya/jalan lokal harus
diperhitungkan kemungkinan pelebaran dari jalan raya lokal tersebut.
Jalan tol yang menyilang diatas jalan kereta api harus diperhitungkan
kemungkinan penambahan jalur rel kereta api dimasa yang akan
datang.
3.2.4 Perencanaan Drainase
Dalam perencanaan rute alternatif lebih lanjut perlu dipertimbangkan
kondisi di daerah sekitar rute alternatig, dimana jalan dijaga agar dijauhkan
dari air yang memungkinkan merusak tubuh jalan. Pembuatan saluran tepi,
subdrain, dan gorong-gorong serta fasilitas drainase lainnya. Demikian juga
kedudukan air tanah sedapat mungkin minimal 1,00 m dibawah permukaan
subgrade.
Perencanaan drainase jalan terdiri atas perencanaan saluran samping dan
gorong-gorong dimana kriteria perencanaannya berpedoman pada “Buku
Petunjuk Disain Drainase Permukaan Jalan” yang dikeluarkan oleh
Direktorat Bina Marga, Departemmen Pekerjaan Umum.
Sedangkan perencanaan hidrologinya menggunakan analisa Gumbel yaitu
untuk menentukan besarnya curah hujan harian.
3.3 Perkiraan Volume dan Biaya Konstruksi
Didalam menentukan harga satuan pekerjaan, konsultan berusaha mencari data-
data pelaksanaan pekerjaan dari beberapa perkerjaan jalan yang telah
dilaksanakan.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
47
Dari data-data yang terkumpul diambil suatu harga yang diperkirakan dapat
mewakili untuk pekerjaan jalan yang sejenis. Kemudian data-data ini
dibandingkan dengan harga-harga perkiraan konsultan sebelumnya, baru
kemudian diambil suatu harga satuan pada tahun rencana pembangunan.
Didalam menghitung besarnya biaya pembangunan rencana jalan yang diusulkan,
terlebih dahulu dihitung kuantitas dari masing-masing pekerjaan, seperti:
Pekerjaan tanah
Pekerjaan perkerasan jalan
Peerjaan jembatan
Pekerjaan drainase
Pekerjaan lain-lain
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
48
BAB IV
KELAYAKAN FINANSIAL PROYEK
4.1 Umum
Telah dikemukakan bahwa pembangunan Jalan Tol Jagorawi – Cinere – Serpong
antara lain dimaksudkan untuk memecahkan masalah kemacetan lalu lintas dalam
kota Jakarta yang terjadi akibat semakin tingginya volume lalu lintas masuk dan
keluar pelabuhan. Diharapkan jalan tol ini akan mendukung dan memperlancar
perekonomian dalam kota maupun pinggiran kota atau pelabuhan yang dapat
mengembangkan pembangunan ekonomi dan pada gilirannya dapat meningkatkan
pendapatan dan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.
Aspek yang akan dikaji dalam analisis finansial meliputi biaya investasi proyek,
perhitungan tarif tol, dan pendapatan tol. Dalam analisis tersebut kelayakan
proyek dihitung dengan cara membandingkan pendapatan tol dan pengeluaran
dalam jangka waktu 25 sampai 30 tahun. Pendapatan tol dalam hal ini diperoleh
dari tarif tol dikalikan dengan volume kendaraan lewat tol (hasil perhitungan trip
assigment). Dalam hal pengeluaran, seluruh investasi dijabarkan dalam biaya
pengeluaran yang terdiri dari pembayaran kembali pinjaman, pembayaran bunga,
biaya operasi dan pemeliharaan serta biaya pajak.
4.2 Biaya Investasi Proyek
Perhitungan biaya investasi dihitung atas dasar harga 1995, dimana secara garis
besar perkiraan biaya investasi proyek (sudah termasuk PPN) adalah sebagai
berikut:
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
49
STUDI KELAYAKAN
Tarif Tol
Tarif TOL ditentukan sebesar 65% dari BKBOK, Tarifnya adalah sebagai berikut untuk jarak setiap satu km.
NO
KENDARAAN BKBOK TARIF TOL
/km
1Kendaraan Penumpang (KP)
3480.265293 Rp35
2 Bus Besar 30710.66498 Rp312
3 Truck Besar 48659.69064 Rp494
B/C
Benefit Cost Ratio untuk masa pelayanan 10, 15, dan 20 tahun adalah sebagai berikut dengan asumsi SDR/MARR sebesar = 20,98 % / tahun.
