16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP

Post on 13-Jul-2015

70 views 0 download

Transcript of 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 1/7

Prog. : TKJPPP (Point to Point Protocol)

Menggunakan Software simulasi

(Packet Tracer)

 Nama : Regy Roy Hidayat P

Exp : Diagnosa WAN Kelas : XII TKJ B

 No Exp : 14Instr : Bu Netty

Pak Nusirwan H

1. Tujuan

• Mengkonfigurasi PPP lanjutan dengan autentikasi PAP

2. Pendahuluan

PPP merupakan sebuah protokol yang digunakan untuk melakukan hubungan

antara client dengan server secara Point to Point. Dengan menggunakan PPP, konfigurasi pada saat koneksi dilakukan secara otomatis berkat adanya LCP (Link Control Protocol ).

PPP merupakan data link protokol yang digunakan untuk melakukan koneksi secaralangsung antara dua node melalui kabel serial, line telepon, trunk line, telepon selular,  jalur radio yang special, atau fiber optik. Mayoritas ISP menggunakan PPP bagi

 pelanggannya yang menggunakan metode dial-up saat melakukan koneksi ke internet

Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah  protokol 

enkapsulasi  paket  jaringan yang banyak digunakan pada wide area network  (WAN).Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link  dan

dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang

terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung  pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya

(SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkankoreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan

secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.

3. Alat dan Bahan

a. 1 Unit PC

 b. Program Simulasi Packet Tracer 

4. Langkah Kerja

• Aktifkan software simulasi Packet Tracer 

• Buat simulasi topologi di simulasi

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 2/7

• Atur ip setiap pada setiap host

Host 1 : 10.10.10.2/24 dengan gateway IP pada router yang satu network 

Host 2 : 40.40.40.2/24 dengan gateway IP pada router yang satu network 

• Pada praktek kali ini, scenarionya adalah menghubungkan tiga buah router hinggadapat saling berkomunikasi. Dalam menghubungkan antar router, digunakan kabel

serial.

• Konfigurasi router 1 menggunakan PAP

Router>ena

Router#configure terminal

Router(config)#username R2 password dua

Router(config)#int f0/0

Router(config-if)#no shu

Router(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0

Router(config-if)#int serial 2/0

Router(config-if)#no shu

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 3/7

Router(config-if)#ip address 20.20.20.1 255.255.255.0

Router(config-if)#clock rate 9600

Router(config-if)#encapsulation ppp

Router(config-if)#ppp authentication pap

Router(config-if)#ppp pap sent-username R1 password satu

Router(config-if)#ex

Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.2

Router(config)#^Z

Router#copy run start

Destination filename [startup-config]?

Building configuration...

[OK]

Router#

• Konfigurasi router 2 menggunakan PAP

Router>ena

Router#configure terminal

Router(config)#username R1 password satu

Router(config)#username R3 password tiga

Router(config)#int serial 2/0

Router(config-if)#no shu

Router(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.255.0

Router(config-if)#clock rate 9600

Router(config-if)#encapsulation ppp

Router(config-if)#ppp authentication pap

Router(config-if)#ppp pap sent-username R2 password dua

Router(config-if)#int serial 3/0

Router(config-if)#no shu

Router(config-if)#ip address 30.30.30.1 255.255.255.0

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 4/7

Router(config-if)#clock rate 9600

Router(config-if)#encapsulation ppp

Router(config-if)#ppp authentication pap

Router(config-if)#ppp pap sent-username R2 password dua

Router(config-if)#ex

Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.1

Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 30.30.30.2

Router(config-if)#^Z

Router#copy run start

Destination filename [startup-config]?

Building configuration...

[OK]

• Konfigurasi Router 3 menggunakan PAP

Router>ena

Router#configure terminal

Router(config)#username R2 password dua

Router(config)#int serial 2/0

Router(config-if)#no shu

Router(config-if)#ip address 30.30.30.2 255.255.255.0

Router(config-if)#clock rate 9600

Router(config-if)#encapsulation ppp

Router(config-if)#ppp authentication pap

Router(config-if)#ppp pap sent-username R3 password tiga

Router(config-if)#int f0/0

Router(config-if)#no shu

Router(config-if)#ip address 40.40.40.1 255.255.255.0

Router(config-if)#ex

Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 30.30.30.1

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 5/7

Router(config)#^Z

Router#copy run start

Destination filename [startup-config]?

Building configuration...

[OK]

• Lakukan pengujian koneksi, dapat menggunakan PDU maupun menggunakan

 ping.

5. Hasil

a. Router 1

 b. Router 2

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 6/7

c. Router 3

d. Hasil pengujian, ping dari 10.10.10.2 ke 40.40.40.2

5/12/2018 16. Konfigurasi PPP 2 PAP-PAP - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/16-konfigurasi-ppp-2-pap-pap 7/7

6. Kesimpulan

o Pada serial DCE kita harus melakukan pengaturan clock rate

o Dalam menggunakan router, kita tidak boleh lupa melakukan routing

o Versi dari Packet Tracer mempengaruhi cara konfigurasi

o Pada PPP dengan authentikasi PAP kita diharuskan mengirim username dan password

suatu router ke router lainnya yang berada dalam satu jaringan