Konsumsi BB yang meningkat
Pencarian BB alternatif
SDA SDA semakinsemakin menipismenipis
Pencarian BB alternatif
Yang Yang Yang Yang ramahramahramahramah lingkunganlingkunganlingkunganlingkungan
Biobriket
Jumlahnya Banyak
� Kulit kacang dan serbuk gergaji yang digunakan berasal dari limbah home industri dan mebel.
� Jenis adhesive yang digunakan adalah starch (tepung tapioca)starch (tepung tapioca)
� Ukuran bahan baku yang digunakan adalah 80 mesh
� Mengetahui pengaruh komposisi bahan baku pada biobriket terhadap nilai kalor.
� Membandingkan antara biobriket dari serbuk gergaji dan kulit kacang dengan biobriket berdasarkan SNI.
Munyusun Neraca Massa dan Panas.� Munyusun Neraca Massa dan Panas.
Biobriket� Biobriket adalah bahan bakar yang berwujud padat dan berasal dari sisa-sisa bahan organik yang
telah mengalami proses pemampatan dengan daya tekan tertentu. Bahan baku pembuatan biobriket
menggunakan biomassa, agar dihasilkan bahan bakar renewable yang bisa menggantikan bahan
bakar unrenewable serta lebih mudah dalam penyalaannya.bakar unrenewable serta lebih mudah dalam penyalaannya.
Kulit kacang tanahKacang tanah merupakan tanaman pangan berupa semak
yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya berasal dari
Brazilia .
Hasil produksi 2008 sebesar 771.500 ton (BPS)Hasil produksi 2008 sebesar 771.500 ton (BPS)
jika berat kulit kacang tanah 20% berat keseluruhan kacang
tanah, maka potensi pembuatan briket sebesar 154.300
ton/th 1. Kulit kacang
3. Biji
2. Kulit ari
Sifat kimia kulit kacang tanah
Kadar abu kulit kacang adalah 5,3% - 7,3%.
Kadar air pada kulit kacang rata – rata 4,95% - 7,75%Kadar air pada kulit kacang rata – rata 4,95% - 7,75%
Nilai kalor kulit kacang tanah dalam bentuk bahan
baku adalah 4344 kkal/kg
Budi Utomo (1987)
Serbuk kayu gergajiBerdasarkan data nasional BPS tahun 2006 sebesar 679.247 m3
dengan densitas 600 kg/m3maka didapat 407.548,2 ton . Jika
dari kayu yang tersedia tedapat 40% yang menjadi limbah
serbuk gergaji, maka akan didapat potensi pembuatanserbuk gergaji, maka akan didapat potensi pembuatan
briket sebesar 163.319,28 ton/th
�Starch adalah karbohidrat kompleksyang sulit larut dalam air, berwujudbubuk putih, tawar dan tidak berbau.Merupakan polimer alami yangtermasuk jenis polisakarida denganMerupakan polimer alami yangtermasuk jenis polisakarida denganrumus kimia (C6H10O5)n.
�Starch memiliki sifat merekatkankarena mengandung amilosa danamilopektin.
� Berdasarkan pada penelitian terdahulu oleh Budi
Utomo K. W. (1988) telah meneliti tentang Analisis
Termofisik Pada Briket Kulit Kacang dan
didapatkan Nilai kalor briket kulit kacang 4201,01 –
4640,44 kkal/kg4640,44 kkal/kg
� Serta Atok Setiawan (1990) dalam penelitian Unjuk
Ketel Horizontal Return Turbular Dengan Bahan
Bakar Briket Serbuk Gergaji Kayu Jati diperoleh Nilai
kalor briket serbuk gergaji rata-rata 4750,688 cal/gr
A. Dengan menggunakan arang kulit kacang
- Arang kulit kacang : 0% , 20%, 30%, 40% dan 60%
- Serbuk gergaji : 60%,40%, 30%, 20% dan 0%
- Adhesive (starch) : 40% (sama untuk tiap variable)variable)
B. Dengan menggunakan kulit kacang
- Kulit kacang : 0% , 20%, 30%, 40% dan 60%
- Serbuk gergaji : 60%,40%, 30%, 20% dan 0%
- Adhesive (starch) : 40% (sama untuk tiap variable)
1. Crusher : Alat yang digunakan untuk menghancurkan
bahan baku.
