Post on 03-Apr-2018
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
1/12
PENUGASAN ESSAY
Patologi Klinik dan THT
Disusun oleh :
Nama : Angga Faletra
NIM : 10711228
Kelompok : 05
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
2010/2011
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
2/12
PATOLOGI KLINIK
Penjelasan Cabang Ilmu Kedokteran dan Integrasinya Dalam Blok
Patologi Kimia atau yang lazim dikenal di Indonesia dengan Patologi Klinik
merupakan penelitian perubahan yang timbul pada penyakit dalam hal susunan kimia
dan mekanisme biokimia tubuh perubahan ini bisa penyebab atau akibat. Sebagai
ilmu dasar, ia menggunakan fisiologi dan biokimia untuk menerangkan sifat dan
penyebab penyakit. Sebagai ilmu terapan, ia dicari dengan menganalisa cairan tubuh
dan jaringan untuk membantu klinikus dalam mendiagnosa dan mengobati. Patologi
kimia bisa digunakan untuk menekankan penelitian proses penyakit dan biokimia
klinik dapat mempunyai arti keduanya. Patologi kimia tidak hanya dalam
menegakkan diagnosa, tetapi juga dalam mengontrol pengobatan dan perkembangan
penyakit. Tetapi tindakan ini bukan sarana untuk menegakkan diagnosa secara
serampangan, diagnosa secara klinis tetap berperanan penting. Patologi Kimia
merupakan ilmu yang relatif baru dan karena itu terutama dihubungkan dengan
problema khusus. Dapat dicoba mempertimbangkan apakah ada prinsip umumpatologi kimia yang bisa dipergunakan bagi topik khusus dengan jangkauan yang
luas.
Ilmu Patologi Klinik terintegrasi dalam blok-blok berikut: Sistem Pertahan
Tubuh dan penyakit infeksi, darah, biomedis,kardiovaskuler, uropoetika, nutrisi dan
sistem digesti, dan sistem endokrin.
Sejarah Cabang Ilmu Kedokteran dan Perkembangannya
Kemajuan patologi kimia mengikuti perkembangan ilmu kedokteran,
pengetahuan biokimia dan tehnik kimia analisa.
Dengan mencapai pertengahan abad sembilan belas, dokter dapat mengukur
konsentrasi asam klorida di dalam getah lambung dan menganalisa gula urina dengan
tes fehling, protein urina melalui pendidihan dengan pengasaman dan empedu urina
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
3/12
dengan asam nitrat. Pelajaran Patologi Kimia klasik tahun 1847 oleh Bence Jones
dan banyak buku yang serupa pada waktu ini didasarkan atas analisa kuantitatif
urina. Gula, asam urat dan urea telah diperlihatkan dalam darah, masing-masing pada
penyakit diabetes melitus, pada gout dan pada penyakit ginjal kronik, tetapi metode
pemeriksaannya tidak gampang, terutama atas sejumlah kecil darah. Tak ada
perkembangan penting selama abad sembilan belas dalam aplikasi pengetahuan
kimia umumnya. Dalam ilmu kedokteran dengan melakukan analisa biokimia pada
pasien, walaupun banyak pionir, di antaranya mungkin thudicum dan garrod yang
paling terkenal di Inggris, yang meletakkan dasar-dasar subyek ini. Dalam edisi
pertama (1913), buku teks Patologi Klinik Panton, yang menggambarkan praktek
standar pada waktu itu, tak digambarkan tes kimia darah yang memuaskan (kecuali
bagi spektroskopi).
