Download - Referat Autisme - Mufti

Transcript
  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    1/24

    REFERAT

    AUTISME

    Oleh :

    Abdul Wahid Mufti (1102009002)

    Pembimbing :

    dr. Desmiarti, S.!"

    !E#A$ITE%AA$ !&I$I! I&MU !ESE'ATA$ "IWA

    %UMA' SA!IT "IWA D%.SE'A%T 'EE%D"A$

    "U&I 201

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    2/24

    *A* I

    #E$DA'U&UA$

    Autisme, merupakan salah satu gangguan perkembangan yang semakin

    meningkat saat ini, menimbulkan kecemasan yang dalam bagi para orangtua.

    Hingga saat ini belum dapat ditemukan penyebab pasti dari gangguan autisme

    ini, sehingga belum dapat dikembangkan cara pencegahan dan penanganan

    yang tepat. Pada awalnya autisme dipandang sebagai gangguan yang

    disebabkan oleh faktor psikologis yaitu pola pengasuhan orangtua yang tidak

    hangat secara emosional, tetapi barulah sekitar tahun 19! dimulai penelitian

    neurologis yang membuktikan bahwa autisme disebabkan oleh adanya

    abnormalitas pada otak.

    Autisme dapat ter"adi pada semua kelompok masyarakat kaya, miskin,

    di desa di kota, berpendidikan maupun tidak serta pada semua kelompok etnis

    dan budaya di dunia. #umlah anak yang terkena autisme semakin meningkat

    pesat di berbagai belahan dunia, kondisi ini menyebabkan banyak orangtua

    men"adi was$was sehingga sedikit sa"a anak menun"ukkan ge"ala yang dirasa

    kurang normal selalu dikaitkan dengan gangguan autisme. %i &alifornia pada

    tahun '!!' disimpulkan terdapat 9 kasus autisme per$harinya. %i Amerika

    (erikat disebutkan autisme ter"adi pada 1).!!!$!.!!! anak dibawah 1)

    tahun. %i *ndonesia yang berpenduduk '!! "uta lebih, hingga saat ini belum

    diketahui berapa persisnya "umlah penderita namun diperkirakan "umlah anak

    autisme dapat mencapai 1)!$'!! ribu orang. Perbandingan antara laki dan

    perempuan adalah ',$+ : 1, namun anak perempuan yang terkena akan

    menun"ukkan ge"ala yang lebih berat.

    Autisme termasuk kasus yang "arang, biasanya identifikasinya melalui

    pemeriksaan yang teliti di rumah sakit, dokter atau sekolah khusus. %ewasa

    ini terdapat kecenderungan peningkatan kasus$kasus autisme pada anak

    autisme infantil- yang datang pada praktek neurologi dan praktek dokter

    lainnya. mumnya keluhan utama yang disampaikan oleh orang tua adalah

    keterlambatan bicara, perilaku aneh dan acuh tak acuh, atau cemas apakah

    anaknya tuli.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    3/24

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    4/24

    TI$"AUA$ #USTA!A

    A. Defi+isi Autisme

    Autisme berasal dari kata 4autos5 yang berarti segala sesuatu yang

    mengarah pada diri sendiri. %alam kamus psikologi umum 196'-, autisme

    berarti preokupasi terhadap pikiran dan khayalan sendiri atau dengan kata

    lain lebih banyak berorientasi kepada pikiran subyektifnya sendiri daripada

    melihat kenyataan atau realita kehidupan sehari$hari. Oleh karena itu

    penderita autisme sering disebut orang yang hidup di 4alamnya5 sendiri.

    Autisme merupakan salah satu kelompok gangguan pada anak yang

    ditandai dengan munculnya gangguan dan keterlambatan dalam bidang

    kognitif, komunikasi, ketertarikan pada interaksi sosial, dan perilakunya.

    *. Eidemil-i

    Penyandang autisme pada anak autisme infantile) dalam kurun waktu

    1! sampai '! tahun terakhir semakin meningkat di dunia. Pre0alensi anak

    autis di dunia pada tahun 1962 diperkirakan 1 berbanding ).!!! kelahiran.

