107
BAB IV
KESIMPULAN
Sebagai salah satu pemain terbesar dalam industri e-commerce di era
ekonomi digital ini, Alibaba terbukti memiliki ownership advantage yang
memberinya keunggulan ketimbang perusahaan-perusahaan e-commerce lain.
Dimulai dari pengaruh yang diberikan Jack Ma terhadap kesuksesan Alibaba, yang
juga mempengaruhi reputasi perusahaan Alibaba di mata global, sampai pada
luasnya bisnis yang mereka jalani dimana seluruhnya terintegrasi dengan baik ke
dalam sebuah ekosistem. Ownership advantage inilah yang membantu mereka
untuk berkembang sedemikian pesat dalam beberapa tahun terakhir. Karena melalui
ketiganya, Alibaba mampu untuk memiliki daya saing yang lebih tinggi
dibandingkan dengan kompetitor-kompetitornya dalam industri serupa.
Berdasarkan keunggulan-keunggulan yang dimilikinya, munculah motivasi
Alibaba untuk mulai mengekspansi dan menginternasionalisasi diri mereka ke
tingkat global, yang semuanya ditujukan guna memperluas cakupan dan dominasi
perusahaanya, menjangkau pasar dan konsumen yang lebih luas, menjadikan
dirinya sebagai mitra bisnis penting, dan mendominasi global e-commerce
landscape. Proses ekspansi tersebut diaktualisasikan melalui serangkaian FDI yang
dilakukanya ke dalam sektor e-commerce negara lain melalui akuisisi dengan
menginjeksi sejumlah modal ke dalam perusahaan yang ada di negara tujuan.
Mengingat filosofi dari alokasi modal yang mereka lakukan ini juga
mempertimbangkan aliansi strategis, pembangunan kerjasama, dan penciptaan
sinergi dengan Alibaba sendiri. Dari sekian banyak pertimbangan lokasi tujuan FDI
108
mereka, uniknya Alibaba memilih untuk melakukan sejumlah investasi terhadap
platform e-commerce lokal di Indonesia yaitu Tokopedia dan Lazada. Hal inilah
yang sekaligus memunculkan pertanyaan penelitian “Mengapa Alibaba memilih
Indonesia sebagai lokasi tujuan perluasan pasar e-commercenya?”.
Dalam upaya menjawab pertanyaan tersebut, penelitian ini menggunakan
pandangan dari tiga tokoh yang berbeda terkait determinan yang menentukan lokasi
FDI sebuah perusahaan. Yaitu Bob Sugeng, H.S Kehal dan juga Larimo. Namun
ternyata ketiga pandangan tersebut masih belum mampu untuk menjawab
pertanyaan penelitian ini secara komperhensif. Karena itu penulis menggabungkan
ketiga pandangan milik tokoh diatas dengan pandangan yang berasal dari penulis
sendiri agar dapat menghasilkan analisa yang mendalam terkait location advantage
yang dimiliki Indonesia.
Penulis membagi location advantage tersebut kedalam empat faktor, yaitu
faktor ekonomi, faktor politik, faktor teknologi dan terakhir adalah faktor
masyarakat. Dimulai dari faktor ekonomi, Indonesia memiliki ukuran pasar yang
luas dan basis konsumer yang juga besar yang berpengaruh terhadap tingkat
permintaan konsumer. Kedua, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tercermin dari
pendapatan perkapita dan GDP kian mengalami peningkatan yang konsisten dan
signifikan setiap tahunya, dimana hal ini akan berdampak pada kemunculan kelas-
kelas menengah baru yang dapat menjadi purchasing power. Stabilitas ekonomi
makro berupa inflasi, suku bunga dan nilai tukar di Indonesia juga terjaga dengan
baik dimana kondisi makro dianggap merupakan salah satu hal penting bagi
keberlangsungan investasi yang akan dilakukan sebuah perusahaan luar negeri.
109
Dari sektor e-commerce sendiri, persaingan yang ada di Indonesia dinilai sangat
‘hidup’ dan pasarnya pun sangat aktif berkompetisi. Belum lagi ditambah dengan
kenyataan bahwa sampai saat ini belum ada pemain e-commerce global yang
menguasai landscape e-commerce di Indonesia yang mana hal ini dianggap sebagai
peluang besar bagi Alibaba untuk masuk. Terakhir, Indonesia juga telah memiliki
platform e-commerce yang telah mapan, yang dipandang mampu untuk
mempermudah proses investasi mereka dengan mengurangi resiko-resiko yang ada.
