AKTIFITAS ION FLUOR PADA EMAIL DAN DENTIN SETELAH ...

Post on 07-Feb-2017

230 views 0 download

Transcript of AKTIFITAS ION FLUOR PADA EMAIL DAN DENTIN SETELAH ...

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

Karies

1.Penyakit jaringan keras gigi2.Penyebab multifaktorial:

- Virulensi kuman- Tersedianya karbohidrat- Ketahanan jaringan gigi - Dll

Problem kesehatan gigi & mulutProblem kesehatan gigi & mulut

Penelitian DepKes 2004 prevalensi karies 90,05%

1.

PencegahanPencegahan Fluoridasi : - sistemik - topikal

Tujuan :Tujuan :Meningkatkan ketahanan gigi terhadap karies dengan cara mengubah kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit.

-Bahan tambal biokompatibel.- Banyak mengandung ion (Ca-, PO4

-,Sr-,F-)- Restorasi adhesif.- Sewarna dengan gigi- Merupakan semen water-base

Resin Modifikasi Semen Ionomer Kaca (RMSIK)Resin Modifikasi Semen Ionomer Kaca (RMSIK)

-Merupakan pengembangan dari SIK- Komponen cairnya ditambah hidroksietil metakrilat.- Meningkatkan sifat fisik SIK ( kekuatan,translusensi dan warna)

Ion fluor dari SIK/RMSIKIon fluor dari SIK/RMSIK- Bentuk ikatannya CaF2, SrF2, LaF2, Na3AlF6, AlF3.- F- dilepas karena adanya proses pertukaran ion.- Jumlah F- yang dilepas terjadi setelah semen mengeras.- F- dapat keluar masuk ke SIK sesuai kebutuhan.- Aktifitas F- pada email/dentin : retensi, intrusi dan subsitusi ion pada kristal hidroksiapatit.

SIK/RMSIK Flour Enamel Dentin

RetensiIntrusi

Karies

Karies

Karies

Rumusan MasalahRumusan Masalah

1. Apakah jumlah F- SIK > RMSIK.2. Apakah jumlah F- SIK/RMSIK menurun dengan meningkatnya waktu.3. Apakah intrusi F- pada dentin > email4. Apakah intrusi F- SIK > RMSIK.5. Apakah intrusi F- lebih dalam dengan meningkatnya waktu.6. Apakah retensi F- pada email > dentin.7. Apakah retensi F- meningkat dengan meningkatnya waktu.8. Apakah retensi F- SIK > RMSIK.9. Apakah pembentukan fluoroapatit pada email > dentin.10. Apakah pembentukan fluoroapatit pada SIK > RMSIK.11. Apakah pembentukan fluoroapatit meningkat dengan meningkatnya

waktu.

Tujuan Umum:Tujuan Umum:Menganalisis aktifitas F- SIK/RMSIK pada email/dentin

Tujuan Khusus :Tujuan Khusus :Pengujian penglepasan ion fluor1.Menganalisis jumlah F- yang dilepas SIK/RMSIK. 2.Menganalisis jumlah penglepasan F- pada SIK/RMSIK dengan variabel waktu berbeda.

Pengujian intrusi ion fluor.Pengujian intrusi ion fluor.3. Menganalisis kedalaman intrusis F- pada email/dentin

setelah terpapar SIK/RMSIK4. Menganalisis kedalaman intrusi F- pada email/dentin

dengan variabel waktu berbeda.

Pengujian retensi ion fluor.Pengujian retensi ion fluor.5. Menganalisis retensi F- pada email/dentin setelah

terpapar SIK/RMSIK.6. Menganalisis retensi F- pada email/dentin pada variabel

waktu berbeda.

Pengujian perubahan kristal hidroksiapatitPengujian perubahan kristal hidroksiapatit

7. Menganalisis perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit pada email/dentin setelah terpapar SIK/RMSIK.

8. Menganalisis perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit pada email/dentin dengan variabel waktu berbeda

Manfaat penelitianManfaat penelitian

1. Pengembangan lintas disiplin ilmu : ilmu material kedokteran gigi, oral biologi dan konservasi gigi.

2. Penggunaan teknologi nano.3. Landasan ilmiah dalam strategi pemilihan dan penggunaan

bahan tumpat yang biokompatibel,memperkuat jaringan gigi sehingga dapat menghambat karies yang sesuai dengan prinsip intervensi minimal.