    (epuluh tahun kemudian yaitu tahun 1992, angka itu berubah men"adi 1

    berbanding )!! kelahiran. (edangkan, pada tahun '!!! pre0alensi anak

    autisme meningkat men"adi 1 banding 1)! kelahiran dan tahun '!!1

    perbandingannya berubah men"adi 1:1!! kelahiran. (ecara global

    pre0alensinya berkisar + per 1!.!!! penduduk, dan pengidap autisme laki$

    laki lebih banyak dibandingkan wanita lebih kurang + kalinya-. (edangkan

    penyandang autis di *ndonesia diperkirakan lebih dari +!!.!!! anak 7ubis,

    '!!9-. Penelitian yang dilakukan di 3rick /ownship, 8ew #ersey 3ertrand,

    '!!1- melaporkan angka pre0alensi autis yaitu +! per 1!.!!! untuk anak $1!

    tahun dengan autisme dan 2 per 1!.!!! untuk seluruh spektrum autisme

    pada anak$anak. Penelitian terbaru di &anada menyatakan bahwa pre0alensi

    autisme mencapai !, sampai !,2 atau satu berbanding 1)! kelahiran.

    . Etil-i

    ;tiologi pasti dari autis belum sepenuhnya "elas. 3eberapa teori yang

    men"elaskan tentang aurisme infantil yaitu:

    1. /eori psikoanalitik

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    5/24

    /eori yang dikemukakan oleh 3ruto 3ettelheim 192- menyatakan

    bahwa autisme ter"adi karena penolakan orangtua terhadap anaknya. Anak

    menolak orang tuanya dan mampu merasakan persaan negatif mereka.

    Anak tersebut meyakini bahwa dia tidak memiliki dampak apapun pada

    dunia sehingga menciptakan 4benteng kekosongan5 untuk melindungi

    dirinya dari penderitaan dan kekecewaan.

    '. @*-,

    telah ditemukan dua daerah di serebelum, lobulus * dan **, yang pada

    indi0idu autistik secara nyata lebih kecil dari pada orang normal. (atu dari

    kedua daerah ini dipahami sebagai pusat yang bertanggung "awab atas

    perhatian. %ari segi biokimia "aringan otak, banyak penderita$penderita

    autistik menun"ukkan kenaikan dari serotonin dalam darah dan cairan

    serebrospinal dibandingkan dengan orang normal.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    6/24

    D. #at-e+esis Autisme

    Penyebab ter"adinya autisme sangat beraneka ragam dan tidak ada

    satupun yang spesifik sebagai penyebab utama dari autisme. Ada indikasi

    bahwa faktor genetik berperan dalam ke"adian autisme. %alam suatu studi

    yang melibatkan anak kembar terlihat bahwa dua kembar monoBygot kembar

    identik- kemungkinan 9! akan sama$sama mengalami autismeC

    kemungkinan pada dua kembar diBygot kembar fraternal- hanya sekitar )$

    1! sa"a.

    (ampai se"auh ini tidak ada gen spesifik autisme yang teridentifikasi

    meskipun baru$baru ini telah dikemukakan terdapat keterkaitan antara gen

    serotonin$transporter. (elain itu adanya teori opioid yang mengemukakan

    bahwa autisme timbul dari beban yang berlebihan pada susunan saraf pusat

    oleh opioid pada saat usia dini. Opioid kemungkinan besar adalah eksogen

    dan opioid merupakan perombakan yang tidak lengkap dari gluten dan casein

    makanan. >eskipun kebenarannya diragukan, teori ini menarik banyak

    perhatian. Pada dasarnya, teori ini mengemukakan adanya barrier yang

    defisien di dalam mukosa usus, di darah$otak blood-brain- atau oleh karena

    adanya kegagalan peptida usus dan peptida yang beredar dalam darah untuk

    mengubah opioid men"adi metabolit yang tidak bersifat racun dan

    menimbulkan penyakit =asran, '!!-. Barrier yang defektif ini mungkin

    diwarisi inherited- atau sekunder karena suatu kelainan. 3erbagai uraian

    tentang abnormalitas neural pada autisme telah menimbulkan banyak

    spekulasi mengenai penyakit ini. 8amun, hingga saat ini tidak ada satupun,

    baik teori anatomis yang sesuai maupun teori patofisiologi autisme atau tes

    diagnostik biologik yang dapat digunakan untuk men"elaskan tentang sebab

    utama autisme. 3eberapa peneliti telah mengamati beberapa abnormalitas

    "aringan otak pada indi0idu yang mengalami autisme, tetapi sebab dari

    abnormalitas ini belum diketahui, demikian "uga pengaruhnya terhadap

    perilaku.

