Post on 07-Feb-2018
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
CAPAIAN IMPLEMENTASI 4 FOKUS AREA RENCANA AKSI
GERAKAN NASIONAL PENYELAMATAN SEKTOR KELAUTAN INDONESIA
Penyusunan Tata Ruang
Wilayah Laut
Penataan Izin
Pelaksanaaan Kewajiban Para Pihak
Pemberian dan
Perlindungan Hak-hak
Masyarakat
1 2 3 4
RENCANA AKSI
REKOMENDASI DAN TARGETPenyediaan informasi yang dibutuhkan untuk penyusunan tata ruang laut
Penyusunan rencana penggunaan ruang laut
untuk berbagai kepentingan sektor
Penyusunan rencana tata ruang laut
Tersedianya 36 Data Tematik pada tahun 2011 dantersedianya data RZWP3K di 5 Kab./kota (Lumajang,
Trenggalek, Pacitan, Banyuwangi, Gresik)
Peraturan Gubernur Nomor 97 /2011 Tentang RencanaStrategis Wilayah Pesisir Dan Pulau-pulau Kecil Provinsi
Jawa Timur Tahun 2011 s/d 2030
Peraturan Daerah Prov. Jatim Nomor 6 Tahun 2012 tentangPengelolaan dan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan
Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) Tahun 2012 s/d Tahun 2032
Pengintegrasian rencana tata ruang laut
(RSWPK/RZWP3K/RPWP3K/RAPWP3K), dg rencana
penggunaan ruang laut oleh berbagai sektor, rencana tata ruang
wilayah, rencana pemb.(RPJM/RPJP), &
perencanaan anggaran
Penyusunan Naskah Akademik dalam rangka revisi PerdaProv. Jatim Nomor 6 Tahun 2012 terkait dengan
implementasi UU Nomor 1 Tahun 2014 dan UU Nomor 23 Tahun 2014 dan penyiapan RZWP3K-Rinci, RPWP3K,
RAWP3K.
KONDISI SAAT INI
Tersedia • Pergub Rencana Strategis
WP3K Provinsi Jawa Timur• Perda RZWP3K Provinsi Jawa
Timur, Skala 1 : 250.000
Dalam proses :- Ranperda RZWP3K di Kab
Lumajang, Kab. Trenggalek, Kab. Pacitan, Kab. Banyuwangi, Kab. Gresik
- (Skala, 1 :50.000)
1
2
REKOMENDASI DAN TARGETReview terhadap
sistem ketatalaksanaan
perizinan
Implementasi sistem ketatalaksanaan
perizinan yang telah diperbaharui
Perbaikan terhadap sistem
ketatalaksanaan perizinan
Laporan hasil review terhadap sistem tata laksana perizinan sampai dengan tahun 2014 di keluarkan oleh UPT Pelayanan
Perizinan Terpadu (P2T) Provinsi Jawa TimurPeningkatan SDM, Perbaikan Kelembagaan dan Data Base
Tersedianya Sistem Operasional Prosedur (SOP) tentangTata Cara Perizinan Perikanan Tahun 2011
Sosialisasi SOP kepada pelaku usaha perikanan dankelautan
Penyempurnaan SOP yang disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 dan Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014Penyusunan Pergub tentang perizinan perikanan dan
kelautan
Integrasi sistem ketatalaksanaan
perizinan yang telah diperbaharui dengan
sistem lainnya
Sudah tersedia Pelayanan Perizinan Terpadu (P2T) untukusaha perikanan dan kelautan
Optimalisasi pelayanan perizinan yang terintegrasi secaramobile di sentra-sentra usaha perikanan dan kelautan
1. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP
a. SIUP : 10 – 30 GT b. SIPI : 10 – 30 GTc. SIKPI : 10 – 30 GTd. SKTA
2. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYAa. REKOMENDASI IMPOR IKAN HIDUP (IIH) (PERMEN KP No.9 Tahun 2007
& Peraturan Ditjen Budidaya No.185 Tahun 2014)
3. PERIZINAN PENGELOLAAN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANANa. REKOMENDASI SKP (UU No.45 Tahun 2009 Perubahan UU No.31 Tahun
2004 tentang Perikanan & PERMEN KP No.19 Tahun 2010 tentang Pengendalian Sistem Jaminan Mutu)