Email/Dentin

Aktifitas ion fluor :-Penglepasan F- (ppm)-Intrusi F- (µ)-Retensi F- (µ)-Perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit

Hipotesa1. Jumlah F- yang dilepas SIK > RMSIK2. Jumlah F- yang dilepas SIK/RMSIK menurun dengan meningkatnya waktu.3. Intrusi F- pada email < dentin.4. Intrusi F- makin dalam dengan meningkatnya waktu.5. Intrusi F- SIK >RMSIK.6. Jumlah retensi F- pada email < dentin.7. Retensi F- meningkat dengan meningkatnya waktu.8. Retensi F- SIK>RMSIK.9. Perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit pada email > dentin.10. Perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit pada SIK> RMSIK.11. Perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit meningkat dengan

meningkatnya waktu.

METODE PENELITIANMETODE PENELITIANJenis penelitian : Eksperimental laboratorik.Tempat penelitian : - Lab. Ilmu Konservasi Gigi FKGUI - Lab. Kimia MIPAUI - Lab. Metalurgi FTUI.Variabel bebas : - Jenis SIK - Waktu kontakVariabel terikat : - Penglepasan ion fluor- Intrusi ion fluor- Retensi ion fluor- Perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit.

Persiapan spesimen dan analisis FPersiapan spesimen dan analisis F-- yang dilepas yang dilepas

Cetakan spesimen dibuat dari tabung plastik yang diameternya 5mm dengan tinggi 3mm, kemudian difiksir diatas lempengan wax sampai ketebalan mencapai 2mm.Kelompok SIK (I)30 sampel dan RMSIK (II) 30 sampel. Pada kelompok (I) dan (II) dibagi 3 kelompok perlakuan yaitu : direndam saliva selama 24jam, 3 hari dan 10 hari, dengan kelompok kontrol adalah saliva yang tidak dilakukan perlakuan. Saliva hasil perendaman di hitung jumlah kandungan ion fluornya dengan menggunakan Spectrofotometri

Persiapan gigiPersiapan gigi

18 gigi premolar utuh bebas karies yang dicabut untuk keperluan perawatan ortodonsi dibersihkan permukaannya dengan menggunakan ultrasonic cleaner.Pada permukaan servikal bukal dibuat kavitas dengan ukuran 4x4 dengan kedalaman 2 mm. 9 gigi ditumpat dengan SIK (I) dan 9 lainnya dengan RMSIK(II). Setelah ditumpat seluruh permukaan gigi ditutup dengan cat kuku kecuali pada bagian yang ada SIK/RMSIK.Tiap kelompok direndam didalam saliva dengan variabel waktu 24 jam, 3 hari dan 10 hari, kemudian gigi dibelah dalam arah transversal.

Menganalisis kedalaman penetrasi F- pada email/dentin dengan menggunakan mikro analisa Energy Dispersive X-ray (EDX). Pengukuran secara inkrimen dari permukaan email/dentin yang kontak dengan SIK/RMSIK kearah menjauhi kontak dengan jarak 5 µm sampai kedaerah yang tidak mengandung ion fluor. Kadar fluor dikonversi kesatuan jarak inkrimen yang diperoleh dengan analisa regresi linier dan hasil persamaannya merupakan nilai kedalaman intrusi

Analisis pengukuran retensi ion fluor.Analisis pengukuran retensi ion fluor.

Merupakan kadar ion fluor pada permukaan email/dentin yang kontak dengan SIK/RMSIK dengan menentukan beberapa titik pengukuran yang sejajar dengan jarak 5 µm. Alat yang digunakan Energy Dispersive X-ray / Spectrometri (EDX/EDS). Hasil yang didapat merupakan konsentrasi ion fluor dalam persen terhadap standar elemen dari alat tersebut.

Analisis perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatitAnalisis perubahan kristal hidroksiapatit menjadi fluoroapatit

Pada semua kelompok diambil bagian email/dentin yang kontak dengan SIK/RMSIK sampai dengan kedalaman 2mm dengan menggunakan bur untuk diambil dalam bentuk serbuk. Kemudian serbuk tersebut di ukur kandungan fluoroapatitnya dengan menggunakan Powder X-ray Diffraction (XRD), dan hasilnya merupakan data kualitatif.

Jadual KerjaJadual Kerja

Kegiatan WaktuPersiapan April 2008Penelitian Mei-Juli 2008Analisa Data Agustus-Sept 2008Lap akhir Okt- Nov 2008