    =elainan yang dapat dilihat terbagi men"adi dua tipe, disfungsi dalam

    stuktur neural dari "aringan otak dan abnormalitas biokimia "aringan otak.

    %alam kaitannya dengan struktur otak, pemeriksaan post$mortem otak dari

    beberapa penderita autistik menun"ukkan adanya dua daerah di dalam sistem

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    7/24

    limbik yang kurang berkembang yaitu amygdala dan hippocampus. =edua

    daerah ini bertanggung "awab atas emosi, agresi,sensory input, dan bela"ar.

    Peneliti ini "uga menemukan adanya defisiensi sel Purkinye di serebelum.

    %engan menggunakan magnetic resonance imaging, telah ditemukan dua

    daerah di serebelum, lobulus * dan **, yang pada indi0idu autistik secara

    nyata lebih kecil dari pada orang normal. (atu dari kedua daerah ini dipahami

    sebagai pusat yang bertanggung "awab atas perhatian. %idukung oleh studi

    empiris neurofarmakologis dan neurokimia pada autisme, perhatian banyak

    dipusatkan pada neurotransmitter dan neuromodulator, pertama sistem

    dopamine mesolimbik, kemudian sistem opioid endogen dan oksitosin,

    selan"utnya pada serotonin, dan ditemukan adanya hubungan antara autisme

    dengan kelainan$kelainan pada sistem tersebut.

    (edangkan dari segi biokimia "aringan otak, banyak penderita$penderita

    autistik menun"ukkan kenaikan dari serotonin dalam darah dan cairan

    serebrospinal dibandingkan dengan orang normal. Perlu disinggung bahwa

    abnormalitas serotonin ini "uga tampak pada penderita down syndrome,

    kelainan hiperakti0irtas, dan depresi unipoler. #uga terbukti bahwa pada

    indi0idu autistik terdapat kenaikan dari beta-endorphins, suatu substansi di

    dalam badan yang mirip opiat. %iperkirakan adanya ketidakpekaan indi0idu

    autistik terhadap rasa sakit disebabkan oleh karena peningkatan kadar

    betaendorphins ini.

    E. !ara/teristi/, ambara+ !li+is, !riteria Dia-+sis, da+ Dia-+sis

    *a+di+- Autisme I+fa+til

    1. !ara/teristi/

    a. =ecenderungannya untuk melengkungkan punggungya ke belakang

    men"auhi pengasuhnya atau yang merawatnya, untuk menghindari

    kontak fisik. >ereka umumnya digambarkan sebagai bayi$bayi yang

    pasif atau kelewat gaduh oerlay agitated-. 3ayi yang pasif adalah

    mereka yang kebanyakan diam sepan"ang waktu dan tidak banyak

    tuntutan pada orangtuanya. (edangkan bayi yang gaduh adalah yang

    hampir selalu menangis tidak ada hentinya pada waktu ter"aga.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    8/24

    =ira$kira separuh dari anak$anak autistik menun"ukkan

    perkembangan yang normal sampai pada usia 1,)$ tahunC kemudian

    ge"ala$ge"ala autisme mulai timbul. *ndi0idu demikian ini sering

    disebut sebagai menderita autisme 4regresif5. %ibandingkan teman$

    teman sebayanya, anak$anak autistik seringkali ketinggalan dalam hal

    komunikasi, ketrampilan sosial dan kognisi. %i samping itu, perilaku

    disfungsional mulai tampak, seperti misalnya, akti0itas repetitif dan

    perilaku yang tidak bertu"uan non$goal directed behaior-

    mengayun$ayunkan badan tiada hentinya, melipatlipat tangan-,

    mencederai diri sendiri, bermasalah dalam makan dan tidur, tidak

    peka terhadap rasa sakit. Perilaku mencederai diri sendiri seperti

    menggigit diri sendiri dan membenturkan kepala mungkin merupakan

    bentuk stereotipi yang berat dan menurut teori yang baru disebabkan

    oleh peningkatan endorphin.

    b. (alah satu karakterisitk yang paling umum pada anak$anak autistik

    adalah perilaku yang perseeratie, kehendak yang kaku untuk

    melakukan atau berada dalam keadaan yang sama terus$menerus.

