4.Etika Dan Tantangannya

Post on 18-Jan-2016

18 views 0 download

description

wimaya

Transcript of 4.Etika Dan Tantangannya

ETIKAETIKADAN DAN TANTANGANNYATANTANGANNYA

Kompetisi Khusus :Kompetisi Khusus :Hard Skills : Hard Skills : 1. Menjelaskan pengertian etika1. Menjelaskan pengertian etika2. Membangun & menumbuhkan etika dg 2. Membangun & menumbuhkan etika dg

kejujuran, pemahaman, dan kecerdasan kejujuran, pemahaman, dan kecerdasan spiritual yg agamis & keteladanan.spiritual yg agamis & keteladanan.

Soft Skills : Soft Skills : 1. Mahasiswa mampu & memahami perlunya 1. Mahasiswa mampu & memahami perlunya

etika dlm perkembangan iptek, etika dlm perkembangan iptek, bermasyarakat, berbangsa & bernegara.bermasyarakat, berbangsa & bernegara.

2. Mahasiswa mampu membangun etika di dlm 2. Mahasiswa mampu membangun etika di dlm dirinya sendiridirinya sendiri

3. Mahasiswa mampu & mau menjalankan 3. Mahasiswa mampu & mau menjalankan etika di era globalisasi baik dlm etika di era globalisasi baik dlm bermasyarakat, berbangsa & bernegara.bermasyarakat, berbangsa & bernegara.

PENDAHULUAN

ETIKA secara umum merupakan suatu tata cara atau tingkah laku yang baik , berlaku hanya pada manusia = moral / akhlak

mengatur perilaku normatifTafsiran Sopan santun, tata krama, tata

pergaulan, perilaku, moral , etiket, dsb

Mendidik / menjadikan manusia lebih baik

Ada beberapa etika yang harus Ada beberapa etika yang harus diperhatikan antara lain: diperhatikan antara lain:

1. Etika dalam ilmu pengetahuan1. Etika dalam ilmu pengetahuan

2. Etika bermasyarakat2. Etika bermasyarakat

3. Etika dalam berbangsa dan 3. Etika dalam berbangsa dan bernegarabernegara

Masih sangat diperlukan etika di era globalisasi yang Masih sangat diperlukan etika di era globalisasi yang masyarakatnya semakin pluralistik, dan hidup dalam masyarakatnya semakin pluralistik, dan hidup dalam masa transformasi.masa transformasi.

Karena : Karena : 1. Dapat membantu menanggulangi mana yang harus 1. Dapat membantu menanggulangi mana yang harus

diikuti.diikuti.2. Dapat menemukan dasar kemantapan dalam iman dan 2. Dapat menemukan dasar kemantapan dalam iman dan

kepercayaankepercayaan

Supaya : Supaya : - Dihormati /disegani- Dihormati /disegani- Lebih enak untuk bergaul- Lebih enak untuk bergaul- Dapat menyelaraskan dengan lingkungan- Dapat menyelaraskan dengan lingkungan

Bagaimana kalau pergaulan kita tidak beretika ?

ke lembah nista ( pelacuran, narkoba )

A. PENGERTIANA. PENGERTIAN

1. Etika1. Etika : :a. Sebagai kajian thdp sistem nilai yg ada, yaitu a. Sebagai kajian thdp sistem nilai yg ada, yaitu

segala perbuatan yg dilakukan apakah sesuai segala perbuatan yg dilakukan apakah sesuai dg norma yg ada atau tidak; bersifat absolut; dg norma yg ada atau tidak; bersifat absolut; suatu sifat yg tertanam dlm jiwa shg suatu sifat yg tertanam dlm jiwa shg menimbulkan perbuatan yg mudah tanpa ada menimbulkan perbuatan yg mudah tanpa ada pertimbangan & bersifat batiniahpertimbangan & bersifat batiniah

b. Merupakan cabang dari ilmu Fisafat, b. Merupakan cabang dari ilmu Fisafat, ilmu ilmu normatif, berisi normanormatif, berisi norma22 dan nilai dan nilai22 yg digunakan yg digunakan dlm kehidupan sehari-hari.dlm kehidupan sehari-hari.

c. Merupakan cabang dr ilmu Aksiologi,c. Merupakan cabang dr ilmu Aksiologi, menitik menitik beratkan pd pengertian salah/benar beratkan pd pengertian salah/benar

d. Ki Hajar Dewantoro : Ilmu yg mempelajari segala sesuatu ttg kebaikan & keburukan dlm kehidupan manusia.

e. Departemen P dan K :

- Ilmu ttg baik & buruk, hak & kewajiban moral (akhlak)

- Kumpulan asas atau nilai yg berkenaan dg moral

- Ilmu ttg baik buruk / benar atau salah.

