8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
1/16
Harga eceran Rp 3.000,-arga eceran Rp 3.000,-
PEMBARUANEMBARUAN TANIANIM I M B A R K O M U N I K A S I P E T A N I
Edisi 30 - Agustus 2006disi 30 - Agustus 2006
Profil Anggota FSPI
Petani Cikujang MerebutTanah
Profil Anggota FSPIPetani Cikujang MerebutTanah
DIRGAHAYUIRGAHAYUINDONESIANDONESIA
PROFIL PETANI PEREMPUAN
Juniar TampubolonHalaman 7
PROFIL PETANI PEREMPUANJuniar TampubolonHalaman 7
SaatnyaKedaulatan PanganHalaman 6
SaatnyaKedaulatan PanganHalaman 6
MPR Harus KawalKonstitusi untukKemakmuran RakyatHalaman 10
MPR Harus KawalKonstitusi untukKemakmuran RakyatHalaman 10
Solidaritas Organisasi Tani
untuk Korban Tsunami
Solidaritas Organisasi Taniuntuk Korban Tsunami
Solidaritas untuk KorbanTsunami PangandaranSolidaritas untuk KorbanTsunami Pangandaran
WTO Mati SuriHalaman 13WTO Mati SuriHalaman 13
Organisasi Tani Lokal (OTL) Cikujang terletak
di bawah kaki Gunung Syawal, wilayah Utara
Kabupaten Ciamis. Sejak tahun 2000, OTL
Cikujang bergabung kedalam Serikat Petani
Pasundan (SPP). Anggotanya terdiri dari 300
penggarap yang sedang memperjuangkan
lahan garapan seluas 225 hektar. Bentuk
perjuangannya PTL Cikujang adalah dengan
mereklaiming lahan pertanian di kawasan
hutan . Halaman 3
Perkebunan sawit di Indonesia, 60% dikuasai
oleh perusahaan asing dan hampir semua hasil
perkebunan Kakao juga dikuasasi pihak asing.Halaman 11
Perkebunan di IndonesiaDikuasai AsingPerkebunan di IndonesiaDikuasai Asing
Sistem pertanian monokultur berbasis
perkebunan besar tidak cocok diterapkan di
NTT. "Pemerintah harus mendorong rakyat
Sikka untuk menerapkan kedaulatan pangan,
jangan lagi berorientasi ekspor. Tanaman
pangan lebih berguna untuk rakyat dalam
menopang kebutuhan pangannya dibanding
tanaman perkebunan yang multikultur, ujar
Henry Saragih, Sekjen Federasi Serikat Petani
Indonesia.Halaman 10
Sistem PertanianMonokultur SebabkanRawan Pangan di NTT
Sistem PertanianMonokultur SebabkanRawan Pangan di NTT
61
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
2/162
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006
Pemimpin Redaksi: Achmad Yakub; Redaktur Pelaksana: Cecep Risnandar Redaktur: Muhammad Ikhwan, Tita Riana Zen, Wilda Tarigan,Tejo Pramono Reporter: Umran S (NAD), Edwin Sanusi (Sumatera Utara), Fajar Rilah Vesky (Sumatera Barat), Tyas Budi Utami (Jambi),
Agustinus Triana (Lampung), Atep Toni, Usep Saeful, Dimas Barliana, Harry Mubarak (Jawa Barat), Edi Sutrisno, Ngabidin (Jawa Tengah),Muhammad Husin (Sumatera Selatan), Mulyadi (Jawa Timur), Marselinus Moa (NTT).Penerbit: Federasi Serikat Petani Indonesia (FSPI) Penanggung Jawab: Henry Saragih Pemimpin Umum: Zaenal Arifin Fuad SekertarisRedaksi: Tita Riana Zen Keuangan: Sriwahyuni Sirkulasi: Supriyanto, Gunawan Alamat Redaksi: Jl. Mampang Prapatan XIV No.5 JakartaSelatan 12790. Telp: +62 21 7991890 Fax: +62 21 7993426 Email: [email protected] website: www.fspi.or.id
Redaksi menerima tulisan, artikel, opini yang berhubungan dengan perjuangan agraria dan pertanian dalam arti luas yangsesuai dengan visi misi Pembaruan Tani. Bila tulisan dimuat akan ada pemberitahuan dari redaksi.
SALAMALAM
Solidaritas untukKorban TsunamiPangandaran
Tsunami yang terjadi Senin (17/7)
kemarin, telah menghancurkan
kawasan wisata Pantai
Pangandaran, Jawa Barat.
Ratusan orang meningal dan
ribuan lainnya mengungsi.
Federasi Serikat Petani Indonesia
(FSPI) bekerja sama dengan
Serikat Petani Paundan (SPP)
yang salah satu kelompoktaninya berada diwilayah
pangandaran menyatakan
solidaritasnya dalam bentuk
bantuan tanggap darurat.
FSPI menampung bantuan
Pakaian Bekas Layak Pakai untuk
disalurkan kepada korban
bencana tsunami pangandaran.
Bantuan sangat dibutuhkan di
wilayah Ciamis dan Tasikmalaya.
FSPI akan menyalurkan bantuan
tersebut melalui posko
solidaritas Tsunami FSPI-SPP.Bantuan bisa diberikan kepada
alamat berikut:
Sekertariat FSPI
Jl. Mampang Parapatan XIV No.
5, Jakarta 12790
Telp. +62 21 799 1890
Fax. +62 21 799 3426
email: [email protected]
Kontak person, Agus Rully HP:
081585138077
dan
Posko Bencana FSPI-SPP
Jenderal Sudirman No.31,
Tonjong, Ciamis.
Telp. +62 265 776781
Kontak Person, Imam (Jack) HP:
081320694229
Semangat juang dan konfrontasi fisik menuju kemederkaan Indonesia melalui berbagai tonggaksejarah yang heroik dan patriotik. Sebut saja kebangkitan pemuda 1928, adalah ciri gerakan ke-
indonesiaan yang begitu menasional. Ditengah berbagai keterbatasan informasi dan ruang gerak.
Namun semua itu dapat ditanggulangi. Sejak itu bermunculan berbagai gerakan rakyat yang makin
terorganisasi secara baik. Yang bahkan pada tahun 1911 sekalipun sebenarnya sudah muncul
organisasi masyarakat. Kesadaran untuk mengembangkan, menyampaikan kepada kahlayak
mengenai program-program politiknya diadakanlah koran-koran organisasi. Kemudian cikal bakal
kekuatan militer di Indonesia adalah dimulai dari kekuatan pemuda, pelajar dan petani juga kaum
ulama.
Demikian catatan kecil mengenai gerakan rakyat menuju kemerdekaan 1945. belum lagi rekaman
bagaimana hiruk pikuk kekuatan rakyat bergabung bersama pimpinan-pimpinan revolusi Indonesia
saat itu. Tentu kita takkan romantis mengenang perjalanan perjuangan bangsa mengusir
imprealisme. Namun disitulah pentingnya rekaman-rekanam tersebut dalam konteks perjuangan
hari ini.
Tepat 17 Agustus 1945, dikumandangkan proklamasi. Disusul esoknya dengan pernyataan,
Sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di
atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan dan peri-keadilan. Dan
perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia
dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan
Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. .............
Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,..........
Begitu mendalamnya preambul UUD 1945 itu. Tak sekedar merdeka sebagai bangsa namun juga
menyerukan, mengajak dan memproklamirkan kemerdekaan yang hakiki bagi manusia.
Saat ini 61 tahun sudah usia kemerdekaan kita. 61 tahun lamanya mengisi semangat itu. Nyatanya
masih saja mayoritas warga negara dala himpitan kemiskinan, kesedihan dan diabaikan. Belum lagi
penjajahan baru dalam bentuk campur dalam menentukan kebijakan politik, ekonomi bahkan sosial
budaya kita.Sebut saja dibidang pertanian petani gurem yang mencapai 10,8 juta rumah tangga pada tahun
1993, meningkat menjadi 13,7 juta rumah tangga ditahun 2003. peningkatan petani gurem ini juga
dibarengi dengan penurunan penguasaan tanah petani gure. Yang awalnya yang memang sudah
sempit yaitu 0,5 ha menjadi 0,3 ha. Impor pangan juga tak pernah terkendali mulai dari kacang
kedelai sebanyak 1,2 juta ton/tahun, daging sapi, susu, gandum sebanyak 4 juta ton/tahun dan
bahkan bawang. Pengganguran yang realtif statis bahkan cenderung meningkat, saat ini saja (tahun
2005) mencapai 41 juta, mayoritas adalah kaum muda.
Dari jumlah tersebut pengangguran terbuka (open unemployed) adalah 10 juta jiwa, sedang 31
juta adalah setengah pengangguran (under employed). Jumlah ini berpotensi meningkat lagi akibat
kenaikan BBM sebesar 126% pada bulan oktober 2005.
Apa yang dilakukan pemerintah ? mereka cenderung bahkan dengan sadar justru menuruti
anjuran lembaga-lembaga keuangan internasional (IMF?Bank Dunia) , lembaga perdagangan dunia
(WTO) maupun perusahaan-perusahaan besar dan negara-negara kaya. Kebijakan-kebijakan yang
diambil justru memperkuat dan melanggengkan kemiskinan.Kemerdekaan bagi mayoritas warga negara yang masih miskin dan terbanyak tinggal didesa
menjadi sesuatu yang sulit dijamah. Maka itu, bekerja sama, berjuang, berproduksi bersama dalam
suatu perserikatan, organisasi dan perkumpulan menjadi bermakna sekali ditengah pemerintah
makin jauh dari petani. Organisasi diharapkan mampu menjawab beberapa persoalan anggotanya.
Ketidakmampuan pemerintah memenuhi kebutuhan dasar rakyatnya bukan sekedar tak punya
biaya, namun memang tak punya niat. Niat secara totalitas berpihak kepada rakyatnya sendiri.
Itulah peran penting dari organisasi tani, buruh, mahasiswa, pemuda dan perempuan untuk
membangun gerakan sosial yang muaranya adalah memperjuangkan segenap kepentingan rakyat
miskis dan melawan campur tangan asing dalam keputusan berbangsa dab bernegera. Dirgahayu
Indonesia.
61 Tahun kemerdekaan Indonesia,Tanah dan air masih t ergadai!
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
3/163
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006 KABAR TANIABAR TANI
(SPP) pada tahun 2000. berorgan isasi, hambatan
Nama resmi organisasi nya dan ancaman dari Perum
ada lah Org ani sas i Tani Perhutani tak pernah surut.
