8/18/2019 PTK Bhs Indo
1/40
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Seorang ahli perkembangan jiwa manusia William Stern menyatakan bahwa
jiwa seseorang dipengaruhi oleh perpaduan faktor dari dalam (bawaan) dan faktor
dari luar (lingkungan). Sedangkan perkembangan kognitif manusia dipengaruhi
oleh faktor bawaan (bakat) dan faktor lingkungan (pembelajaran).
Menurut teori di atas kita semua meyakini, melihat kenyataan di lapangan
bahwa kemampuan siswa bervariasi tetapi kecerdasan tersebut dapat diupayakan
agar lebih meningkat dengan adanya proses belajar. eberhasilan pembelajaran
ditujukan oleh dikuasainya tujuan pembelajaran oleh siswa. ita semua mengakui
bahwa salah satu faktor keberhasilan dalam pembelajaran adalah faktor
kemampuan guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran. egiatan
pembelajaran yang efektif tidak muncul dengan sendirinya tetapi guru harus
menciptakan situasi belajar yang kondusif yang memungkinkan siswa mencapai
tujuan yang telah ditetapkan secara optimal.
egiatan belajar mengajar dikatakan berhasil apabila hasil pembelajaran
yang diperoleh siswa pada non eksak tersebut telah mencapai nilai rata!rata "# ke
atas dan tingkat penguasaan materi yang dapat diserap siswa rata!rata diatas "#$.
Merujuk pada hal tersebut, ketika penulis melakukan proses pembelajaran non
eksak di elas %& S' egeri intaasih &, hasil dari proses pembelajaran tersebut
masih dibawah "#$.
*
8/18/2019 PTK Bhs Indo
2/40
etika pelaksanaan pembelajaran +ahasa &ndonesia elas %& S'
intaasih & tampak respon siswa yang kurang begitu semangat dengan materi
yang akan dipelajarinya. ada pelajaran +ahasa &ndonesia, hanya - siswa dari /
siswa yang tingkat penguasaannya "0$ ke atas. 1al yang terungkap dari hasil
diskusi teman sejawat yaitu 2
*. Siswa kurang disiplin dalam pembelajaran.
. Siswa tidak menyusun tugas laporan yang baik.
3. 4endahnya tingkat keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar.
5. urangnya wawasan siswa dalam menguasai perbendaharaan kata!kata
yang digunakan.
#. 4endahnya motivasi siswa dalam pembelajaran.
6. 4endahnya tingkat penguasaan terhadap materi pelajaran.
". Siswa kurang perhatian dan konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran.
-. Siswa kurang percaya diri apabila bertanya atau mengeluarkan
pendapatnya.
Masukan dari hasil diskusi kami dengan teman sejawat, diketahui bahwa
faktor penyebab siswa kurang mengusai materi, kurang aktif dalam kegiatan dan
tidak bisa menjawab pertanyaan adalah 2
*. 7uru terlalu cepat menjelaskan materi pelajaran.
. enjelasan guru sulit ditangkap oleh siswa.
3. 7uru kurang menggunakan alat peraga yang tepat.
5. 7uru kurang memberikan contoh dan latihan.
8/18/2019 PTK Bhs Indo
3/40
#. 7uru tidak memberikan kesempatan bertanya pada siswa.
6. 7uru kurang melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran.
". 7uru tidak memberi tugas yang bersifat individual.
'ari perumusan tersebut di atas, muncul pertanyaan yang menjadi masalah,
yaitu 2
89pakah melalui penerapan bertanya dan pemberian tugas dapat meningkatkan
penguasaan materi dan keaktifan siswa dalam mata pelajaran +ahasa &ndonesia:;
B. Rumusan Masalah
erumusan masalah pada mata pelajaran +ahasa &ndonesia adalah 2
“+agaimanakah meningkatkan penguasaan, keaktifan siswa terhadap materi mata
pelajaran +ahasa &ndonesia tentang keterampilan berbicara< bercerita melalui
tanya jawab dan pemberian tugas:;.
C. Tujuan Perbakan
=ujuan perbaikan dari pelajaran bahasa &ndonesia, adalah sebagai berikut 2
*. Meningkatkan keaktifan kreatif siswa dalam proses pembelajaran tentang
materi mendengarkan pengumuman.
. Meningkatkan keberanian siswa dalam mewujudkan dan menjawab
pertanyaan.
3. Meningkatkan hasil prestasi belajar siswa tentang materi mendengarkan
pengumuman.
3
8/18/2019 PTK Bhs Indo
4/40
B. Man!aat Perbakan
*. Manfaat bagi siswa adalah sebagai berikut 2
a. 'apat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran.
b. 'apat meningkatkan keberanian siswa dalam mengajukan dan
menjawab pertanyaan pada pembelajaran +ahasa &ndonesia dengan
materi mendengarkan pengumuman.
c. 'apat meningkatkan hasil < prestasi belajar siswa tentang materi
mendengarkan pengumuman.
. Manfaat bagi guru
'apat meningkatkan kemampuan dan kreatif guru dalam menggunakan
media < alat pembelajaran.
3. Manfaat bagi sekolah
a. 'apat meningkatkan prestasi belajar siswa.
b. 'apat dijadikan contoh acuan dalam melakukan penelitian dan perbaikan
hasil belajar bagi guru dalam satu sekolah.
c. 'apat dijadikan alat motivasi bagi guru dalam satu sekolah.
5. Manfaat bagi dunia pendidikan
a. 'apat meningkatkan mutu pendidikan secara luas.
b. 'apat di implementasikan untuk inovasi pembelajaran.
5
8/18/2019 PTK Bhs Indo
5/40
BAB II
"A#IAN PU$TA"A
A. Hakekat Pembelajaran Bahasa In%&nesa
ada hakikat pembelajaran tidak terlepas dari apa yang disebut belajar,
beberapa ahli memberikan batasan tentang pengertian belajar, diantaranya>
Skinner dalam Wahyudin (006 2 3.3*), 8 +elajar adalah berubah tingkah laku
atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman 8. engertian lain juga
dikemukakan oleh Singer (*/6-) dalam Supandi dan Seba (*/-6 2 *) bahwa, “
Belajar adalah perubahan perilaku yang relatif tetap disebabkan praktek atau
pengalaman lampau dalam situasi tertentu “.
