8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
1/11
PERCOBAAN IV
PEMISAHAN DENGAN CARA EKSTRAKSI PADAT CAIR
I. Tujuan
- Mengetahui proses pemisahan dengan cara ekstraksi padat cair
- Mengetahui prinsip sokletasi
- Menghitung randemen minyak yang diperoleh
II. Teori
Sokletasi adalah suatu teknik ektraksi dengan menggunakan alat soklet,
dimana suatu zat yang terikat dalam zat padat diekstrak dengan suatu pelarut
panas secara kontinu. Pelarut panas tersebut merupakan destilat dari pelarut yang
digunakan. Suatu alat soklet dengan sendirinya juga terdiri dari alat destilasi
dengan kondensor dan alat pemanas.Pada alat ini ditambahkan pula alat ekstraksi
untuk menempatkan thumbelyang berisi sampel.
Proses ekstraksi yang terjadi pada umumnya adalah proses melarutnya zat
dalam pelarut yang digunakan. Temperatur pelarut yang cukup panas dengan
sendirinya menambah efektiitas proses ekstraksi. Pada teknik ekstraksi inipelarut yang digunakan mula-mula didestilasi dan destilatnya akan mengekstrak
zat yang diinginkan. !estilat yang telah mengekstrak turunkembali dan proses
ekstraksi berlangsung pula, begitu secara sinambung hingga zat yang diekstrak
diperoleh semua.
"ntuk mengetahui kapan proses sokletasi dihentikan, secara sederhana
dapat dilihat dari #arna destilat yang turun kembali. $ika #arnanya telah sama
dengan #arna pelarut murni yang digunakan maka proses sokletasi telah selesai
atau umumnya jika sokletasi berlangsung dalam sepuluh kali siklus diangggap
ekstraksi telah cukup. Pada Praktikum ini, lemak atau minyak yang terdapat
dalam ikan akan dipisahkan dengan cara sokletasi dan pada akhirnya dapat
dikuantitaskan berapa besar kandungan lemak atau minyak total dalam ikan jenis
tertentu. %Tim &imia 'nalitik ((, )*+
Pada ekstraksi padat - cair, satu atau beberapa komponen yang dapat larut
dipisahkan dari bahan padat dengan bantuan pelarut. Pada ekstraksi, yaitu ketika
bahan ekstraksi dicampur dengan pelarut, maka pelarut menembus kapiler -
1
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
2/11
kapiler dalam bahan padat dan melarutkan ekstrak. /arutan ekstrak dengan
konsentrasi yang tinggi terbentuk di bagian dalam bahan ekstraksi. !engan cara
difusi akan terjadi kesetimbangan konsentrasi antara larutan tersebut dengan
larutan di luar bahan padat.
Syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mencapai unjuk kerja ekstraksi
atau kecepatan ekstraksi yang tinggi pada ekstraksi padat - cair, yaitu
a. &arena perpindahan massa berlangsung pada bidang kontak antara fase
padat dan fase cair, maka bahan itu perlu sekali memiliki permukaan yang
seluas mungkin.
b. &ecepatan alir pelarut sedapat mungkin besar dibandingkan dengan laju
alir bahan ekstraksi.
c. Suhu yang lebih tinggi %iskositas pelarut lebih rendah, kelarutan ekstrak
lebih besar pada umumnya menguntungkan unjuk kerja ekstraksi.
%(ndra 0iba#a, )*+)
1kstraksi adalah suatu proses pemisahan dari bahan padat maupun cair
dengan bantuan pelarut. Pelarut yang digunakan harus dapat mengekstrak
substansi yang diinginkan tanpa melarutkan material lainnya. 1kstraksi padat cair
atau leaching adalah transfer difusi komponen terlarut dari padatan inert ke dalam
pelarutnya. Proses ini merupakan proses yang bersifat fisik karena komponen
terlarut kemudian dikembalikan lagi ke keadaan semula tanpa mengalami
perubahan kimia#i. 1kstraksi dari bahan padat dapat dilakukan jika bahan yang
diinginkan dapat larut dalam solen pengekstraksi. 1kstraksi berkelanjutan
diperlukan apabila padatan hanya sedikit larut dalam pelarut. 2amun sering juga
digunakan pada padatan yang larut karena efektiitasnya.