    Apabila seseorang berusaha untuk mengubah akti0itasnya, meskipun

    kecil sa"a, atau bilamana anak$anak ini merasa terganggu perilaku

    ritualnya, mereka akan marah sekali tantrum-. (ebagian dari indi0idu

    yang autistik ada kalanya dapat mengalami kesulitan dalam masa

    transisinya ke pubertas karena perubahan$perubahan hormonal yang

    ter"adiC masalah gangguan perilaku bisa men"adi lebih sering dan lebih

    berat pada periode ini. 8amun demikian, masih banyak "uga anak$

    anak autistik yang melewati masa pubertasnya dengan tenang.

    mumnya ge"ala autisme berupa suatu gangguan sosiabilitasnya,

    kelainan komunikasi timbal$balik 0erbal dan non0erbal serta defisit

    minat dan akti0itas anak. >eskipun kurangnya dorongan untuk

    berkomunikasi atau menahan bicara memegang peranan pada semua

    anak yang pendiam, anak$anak dengan autisme benar$benar

    mengalami gangguan berbahasa. Pemahaman dan penggunaan bahasa

    untuk komunikasi serta geraktubuh gesture- benar$benar defisien.

    =etidak mampuan untuk mener"emahkan stimuli akustik

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    9/24

    menyebabkan anak$anak autistik mengalami agnosia auditorik 0erbalC

    mereka tidak mengerti bahasa atau hanya mengerti sedikit sehingga

    tidak dapat berbicara dan tetap tinggal dalam situasi non0erbal.

    c. Anak$anak dengan autisme yang tidak begitu berat, dengan kelainan

    reseptif$ekspresif, menun"ukkan daya pengertian comprehension-

    yang lebih baik dari pada kemampuannya untuk berekspresi sehingga

    pada mereka itu tampak artikulasinya buruk dan mereka tidak

    memiliki kepandaian gramatis. =elompok anak$anak autistik lain

    yang kepandaian bicaranya terlambat, mungkin dapat berkembang

    cepat dari keadaan diam men"adi lancar berbicara dengan kalimat$

    kalimat yang "elas dan tersusun baik, tetapi mereka ini cenderungrepetitif, non$komunikatif dan sering pula ditandai dengan echolalia

    yang berkelebihan.

    d. (ekitar 2) penderita autisme adalah mereka dengan keterbelakangan

    mental mentally retarded-. %era"at kognitif indi0idu ini secara

    bermakna berkaitan dengan beratnya ge"ala autisme. /es * pra$

    sekolah tidak dapat meramalkan hasil yang dapat diandalkan karena

    beberapa anak dengan program perawatan yang efektif menun"ukkan

    perbaikan yang nyata. Hasil dari u"i neuropsikologis secara khas

    menun"ukkan suatu profil kognitif yang tidak merata, di mana

    keterampilan non0erbal umumnya lebih tinggi dari pada keterampilan

    0erbal kecuali pada sindrom asperger di mana pola yang sebaliknya

    terlihat-. Pemahaman yang buruk dari apa yang orang lain pikirkan,

    menetap sepan"ang hidup dan kreati0itas mereka biasanya terbatas.

    Anak$anak autistik dapat menun"ukan reaksi yang paradoksikal

    terhadap suatu stimuli sensoriC kadang$kadang hipersensitif dan

    kadang$kadang tidak menghiraukan suara atau bunyi tertentu, stimuli

    taktil atau rasa sakit. Persepsi 0isual biasanya "auh lebih baik dari

    pada persepsi auditorik.

    2. ambara+ !li+is

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    10/24

    kegan"ilan sebelum anaknya mencapai usia satu tahun. Hal yang sangat

    menon"ol adalah tidak ada kontak mata dan kurang minat untuk

    berinteraksi dengan orang lain.

    >enurut Acocella 199- ada banyak tingkah laku yang tercakup

    dalam autisme dan ada + ge"ala yang selalu muncul, yaitu:

    a. *solasi sosial

    3anyak anak autis yang menarik diri dari segala kontak social ke

    dalam suatu keadaan yang disebut e!treme autistic aloneness. Hal ini

    akan semakin terlihat pada anak yang lebih besar, dan ia akan

    bertingkah laku seakan$akan orang lain tidak pernah ada. enyebut diri

    mereka sebagai orang kedua 4kamu5 atau orang ketiga 4dia5. *ntinya

    anak autism tidak dapat berkomunikasi dua arah resiprok- dan tidak

    dapat terlibat dalam pembicaraan normal.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    11/24

    d. /ingkah laku stereotip

    isalnya pada

    roda mainan mobil$mobilannya. Anak autis "uga menyukai keadaan

    lingkungan dan kebiasaan yang monoton.