+erdasarkan pengertian yang dikemukan di atas, penulis mengambil
kesimpulan bahwa pada hakekatnya belajar adalah usaha yang dilakukan dengan
sengaja untuk memperoleh perubahan tingkah laku yang diinginkan. Sejalan
dengan hal tersebut, 1amalik (*//#) dalam Wahyudin (006 2 3.33) menjelaskan
tiga ciri khas dalam pembelajaran sebagai berikut 2
*. 4encana, ialah penataan ketenagaan, material, dan prosedur yang merupakan
unsur sistem pembelajaran dalam suatu rencana khusus.
. Saling ketergantungan (interdependence) antara unsur sistem pembelajaran
yang serasi dalam suatu keseluruhan. =iap unsur bersifat esensial, dan masing
? masing memberi sumbangannya kepada sistem pembelajaran.
3. =ujuan, pembelajaran memiliki tujuan tertentu yang hendak dicapai.
#
8/18/2019 PTK Bhs Indo
6/40
embelajaran bahasa merupakan salah satu bentuk pengajaran yang
memiliki cara yang berbeda dalam metode pengajarannya dibandingkan dengan
bidang!bidang yang lain, misalnya bahasa &ndonesia. Sebagaimana kita ketahui
didapatkan oleh seseorang melalui dua hal, yaitu melalui perolehan dan melalui
pembelajaran. 'idapatkan melalui perolehan di sini artinya yakni di mana
seseorang untuk pertama kalinya memperoleh bahasa (masih murni, belum
memiliki bahasa) dalam penjelasan hal ini yang dimaksud yakni bayi atau balita.
Sistem kehidupan inilah yang menyerap semua aspek!aspek tentang bahasa
pertamanya dari orang tua, keluarga dan lingkungan sekitarnya tanpa harus
belajar. Maka proses yang demikian itu adalah proses pembelajaran.
@ntuk memperlancar kegiatan pengajaran bahasa diperlukanlah metode
atau suatu rumusan sistem cara pengajaran karena metode pengajaran merupakan
salah satu faktor yang berperan dalam pengajaran. eran suatu metode sangatlah
besar dalam suatu pengajaran dan bersangkutan juga dengan siswa yang menjadi
objek pengajaran (Aus 4usyana,003).
'alam menerapkan metode pengajaran bahasa ada beberapa hal yang sebaiknya
diperhatikan terlebih dahulu oleh para pengajar yang antara lain adalah sebagai
berikut2
*. engajaran harus disesuaikan dengan kultur sosial dari objek siswa
. Menggunakan metode yang dianggap mudah oleh para siswa
3. Melalui pendekatan yang sifatnya komunikatif dalam kegiatan belajar
mengajar
6
8/18/2019 PTK Bhs Indo
7/40
5. 'an lain!lain
+anyak sekali metode!metode dalam pengajaran bahasa yang
sesungguhnya memiliki perbedaan!perbedaan antara satu dengan lainnya yang
mungkin diakibatkan oleh teori!teori bahasa yang berbeda, jenis!jenis deskripsi
bahasa yang beragam dan ide!ide yang beraneka tentang belajar bahasa.
Mengapa adanya kegagalan dalam pengajaran +ahasa &ndonesia: +ahasa
&ndonesia yang sesungguhnya berasal dari bahasa Melayu 4iau yang kemudian
mendapatkan pengaruh!pengaruh dari bahasa daerah!daerah lain dan juga dari
bahasa asing, seperti bahasa!bahasa penjajah kita. egagalan di sini bersumber
pada metode yang digunakan karena metode itu menentukan apa dan bagaimana
pengajaran bahasa itu. engajaran bahasa dianggap berhasil apabila siswa dapat
mendengar (menyimak), berbicara, membaca, menulis, memiliki banyak kosakata
(vocab) dan juga bertata bahasa (grammar) dengan baik.
ada hakikatnya semua metode pengajaran bahasa terjadi dari penahapan
seleksi, gradasi, persentasi dan repetisi tertentu dari bahan pelajaran (7untur
=arigan,005). Bleh karena itu, untuk membedakan suatu metode dengan metode
yang lain kita harus menggunakan keempat tahap tersebut sebagai kriteria. =ahap
seleksi dilakukan karena tidak mungkin mengajarkan semua bidang pengetahuan
tetapi kita harus menyeleksi bagian mana yang akan kita ajarkan. =ahap gradasi
dilakukan karena tidak mungkin kita mengajarkan secara serentak semua yang
telah kita seleksi. =ahap persentasi dilakukan karena tidak mungkin kita mengajar
tanpa mengkomunikasikan sesuatu itu kepada orang lain. =ahap repetisi dilakukan
"
8/18/2019 PTK Bhs Indo
8/40
karena tidak mungkin kita mempelajari sesuatu keterampilan dari suatu keadaan
yang tunggal saja. Semua keterampilan bergantung pada prakteknya.
B. Met&%e Tan'a #a(ab
Metode mengajar adalah suatu pengetahuan tentang
cara!cara mengajar yang dipergunakan oleh seorang guru atau instruktur.
engertian lainnya ialah teknik penyajian yang dikuasai oleh guru untuk
mengajar atau menyajikan bahan pelajaran pada siswa di dalam kelas, baik secara
individual maupun secara kelompok < klasikan, agar pelajaran itu dapat diserap,
dipahami dan dimanfaatkan oleh siswa dengan baik .
'i dalam kenyataannya, cara atau metode mengajar yang
digunakan untuk menyampaikan informasi berbeda dengan cara yang ditempuh
untuk memantapkan siswa dalam menguasai pengetahuan keterampilan dans
ikap(kognitif, psikomatan, efektif). husus metode mengajar di
dalamkelas,efektifitas suatu metode dipengaruhi oleh faktor tujuan, faktor siswa,
faktor situasi, dan faktor guru itu sendiri.