3aktor-faktor yang mempengaruhi laju ekstraksi adalah
Tipe persiapan sampel
0aktu ekstraksi
&uantitas pelarut
Suhu pelarut
Tipe pelarut
%!ei 2adya, )**4
1kstraksi adalah pemurnian suatu senya#a. 1kstraksi cairan - cairan
merupakan suatu teknik dalam suatu larutan %biasanya dalam air dibuat
2
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
3/11
bersentuhan dengan suatu pelarutkedua %biasanya organik, yang pada dasarnya
tidak saling bercampur dan menimbulkan perpindahan satu atau lebih zatterlarut
%solut ke dalam pelarut kedua itu. Pemisahan itu dapat dilakukan dengan
mengocok - ngocok larutan dalam sebuahcorong pemisah selama beberapa menit
%Shela, +456
Partisi zat - zat terlarut antara dua cairan yang tidak dapat tercampur
%immiscible mena#arkan banyak kemungkinan yangmenarik untuk pemisahan
analitis. 7ahkan di mana tujuan primernya adalah bukan analitis namun
preparatie, ekstraksi pelarut dapat merupakan suatu langkah penting dalam
urutanyang menuju ke suatu produk murninya dalam laboratorium organik,
anorganik atau biokimia. Pemisahan ekstraksi pelarut biasanya 8bersih9 dalam arti
tak ada analog, kopresipitasi dengan sistem semacam itu.
!iantara berbagai jenis metode pemisahan, ekstraksi merupakan metode
pemisahan yang baik dan popular. 'lasan utamanya adalah bah#a pemisahan ini
dapat dilakukan baik dalam tingkat makro maupun mikro. Seseorang tidak
memerlukan alat yang khusus atau canggih kecuali corong pemisah. Prinsip
metode ini didasarkan pada distribusi zat terlarut dengan perbandingan tertentu
antara dua pelarut yang tidak saling bercampur seperti benzen, karbon tetraklorida
atau kloroform. 7atasannya adalah zat terlarut dapat ditransfer dalam jumlah yang
berbeda dalam kedua fase terlarut. Teknik ini dapat digunakan untuk kegunaan
preparatie, pemurnian, memperkaya pemisahan serta analisis pada semua skala
kerja. Mula-mulametode ini dikenal dalam kimia analisis kemudian berkembang
menjadi metode yang baik, sederhana, cepat dan dapat digunakan untuk ion -
ion logam yang bertindak sebagai pengotor dan ion-ion logam dalam jumlah
makrogram
%&hopkar, )**5.
III. Prosedur Percoaan
III.! A"a# dan Ba$an
A"a# %
+. Seperangkat alat soklet
). 2eraca
:. /umpung porselin
. ;otary eaporator
6. en
?. 7atu didih
3
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
4/11
5.
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
5/11
dipisahkan P1 kembali dengan cara
didestilasi dengan rotary eaporator
ditimbang labu bulat bersama denganlemak dan minyak
IV. Hasi" dan Pe(a$asan
IV.! Da#a Pen)a(a#an
2o Perlakuan Pengamatan
+. (kan asap digiling Mikan asapA +=,*5 gr
). !itimbang selongsong Mselongsong A :,= gr
:. !itimbang @a@l) M@a@l) A : gr
. 1kstraksi yang dilakukan B ) jam Terjadi sampai siklus
6. 1kstraksi yang diperoleh setelah didestilasi Cminyak ikanA , ml
=. Sisa sampel setelah diekstraksi MikanD@a@l)A +,6 gr
?.;andemen kandungan minyak yang
terbentuk;andemen A )E
5
Fasil
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
6/11
;andemen A G%Mikan asapD M@a@l) %MikanD@a@l)H I %Mikan asapD M@a@l) J +**E
A G%+=,*5 D : %+,6H I %+=,*5 D : J +**E
A ,65 I +4,*5 J +**E
A ) E
IV.& Pe(a$asan
Pada percobaan yang berjudul Kpemisahan dengan cara ekstraksi padat
cairL ini, dilakukan suatu percobaan dengan menggunakan sokletasi. Sokletasi
merupakan suatu teknik ektraksi dengan menggunakan alat soklet, dimana suatu
zat yang terikat dalam zat padat diekstrak dengan suatu pelarut panas secara
kontinu.