    . !riteria Dia-+sis a+--ua+ Autisme

    >enurut %(> *$/@ APA, '!!!- kriteria diagnosis gangguan

    autisme adalah:

    A. (e"umlah enam hal atau lebih dari 1, ', dan , paling sedikit dua dari 1

    dan satu masing$masing dari ' dan :

    1. (ecara kualitatif terdapat hendaya dalam interaksi sosial sebagai

    manifestasi paling sedikit dua dari yang berikut:

    a. Hendaya di dalam perilaku non 0erbal seperti pandangan mata

    ke mata, ekspresi wa"ah, sikap tubuh, dan gerak terhadaprutinitas dalam interaksi sosial.

    b. =egagalan dalam membentuk hubungan pertemanan sesuai

    tingkat perkembangannya.

    c. =urang kespontanan dalam membagi kesenangan, daya pikat

    atau pencapaian akan orang lain, seperti kurang

    memperlihatkan, mengatakan atau menun"ukkan ob"ek yang

    menarik.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    12/24

    d. =urang sosialisasi atau emosi yang labil.

    '. (ecara fluktuatif terdapat hendaya dalam komunikasi sebagai

    menifestasi paling sedikit satu dari yang berikut:

    a. =eterlambatan atau berkurangnya perkembangan berbicara

    tidak menyertai usaha mengimbangi cara

    komunikasialternatif seperti gerak isyarat atau gerak meniru$

    niru-

    b. *ndi0idu berbicara secara adekuat, hendaya dalam menilai atau

    meneruskan pembicaraan orang lain.

    c. >enggunakan kata berulang kali dan stereotip dan kata$kata

    aneh.

    d. =urang mem0ariasikan gerakan spontan yang seolah$olah atau

    pura$pura bermain sesuai tingkat perkembangan.

    . /ingkah laku berulang dan terbatas, tertarik dan aktif sebagai

    manifestasi paling sedikit satu dari yang berikut:

    a. =easyikan yang meliputi satu atau lebih stereotip atau kelainan

    dalam intensitas maupun focus perhatian akan sesuatu yang

    terbatas.

    b. =etaatan terhadap hal$hal tertentu tampak kaku, rutinitas atau

    ritual pun tidak fungsional.

    c.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    13/24

    Autisme infantil berdasarkan pedoman diagnostik PP%

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    14/24

    terdapat penolakan terhadap perubahan dari rutinitas atau dalam tata

    ruang dari lingkungan pribadi seperti perpindahan dari hiasan dalam

    rumah-.

    e. Anak autisme sering menun"ukkan beberapa masalah yang tak khas

    seperti ketakutanGfobia, gangguan tidur dan makan, mengadat

    terpertantrum- dan agresi0itas. >encederai diri sendiri seperti

    menggigit tangan- sering kali ter"adi, khususnya "ika terkait dengan

    retardasi mental. =ebanyakan indi0idu dengan autis kurang dalam

    spontanitas, inisiatif dan kreati0itas dalam mengatur waktu luang dan

    mempunyai kesulitan dalam melaksanakan konsep untuk menuliskan

    sesuatu dalam peker"aan meskipun tugas mereka tetap dilaksanakan

    baik-.

    Abnormalitas perkembangan harus tampak dalam usia tahun untuk

    dapat menegakkan diagnosis, tetapi sindrom ini dapat didiagnosis pada

    semua usia.

    . Dia-+sis *a+di+-

    3eberapa diagnosis banding autisme infantil, antara lain:

    a.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    15/24

    keparahannya lebih parah dibandingkan gangguan Asperger.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    16/24

    Pola test * tidak rata, rendah

    pada skor 0erbal,

    rendah pada sub test

    pemahaman

    lebih rata, walaupun

    * 0erbal lebih

    rendah dari *

    kiner"a

    Perilaku autistik,

    gangguan kehuidupan

    sosial, akti0itas

    stereotipik dan ritualistik

    lebih sering dan

    lebih parah

    tidak ada atau "ika

    ada, kurang parah

    Permainan imaginatif tidak adaGrudimenter biasanya ada

    c. (kiBofrenia dengan onset masa anak$anak

    (kiBofrenia "arang pada anak$anak di bawah ) tahun.