Fase patologi kimia modern pertama adalah dari 1910 sampai 1920, pada
mana dibuat kemajuan penting dalam metodologi, pionir terkemuka adalah bang di
Swedia serta Folin dan Van Slyke di Amerika Serikat. Dengan mencapai awal 1920-
an, maka venapungsi telah menjadi tindakan rutin, kolorimeter visual tersedia secara
luas dan umumnya dipakai metode analisa yang hanya memerlukan 1 ml darah. Ini
membawa fase kedua. Dengan mencapai 1927, pada mana terbit buku Panton edisi
kedua, ia mempunyai tambahan ahli patologi kimia (Marrack) sebagai pengarang
pembantu dan melibatkan 20 analisa darah termasuk 10 yang digunakan secara
konstan. Karena pasien umumnya menerima analisa darah ini, maka dalam masa
1920 sampai 1925 laboratorium rumah sakit telah melakukan analisa biokimia yang
jumlah pemeriksaannya telah meningkat lima kali.
Dari saat itu sampai akhir 1940-an terdapat peningkatan yang lambat danmantap dalam pekerjaan pemeriksaan laboratorium biokimia, dan berperanan dalam
meningkatkan pengetahuan tentang perubahan biokimia dalam penyakit.
Perkembanagn metodologi utama berikutnya adalah fotometer nyala api (flame
photometer) yang memungkinkan mudahnya menganalisa sodium dan potasium;
kolorimeter fotoelektrik yang memberikan kecepatan dan ketepatan yang lebih besar
dari kolorimeter visual; dan tehnik mikro bagi contoh 0,1 ml, di kembangkan di
Inggris oleh King, yang memungkinkan lebih banyak melakukan analisa atas satu
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
4/12
contoh vena dan memungkinkan pemakaian darah kapiler. Ini membawa fase ketiga.
Karena kemajuan metodologis ini, lebih banyak penerapan pengetahuan biokimia
klinikus yang lebih bersifat ilmiah dan lebih banyaknya kebutuhan kontrol biokimia
bagi terapi yang manjur. Pada sebagian besar laboratorium sejak tahun 1950 terdapat
peningkatan kebutuhan dalam kecepatan 10-15 persen per tahun.
Pada fase keempat telah diperkenalkan alat analisa automatis dengan sistim
diskrit atau aliran yang kontinu dengan pionirnya Auto-analiser Technicon. Banyak
pabrik telah mengembangkan analiser bersaluran banyak (atau penggerogot plasma)
dengan mana lebih dari 20 analisa yang bisa dikerjakan secara simultan atas satu
contoh plasma dan 200 atau lebih contoh ini yang bisa diperiksa tiap jamnya.
Dengan alat jenis ini kita maju ke fase lima, pada mana di laboratorium besar
memerlukan komputer untuk memelihara identifikasi contoh, untuk mengontrol
mesin penganalisa serta untuk mengkalkulasi, menyimpan dan membagi-bagi
hasilnya.
Bila patologi, dalam disiplin apapun, dipertimbangkan, akan melibatkan
perawatan pasien (dan kemudian bisa dinamai Patologi Klinik) finansial, keefektifan
dan prioritasnya maupun ilmu kedokteran. Pertimbangan harganya dan problemamenentukan daya, memaksa pengaturan tuntutan analisa yang sampai sekarang tak
terbatas: seorang pasien diperiksa dalam biaya yang besar berarti pasien yang lain
kurang diperiksa. Fase keenam akan banyak memperbaiki selektivitas pemilihan dan
frekuensi pemeriksaan biokimia. Tes laboratorium hanya bernilai jika klinikus lebih
dahulu menentukan bagaimana hasilnya akan membantu dalam diagnosa atau
penatalaksanaannya.
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
5/12
Daftar Pustaka
- D.N. BARON MD, DSc, FRCP, FRCPath. Patologi Klinik. Jakarta : EGC
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
6/12
OTOLARINGOLOGI
Penjelasan Cabang Ilmu Kedokteran dan Integrasinya Dalam Blok
Otolaringologi adalah cabang ilmu kedokteran yang khusus meneliti
diagnosis dan pengobatan penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok serta Kepala dan
Leher. Otolaryngology (diucapkan oh / kaki / sarang / di / goll / oh / jee) adalah
spesialisasi medis tertua di Amerika Serikat. Otolaryngologists biasanya disebut
sebagai dokter THT. Di Indonesia, cabang kedokteran ini populer dengan nama Ilmu
Telinga Hidung Tenggorokan Bedah Kepala Leher atau THT-KL. Lokasi dan
fungsi dari Telinga, Hidung, dan Tenggorokan berhubungan erat. Kelainan pada
organ-organ tersebut didiagnosis dan diobati oleh dokter spesialis yang disebut
Otolaringologis.