Selain itu, keputusan Alibaba untuk menggandeng Tokopedia dan Lazada juga
dilandasi dengan alasan bahwa keduanya mamiliki karakteristik yang sejalan
dengan Alibaba, baik itu dari visi, misi, maupun nilai-nilai yang mereka terapkan
kedalam perusahaanya.
Dari faktor politik, alasan Alibaba untuk masuk ke Indonesia
dilatarbelakangi oleh iklim politik Indonesia sendiri dipandang cukup stabil dan
aman untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi investasi mereka, terbukti dari
terjaganya stabilitas politik nasional dalam beberapa tahun terakhir. Kedua,
keterbukaan dan kesediaan pemerintah Indonesia terhadap invesasi asing sangat
tinggi. Rezim investasi asing di Indonesia saat ini dipandang cukup bersahabat bagi
pihak asing, khususnya dengan banyaknya deregulasi dan pelonggaran hambatan-
hambatan yang ada yang tentunya akan memudahkan proses investasi yang
dilakukan Alibaba. Sikap keterbukaan pemerintah ini juga nyatanya telah
diaktualisasikan melalui berbagai kebijakan dan insentif yang ada. Dimana
kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia tersebut dianggap
110
mampu untuk mendorong kemajuan sektor e-commerce di masa yang akan datang,
baik itu bagi pemain lokal maupun pemain asing layaknya Alibaba.
Faktor selanjutnya ialah faktor teknologi, karena sebagai perusahaan
berbasis internet, tentunya teknologi bukanlah merupakan faktor yang dapat
dikesampingkan ketika mereka memutuskan untuk masuk ke sebuah negara. Di
Indonesia sendiri, pengguna internet yang ada berjumlah sangat besar dan
kenyataanya masih akan terus berkembang seiring berjalanya waktu. Hal ini sangat
baik bagi prospek kemajuan Alibaba karena semakin banyak orang yang terkoneksi
dengan internet, sektor e-commerce juga pasti akan terkena dampak positifnya.
Kondisi ini juga didukung dengan ketersediaan dan keterjangkauan smartphone
dengan harga murah. Dengan harga yang terjangkau, seluruh kalangan masyarakat
lebih mudah untuk mendapatkanya yang sekaligus juga membuka jalan bagi
terjangkaunya akses yang lebih luas lagi bagi e-commerce. Terakhir, Alibaba juga
memandang bahwa proyek-proyek infrastruktur teknologi yang sedang diupayakan
pemerintah Indonesia akan sangat mempengaruhi peluang investasi mereka di masa
yang akan datang. Pembangunan proyek infrastruktur teknologi tersebut dinilai
dapat membuka kesempatan yang lebih besar lagi bagi kesuksesan investasi mereka
di masa depan.
Dan terakhir, alasan Alibaba untuk masuk dan melakukan investasi di
Indonesia juga tidak terlepas dari faktor masyarakat yang ada didalamnya. Pertama,
demografi Indonesia didominasi oleh usia muda dan produktif, yang mana
karakteristik penduduk seperti ini dianggap baik karena dapat meningkatkan pola
konsumsi yang ada. Kedua, masyarakat Indonesia juga sangat savvy terhadap dunia
111
digital, salah satu buktinya ialah tingginya preferensi mereka terhadap e-commerce
ini sendiri. Bagi perusahaan seperti Alibaba, faktor kesiapan dan keaksaraan
masyarakat negara tujuan terhadap segala sesuatu yang bersifat digital dan
khususnya e-commerce tentunya merupakan hal sangat penting yang layak menjadi
pertimbangan. Mengingat bahwa e-commerce merupakan sektor yang berhubungan
langsung dengan masyarakat itu sendiri. Terakhir, masyarakat Indonesia juga
dikenal sangat erat dengan budaya konsumtif. Dimana kebiasaan konsumtif ini
dinilai sebagai peluang besar bagi mereka untuk masuk dan berinvestasi di dalam
negeri ini.