Lokal Cikujang. Pada tanggal 1 Oktober
S e t e l a h b e r g a b u n g 2003, terjadi penangkapan
d en ga n SP P, m er e ka terhadap tokoh-tokoh OTL
m e n g i k ut i pe l a t i h an - C i ku j an g o l e h P ol s e k
p e l a t i h a n m e n g e na i Cihaurbeuti tanpa alasan
p e r s o al an - p e r s oa l an y a n g j e l a s d a n
agraria. Kepercayaan diri pe mb er it ahu an kepa da
rakyat Cikujang pun mulai pihak keluarga. Polisi hanya
tumbuh seiring terbukanya emm ber ikan ke ter anga np i k i r a n m e r e k a . L a l u b a h w a m e r e k a t e l a h
me re ka men gad ak an men gambi l tan ah dari
pertemuan rutin untuk Perum Perhutani serta
m e m b a h a s t e n t a n g merusak hutan lindung.
p e m b a r u a n a g r a r i a , Melihat para tokohnya di
memilih pemimpin diantara tangkap, pada tanggal 7
mereka. Bahkan beberapa Ok to be r p ar a p et an i
k a l i m e n g a d a k a n m end at ang i Ma po lse k
d e m o n s t r a s i u n t u k meminta teman-temannya
menyuarakan aspirasi dan dibebaskan. Para petanisudah tidak ada lagi tanah dan lahan pemakaman. mengangkat isu pembaruan men gad akan per tem uanunt uk di jad ik an la han Setelah bertemu dengan agraria. juga di Kantor Kecamatangarapan, semuanya habis dua anggota dewan, warga Sebagai organisasi, OTL Cihaurbeuti dengan pihakOrganisasi Tani Lokal (OTL)diambil Perhutani. Rumah- akhirnya mendapat kan Cikuja ng menjal ankan Perhutani, Departemen
Cikujang terletak di bawah rumah pada waktu itu lahan pemakanan seluas pr og ra m- pr og ra m SP P Kehutanan dan Kepolisian.kaki Gunung Syawal,saling tumpang tindih, du a he kt ar. D en ga n dengan caranya sendiri. Dalam pertemuan itu,wilayah Utara Kabupatensehingga kalau terjadi urug k e b e r h a s i l a n i t u , O r g a n i s a s i i n i j u g a m er e ka me m bi c ar ak anCiamis. Sejak tahun 2000,( l o n g s o r , r e d ) m a s y a r ak a t Ci k u j a n g mengadakan kaderisasi dan tentang keberadaan tanah diOTL Cikujang bergabungr e r u nt u h an n ya a k a n semakin yakin bahwa tidak merekrut anggota-anggota G u n u n g Sy a wa l da nkedalam Serikat Petanimenimpa rumah lainnya, mun gki n me nda pat kan baru. Sekarang mah baru menghasilkan kesepakatanP a s u n d a n ( S P P ) .san gat me n ye dih kan h ak-h ak mereka tanpa terasa ada perubahan, bahwa tanah ters ebutAnggotanya terdiri dari 300se kal i! t utu r S ahi di n, melakukan perlawanan. setelah bergabung dengan bukanlah wilayah kelolapenggarap yang sedangseorang petani di Cikujang Se ir in g d en ga n i tu , SPP. Rakyat bisa menggarap Perum Perhutani ataupunmemperjuangkan lahankepada Pembaruan Tani. masyarakat mulai berpikir lahan dengan tenang dan Depa rte men Kehu tana ngarapan seluas 225 hektar.
Dalam situasi seperti itu, untuk mengorganisasikan merasakan hasilnya sendiri ka re na b at as -b at as ny aBentuk perjuangannyamasyarakat mulai sadar bent uk perj uang annya tanpa ada campur tangan sudah jelas. Akhirnya, OTLPTL Ciku jan g ada lah
bahwa selama ini mereka selama ini. Setelah melewati pihak lain. Tanah kami ada Ci ku ja ng bi sa te na ngdengan mereklaiming lahansela lu dirampas haknya musyawarah warga, mereka disini, ujar Ili, koordinator k e m b a l i d a n m u l a i
pertanian di kawasan hutan oleh Perhutani. Masyarakat memilih bergabung dengan OTL Cikujang. menggarap lahan merekaGunung Syawal. Bermulapun merasa perlu untuk Serikat Petani Pasundan W a l a u p u n s u d a h sampai saat ini.pada tahun 1999, waktu itumemperjuangkan haknya
terjadi pengusiran danmemita kembali lahan
l a r a n g a n m e m a s u k igarapan mereka yang
kawasan hutan Gunungdirebut Perhutani.
Syawal kepada para petaniAkhir tahun 1999, para
Ciku jan g oleh Perump e t a n i b e r h u b u n g a n
Perhutani. Pengusiran itudengan aktivis Farmaci,
memicu kon f l ik yan gorganisai mahasiswa di
berakibat beberapa petaniCiamis. Atas dorongan para
terluka karena tertembakaktivis Farmaci, warga
senapan petugas Perhutani.Cikujang berani hak-haknya
Para petani tidak menerimaa t a s t a n a h . M e r e k a
pengusiran tersebut karenamendatangi DPRD Ciamismereka sudah menggarapguna mengangkat kasus
lahan sejak nenek moyangpenembakan oleh pihak
mereka yang diwariskanPerhutani. Mereka juga
secara turun-temurun.mengajukan lahan garapan
Di Cikujang waktu itu
PROFIL ANGGOTA FSPIROFIL ANGGOTA FSPI
Petani Cikujang Merebut Tanahetani Cikujang Merebut Tanah
Harry Mubarak
Petani Cikujang bergabung dengan SPP dan FSPI melakukan aksi menuntut pembaruanagraria di Jakarta, Rabu (17/5).
TERLANTAR.Banyak tanahditelantarkan yangseharusnya menjadiobjek landreform
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
4/164
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006UTAMATAMA
terke na gempa dan tsunam i, membentuk Satuan Koordinas i Di sini serba kekurangan, untuk
d i a n t a r a n ya K a l i p u c a n g , Pelaksana (Satkorlak) bencana makan saja kita harus ngantri. Itu
Pangandaran, Parigi, Sidamulih, alam dengan langsung merelokasi be lu m t er ma su k k eb ut uh ane m p a t e k t o n i kCimerak dan Cijulang. Di penduduk guna diungsikan. lainnya, ujar Siti, seorang berkekuatan 6,8 skalaTasikmalaya, meliputi kecamatan Lokasi pengungsian ditempatkan pen gungsi kepada Pemb aruanrichter emngguncangGCikalong dan Cipatujah. di dataran tinggi seperti di sebagian Tani.k a w a s a n w i s a t a p a n t a i
Menurut Badan Meteorologi dan Kal ipucan g, Purbaha yu, ser ta Hasil penyirisan yang dilakukanpangandaran, Jawa Barat danGeofisika (BMG) provinsi Jawa dataran tinggi lainnya. Pemerintah Ciamis dan tim SAR, disekitarnya sebanyak tiga kali pukulBarat, gempa ini diakibatkan oleh Kon dis i peng ung si ter li hat peisisir dan rawa-rawa masih15.10 WIB, Selasa (17/7) lalu.
tumbukan di permukaan lempeng sangat mengkhawatirkan karena ditemukan jenazah. Sebagian telahDisusul kemudian oleh adanyaIndo Australia dengan Eurasia. me re ka me ningga lk an lo kasi membusuk. Seluruh jenazah yanggelombang tsunami setinggi limaTitik episentrum dengan koordinat bencana dengan seadanya tanpa di te mu ka n d ik um pu lk an dimeter yang menerjang daerah9,4 Lintang selatan dan 107,2 Bujur membawa apapun. Banyak orang Puskesma Pangandaran untukPangandaran hingga pesisir pantaiT i m u r p a d a k e d a l am a n 3 3 t u a d a n a n a k - a n a k y a n g d i da t a. S e te l ah i t u j e na z ahC i p a t u j a h , T a s i k m a l a y a .kilometer dari lokasi episentrum. kedinginan dikala malam tiba. dim andika n, dish ola tkan laluGelombang tersebut menewaskanGempa tersa juga hingga ke Jakarta, s aya sa ngat ke re po ta n da n dikuburkan di daerah Pabuarans e k i t a r 8 0 0 j i w a d a n
Jawa Tengah dan Yogyakarta. menderita sekali t inggal di dan Panagandaran.memporakporandakan bangunan.Menanggapi benacana tersebut, p e n g u n g s i a n ka r e n a sa y a Menurut catatan kesekertariatanTercatat enam kecamatan di
Pemerintah Kabupat en Ciamis membawa bayi berumur 11 bulan. bencana Serikat Petani Pasundanwilayah Kabupaten Ciamis yang
Solidaritas Organisasi TaniUntuk Korban Tsunami PangandaranSolidaritas Organisasi TaniUntuk Korban Tsunami PangandaranHarry Mubarak
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
5/165
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006 UTAMATAMA(SPP) terdapat 625 rumah hancur, 83 efektif karena sangat dibuthkan
hotel, 447 perahu nelayan dan 7 se ger a o leh kor ban ben can a.
sekolah yang rusak. Tercatat pula Bant uan mor il juga diberik an
sekitar 4000 pengungsi yang masih kepada masyarakat seperti terapi
t i n g g a l d i t e n d a - t e n d a psikologis untuk mengembalikan
pengungsian. Mereka belum berani kondisi trauma kejiwaan pasca
untuk pulang, karena rumahnya benca na. Ti m relawan di bag i
rata-rata hancur diterjang tsunami. kedalam enam titik posko bantuan
Korban dengan luka ringan dan di setiap kecamatan dan bekerja
berat kebanyakan dirawat di Rumah maksimal untuk dilaporkan ke
Sakit Umum Daerah (RSUD) Banjar posko pusat di Cibenda.
dan Ciamis. Kita berusaha dengan segenap
Di de pan pa ra pe ng un gs i, kemampuan yang dimiliki, sebagai
P r e s i d e n S u s i l o B am b a ng bagian masyarakat yang mayoritas
Yudhoyono mengatakan kejadian pe nd ud uk ny a pe ta ni u nt uk
tersebut merupakan bencana alam membantu korban bencana. Apalagi
susulan Aceh dan Yogyakarta, yang di Desa Cibenda terdapat anggota
men jad i mus iba h bagi rak yat SPP yang menjadi korban bencana
Indonesia. Pemerintah sekarang alam. Semog a dengan adanya
sudah memberikan bantuan moril bantuan tersebut bisa meringankan
dan materil serta berusaha untuk beban penduduk dan mempercepat
merelokasi penduduk dan leokasi proses pemulihan bencana, ujar
pemukiman pasca bencana dengan Agustiana, Sekjen SPP.
mendiri kan tenda pengungsian Agus juga menambahkan bahwa
sementara untuk korban. hingga saat ini keterlibatan seluruh
Sebagai bentuk rasa kepedulian e l e me n m as ya r ak at u nt u k
terhadap sesama yang terkena membentu korban bencana sangat
musibah, SPP bersama Federasi di bu tu hk an se ka li . S el ei n
Serikat Petani Indonesia (FSPI) memberikan dukungan materil,
segera membentuk tim relawan mereka juga bisa terjun langsung ke
kemanusiaan yang dipusatkan di lokasi bencana dengan koordinasi
Desa Cibenda. Tim tersebut bekerja dari pemeritah desa setempat untuk
dari mulai proses pendataan, merelokasi korban. Selain itu,
evakuasi korban dan pencarian du ku ng an d ar i Pe me ri nt ah
jenazah, penyaluran bantuan, kabupaten sendiri diharapkanpembangunan tenda pengungsian maksimal dalam menanggulangi
hingga rekontruksi pemukiman se ga la pe rm as al ah an pa sc a
penduduk. Saat ini sudah banyak be nc an a, te rm as uk ma sa la h
bantu an mate ril yang tel ah pengungsi.
disalurkan berupa pembagian Hingga akhir bulan Agustus 2006,
beras , makanan dan minuman, tim relawan SPP telah mendata
pakaian, obat-o batan, selimut , seluruh korban bencana untuk
tenda. alat-alat masak dan bantuan di be ri ka n be nt ua n sa nt un an
kemanusiaan lainnya. kemanusiaan serta pembangunan
Bantuan kemanusiaan itu sangat rumah sederh ana. Masuarakat
sendiri sangat antusias dan
berterimakasih karena telah
mendapat bantuan. Salah seorang
k o r b a n b e n c a n a , A h m a dmengungkapkan kepuasannya
dengan tim relawan yang bisa
bergerak cepat. Kalau ingin
mendapat bantuan dari peemrintah
sangat ribet, harus melalui proses
b e r b e l i t . J e l a s i t u s a n g a t
meyusahkan kami! Berbeda dengan
bantuan dari relawan yang
lan gsun g di tu jukan kepada
pengungsi dan mengerti kondisi
korban, ujarnya.