b. SERTIFIKAT MUTU EKSPORT dan HACCP (Keputusan Kepala Badan (BKIPM) No.04/BKIPM/2011 tentang Pendelegasian Inspeksi & Sertifikat dalam Penerbitan Setifikasi Kesehatan)
1. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP
a. SIUP : 10 – 30 GT b. SIPI : 10 – 30 GTc. SIKPI : 10 – 30 GTd. SKTA
2. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYAa. REKOMENDASI IMPOR IKAN HIDUP (IIH) (PERMEN KP No.9 Tahun 2007
& Peraturan Ditjen Budidaya No.185 Tahun 2014)
3. PERIZINAN PENGELOLAAN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANANa. REKOMENDASI SKP (UU No.45 Tahun 2009 Perubahan UU No.31 Tahun
2004 tentang Perikanan & PERMEN KP No.19 Tahun 2010 tentang Pengendalian Sistem Jaminan Mutu)
b. SERTIFIKAT MUTU EKSPORT dan HACCP (Keputusan Kepala Badan (BKIPM) No.04/BKIPM/2011 tentang Pendelegasian Inspeksi & Sertifikat dalam Penerbitan Setifikasi Kesehatan)
-Perda 4 Tahun 2005 dan Pergub 46 Tahun 2005 Tentang Usaha Perikanan dan Usaha Kelautan Provinsi Jawa Timur, (< 10 GT )-PERGUB No. 77 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan PelayananPerijinan Terpadu.-untuk <10 GT telah dilkkn perubahan TUPOKSI Dinas Perikanan(Pergub 18/2014) agar dpt melayani perizinan tsb (dilaksanaknoleh P2T dan UPT sbg cek fisik di daerah).
1. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP
Jenis Izin Jumlah
SIUP (10 – 30 GT) 1.076SIPI (10 – 30 GT) 2.270SIKPI (10 – 30 GT) 44Surat Keterangan Andon ke Luar Provinsi 160
2. PERIZINAN PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYA
Jenis Izin Jumlah
REKOMENDASI IMPOR IKAN HIDUP (IIH) 5
3. PERIZINAN PENGELOLAAN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN
Jenis Izin Jumlah
REKOMENDASI SKP 172SERTIFIKASI MUTU EKSPORT 12.114
BAGAN ALUR DAN MEKANISME PELAYANAN SIUP
PEMOHONSurat Permohonan Dengan Lampiran
AGENDAVerifikasi & Validasi
PROSES PENGETIKAN SIUP
PENANDATANGANAN SIUPPENOMORAN STEMPEL
PEMOHONSIUP
Tidak lengkap ditolak/ kembali ke pemohon Lengkap/benar
Prosedur Pelayanan Terpadudi UPT P2T Jatim
BAGAN ALUR DAN MEKANISME PELAYANAN SIPI
PEMOHONSurat Permohonan Dengan Lampiran
AGENDAVerifikasi & Validasi
PROSES PENGETIKAN SIPI
PENANDATANGANAN SIPIPENOMORAN STEMPEL RETRIBUSI
PEMOHONSIPI
Tidak lengkap ditolak/ kembali ke pemohon Lengkap/benar
Prosedur Pelayanan Terpadudi UPT P2T Jatim
BAGAN ALUR DAN MEKANISME PELAYANAN SIKPI
PEMOHONSurat Permohonan Dengan Lampiran
AGENDAVerifikasi & Validasi
PROSES PENGETIKAN SIKPI
PENANDATANGANAN SIKPIPENOMORAN STEMPEL
RETRIBUSI
PEMOHONSIKPI
Tidak lengkap ditolak/ kembali ke pemohon Lengkap/benar
Prosedur Pelayanan Terpadu diUPT P2T Jatim
15
3. KEWAJIBAN PARA PIHAK
DALAM PROSESIDENTIFIKASI & REKONSILIASI
Identifikasi tingkat
pelaksanaan kewajiban para pihak
Mendorong pelaksanaan
kewajiban para pihak yang
belum dipenuhi
Memantau pelaksanaan kewajiaban para pihak
Melakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan kewajiban para
pihak
Mengambil langkah-langkah sebagai tindak
lanjut atas evaluasi
pelaksanaan kewajiban para
pihak
REKOMENDASI DAN TARGETIdentifikasi hak-hakmasyarakat yang ada
di laut
Identifikasi hak-hakmasyarakat yang ada
di laut
Melakukan sosialiasi/ edukasi/kampanyethdp utk memenuhi
hak-hak masy.
Melakukan sosialiasi/ edukasi/kampanyethdp utk memenuhi
hak-hak masy.
