123 10 11 12 13 14 15 17 18 19 20 21 2~ 24 25 26 7 8 29 30 31 0...

Post on 19-Jul-2019

218 views 0 download

Transcript of 123 10 11 12 13 14 15 17 18 19 20 21 2~ 24 25 26 7 8 29 30 31 0...

EPUTAR INDONESIAo Senin o Mingguo Selasa • Rabu 0 Kamis 0 Jumat 0 Sabtu

12317 18 19

OJan OPeb

4 5 6 7 - 8 9 10 11 12 1320 21 22 ~ 24 25 26 27 28

• Mar ---OA-p;--O Mei 0 Jun-O JUI '0Ag;--O Sep 0 Okt

14 1529 30 31ONov ODes

Untukmeningkatkankualitas

kedokteran, dinilai perlumerancang suatuundang-undangtentangPendidikan Kedokteran.Selain itu, pengaturanmengenai pendidikankedokteran dewasa iniyang dinilai masih belumcukup baik turutberkontribusimendesaknya RUU'Pendidikan Kedokterandiadakan.

Dengan adanya faktor ini, Komisi X,DPR RI berinisiatif membuat Rancang-an Undang Undang tentang PendidikanKedokteran ini.

"Kitamelihatpengaturan pendidikankedokteran ini masih belum cukup baik.Sehingga Kita melihat perlu adanyaRUU Pendidikan Kedokteran, " kataWakil Ketua Komisi X DPR RI HeriAkhmadi.

Menurut Heri, ada sejumlah persoal-an yang muncul seputar pendidikankedokteran Indonesia yakni minimnyamodal pendidikanlinvestasi dan biayaper unit, sarana prasarana termasukuntuk pengembangan riset bidangbiomedik.

"Pendanaan pendidikan terkaitdenganPenerimaanN egaraBukan pajak(PNBP) dan yayasan, kurangnya ke-bijakan dan perhatian pemerintah me-ngenai dokter dan dokter spesialis, se-makin banyaknya fakultas kedokteranyang baru berdiri namun kurang me-ngutamakan mutu lulusan juga merupa-kan beberapa dari sekian banyak per-masalahan yang ada," jelasnya.

Hallain yang mendorong mendesak-nya RUU Pendidikan Kesehatan adalah

- adanya tantangan yang semakin besarpada kebijakan mengenai Asean FreeTrade Area (AFTA) dan World Trade

HERI AKHMADIWakil Ketua Komisi X DPR RI

Organozation (WTO),serta belum adanyakebijakan yang tegas mengatur RumahSakit Pendidikan danlatau rumah sakitsebagailahan pendidikan, yangtentunyamenambah daftar panjang permasalah-anyangada.

Menurut Heri, keberadaan rumahsakit pendidikan ini sangat penting "untuk menghasilkan mutu lulusanseperti yang diharapkan, karena ber-fungsi sebagai sarana pendidikan danpusat riset.

Heri juga menilai struktur organisasipendidikan kedokteran selama ini jugamemang dirasa masih belum bekerjasesuai tupoksi. "Jadi dihara pkan jika UUitu nantinya disahkan, harus terdapat didalamnya poin-poin untuk meningkatantat a kelola organisasi yang baik melaluiaudit mutu internal dengan pendekatansistern manajemen mu tu yang di-

implementasikan dalam bentuk GugusJaminanMutu(GlM)danGug sKendaliMutu (GKM)," jelasnya.

Pendidikan kedokteran dan rumahsakit pendidikan harus dikelola satubirokrasi. Dan rumah sakit pendidikanselain berfungsi sebagai pelayan jugaharusberfungsisebagairumahsakitrisetatau penelitian, Heri menyatakan, RUUpendidikan kedokteran adalah kebutuh-an yang mendesak, dalam kerangkapemberian perhatian yang Iebih daripemerintah. Dengan adanya RUU ini,Heri menilai pendidikan kedokteranakan memiliki kekuatan hu urn yanglebih. Sehingga dengan adanya UUPendidikan Kedokteran ini, diharapkandapat menghasilkan tenaga kerja yanglebih professional.

[atik untari/berbagai sumber/info 1

Mengapa RUU PendidikanKedokteran mendesak diadaka

KJipfng Bumas Onpad 2011