PENGUNSI.Pos pengunsi korban bencana Tsunami
9 Petani Anggota FSPI-SPP
Tewas Karena Bencana
Tsunami yang melanda
wilayah pesisir pulau Jawa.
M e r e k a b e r a s a l d a r i
kelompok tani yang berada di
tiga desa yaitu Bagolo,
Cibenda dan Pamotan.
Selain korban jiwa, sekitar
200 anggota menderita luka-luka dan 300 KK kehilangan
r u m a h . T e r c a t a t j u g a
beberapa lahan pertanian
rusak berat.
9 Petani AnggotaFSPI-SPP TewasOleh Tsunami
Solidaritas untuk KorbanTsunami PangandaranSolidaritas untuk KorbanTsunami Pangandaran
POSKO.Posko penerimaan bantuan SPP-FSPI
BANTUAN. Tim Relawan SPP-FSPI memberikan bantuan makanan
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
6/16
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006PENDAPATENDAPAT
6
Senin (24/7) kemarin di untuk memajukan dalam perundingan sendiri kebutuhan
Jenewa, perundingan perdagangan dan perdagangan bebas. Aktor- pangannya, dan untuk
Organisasi Perdagangan mengurangi angka aktornya ya tak lain AS, menolak dumping produk
Dunia (WTO) kemiskinan. WTO juga Uni Eropadan diikuti impor ke dalam pasar
kolapsmenyisakan dikontrol oleh negara- Jepang, Australia. domestik. Kedaulatan
renungan bahwa ada negara tertentu yang Belakangan Brazil dan pangan tidak menegasikan
kesalahan besar di tengah cenderung memonopoli India ikut serta, dan perdagangan, namun lebih
sistem perdagangan dunia perdagangan. Di baliknya keenam negara ini mempromosikan
saat ini. Perundingan bersembunyi perusahaan membentuk poros formulasi kebijakan
memulai krisis pasca transnasional pengeruk kelompok negara G6. perdagangan dan praktek
pertemuan Hong Kong laba, macam Cargill, Tuding-menuding untuk yang melayani hak rakyat
tahun lalu, dengan Monsanto dan mencari kambing hitam untuk produksi pangan
pertempuran paling besar Syngentayang menguasai kolapsnya perdagangan berkelanjutan yang aman,
di sektor pertanian dan lebih dari 80% global juga sudah dimulai. sehat dan ramah
industri. perdagangan komoditi Hampir seluruh negara lingkungan.
Hampir 60 tahun usia pertanian dunia. menunjuk AS yang tanpa Alternatif perdagangan
perdagangan dunia diatur kompromi, AS balas pertanian dalam
GATT dan WTO, namun Putaran Pembangunan menuding Uni Eropa, dan paradigma kedaulatan
faktanya masih banyak Putaran Dohayang disebut negara maju menyatakan pangan saat ini sudah
ketidakadilan yang terjadi sebagai 'Putaran negara miskin dan diaplikasikan di negara-
di tengah kita. Indonesia Pembangunan'bukan berkembang menghambat negara semacam Kuba,
misalnya, dihadapkan mendorong dan memberi perundingan karena Mali, Mozambik.
dengan pemain kelas kesempatan rakyat kecil terlalu protektif. Bahkan Menyusul selanjutnya
kakap dalam perdagangan untuk membangun, malah tidak ada yang sadar Venezuela dan Bolivia.
bebas pertaniansehingga melulu tentang bahwa keseluruhan mesin Sistem pangan, produksi-
kemajuan pertanian dan perdagangan. Fakta di WTO-lah yang salah. konsumsi-distribusi, juga
kedaulatan pangan rakyat menyatakan bahwa membutuhkan sistem yang
terkekang. Tidak ada kelompok negara G8 Alternatif petani adil bagi petani dan
level of playing field mewakili 85% dari GNP Petani menyuarakan untuk produsen kecil di seluruh
yang adil di dalam sistem dunia dan menguasai 75% keadilan dan dunia. Bahkan di negaraperdagangan bebas yang perdagangan dunia. pembangunan rakyat. maju, prinsip-prinsip
dipromosikan oleh rejim Sementara rakyat yang Perdagangan memang bisa kedaulatan pangan
perdagangan global ini. hidup di bawah standar dijadikan alat untuk diadopsi dalam pertanian
Dumping produk susu kemiskinan $1 per hari membangun, namun kecil dan keluarga di
dan daging murah dari semakin bertambah di tentunya tidak dengan Eropa dan AS. Mereka
Australia mematikan berbagai belahan dunia. 'agama' neoliberal-pasar inilah yang bergembira
peternak kita, gandum Yang membuat jurang bebas di bawah rejim menyaksikan kolapsnya
yang disubsidi tinggi dari besar di tengah negosiasi WTO. Untuk itulah petani WTO, yang didukung oleh
AS, kedelai dari AS dan sendiri adalah paksaan mengajukan alternatif baru organisasi rakyat lain
Amerika Latin, beras dari pembukaan pasar terus dalam paradigma seperti nelayan, buruh dan
Thailand dan Vietnam, menerus, sementara pertanian, yaitu pemuda.
inilah yang banyak dari negara belum kedaulatan pangan. Kembali ditekankan oleh
menghancurkan pertanian siap melepaskan sektor Kedaulatan pangan mereka yang mengadakan
kita. Penjelasan inilah yang pertaniannya dalam adalah hak rakyat untuk aksi di depan kantor WTOdikemukakan petani mekanisme pasar. Seorang menentukan dan di Jenewa, bahwa sistem
Indonesia yang berada di negosiator dari Brazil mengatur sendiri tentang perdagangan dan
Jenewa minggu lalu, dengan lantangnya pangan dan pertaniannya. paradigma macam WTO
dalam agenda aksi berkata, bahwa butuh tiga Konsep ini sudah inilah yang salah, bukan
melawan WTO disana. faktor agar perundingan dirancang oleh petani dari mekanisme perlindungan
Dengan masuknya WTO berhasil, yakni (1) sejak tahun 1996 oleh produk pertanian atau
komoditi pertanian murah kepercayaan universal Gerakan Petani Dunia, La tidak dibukanya akses
tersebut, harga dan pasar bahwa perdagangan bebas Via Campesina. Hal ini pasar. Model-model
domestik hancur; produksi versi WTO bisa berguna untuk melindungi alternatif lain yang
tidak menguntungkan; mengurangi kemiskinan dan mengatur produksi diusulkanyang bermodel
petani terancam mata (2) keserakahan akses pertanian domestik, dan dari bawah ke atas dan
pencahariannya. pasar yang rata dimiliki juga masalah perdagangan yang mewakili
Dengan krisis seluruh anggota WTO (3) dalam rangka mencapai kepentingan rakyatkini
berkepanjangan dan kesepakatan antara negara tujuan pembangunan yang memiliki kemungkinankeresahan dalam 149 eksportir. berkelanjutan. besar melawan satu model
konstituen negaranya, Faktanya, memang Kedaulatan pangan juga universal WTO. Dan
WTO bukanlah sistem negara eksportir menentukan sejauh mana tentunya, saat ini sudah
yang cukup demokratis mendominasi kontrol rakyat ingin memenuhi lama ditunggu-tunggu.
Saatnya Kedaulatan Panganaatnya Kedaulatan PanganStaf Pengkajian Kebijakandan Kampanye di Federasi
Serikat Petani Indonesia(FSPI)
Muhammad Ikhwan
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
7/167
PENDAPATENDAPATPembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006Akhiri Persoalan Pupuk
dengan Sistem Pertanian Organik
Akhiri Persoalan Pupukdengan Sistem Pertanian OrganikSolusi permanen atas persoalan pihak lain menyangkut soal pupuk, dibuktikan telah miskin unsur hara.p u p u k m e m e r l u k a n s y a r a t termasuk juga sarana produksi Kembali suburnya lahan pertanian
perubahan rejim produksi pangan pertanian lainnya, dapat dilakukan ini tentunya sangat penting karenaAkibat kelangkaan pupuk pada
nasional. Sebelum rejim produksi manakala rejim sistem produksi merupakan salah satu syarat dalammusim tanam, saat ini para petani di
pangan kita berubah maka sulit pangan green revolution bi sa menjamin kecukupan pangan. beberapa daerah telah nekad
u n t u k b i s a m e n y e l e s a i k a n dihentikan dan digantikan oleh Ketujuh, pangan hasil pertanianm e m u p u k p a d i d e n g a n
persoalan pupuk ini . Rej im sistem produksi pangan organik or gan ik ad ala h jen is pa nga nmenggunakan garam (NaCl).
produksi pangan kita adalah rejim (organic farming). berkelas premium, karena bebasSementara di daerah yang lain
green revolution , yaitu modernisasi Pertanian organik bukan sekedar pe st is id a da n pu pu k ki mi a.kalaupun masih ada pupuk maka
pertanian dengan pemakaian teknik s i s t e m p e r t a n i a n y a n g Pe ru ba han k ons ums i pa ng anharganya telah meningkat dan di
bertani yang menggunakan pupuk menggunakan pupuk organik dan konvensional ke pangan organikluar jangkauan daya beli petani.
kimia, pestisida, dan menggunakan perlindungan tanaman yang ramah akan berdampak pada peningkatanBeberapa petani lain, yang jengkel
jenis varietas padi tertentu dengan lingkungan. Tetapi juga sangat tingkat kesehatan. Hasil penelitian
dan merasa hanya dijadikan bulan- tujuan agar peningkatan produksi penting adalah untuk memangkas telah menunjukan bahwa pestisida bulanan saja, nekad menggedorterjadi. pol a ket er gan tun gan se bag ai dan pupuk kimiawi yang terlarut
beberapa gudang meminta agarDalam rejim produksi pangan penyebab kemiskinan petani selama da la m pa ng an ad al ah sa la h
stok di gudang segera dikeluarkan.green revolution, hampir tidak ada ini. Bahkan sebagai alternatif sistem pe nye bab be rb aga i pe nyak it ,
Hidup menjadi petani memangkemandirian petani, karena input pertanian or ganik malah akan termasuk kanker.