Berdasarkan seluruh pemaparan diatas, penelitian ini berakhir pada
kesimpulan bahwa alasan Alibaba memilih Indonesia sebagai lokasi tujuan
perluasan pasar e-commercenya adalah karena Indonesia dianggap mampu untuk
menawarkan location advantage yang besar dan menjanjikan bagi FDI yang
dilakukan Alibaba, dan sekaligus juga mendukung kesuksesan proses
internasionalisasi yang mereka lakukan untuk menguasai pasar e-commerce di
tingkat global.
112
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Anguelov, Nikolay. Policy and Political Theory in Trade Practice. (New York:
Palgrave Macmillan, 2014)
Barker, Paul R. E-Commerce and Digital Trade. (London: The Commonwealth,
2017)
Bitzenis, Aristidiz; Papadimitriou, V. A. P. Mergers and Acquisitions as the Pillars
of Foreign Direct Investment. (New York: Palgrave MacMillan, 2012)
Blomstorm, Magnus & Kokko, Ari. Foreign Direct Investment: Firm and Host
Country Strategies. (London: Palgrave Macmillan, 2000)
Buckley Peter J. & Casson Mark. The Future of the Multinational Enterprise. (New
York: Palgrave Macmillan, 2002)
Buckley, Peter J. The Multinational Enterprise Theory and Applications. (London:
Palgrave Macmillan, 1989)
Burchill, Scott & Linklater, Andrew. Theories of International Relations 3rd
edition. (New York: Palgrave Macmillan, 2005)
Clark. Alibaba: House That Jack Ma Build. (Australia: Harper Collins Publisher,
Ltd., 2016)
Cohn, Theodore H. Global Political Economy. (United States: Pearson Education,
2012)
Coyne, Edward J. Targeting the Foreign Direct Investor. (New York: Springer
Science+ Business Media, 1995)
113
Creswell, John W. Research Design 4th Edition: Qualitative, Quantitative and
Mixed Methods Approach. (California: Sage Publications, 2014)
Cullen, John B & Parboteeah, Praveen. International Business: Strategy and the
Multinational Company. (New York: Routledge, 2010)
Daniels, John & Ogram, Ernetst. International Business Environment and
Operations. (Massachusetts: Addison-Wesley Publishing Company, 1976)
Dunning John H. & Gugler Philippe. Foreign Direct Investment, Location and
Competitiveness. (United Kingdom: Elsevier, 2008)
Dunning, John H. Theories and Paradigms of International Business Activity.
(England: Edward Elgar Publishing Ltd., 2002)
Gillpin, Robert. The Political Economy of International Relations. (New Jersey:
Princeton University Press, 2000)
Hadiwinata, Bob Sugeng. Politik Bisnis Internasional. (Yogyakarta: Kansius,
2006)
Jackson, Robert & Sorensen, Georg. Introduction to International Relations 5th
edition. (United Kingdom: Oxford University Press, 2013)
Jorma, Larimo. Foreign Direct Investment Behavior and Performance. (Finland:
Acta Wasaensia, 1993)
Kehal, H. S. Foreign Investment in Developing Countries. (New York: Palgrave
Macmillan, 2004)
Kehal, H. S. Foreign Investment in Rapidly Growing Countries; The Chinese and
Indian Experience. (New York: Palgrave Macmillan, 2005)
114
Laudon, Kenneth C. E-Commerce Business, Technology, Society. (United States:
Pearson Education, 2017)
Lawson, Stephanie. Theories of International Relations. (United Kingdom: Polity
Press, 2015)
Moosa, Imad A. Foreign Direct Investment Theory, Evidence and Practice, (New
York: Palgrave, 2002)
Robertson, Roland. Globalization: Social Theory and Global Culture. (London:
Sage Publications, 2000)
Sally, Rezeen. Classical Liberalism and International Economic Order. (London:
Routledge, 1998)
Schepp, Derba. The Official Alibaba.com Success Guide. (New jersey: John Wiley
& Sons Inc., 2010)
Silverstein, Barry. Information Technology Companies. (Canada: Maximum Press,
2001)
VIotti, Paul R. & Kauppi, Mark V. International Relations and World Politics
Security, Economy, Identity (New Jersey: Pearson, 2006)
Jurnal
Abbas, Sherif; Dalia El Mosallamy. “Determinants of FDI Flow to Developing
Countries: An Empirical Study on the MENA Region”. Journal of Finance
and Economics. Vol. 4 No. 1. Hlm 30-38 (2016)
Alberto, Alesina; Perotti, Roberto. “Income Distribution, Political Instability, and
Investment”. Journal of European Economic Review. Vol.40 No.2 (1996)
115
Aribawa, Dwitya. “E-Commerce Strategic Business Environment Analysis in
Indonesia”. International Journal of Economics and Financial Issues. Vol.