    (kiBofrenia disertai dengan halusinasi atau waham, dengan insidensi

    ke"ang dan retardasi mental yang lebih rendah dan dengan * yang

    lebih tinggi dibandingkan dengan anak autistik.

    =riteria Autisme *nfantil (kiBofrenia dengan

    onset masa anak$

    anak

    sia onset E bulan ) tahun*nsidensi '$) dalam 1!.!!! /idak diketahui,

    kemungkinan sama

    atau bahkan lebih

    "arang

    @asio "enis kelamin

    7aki$laki:Perempuan-

    $+:1 1,2:1

    (tatus sosioekonomi 7ebih sering pada

    sosioekonomi tinggi

    7ebih sering pada

    sosioekonomi

    rendah

    Penyulit prenatal dan

    perinatal dan disfungsi

    otak

    7ebih sering pada

    gangguan

    autistik

    7ebih "arang pada

    skiBofrenia

    =arakteristik perilaku

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    17/24

    frasa stereotipikC

    tidak ada atau

    buruknya

    pemahaman bahasaC

    kegigihan atas

    kesamaan dan

    stereotipik.

    ?ungsi adaptif 3iasanya selalu

    terganggu

    Pemburukan fungsi

    /ingkat inteligensi Pada sebagian besar

    kasus

    subnormal, sering

    terganggu parah

    2!-

    %alam rentang

    normal

    =e"ang grand mal +$' /idak ada atau

    insidensi rendah

    d. @etardasi >ental @>-

    Hal yang tidak mudah untuk membedakan autisme infantildengan retardasi mental, sebab autisme "uga sering disertai retardasi

    mental. =ira$kira +! anak autistik adalah teretardasi sedang, berat

    atau sangat berat, dan anak yang teretardasi mungkin memiliki ge"ala

    perilaku yang termasuk ciri autistik. Pada retardasi mental tidak

    terdapat ciri pokok autism secara lengkap. @etardasi mental adalah

    gangguan intelegensi, biasanya diketahui setelah anak sekolah karena

    ketidaksanggupan anak mengikuti pela"aran formal. Pembagian

    retardasi mental mental dilihat dari kemampuan Intelligent %uetient

    "I%), retardasi mental ringan * ))$2!, @> sedang * +!$)), @>

    berat ')$+!, @> sangat berat * E ').

    &iri utama yang membedakan antara gangguan autistik dan

    retardasi mental adalah:

    1- Anak teretardasi mental biasanya berhubungan dengan orang tua

    atau anak$anak lain dengan cara yang sesuai dengan umur

    mentalnya.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    18/24

    '- >ereka menggunakan bahasa untuk berkomunikasi dengan orang

    lain.

    - >ereka memilki sifat gangguan yang relatif tetap tanpa

    pembelahan fungsi

    e. Afasia didapat dengan ke"ang

    Afasia didapat dengan ke"ang adalah kondisi yang "arang yang

    kadang sulit dibedakan dari gangguan autistik dan gangguan

    disintegratif masa anak$anak. Anak$anak dengan kondisi ini normal

    untuk beberapa tahun sebelum kehilangan bahasa reseptif dan

    ekspresifnya selama periode beberapa minggu atau beberapa bulan.

    (ebagian akan mengalami ke"ang dan kelainan ;;< menyeluruh pada

    saat onset, tetapi tanda tersebut biasanya tidak menetap. (uatu

    gangguan yang "elas dalam pemahaman bahasa yang ter"adi

    kemudian, ditandai oleh pola berbicara yang menyimpang dan

    gangguan bicara. 3eberapa anak pulih tetapi dengan gangguan bahasa

    residual yang cukup besar

    f. =etulian kongenital atau gangguan pendengaraan parah

    Anak$anak autistik sering kali dianggap tuli oleh karena anak$

    anak tersebut sering membisu atau menun"ukkan tidak adanya minat

    secara selektif terhadap bahasa ucapan. &iri$ciri yang membedakan

    yaitu bayi autistik mungkin "arang berceloteh sedangkan bayi yang

    tuli memiliki riwayat celoteh yang relatif normal dan selan"utnya

    secara bertahap menghilang dan berhenti pada usia bulan$1 tahun.