Metode =anya jawab adalah suatu metode di dalam pendidikan dan
pengajaran dimana guru bertanya sedangkan murid menjawab tentang bahan
materi yang ingin diperolehnya.
Metode tanya jawab dilakukan 2
Sebagai ulangan pelajaran yang telah diberikan.
Sebagai selingan dalam pembicaraan.
@ntuk merangsang anakdidik agar perhatiannya tercurah kepada
maslah yang sedang dibicarakan.
-
8/18/2019 PTK Bhs Indo
9/40
@ntuk mengarahkan proses berpikir.
). $eg P&st!
o elas akan hidup karena anak didik aktif berpikir dan menyampaikan
pikiran melalui berbicara.
o +aik Sekali untuk melatihanak didik agar berani mengembangkan
pendapatnya dengan lisan secara teratur.
o =imbulnya perbedaan pendapat diantara anak didik akan membawa kelas
ke dalam suasana diskusi
*. $eg Negat!
o 9pabila terjadi perbedaan pendapat akan banyak waktu untuk
menyelesaikannya.
o emungkinan akan terjadi penyimpangan perhatian anak didik.
o 'apat menghambat cara berpikir.
o Situasi persaingan bisat imbul, apabila guru kurang menguasai teknik
pemakaian metoda ini.
+. $aran,$aran
o ertanyaan hendaknya ditujukan kepada seluruh kelas.o 7iliran menjawab secara merata,tidak berpusat kepada anak didik tertentu.o Menerapkan kemungkinan jawaban pertanyaan, apakah mengandung
banyak masalah ataukah hanya terbataspada jawabannya atau tidak.
C. Met&%e Dskus
). Pengertan Dskus
ata diskusi sering kita temui dalam berbagai kesempatan, baik dalam
kehidupan sehari!hari atau dalam proses belajar mengajar. &nti dari makna diskusi
/
8/18/2019 PTK Bhs Indo
10/40
yaitu memecahkan suatu masalah atau persoalan yang dilakukan secara bersama!
sama atau berkelompok. 1al ini sesuai apa yang diutarakan menurut amus
+esar +ahasa &ndonesia (003) disebutkan bahwa, 8'iskusi adalah perundingan
untuk bertukar pikiran (bahas membahas suatu masalah);
*. Tujuan Penggunaan Teknk Dskus
Sebagai salah satu metode mengajar atau pendekatam proses
pembelajaran, diskusi bertujuan sebagai berikut2
a. Mengembangkan pengetahuan siswa untuk menyelesaikan suatu masalah b. +erlatih menyampaikan pendapat dengan menggunakan bahasa yang baik
dan benar.c. Menghargai pendapat orang lain.d. Melatih berpikir kreatif dan kritis. (Santosa, 00" 2*.*6)
+. "elebhan %an "ekurangan Met&%e Dskus
a. "elebhan Met&%e Dskus
+eberapa kelebihan atau keunggulan metode diskusi dapat penulis
urtaikan sebagai berikut2
*) Siswa dilatih merumuskan masalah
) Materi pelajaran dapat dikuasai siswa dengan baik karena siswa secara
langsung terlibat dalam proses pembelajaran.
3) Suasana pembelajaran lebih bervariasi, hidup dan menarik perhatian siswa.
+erdasarkan rumusan di atas dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran
keaktifan siswa sangat berpengaruh tehadap proses pembelajaran. 1al ini terjadi
karena guru menanamkan subyek pembelajaran pada siswa bukan pada guru.
*0
8/18/2019 PTK Bhs Indo
11/40
b. "ekurangan Met&%e Dskus
=idak ada suatu metode pembelajaran yang sempurna, denikian juga
dengan metode diskusi. elemahan metode diskusi penulis uriakan sebagai
berikut2
*) Membutuhkan waktu yang relatif lama, karena dalam pelaksanaan diskusi
sering masalah yang dihadapi siswa melebar.) Membutuhkan keterampilan berbahasa yang baik.3) Siswa yang pasif akan semakin tertinggal dan rendah diri.
5) Masalah yang dihadapi harus permasalahan yang konkret dan sudah
dipahami siswa agar diskusi berjalan dengan lancar.
D. Me%a Pembelajaran %an Alat Peraga
ata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti
8tengah;, 8perantara; atau 8pengantar;. 'alam bahasa arab, media adalah
perantara ( CDEFG ) atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
7erlac dan Hly mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar
adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat
siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atu sikap.
Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan
pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan,
perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar
terjadi. Media yang dipergunakan dalam mengajar disebut juga dengan media
pengajaran. arena pengajaran bagian dari kegiatan pembelajaran maka media
pengajaran sering disebut juga dengan media pembelajaran.
**
8/18/2019 PTK Bhs Indo
12/40
Menurut =im IM '& Jakarta2 media pembelajaran adalah segala
sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dalam
proses belajar mengajar sehingga dapat merangsang perhatian dan minat siswa
dalam belajar.'engan demikian media pengajaran adalah alat yang dapat
digunakan untuk menyampaikan informasi dan pesan!pesa pengajaran dari
sumber belajar yaitu guru kepada peserta didik yaitu siswa agar proses
pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Sedangkan 4usyan berkesimpulan mengenai media dalam pendidikan
adalah2
a. Media adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar yang
berfungsi memperjelas makna pesan yang disampaikan sehingga tujuan proses
belajar mengajar dapat tercapai dengan sempurna.
b. Media berperan sebagai perangsang belajar dan dapat menumbuhkan motivasi
belajar sehingga peserta didik tidak bosan dalam meraih tujuan belajar.