6. Hlm 130-134 (2016)
Asongu, Simplice. “How Would Population Growth Affect Investment in the
Future? Asymmetric Panel Causality Evidence for Africa”. African
Development Review. Vol. 25 No.1 (2013)
Bae, Young Ja. “Information Technology and The Empowerment of New Actors in
International Relations. Journal of International and Area Studies. Vol.10
No.2. Hlm 79-92 (2003)
Bano, Sayeena & Tabbada, Jose. “Foreign Direct Investment Outflows: Asian
Developing Countries”, Journal of Economic integration, Vol.30 No.2. Hlm
359-398 (2015)
Buckley, J. Peter & Clegg, L. Jeremy. “The Determinant of Chinese Outward
Foreign Direct Investment”. Journal of International Business Studies. Vol.
38. Hlm 499-518 (2007)
Coan, G. Travis. “The Politics of FDI: An Interactive Framework”, International
Interactions, Vol. 34. Hlm 401-422 (2008)
Galan, J. L., & Gonzalez-Benito J., Determinant Factors of Foreign Direct
Investment: Some Empirical Evidence. European Business Review. Vol. 13
No. 5. Hlm. 269-278. (2001)
Gopalan, Sasidaran & Hattari, Rabin. “Understanding FDI in Indonesia”. Journal
of International Trade Law and Policy. Vol. 15 No.1. Hlm 28-50 (2016)
Ho, Daniel Khoi, Yiu Lau, Peter Tze. Perspective on Foreign Direct Investment
Location Decisions: What Do We Know and Where Do We Get from Here.
International Tax Journal; Riverwood. Vol. 33 No.3. Hlm. 39-48 (2007)
116
Lin, Feng-Jyh. “The Determinants of Foreign Direct Investments in China: The
Case of Taiwanese Firm in the IT Industry”, Journal of Business Research,
Vol. 63 No. 5. Hlm 479-485 (2010)
Lv Na; Lightfoot, W.S. “Determinants of Foreign Direct Investment at the Regional
Level in China”. Journal of Technology Management in China. Vol. 1 No.
3. Hlm 262-278 (2006)
S, Omanwa. “Determination of FDI in Kenya: an Empirial Studies”. Vilakshan:
The XIMB Journal of Management. Vol.10 No.1 (2013)
Sayekti, Nidya Waras. “Tantangan Perkembangan Ekonomi Digital di Indonesia”.
Info Singkat, Vol. 10 No. 5 (2018)
Szalucka, Malgorzata. “Does Location Really Matter? The Influence of the FDI
Location on Enterprise Competitiveness: The Evidence from Polish
Enterprise”. Managing Global Transition. Vol. 13 No. 2. Hlm 125-149
(2015)
Tan, Barney & Lu, Xiang Hua. “The Role of IS Capabilities in the Development of
Multi-Sided Platforms: The digital Ecosystem Strategy of Alibaba.com”.
Journal of the Association for Information System. Vol.16 No.4. Hlm 248-
280 (2015)
Tarzi, Shah M. “China and Foreign Direct Investment: Market-Oriented Policies
and FDI Inflows”. The Journal of Social, Political, and Economic Studies.
Vol. 34 No. 3. Hlm. 275-289 (2009)
Yang, Yang; Yang, XiaoHua. “The Location Strategy and Firm Value Creation of
Chinese Multinationals”. Multinational Business Review; Bingley. Vol. 21
No. 3. Hlm 232-256 (2013)
Artikel
117
“#21 Jack Ma”. Forbes. https://www.forbes.com/profile/jack-ma/
“11 Tren yang Akan Membentuk E-Commerce Asia Tenggara di 2017”. Daily
Social. https://dailysocial.id/post/11-tren-yang-akan-membentuk-e-
commerce-asia-tenggara-di-2017/
“60% Penduduk Usia Produktif, Presiden Jokowi: Ini Peluang Kita Menangkan
Persaingan”. Sekretaiat Kabinet Republik Indonesia. http://setkab.go.id/60-
penduduk-usia-produktif-presiden-jokowi-ini-peluang-kita-menangkan-
persaingan/
“Alibaba Group Announce December Quarter 2017 Results”. Alibaba Group.