serba penuh dengan kekesalan danproduksi harus dibeli dan tidak lagi k e m b a l i m e n g h i d u p k a n M em an g t er da pa t b eb er ap a
keputus-asaan. Sebentar saja bulanbisa dihasilkan sendiri oleh petani. perekonomian pedesaan. kalangan yang mengkhawatirkan
kemarin mereka bisa menikmatiUntuk mendapatkan benih, petani Beberapa keuntungan yang bisa bahwa kembali ke sistem produksi
penen yang baik dengan harga yangharus membeli dari toko karena diperoleh dengan sistem produksi p a n g a n o r g a n i k a k a n
b a i k , j u s t r u p e m e r i n t a hhanya benih bersertifikat yang baik. pangan organik. Pertama, petani mengakibatkan produksi nasional
memaksakan diri mengimpor berasSementara itu agar produksi baik, da pat me mb er i pu pu k pa da menjadi menurun. Tetapi pendapat
sehingga harga turun. Kini belum benih padi model IR 64 yang kini tanamannya tepat waktu atau tidak tersebut sebenarnya tidak memiliki
selesai kekesalan hati merekaditanam sebagian besar petani di lagi mengalami kerugian akibat dasar ilmiah dan bukti empiris
tersebut, pupuk nyatanya sulitIndonesia harus dipupuk dengan pemupukan yang melewati umur lapangan yang kuat. Buktinya di
ditemui. Lebih menyesakkan lagipupuk petro-kimia dan kimia tanaman. beberapa daerah petani anggotatelah ada pula rencana pemerintahseperti Urea, TSP, KCL. Petani tidak Kedua, tidak lagi terjadi arus kas Federasi Serikat Petani Indonesia
untuk menaikan harga pupuk per bisa memproduksi pupuk-pupuk keluar dari keluarga petani dan desa (FSPI) yang menerapkan pertanian
bulan Mei ini.tersebut, demikian juga halnya ke pabrik dan wilayah kota untuk padi organik justru mengalami
Persoalan pupuk dari tahun kedengan pestisida penghalau hama. membeli pupuk. Arus kas petani pe ni ng ka ta n pr o du kt if i ta s
tahun terus terjadi dan tanpa pernahKarena memang tidak bisa yang biasanya keluar selanjutnya dibanding dengan sistem produksi
menemukan solusi yang sifatnyadiproduksi sendiri sementara bisa menjadi tabungan. alagreen revolution.
permanen. Setiap pemerintahanprodusen pupuk yang ada hanya Ketiga, kegiatan perekonomian Pand ang an par a pen gam bil
baru memperbaharui kebijakanBUMN, maka petani dalam posisi pedesaan akan kembali bergairah, kebijakan dan kalangan intelektual
pupuk seperti sistem rayonisasi,yang tergantung (dependent). karena produksi pupuk organik yan g men ga ng ga p per ta ni an
penetapan subsidi langsung kepadaHubungan ketergantungan ini relatif padat karya sehingga dapat organik adalah teknologi primitif
pabrik pupuk, termasuk kebijakansemakin kuat, karena untuk membuka lapangan kerja baru. dan tidak modern juga merupakan
penaikan harga pupuk yang justrumembeli pupuk termasuk juga Keempat, sistem peternakan kecil salah satu hambatan. Tetapi seiring
makin mempertebal keuntungan benih dan pestisida petani kini yang selama ini tergantikan oleh denga n ban yaknya k erusa kan
distributor.
semakin kesulitan untuk membayar peternakan skala industri bisa lingkungan dan penyakit di dunia,Soal rencana kenaikan hargasecara kontan. Petani harus kembali hidup, karena produksi pan dan gan mod ernit as dala m
pupuk per Mei sebagaimanamenghutang ke kios pertanian yang pupuk memerlukan kotoran ternak. bidang pertanian pun telah makin
disetujui oleh Mentan Antonada di wilayahnya dan baru bisa Da la m h al in i p en in gk at an bergeser. Kini makna modernitas
Apriantono, tetap saja menjaminmembayarnya ketika panen. Tentu pemenuhan protein di pedesaan telah bergeser kepada aktivitas dan
bahwa pasokan pupuk petani akansaja berlaku harga kompensasi sekaligus dapat dicapai. sistem produksi yang sesuai dengan
dapat dipenuhi. Kenaikan harga gasyaitu, harga barang dihutang lebih Kelima, pemerintah lagi perlu ekosistem dan bukan yang melawan
alam yang menjadi bahan bakutinggi sementara harga jual panen untuk mengalokasikan anggaran ekosistem alam.
pupuk di pasar dunia toh saat inilebih rendah. un tu k m em be ri ka n s ub si di Semoga kesulitan pupuk saat ini
telah membuat harga pupuk diMemang bisa saja pemerintah pembelian gas alam dan perawatan bisa men jadi mome ntum bagi
pasar internasional meningkat.membuat semacam insentif bagi p a b r i k p u p u k . T e t a p i peme rintah untuk beralih ke
Besar kemungkinan BUMN pupukswasta untuk ikut memproduksi menggantikannya menjadi insentif pertanian organik sebagai upaya
akan mengekspor dari padapupuk, sehingga petani tidak hanya buat petani untuk memproduksi un tu k m en gh en ti ka n m od el
menjual pupuk ke dalam negeri.tergantung pada pupuk produksi pupuk organik termasuk membuat ke te rg an tu nga n pe ta ni ag ar
Jika ini yang terjadi maka kesulitan
BUMN saja. Tetapi kebijakan pelatihan. peningkatan kesejahteraan pun bisapupuk menjadi masalah abadi semacam ini tetap tidak akan bisa Keenam, pema kaia n pupuk terjadi.petani.
m e m b e r i k a n s o l u s i k a r e n a organik secara bertahap akan dapatAdakah solusi yang sifatnya lebih
Staff di Sekertariat Internasional Laketergantungan tetap terjadi. mengembalikan kesuburan lahanpermanen dalam menyelesaikan Via CampesinaM e n g h e n t i k a n p r o s e s pertanian yang selama ini banyakpersoalan pupuk?
ketergantungan petani terhadap
Tejo Pramono
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
8/168
PEREMPUANEREMPUAN Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006
pernah melakukan tindakan itu. yang dilakukan aparat keamanan
Namun, dihadapan rakyat kecil per usahaan perkebunan Grup
hukum berkata lain, Bonar diganjar Bakrie. Suatu ketika ia berujar,
hukuman kurungan. Iniah hukum S a m p a i m a t i p u n a k a n
di republik Indonesia ini, hukum kupertahankan tanah ini, selama
l a w a k - l a w a k , u j a r n y a aku benar aku tak akan mundur.
mengungkapkan kekesalannya. Atas sikapnya itu, Juniar menjadi
Buah perkawinannya dengan buruan utama pihak perusahaan
Bonar Manurung, Juniar memiliki dan polisi.sembilan anak, terdiri dari empat Se ben ar nya, Jun iar sud ah
laki-laki dan lima perempuan. Dari bersentuhan dengan kasus tanah
kesembilan anaknya itu, si bungsu sejak kecil. Ia lahir dan besar di
memiliki nama yang sangat kental kampung itu. Ia sangat paham
dengan arom a perju angann ya. sekali kondisi dan sejarah tempat
Anak perempuan berumur empat bermukimnya. Juniar kecil pernah
bulan ini diberi nama Selvina ikut membuka lokasi kampungnya
Campesina. yang sebelumnya berupa hutan
Menurut Juniar, nama itu belukar. Untuk menyambung
terilhami oleh perjuangan yang ia hidup sehari-hari dan menghidupi
dan sua miny a lakuk an. Kat a keluarganya, ia bekerja sebagai
Selvina diambil karena pada waktu petani dan makan gaji sebagai
anaknya lahir, si Bapak tidak penggalas.
sempat menunggguinya karena Bagi petani kecil seperti dia,sedang di sel. Sedangkan, kata Juniar yakin bahwa perjuangan
Campesina diambil dari nama hanya bisa dilakukan dengan
or ga ni sa si ge ra ka n pe ta ni berorganisasi. Bahkan suatu kali ia
internasional La Via Campesina yang pernah berjanji, ia tak akan
artinya jalan petani. Organisasi itu meninggalkan SPSU, serikat petani
dijadikan nama anaknya mengingat yang menyokong perjuangannya.
ia sendiri menjadi anggotanya lewat Tak peduli kasus ini (kas us
keanggotaannya di Federasi Serikat Man doge, red), men ang atau
Petani Indonesia. kalah, cetusnya.
Si Campesina ini selalu dibawa Ia mengaku tidak bisa melupakan
berjuang oleh emaknya kemana- SPSU. Ia juga masih opti mis
mana, tidak peduli bagaimana perj uangan nya akan berhasi l
kondisi dan lokasinya. Dalam setiap se te la h me li ha t re sp on da n
aks i-a ksi mau pun per tem uan dukungan wakil-wakil rakyat yangdengan anggota DPR RI, Komnas ad a d i Me da n da n Ja ka rt a.eberapa bulan terakhir, Perjuangan Juniar semakin HA M, M ab es P o lr i, D PR D Walaupun begitu, ia tetap siapnama Juniar br Tampubolon menggelora sejak suaminya, Bonar Sumatera Utara, DPRD Asahan menerima segala resikonya.
bibir di Desa Sei Kopas, Manuru ng dita han kepo lisi an maupun ketika menghadang para Dalam kegiatan SPSU yang lain,BBandar Pasir Mandoge, Kabupaten empat tahun lalu. Bonar adalah penggusur lahan di Bandar Pasir Juniar merasa tidak sanggup lagiAsahan. Juniar,yang lebih dikenal salah satu pengurus kelompok tani Mandoge. karena pendidikannya yang rendahdengan nama Mak Rinset tanpa Maju Bersatu, Sei Kopas. Sebuah Dalam setiap aksi perjuangannya, membuat ia susah memahami.kenal lelah memperjuangkan hak- organisasi tani yang menjadi bagian Juniar sellau ada di depan, baik itu Sebagai gantinya, ia menunjukhak rakyat atas tanahnya yang Unit II Serikat Petani Sumatera ketika demonstrasi, pertemuan- salah seorang anaknya untuk aktifdiklaim PT Bakrie Sumatera Utara (SPSU). Bonar ditahan pe rt em ua n, ma up un ke ti ka dalam beberapa kegiatan di SPSU.Plantation. Segala jalan telah ia berkaitan dengan perjuangannya bentro kan di lahan pertanian. Secara pribadi, Juniar berharap agart e m p u h , m u l a i d a r i a k s i melawan upaya penggusuran lahan Suaranya lantang, sikapnya tegas kondisi Indonesia bisa berubah.p e n g h a d a n g a n d i l a h a n , masyarakat oleh perusahaan Grup d a n b e r a n i . I a m a m p u Berdasarkan pengalaman yang diademontrasi ke pemerintah daerah, Bakrie yang berencana membuka menimbulkan semangat kelompok alami, seperti rekayasa pengakapansampai mengga lang dukungan perkebunan karet di wialah Bandar dalam aktivitas apapun untuk suaminya, ia berpendapat perintahpolitik di Jakarta. Memang semua Pasir Mandoge. mendapatkan kembali tanah rakyat Indonesia saat ini tidak pernahusaha itu belum memperlihatkan Me nu ru t Ju ni ar, sua mi nya yang dirampas perusahaan. berpihak kepada petani kecil sepertihasilnya, tapi ia bertekad terus akan difitnah telah merusak lahan milik Tidak sedikit cedera fisik yang dirinya.SPSUmemperjuangkan hak-haknya. perusahaan. Padahal suaminya tak dialami olehnya akibat kekerasan
Juniar TampubolonBerjuang Tanpa HentiJuniar TampubolonBerjuang Tanpa HentiPROFIL PETANI PEREMPUANROFIL PETANI PEREMPUAN
Juniar Tampubolonuniar Tampubolon
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
9/169
PEREMPUANEREMPUANPembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006
Kelompok perempuan di Dusun Mar iah adal ah anggo ta dari memesan ke kelompok barang kesehatan perempuan, sampai
Pen gg ant ia n, Des a Gu nu ng kelompok tani di dusun Sembat, yang dibutu hkannya, sepert i tent ang poli tik. Kalau udah
Melayu, Kecamatan Bandar Pulau d u s u n t e t a n g g a , y a n g perlengkapan mandi, detergent, diskusiwah rame dan seru.
