Adm. sarpras~fungsi manajemen

Post on 19-Jul-2015

155 views 1 download

Transcript of Adm. sarpras~fungsi manajemen

AMITASARI (01)

ARI KURNIA NINGRUM (05)

FIRNA SUBEKTI (11)

LARAS RAMADHANI (15)

RIA PUSPITAWATI (23)

PENGERTIAN MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

Kegiatan/usaha yang mengatur dan mengelolasemua peralatan/ material terlaksanakannya suatuproses agar tujuan dapat tercapai dengan efektif danefisien.

MANFAAT MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

1. Menyiapkan data dan informasi dalam rangka menentukan dan menyusunrencana kebutuhan barang.

2. Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan atau pedomandalam pengarahan pengadaan barang

3. Memberikan data dan informasi untuk deijadikan bahan atau pedomandalam penyaluran barang

4. Memberikan data dan informasi dalam menetukan keadaan barang (tua, rusak atau kebih) sebagai dasar sebagai dasar ditambah atau dikuranginyabarang

5. Memberikan data dan informasi dalam rangka memudahkan pengawasandan pengendalian barang

6. Memberikan data dan imformasi dalam rangka pengontrolan danpengevaluasian saran prasarana dalam sebah lembaga tersebut.

TUJUAN MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

1. Untuk mengupayakan pengadaan sarana danprasarana melalui sistem perencanaan danpengadaan yang hati-hati dan seksama.

2. Untuk mengupayakan pemakaian sarana danprasarana secara tepat dan efisien.

3. Untuk mengupayakan pemeliharaan sarana danprasarana sehingga keberadaannya selalu dalamkondisi siap pakai dalam setiap diperlukan.

PROSES MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

1. Perencanaan

2. Pengadaan

3. Inventarisasi

4. Pengawasan dan pemeliharaan

5. Penghapusan

1. Perencanaan

Dengan adanya rencana yang baik dan cermat, makasegala aktivitas yang dilaksanakan dalam kegiatanorganisasi akan terarah dan teroganisir sehingga bisatercapai tujuan yang diharapkan.

2. Pengadaan

Segala kegiatan yang dilakukan dengan cara menyediakan semua keperluan barang atau jasa berdasarkan hasil perencanaan dengan maksud untuk pekerjaan agar berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan tujuan yang diinginkan.

3. InventarisasiPencatatan sarana prasarana dapat dilakuka dalam bukupenerimaan barang, buku pembelian barang, buku indukinventaris, buku golongan inventaris, buku bukaninventaris, buku stok barang. Semua perlengkapan yang tergolong barang inventaris harus dilaporkan. Laporantersebut sering disebut dengan istilah laporan mutasibarang. Pelaporan ini dilakukan dalam periode tertentu.

3. Pengawasan dan PemeliharaanPerlu adanya kontrol yang baik dalam pemeliharaan ataupemberdayaan. Pengawasan terhadap saarana danprasarana merupakan usaha yang untuk menjaga ataumemelihara, dan memanfaatkan sarana dan prasaranadengan sebaik mungkin.

5. PenghapusanPenghapusan sarana dan prasarana merupakan kegiatan pembebasan sarana dan prasarana dari pertanggungjawaban yang berlaku dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan. Secara lebih operasional penghapusan sarana dan prasarana adalah proses kegiatan yang bertujuan untuk mengeluarkan/menghilangkan sarana dan prasarana dari daftar inventaris, kerena sarana dan prasarana tersebut sudah dianggap tidak berfungsi sebagaimana yang diharapkan. Penghapusan sarana dan prasarana dilakukan berdasarkan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. Penghapusan sebagai salah satu fungsi manajemen sarana dan prasarana harus mempertimbangkan alasan-alasan normatif tertentu dalam pelaksanaannya.

PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

1. Prinsip pencapaian tujuan, yaitu sarana dan prasarana harus selalu dalam kondisisiap pakai apabila akan didaya gunakan dalam rangka pencapaian tujuan.

2. Prinsip efisiensi, yaitu pengadaan sarana dan prasarana harus dilakukan melaluiperencanaan yang seksama, sehingga dapat diadakan sarana dan prasarana yang baikdengan harga yang murah.

3. Prinsip administratif, yaitu manajemen sarana dan prasarana harus selalumemperhatikan UU, peraturan, instruksi, dan petunjuk teknis yang diberlakukan olehpihak yang berwenang.

4. Prinsip kejelasan tanggung jawab, yaitu manajemen sarana dan prasarana harusdidelegasikan kepada seseorang yang mampu bertanggung jawab.

5. Prinsip kekohesifan, yaitu manajemen sarana dan prasarana harus direalisasikandalam bentuk proses kerja sangat kompak.

6. Prinsip pencapaian tujuan, yaitu sarana dan prasarana harus selalu dalam kondisisiap pakai apabila akan didaya gunakan oleh personil dalam rangka pencapaian tujuan.

FUNGSI MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

1. Perencanaan (Planning)

Perencanaan yang sekaligus merupakan darilangkah pengadaan. Pengadaan sarana danprasarana tidaklah semudah pengadaan meja dankursi yang hanya mempertimbangkan selera dandana yang tersedia. Proses pengadaan sarana danprasarana diperlukan pengadaan pertimbanganyang lebih banyak dan semuanya harus bersifatedukatif.

2. Pengorganisasian (Organizing)

Suatu langkah untuk menetapkan, menggolongkandan mengatur berbagai macam kegiatan yang dipandang. Seperti bentuk fisik yang tepat bagi suaturuangan kerja administrasi, ruangan laboratorium, serta penetapan tugas dan wewenang seseorangpendelegasian wewenang dan seterusnya dalamrangka untuk mencapai tujuan