Post on 12-Aug-2015
Perubahan Gaya Hidup Generasi Muda
Pengonsumsi Junk Food
oleh kelompok 8:
Muhammad Fikri R. 145020201111069Wahyuti Vernanda 145020201111076Rosyid Arif F. 145020201111105
Latar Belakang
• Masyarakat sudah tidak asing dengan makanan junk food atau fast food. yang
sudah sangat akrab di lidah dan menjadi santapan sehari-hari, terlebih bagi anak
muda.
• Sebetulnya, tidak semua fast food termasuk dalam junk food dan sebaliknya.
Namun, konsumsi jenis makanan tersebut harus berhati-hati karena sebagian besar
fast food adalah junk food. Junk food adalah makanan dengan kandungan nutrisi
yang terbatas (binasyifa.com).
• Makanan junk food lebih popular dibanding makanan lokal atau tradisional. Junk
food dapat mempengaruhi gaya hidup konsumennya terutama di kalangan anak
muda.
Rumusan Masalah
3. Bagaimana perubahan gaya hidup pada generasi
muda yang sering mengonsumsi junk food ?
2. Apa yang menyebabkan generasi muda lebih
memilih junk food dibanding makanan lokal atau
tradisional yang lebih bergizi ?
1. Mengapa pengonsumsian junk food bisa menjadi
sebuah budaya ?
Tujuan Penelitian
Tujuan Teoritis
Menambah wawasan penulis dan pembaca mengenai perubahan gaya hidup yang ditimbulkan oleh junk food.
1. Untuk mengetahui alasan-alasan yang menyebabkan pengonsumsian junk food bisa menjadi sebuah budaya.
2. Untuk mengetahui penyebab generasi muda lebih memilih junk food daripada makanan lokal atau tradisional yang lebih bergizi.
3. Untuk menjelaskan perubahan gaya hidup generasi muda yang
diakibatkan oleh seringnya mengonsumsi junk food.
Tujuan Praktis
Landasan Teori
Gaya hidup (Bahasa Inggris: lifestyle) adalah bagian dari kebutuhan sekunder manusia yang bisa berubah tergantung jaman atau keinginan seseorang untuk mengubah gaya hidupnya. Istilah gaya hidup pada awalnya dibuat oleh psikolog Austria, Alfred Adler, pada tahun 1929. Pengertiannya yang lebih luas, sebagaimana dipahami pada hari ini, mulai digunakan sejak 1961. (http://bit.ly/artigayahidup)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) gaya hidup adalah pola tingkah laku sehari-hari segolongan manusia di dalam masyarakat.
Gaya hidup adalah tingkah laku sehari-hari manusia yang dapat berubah tergantung jaman dan keinginan manusia untuk merubahnya.
Landasan Teori
Junk food adalah makanan rendah-gizi (bahasa Inggris: junk food) adalah istilah yang mendeskripsikan makanan yang tidak sehat atau memiliki sedikit kandungan nutrisi. (http://bit.ly/artijunkfood)
Beberapa makanan junk food menurut World Health Organization (WHO): Gorengan, makanan kalengan, asinan, Makanan daging yang diproses (ham, sosis, dan sebagainya), Makanan dari daging berlemak dan jeroan. (http://bit.ly/whojunkfood).
• Pengonsumsian junk food telah membudaya dan menjadi santapan elit, terutama bagi generasi muda perkotaan.
Landasan Teori
• Budaya konsumtif perkotaan diakui atau tidak telah melanda generasi muda, termasuk bagaimana mereka memilih jajanannya.
• Junk food kini juga telah menggeser makanan tradisional, bahkan telah merubah pola makan masyarakat menjadi kurang sehat. (http://bit.ly/stopjunkfood)
Metode Penelitian
Analisis Data
Metode analisis data dalam penelitian ini
adalah diskriptif. Maksudnya, pengolahan data dalam
penelitian ini dengan menjabarkan data sebagaimana
adanya dan tanpa menggunakan perhitungan statistik
yang rumit.
Pengumpulan Data
Memberikan pertanyaan kepada
beberapa anak yang berusia remaja
dengan rentang umur 12 – 21 tahun.
Berikut ini adalah daftar pertanyaannya:
1. Apakah kalian pernah mengonsumsi junk food?
a. Iya b. Tidak
2. (Jika iya) Berapa kali dalam seminggu kalian mengonsumsi junk food?
…kali
3. Apakah restoran yang menjual junk food sangat mudah ditemukan di kota kalian?
a. Iya b. Tidak
4. Menurut kalian seberapa popular makanan junk food saat ini? Sebutkan alasannya!
…
5. Mana yang lebih kalian suka :
a.Mengonsumsi junk food yang praktis, cepat dan instan
b.Mengonsumsi makanan lokal yang bergizi tapi butuh waktu lama untuk membuatnya.
6. Mana yang lebih kalian suka :
a. Menghabiskan waktu dengan teman-teman di restoran cepat saji/fast food.
b. Menghabiskan waktu dengan teman-teman di restoran tradisional.
7. Mana yang lebih membuat kalian nyaman, saat berada di restoran fast food atau restoran tradisional ? Sebutkan alasannya!
Sistematika Laporan Penelitian
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian1.3.1 Tujuan Teoritis1.3.2 Tujuan Praktis
1.4 Landasan Teori
1.5 Metode Penelitian1.5.1 Pengumpulan Data1.5.2 Analisi Data
1.6 Sistematika Laporan Penulisan
TERIMA KASIHAda Pertanyaan?