Kabu pate n Asahan, Sumatera mengembangkan kegiatan simpan minyak goreng, tepung terigu. Ada Tabloid pembaruan tani juga
Utara perl u diacungi jempol. pinjam dan usaha sembako. Di orang khusus yang menangani menj adi bahan diskusi kami.
Kelompok yang menamakan diri dusun kami juga ada kelompok usaha ini, sama seperti kegiatan Kemaren tentang impor beras,
Organisasi Tani Perempuan Lokal ta ni , ta pi an gg ot an ya ti da k LKP pengurusnya pun ada khusus. berita dari TV (televisi, pem), kalau
(OTPL) Makmur ini ber has il dikhus uskan ibu ibu, te tapi Caranya, barang bisa di pesan di Indonesia impor beras karena stok
mengembangkan kegiatan simpan campuran ibu-ibu dan bapak- tiap pertemuan rutin, yaitu tiap beras semakin menipis. Kami juga
pinjam dan unit usaha koperasi bapak . Namun kebiasaan di hari minggu, lalu besoknya belanja pada bingung, kan sawah banyak,
t a n i . S a a t i n i O T P L y an g kampung, ibu-ibu itu kan enggak dan langsung bisa diambil oleh. gabah di jual juga murah. Kalau
merupakan anggota Serikat Petani pernah ikut di kelompok tani, jadi Barang kami beli disesuaikan menipis, ya seharusnya mahal. Tapi
S u m a t e r a U t a r a ( S P S U ) ya hanya bapak-bapaknya saja dengan jumlah uang yang kami karena membaca tabloid dab kami
beranggotakan 25 orang petani yang ikut. miliki. Terkadang, ada anggota diskusikan, kami jadi tau kalau
pe re mp ua n. S aa t in i OT PL Akhirnya, atas dukungan ibu yang membayar di muka barang sebetulnya beras kita itu cukup,
Makmur dipimpin oleh Zubaidah. Mariah, kami mulai mengajak pesarannnya. tapi ulahnya WTO yang memaksa
Sejak didirikan tahun 1998, OTPL beberapa orang ibu-ibu yang mau Sejak tahun 2003, SHU (sisa hasil kita impor beras.
Makmur sudah bisa mandiri bergabung, dan meminta kawan- usaha, red) tidak kami ambil atau
sebagai organisasi. Bukan hanya kawan di kelompok OTPL Murni di dibagikan, tapi kami gunakan Apa manfaat yang dirasakan oleh
itu, usaha simpan pinjam yang Dusun Sembat untuk mengajari untuk menambah modal usaha ibu- ibu setelah berorganisasi ?
dikembangakan untuk keluarga kami. Kami di beri penjelasan kami. Saat ini asset LKP yang kami Wa h, ba ny ak . K ami b isa
petani anggotanya sudah menuai bahwa kelompok tani mereka miliki sebesar empat juta rupiah menabung, yang kami sisihkan
hasil. Untuk itu, Wilda Tarigan adalah anggota dari organisasi tani dan asset unit usaha sebesar lima dari sisa belanja keluarga atau dari
dari Pembaruan Tani menemui di Sumatera Utara yaitu Serikat juta rupiah. hasil panen, kalau kami butuh
Zu ba id ah , be ri ku t pe ti ka n Petani Sumatera Utara (SPSU). uang segera bisa meminjam dari
perbincangannya: Kami mulai berkumpul dan Apakah kelompok juga memenuhi kas LKP, bisa memesan keperluan
bermusyawarah menentukan pemesanan di luar anggota ? keluarga dengan harga yang lebih
Apa latar belakang pembentukan nama kelompok tani ini, yang Tidak. Peraturan yang kami buat murah, kwalitasnya terjamin dan
OTPL Makmur? sepakat i dengan nama OTPL. adalah yang berhak memesan bisa di cicil. Kalau dulu, kami harus
y a n g m e l a t a r b e l a k a n g i Makmur, semua anggotanya hanya anggota kelompok. Dasar menunggu hari pekanan (pasar
pembentukannya, yamula-mula perempuan. dari di buatnya kegiatan usaha ini tradisional semingguan, pem) atau
hanya untuk mengatasi persoalan ad al ah un tu k me ri ng an ka n pergi ke kota, malah dengan harga
kesulitan untuk memenuhi Bagaimana model simpan pinjam anggota, jadi ya hanya untuk yang lebih mahal.
kebutuhan sehari-hari. Terutama yang dikembangkan ? anggota saja.
unt uk mem enu hi ke but uha n Kami mengembankan Lembaga Ibu-ibu di sini sudah berhasil
keluarga ketika hasil ladang terek Keuangan Petani (LKP), modalnya Bagaimana dengan besarnya jasa m en gem ba ng k an k el om po k
(paceklik,red), untuk keperluan dikumpulkan dari uang pangkal, yang ditetapkan ? t a n i n y a , u p a y a a p a y an g
anak sekolah di tahun ajaran baru simpanan pokok, simpanan wajib, Besarnya jasa yang diambil untuk dilakukan untuk memperbesar
d a n ke s ul i t a n ka l au a d a simpanan suka rela. Besar tiap kas kelompok kami sepakati jumlah anggota ?
kemalangan atau hajatan, apalagi simpanan kami musyawarahkan. bersama. Sekarang kami sudah Umumnya ibu ibu di dusun kami
kalau menjelang lebaran. Semua Jad i ju mlahn ya engg ak s ama mampu menetapkan jasa 10 % dari ini bergabung dalam kelompok,
itu membuat ibu-ib u pusi ng dengan yang ditetapkan dengan harga modal. Uang tersebut di mungkin hanya orang tua atau
m e n g h a d a p i n y a . S o a l n y a OTL dan OTPL anggota SPSU masukkan dalam SHU (sisa hasil jompo saja yang tidak bergabung,mengatur keuangan keluarga itu lainnya. Kami menetapkan UP : Rp. usaha) dan dibagikan setiap tutup jumlah kepala keluarga di dusun
kan perempuan. 1000,00. SP : Rp. 1000,00. SW : Rp. buku di akhir tahun. Tetapi sejak kami hanya sekitar 50 kk. Salah
Kami di sini tidak terb iasa 1000,00. Hingga kini jumlahnya tahun 2003 kami sepakati SHU sa tu keingin an kami ada la h
men abu ng, ya kam i sel alu b e l u m b e r u ba h, ka l au SS enggak dibagikan, maksudnya melakukan ekspansi. Maksudnya
berpikir untuk cukup makan saja tergantung kemampuan masing- untuk menambah modal usaha. adalah menge mbangka n dan
sudah baiklah. Karena penghasilan masing anggota. melibatkan petani perempuan di
kami hanya dari pertanian, buruh Di akhir tahun 1999, uang yang Tadi dikatakan ada pertemuan desa lain untuk juga berorganisasi.
kebun dan buruh tani. Sementara k a m i k um p ul k an s e b e s ar rutin setiap hari minggu, apa saja Menyebarkan kebaikan itu kan
anak-anak kan tetap butuh makan, Rp .3 15 .0 00 ,0 0. La l u ka mi y a n g d i b i c a r a k a n d a l a m ibadah. Sama juga dengan
mereka harus sekolah sedangkan b e r m u s y a w a r a h u n t u k pertemuan rutin tersebut ? berorganisasi, mengajak orang
biaya sekolah mahal belum lagi memanfaatkan uang simpanan Bagi kami berkelompok bukan untuk merubah kehidupannya
mereka juga butuh seragam dan LKP tersebut sebagai modal usaha. hanya untuk kegiatan simpan sebagai petani yang terpuruk dan
buku. Unit usaha koperasi yang kami pinjam, tetapi sebagai wadah bodoh lagi. Sudah ada beberapa
Lal u kam i dia jak ole h Ibu buat cukup sederhana, pemenuhan berkumpul dan belajar tentang kelompok atau OTPL dari ekspansiMariah, tetangga saya. Untuk ke but uha n sembako an ggot a banyak hal. Jadi setiap pertemuan kami yang sudah terbentuk dan
me mb en tu k ke lo mp ok ya ng kelompok. Supaya modal terus juga kami jadikan sebagai wadah berkembang dengan baik. OTL dan
anggotanya ibu-ibu tani, yakami berputar, jadi kami tidak membuat diskusi, tentang banyak hal. Ya OTPL tersebut tergabung dalam
kan orang tani. Ternyata, Ibu stok barang, tapi tiap anggota te nt an g pe rt an ia n, t en ta ng satu Unit yaitu Unit bandar Pulau.
Membangun OrganisasiPetani Perempuan yang MandiriMembangun OrganisasiPetani Perempuan yang Mandiri
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
10/16100
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006NASIONALASIONAL
FSPI memberikan bantuan kepada be be ra pa di an ta ra ny a ya ng men dive rsi fik asi kan tanama n sekolah tak dapat melanjutkan
anggota Serikat Petani Kabupaten mengalami kelaparan. mereka dengan tanaman pangan pendidikan," ungkap Samuel.