MasaPelayanan
CPV BPV B/C
10 tahun Rp 839,571,587,995 Rp 218,052,500,425 0.25971877
15 tahun Rp 854,048,334,456 Rp 289,416,364,479 0.338875861
20 tahun Rp 860,925,931,932 Rp 346,267,204,121 0.402203246
Nilai B/C pada masa pelayanan 20 tahun hanya 1, ini berarti proyek tol ini sudah mencapai BEP (Break Even Point) pada masa pelayanan 20 tahun sesuai umur rencana.
IRR untuk masa pelayanan 20 tahun
Internal Rate Return (IRR) untuk masa pelayanan selama 20 tahun di dapatkan sebesar 11%, sedangkan tingkat suku bunga Bank yang berlaku saat ini adalah 4%. Oleh karenanya proyek ini dikatakan layak.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
50
IRR untuk masa pelayanan 15 tahun dan 20 tahun
1. Pendapatan Tol Naik 10%, biaya O&M turun 10%
MasaPelayanan IRR15 tahun 8.2 %20 tahun 12.19 %
2. Pendapatan Tol Turun 10%, biaya O&M Naik 10%
MasaPelayanan IRR15 tahun 6.01 %20 tahun 11,23 %
3. Pendapatan Tol Turun 10%, biaya O&M turun 10%
MasaPelayanan IRR15 tahun 7 %20 tahun 11,9 %
Dari hasil analisa ekonomi Proyek kelayakan proyek Jalan Tol Mangkrak kini dengan ketiga alternatifnya dikatakan layak pada masa pelayanan 20 pada tingkat suku bunga Bank 4 % per tahun, oleh karenanya secara ekonomi proyek jalan tol ini layak untuk di kerjakan.
Total Biaya Investasi Rp. 512.000.000.000
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
51
7.3. Sumber Pembiayaan
Sumber pembiayaan yang diharapkan dari modal sendiri (Equity) dan dana
pinjaman dari Bank (Debt) dengan komposisi sebagai berikut :
Dana Pinjaman (D) Rp. 307.2 milyar (60 %)
Modal Sendiri (E) Rp. 204.8 milyar (40 %)
Total Rp. 512 milyar
Debt to Equity Ratio (DER) = 3 : 2
Dana modal sendiri akan disetorkan ke perusahaan pengelola dengan jadwal
sesuai peraturan yang berlaku. Sedangkan dana pinjaman dari Bank
penyerapannya akan dilakukan atau diatur sesuai jadwal keperluan (Progress dari
pada proyek).
Sumber pendanaan atau pinjaman yang diharapkan dari Bank adalah sebesar
60 % dari total biaya investasi. Adapun asumsi kondisi untuk analisis ini adalah :
Pokok pinjaman jumlah sebesar Rp. 655.664 juta
Tingkat Bunga 20 %
Masa tenggang 5 tahun
Masa Pengembalian 10 tahun
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
52
7.4. Rencana Pembiayaan
Pengeluaran pembiayaan direncanakan sejalan dengan progress/kemajuan
pembangunan fisik, yaitu sebagai berikut :
Dept Equity
Tahun 1 (FS, FED, Tanah) 6 % Rp. 1.595 Rp. 21.855
Tahun 2 (6 bulan) 24 % Rp. 139.035 Rp. 54.639
Tahun 3 (12 bulan) 22 % Rp. 150.704 Rp. 54.639
Tahun 4 (12 bulan) 22 % Rp. 139.776 Rp. 65.566
Tahun 5 (6 bulan) 22 % Rp. 183.487 Rp. 21.855
Tahun 6 (Retensi) 4 % Rp. 41.068 Rp. –
-------- ---------------- ---------------
Total 100 % Rp. 655.665 Rp. 874.219
Biaya bunga selama masa konstruksi atau Interest During Construction (IDC)
diperkirakan sebagai berikut :
Tahun 1 Rp. 4.568 juta
Tahun 2 Rp. 24.170 juta
Tahun 3 Rp. 12.321 juta
Tahun 4 Rp. 6.160 juta
Tahun (pengoperasian) Rp. 0
Total Rp. 47.219 juta
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
53
7.5. Pendapatan
Pendapatan akan terdiri dari pendapatan dari hasil pengumpulan tol (pendapatan
tol) dan pendapatan lain yang diperoleh dari bukan hasil pengumpulan tol
(pendapatan lain-lain).
7.5.1. Perhitungan tarif Tol
Tarif tol dihitung berdasarkan besar keuntungan biaya operasi kendaraan
bermotor apabila bergerak di jalan tol dan jalan arteri non tol, dimana
besarnya tarif tol ini sesuai dengan ketentuan berlaku tida boleh melebihi
65 % BKBOK (Besar Keuntungan Biaya Operasi Kendaraan).