). Lan%asan Te&rts Penggunaan Me%a Pengajaran
emerolehan pengetahuan dan keterampilan, perubahan!perubahan sikap
dan prilaku dapat terjadi karena interaksi antara pengalaman baru dengan
pengalaman yang pernah dialami sebelumnya. Menurut +runer, ada tiga tingkatan
pertama modus belajar, yaitu2 pengalaman langsung (enactive), pengalaman
pictorial
8/18/2019 PTK Bhs Indo
13/40
(gambar
8/18/2019 PTK Bhs Indo
14/40
kemudian mengolahnya, sehingga mengandung suatu persepsi. Semakin baik
rangsangan diberikan, semakin kuat pula persepsi peserta didik terhadap
rangsangan tersebut. embentukan persepsi, harus diupayakan secara kuat oleh
guru agar terbebtuk suatu pengalaman belajar yang bermakna. =etapi ada kalanya
persepsi dapat terganggu karena terdapat kekurangan atau hambatan baik dalam
alat indera, minat, pengalaman, kecerdasa, perhatian serta kejelasan objek yang
akan dikenalkan. Bleh karena itu digunkanlah media pengajaran sebagai
pemecahannya.
b. +elajar merupakan proses komunikasi
roses belajar mengajar pada hakikatnya merupakan proses komunikasi.
roses komunikasi adalah proses menyampaikan pesan dari sumber pesan melalui
saluran
8/18/2019 PTK Bhs Indo
15/40
+. Cr,Cr Me%a Pengajaran
7erlach K Hly mengemukakan tiga ciri media yang merupakan petunjuk
mengapa media digunakan dan apa!apa saja yang dapat dilakukan oleh media
yang mungkin guru tidak mampu atau kurang efisien melakukannya. !ertama iri
fiksatif (fiksative !roperty) iri ini menggambarkan kemampuan media merekam,
menyimpan, melestarikan dan merekontruksi suatu peristiwa atau objek. Suatu
peristiwa atau objek dapat diurut dan di susun kembali dengan media seperti
fotografi, video tape, audio tape, disket computer, dan film. Suatu objek yang
telah dimbil gambarnya (direkam) dengan kamera atau pideo kamera dengan
mudah dapat di reproduksi kapan saja diperlukan. 'engan ciri fiksatif ini media
memungkinkan suatu rekaman kejadian atau objek yang terjadi pada suatu waktu
tertentu ditransportasikan tanpa mengenal waktu. "edua iri manipulatif
(manipulativeproperty)
=ranspormasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri
*#
http://students.blog.unnes.ac.id/harumz/files/2009/05/cone_dale.jpg
8/18/2019 PTK Bhs Indo
16/40
manipulatif. ejadian yang memakan waktu berhari!hari dapat disajikan kepada
siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time!
lapse recording. Misalnya bagaimana proses larva menjadi kepompong kemudian
menjadi kupu!kupu dapat dipercepat dengan teknik rekaman fotograpi tersebut.
'isamping dapat dipercepat suatu kejadian dapat pula diperlambat pada saat
menayangkan kembali hasil suatu rekaman video. Misalnya proses loncat galah
atau reaksi kimia dapat diamati melalui bantuan kemampuan manipulatif dari
media.
-. ungs %an Man!aat Me%a Pengajaran
'alam suatu proses belajar mengajar, dua unsur yang amat penting adalah
metode mengajar dan media pengajaran. edua aspek ini saling berkaitan.
emilihan salah satu metode mengajar akan mempengaruhi jenis media
pengajaran yang sesuai meskipun masih ada berbagai aspek lain yang harus
diperhatikan dalam memilih media, antara lain tujuan pengajaran, jenis tugas dan
respon yang diharapkan siswa menguasi setelah pengajaran berlangsung, dan
kontek pembelajaran termasuk karakteristik siswa. Meskipun demikian dapat
dikatakan bahwa salah satu fungsi utama media pengajaran adalah sebagai alat
+antu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi dan lingkungan belajar
yang ditata dan diciptakan oleh guru.
*6
8/18/2019 PTK Bhs Indo
17/40
=erdapat pendapat beberapa ahli pendidikan mengenai manpaat atau
kegunaan dari media pengajaran dalam proses belajar mengajar. Ausup 1adi
Miarso dkk, menyatakan bahwa media pengajaran itu mempunyai nilai!nilai
praktis yang berupa kemempuan antara lain2
a. Membuat konkrit konsep yang abstrak
b. Membawa objek yang sukar di dapat ke dalam lingkungan belajar siswa.
c. Menampilkan objek yang terlalu besar
d. Menampilkan objek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang
e. Mengamati gerakan yang terlalu cepat.
f. Memungkinkan keseragaman pengamatan dan persepsi bagi pengalaman
belajar siswa.
g. Membangkitkan motivasi belajar, dan
h. Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun
disimpang menurut kebutuhan.
Sementara itu 9bu +akar Muhammad juga berpendapat bahwa kegunaan
media pengajaran antara lain2
*"
http://students.blog.unnes.ac.id/harumz/files/2009/05/komputer-terbatas.jpg
8/18/2019 PTK Bhs Indo
18/40
a. Mampu mengatasi kesulitan!kesulitan dan memperjelas materi pelajaran yang
sulit.
b. Mampu mempermudah pemahaman, dan menjadikan pelajaran lebih hidup
dan menarik.
c. Merangsang anak untuk bekerja dan menggerakkan naluri kecintaan
menelaah (belajar) dan menimbulkan kemauan keras untuk mempelajari
sesuatu.
d. Membantu pembentukan kebiasaan, melahirkan pendapat, memperhatikan
dan memikirkan suatu pelajaran, dan
e. Menimbulkan kekuatan perhatian (ingatan) mempertajam, indera,
melatihnya, memperhalus perasaan dan cepat belajar.
1amalik mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam
proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru,
membangkitkan motivasi dan rangsangan, dan bahkan membawa pengaruh!
pengaruh psikologis terhadap siswa. enggunaan media pengajaran pada tahap
orientasi pengajaran akan sangat membantu keepektifan proses pembelajaran dan
penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu.
D. Alat Peraga
). Pengertan Alat Peraga
Sampai saat ini para ahli pendidikan belum banyak yang mengungkapkan
secara sistematik tentang konsep 9lat eraga belajar. amun dari beberapa buku
*-
8/18/2019 PTK Bhs Indo
19/40
yang penulis baca, banyak diungkapkan tentang 9lat eraga pelajaran bukan 9lat
eraga belajar. amun penulis berpendapat bahwa yang dimaksud dengan 9lat
eraga pelajaran adalah juga 9lat eraga belajar.