Sikka (SPKS) yang dilanda gagal Di s e l a- se l a pa m nb a gi a n seperti palawija. Menanggapi bencana kelaparan
pa ne n d i S i kk a. B an t u an bantuan , SPKS mengad akan Mengenai bantuan darurat, di NTT, Sekjen FSPI Henry Saragih
dimobilisasi dari anggota SPKS diskusi dengan masyarakat yang petani Sikka menyayangkan sikap m i n t a p e m e r i n t a h u n t u k
yang tidak terkena bencana gagal di lan da g aga l pane n. D alam gereja yang membatalkan bantuan menerapkan kebijakan pangan
panen. Bantuan berupa beras diskusi tercuat, penyebab gagal kepada anggotanya. Alasan pihak yang tepat. Sis tem per tan ian
sebanyak 2 ton dari Talibura, 100 panen yang memicu kelaparan ger eja mem batalkan bantu an, monokultur berbasis perkebunan
tandan pisang dari Lela dan ikan k a r e n a s i s t e m p e r t a n i a n menurut Samuel, Sekjen SPKS, besar tidak cocok diterapkan di
asin. monokultur yang diterapkan di dikarenakan anggota SPKS sudah N T T. " Pe m er i n t a h h a r u s
Ba nt ua n pan ga n te rs eb ut Sik ka. Rak yat jara ng seka li mendapatkan bantuan dari FSPI. mendorong rakyat Sikka untuk
disalurkan ke tiga desa yang menanam tanaman pangan yang Padahal bantuan yang ada belum menerapkan kedaulatan pangan,
meliputi 130 kepala keluarga, yaitu beragam sehingga sekali terserang cukup memadai bagi para petani. jangan lagi berorientasi ekspor.
di Des a Bo gon , Rub it dan hama semuanya rusak. S e l a i n r a w a n p a n g a n , Tanaman pangan lebih berguna
Wulumutung. Para petani di tiga Masyarakat juga menenentang masyarakat di tiga desa juga untuk rakyat dalam menopang
desa tersebut mengalami gagal ide pemerintah untuk memberikan ke su li ta n un tu k me mb ia ya i kebutuhan pangannya dibanding
panen tanaman Kakao yang bantuan berupa replanti ng pend idi kan anak -ana knya . tanam an perk ebuna n yang
mengakibatkan rumah tangga (menanam kembali) kebun Kakao " M a s y a r a k a t t i d a k h a n ya multikultur," tutur Henry.
mereka rawan pangan bahkan ada mereka. Para petani memilih untuk kepalaran, tapi banyak anak-anak
Sistem Pertanian MonokulturSebabkan Rawan Pangan di NTTSistem Pertanian MonokulturSebabkan Rawan Pangan di NTT
delegasi FSPI dengan dengan pasal 33 UUD
Ketua MPR RI Hidayat 1945.
Nur Wahid, di Jakarta, Henry menengarai,
Selasa (18/7). peraturan-peraturan
Banyak peraturan tersebut lahir karena ada
perundangan yang intervensi kepentingan
merugikan petani dan modal global. Peraturan
rakyat kecil serta tersebut dibuat untuk
bertentangan dengan UUD memuluskan modal asing
1945. Sebagai contoh, yang ingin berinvestasi di
undang-undang Indonesia.
perkebunan, Menanggapi laporan
pertambangan, dan FSPI, Hidayat Nur Wahid
sumber daya air yang mengatakan, MPR saat ini
meminggirkan peran tidak mempunyai
rakyat banyak. Undang- kewenangan formal untuk
undang tersebut lebih menekan pemerintah agar
berpihak kepada menjalankan UUD dan
kepentingan pemodal. TAP MPR. Bahkan, saat ini
Bahkan, sebagai perangkat MPR tidak bisa lagi
hukum untuk mengelola menetapkan GBHN.
kekayaan agraria, undang- Namun, secara pribadi
undang tersebut sama Hidayat mengaku peduli
sekali tidak merujuk dengan persoalan-
kepada Undang-undang persoalan yang dideritahukum dan pemerintahan. besar kepentingan rakyatKaum tani yang
Pokok Agraria No.5 Tahun petani. Kepada delegasiOleh karena itu, FSPI Indonesia, yang sebagianmerupakan sebagian besar
1960 yang dinilai cukup FSPI ia berjanji akanmeminta MPR untuk besar adalah petani. Hal inirakyat Indonesia, namun
memberikan rasa keadilan membantu menyuarakanmengawasi pemerintah disampaikan Henrysampai saat ini masih
bagi kaum tani. Dan, lebih kepentingan kaum tani.agar menjalankan Saragih, Sekjen FSPI padaterpinggirkan
parah lagi bertentangankonstitusi bagi sebesar- kesempatan tatap mukakepentingannya di mata
MPR Harus Kawal Konstitusi
untuk Kesejahteraan Rakyat
MPR Harus Kawal Konstitusiuntuk Kesejahteraan Rakyat
Sekjen FSPI Henry Saragih sedang berbincang dengan Ketua MPR Hidayat Nurwahiddi Sekertariat MPR RI, Jakarta.
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
11/16111
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006 NASIONALASIONALTentara Nasional tembak-tembakan di
Indonesia (TNI) atas lahan calonmenggelar latihan di bandara yang sedang
atas tanah yang sedang disengketakan itu. Dia
disengketakan petani mengetahuinya dari
dan PT Angkasa Pura pembicaraan-
di Tanak Awu, Lombok pembicaraan dengan
Tengah. Aksi TNI para tentara. Terlihat di
dimulai kemarin lusa, lapangan 1 ambulance
tanggal 16 Juni, dan 2 truk pengangkut
menurut kesaksian personel.
Fauzian seorang warga Murana mengatakan
Tanak Awu, sekitar tiga sampai sejauh ini tidak
peleton tentara ada aktivitas TNI yang
mendirikan 6 tenda menganggu warga.
besar dan sebuah "Namun membuattaring (tenda kami resah," keluhnya.
tradisional NTB) di Pasalnya, selama ini
Tanak Awu. Selain itu, lahan calon bandara
personel TNI berpencar mejadi sumber konflik.
ke seluruh penjuru Bahkan kerapkali
desa berusaha terjadi bentrokan
melakukan komunikasi antara aparat
dengan warga. keamanan yang ingin
Menurut Murana, menggusur dengan
petani anggota FSPI para petani yang
yang bermukim di menimbulkan banyak
Tanak Awu, TNI akan korban luka-luka atau
mengadakan latihan tertembak.
terjun payung dan
Organisasi Rakyat TolakPerpres 36 dan RevisinyaOrganisasi Rakyat TolakPerpres 36 dan Revisinya
Latihan TNI di Tanak AwuMeresahkan PetaniLatihan TNI di Tanak AwuMeresahkan PetaniSejumlah organisasi no.5 tahun 1960 tentang
rakyat yang tergabung agraria. "Perpres 36
dalam Koalisi Rakyat hanya menjadi karpet
Tolak Penggusuran merah bagi investor di
yang terdiri dari LSM, bidang infrastruktur,"
organisasi buruh, ujar Henry Saragih,
organisasi tani Sekjen FSPI. Henry
organisasi pemuda dan juga mendesak
miskin kota menolak pemerintah untuk
Peraturan Presiden segera menjalankan
No.36 tahun 2005 yang pembaruan agraria
baru direvisi berupa pengadaan
pemerintah menjadi tanah bagi rakyat
Peraturan Presiden miskin, khususnya
No.65 Tahun 2006. kaum tani, nelayan,
Mereka bukan saja masyarakat adat dan
menolak revisi Perpres kaum miskin di
melainkan juga perkotaan.
mendesak pemerintah Organisasi rakayat
untuk segera mencabut yang tergabung dalam
peraturan tersebut. Koalisi Rakyat Tolak
Organisasi-organisasi Penggusuran antara
itu menilai materi lain FSPI, YLBHI, LBH,
Perpres 36 dan PBHI, KPA, SBD, UPC,revisinya sudah Walhi, Sahabat Walhi,
melenceng jauh dari Pokja PA-PSDA, dan
amanat Undang- FPPI.
undang Pokok Agraria
Pe r k e b u n a n s a w i t d i bentuk lembaga khusus yang statu snya, da n kem bali
Indonesia, 60% dikuasai oleh menangani konflik agraria, menghadapi serangan balik
perusahaan asing dan hampir land reform, dan membuat peta dari pihak perkebunan. Untuk
semua hasil perkebunan konflik yang kemudian menyeles aikan masalah
Kakao juga dikuasasi pihak diturunkan ke peta sosial dan perkeb una n, pengalaman
asing. Hal itu dikemukakan internasional . Lebih lanjut menunjukan ada yang dengan
Ac hm ad Ya'k ub , Dep ut i Iwan Nurdin menegaskan proses litigasi maupun non
Ka ji an K eb ij ak an d an perl unya dibuat skem a litigasi, namun basis legal
Kampenye Federasi Serikat bersama, atas kasus-kasus selalu dicari. Pertanyaannya
Petani Indonesia (FSPI) dalam agraria di perkebunan. sejauh mana basis legal bisa
diskusi tentang perkebunan S e d a n g k a n E c o l i n e didapat untuk melegitimasi
y a n g d i h a d i r i o l e h S i tumor ang dari PBHI , r e k l a i m i n g b a h k a nKon sor siu m Pemb aru an menjelaskan berdasarkan landreform.
Agraria (KPA), Kelompok pen gal ama n pe nan gan an Suraji Sukamzawi dari P3M,
Kerja Pembaruan Agraria dan kasus yang ditekuninya, inti m en ye bu t ka n ca r a- c ar a
Sumber Daya Alam (Pokja pe rm as al ah an ko nf li k me nyel esa ika n konfl ik
PSDA), Pusat Pengembangan p e r k e b u n a n a d a l a h p e r k e b u n a n i t u b i s a
Pesantren dan Masyarakat perjuangan mempertahankan d i l a k u k a n d e n g a n
(P3 M) dan Perh imp unan tanah rakyat, bukan masalah- membagikan saham kepada
Bantuan Hukum dan Hak masalah lain seperti bentrok petani. Yang penting rakyat
Asa si Manu sia Indonesia dengan aparat atau lainnya. diberi pengertian historis dari
(PBHI) yang bertempat di I a j u g a m e n i l a i tanah tersebut, demikian ujar
PBHI, Rabu (26/7). ke ce nd er un ga n ko nf li k Suraji.
Pada kesem patan yang agraria di dorong ke arah Di ak hi r di sk us i, para
sama, Iwan Nurdin dari KPA k r i m i n a l i s a s i p e t a n i . peserta menyimpulkan perlu
menjel askan, perso alan Kesadaran masyarakat diberdayakannya Deputiperkebunan harus dilihat dari untuk mempertahankan hak Penanganan Konflik Badan
prespektif sejarah, dimana atas tanah, harus dibangun Pertanahan Nasional (BPN)
sejarah perkebunan dipenuhi imbuhnya. dan Komisi III DPR RI perlu
dengan penindasan. Selain Se be na rn ya , su da h ad a dituntut untuk memanggil
itu, Iwan juga memandang kesadaran masyarakat akan Kapolri terkait keterlibatan
penting, bagi organisasi tani, hak atas tanah, buktinya ada polisi dalam konflik agraria
pe la ku dan pe nd uk un g aksi reklaiming. Tapi tanah dengan kekerasan bersenjata.
r e f o r m a a g r ar i a a g ar yang sudah direbut rakyat
membuat dorongan untuk di ba nya k yan g te rk at un g
Perkebunan Di Indonesia
Dikuasasi Asing
Perkebunan Di IndonesiaDikuasasi Asing
Perkebunan-perkebunan besar sudah memasuki wilayah pedesaan dan cenderung menyingkirkanperan petani. Kebanyakan penduduk desa hanya menjadi buruh diperkebunan tersebut.