Ilmu penyakit THT atau Otolaringologi merupakan cabang ilmu kedokteran
yang mengkhususkan diri dalam diagnosis pengobatan Telinga, Hidung, dan
Tenggorokan.
Dari definisi di atas bisa di ketahui Telinga, Hidung, dan Tenggorokan
merupakan suatu saluran yang berhubungan, sehingga jika ada gangguan disalah satu
organ, maka kemungkinan akan menyebabkan gangguan di organ yang lain.
Di FK UII Ilmu Penyakit THT merupakan cabang ilmu kedokteran yang
berkaitan dengan Blok Organ Indra karena dalam Blok ini dipelajari mengenai Organ
Indra seperti Hidung dan Telinga pada manusia beserta penyaki-penyakit yang
menyerang Organ Indra tersebut.
Menurut Anonimous (2009) Otolaringologi terdiri dari beberapa cabang
yaitu:
1. Otologi: ilmu yang mempelajari tentang telinga dan kelainan serta operasi
mikro telinga.
http://id.wikipedia.org/wiki/Kedokteranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Telingahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidunghttp://id.wikipedia.org/wiki/Tenggorokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kepalahttp://id.wikipedia.org/wiki/Leherhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Otologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Kedokteranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Telingahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidunghttp://id.wikipedia.org/wiki/Tenggorokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kepalahttp://id.wikipedia.org/wiki/Leherhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Otologi&action=edit&redlink=17/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
7/12
2. Rinologi: ilmu tentang hidung dan sinus paranasal sehingga saat ini sering
juga disebut rinologi dan sinusologi
3.Laringofaringologi: ilmu tentang tenggorok
4. Onkologi Bedah Kepala Leher: Subbagian yang menangani tumor di THT
Kepala dan leher
5. Neurotologi
6. Bronkoesofagologi
7. Plastik Rekonstruksi
8. Alergi Imunologi
9. THT-Komunitas
Sejarah Cabang Ilmu Kedokteran dan Perkembanagannya
Pada tahun 1896, Dr Hal Foster - sebuah otolaryngologist di Kansas City,
Missouri - disebut pertemuan pertama dari apa yang kemudian akan menjadi
American Academy of Otolaryngology-Bedah Kepala dan Leher. Dia mengirimkan
lebih dari 500 undangan ke dokter mata dan otolaryngologists berlatih di negara-
negara selatan dan barat dengan harapan untuk menciptakan sebuah masyarakat
medis di wilayah ini. Sejumlah kecil dokter menanggapi panggilan Dr Foster dan
membantu untuk membentuk Ophthalmological Barat, Otological, Laryngological
dan Asosiasi Rhinological. Selama beberapa tahun pertama bahwa asosiasi baru
bertemu, fondasi bagi organisasi diletakkan. Petugas terpilih, sebuah konstitusi dan
anggaran rumah tangga ditulis, dan komite dilembagakan. Pada tahun 1898, asosiasi
ini menjadi dikenal sebagai Ophthalmologic Barat dan Oto-Laryngologic Asosiasi.