http://www.alibabagroup.com/en/news/press_pdf/p171102.pdf
“Alibaba Group Announces December Quarter 2017 Results”. Alibaba Group
Press Release.
https://www.alibabagroup.com/en/news/press_pdf/p180201.pdf
“ASEAN in Focus: The Indonesian Consumer Market”. Hong Kong Trade
Development Council. http://hkmb.hktdc.com/en/1X0A91HG/hktdc-
research/ASEAN-in-Focus-The-Indonesian-Consumer-Market
“Bank Indonesia Cuts Policy Rate: Macroeconomic Stability Maintained,
Strengthening Recovery Momentum”. Bank Indonesia.
https://www.bi.go.id/en/ruang-media/siaran-pers/Pages/sp_197317.aspx
“Berapa PDB Per Kapita Indonesia?”. Kata Data.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2018/07/25/berapa-pdb-
perkapita-indonesia
“CEO Lazada Sebut Persaingan E-Commerce Indonesia Paling Gila”. Kumparan.
https://kumparan.com/@kumparantech/ceo-lazada-sebut-persaingan-e-
commerce-indonesia-paling-gila
118
“China E-Commerce”. Switzerland Global Enterprise. https://www.s-
ge.com/sites/default/files/cserver/publication/free/market-
study_ecommerce_china-s-ge.pdf
“Company Overview”. Alibaba Group.
https://www.alibabagroup.com/en/about/overview
“E-Conomy SEA: Unlocking the $200 Bilion Digital Opportunity in Southeast
Asia”. Google and Temasek.
https://www.thinkwithgoogle.com/_qs/documents/4859/e-
conomy_handout_1_20160525_eXq5Gdl.pdf
“Ekonomi Indonesia Kian Andalkan Sektor Digital”. Media Indonesia.
http://mediaindonesia.com/read/detail/145365-ekonomi-indonesia-kian-
andalkan-sektor-digital
“Ekonomi RI Masuk One Trillion Dollar Club”. OkeZone Finance.
https://economy.okezone.com/read/2018/02/28/20/1865785/ekonomi-ri-
masuk-one-trillion-dollar-club
“Electronic Commerce”. World Trade Organization.
https://www.wto.org/english/Tratop_e/ecom_e/ecom_e.htm
“Foreign Direct Invesment”. United Nations Confrence on Trade and Development
(UNCTAD). http://unctad.org/en/Pages/DIAE/Foreign-Direct-Investment-
(FDI).aspx
“Frequently Asked Questions”. Alibaba Group.
https://www.alibabagroup.com/en/about/faqs
“Indonesia Akan Jadi Pemain Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara.
Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/6441/Indonesia+Akan+Jadi
+Pemain+Ekonomi+Digital+Terbesar+di+Asia+Tenggara/0/berita_satker
“Indonesia is the World’s Fastest Growing Mobile-Commerce Market”, Indonesia-
Investments, https://www.indonesia-investments.com/business/business-
119
columns/indonesia-is-the-world-s-fastest-growing-mobile-commerce-
market/item7802
“Indonesia: Political Stability”. The Global Economy.
https://www.theglobaleconomy.com/Indonesia/wb_political_stability/
“Indonesia’s Middle Class Vital for the Country’s Future”. World Bank.
https://www.worldbank.org/en/news/press-release/2017/12/04/indonesia-
middle-class-vital-for-the-country-future
“Indonesian E-Commerce Insights”, eShopWorld,
https://www.eshopworld.com/blog/indonesia-ecommerce-insights-2018/
“Indonesian E-Commerce Landscape 2014”. Singapore Post E-Commerce.
http://www.specommerce.com.s3.amazonaws.com/dl/wp/141215-white-
paper-indonesia.pdf
“Investing in Indonesia”. KPMG Indonesia.