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
12/16
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
13/16133
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006 INTERNASIONALNTERNASIONAL
Senin (24/7) kemarin di Jenewa, Jenewa untuk memantau keadaan perdagangan dunia. Sementar a pangannya, dan untuk menolak
p e r u n d i n g a n O r g a n i s a s i disana. Dengan masuknya komoditi rakyat yang hidup di bawah standar dumping produk impor ke dalam
Pe r d aga ng an Du n ia (W TO) pertanian murah tersebut, harga kemiskinan $1 per hari semakin pasar domestik. Kedaulatan pangan
ko la psm en yi sa ka n re nun ga n dan pas ar dom est ik hanc ur; bertambah di berbagai belahan tidak menegasikan perdagangan,
bahwa ada kesalahan besar di produksi tidak menguntungkan; dunia. namun lebih mempromosikan
tengah sistem perdagangan dunia p e t a n i t e r a n c a m m a t a Petani menyuarakan untuk formulasi kebijakan perdagangan
saat ini . Perundingan memulai pencahariannya. keadilan dan pembangunan rakyat. dan praktek yang melayani hak
krisis pasca pertemuan Hong Kong D e n g a n k r i s i s y a n g Perd agan gan mem ang bis a rakyat untuk produksi pangan
tahun lalu, dengan pertempuran berkepanjangan dan keresahan dijadikan alat untuk membangun, berkelanjutan yang aman, sehat dan
paling besar di sektor pertanian dan dalam 149 konstituen negaranya, namun tentunya tidak dengan ramah lingkungan.
industri. WTO bukanlah sistem yang cukup agama neoliberal-pasar bebas di Kesimpulannya, menurut Henry,
H a m p i r 6 0 t a h u n u s i a demokratis untuk memajukan bawah rejim WTO. Untuk itulah bahwa sistem perdagangan dan
perdagangan dunia diatur GATT perdagang an dan mengu rangi petani mengajukan alternatif baru paradigma macam WTO inilah yang
dan WTO, namun faktanya masih angka kemiskinan. WTO juga dalam paradigma pertanian, yaitu s a l a h , b u k a n m e k a n i s m e banyak ketidakadilan yang terjadi di kont ro l ol eh negara -ne gara kedaulatan pangan. perlindungan produk pertanian
di tengah kita. Indonesia misalnya, t e r t e n t u y a n g c e n d e r u n g Kedaulatan pangan adalah hak atau tidak dibukanya akses pasar.
dihadapkan dengan pemain kelas mem ono pol i p erdag ang an. Di rakyat untuk menentukan dan Bukan pula model-model alternatif
kakap dalam perdagangan bebas baliknya bersembunyi perusahaan mengatur sendiri tentang pangan lain yang diusulkan melawan satu
pe rt an ia ns eh in gg a ke ma ju an tra nsn asi ona l pen ger uk la ba, dan pertaniannya, lanjut Henry, model universal WTO.
pertanian dan kedaulatan pangan macam Cargi ll, Mo nsanto dan Dan bahwa konsep ini sudah Sistem dan model WTO secara
rakyat terkekang. Syngentayang menguasai lebih dari dirancang oleh petani dari sejak ke se lu ru ha n me ng ha nc ur ka n
Dumping produk susu dan 80 % pe rd ag an ga n ko mo di t i tahun 1996 oleh Gerakan Petani kehidupan petani kecil di seluruh
dagi ng murah dar i Aust ral ia pertanian dunia. D un ia , L a Vi a C am pe si na , dunia, tegas dia. Dengan tak
mematikan peternak kita, gandum Lagipula Putaran Doha yang tandasnya. Hal ini berguna untuk dicapainya kesepakatan, putaran
yang disubsidi tinggi dari AS, d i s e b u t s e b a g a i ' P u t a r a n melindungi dan mengatur produksi perundingan WTO telah mati dan
kedelai dari AS dan Amerika Latin, Pembangunan' bukan mendorong pertan ian dome stik, dan juga ke mu ngk in an di la nju tk ann ya
beras dari Thailand dan Vietnam, dan memberi kesempatan rakyat ma sa la h pe rd ag an ga n da la m sangat kecil. Dan, pendekatan-
ini lah yang me ngha ncu rka n kecil untuk membangun, malah r a n g k a m e n c a p a i t u j u a n pendekatan serta alternatif baru
p e r t a n i a n k i t a , d e m i k i a n melulu tentang perdagangan, pembangunan yang berkelanjutan. seperti yang diusulkan petani amat
dijelaskan Henry Saragih, Sekretaris lanjutnya. Fakta menyatakan bahwa K e d a u l a t a n p a n g a n j u g a sangat berguna untuk menegakkan
Jenderal Federasi Serikat Petani kelompok negara G8 mewakili 85% menentukan sejauh mana rakyat kedaulatan rakyat.
Indonesia (FSPI) yang kini berada di dari GNP dunia dan menguasai 75% ingin memenuhi sendiri kebutuhan
WTO Mati SuriTO Mati Suri
Ratusan pemimpin petani dari Saragih menyatakan, "Sistem dan
seluruh dunia membanjiri Jenewa, model yang salah semacam ini
kota kecil di pinggir danau, Swiss. walau bagaimanapun akan
Aksi yang direncanakan dalam runtuh, dan sekarang sudah
seminggu ini adalah untuk terbukti." Petani di berbagai
merayakan kematian Organisasi belahan dunia kini bisa
Perdagangan Dunia (WTO) dan mengajukan alternatif baru yang
untuk menyatakan alternatif baru. adil dan sesuai dengan kearifan
Alternatif ini tak lain adalah yang lokal serta budaya masing-
diusulkan petani sejak lama, yaitu masing.
kedaulatan pangan. "WTO selama ini hanya
Sore (24/7) kemarin waktu mendukung kepentingan
setempat, petani dari berbagai korporasi di balik negara-negara
dunia melakukan aksi di depan maju. Lihat saja pembagian yang
kantor WTO Jenewa--yang tak adil karena negara maju
menyisakan langkah terakhir menguasai perdagangan
untuk memulihkan perundingan. pertanian hampir 80% dan
Sore itu juga WTO kolaps, dan menguasai 85% GNP dunia,"
pertemuan petani dengan Pascal tandas Henry.
Lamy di Jenewa juga seakan Agenda petani adalah
menegaskan bahwa WTO harus melaksanakan aksi lagi dalamkeluar dari pertanian. seminggu ke depan. Dalam hal ini
Federasi Serikat Petani bekerja sama dengan organisasi
Indonesia (FSPI) yang diwakili lain, seperti organisasi nelayan,
oleh Sekretaris Jenderal Henry NGO, dan lainnya.
Petani Merayakan Kematian WTOetani Merayakan Kematian WTO
1. Petani anggota La Via Campesina berkonvoi dengan menggunakantraktor memprotes perundingan WTO.
2. Petani anggota La Via Campesina yang datang dari Korea Selatanmerayakan kemenangan setelah WTO perundingan WTO gagal mencapai
kesepakatan.3. Anggota La Via Campesina membentangkan spanduk di depan pintu
masuk kantor WTO, di Jenewa, Swiss.4. Para aktivis gerakan sosial dan petani memprotes perundingan WTO di
dpan markas besar WTO di Jenewa, Swiss.
1 2
3 4
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
14/16
INFO PRAKTISNFO PRAKTIS
144
Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006
Pemerintah sudah diberi tahu tentang Petani seluruh dunia merayakan kegagalan Ketua MPR Hidayat Nur Wahid prihatinkan
Tsunami di Pangandaran oleh badan-badan perundingan W TO nasib pet ani
penelitian di luar negeri, tapi tidak Hati-hati, neoliberalisme akan terus Petani prihatin kepada wakil-wakil
diteruskan kepada rakyat mencoba menyiasati dengan segala rakyat yang mementingkan diri
Ternyata bukan hanya uang yang macam cara sendiri
tidak disampaikan kepada rakyat,
informasi pun diembat juga! Perkebunan di Indonesia dikuasasi pihak
Untuk kesekiankalinya petani Tanak Aw u asing
Sudah 61 t ahun Indonesia Merdek a dit angk api Petani hanya kebagian pinggirannya
Tapi mengapa pembaruan agraria Untuk kesekiankalinya juga saja, itu juga masih diusir-usir pake
tidak dijalankan juga pemerintah cuek bebek bedil
AGRARIANAGRARIANA
PENDAHULUAN sumber protein hewani pada masakan sayuran,Ikan merupakan bahan yang banyak dikonsumsi sambal, rujak, danmakanan yang banyak masyarakat, mudah sebagainya. Sebagai bahandikonsumsi masyarakat didapat, dan harganya makanan setengah basahselain sebagai komoditi murah. Namun ikan cepat yang berkadar garamekspor. Ikan cepat mengalami proses tinggi, terasi dapatmengalami proses pembusukan. Oleh sebab disimpan berbulan-bulan.pembusukan dibandingkan itu pengawetan ikan perludengan bahan makanan diketahui semua lapisan BAHANlain. Bakteri dan perubahan masyarakat. Pengawetan 1) Ikan laut (ikan tawar) 10kimiawi pada ikan mati ikan secara tradisional kgmenyebabkan bertujuan untuk 2) Garam dapur 3 kgpembusukan. Mutu olahan mengurangi kadar airikan sangat tergantung dalam tubuh ikan, sehingga ALAT
pada mutu bahan tidak memberikan 1) Bak (tong kayu) tempatmentahnya. kesempatan bagi bakteri penggaraman
untuk berkembang biak. 2) PisauTanda ikan yang sudah Untuk mendapatkan hasil 3) Tampah (nyiru)
busuk: awetan yang bermutu 4) Peti Kayu (keranjang- mata suram dan tinggi diperlukan bambu)tenggelam; perlakukan yang baik- sisik suram dan mudah selama proses pengawetan CARA PEMBUATANlepas; seperti : menjaga 1) Cuci ikan kecil-kecil atau- warna kulit suram dengan kebersihan bahan dan alat rebon sampai bersih darilendir tebal; yang digunakan, kotoran;- insang berwarna kelabu menggunakan ikan yang 2) Masukkan ke dalamdengan lendir tebal; masih segar, serta garam baskom penggaraman,- dinding perut lembek; yang bersih. Ada tambahkan garam dan
- warna keseluruhan suram bermacam-macam aduk sampai rata;dan berbau busuk. pengawetan ikan, antara 4) Tutup bak dan biarkan
lain dengan cara: campuran ikan garamTanda ikan yang masih penggaraman, selama 1~7 hari (peragiansegar: pengeringan, I); 5) Selesai peragian I,- daging kenyal; pemindangan, perasapan, jemur rebon atau ikan di- mata jernih menonjol; peragian, dan pendinginan terik matahari sampai- sisik kuat dan mengkilat; ikan. Terasi merupakan setengah kering kemudian- sirip kuat; produk ikan setengah tumbuk sampai hancur- warna keseluruhan basah yang dibuat dari (lumat), lalu jemur lagi.termasuk kulit cemerlang; udang atau ikan-ikan kecil Lakukan hal tersebut- insang berwarna merah; yang dicampur dengan selama 2~4 hari (peragian- dinding perut kuat; garam, kemudian II). Kemudian cetak dan- bau ikan segar. diragikan. Terasi bungkus. Apabila perlu