=ujuan digunakan 9lat eraga pelajaran diungkapkan oleh andie (*/-52
*#3) sebagai berikut2
8Maksud dan tujuan 9lat eraga mengajar yaitu memberikan variasi dalam
cara!cara mengajar, memberikan lebih banyak realitas dalam belajar itu
lebih berwujud, lebih terarah, untuk mencapai tujuan tertentu. =ugasnya
untuk menolong anak agar lebih mudah memahami pelajaran!pelajarannya
dengan jelas atau menguasai isi pelajaran dengan baik;.
'ari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa maksud dan tujuan
digunakannya 9lat eraga mengajar, yaitu agar siswa lebih cepat menguasai
materi pelajaran yang diberikan. 'engan demikian dapat disimpulkan bahwa, 9lat
eraga belajar atau 9lat eraga mengajar pada situasi!situasi tertentu dapat
dikatakan sama, yaitu untuk membantu membelajarkan peserta didik. 1anya
perbedaannya terletak pada siapa 9lat eraga tersebut digunakan. Jika alat
tersebut digunakan oleh guru dalam proses belajar mengajar sehingga proses
mengajarnya lebih efektif, maka alat!alat tersebut 9lat eraga mengajar. =etapi
juga alat tersebut digunakan siswa untuk mempermudah belajarnya, maka disebut
9lat eraga belajar.
*. Cr,Cr Alat Peraga
*/
8/18/2019 PTK Bhs Indo
20/40
'ari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa 9lat eraga adalah segala
sesuatu yang dapat membantu siswa belajar. 'engan demikian 9lat eraga
belajar menurut 9li andie (*/-52 *//) memiliki ciri!ciri sebagai berikut2
a. Sesuai dengan tujuan belajar siswa, tidak semua 9lat eraga pelajaran
bisa dikatakan sebagai 9lat eraga belajar, karena yang dimaksud 9lat
eraga belajar jika digunakan untuk membantu siswa mencapai tujuan
belajarnya.
b. Sesuai dengan materi yang diajarkan, jika materi yang diajarkan kognitif
maka 9lat eraga belajar yang digunakan harus benar!benar membawa
pesan yang bersifat kognitif. =etapi jika materi itu bersifat penguasaan
suatu keterampilan gerak, maka 9lat eraga yang digunakan benar!benar
membawa misi mengubah perilaku psikomotor individu.
c. 9lat eraga tersebut bisa membantu siswa belajar. 9lat eraga tersebut
harus benar!benar bisa membantu mengubah perilaku individu sesuai
dengan perubahan perilaku yang diharapkan.
+. ungs Alat Peraga
9dapun fungsi media pengajaran (9lat eraga ) seperti yang diungkapkan
Sadiman (*/-62 *") sebagai berikut2
8Secara umum media pendidikan mempunyai kegunaan!kegunaan sebagai
berikut2
a. Memperjelas penyajian pesan agar guru tidak bersifat verbalitas.
0
8/18/2019 PTK Bhs Indo
21/40
b. Mengembangkan sifat kratif anak karena menimbulkan gairah belajar,
memungkinkan interaksi yang berlangsung antara siswa dan
lingkungannya, mungkin anak belajar sendiri sesuai dengan
kemampuannya.
Salah satu fungsi 9lat eraga di atas adalah memperjelas penyajian materi
pelajaran agar tidak bersifat verbalitas (dalam bentuk kata!kata atau lisan), untuk
itu peranan 9lat eraga dalam belajar adalah penting, apabila guru tersebut tidak
bisa menyampaikan pesan tersebut melalui media verbal.
-. Pentngn'a Alat Peraga
@ntuk membantu menghilangkan kebiasaan!kebiasaan yang salah, maka
diperlukan alat!9lat eraga belajar yang baik dan benar, yaitu yang dapat
mempercepat pencapaian tujuan belajar siswa. +anyak 9lat eraga yang bisa
digunakan dalam proses belajar mengajar olahraga, tetapi alat yang dibutuhkan
adalah 9lat eraga yang sesuai dengan tujuan belajar siswa yang diharapkan.
'alam hal ini maka guru harus memahami, memiliki dan menetapkan alat!9lat
eraga yang cocok untuk digunakan
Selain itu pentingnya alat!9lat eraga belajar seperti yang diungkapkan
oleh 9li andie (*/-52 */3) adalah sebagai berikut2
9dapun nilai atau manfaat 9lat eraga antara lain2
a. Menambah kegiatan belajar siswa.
b. Menghemat waktu belajar.
*
8/18/2019 PTK Bhs Indo
22/40
c. Membantu anak!anak yang ketinggalan dalam pelajarannya.
d. Memberikan situasi yang wajar untuk belajar membangkitkan minat
perhatian, aktivitas, dan turut serta dalam berbagai kegiatan di kelas.
'ari kutipan di atas nampak bahwa penggunaan 9lat eraga yang tepat
dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan meningkatkan efisiensi proses
belajar mengajar.
8/18/2019 PTK Bhs Indo
23/40
BAB III
MET/DE PENELITIAN
A. 0aktu %an Tem1at Peneltan
). 0aktu Peneltan
elaksanaan penelitian tindakan kelas dimulai dari tanggal *0 Juli
0** sampai dengan 0 September 0** adapun waktu pelaksanaan
penelitian adalah sebagai berikut 2
Tabel +.)
Jadwal enelitian =indakan elas %& di S' intaasih &
o.Waktu
elaksanaanegiatan eterangan kegiatan
* *3 Juli 0** enyerahan
roposal!
Juli 0** Siklus &
enguasaan siswa terhadap
materi pada Iembar erja Siswa
dalam metode diskusi kelompok.3 - Juli 0** Siklus && enguasaan siswa terhadap
materi pada Iembar erja Siswa
3
8/18/2019 PTK Bhs Indo
24/40
dalam metode diskusi kelompok.
5 30 Juli 0** Siklus &&&
enguasaan siswa terhadap
materi pada Iembar erja Siswa
dalam metode diskusi kelompok.
