MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
ANALISA BIAYA LINGKUNGAN
1. PENDAHULUAN
Pada saat populasi bertumbuh, aktivitas bisnis semakin meluas
dan dunia semakin sempit, jutaan orang semakin mengkhawatirkan
kebutuhan yang kritikal dari orang-orang yang menentukan
keberlangsungan hidup masyarakat. Isu tentang kualitas air dan
udara, karsinogen, pemanasan global dan juga komsumsi berlebihan
terhadap sumberdaya yang tidak terbarukan menjadi isu utama tiap
hari di masyarakat. Para pemimpin bisnis pun tampil berbicara
mengenai sustainability development yang berarti pula bagaimana
perusahaan yang menghasilkan barang dan jasa pada saat ini tanpa
mengurangi kemampuan generasi masa depan untuk memenuhi kebutuhan
mereka.
Pada saat ini banyak perusahaan sedang berusaha untuk
mewujudkan eco-efficiency yang lebih baik, dimana mereka secara
bersamaan meningkatkan produksi barang maupun service mereka dan
juga sekaligus mengurangi efek yang merusak terhadap lingkungan
dari produk tersebut.
Selain menjadi isu penting yaitu tentang kesehatan dan
implikasi dari kualitas hidup yang lebih baik, menjadi pertanyaan
mengenai bagaimana biaya-biaya ini diaplikasikan dalam akuntansi
managerial ? jawabannya adalah pengaplikasian biaya perusahaan
yang berhubungan dengan lingkungan atau bisa juga disebut
1 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
environmental cost (EC). Environmental cost dicontohkan seperti
pemasangan srubber di saluran pembuangan asap pabrik agar sesuai
dengan peraturan pemerintah, perbaikan proses produksi untuk
menghindari atau mengurangi sejumlah polusi dan membersihkan
sungai yang sudah tercermar. Semua biaya-biaya ini menjadi biaya
lingkungan dari perusahaan saat ini.
2. KLASIFIKASI BIAYA LINGKUNGAN
Ada berapa macam biaya lingkungan, seperti :
a. Private dan Social Environmental Cost
Private Environmental Cost adalah biaya yang ditanggung oleh
perusahaan atau individu yang timbul dari aktivitas
operasinya. Sebagai contoh adalah biaya yang dikeluarkan
oleh perusahaan agar memenuhi aturan pemerintah mengenai
lingkungan dan juga pembersihan danau yang tercemar akibat
aktivitas perusahaan, sedangkan Social Environmental Cost adalah
biaya yang ditanggung oleh masyarakat secara luas, sebagai
contoh adalah biaya yang tanggung oleh pembayar pajak untuk
membayar gaji pegawai pemerintah yang mengawasi permasalahan
lingkungan, biaya untuk membersihkan sungai atau danau yang
tercemar, atau biaya yang ditanggung oleh individu, maupun
pihak swasta dan asuransi kesehatan masyarakat berkaitan
dengan masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh polusi.
Salah satu kejadian tragis ditahun 2010 adalah
kebocoran minyak di Teluk Meksiko yang berasal dari ledakan2 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
kilang minyak lepas pantai Deepwater Horizon menjadi contoh
nyata dari private maupun social environmental cost. Social
environmental cost ditunjukkan oleh kerusakan besar yang dimasa
yang akan datang termasuk biaya yang timbul untuk
membersihkan pantai dan lahan basah yang ada, rusaknya
wilayah rekresasi dan juga industri perikanan lokal, serta
juga masalah kesehatan masyarakat akibat kontaminasi
hydrocarbon di air sekitar teluk, rawa dan pantai. Sedangkan
private environmental cost akan ditanggung oleh perusahaan-
perusahaan yang ikut serta dalam pengoperasian pengeboran
Deepwater Horizon seperti British Petroleum dan rekanannya
dimana total cost yang harus ditanggung oleh BP sendiri
secara estimasi di tahun 2010 adalah sebesar USD 40 Milliar1
b. Visible dan Hidden Environmental Cost
Setelah kita mengerti mengenai private dan social
environmental cost, maka perlu juga dipahami mengenai visible dan
hidden environmental cost karena bisa jadi private maupun social
environmental cost itu sifatnya visible atau hidden.
Visible environmental cost adalah biaya-biaya yang dapat
teridentifikasi, terukur dan dihubungkan kepada masalah-
masalah lingkungan yang terjadi, seperti contoh adalah biaya
pajak untuk membayar pegawai pemerintah yang mengawasi1 (http://www.theguardian.com/business/2010/nov/02/bp-oil-spill-costs-40-billion-dollars
3 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
masalah lingkungan, atau juga biaya yang dikeluarkan untuk
membersihkan sungai dan danau yang tercemar.
