BCA SYARIAH
FINAL PAPER BLK
DOSEN: GRACE ORYLIN
Disusun Oleh:
ANGGIAT SAGALA
NIM 1431004
BONI XAVIUS
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ADVENT INDONESIA
BANDUNG
2015
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah membantu saya menyelesaikan makalah ini dengan
penuh kemudahan.Tanpa pertolongan Tuhan mungkin penyusun tidak akan sanggup
menyelesaikan dengan baik. Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas
pengetahuan tentang bank BCA syariah, yang saya sajikan berdasarkan pengamatan dari
berbagai sumber. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan
akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini memuat tentang “BCA syariah” .
Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup
jelas bagi pembaca. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen mata kuliah
Bank & Lembaga Keuangan yang telah membimbing penyusun agar dapat mengerti
tentang bagaimana cara kami menyusun makalah ini. Semoga makalah ini dapat
memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki
banyak kekurangan. Saya mohon untuk saran dan kritiknya.
Bandung, 05 Mei 2015
2
Team Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………2
Daftar Isi…………………………………………………………………..…….3
Bab I. Pendahuluan…………………………………………………………….4
A. Latar Belakang………………………………………………………………4
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………4
C. Tujuan………………………………………………………………………..4
Bab II. Pembahasan……………………………………………………………...5
A. Sejarah BANK BCA SYARI’AH ……………………………………………5
B. Penghimpunan Dana…………………………………………………….…….6
C. Pembiayaan………………………………………………………………..….13
Bab III. Penutup …………………………………………………………………15
A. Kesimpulan……………………………………………………………………15
B. Saran……………………………………………………………………..…….16
Daftar Pustaka……………………………………………………………………17
3
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan dunia perbankan sekarang ini sangat pesat pertumbuhannya di Indonesia. Para
pelaku perbankan berlomba-lomba mengeluarkan produk-produk jasa pebankan yang
semakin inovatif. Dari jasa berbayar sampai jasa gratis yang diberikan oleh bank kepada
nasabahnya.
Salah satunya perbankan syariah yang kian mewarnai kegiatan perbankan di Indonesia.
Perbankan syariah dan perbankan konvensional bersaing secara sehat dalam rangka
pembangunan perekonomian Indonesia. Dalam hal ini penulis menekankan pembahasan
pada bidang perbankan syariah.
Lahirnya bank syariah menandai lahirnya perbankan syariah di Indonesia, ditandai
dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia. Dengan momentum itu pertumbuhan
perbankan syariah di Indonesia tumbuh pesat diterima masyarakat. Hal ini melatar
belakangi penulis menyusun makalah ini guna memberikan pengetahuan tentang
perbankan syariah dan Bank Muamalat Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Apa bank BCA syariah ?
2. Bagaimana perkembangan BCA syariah di Indonesia ?
3. Bagaimana sejarah Bank BCA syariah Indonesia?
C. Tujuan
1. Mahasiswa mampu mengetahui pengertian dari perbankan syariah.
4
2. Mahasiswa mampu mengetahui perkembangan perbankan syariah di Indonesia.
3. Mahasiswa mengetahui sejarah Bank Muamalat Indonesia serta produk-produknya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. SEJARAH BANK BCA SYARI’AH
Perkembangan perbankan syariah yang tumbuh cukup pesat dalam beberapa
tahun terakhir menunjukkan minat masyarakat mengenai ekonomi syariah semakin
bertambah. Untuk memenuhi kebutuhan nasabah akan layanan syariah, maka berdasarkan
akta Akuisisi No. 72 tanggal 12 Juni 2009 yang dibuat dihadapan Notaris Dr. Irawan
Soerodjo, S.H., Msi, .PT.Bank Central Asia, Tbk (BCA) mengakuisisi PT Bank Utama
Internasional Bank (Bank UIB) yang nantinya menjadi PT.Bank BCA Syariah.
Selanjutnya berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat Perseroan
Terbatas PT Bank UIB No. 49 yang dibuat dihadapan Notaris Pudji Rezeki Irawati, S.H.,
tanggal 16 Desember 2009, tentang perubahan kegiatan usaha dan perubahan nama dari
PT Bank UIB menjadi PT Bank BCA Syariah. Akta perubahan tersebut telah disahkan
oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-
01929. AH.01.02 tanggal 14 Januari 2010. Pada tanggal yang sama telah dilakukan
penjualan 1 lembar saham ke BCA Finance, sehingga kepemilikan saham sebesar
99,9997% dimiliki oleh PT Bank Central Asia Tbk, dan 0,00003% dimiliki oleh PT BCA
Finance.