Moral : Sistem nilai tentang bagaimana kita hidup layak dan baik sebagai kodrat manusia, yang terkandung dalam suatu tatanan dan ajaran dapat berupa nasehat, petuah, aturan secara turun temurun yang bersumber dari orang tua, guru, pemuka masyarakat di pandang dari sikap, watak, hati, kepribadian (penilaian sebagai manusia).

Etiket :

- Sopan santun dlm pergaulan. Misal antri, jgn merokok disembarang tempat

- Peraturan kesopanan yg tdk tertulis menyangkut cara suatu perbuatan harus dilakukan

misal : memberikan sesuatu dg tangan kanan / kiri, cara berdandan, duduk, berbicara

- Bersifat relatif (boleh dilakukan apabila tdk ada seseorang), jd hanya bersifat lahiriah.

- Mengandung nilai2 kepentingan umum, kejujuran, kebaikan, kesejahteraan, kesopanan, saling menghargai, penuh pertimbangan (berlaku hanya dlm pergaulan)

MACAM-MACAM ETIKAMACAM-MACAM ETIKA

I . Etika Dalam Perkembangan IptekI . Etika Dalam Perkembangan Iptek

1.Peranan etika dalam dunia modern / dalam 1.Peranan etika dalam dunia modern / dalam perkembangan Iptekperkembangan Iptek

K.Bertens (2001) : ciriK.Bertens (2001) : ciri22 dr situasi etis dalam dr situasi etis dalam dunia modern / perkembangan Iptek.dunia modern / perkembangan Iptek.

a. Pluralisme morala. Pluralisme moral

b. Timbulnya etis baru : disebabkan krn b. Timbulnya etis baru : disebabkan krn perkembangan Iptek.perkembangan Iptek.

c. Kepedulian etis, ditandai globalisasi di bidang c. Kepedulian etis, ditandai globalisasi di bidang moral moral adanya adanya Deklarasi Universal.Deklarasi Universal. Tentang Tentang HAM yg di proklamasikan oleh PBB 10 Desember HAM yg di proklamasikan oleh PBB 10 Desember 19481948

Etika TerapanEtika Terapan

2. Etika Diantara Perkembangan IptekKaitan etika dengan perkembangan Iptek menurut K. Bertens (2001)

1. Ambivalesi Kemajuan Ilmiah : bersifat positif, dan negatif banyak problem & kesulitan

2. Masalah Bebas Nilai : krn ilmu selalu bertemu dg nilai2 moral, sehingga ilmu tidak bebas nilai

3. Teknologi yg tak terkendali : ada batas2 yg harus dikerjakan secara ilmiah & teknologi, yg dilakukan atas kesadaran moral manusia, jd manusia harus membatasi diri

4. Tanda2 yang menimbulkan harapan : Pemikiran etis mendahului & mengarahkan perkembangan ilmiah teknologi, Sehingga timbullah komisi etika

II. Etika Dalam Bermasyarakat

Mengapa?Sebagai mahluk sosial, dimanapun berada selalu berhubungan dengan orang lain, bersosialisasi, bermasyarakat. diperlukan etika bermasyarakat

Masyarakat makin pluralistik, gelombang modernisasi, sehingga mengubah lingkungan, budaya dan rohani.

Etika bermasyarakat : Etika pribadi etika keluarga etika masyarakat

Etika Pergaulan :

a. Cara berpenampilan dlm berdandan, kebersihan.

b. Tepat waktu, baik datang maupun meninggalkan suatu acara pertemuan.

c. Berjabat tangan : Berkenalan & berjabat tangan.

d. Berdiri utk memberikan penghormatan, agar tdk mendapat kesan angkuh & sombong.

e. Sopan santun berjalan hrs pandai menempatkan diri, siapa saya, sebagai apa, dimana, kapan.

f. Sopan santun dlm bertelepon : dimana, dg siapa, melihat situasi dan kondisi, posisi kita sebagai apa.

g. Menarik perhatian di tempat umum.

h. Permintaan maaf.

Pergaulan yang tidak beretiket

kelembah nista (pelacuran, narkoba).

M. Noor Rohman Hadjam (2002):

Penggunaan napza : - dari dalam induvidu

- dari luar induvidu .

Tahap- tahap : - tahap coba2

- tahap reaksional : berhenti atau terus- tahap reguler : yaitu pengguna tetap- tahap kompulsif (ketergantungan)

PenanggulanganPenanggulangan

1.1. Program InformasiProgram Informasi

2.2. Program Pendidikan Efektif Program Pendidikan Efektif meningkatkan kemampuan, kemampuan meningkatkan kemampuan, kemampuan dan komunikasi.dan komunikasi.