#
0 9gustus 0**
K
*6 9gustus 0**
enyusunan
Iaporan
enyusunan Iaporan setelah
mendapat hasil dari setiap Siklus
yang telah dilaksanakan.
6
05 9gustus 0**
K
3 9gustus 0**
Seminar
elaksanaan @jian Seminar
dalam mempertanggungjawabkan
laporan bersama pembimbing.
" 0/ 9gustus 0**enyempurnaan
Iaporan
4evisi Iaporan hasil @jian
Seminar.
- * 9gustus 0**enyerahan
Iaporan
!
/ *5 Juli 0**enulisan
Makalah
enulisan makalah sebagai
bentuk laporan yang mencakup
semua hasil enelitian =indakan
elas.
*0 0 September 0**enyerahan
Makalah
!
*. Tem1at Peneltan
elaksanaan enelitian dilakukan pada kelas %& di S' intaasih &
ecamatan angkalan abupaten arawang.
B. P&1ulas %an $am1el
). P&1ulas
opulasi dalam penelitian ini adalah siswa dari S' intaasih &
ecamatan angkalan.
*. $am1el
5
8/18/2019 PTK Bhs Indo
25/40
Sedangkan sebagai sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas %&
dari S' intaasih & ecamatan angkalan, sebanyak / orang siswa.
C. Pr&se%ur Peneltan
Secara umum, prosedur pelaksanaan perbaikan pembelajaran dengan
langkah!langkah sebagai berikut 2
*. Merencanakan perbaikan pembelajaran.
. Melaksanakan perbaikan pembelajaran.
3. Melakukan refleksi terhadap pelaksanaan perbaikan pembelajaran.
@ntuk membantu mengumpulkan data, penelitian dibantu oleh teman
sejawat S' intaasih & sebagai pengamat.
Iangkah!langkah yang ditempuh dalam perbaikan pembelajaran materi
mata pelajaran +ahasa &ndonesia adalah sebagai berikut 2
a. 7uru mengadakan pengkondisian kelas, pengabsenan dan mengadakan
apersepsi mengenai materi sebelumnya serta menyampaikan
pembelajaran sebagai kegiatan awal.
b.7uru membahas materi pembelajaran dengan mempergunakan
pendekatan pengamatan, pemberian contoh, latihan, demonstrasi dan
penugasan.
c. 7uru memberi kesempatan bertanya < menjawab pada siswa.
d. 'engan tanya jawab, guru bersama siswa menyimpulkan materi
pembelajaran.
e. Memberikan tugas sebagai pemantapan materi yang telah diajarkan.
#
8/18/2019 PTK Bhs Indo
26/40
+erkaitan dengan masalah yang dihadapi yaitu 2 urangnya minat <
ketertarikan terhadap materi dan keaktifan siswa terhadap mata pelajaran +ahasa
&ndonesia.
Lokus kegiatan yang menjadi perhatian dalam perbaikan pembelajaran
+ahasa &ndonesia adalah mengadakan pengamatan dan demonstrasi dengan
alat
8/18/2019 PTK Bhs Indo
27/40
e. enentuan pelaksanaan observasi.
f. enetapan waktu dan cara pelaksanaan refleksi
. =ahap elaksanaan =indakan
elaksanaan tindakan adalah praktek pembelajaran yang sebenarnya, berdasarkan
rencana tindakan yang telah disusun. enelitian tindakan kelas ini dilaksanakan
oleh guru sendiri sebagai penulis, tetapi dalam proses observasi guru bermitra
dengan epala Sekolah atau dengan sesama guru sebagai teman sejawat yang
dibantu dengan beberapa alat yang diperlukan. 9lat tersebut antara lain pedoman
observasi dan tes hasil belajar.
3. =ahap Bbservasi
=ahap observasi bertujuan mengamati pelaksanaan tindakan dan memasukkan
semua kegiatan yang ditujukan untuk mengenali, merekam dan
mendokumentasikan setiap indikator dari proses dan hasil yang dicapai baik dari
tindakan terencana maupun tindakan sampingan. 'isamping itu, untuk
mengetahui kesesuaian pelaksanaan tindakan dengan rencana tindakan, juga untuk
mengetahui seberapa jauh tindakan yang sedang berlangsung demi meningkatkan
prestasi belajar.
5. =ahap 4efleksi
4efleksi dilakukan setiap selesai melakukan tindakan pelajaran (tiap siklus).
ajian adalah tentang hal!hal yang sudah dipertahankan, hal!hal yang harus
diperbaiki atau ditambah, sekaligus bagaimana solusinya yang akan diterapkan
dalam perencanaan siklus berikutnya, sehingga tindakan itu dapat meminimalkan
kesulitan belajar siswa meningkat aktif.
"
8/18/2019 PTK Bhs Indo
28/40
9dapun rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada mata pelajaran
+ahasa &ndonesia adalah 2
a. Siklus & dengan langkah!langkah sebagai berikut 2
! 7uru mengkondisikan siswa dalam situasi belajar yang kondusif.
! Mengadakan apersepsi dengan tanya jawab
! Menyampikan tujuan pembelajaran.
! Membagikan IS untuk bahan diskusi kelompok.
! Membimbing diskusi kelompok.
! Melaporkan hasil diskusi kelompok.
! Melakukan evaluasi dan menganalisis hasilnya.
b. Siklus && dengan langkah!langkah sebagai berikut 2
! 7uru mengkondisikan siswa dalam situasi belajar yang kondusif.
! Mengadakan apersepsi dengan tanya jawab
! Menyampikan tujuan pembelajaran.
! Membagikan IS untuk bahan diskusi
kelompok.
! =iap kelompok membacakan hasil kerjanya
secara bergiliran.
! Melaksanakan evaluasi dan menganalisis
hasilnya.
! Memberi tugas agar banyak membaca untuk
memperkaya perbendaharaan kata.
-
8/18/2019 PTK Bhs Indo
29/40
c. Siklus &&& dengan langkah!langkah sebagai berikut 2
! 7uru mengkondisikan siswa dalam situasi belajar yang kondusif.