Perubahan kegiatan usaha Bank dari bank konvensional menjadi bank umum
syariah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui Keputusan Gubernur BI No.
5
12/13/KEP.GBI/DpG/2010 tanggal 2 Maret 2010. Dengan memperoleh izin tersebut,
pada tanggal 5 April 2010, BCA Syariah resmi beroperasi sebagai bank umum syariah.
B.PENGHIMPUNAN DANA
1. Tabungan
a. Tahapan iB adalah rekening tabungan yang menyediakan berbagai manfaat yang
memudahkan dalam transaksi perbankan berdasarkan prinsip Wadiah (titipan).
Manfaat
o Mendapat buku Tahapan iB sebagai bukti tabungan sekaligus sebagai catatan transaksi
rekening.
o Mendapat kartu ATM BCA Syariah yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai
macam transaksi di lebih dari 6.700 ATM BCA yang tersebar di seluruh Indonesia,
dan ribuan ATM berlogo Prima, berbelanja di puluhan ribu merchant bertanda Debit
BCA di Indonesia
o Tersedia fasilitas Automatic Transfer
o Tersedia layanan pemotongan zakat
Persyaratan
· Penabung adalah perorangan atau yayasan
· Pemohon mengisi dan menandatangani formulir permohonan pembukaan rekening
Tahapan iB BCA Syariah
· Pemohon membawa dan menyerahkan fotocopy bukti identitas diri yang masih
berlaku
· Setoran awal minimum Rp 100.000,- dan setoran selanjutnya minimum Rp 50.000,-
6
· Saldo minimum Rp 25.000,-
· Tabungan dikenakan biaya administrasi bulanan Rp.7.500,-
KETERANGANBESARNYA
(IDR)
Setoran Awal Minimum 100.000
Setoran Minimum Selanjutnya 50.000
Saldo Minimum Ditahan 25.000
Biaya Penggantian Buku Karena Rusak 10.000
Biaya Cetak Mutasi GTU (per GTU)* 5.000
Biaya Cetak Mutasi Jika Buku Hilang 5.000
Biaya Penutupan Rekening 25.000
Biaya Pembuatan / Penggantian Kartu ATM Silver / Gold 10.000
*GTU (Gabungan Transaksi Un-printed)
Limit Kartu ATM BCA Syariah
KETERANGAN SILVER GOLD
Transaksi di mesin ATM BCA
Tarik Tunai 5.000.000 10.000.000
Transfer antar rekening BCA Syariah 15.000.000 25.000.000
Transfer dari BCA Syariah ke BCA 25.000.000 25.000.000
Transfer dari BCA Syariah ke Bank Lain (kecuali BCA) 10.000.000 10.000.000
Transaksi di mesin EDC BCA
Transaksi harian debit 15.000.000 25.000.000
7
b. Tahapan Rencana iB merupakan tabungan investasi yang berdasarkan
prinsipmudharabah untuk membantu perencanaan keuangan nasabah
Manfaat
· Menjadi salah satu alternatif investasi bagi Nasabah untuk jangka pendek dan
menengah
· Memperoleh kepastian pencapaian dana untuk perencanaan keuangan Nasabah
·Nasabah memperoleh manfaat ganda yaitu bagi hasil yang lebih kompetitif sekaligus
manfaat proteksi asuransi jiwa
·Sebagai sarana bagi Nasabah untuk berdisiplin dalam menabung
Manfaat Proteksi Asuransi Jiwa
- Sebab sakit :
· Asuransi akan membayarkan sisa setoran yang belum dibayarkan oleh nasabah
secara lumpsump/sekaligus kepada ahli waris melalui Bank BCA Syariah.
