Post on 14-Sep-2015
description
DIARE Buang air besar cair lebih sering Muntah berulang-ulang
Mengalami rasa haus yang nyata
Makan atau minum sedikit
Demam
Tinjanya berdarah
Tidak membaik dalam 3 hari
Segera bawa anak ke petugas/
pelayanan kesehatan jika anak :
Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan dan
diteruskan sampai 2 tahun
Memberikan makanan pendamping ASI sesuai
umur (> 6 bulan)
Minum air yang air bersih (tidak berasa. ber-
bau dan berwarna) dan sudah direbus
Jika merebus air harus sampai mendidih
Mencuci tangan dengan air dan sabunsesudah
buang air besar, sebelum dan sesudah makan/
mengolah makanan
Buang air besar di jamban
Membuang tinja bayi dengan benar
Membersihkan jamaban secara rutin
Memberikan imunisasi lengkap pada anak
Tidak munum susu saat diare (tidak termasuk
ASI)
Menjaga kebersihan lingkungan
PENCEGAHAN DIARE
6 Langkah Cuci Tangan
Cegah Diare
PUSKESMAS WISATA DAU PUSKESMAS WISATA DAU PUSKESMAS WISATA DAU
Cara Membuat Oralit Secara Alami
Buang air besar dengan konsistensi
lembek atau cair, bahkan dapat berupa
air saja, dapat berwarana hijau atau
bercampur lendir dan darah atau lendir
saja dan frekuensinya lebih sering
(biasanya tiga kali atau lebih) dalam sa-
tu hari (Depkes, 2011).
Frekuensi buang air besar lebih dari 4x
pada bayi dan lebih dari 3x pada anak-
anak
Apa itu diare?????
Tidak memberikan ASI (Air Susu Ibu)
secara penuh 4-6 bulan pada pertama
Memberikan makanan pendamping asi
(MP-ASI) secara dini
Menggunakan botol susu yang kurang
bersih
Menggunakan air minum yang terce-
mar
Penyimpanan makanan yang kurang
baik
Makan makanan yang kurang bersih
keracunan makanan
Tidak mencuci tangan sesudah buang
air besar dan sesudah membuang tinja
anak atau sebelum makan dan me-
nyuapi anak
Penyebab diare???
Tanda Gejala Diare
Berak cair rewel sakit perut
Tidak nafsu Lemas Muntah
makan
Demam kurang cairan
(dehidrasi)
Umur Jumlah oralit
yang diberikan setiap BAB
Jumlah oralit yang disediakan di rumah
5 tahun 200-300 ml 800 1000 ml/hari ( 4-5 bungkus)
Dewasa 300-400 ml 1200 2800 ml / hari
Mencegah terjadinya kekurangan cairan
dapat dilakukan mulai dari rumah dengan
memberikan minum lebih banyak dengan
cairan rumah tangga yang dianjurkan seper-
ti air tajin, kuah sayur, air sup. Bila tidak
mungkin berikan air matang, jika anak tid-
ak mendapat ASI ekslusif. Jika anak
mendapatkan ASI ekslusif, berikan oralit
atau air matang sebagai tambahan dan beri
ASI lebih lama dan lebih sering.
Jika Diare sudah terjadi apa yang harus
dilakukan ????
1. Cuci tangan 2. Larutkan 1 bungkus oralit ke dalam 1 gelas
air berukuran 200 cc (gelas belimbing)
Cara Menyajikan Oralit Sachet