Dalam analisis ini diasumsikan bahwa besar nya alternatif tol dihitung atas
dasar tarif tol berlaku saat ini (1995) di beberapa ruas jalan tol yang
memiliki sistem pengumpulan tol terbuka.
- Gol I : Rp. 2.240
- Gol IIA : Rp. 19.968
- Gol IIB : Rp. 29.696
Harga-harga tarif tol di atas adalah dihitung berdasarkan harga terendah
rata-rata yang berlaku pada beberapa ruas jalan tol yang saat ini
beroperasi.
Besarnya tarif tol pada saat dioperasikan tahun 2000 dihitung atas dasar
tarif berlaku tahun 1995 dikalikannya tarif tol dan volume lalu lintas lewat
tol maka besarnya pendapatan tol pertahun dapat diproyeksikan.
7.5.2. Pendapatan Tol
Pendapatan tol dihitung dengan mengalikan besaarnya volume lalu lintas
dengan tarif tol sesuai golongan kendaraan masing-masing (gol 1, 2A, 2B).
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
54
Hasil proyeksi pendapatan tol selama 20 tahun tersebut selengkapnya
dapat dilihat pada.
NO TAHUN PENDAPATAN
1 2000 Rp 35,479,060,731.72 2 2001 Rp 37,800,167,620.81 3 2002 Rp 40,280,221,464.32 4 2003 Rp 53,395,039,199.63 5 2004 Rp 56,009,552,043.86 6 2005 Rp 59,699,293,236.59 7 2006 Rp 80,535,770,686.16 8 2007 Rp 85,884,838,141.94 9 2008 Rp 91,605,189,272.86 10 2009 Rp 121,728,958,080.16 11 2010 Rp 129,876,372,887.92 12 2011 Rp 138,593,129,692.39 13 2012 Rp 184,364,573,722.47 14 2013 Rp 196,799,525,262.71 15 2014 Rp 210,623,941,410.42 16 2015 Rp 279,771,543,320.67 17 2016 Rp 298,786,467,986.05 18 2017 Rp 319,147,805,508.58 19 2018 Rp 425,342,075,027.94 20 2019 Rp 454,470,693,289.95
Rp 3,300,194,218,587.14
7.5.3. Biaya Operasional dan Pemeliharaan
Biaya operasional dan pemeliharaan selama 20 tahun didapatkan dari :
Biaya operasional (O) = 2 % dari biaya biaya investasi.
Pemeliharaan (M) = 1 % dari biaya biaya investasi.
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
55
Tahun Biaya Investasi Biaya Operasional (O) Biaya Pemeliharaan (M)
1997-1999 Rp 512,000,000,000 2000 Rp 10,240,000,000 Rp 5,120,000,000 2001 Rp 11,264,000,000 Rp 5,632,000,000 2002 Rp 12,288,000,000 Rp 6,144,000,000 2003 Rp 13,312,000,000 Rp 6,656,000,000 2004 Rp 14,336,000,000 Rp 7,168,000,000 2005 Rp 15,360,000,000 Rp 7,680,000,000 2006 Rp 16,384,000,000 Rp 8,192,000,000 2007 Rp 17,408,000,000 Rp 8,704,000,000 2008 Rp 18,432,000,000 Rp 9,216,000,000 2009 Rp 19,456,000,000 Rp 9,728,000,000 2010 Rp 20,480,000,000 Rp 10,240,000,000 2011 Rp 21,504,000,000 Rp 10,752,000,000 2012 Rp 22,528,000,000 Rp 11,264,000,000 2013 Rp 23,552,000,000 Rp 11,776,000,000 2014 Rp 24,576,000,000 Rp 12,288,000,000 2015 Rp 25,600,000,000 Rp 12,800,000,000 2016 Rp 26,624,000,000 Rp 13,312,000,000 2017 Rp 27,648,000,000 Rp 13,824,000,000 2018 Rp 28,672,000,000 Rp 14,336,000,000 2019 Rp 29,696,000,000 Rp 14,848,000,000
Rp 399,360,000,000 Rp 199,680,000,000 Rp 599,040,000,000
Sehingga diperkirakan keuntungan yang didapat dari Proyek Toll selama 20 tahun ini adalah
Pendapatan – (Biaya operasional dan Pemeliharaan) = Rp 2,701,154,218,587.14
7.5.4. Pendapatan Pengoperasian
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
56
Pada dasarnya manajemen pengoperasian jalan tol nantinya akan diserahkan
kepada kebijakan PT Jasa Marga , namun demikian untuk mendapatkan hasil
proyeksi perhitungan investasi diasumsikan biaya pengoperasian (biaya usaha)
sebaga berikut :
(1) Biaya Usaha : Tahun 1999 (juta)
Belanja Pegawai Rp. 4.298
Biaya BBM Rp. 449
Biaya Pemeliharaan Rutin Rp. 1.195
Biaya Administrasi Rp. 1.359
Biaya Umum Rp. 961
Biaya Amortisasi & Depresiasi Rp. 30.715
Total Rp. 38.976
(2) Biaya Pemeliharaan Periodik
Pelapisan ulang (overlay) dilakukan setiap 5 (lima) tahun sekali dimuali
tahun 2004. Sedangkan biaya pelapisan ulang diamortisasikan sebesar 20
% setiap 5 tahun.