Pada 1901, Namun, kelompok menyadari bahwa anggotanya diambil dari seluruh
negeri, tidak hanya barat. Jadi pada tahun 1903, organisasi menjadi American
Academy of Ophthalmology dan Oto-Laryngology. Pada saat itu, keanggotaan telah
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rinologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rinologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Laringofaringologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bedah_Kepala_Leherhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bedah_Kepala_Leherhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Neurotologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bronkoesofagologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Plastik_Rekonstruksi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alergi_Imunologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=THT-Komunitas&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rinologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Laringofaringologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bedah_Kepala_Leherhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Neurotologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bronkoesofagologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Plastik_Rekonstruksi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alergi_Imunologi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=THT-Komunitas&action=edit&redlink=17/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
8/12
mencapai 185. Hanya empat tahun kemudian, pada 434 anggota, Akademi adalah
masyarakat khusus terbesar di Amerika Serikat.
Pada awal sejarahnya, Akademi menanggung sendiri tugas untuk
meningkatkan pendidikan pascasarjana. Pada tahun 1913, Akademi
menyelenggarakan dua komite untuk mengembangkan rencana untuk standardisasi
pelatihan sarjana di optalmologi dan THT. Bekerja dengan komite serupa di
masyarakat adik, komite ini mengarah pada pembentukan dewan khusus pertama -
oftalmologi pada tahun 1913 dan THT pada tahun 1924. Papan ini menetapkan
standar untuk pendidikan khusus medis. Mereka yang ingin berlatih khusus baik
harus melewati ujian papan yang sesuai.
Akademi lebih lanjut melembagakan Course Pascasarjana, kemudian dikenal
sebagai program pengajaran, pada tahun 1921 untuk melengkapi pendidikan sudah
diterima di tempat pertemuan tahunan. Hampir 600 tercatat tahun pertama. Program-
program tersebut untuk pertama kalinya setelah pertemuan tahunan, tapi 1927
mereka dimasukkan ke dalam struktur pertemuan itu sendiri.
Pada tahun 1938, Akademi sekretaris Harry Gradle menyarankan yang
inovatif - dan sedikit keterlaluan - ide untuk pendidikan khusus lebih lanjut:
pengembangan program belajar di rumah oleh Akademi. Mengukur awalnya
dirancang sebagai 'stop-gap' untuk membantu mengisi lubang pendidikan khusus,
mereka berkembang menjadi sebuah sumber yang bermanfaat untuk pendidikan
lanjutan. Mata kuliah pertama dimulai pada 1940 dengan 485 pendaftar. Sembilan
bagian termasuk dalam program Otolaryngology: anatomi I dan II; histologi-
patologi, fisiologi, bakteriologi, biokimia, pemeriksaan otolaryngologic, tespendengaran, dan tes vestibular.
Akademi terus mengembangkan sumber daya pendidikan bagi para
anggotanya. Ini mulai menerbitkan monografi, panduan, dan bahan lain dengan
sungguh-sungguh segera setelah 1940, sebagai suplemen untuk kursus belajar di
rumah. Self-paket instruksional, atau SIPacs, diperkenalkan pada tahun 1976. Setiap
SIPac berisi review dari salah satu topik Otolaryngology-terkait.
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
9/12
Pentingnya Penelitian
The Academy Dana Penelitian dimulai tahun 1921 dengan $ 27.000 dalam
Perang Dunia I Obligasi Liberty. Tahunan, sebagian kecil iuran setiap anggota
ditandai untuk dana tersebut, dan memberikan sumber daya untuk pertumbuhan yang
stabil. Penelitian hibah diberikan ke berbagai proyek dan penerima sering
memberikan karya ilmiah pada pertemuan tahunan. Pada tahun 1950, Namun, tujuan
dari dana yang diperoleh lebih bersifat pendidikan, dan begitu diganti. Dana
Pendidikan digunakan untuk penelitian penghargaan sudah selesai. Selain itu,
laporan penelitian yang dipilih diumumkan dalam Transaksi Akademi itu. Satu
dekade kemudian, dana itu dibangun kembali sebagai Pendidikan Trust Fund dan
digunakan untuk mendukung beasiswa dalam patologi dan penghargaan penelitian
tahunan.