3.3. Program Penyediaan Pilihan yang Program Penyediaan Pilihan yang bermakna bermakna memenuhi kebutuhan. memenuhi kebutuhan.

4.4. Pengenalan diri dan Intervensi.Pengenalan diri dan Intervensi.

5.5. Program Latihan ketrampilan psiko sosial.Program Latihan ketrampilan psiko sosial.

6.6. Peran Masyarakat.Peran Masyarakat.

2. Etika Berorganiasasi

Organisasi :

- hubungan kemanusiaan : sifat, watak, sikap, kepribadian, tingkah laku.

- hubungan antar manusia : bersifat lahiriah.

Dalam organisasi : - Pemimpin

- Anggota

Tipe Pemimpin :

a. Otoriter : paling kuasa, keputusan ada pada pimpinan.

b. Demokratis : Keputusan atas hasil musyawarah.

c. Open management : Seperti poin b, keputusan pada pimpinan

d. Laissezfair : Pemimpin yang liberal, mau menerima pendapat orang lain, suka menyerahkan kepada anggota, pasif, kurang inisiatif, hanya sebagai penonton.

Tipe anggota :

1. Tipe Pemersatu : berjiwa besar, sabar, tekun, toleransi dll

2. Tipe Perantara : pandai bergaul,dapat dipercaya, berwibawa, penampilan meyakinkan.

3. Tipe Pendengar / pemalu : tidak PD, pasif, kurang bergaul.

4. Tipe Pemberi semangat : berkemampuan tinggi, suka bekerja keras, paham situasi, pengalaman luas, berwibawa.

5. Tipe Inisiatif : kreativitas tinggi, rajin, tekun.

6. Tipe Pemberi Informasi : banyak pengalaman dan informasi, mudah bergaul, dapat dipercaya.

7. Tipe Penyerang : Pendobrak, penentang.

III.Etika Dalam Berbangsa Dan Bernegara.Berbangsa & bernegara mrpkn satu kesatuan, bagaikan seseorang, bila salah satu anggota badannya sakit, mk terasa semua tubuhnya sakit, ini dilambangkan dg Bhinika Tunggal Ika mk dr itu persatuan & kesatuan di Indonesia hrs sangat baik, jangan saling baku hantam, iri, menjelekkan, aji mumpung Penyakit Hati : Takabur (sombong), Ujub (membanggakan diri), Riyak (ingin dipuji manusia), Bakhil (pelit), Hasud (iri, dengki) dll.Bersyukur kpd Tuhan & kepada manusia / masyarakat: sebab setiap hari kita senantiasa menerima kebaikan dr masyarakat, maka kita harus berbuat baik kpd masyarakat negara, dg prinsip Subsidiaritas yaitu setiap warga negara bertanggung jawab utk mewujudkan keadilan sosial. tetapi jgn smp terjadi primodialisme & chauvinisme.

Negara IndonesiaBerlambang seekor burung garuda mrpkn burung yg besar, jd bangsa Indonesia harus berjiwa besar. Berbintang lima berarti Ketuhanan Yang Maha Esa mk gerak bangsa kita harus baik. Burung dlm keadaan terbang & menoleh ke kanan berarti bebas menuju dlm berbuat kebaikan mengapa demikian? Karena dlm jiwanya terdapat Ketuhanan Yang Maha Esa.

Politik Indonesia :1.Politik Dalam Negri :

a. Melindungi segenap bangsa Indonesiab. Melindungi seluruh Tumpah darah Indonesiac. Memajukan kesejahteraan umum.d. Mencerdaskan kehidupan bangsa

2. Politik Luar Negri : Ikut menertibkan dunia dengan dasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

B. MEMBANGUN ETIKA

I. Dalam Ilmu Pengetahuan

Membangun etika dlm ilmu pengetahuan :

1.Sadar akan dirinya sendiri

2.Mempertebal Iman

II. Dalam Bermasyarakat

Membangun etika dlm bermasyarakat dpt melalui :

1.Koreksi diri sendiri

2.Adanya perasaan malu

3.Dpt menahan diri dr sifat sombong, pemarah, cerewet, egois, pembantah, ingkar janju, iri, rendah hati, pemurung, cepat tersinggung.

III. Dalam Berbangsa Dan Bernegara

Membangun etika dlm berbangsa & bernegara antara lain dg :

1. Menumbuhkan cinta tanah air.

2. Menaati UU / peraturan yang berlaku

3. Memahami arti serta melaksanakan Lambang negara dg Bhineka Tunggal Ika nya

4. Memahami & menghayati serta melaksanakan Pembukaan UUD1945

5. Menghormati & meneruskan cita2 luhur para pejuang, patriot, dan pahlawan bangsa ataupun pahlawan pejuang kemerdekaan