(3) Amortisasi
Pembebanan biaya amortisasi Hak Pengelola Jalan (HPJ) adalah selama
masa konsesi dan perhitungannya dipakai metode garis lurus.
(4) Peningkatan Biaya Usaha
Tahun 1-5 : 5 % pertahun
Tahun 6-10 : 8 % pertahun
Tahun 11-15 : 10 % pertahun
Tahun 16-20 : 15 % pertahun
7.6 Hasil Analisa Kelayakan Finansial
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
57
Dengan ditentukannya parameter-parameter finansial di atas, selanjutnya Cash flow proyek jalan tol Jagorawi-Cinere- Serpong dapat ditentukan (lihat pada Tabel 7.1 s.d Tabel 7.4), dimana hasilnya menunjukkan bahwa ruas Jagorawi-Cinere-Serpong layak dikembangkan sebagai jalan tol. Tingkat IRR pada jangka waktu 15 tahun adalah 8,2 % sedangkan pada tahun ke 20 adalah 12, %, dengan NPV sebesar Rp 647,257,566,814
BAB V
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
58
KESIMPULAN
Dari analisis yang telah dilakukan terhadap rencana jalan tol Jagorawi-Cinere-
Serpong dapat disimpulan sebagai berikut :
1. Peningkatan kebutuhan perjalanan yang demikian pesat di wilayah kota
Jakarta yang ditandai oleh kemacetan lalu lintas pada hampir semua ruas jalan
arteri dalam kota Jakarta perlu segera diantisipasi dengan penyediaan
prasarana transportasi yang emadai. Salah satu upaya yang dilakukan adalah
pembangunan jalan tol pada koridor Jagorawi-Cinere-Serpong.
2. Survei lalu lintas menunjukan bahwa arus lalu lintas di wilayah dalam kota
Jakarta dapat dikatakan sangat padat. Volume lalu lintas pada koridor
Jagorawi-Cinere-Serpong saat ini telah mencapai lebih dari 40.000 kendaraan
per hari.
3. Tingkat pelayanan rata-rata pada waktu puncak di koridor Jagorawi-Cinere-
Serpong telah mencapai nilai D. Berarti bahwa arus lalu lintas pada koridor
tersebut hamper mencapai tingkat pergerakan yang dipaksakan.
4. Kajian sosio ekonomi di wilayah studi menginformasikan bahwa
pembangunan sektor industry, perdagangan, jasa maupun sektor lainnya di
wilayah Jakarta – Depok – Sesrpong sudah sangat pesat; yang menuntut
tersedianya prasarana transportasi yang memadai, baik untuk jangka pendek
maupun panjang. Dari analisis sosio ekonomi juga terlihat bahwa pada
koridor Jagorawi-Cinere-Serpong sangat berpotensi untuk dikembangkan
jalan tol.
5. Terdapat 3 (tiga) alternative rute jalan tol Jagorawi-Cinere-Serpong yaitu :
a. Alternatif 1, dengan panjang total 64 Km.
Jalan tol ini berada pada jalur lama jagorawi,kemudian menghubungkan
tol lama jagorawi menuju arah cimanggis melalui daerah
harjamukti,curug,dan sukatani kemudian bertemu dengan jalan raya
bogor. Tol ini menembus bawah Jalan Raya Bogor dan tol ini juga akan
memeotong sungai ciliwung menuju jalan raya H Juanda. Jalan tol ini
berada di sisi jalan raya H Juanus da arah Margonda Raya. Dari
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
59
Margonda raya masih terus menuju Kukusan. Dari kukusan tol ini
menuju arah beji dan limo. Dari limo kemudian menuju arah Sawangan
dan berkahir menuju seropong.
b. Alternative 2, dengan panjang total 68 Km.