Hidden environmental cost adalah biaya-biaya yang sangat
susah teridentifikasi dan dihubungkan dengan masalah-masalah
lingkungan yang terjadi seperti biaya yang ditanggung oleh
individu, serta asuransi kesehatan mengenai dampak kanker
pada penggunaan sun-block, atau karena semakin menipisnya
lapisan ozon dimana kedua hal ini masih menjadi perdebatan
dan belum ada yang meyakinkan secara pasti hubungan antara
kanker dan kedua hal ini.
Berikut ini adalah beberapa contoh mengenai Visible dan
Hidden Environmental cost.
4 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
3. PENGATURAN TERHADAP PRIVATE ENVIRONMENTAL COST
Pembahasan selanjutnya mengenai private environmental cost yaitu
mengenai Visible Private environmental cost yang berupa biaya-biaya
yang dapat teridentifikasi, terukur dan dihubungkan kepada
masalah-masalah lingkungan yang terjadi dan Hidden private
5 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
environmental cost yang berupa biaya-biaya yang sangat susah
teridentifikasi dan dihubungkan dengan masalah-masalah
lingkungan yang terjadi. Selanjutnya, biaya-biaya ini bisa
diklasifikasikan kedalam beberapa tipe yaitu :
a. Monitoring cost adalah biaya untuk memonitor proses produksi
dan menentukan apakah ada kemungkinan polusi terjadi dari
proses tersebut;
b. Abatement cost adalah biaya yang dikeluarkan untuk mengurangi
atau menghilangkan polusi seperti menggantikan bahan baku
dasar yang lebih mahal tetapi tidak menimbulkan polusi;
c. Remediation cost adalah biaya yang berhubungan dengan
penanggulangan polusi terhadap lingkungan. Remediation cost
biasanya dihubungkan dengan kepatuhan terhadap berbagai
aturan pemerintah, atau hasil assessment yang memaparkan
resiko lingkungan yang tidak memilik standar baku terhadap
proses assessment tersebut. Remediation cost ini terbagi
menjadi on-site remediation cost dan off-site remediation cost.
Pemisahan antara visible private environmental cost dan hidden private
environmental cost sangat sulit, sebagai contoh jika keputusan
untuk menggunakan bahan baku yang lebih mahal karena
memberikan dampak buruk terhadap lingkungan sangat sedikit,
apakah biaya tersebut dikategorikan dengan visible atau hidden
cost ? jawabannya tergantung kepada bagaimana penerapan sistem
akuntansi mampu mengidentifikasi biaya ini sebagai sebuah
environmental cost. 6 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
Dibanyak studi menunjukkan jika environmental cost sifatnya
selalu hidden karena sebagian besar penerapan akuntansi tidak
mengukur dan mengidentifikasikan biaya ini kedalam
environmental cost. Biaya-biaya yang berhubungan dengan
penggunaan material yang lebih mahal cukup dikategorikan
kedalam beberapa cost pools. Contoh yang lebih mudah adalah
diperusahaan pengolahan baja yang menggunakan beberapa cost pools
untuk pengelolaan air (water treatment), remediation, pembuangan
limbah berbahaya, belanja modal untuk pengurangan polusi dan
biaya depresiasi untuk peralatan yang digunakan untuk
mengurangi polusi. Tetapi biaya incremental material yang
disebabkan oleh penggantian penggunaan bahan Sinter menjadi
less-polluting pellet untuk menyesuaikan dengan peraturan
lingkungan yang ketat tidak dapat dilaporkan secara terpisah
oleh system akuntansi sebagai environmental cost sehingga
sekali lagi biaya ini dianggap sebagai hidden cost.
kenapa masalah visible cost dan hidden cost kemudian menjadi
sangat penting ? karena begitu banyak penelitian menyebutkan
bahwa sistem akuntansi hanya mampu menyajikan visible cost dan
hanya menjadi bagian yang kecil saja dari hidden cost, dan jika
dikembalikan pada contoh perusahaan pengolahan baja diatas,
maka hidden costnya bisa mencapai 10 kali lipat dari visible
cost nya.