    Anak yang tuli berespon hanya terhadap suara yang keras,

    sedangkan anak autistik mungkin mengabaikan suara keras atau

    normal dan berespon hanya terhadap suara lunak atau lemah. Hal

    yang terpenting, audiogram atau potensial cetusan auditorik

    menyatakan kehilangan yang bermakna pada anak yang tuli. /idak

    seperti anak$anak autistik, anak$anak tuli biasanya dekat dengan orang

    tuanya, mencari kasih sayang orang tua dan sebagai bayi senang

    digendong.

    g. Pemutusan psikososial

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    19/24

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    20/24

    '- /idak mau bermain permainan sederhana ciluk ba, da$da-

    - /idak mengeluarkan kata

    +- /idak tertarik pada boneka

    )- >emperhatikan tangannya sendiri

    - /erdapat keterlambatan dalam perkembangan motor kasarGhalus

    2- >ungkin tidak dapat menerima makanan cair

    d. sia '$ tahun

    1- /idak tertarik untuk bersosialisasi dengan anak lain

    '- >elihat orang sebagai 4benda5

    - =ontak mata terbatas

    +- /ertarik pada benda tertentu

    )- =aku bila digendong

    e. sia +$) tahun

    1- (ering didapatkan ekolalia membeo-

    '- >engeluarkan suara yang aneh nada tinggi atau datar-

    - >arah bila rutinitas yang seharusnya berubah

    +- >enyakiti diri sendiri membenturkan kepala-

    )- /emperamen tantrum atau agresif

    (ecara umum ada beberapa ge"ala autisme yang akan tampak

    semakin "elas saat anak telah mencapai usia tahun, yaitu (artika,

    %inda. '!11-:

    a. *nteraksi sosial

    1- tidak tertarik bermain bersama teman

    '- lebih suka menyendiri

    - tidak ada atau sedikit kontak mata, atau menghindar untuk

    bertatapan

    +- senang menarik$narik tangan orang lain untuk melakukan apa

    yang ia inginkan

    b. =omunikasi

    1- perkembangan bahasa lambat atau sama sekali tidak ada

    '- senang meniru atau membeo ekolali-

    - anak tampak seperti tuli, sulit berbicara, atau pernah berbicara

    tapi kemudian sirna

    +- mengoceh tanpa arti berulang$ulang, dengan bahasa yang tidak

    dapat dimengerti orang lain

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    21/24

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    22/24

    1- sering marah$marah tanpa alasan yang "elas, tertawa$tawa,

    menangis tanpa alasan.

    '- kadang suka menyerang dan merusak.

    - kadang berperilaku yang menyakiti dirinya sendiri

    +- tidak memiliki empati dan tidak mengerti perasaan orang lain.

    2. #emeri/saa+ #si/iatri

    a& =esan mum : tampak sakit "iwa

    b& =esadaran : compos mentis

    c& (ikap : hipoaktif

    d& /ingkah laku : senyum sendiri, bicara sendiri, stereotipi

    e& Orientasi : baikGburuk

    f& 3entuk pikir : autistik

    g& *si pikir : waham bi'arre

    h& Progresi pikir : neologisme, ekolali, inkoherensi, irrele0ansi

    i& @oman muka : sedikit mimik

    (& Afek : inappropiate

    & Persepsi : halusinasi I-

    l& Perhatian : sulit ditarik, sulit dicantum

    m& Hubungan "iwa : sulit

    n& Insigth: buruk

    . #e+atala/sa+aa+ Autisme

    (ampai saat ini tidak ada obat$obatan atau cara lain yang dapat

    menyembuhkan autisme. >eskipun demikian, obat$obat antidepresan yang

    bersifat seratogenik dapat mengendalikan ge"ala$ge"ala stereotipi dan

    perubahan$perubahan iklim perasaan, tetapi masih diperlukan suatu penelitian

    klinis lebih lan"ut dan lebih terkendali dari obat$obat ini.