2. Alat Pengayak : Alat yang digunakan untuk
menyeragamkan ukuran agar mempermudah proses
pencampuran.
3. Alat Pencetak Biobriket : Alat yang digunakan untuk3. Alat Pencetak Biobriket : Alat yang digunakan untuk
mencetak biobriket.
4. Bomb Calorimeter : Alat yang digunakan untuk
menghitung heating value.
1. Tahap Persiapan
Persiapan bahan-baku ( arang kulit kacang, kulit kacang dan serbuk gergaji ) dan bahan penolong (starch)
Mulai
Penyaringan arang kulit kacang, kulit kacang dan serbuk gergaji
Uji proximate bahan baku: kadar abu, kadar air, kadar karbon, volatile matter
Selesai
Pengeringan kulit kacang dan serbuk gergaji
Penghancuran arang kulit kacang, kulit kacang dan serbuk gergaji
Tahap Persiapanstarch
Pencampuran dengan komposisi tertentu
Bahan baku yang sudah diuji
2. Percobaan
Pengeringan dengan oven
Uji laju pengurangan massa, kadar air, kadar abu dan nilai kalori
Selesai
Pencetakan
Pencampuran dengan komposisi tertentu
No. SifatKulit
kacang
Serbuk
gergaji
Arang kulit
kacang
1. Kadar air (%) 5,3 7,78 2,7
2. Kadar abu (%) 5,1 0,2 9,45
3. Volatile Matter
(%)
85,7 88,52 83,3
Tabel IV.1.1 Hasil uji proximate bahan baku
(%)
4. Fixed carbon (%) 3,9 3,5 4,55
Tabel IV.1.2 Hasil uji nilai kalor untuk bahan baku pembuatan
biobriket
No.Nama bahan
baku
Nilai kalor
(kal/g)
1. Kulit kacang 4207,47
2. Serbuk gergaji 3459,829
3. Arang kulit
kacang 4727,107
Grafik Hasil PenelitianGrafik Hasil PenelitianGrafik IV.1 Perbandingan nilai kalor antara briket percobaan dan briket SNI
4000
5000
6000
7000
Nilai kalo
r(c
al/gr)
Perbandingan komposisi terhadap nilai kalor biobriket hasil percobaan
AK : arang kulit kacangKK : kulit kacang
0
1000
2000
3000
0 10 20 30 40 50 60 70
Nilai kalo
r
komposisi (%)
SNI
AK
KK
Grafik IV.2 Perbandingan fixed carbon antara briket percobaan dan briket SNI
50
60
70
80
90
Fix
ed c
arb
on
(%)
0
10
20
30
40
50
0 20 40 60 80
Fix
ed c
arb
on
komposisi (%)
SNI
AK
KK
AK : arang kulit kacangKK : kulit kacang
Grafik IV.3 Perbandingan laju pengurangan massa dengan komposisi briket percobaan
0,005
0,006
0,007
0,008
laju
pengura
ngan m
ass
a (gr/
s)
Perbandingan komposisi terhadap laju pengurangan massa pada biobriket hasil
percobaan
AK
AK : arang kulit kacangKK : kulit kacang
0,002
0,003
0,004
0 10 20 30 40 50 60 70
laju
pengura
ngan m
ass
a (gr/
s)
komposisi (%)
AK
KK
KESIMPULANKESIMPULAN
• Dari percobaan didapat nilai Nilai kalor terbesar dihasilkan oleh
biobriket dengan komposisi 30% kulit kacang, 30% serbuk gergaji dan
40% starch yaitu 5737,218 kal/gr, sedangkan nilai kalor terkecil
dihasilkan oleh biobriket dengan komposisi 20% arang kulit
kacang, 40% serbuk gergaji dan 40% starch yaitu sebesar 3557,924
kal/gr
•Untuk memproduksi 1 ton/hari biobriket dengan nilai kalor tertinggi•Untuk memproduksi 1 ton/hari biobriket dengan nilai kalor tertinggitersebut membutuhkan serbuk gergaji sebesar 760,9356
kg/hari, arang kulit kacang sebesar 335,9773 kg/hari dan adhesive
berupa starch sebesar 597,961kg/hari (air sebesar 463,4197 kg/hari
dan tepung tapioka sebesar 134,5412 kg/hari )
Top Related