digunakan sebagai bahan jemur lagi baru dibungkus.Ikan merupakan salah satu penyedap masakan seperti Sumber : Pembangunan PDII-LIPI, 1993
Cara Membuat Terasiara Membuat Terasi
Diagram alir pembuatan terasi
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
15/16155
REFLEKSIEFLEKSIPembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006Kewajiban setiap Negara
Melaksanakan Pembaruan Agraria
Kewajiban setiap NegaraMelaksanakan Pembaruan AgrariaGunawan
Situasi agraria (sumber daya alam) untuk mereka yang kepemilikan me wa ji bk an di te nt uk an da n Assembly, A/57/356 27 August 2002;di Indonesia tidak hanya persoalan t an ah ny a d i b aw ah ba t as dilindungi. Pengalaman tsunami Peasant Charter hasil dari WCARRDgizi buruk dan busung lapar yang minimum), pembelaan kepada Aceh, menunjukan perlunya lahan (World Conference on Agrarianm e m b a w a k e m a t i a n y a n g golongan lemah (adanya batas bagi zona penyangga. Reform and Rural Development)sedemikian massif semenjak tahun mini mum kepem ilik an tanah, tahun 1979; International Conferencek e m a r i n , j u g a s e m a k i n gotong royong, kewajiban negara Reforma Agraria. on Agrarian Reform and Ruralmenyusutnya lahan pertanian serta mempert inggi produksi bagi Re for ma agr ar i a ada la h Development (ICARRD) 2006, Tapdikuasainya sumber-sumber ke ma km ur an ra ky at da n ke wa j i ba n se t i ap n e ga ra MPR Nomor IX Tahun 2001 tentangagraria (tanah, air, pangan) oleh memajukan jaminan sosial bidang s e b a g a i m a n a d i a t u r a t a u Reforma Agraria dan Pengelolaanmodal internasional (perusahaan pe rb ur uh an da la m lapang an direkomendasikan instrumen hak Sumberdaya Alam dan Undang-trans nasional), ataupun krisis air agraria). asasi manusia - yang Indonesia Undang Nomer 5 Tahun 1960yang menjadi langganan setiap tentang Pengaturan Pokok Agraria.tahun, dan bisa dikata situasi rawan
p a n g a n s e r t a k r i s i s a i r Judicial Violencemendapatkan sorotan yang luas Meski telah menjadi kewajibanoleh media massa. Namun Situasi negara, tetapi negara tidakdi lapangan agraria Indonesia juga m e n j a l a n k a n y a j u s t r um e m p e r l i h a t k a n s e m a k i n mengeluarkan produk-produkmassifnya konflik agraria dengan hukum yang melanggar hak asasikekerasan bersenjata , yaitu manusia ( judicial violence), gunap e r a m p a s a n t a n a h a t a u menjalankan privatisasi demipenggusuran lahan petani dengan kepentingan modal internasional.kekerasan bersen ja ta yan g Betapa negara t idak segeramelibatkan polisi, tentara dan menjalankan UUPA 1960 yangorganisasi kriminal (preman) melindungi tanah untuk rakyat,
ataupun pam swakarsa (milisi). tetapi justru menjalankan pesananUntuk fenomena ini,media massa dari modal asing.memberitakan per kasus, sepotong- Contohnya adalah progampotong, belum memperlihatkan WATSAL (Water Resources Sectorgambaran besar dari konflik Adjustment Loan) dari World Banktersebut. melahirkan Undang-Undang
Tulisan di Kompas, Jumat 14 Juli Nomor 7 Tahun 2004 tentang2005, yang bertajuk Tanah untuk Sumber Daya Air. Progam LAPRakyat, untuk pertamakali telah (Land Adminitrationt Project) dan
b e r h a s i l m e m o t r e t a t a u dilanjutkan dengan Land Policymengkaitkan tragedi busung lapar, Management Reform progam darifakta kemiskinan petani, kejamnya World Bank melahirkan Keputusankonflik agraria dengan kebijakan Presiden Nomor 34 Tahun 2003p u b l i k ( p r o d u k h u k u m ) tentang Kebijakan Nasional di
pemerintah yang merugikan rakyat Bidang Pertanahan sebagai dasarserta arti penting reforma agraria keluarnya Rancangan Undang-sebagaimana diamanatkan oleh Undang Sumber Daya Agraria.Pemerintah membuat suatu tur ut mena ndat anga ni atauUndang-Undang Nomor 5 Tahun Infrastructur Summit 2005 yangr e n c a n a u m u m m e n g e n a i k e mu d ia n m e ra t if i ka s in ya -1960 tentang Pengaturan Pokok melahirkan Peraturan Presidenpersediaan , perun tukan dan ma up un h uk um n as io n a lAgraria atau biasa dikenal dengan Nomor 36 Tahun 2005 tentangpenggunaan bumi, air dan ruang Indonesia, sebut saja pasal 11UUPA 1960. Pengadaan Tanah bagi Pelaksanaanangkasa serta kekayaan alam yang Kon vena n Int er nas ion al Hak
Pembangunan untuk Kepentinganterkandung di dalamnya, demikian Ekonomi, Sosial Budaya (Undang-Nilai Lebih UUPA 1960 Umum. Dan Letter of Intent antaramandatn UUPA 1960. Jika Undang Republik Indonesia
UUPA 1960 adalah undang- I n d o n e s i a d e n g a n I M Fkonso lidas i tanah seper ti itu Nomor 11 Tahun 2005 tentangu n d a n g a n t i k o l o n i a l i s m e International Monetary FundInternational Covenant ( ) b e r h a s i l , m a k a s e n g k e t a Pengesahan(penjajahan) dan anti feodalisme on Economic, Social and Cultural melahirkan Undang-Undangpenggunaan lahan akan dapatk e d u a n y a a d a l a h s t r u k t u r Rights Human Nomor 22 Tahun 2001 tentangdikurangi , karena sedari awal ); Secretary-General,penindasan dan ketidakadilan, rights questions: human rights Minyak dan Gas serta Peraturansudah ditentukan mana lahan
sehingga UUPA menekankan questions, including alternative Presiden Nomor 55 Tahun 2005un tuk in f ras truktur , lah anpenghapusan pemerasan dan .approaches for improving the effective tentang Harga Jual BBMpertanian, sentra industri danm o n o p o l i ( a d a n y a b a t a s sebagainya. Ini juga untuk enjoyment of human rights and
Penulis adalah Kepala Divisi Kajian danmaksimum kepemilikan tanah, jika mencegah bencana karena lahan fundamental freedoms, the right toKampanye Perhimpunan Bantuan Hukumtanah berlebih diambil negara dalam rangka konservasi alam food , United Nations Generaldan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI)
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi Agustus 2006
16/16
SERIKAT TANIERIKAT TANI Pembaruan Tani - Agustus 2006embaruan Tani - Agustus 2006
protes-protes secara terbuka dari tewasnya empat warga mereka,
masyarakat. Akhir Agustus 1993, trauma masyarakat sudah tak
sebanyak 32 warga mengadu ke tersisa sama sekali. Kita mencatat,
DPRD Sampang, mengaku pada November 1993, sekitar 500
dipaksa membubuhkan cap orang, yang rata-rata
jempol untuk pembebasan tanah. menggunakan sarung meminta
Sabtu siang, 25 September 1993, Kolonel Bagus Hinayana dicopot
di saat petugas BPN kembali sebagai bupati. Massa yang marah,
melakukan pengukuran. Kali ini, tak mempan lagi dibujuk oleh
ditemani sekitar 60 aparat komandan Kodim dan Kepala
keamanan lengkap dengan Polisi Sampang. Kios-kios SDSB
senjatanya. Dan terjadilah tragedi (judi kupon), serta toko-toko jadi
itu. Tiga warga jatuh dan tewas sasaran amukan massa. Tak lagi
seketika dihantam timah panas takut pada sosok ABRI,
dari jarak 70 meter. Dua lagi luka perkelahian dengan ratusan aparat
berat, satu di antaranya terkena keamanan pun tak terhindarkan.
tembakan di dada kanan, akhirnya Batu-batuan jadi senjata untuk
tewas. melempar. Sejumlah polisi dan
Nyawa sudah melayang, hak tentara babak belur dihantam
sudah hilang. Hidup jangan massa. Seorang di antaranya luka
kepalang. Mungkin itulah yang parah. Mulyadi dan dari berbagai sumber
terjadi dengan sebagian warga
Sampang. Belum lagi dua bulan,orangtuanya direnggut olehendengar kata Nipah,
kebijakan keliru pemerintah yangingatan kita akan
berujung pada tragedi nipah.dibawa pada suatu
M Keluarga Sa'idah tinggal diperistiwa yang terjadi 13 tahun Dusun Longsor Desa Larlarsilam di Kabupaten Sampang, Kecamatan Banyuates KabupatenMadura. Sekilas terbayangSampang. Kedelapan orang anak-penderitaan para petani yang
anak itu antara lain, anakmempertahankan hak-haknya atas
diantaranya Mutirah, Satirah,tanah harus meregang nyawa
Satuna, Sa'irah, Bunidah, Saturah,akibat tembakan aparat. Walaupun
Sabiyah, dan Hosliyah.waktu sudah lama bergulir, bekas-
Tragedi Nipah berawal daribekas kekerasan tersebut masih
adanya rencana pembangunantersisa.
waduk Nipah yang bernilai Rp 14Minggu, 16 juli lalu Sekjen
miliar pada tahun 1999.Federasi Serikat Petani Indonesia
Sebetulnya, rencana(FSPI) Henry Saragih
pembangunan waduk ini sudahmengunjungi makam korban dicanangkan sejak 1980. Bahkan,tragedi Nipah. Kunjungan itu
sejak 1981, sudah sekitar 40merupakan peringatan tragedi
hektare tanah dibebaskan. TapiNipah yang digelar Serikat
banyak rakyat yang kecewa.Organisasi Petani Jawa Timur(SP
Soalnya, adalah ketidak-beresanJatim). Acara diisi dengan doa
dalam ganti rugi.bersama, pengajian agraria dan
Akhirnya, pelaksanaan gantipemberian santunan kepada
rugi dihentikan pada 1985, karenakorban tragedi Nipah dan ahli
pemerintah tak lagi punya dana.warisnya.
Barulah pada 1993, rencana ituPada kesempatan ini, Santunan
diteruskan lagi. Tapi, rakyatdiberikan kepada Mutirah, sebagai
terlanjur punya trauma padasalah satu anak saidah, korban
pembebasan lahan sebelumnya.tragedi Nipah. Saidah, meninggal
Meski rakyat sudah menolakdalam tragedi Nipah tahun 1993
rencana itu, tapi Bupati Sampangsilam meninggalkan 8 anak yang
saat itu, Kolonel Bagus Hinayanamasih kecil. Maklum, tak pernah
bersikeras melanjutkanada perhatian baik itu dari
pembangunan waduk.pemerintah daerah maupun pusat
Lalu, mulailah bermunculanterhadap kehidupannya. Padahal
Memperingati Semangat
Perjuangan Tragedi Nipah
Memperingati SemangatPerjuangan Tragedi Nipah
SANTUNAN.Sekjen FSPI Henry Saragih (kedua dari kiri) danKetua SP Jatim Masud (ketiga dari kiri) bersama anak-anak korbantragedi Nipah
Ali Fahmi/FSPI
PENGAJIAN AGRARIA.Sekjen FSPI Henry Saragih memberikanceramah agraria.
Ali Fahmi/FSPI
Top Related