! Mengadakan apersepsi dengan tanya jawab.
! Menyampikan tujuan pembelajaran.
! Membahas materi pelajaran tentang tata cara
pengisisan formulir.
! Melaksanakan evaluasi dan pemberian tugas
untuk pemantapan.
/
8/18/2019 PTK Bhs Indo
30/40
BAB I2
HA$IL PENELITIAN DAN PEMBAHA$AN
A. Deskr1s Per $klus
). Hasl Peng&lahan Data
'ari data yang berhasil penulis himpun terhadap siswa yang menjawab
pertanyaan yang diajukan pada perbaikan pembelajaran dilihat dari segi
pemahaman materi pelajaran, sikap selama mengikuti pelajaran, keterampilan
yang dikuasai atau dimiliki siswa, kiranya tabel nilai dibawah ini bisa mewakili
sebagai sampel.
Tabel -.)
'aftar ilai +ahasa &ndonesia
Siklus &, && dan &&&
N& NAMA $I$0ANILAI
$I"LU$ I $I"LU$ II $I"LU$ III
* 9i Juariah "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
9i Mini uraeni ## ## $ 6# 6# $ "# "# $
3 9i Siti Sadaah "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
5 9stri Septiani 6# 6# $ "0 "0 $ "# "# $
# +ambang LauNi "0 "0 $ "# "# $ -0 -0 $
6 'euis Siti urjanah ## ## $ 6# 6# $ "0 "0 $
" Hlis urhayati -0 -0 $ -# -# $ /0 /0 $
- Litri urlaela -0 -0 $ -# -# $ /0 /0 $
/ &mas Siti Masitoh ## ## $ 6# 6# $ "0 "0 $
*0 &rpan 60 60 $ "0 "0 $ "# "# $
** Jajang "0 "0 $ "# "# $ -0 -0 $
30
8/18/2019 PTK Bhs Indo
31/40
* Iuthfi "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
*3 Ieni "0 "0 $ "# "# $ -0 -0 $
*5 M. Saripudin "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
*# ursandi "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
*6 ina Sari 6# 6# $ "0 "0 $ -0 -0 $
*" anang 6# 6# $ "0 "0 $ -0 -0 $
*- Bpi 4opiah 6# 6# $ "0 "0 $ -0 -0 $
*/ 4endi 6# 6# $ "0 "0 $ -0 -0 $
0 4esti 9yu S. "# "# $ -0 -0 $ -# -# $
* 4ista 1. 6# 6# $ "# "# $ "# "# $
4iska W. "0 "0 $ "# "# $ /0 /0 $
3 Siti 1anifah "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
5 Sarif 1idayat "0 "0 $ "# "# $ -# -# $
# Supyan 6# 6# $ "0 "0 $ "# "# $
6 Stevani ## ## $ 6# 6# $ "0 "0 $
" =edi &rpandi 6# 6# $ "0 "0 $ -0 -0 $
- %ivin Widaningsih 60 60 $ 6# 6# $ -0 -0 $
/ Winda Aanti 60 60 $ 6# 6# $ -0 -0 $
Rata,rata 334+ 334+5 6* 6* $ -# 78 $
1al di bawah ini merupakan hasil dari prestasi belajar siswa yang
merupakan refleksi dari rendah < tingginya tingkat penguasaan < pemahaman
terhadap materi pelajaran.
Mata Pelajaran Bahasa In%&nesa
Nla 9 $k&rBan'ak $s(a Per Nla
$klus I $klus II $klus III
*0 ! ! !0 ! ! !30 ! ! !50 ! ! !
#0 ! ! !
3*
8/18/2019 PTK Bhs Indo
32/40
## 5 ! !#$ % &'
#' # # $ && *
"# - ** #-0 *5 *0-# ! *0/0 ! ! 3
*00 ! ! !334+ 5 6* 5 78 5
:ra!k Mata Pelajaran Bahasa In%&nesa
*. Deskr1s Temuan %an Re!leks
+erdasarkan hasil temuan dengan teman sejawat dan supervisor, kegiatan
pembelajaran yang dilaksanakan menunjukkan tingkat kemajuan pada pelajaran
+ahasa &ndonesia. 1al ini dapat dilihat dari hasil test < evakuasi belajar siswa dan
3
8/18/2019 PTK Bhs Indo
33/40
persentase belajarnya. 'ari hasil pengamatan pada pembelajaran Matematika pada
siklus &, && dan &&& terdapat perolehan nilai evaluasi sebagai berikut 2
'ari hasil pengamatan teman sejawat pada pembelajaran +ahasa &ndonesia
pada siklus &, && dan &&& terdapat perolehan nilai sebagai berikut 2
a. Siklus & rata!rata perolehan nilai 66,3
b. Siklus && rata!rata perolehan nilai "
c. Siklus &&& rata!rata perolehan nilai -#
ada waktu pembelajaran +ahasa &ndonesia masih ada sebagian siswa yang
belum mau memperhatikan penjelasan guru belum terlibat dalam kegiatan
pembelajaran. @ntuk itu penulis melakukan refleksi dengan pertanyaan sebagai
berikut 2
*. 9pakah materi pelajaran yang disajikan tidak menarik minat siswa :
. 9pakah metode yang digunakan terlalu monoton :
3. 9pakah menjelaskan materi pelajaran terlalu cepat :
5. 9pakah suka memberikan penguatan dan motivasi kepada siswa :
#. 9pakah pekerjaan < tugas siswa suka diperiksa :
6. 9pakah sudah menggunakan alat peraga dengan maksimal dan sesuai
dengan materi pelajaran yang dilaksanakan :
B. Pembahasan Per $klus
Secara umum, kegiatan perbaikan pembelajaran bagi siswa elas %& S'
intaasih & dapat dikatakan berhasil. 1al ini dapat dilihat dari terjawabnya
persoalan!persoalan yang teridentifikasi sebagai masalah sehingga 2
33
8/18/2019 PTK Bhs Indo
34/40
*. emampuan siswa dalam penguasaan materi kian meningkat.