4. STRATEGI BIAYA LINGKUNGAN
7 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
Beberapa hal yang dipaparkan diatas mengenai biaya
lingkungan hanyalah kulit luar dari pembahasan mengenai biaya
lingkungan, dan diharapkan tetap mendapatkan perhatian di masa
yang akan datang baik dari sisi akademis maupun praktek. Dapat
disimpulkan ada beberapa strategi untuk mengatur biaya
lingkungan ini, yaitu :
1. End-of pipe strategy. Pendekatan ini menentukan bahwa
perusahaan yang menghasilkan limbah atau polusi bertanggung
jawab untuk membersihkan limbah atau polusi ini sebelum
dibuang ke lingkungan. Contoh nya smoke-stake scrubbers,
wastewater treatment, dan carbon air filter;
2. Process improvement strategy. Pendekatan ini menentukan
bahwa perusahaan melakukan modifikasi dari proses
produksinya sehingga mampu mengurangi limbah dan polusi yang
dihasilkan atau menemukan cara untuk mendaur ulang limbah
yang dihasilkan;
3. Prevention strategy. Strategy utama untuk memaksimalkan
nilai dari sebuah kegiatan yang berhubungan dengan polusi
adalah dengan tidak menghasilkan polusi sejak dari awal
proses produksi. Dengan strategi ini, perusahaan sejak awal
menghindari permasalahan yang berlawanan dengan peraturan
pemerintah mengenai lingkungan, dan pada akhirnya akan
meningkatkan laba perusahaan.
8 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
5. BENANG MERAH BIAYA LINGKUNGAN DENGAN SYSTEM AKUNTANSI
PERTANGGUNGJAWABAN
Hal terpenting untuk mengatur dan mengkontrol biaya adalah
dengan menunjuk satu orang manager yang bertanggung jawab
terhadap biaya tersebut. Para manager membuat keputusan yang
yang menyebabkan limbah dan biaya-biaya lingkungan, dan
manager juga harus melihat konsekuensi keuangan dari keputusan
mereka. Tanpa hubungan erat antara pengambil keputusan dan
biaya lingkungan, setiap upaya pengendalian biaya akan sulit
dan rentan terhadap kegagalan.
6. Contoh Kasus
BP oil spill costs to hit $40bn
theguardian.com, Tuesday 2 November 2010 08.06 GMT
A sea turtle covered in oil from the Deepwater Horizon disaster Photograph: Lee Celano/reuters
BP said today it expects thecost of the Deepwater
Horizon oil disaster to be $7.7bn (£4.8bn) bigger than previously thought, pushing the total bill to nearly $40bn.
The oil giant announced the new charge to cover the cost of theGulf of Mexico spill alongside its financial results for the
9 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
third quarter of the year. It blamed the delays that dogged itsattempts to seal the leak, along with higher clean-up costs andlegal fees.
The new charge knocked BP's pre-tax profits for the third quarter of 2010 down to $1.8bn, compared with $4.98bn a year ago.
In late July BP set aside $32.2bn to cover the cost of the clean-up, more than the City had expected, a move which pushed the company into a record loss of $17bn for the second quarter of 2010. At that time, though, the Macondo well was still leaking oil into the ocean, and was only finally shut off in mid-September.
Richard Hunter, head of UK equities at Hargreaves Lansdown Stockbrokers, said the additional $7.7bn provision was "a starkreminder that the fallout from the spill will follow BP for some considerable time to come".
The final cost of one of the worst environmental disasters evercould climb further. BP said that the total charge of $39.9bn was its "current best estimate of those costs that can be reliably measured at this time".
So far, BP has actually paid $11.6bn in total costs since the incident, but still faces ongoing clean-up charges, compensation claims, and probably a multi-billion dollar fine from the US government.
BP owned 65% of the Macondo well with two partners owning the remainder – Anadarko Petroleum with 25%, and Mitsui with 10%. BP has billed Anadarko and Mitsui a total of $4.29bn, but admitted that both companies are "withholding payment in light of the investigations surrounding the incident".
Separately, Mitsui revealed today it had received a $1.9bn billfrom BP to cover some of the clean-up costs of the spill.
10 | P a g e
MANAGERIAL ACCOUNTINGANALISA BIAYA LINGKUNGAN April 5,
2014
Underlying performance impresses
When the costs of the oil spill were excluded, BP's operating profits for the quarter were 18% higher than a year ago at $5.5bn. Chief executive Bob Dudley, in his first results announcement since taking over from Tony Hayward, said they showed BP was "on track" to recover from the disaster.
"This strong operating performance shows the determination of everyone at BP to move the company forward and rebuild confidence after the terrible events of the past six months," Dudley said.
BP also said that it would reconsider its current dividend freeze in February 2011.
Richard Griffith, analyst at Evolution Securities, said BP's underlying performance was better than expected.
Shares in BP rose by 1.5% this morning to 430p, around a third lower than their value before the Deepwater Horizon rig exploded in April.
7. Reference
Hilton & Platt, Managerial Accounting: Creating Value in a Global BusinessEnvironment, 9th Edition: McGraw-Hill
11 | P a g e
Top Related