https://assets.kpmg.com/content/dam/kpmg/pdf/2016/07/id-ksa-investing-
in-indonesia-2015.pdf
“Macroeconomic Stability”. Reut-Institute. http://reut-
institute.org/Publication.aspx?PublicationId=1299
“March 2018 Indonesia Economic Quarterly”. World Bank.
https://www.worldbank.org/en/country/indonesia/publication/indonesia-
economic-quarterly-march-2018
“Measuring Digital Trade: Towards a Conceptual Framework”, UNCTAD,
http://unctad.org/meetings/en/Contribution/dtl_eWeek2017c04-
oecd_en.pdf
“OECD Digital Economy Outlook 2017”. OECD Publishing. http://www.oecd-
ilibrary.org/science-and-technology/oecd-digital-economy-outlook-
2017_9789264276284-en
120
“Paket Kebijakan Ekonomi XIV: Peta Jalan E-commerce”. Kementrian
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
https://www.kominfo.go.id/content/detail/8356/siaran-pers-tentang-paket-
kebijakan-ekonomi-xiv-peta-jalan-e-commerce/0/siaran_pers
“Population Total”. World Bank Group.
https://data.worldbank.org/indicator/SP.POP.TOTL
“Sekilas Palapa Ring”. Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik
Indonesia.
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/3298/Sekilas+Palapa+Ring/
0/palapa_ring
“Siap Menjadi Raja Digital ASEAN?”. Kementrian Komunikasi dan Informatika
Republik Indonesia.
https://web.kominfo.go.id/sites/default/files/users/12/Ekonomi%20Digital.
“So What is Exacly Alibaba?”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/chriswright/2014/09/16/so-what-exactly-is-
alibaba/
“The Digital Economy in Indonesia”. Komisi Pengawas Persaingan Usaha.
http://eng.kppu.go.id/newkppu/wp-
content/uploads/REPORT_Digital_Economy_27-December-2017-
FINAL.docx.pdf
“The Indonesian Digital Economy”. FDI Spotlight.
http://fdispotlight.com/indonesia/the-indonesian-digital-economy/
“The New Indonesia Investment Negative Lists”. GreenHouse.
https://greenhouse.id/indonesia-negative-list/
“Tinjauan Ekonomi Makro Indonesia Tahun 2017”. BCA.
https://www.bca.co.id/id/Tentang-BCA/Tata-Kelola-
Perusahaan/~/media/3D91514E25014131BFB1CFAB9B54C058.ashx
121
“Top 20 Countries with the Highest Number of Internet Users”. Internet World
Stats. https://www.internetworldstats.com/top20.htm
“What is Alibaba?”. Wall Street Journal. http://projects.wsj.com/alibaba/
Amin, Khoirul. “Govt to Remove E-Commerce Firms from Negative List”. The
Jakarta Post. http://www.thejakartapost.com/news/2015/11/14/govt-
remove-e-commerce-firms-negative-list.html
Andreas, Damianus. “Kepercayaan Investor Asing Kembali di Pemerintahan
Jokowi”. Tirto. https://tirto.id/kepercayaan-investor-asing-kembali-di-
pemerintahan-jokowi-cywZ
Anwar, Amar Iqbal. “Location Determinants of Indian Outward Foreign Direct
Investment: How Multinationals Choose Their Investment Destinations?”.
Munich Personal RePEc Archive. https://mpra.ub.uni-muenchen.de/47397/
Ariyanti, Fiki. “3 Tahun Jokowi-JK, RI Raup Investasi Hampir Rp 1.500 Triliun”.
Liputan 6. https://www.liputan6.com/bisnis/read/3131490/3-tahun-jokowi-
jk-ri-raup-investasi-hampir-rp-1500-triliun
Assegaf, Fardah. “Indonesia Encourages Growth of Digital Economy”. Antara
News. https://en.antaranews.com/news/114504/indonesia-encourages-
growth-of-digital-economy
Bilgrami, Mohammad Pervez. “Indonesia’s Economy Strongest Ever, Takes Its
Place in New World Order”. Daily Sabah. https://www.dailysabah.com/op-
ed/2018/02/27/indonesias-economy-strongest-ever-takes-its-place-in-new-
world-order
Blystone, Dan. “Understanding Alibaba’s Business Model”. Investopedia.
https://www.investopedia.com/articles/investing/062315/understanding-
alibabas-business-model.asp
Bryan, Bob. “Alibaba Just Proved It’s More Than Just Some Chinese Company”.