Merumuskan utkmelindungi &
memenuhi hak2 masy. sesuai dg
aturan perundanganyg berlaku
Merumuskan utkmelindungi &
memenuhi hak2 masy. sesuai dg
aturan perundanganyg berlaku
Identifikasi hak-hak masy sesuai UU 23/2014
Perizinan Perikanan dan Kelautan, Bantuan dan Hibah, PUMP/Pugar, SEHAT Nelayan/pembudidaya, Kartu Nelayandan KUR, Penyediaan BBM Nelayan, Peningkatan jaminan
mutu dan keamanan pangan, pemulihan SDI, konservasi danrehabilitasi
Sosialisasi, Bimbingan Teknis, Bantuan/Hibah, Sinkronisasi
Memenuhi hak-hakmasyarakat
Memenuhi hak-hakmasyarakat
Telah dilakukan pelayanan perizinan, bantuan/Hibah, realisasi SEHAT Nelayan, Kartu Nelayan dan KUR,
penyediaan SPDN, restocking ikan, rehabilitasi mangrove, fish apartemen dan transpantasi terumbu karang
4. PEMBERIAN DAN PERLINDUNGAN HAK MASYARAKAT
Mlkkn monitoring danevaluasi thdp
pemenuhan hak-hakmasyarakat
Mlkkn monitoring danevaluasi thdp
pemenuhan hak-hakmasyarakat
Evaluasi hak yang belum tertangani serta evaluasi kegiatandan penganggaran
17
•Memberikan Pelayanan Perizinan Perikanan (SIUP,SIPI,SIKPI, Andon) secara kolektif (crash program), gratisdan jemput bola bekerja sama antara Dinas Perikanan dan Kelautan Prov. Jatim dengan Syahbandar, DinasPerhubungan dan P2T
•Bantuan Hibah untuk peningkatan produksi perikanan dan kelautan berupa : alat penangkapan ikan, alat bantu penangkapan ikan, sarana budidaya perikanan, sarana produksi garam rakyat, sarana pengolahan danpemasaran serta sarana pengawasan.
•Pengembangan Usaha Mina Perdesaan (PUMP) Bidang Perikanan dan Kelautan dan Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat (PUGAR)
•Sertifikat Hak AtasTanah (SeHAT) Nelayan dan Pembudidaya Ikan, Kartu Nelayan serta realiasasi KUR
•Jaminan Mutu dan Keamanan Pangan Hasil Perikanan bagi Masyarakat (Sistem Rantai Dingin)
•Penyediaan Solar Packet Dealer Nelayan (SPDN) di sentra-sentra nelayan sebanyak 44 unit (24 SPDN dan 20 AKR)
•Upaya-upaya Peningkatan Kualitas Lingkungan Perairan Melalui Konservasi dan Rehabilitasi ekosistem perairanserta pemulihan Sumber Daya Ikan (SDI) yang berkelanjutan
Permasalahan Serius di Jawa Timur
Potensi Sumber Daya Ikan (SDI) Menurun, utamanya di PANTURA Jawa Timur;
Harga pakan pabrikan tinggi;
Terbatasnya ketersediaan bahan baku industri perikanan;
Penanganan mutu komoditas ekspor dengan Cold Chain System (CCS) belumoptimal;
Produktivitas Garam masih terkendala pada tataniaga;
Kualitas dan kuantitas benih dan induk masih rendah, utamanya yang bernilaiekonomis tinggi;
Masih terjadi destructive, illegal fishing, dan perusakan wilayah pesisir sertakonflik nelayan.
1. Melakukan upaya pemulihan sumber daya ikan yangberkelanjutan melalui pembangunan rumah ikandan underwater restocking dan Pengendalianperizinan usaha perikanan tangkap sertarehabilitasi ekosistem melalui transplantasiterumbu karang dan rehabilitasi mangrove;
2. Perbaikan mutu induk dan benih ikan;3. Pemberian paket hibah alat pembuatan pakan
mandiri dan formulasi bahan baku pakan;4. Bekerja sama dengan provinsi penghasil ikan dalam
kerangka Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN);5. Pemberian bantuan sarana rantai dingin berupa
coolbox, palkanisasi dan pembangunan cold storagedi sentra-sentra perikanan;
6. Pemberian bantuan sarana produksi berupageomembran dan bimbingan teknis dalam rangkapeningkatan mutu produksi garam;
7. Peningkatan sarana pengawasan, optimalisasikegiatan operasional pengawasan terpadu,peningkatan peran kelompok masyarakat pengawas(pokmaswas) dan pengendalian penangkapan ikanmelalui perizinan usaha penangkapan ikan.
RENCANA AKSI PERMASALAHAN