. Siswa dapat menjawab pertanyaan guru.
3. Siswa mulai berani bertanya.
5. Siswa dapat memahami konteks suatu wacana.
Secara rinci uraian diatas dapat dijelaskan pula sebagai berikut 2
ada mata pelajaran +ahasa &ndonesia terjadi peningkatan pula. erolehan
persentase pada siklus &, yakni 63 $, meningkat menjadi "5 $. enulis < guru
tetap memfokuskan pada upaya penanggulangan kendala!kendala yang selama ini
menjadi kelemahan proses pembelajaran, yakni dengan cara menjelaskan materi
pelajaran secara bertahap dan tidak perlu terlalu cepat, memancing perhatian
siswa pada pelajaran dengan menerapkan metode penyampaian yang variatif,
memancing daya imajinasi siswa dengan bercerita lisan dan mengajari mereka
memahami konteks dengan menanggalkan kebiasaan menghafal setiap kata dari
bacaan.
Iebih jauh lagi, diupayakan pula peningkatan kemampuan baca siswa yang
rendah yang selama ini menjadi salah satu kendala. ada akhirnya, kerja keras ini
mendapat hasilnya dengan perolehan persentase -# $ pada siklus &&& sebagai
siklus pamungkas.
9danya perubahan perilaku pada siswa selama pembelajaran berlangsung
dipicu oleh kegiatan guru yang bervariasi dalam mengajar. 9plikasi teori belajar
kognitif yang dikemukakan oleh Jean iaget dan 'avid 9usbel dalam implikasi
teori kebermaknaan, sedikit banyak membantu penulis dalam membangkitkan
minat dan motivasi siswa ketika proses pembelajaran. 9nak yang semula pasif,
35
8/18/2019 PTK Bhs Indo
35/40
tidak mau menjawab pertanyaan guru dan tidak mau bertanya kepada guru, timbul
keberanian.
edekatan guru dengan siswa menjadi modal utama untuk memancing
keberanian siswa dalam bertanya, berani menjawab soal dan berani tampil di
depan kelas.
erubahan yang terjadi dalam proses dan hasil pembelajaran sebenarnya
berpangkal dari usaha guru untuk melakukan perbaikan!perbaikan pembelajaran
dan kemauan untuk melaksanakan prosedur pembelajaran dengan benar. Iangkah!
langkah pembelajaran yang disusun pada rencana pembelajaran merupakan
gambaran yang jelas dari skenario pembelajaran yang akan dilaksanakan di
kelasnya. =ingkat keberhasilan bergantung kepada kemampuan guru untuk
mengaplikasikan rencana tersebut dalam kegiatan pembelajaran siswa masih
terbatas sehingga guru memperbanyak pemberian tugas.
3#
8/18/2019 PTK Bhs Indo
36/40
BAB 2
"E$IMPULAN DAN $ARAN
A. "esm1ulan
+erdasarkan hasil perbaikan pembelajaran yang telah dilakukan dapat
penulis simpulkan diantaranya 2
*. enerapan keterampilan pengisisan formulir melalui penggunaan alat
peraga dan metode diskusi semakin memperkuat pemahaman materi
+ahasa &ndonesia.
. 'engan dilaksanakan perbaikan pembelajaran +ahasa &ndonesia, hasil
belajar siswa pada mata pelajaran itu mengalami kemajuan.
3. restasi belajar siswa juga meningkat, karena strategi pembelajaran dan
perilaku guru pada saat proses belajar mengajar sesuai dengan =
(enelitian =indakan elas).
B. $aran
+erdasarkan kesimpulan tersebut, beberapa hal yang sebaiknya dilakukan
oleh guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran, khususnya penguasaan materi
pelajaran dan aktivitas siswa dalam belajar diantaranya 2
*. 7unakan alat peraga yang lengkap dan sesuai dengan pokok bahasan.
. erbanyak pertanyaan untuk memperkaya wawasan siswa dengan soal
yang jelas, tepat dan tidak membingungkan.
36
8/18/2019 PTK Bhs Indo
37/40
3. 7uru harus berupaya mengkondisikan siswa agar mampu menerapkan
keterampilan bertanya, sehingga siswa lebih terpacu untuk selalu
memenuhi rasa keingintahuannya.
5. Memberi kesempatan bertanya dam memberikan pengarahan kepada
siswa yang mau menjawab dan penghargaan kepada yang mampu
menjawab.
#. 'ari pengalaman melaksanakan perbaikan pembelajaran =, akan
merasakan manfaat dan dapat dimanfaatkan dalam mengatasi masalah
tugas guru selanjutnya. Sehingga kinerja guru lebih profesional dan
kualitas pembelajaran dan pendidikan lebih meningkat, rasa tanggung
jawab terhadap kewajibannya semakin baik dan menambah kepercayaan
diri dalam menjalankan tugasnya.
3"
8/18/2019 PTK Bhs Indo
38/40
DATAR PU$TA"A
9swan. 'rs. (00"). Bina Bahasa +ndonesia D "elas -. =im +ina arya.
Hrlangga.
'epdikbud (006). "urikulum ingkat atuan !endidikan ( "! ). Jakarta.
7untur =arigan (005). "eterampilan Dasar /enulis, Jakarta.
Mikarsa, 1era Iestari, h.',dkk (00#). !endidikan 0nak di D, Jakarta2
@niversitas =erbuka.
Santoso, uji. (003). /ateri !embelajaran Bahasa +ndonesia D, Jakarta2
@niversitas =erbuka.
Suparno, Muhamad Aunus. (006). "eterampilan Dasar /enulis. Jakarta 2
@niversitas =erbuka.
Wardani, &.7.9.,dkk (005). !enelitian indakan "elas, Jakarta2 @niversitas
=erbuka.
3-
8/18/2019 PTK Bhs Indo
39/40
Wardani, &.7.9.,dkk. (00-). !emantapan "emampuan !rofesional (!anduan ),
Jakarta2 @niversitas =erbuka.
3/
8/18/2019 PTK Bhs Indo
40/40
Lam1ran,Lam1ran