Business Insider. https://www.businessinsider.com.au/alibaba-
international-expansion-2015-11
122
Dash, Kaushik; Gryseels Michael. “Unlocking Indonesia’s Digital Opportunities”.
McKinsey.
https://www.mckinsey.com/~/media/McKinsey/Locations/Asia/Indonesia/
Our%20Insights/Unlocking%20Indonesias%20digital%20opportunity/Unl
ocking_Indonesias_digital_opportunity.ashx
Dunne, Chris. “Amazon vs. Alibaba- Who is Winning?”. Repricer Express.
https://www.repricerexpress.com/amazon-vs-alibaba-winning/
Gonzalez, Rodrigo De Leon. “Demographic Factors as Significant Indicators for
Short and Long-term Investment in Industrialized, Emerging, and Frontier
Countries”. Dissertation. Georgia State University.
http://scholarworks.gsu.edu/bus_admin_diss/84/
Foroohar, Rana. “Person of the Year; Jack Ma, The Capitalist”. TIME.
http://time.com/time-person-of-the-year-runner-up-jack-ma/
Harsono, Hugh. “Indonesia will be Asia’s Next Biggest E-Commerce Market”.
Tech Crunch. https://techcrunch.com/2016/07/29/indonesia-will-be-asias-
next-biggest-e-commerce-market/
Hasyyati, Atika Nashirah. “Demographic and Socio Economic Characteristics of
E-Commerce Users in Indonesia”. Asian Development Bank Institute.
https://www.adb.org/sites/default/files/publication/363381/adbi-wp776.pdf
Hoon, Kim Kyung. “Alibaba Passes Walmart as World’s Largest Retailer”.
Reuters, https://www.rt.com/business/338621-alibaba-overtakes-walmart-
volume/
Hornberger, Kusi. Battat, Joseph. “Attracting FDI: How Much Does Investment
Climate Matter?” The World Bank Group.
https://siteresources.worldbank.org/FINANCIALSECTOR/Resources/327-
Attracting-FDI.pdf
Husain, Osman. “An Overview of Indonesia’s Internet Market and What’s to
Come”. Ecommerce IQ. https://ecommerceiq.asia/indonesia-internet-
market-overview/
123
Indra, Rahman. “Tokopedia Dapat Suntukan Rp 14,7 Triliun dari Alibaba”. CNN
Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20170817201937-
185-235487/tokopedia-dapat-suntikan-rp147-triliun-dari-alibaba
Insights, Bain. “Three Ways to Win Southeast Asia E-Commerce”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/baininsights/2018/04/24/three-ways-to-win-
southeast-asia-e-commerce-infographic/
Jing, Meng. “Alibaba Becomes the World’s Largest Retailer”. China Daily.
http://www.chinadaily.com.cn/business/tech/2016-
04/06/content_24315726.htm
Kapoor, Kanupriya. “Indonesia Plans ‘Big Bang’ Opening of Economy to Foreign
Investment”. Reuters. https://www.reuters.com/article/us-indonesia-
jokowi-idUSKCN0VL0W9
Kinasih, Rara. “ECOMScape 2017: Indonesia’s Ever Changing E-Commerce
Landscape”. Ecommerce IQ. https://ecommerceiq.asia/indonesia-
ecommerce-landscape-2017/
Li, Jane. “Indonesia’s E-Commerce Industry Holds Major Promise, Says Lazada”.
South China Morning Post. https://www.scmp.com/business/china-
business/article/2115502/indonesias-e-commerce-industry-holds-major-
promise-says
Lin, Liza. “Alibaba Bets Another $2 Billion on Southeast Asia”. Wall Street
Journal. https://www.wsj.com/articles/alibaba-bets-another-2-billion-on-
southeast-asia-1521449856
Millward, Steven. “Alibaba’s Biggest Investment in 2017”. Techinasia.
https://www.techinasia.com/2017-alibaba-investments
Mourdokoutas, Panos. “Alibaba’s Five Advantages”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/panosmourdoukoutas/2014/04/15/alibabas-
five-advantages/
124
Mourdoukoutas, Panos. “Why Alibaba is More Profitable than Amazon”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/panosmourdoukoutas/2018/05/06/why-
alibaba-is-more-profitable-than-amazon/
Natalie Walters, “Alibaba Details Its Plans for World Domination”, The Street,
https://www.thestreet.com/story/14181122/1/alibaba-details-its-plans-for-
world-domination.html
Nguyen, Han. “Indonesia is Fastest Growing Country for Internet Use – Report”.