Komitmen untuk penelitian lanjutan dengan AAO-HNS. Serangkaian
penghargaan telah dibentuk untuk mendorong penelitian di berbagai bidang. Selain
itu, Akademi berhasil melobi untuk pembentukan Institut Nasional untuk Deafness
dan Komunikasi Lainnya Gangguan dalam Institut Kesehatan Nasional pada tahun
1988.
Advokasi untuk THT
Lengan advokasi dari Akademi dimulai dengan pembentukan komite padatahun 1924 untuk bekerja pada isu-isu seperti tes mendengar, pemberantasan
trachoma, dan undang-undang membutuhkan lye untuk mencantumkan label racun.
Upaya ini tetap menjadi bagian penting dari kegiatan Academy.
Akademi upaya advokasi secara signifikan diperluas pada abad kedua puluh
akhir. Pada tahun 1981, American Council Otolaryngology bergabung dengan
American Academy of Otolaryngology, suatu peristiwa yang menyebabkan banyak
yang saat ini program-program advokasi Academy. Dewan, dibentuk pada tahun
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
10/12
1968, memberikan representasi nasional untuk Otolaryngology, yang terutama
penting bagi hubungan khusus itu dengan organisasi medis lain dan pemerintah
federal.
Peran advokasi lanjutan setelah 1981 melalui program Akademi. Masalah
yang telah dikembangkan bersama dengan perawatan yang dikelola, termasuk
penggantian dokter, tetap berada di depan dari upaya advokasi Academy. Negara dan
advokasi lokal dicapai sebagian besar melalui Dewan Gubernur, yang pertama kali
bertemu tahun 1982. Pada tahun 1984, Academy mulai memegang Legislatif tahunan
Hari Briefing untuk mendapatkan lebih banyak anggota yang terlibat dalam
advokasi.
Mata dan THT terpisah
Dengan keanggotaan yang besar dan masalah akibat dari menemukan sarana
yang tepat untuk pertemuan tahunan tahunan, isu pemisahan Academy datang
kedepan. Pada tahun 1962, Society Triological melewati gerakan menyerukan
Academy Otolaryngology terpisah. Namun, ia tidak sampai awal 1970-an yang
terpisah kantor pendidikan berkelanjutan, keuangan terpisah, publikasi terpisah, dan
file terpisah didirikan.
Akademi terfokus cukup banyak waktu dan usaha dalam hati-hati memeriksa
pro dan kontra membagi. Pada tahun 1974, anggota Akademi mengadopsi resolusi
untuk "restrukturisasi internal dari Akademi menjadi dua divisi operasi terpisah"
Lalu-presiden John J. Conley disebut pembagian pengalaman ini sebagai cobaan
'yang akan membantu untuk menentukan keanggotaan. Jika lengkap Pemisahan
diinginkan. Pada tahun 1978, setahun setelah Akademi dimasukkan, keanggotaan
untuk membubarkan AAOO memilih dan menciptakan American Academy of
Otolaryngology dan American Academy of Ophthalmology. Pada tahun 1979,
AAOO secara resmi dibubarkan.
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
11/12
Sejarah THT
1546Account dipublikasikan tracheotomy pertama yang berhasil
didokumentasikan
1806 Dutrochet memperkenalkan konsep gerakan pita suara
1898 Alat bantu dengar tipe karbon pertama yang diproduksi
1924 Otolaringologi khusus papan (papan seperti kedua di AS) dibentuk
1984 FDA menyetujui implan koklea pertama untuk pemasaran
1988Bantuan pertama pemrosesan sinyal digital pendengaran dihasilkan dapat
dipakai
7/28/2019 Cabang-cabang Ilmu Kedokteran
12/12
Daftar Pustaka
- Bruce W. Pearson, D. Thare R. Cody, Eugene B. Kern. Penyakit THT.
Jakarta : EGC
- www.etnet.org/Community