Proses ekstraksi dengan sokletasi yang pertama dilakukan adalah
menghaluskan sampelIikan asap kering %bebas air dengan cara menggerus atau
digiling. Fal ini dilakukan untuk mempermudah minyak yang ada di dalam ikanasap tersebut terekstrak oleh pelarut yang digunakan, yaitu dietil eter. !ietil eter
merupakan sebuahpelarutyang memiliki kelarutan terbatas di dalam air, sehingga
sering digunakan untuk ekstrasipadat cair maupun cair - cair. &arena kurang
rapat bila dibandingkan dengan air, lapisan dietil eter berada paling atas. !ietil
eter sangat penting sebagai salah satu pelarut dalam produksi plastik selulosa
sebagaiselulosa asetat. !ietil eter memiliki angka setanayang tinggi, 56 sampai
4=, digunakan sebagai salah satu cairan a#al untuk mesin diesel dan bensin karena
keatsiriannya yang tinggi dantemperatur autosulutan. Semakin kecil ukuran
partikel sampel maka mempermudah dan memperluas bidang sentuh agar lebih
mudah terekstrak.
Sebelum diekstraksi, sampel yang sudah dihaluskan ditimbang dan
dimasukkan ke dalam selongsong untuk memulai pengekstraksian dengan cara
sokletasi. Proses ekstraksi dengan sokletasi menggunakan pelarut dietil eter yang
mempunyai titik didih kurang dari titik didih air, maka penangas yang digunakan
6
http://id.wikipedia.org/wiki/Pelaruthttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ekstrasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Selulosa_asetathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Angka_setana&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Temperatur_autosulutanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pelaruthttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ekstrasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Selulosa_asetathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Angka_setana&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Temperatur_autosulutan8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
7/11
adalah penangas air karena suhu yang dibutuhkan dalam proses ekstraksi di ba#ah
titik didih air. !ietil eter dibiarkan menguap dan mengembun agar memba#a
ekstraksi minyak dari bahan yang diekstrak yaitu ikan asap ke dalam labu dasar
bulat. Seharusnya proses ekstraksi dilakukan minimal = siklus. Fal ini dilakukan
agar memastikan bah#a kandungan minyak yang berada di dalam ikan asap telah
terekstrak seluruhnya. 2amun karena keterbatasan pelarut dan #aktu praktikum
maka proses ekstraksi hanya dilakukan kali siklus. Fal ini bisa menjadi salah
satu faktor yang menyebabkan kadar minyak dalam sampel rendah karena minyak
dalam sampel belum terekstrak dengan sempurna.
Setelah sirkulasi proses ekstraksi selesai, dilakukan destilasi atau
pemisahan pelarut dengan minyak hasil ekstraksi. Proses destilasi dilakukan
dengan menggunakan alat rotaapor. ;otaapor atau rotary eaporator adalah
suatu alat yang menggunakan prinsip akum destilasi. Pelarut dietil eter dan
minyak dapat dipisahkan karena prinsip utama alat ini terletak pada penurunan
tekanan, sehingga dietil eter dapat menguap diba#ah titik didihnya dan hal ini
yang membuat zat yang terkandung di dalam pelarut tidak rusak oleh suhu yang
tinggi. Penguapan yang terjadi saat proses destilasi dapat terjadi karena adanya
pemanasan yang dipercepat oleh putaran dari labu alas bulat dibantu dengan
penurunan tekanan. !engan bantuan pompa akum, uap larutan akan naik ke
kondensor dan mengalami kondensasi menjadi molekul - molekul cairan pelarut
murni yang ditampung dalam labu alas bulat penampung. Proses penguapan
dilakukan hingga diperoleh ekstrak kental yang ditandai dengan terbentuknya
gelembung - gelembung udara yang pecah - pecah pada permukaan ekstrak atau
jika sudah tidak ada lagi pelarut yang menetes pada labu alas bulat penampung.
Sehingga minyak ikan asap yang diperoleh dalam percobaan ini adalah sebanyak
, ml. Sisa ikan dan @a@l)yang diperoleh adalah sebesar +,6 gr.
V. Kesi(*u"an
V.! Kesi(*u"an
7erdasarkan percobaan yang telah dilakukan maka dapat diambil
kesimpulan bah#a
7
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
8/11
1kstraksi padat - cair adalah pemisahan zat yang dapat melarut %solute
dari suatu campurannya dengan padatan yang tidak dapat larut.
Prinsip sokletasi adalah penyairan secara berkesinambungan dimana cairan
dipanaskan sampai menguap, uap cairan akan terkondensasi dengan turun
ke #adah labu alas bulat dan berlangsung sampai sempurna
;andemen yang diperoleh dalam percobaan ini adalah )E dengan
olume minyak sebesar , ml.