Rappler. https://www.rappler.com/world/regions/asia-
pacific/indonesia/bahasa/englishedition/159593-internet-social-media-
statistics
Normala, Adinda. “With Fastest Growth in Four Years, Indonesia Enters Trillion
Dollar Club”. Jakarta Globe.
http://www.jakartaglobe.beritasatu.com/business/fastest-growth-four-
years-indonesia-enters-trillion-dollar-club/
Osawa, Juro. “Alibaba: A Mix of Amazon, eBay, and PayPal with a Dash of
Google”. The Wall Street Journal. https://www.wsj.com/articles/how-to-
understand-alibaba-groups-business-model-1394873233
Peter Cai, “The Secret to Alibaba’s Success”, The Weekend Australian,
https://www.theaustralian.com.au/business/business-spectator/the-secret-
to-alibabas-success/news-story/d88bac18ce1a159b6d657736e5f3ed5e
Polycarpus, Rudy. “Jokowi: Stabilitas Politik dan Keamanan Kunci Masuk
Investasi”. Media Indonesia.
http://mediaindonesia.com/read/detail/180297-jokowi-stabilitas-politik-
dan-keamanan-kunci-masuk-investasi
Prahara, Haris. “Ekonomi Digital, Masa Depan Kewirausahaan Indonesia”.
Kompas.
https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/30/111300626/ekonomi-
digital-masa-depan-kewirausahaan-indonesia
125
Rajah, Roland. “Indonesia’s Economy: Between Growth and Stabiliy”. Lowy
Institute. https://www.lowyinstitute.org/publications/indonesia-economy-
between-growth-and-stability
Rakhmat, Muhammad Zulfikar. “Social Media and Consumerism in Indonesia”.
Fair Observer.
https://www.fairobserver.com/region/asia_pacific/indonesia-social-media-
facebook-twitter-instagram-coldplay-concerts-asian-news-44903/
Rastogi, Vaishali. “Indonesia’s Rising Middle Class and Affluent Consumers”.
Boston Consulting Group. https://www.bcg.com/publications/2013/center-
consumer-customer-insight-consumer-products-indonesias-rising-middle-
class-affluent-consumers.aspx
Rastogi, Vasundhara. “Indonesia’s E-Commerce Sector: Market Potentials and
Challenges”. ASEAN Briefing.
https://www.aseanbriefing.com/news/2018/09/06/indonesias-e-commerce-
sector-market-potential-challenges.html
Razdan, Rohit. “The Evolving Indonesian Consumer”. McKinsey.
https://www.mckinsey.com/business-functions/marketing-and-sales/our-
insights/the-evolving-indonesian-consumer
Sutriyanto, Eko. “Konsumerisme Sudah Menjadi Budaya dan Jadi Persoalan
Serius”. Tribun News.
http://www.tribunnews.com/nasional/2017/10/23/konsumerisme-sudah-
menjadi-budaya-dan-jadi-persoalan-serius
Team, Trefis. “A Closer Look at Alibaba’s Long Term Strategy”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/greatspeculations/2016/10/13/a-closer-look-
at-alibabas-long-term-strategy/#4c1bbc932bc0
Wieczner, Jen. “Alibaba: Here’s Why Our Mind-Blowing Numbers Are Real”.
Fortune. http://fortune.com/2015/09/23/alibaba-says-numbers-real-not-
fake/
Winston Sun, “Why Alibaba Succeeds in China: Implications for the Chinese
Business Environment, Johnson Cornell,
126
https://www.johnson.cornell.edu/Emerging-Markets-
Institute/Research/EMI-at-Work/Institute-at-Work-
Article/ArticleId/40780/Why-Alibaba-Succeeds-in-China-Implications-
for-the-Chinese-Business-Environment
Yang, Yue. “Can Alibaba Realize Its Global Ambitions?”. Forbes.
https://www.forbes.com/sites/ywang/2017/07/02/can-alibaba-realize-its-
global-ambition/
Top Related