Alternative 2 ini memiliki rute yang sama dengan rute Alternatif 1 hingga
daerah kukusan, tetapi rute ini berbeda dari arah kukusan tol ini menuju
arah cinere. Dari arah cinere tol ini menuju arah menuju arah serpong.
6. Jenis perkerasan jalan tol yang direncanakan adalah perkerasan lentur dengan
konstruksi : lapis permukaan AC (10 cm), lapis pondasi atas ATB (15 cm)
dan lapis pondasi bawah agregat kelas A setebal 30 cm.
7. Besarnya biaya konstruksi jalan tol Jagorawi-Cinere-Serpong diperkirakan
sebesar Rp. 512.000.000.000 dengan rincian :
Semua Bagian at grade (64 Km) = Rp. Rp. 512.000.000.000
8. Dengan menggunakan metode four step Model yang mencakup analisis
terhadap trip generation, trip distribution, modal split dan trip assignment,
diperoleh proyeksi lalu lintas sebagai berikut :
a. Apabila system pengumpulan tol dilakukan tertutup dengan tariff tol
sesuai jarak perjalanan maka volume lalu lintas ruas adalah :
Jenis Kendaraan Tahun 2000 Tahun 2005 Tahun 2010
Gol 1 34.598 75.801 113.902
Gol 2A 1.833 3.977 7.197
Gol 2B 894 1.954 3.452
Total 37.325 81.732 124.551
b. Apabila system pengumpulan tol dilakuakan terbuka dengan tariff rata-
rata (flat), maka volume lalu lintas on ramp adalah :
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
60
Jenis Kendaraan Tahun 2000 Tahun 2005 Tahun 2010
Gol 1 43.196 90.702 182.434
Gol 2A 2.941 6.175 12.420
Gol 2B 790 1.660 3.338
Total 55.140 98.536 198.192
9. Hasil analisis ekonomi menunjukan bahwa pembangunan jalan tol Jagorawi-
Cinere-Serpong akan sangat bermanfaat, dengan nilai net B/C sebagai
berikut:
a. Pada discount factor 15 %, net B/C = 9.49
b. Pada discount factor 20 %, net B/C = 5.63
c. Pada discount factor 25 %, net B/C = 3.63
d. Pada discount factor 30 %, net B/C = 2.51
10. Hasil analisis financial menunjukan bahwa ruas jalan tol Jagorawi-Cinere-
Serpong adalah layak dengan tingkat IRR sebesar 8,2 % pada tahun ke-15
dan 12.19 % pada tahun ke-20 adapun NPV proyek pada tahun ke-20
mencapai Rp50.844.809.389
11. Secara umum dapat dinyatakan bahwa pembangunan jalan tol Jagorawi-
Cinere-Serpong adalah layak baik dari segi teknis, ekonomi maupun
financial.
BAB VI
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
RU
AS
JA
LA
N T
OL
DI
JAB
OT
EB
EK
DA
N R
EN
CA
NA
YA
NG
AK
AN
DI
BA
NG
UN
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
61
LAMPIRAN
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
RU
AS
JA
LA
N T
OL
DI
JAB
OT
EB
EK
DA
N R
EN
CA
NA
YA
NG
AK
AN
DI
BA
NG
UN
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
62PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
RE
NC
AN
A P
RO
YE
K T
OL
DA
N J
AL
AN
YA
NG
SU
DA
H
AD
A
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
63
TOL CIJAGO YANG SUDAH DI BANGUN,RUTE JAGORAWI – CIMANGGIS YANG TELAH RAMUPUNG PADA TAHUN 2010
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
RE
NC
AN
A P
RO
YE
K J
AL
AN
TO
L J
AG
OR
AW
I-C
INE
RE
-SE
RP
ON
G
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
64
RENCANA TOL JAGORAWI-CINERE-SERPONG (CIMANGGIS – MARGONDA)
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
65
RENCANA TOL JAGORAWI – CINERE – SERPONG ( MARGONDA – KUKUSAN )
PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013
PT. ANUGRAH UTAMA INDONESIAConsultant, Contractor, Trading and Equipment
Granadi Building 7th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X – 1, kav. 8-9 Kuningan, Jakarta. No. Telepon : 021-7692344 No. Fax : 021-7692355
66PT. Anugraha Utama IndonesiaProyek Jalan Tol Jagorawi-Cinere-Serpong, 2013