- Sebab kecelakaan :
· Asuransi akan membayarkan sisa setoran yang belum dibayarkan oleh nasabah
secara lumpsump/sekaligus kepada ahli waris melalui Bank BCA Syariah
· Santunan duka 40x setoran bulanan
Persyaratan
· Memiliki Tahapan iB atau Giro iB sebagai rekening induk
· Mengisi Aplikasi Pembukaan Rekening
· Identitas diri yang masih berlaku
8
· Usia Nasabah 17 s/d 55 tahun pada saat pembukaan rekening
· Usia Nasabah maksimal 65 tahun pada saat jatuh tempo rekening
· Mengisi formulir Simplified Issue Offering
·
· Fitur dan Ketentuan Biaya
Fitur/Ketentuan Keterangan
Jangka Waktu
Tabungan1 Tahun, 2 Tahun, 5 Tahun, 10 Tahun
Jumlah Setoran
Bulanan
Rp. 250.000,-
Rp. 500.000,-
Rp. 1.500.000,-
Rp. 2.500.000,-
Rp. 5.000.000,-
Tanggal Setoran
BulananTanggal 1 s/d 5 setiap bulan
Rekening
Induk/Rekening
Sumber Dana
Setoran Bulanan
Tahapan iB atau Giro iB BCA Syariah
Porsi Bagi Hasil 30% untuk nasabah *
Fasilitas - Tidak diberikan fasilitas kartu ATM
- Fasilitas autodebet zakat, optional sesuai permintaan nasabah
- Memperoleh manfaat proteksi asuransi jiwa untuk risiko kematian
9
akibat sakit maupun kecelakaan
Ketentuan Saldo
Tahapan Rencana
iB
- Tidak diperkenankan setoran insidentil ke rekening Tahapan Rencana
iB
- Pencairan saldo setelah jatuh tempo rekening
- Tidak bisa penarikan sebagian
2. Giro iB
Layanan perbankan BCA Syariah siap membantu kelancaran usaha. Bisnispun akan
berkembang dengan Giro iB yang multiguna dan ekstra manfaat berdasarkan
prinsipWadiah (titipan).
Manfaat
Menerima rekening koran yang dikirim ke alamat sesuai permintaan.
Dengan memiliki rekening Giro iB, dapat mengajukan fasilitas kartu ATM BCA Syariah
yang sekaligus berfungsi sebagai kartu debit (khusus Giro iB perorangan)
Tersedia fasilitas Automatic Transfer
Tersedia layanan pemotongan zakat
Persyaratan
Penabung adalah perorangan atau badan usaha
Pemohon perorangan berusia 21 tahun ke atas atau telah menikah
Tidak termasuk dalam daftar hitam BI
Mengisi dan menandatangani formulir permohonan
Menyerahkan fotokopi identitas diri yang masih berlaku (KTP/SIM/PASSPORT untuk
WNI dan Passport dan KIMS untuk WNA)
10
NPWP dan Surat Referensi
Persyaratan untuk pemohon badan usaha : KTP Pengurus, Akte Pendirian, Anggaran
Dasar, SIUP, TDP & NPWP
Setoran awal Rp 1.000.000,-
Dikenakan biaya administrasi bulanan
KETERANGANBESARNYA
(IDR)
Setoran Minimum (Perusahaan & Perorangan) 1.000.000
Biaya Buku Cek/Giro 100.000
Biaya Tolakan Cek/BG: *)
- alasan saldo tidak cukup 125.000
- alasan lain sesuai SKNBI 100.000
Biaya Counter Cek Per Lembar 10.000
*) Untuk wilayah kliring SKNBI
Biaya Pembuatan/Ganti Kartu 10.000
Biaya Cetak Mutasi Rekening Koran:
Per Rekening Per Lembar 2.500
Bulanan 35.000
Biaya Penutupan Rekening 25.000
Biaya Administrasi Tanpa Fasilitas Kartu ATM (per Bulan) 15.000
Biaya Administrasi dengan Fasilitas Kartu ATM (per Bulan) 25.000
Keterangan: Jumlah dalam Rupiah (IDR)
11
3. Deposito iB
Deposito iB adalah cara terbaik untuk berinvestasi dengan bagi hasil yang kompetitif.
Deposito iB memberikan manfaat berdasarkan prinsip Mudharabah (bagi hasil).
Manfaat
-Dapat memilih sendiri jangka waktu deposito sesuai dengan keinginan Anda yaitu 1, 3 ,
6 dan 12 bulan
-Bisa memindahkan bagi hasil Deposito iB Anda secara otomatis ke rekening Giro
iB/Tahapan iB
-Tersedia pilihan perpanjangan Deposito iB secara :
-ARO (Automatic Roll Over) : perpanjangan nominal deposito secara otomatis
-ARO+ : perpanjangan nominal deposito plus bagi hasil secara otomatis
-Non ARO : bila tidak ada permintaan dari deposan maka deposito yang sudah jatuh
tempo tidak akan diperpanjang secara otomatis
Bagi hasil yang kompetitif
Dapat digunakan sebagai jaminan pembiayaan
Tersedia layanan pemotongan zakat
Persyaratan
Melengkapi dan menandatangani formulir permohonan.