    %alam tatalaksana gangguan autisme, terapi perilaku merupakan yang

    paling penting. >etode yang digunakan adalah metode 7o0aas. >etode

    7o0aas adalah metode modifikasi tingkah laku yang disebut denganApplied

    Behaior Analysis A3A-. 3erbagai kemampuan yang dia"arkan melalui

    program A3A dapat dibedakan men"adi enam kemampuan dasar, yaitu:

    1. =emampuan memperhatikan

    Program ini terdapat dua prosedur. Pertama melatih anak untuk

    bisa memfokuskan pandangan mata pada orang yang ada di depannya

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    23/24

    atau disebut dengan kontak mata. Jang kedua melatih anak untuk

    memperhatikan keadaan atau ob"ek yang ada disekelilingnya.

    '. =emampuan menirukan

    Pada kemampuan imitasi anak dia"arkan untuk meniru gerakan

    motorik kasar dan halus. (elan"utnya, urutan gerakan, meniru gambar

    sederhana atau meniru tindakan yang disertai bunyi$bunyian.

    . 3ahasa reseptif

    >elatih anak agar mempunyai kemampuan mengenal dan bereaksi

    terhadap seseorang, terhadap ke"adian lingkungan sekitarnya, mengerti

    maksud mimik dan nada suara dan akhirnya mengerti kata$kata.

    +. 3ahasa ekspresif

    >elatih kemampuan anak untuk mengutarakan pikirannya, dimulai

    dari komunikasi pre0erbal sebelum anak dapat berbicara-, komunikasi

    dengan ekspresi wa"ah, gerakan tubuh dan akhirnya dengan

    menggunakan kata$kata atau berkomunikasi 0erbal.

    ). =emampuan praakademis

    >elatih anak untuk dapat bermain dengan benar, memberikan

    permainan yang menga"arkan anak tentang emosi, hubungan

    ketidakteraturan, dan stimulus$stimulus di lingkungannya seperti bunyi$

    bunyian serta melatih anak untuk mengembangkan ima"inasinya lewat

    media seni seperti menggambar benda$benda yang ada di sekitarnya.

    . =emampuan mengurus diri sendiri

    Program ini bertu"uan untuk melatih anak agar bisa memenuhi

    kebutuhan dirinya sendiri. Pertama anak dilatih untuk bisa makan

    sendiri. Jang kedua, anak dilatih untuk bisa buang air kecil atau yang

    disebut toilet traning. =emudian tahap selan"utnya melatih mengenakan

    pakaian, menyisir rambut, dan menggosok gigi.

    '. #r-+sis

    Prognosis anak autisme dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

    1. 3erat ringannya ge"ala atau kelainan otak.

    '. sia, diagnosis dini sangat penting oleh karena semakin muda umur

    anak saat dimulainya terapi semakin besar kemungkinan untuk berhasil.

    . =ecerdasan, makin cerdas anak tersebut makin baik prognosisnya

    +. 3icara dan bahasa, '! anak autis tidak mampu berbicara seumur

    hidup, sedangkan sisanya mempunyai kemampuan bicara dengan

    kefasihan yang berbeda$beda.

    ). /erapi yang intensif dan terpadu.

  • 8/11/2019 Referat Autisme - Mufti

    24/24

    PenangananGinter0ensi terapi pada anak autisme harus dilakukan

    dengan intensif dan terpadu. (eluruh keluarga harus terlibat untuk

    memacu komunikasi dengan anak. Penanganan anak autisme

    memerlukan ker"asama tim yang terpadu yang berasal dari berbagai

    disiplin ilmu antara lain psikiater, psikolog, neurolog, dokter anak,

    terapis bicara dan pendidik.

    Prognosis untuk penderita autisme tidak selalu buruk. Pada gangguan

    autisme, anak yang mempunyai * diatas 2! dan mampu menggunakan

    komunikasi bahasa mempunyai prognosis yang baik. 3erdasarkan gangguan

    pada otak, autisme tidak dapat sembuh total tetapi ge"alanya dapat dikurangi,

    perilaku dapat diubah ke arah positif dengan berbagai terapi.

    DATA% #USTA!A

    1. (adock, 3. # dan Alcot, . '!!2. *aplan and +adoc,s +ynopsis of

    sychiatry Behaioural +ciences./linical sychiatry. 1!th ;dition&

    ni0ersity (chool of >edicine 8ew JorkC &hapter +'.

    '. Jeni, A. ?., >urni, #. J., K Oktora, @. '!!9. Autisme dan

    enatalasanaan. %iambil dari: http:GGwww.?iles$of$%rs>ed.tkG.%iakses

    tanggal 2 "uli '!1+.

    . >aslim, @. '!!. 3uku saku %iagnosis