V.& Saran
7erdasarkan percobaan yang telah dilakukan maka saran kami untuk
praktikum berikutnya bisa menyediakan alat dan bahan praktikum yang lebih
lengkap, agar semua percoban dapat dilakukan dengan baik dan benar.
VI. Da+#ar Pus#a'a
&hopkar. )**5.Konsep Dasar Kimia Analitik Cetakan Pertama. $akarta
"niersitas (ndonesia
2adya, !ei. )**4.Ekstraksi. !iakses 'pril )*+.
httpIIdeinadyamajarimagazine.comI)**4I*:IekstraksiI
Shela. +456.Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimakro. $akarta PT
&alman Media Pustaka
Tim &imia 'nalitik ((. )*+.Penuntun Praktikum Kimia Analitik II. $ambi "niersitas $ambi
0iba#a, (ndra. )*+).Ekstraksi Padat Cair. !iakses 'pril )*+.
httpIIindra#iba#ads.files.#ordpress.comI)*+)I*+Iekstraksi-cairindra-#iba#a-
tkim-unila.html
8
http://indrawibawads.files.wordpress.com/2012/01/ekstraksi-cairindra-wibawa-tkim-unila.htmlhttp://indrawibawads.files.wordpress.com/2012/01/ekstraksi-cairindra-wibawa-tkim-unila.htmlhttp://indrawibawads.files.wordpress.com/2012/01/ekstraksi-cairindra-wibawa-tkim-unila.htmlhttp://indrawibawads.files.wordpress.com/2012/01/ekstraksi-cairindra-wibawa-tkim-unila.html8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
9/11
,AMPIRAN PERTAN-AAN
A. PraPra'#i'u(
+. Nat - zat yang bagaimanakah yang sebaiknya dipisahkan denganmenggunakan teknik sokletasiO 'pakah syarat pelarut yang dapat digunakan
untuk teknik iniO
$a#ab Nat yang berupa padatan atau yang bersifat non-polar dipisahkan
dengan menggunakan teknik sokletasi.
Syarat pelarut yang digunakan untuk teknik ini adalah
- Mudah menguap
- Pelarut hanya boleh melarutkan ekstrak yang didinginkan
- Pelarut memiliki kemampuan melarutkan ekstrak yang besar
- Pelarut tidak boleh larut dalam bahan ekstrak
- Pelarut tidak boleh menyebabkan perubahan secara kimia
). 7erapakah rata-rata kadar lemak dan minyak dalam ikanO
$a#ab Minyak ikan merupakan sumber itamin ' dengan kandungan +*-
66 (" per gram dan itamin ! dengan kandungan )*-+** (" per
gram
:.
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
10/11
2ama - nama instrumen dan fungsinya
+. &ondensor berfungsi sebagai pendingin, dan juga untuk mempercepat
proses pengembunan.
). Timbal berfungsi sebagai #adah untuk sampel yang ingin diambil
zatnya.
:. Pipa 3 berfungsi sebagai jalannya uap, bagi pelarut yang menguap
dari proses penguapan.
. Sifon berfungsi sebagai perhitungan siklus, bila pada sifon larutannya
penuh kemudian jatuh ke labu alas bulat maka hal ini dinamakan +
siklus
6. /abu alas bulat berfungsi sebagai #adah bagi sampel dan pelarutnya
=. Fot plate berfungsi sebagai pemanas larutan
B. PascaPra'#i'u(
+. 'pakah fungsi penambahan calcium clorida anhidrat ke dalam sampel
tersebutO !apatkah zat tersebut diganti dengan zat lainO $elaskna ja#aban
anda
$a#ab Penambahan @a@l) anhidrat untuk proses pengeringan adalah sebagai
katalis.
). Tentukan kadar lemak dan minyak %E dalam sampel ikan tersebut
$a#ab &adar lemakIminyak A G%Mikan asapD M@a@l) %MikanD@a@l)H I %Mikan asap
D M@a@l) J +**E
A G%+=,*5 D : %+,6H I %+=,*5 D : J +**E
A ,65 I +4,*5 J +**E
10
8/10/2019 Percobaan ekstraksi padat-cair
11/11
A ) E
:. Sebutkan jenis pelarut lain yang dapat digunakan dalam melarutkan lemak
atau minyak
$a#ab Pelarut lain yang dapat digunakan adalah petroleum eter, etano,
benzene, heksana dan senya#a organic lainnya.
11
Top Related