Membawa dan menyerahkan kopi identitas diri yang masih berlaku, KTP/SIM/Passport
untuk warga negara Indonesia dan KIM dan Passport untuk WNA
Setoran awal minimum adalah Rp 8.000.000,-
12
C.PEMBIAYAAN
Pembiayaan Investasi iB adalah pembiayaan investasi yang bertujuan untuk
rehabilitasi, modernisasi, serta ekspansi dari usaha-usaha produktif seperti pembiayaan
pembelian/pembangunan tempat usaha, pembelian mesin, serta kendaraan kendaraan
operasional.
Manfaat:
· Cara penarikan secara sekaligus atau bertahap dan dilunasi dengan cara mengangsur
· Jenis akad dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah yaitu Murabahah atau Ijarah
Muntahiya Bit Tamlik (IMBT)
a. KPR iB
Pembiayaan KPR iB adalah pembiayaan berdasarkan prinsip Murabahahdimana BCA
Syariah membiayai pembelian rumah/apartemen yang diperlukan oleh Nasabah sebesar
harga pokok ditambah dengan margin keuntungan bank yang disepakati.
Manfaat:
· Membiayai kebutuhan nasabah dalam hal pengadaan rumah tinggal / apartemen
· Pengembalian pembiayaan secara angsuran dengan jumlah angsuran yang tidak akan
berubah selama jangka waktu pembiayaan.
· Nasabah dapat memilih jangka waktu pembiayaan dimana jangka waktu maksimal
adalah 20 tahun atau 2 tahun sebelum jatuh tempo HGB
· Kemudahan dalam pembayaran angsuran karena adanya fasilitas autodebet dari
Tahapan iB
13
b. KKB iB
Pembiayaan KKB adalah pembiayaan berdasarkan
prinsip Murabahah dimanaBank BCA Syariah membiayai pembelian kendaraan
bermotor yang diperlukan oleh Nasabah sebesar harga pokok ditambah dengan margin
keuntungan bank yang disepakati.
Manfaat:
· Membiayai kebutuhan nasabah dalam hal pengadaan kendaraan bermotor baru maupun
bekas
· Pengembalian pembiayaan secara angsuran dengan jumlah angsuran yang tidak akan
berubah selama jangka waktu pembiayaan
· Nasabah dapat memilih jangka waktu pembiayaan dimana jangka waktu maksimal
adalah 5 tahun
Persyaratan umum calon nasabah :
· Cakap hukum
· Warga Negara Indonesia (WNI)
· Memiliki kemampuan dan kemauan untuk melunasi pembiayaan yang diberikan
· Tidak dalam keadaan pailit
· Usia (calon) nasabah minimal 21 tahun dan saat pembiayaan berakhir tidak boleh
lebih dari 55 tahun, untuk karyawan dan 60 tahun, untuk wiraswasta/profesi
· Untuk karyawan, memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun di perusahaan yang
sama atau termasuk 1 perusahaan sebelumnya (jika pernah bekerja) sedangkan untuk
wiraswasta/ professional memiliki pengalaman 2 tahun di bidang yang sama.
14
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari materi yang telah dibahas, dapat kita ambil kesipulan bahwa Bank syariah
adalah bank yang melaksanakan seluruh kegiatannya berdasarkan prinsip-prinsip syariah
yang mulai terwujud di Mesir pada dekade 1960-an dan beroperasi sebagai rural-social
bank. Sedangkan bank syariah pertama di Indonesia adalah Bank Muamalat yang berdiri
pada 1 November 1991.
Produk-produk bank syariah adalah funding yang terdiri dari akad wadiah dan
mudhorobah. Financing terdiri dari pembiayaan modal kerja, pembiayaan investasi, dan
pembiayaan konsmtif. Produk jasa terdiri dari Wakalah, Kafalah, dan Hawalah.
B. SARAN
Perlu adanya peningkatan kinerja penyelenggaraan perbankan syariah
berdasarkan nilai-nilai syariah dan professiona untuk melaksanakan prinsip syariah yang
lebih baik.
15
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bcasyariah.co.id/
http://www.bcasyariah.co.id/produk/pendanaan/tahapan-ib/
http://www.bcasyariah.co.id/profil-korporasi/profil-perusahaan/
16
Top Related