Post on 10-Dec-2015
description
LAPORAN KEPERAWATAN KESEHATAN KERJA DI TEMPAT
PEMBUATAN NASI GORENG DI BABAKAN SERANG
RT 04 RW 03 KELURAHAN ANTAPANI TENGAH
KECAMATAN ANTAPANI KOTA BANDUNG
Di Susun Oleh:
ARISTA RIZKY AMALIA, S.Kep
EKA WAHYUNI, S.Kep
FEBRI ALDRIYANTO, S.Kep
RYAN BUDIMAN SELAMET, S.Kep
SISKA MAULIDA SALIMAH, S.Kep
THERESA AMELIA MURGANA, S.Kep
PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN VII
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
DHARMA HUSADA BANDUNG
2014
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Eksistensi suatu usaha yang melibatkan banyak pekerja akan
sangat tergantung kepada para pekerjanya, namun kadang banyak
pengusaha tidak memperhatikan derajat kesehatan pekerja serta dampak
yang timbul akibat aktivitas usaha yang dijalankan.
Sampai saat ini upaya kesehatan kerja sangat kurang hanya untuk
bidang usaha dengan jumlah pekerja yang banyak mampu melaksanakan
upaya kesehatan kerja. Upaya ini diwujudkan dalam bentuk Jaminan
Sosial Tenaga Kerja, yang dananya di ambil dari gaji karyawan yang
dipotong namun bagaimana dengan industri kelas bawah yang hanya
melibatkan beberapa orang dengan pendapatan yang minimal apakah
keselamatan kerja para pekerjanya terlindungi.
Upaya kesehatan kerja adalah Spesialisasi ilmu kesehatan beserta
praktiknya yang bertujuan agar pekerja memperoleh derajat kesehatan
setinggi-tingginya baik fisik, mental ataupun sosial dengan usaha
preventif dan kuratif terhadap penyakit, gangguan kesehatan yang
diakibatkan faktor pekerjaan dan lingkungan kerja serta faktor-faktor
umum.( Nasrul Effendi ) .
Pekerjaan mungkin berdampak negatif bagi kesehatan akan tetapi
sebaliknya pekerjaan dapat pula memperbaiki tingkat kesehatan dan
kesejahteraan pekerja bila dikelola dengan baik. Demikian pula status
kesehatan pekerja sangat mempengaruhi produktivitas kerjanya. Pekerja
yang sehat memungkinkan tercapainya hasil kerja yang lebih baik bila
dibandingkan dengan pekerja yang terganggu kesehatannya.
Untuk mengetahui sampai sejauh mana pelaksanaan upaya
kesehatan di lingkungan kerja maka diperlukan pemberian Asuhan
Keperawatan Komunitas pada Area Lingkungan Kerja di pembuatan
Nasi Goreng milik Tn. E. Lingkungan pekerja berada di Babakan Serang
Rt 04 Rw 03 dan berada di lingkungan padat penduduk, kebersihan
lingkungan kerja juga kurang, sehingga kami penulis tertarik
mengangakat pembuatan nasi goreng tersebut.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memaparkan hasil kegiatan Asuhan Keperawatan Komunitas
pada area lingkungan kerja di pembuatan nasi goreng.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus laporan hasil kegiatan asuhan keperawatan
komunitas adalah :
a. Mendiskripsikan hasil pengkajian komunitas dan masalah
keperawatan komunitas pada area lingkungan kerja
b. Memaparkan tentang rencana kegiatan asuhan keperawatan
komunitas, kegiatan asuhan keperawatan komunitas serta
prioritas kegiatan asuhan keperawatan komunitas pada area
lingkungan kerja
c. Memaparkan tentang evaluasi kegiatan yang telah dilakukan
serta rencana tindak lanjut kegiatan keperawatan komunitas pada
area lingkungan kerja
C. MANFAAT LAPORAN
Laporan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Pekerja Pembuatan Nasi Goreng
Memberikan gambaran pentingnya kesehatan kerja dan
kesehatan lingkungan.
2. Puskesmas
Memberikan gambaran tentang status kesehatan dan
kegiatan-kegiatan kesehatan serta sosial pada tempat pembuatan nasi
goreng
3. Mahasiswa / Penyusun
Menambah pengetahuan dan pengalaman secara langsung
dalam memberikan asuhan keparawatan komunitas pada area
Lingkungan Kerja.
D. TINDAK LANJUT KEGIATAN
Setelah selesai dalam memberikan Asuhan Keperawatan
Komunitas Pada Area Lingkungan Kerja diharapkan ada tindak lanjut
dari kegiatan yang telah berjalan, pada kesempatan ini kelompok
merekomendasikan kepada Pimpinan pembuatan nasi goreng agar
memperhatikan kesehatan karyawannya, serta Puskesmas Griya
Antapani selaku puskesmas yang membawahi wilayah Antapani
Tengah.
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan yang digunakan dalam penulisan laporan
Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Area Lingkungan Kerja di
Pembuatan Nasi Goreng, Kelurahan Antapani Tengah Kecamatan
Antapani Kota Bandung ini sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan terdiri dari latar belakang, tujuan, manfaat
laporan, rencana tindak lanjut dan sistimatika penulisan.
Bab II : Tinjauan teori yang terdiri dari pengertian, tingkat
pencegahan gangguan kesehatan dan kecelakaan akibat kerja,
upaya-upaya pencegahan akibat kerja, asuhan keperawatan
pada area lingkungan kerja.
Bab III : Asuhan keperawatan komunitas pada area lingkungan kerja
yang terdiri dari tahap tahap pengkajian, perumusan diagnosa
keperawatan komunitas, tahap perencanaan, tahap
implementasi serta tahap evaluai
Bab IV : Pembahasan berisi tentang hal-hal yang perlu dibahas mulai
dari tahap pengkajian, perumusan diagnosa keperawaatan,
implementasi dan tahap evaluasi dengan membandingkan
dari teori yang ada.
Bab V : Penutup yang berisi tentang kesimpulan dan saran