KENDALA·KENDALA YANG DIHADAPI GURU AGAMADALAM MENGGUNAKAN POLA CBSA PADA PELAKSANAANPROSES BELAJAR MENGAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SMTP DI KABUPATEN BREBES
( Studi Deskriptif )
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mencapai
Gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam
Pada Fakultas Tarbiyah
Oleh:
RAMDLONINornor Pokok 9030.01.028NIMKO : 90.1379.A2.11
.,
FAKULTAS TARBIYAHUNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
1996M/1416H
KENDALA·KENDALA YANG DIHADAPI GURU AGAMADALAM MENGGUNAKAN POLA CBSA PADA PELAKSANAANPROSES BELAJAR MENGAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SMTP DI KABUPATEN BREBES
( Studi Deskriptif )
Disetujui oleh :
Pembimbing I Pembimbing II
rs. H. amlan Samita
Ketua Jurusan
Pendidikan Agama IslamFakultas Tarbiyah
Universitas Islam Bandung~
Mengetahui :
Drs. Aep Saefuddin
Dekan
Fakultas Tarbiyah
Universitas Islam Bandung
Drs. H. DdanA Muchtar
PENGESAHAN
Skripsi ini dimunagosahkan di hadapan panitia ujian Sarjana lengkap
Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Bandung (UNISBA), hari Selasa
tanggal 16 April 1996 dan diterima sebagai salah satu syarat memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam pad a Fakultas Tarbiyah
Universitas Islam Bandung (UNISBA).
16 April 1996 MBandung, ---------
28 Dzulqo'idah 1416 H
Team Penguji
Ketua
Drs. H. Ddann Muchtar
Penguji Penguji II
-Drs. H. Ddann Muchtar
Penguji III
Drs. Hasan Ali
Drs. H. Anus Halimi. M.Aq
Penguji IV
KH. Nasir Hadi
morro:
O!lll/l{/ 6i!ong, "/mJti tleptJll 6mtg~a
/eJtfeIok rIi!tJIlgtJll flKgkoltJll HlIJI!IJItua ~
KiIa joga~aHII!Il{ItJioImn,
kdnua "/mId tleptJll flKgkoltJll HUJda
/eJtfeIok rIi !tJIlgtJll /J1l!Ul /Jl!IlIiUIiIlIlfIa ~
f)tu14 ~tiC/lIlIl fdgilHt, ''/uPri tleptJll 6mtg~a
/eJtfeIok rIi!tJIlgtJll /J1l!Ul /JenditIi/l'/
Ktaena /J!t4/Mii HlI!III!itIiJl, t!tJIl HII!Il{InjoJt
tlipegflKg IJle!t /J1l!Ul g/llUl,
HlIJ!la rIi!tJIlgtJll gtJ!llJ!tJle/eJtfeIok HIlAm 6mtg~a /
( 1Hoft,. Ujeft U~HIIJIt )
S!lIlip~iUti /lupml!llt!lllltlztJ /lepoda :
!/flKg HUJ!ia 96mu/o (AfM), AgoltmttltJ.
!/flKg lmll!fflKg KoIloIl-1to/uIkIuJ, t!tJIlPIJlllJ!llue-/J~, ~etd4 ~Mf!4!lIl/I{/
gflKg 1m ciIdoi.
RIWAYAT HIDUP
PenlJlis dilahirkan di Brebes~ 14 Juli Lahir-
kE' ~-embi 1. an
bersaudara, dari keluarga Bapak Zaeni dan Ibu Royanah.
Jat.ibarElng
Grebes, dengan mendapat ijazah pada tahun 1983.
Madrasah Tsanawiah Asy
Brebes, dengan mendapa't ijazah pada tat1un 1986.
Guru Agalna Neqeri ( Kot3fTiaciya
Cirebon, dengan mendapat ijazat1 pada tahun 1989
tahun 1990 mendaftarkan
mEt h,::t 5.i ~.i.,.~2, Fa~ultas Tarbiyah UniveFsita~;
UNlr"'EiP~)"
ABSTRAKSI
JUDUL
KENDALA-KENDALA YANG DIHADAPI GURU AGAMADALAM MENGGUNAKAN POLA CBSA PADA PELAKSANAAN
PROSES BELAJAR MENGAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAMSMTP DI KABUPATEN BREBES
N a m a Ramdloni
Nomo.- Pokok
NIMf"O
Ju.-usan
9030.01.028
90.1379 A2.I1
Pendidikan Aqama Islam
P.-og.-am St.-ata S.l St.-ata Satu )
y,::<.i""lqarnE:\ 1 ~
Masalah ini be~tititk tolak da~i salah satu faktoryallQ dihadapi gU!~U agama tingkat SMTP dalam InenggLlnakan polaCBSA pada pelaksanaan proses belajar mengajar Pendidikanagama IsJ.am~
Sebenarnya konsep cara belajar' siswa aktif (CBSA)bukan 5uatu hal yang baru dalam pelaksanaan kegiatan belaJarmengajar~ sebab dalam pelaksanaan kegiatan belajar- mengajarpada dasarnya menekankan keaktifan ,baik dalam p!~DSeS belaJarsiswa maUpL!n proses mengajar yang dilakukall gLIFU. Oleh_karena itlJ siswa bukan hanya menjadi SBsaran yang harusmenerima meteri yang diajarkan, melainkan siswa harusdiperlakukan sebagai subyek yang menjalani proses belaJarsec a F"13. akt.i·f ..
Dengan demikian CBS A menekankan adanya keaktifan baikpad a siswa, maupun pada gurun Dellgan kata lain adanya suatuinteraksi antara guru dengan siswa~ siswa dengan guru, maupLlrlsiswa dengan siswa ..
Pendidikan Agama Islam merLlpak~n tujuanbel~intikan tiga aspek, yaitu aspek ilnan, ilmlJ danDengar) demikian tujLlan umum Pendidikan Agama ! 12~
rnembimbing anak agar inenJadi. mU5!lm seJ0ti,tegLj11J beramal shaleh, dan berakhlak mL!lia ssrta berqLlnabE!gi ma~:;yaJ'-Elk,:?-.t ~". ::ii';l!i)·::-, "b.:3nq;~-:...;·.~ cj,,-ifl n(:?f]"'·lf··2 ..
TujlAan d0ri ~,~rlelj.tiarl ini. adalah un·tLlk mendapatkar1data i.rlforfil2si Y2nn aktLlal terlta r lq kendala-kEGdala yangd.i.hE![~~C'lP~\·· ';:lL'!"·U ;::'~.~E:[ri"!c;\ t:j~···!~Jk.Elt" ;::.;FiTF' c.1",\} an, 1TJf.?ngg:"inclki::?-.n pc!Ja CBS{~
pads pelaks2fiaan p!r·oses bel~jar mengajar Pendidikan AgamaI!,~.] I~Hi d,::·,n [ii···· ./E'. rnl::-.'n()·:·:··t.a;,;:.iny,:~" cJengEtn maksuc! untuk inenQE·tahuikenda13 gU!~lj aqama ti!~gkat SM·fP dalam t1al persiapan~
pelaksanaan dan evaluasi hasil belajar siswa. Disamping Ltntukmengetahui upaya dalam mengatasinya.
Dalam penelitian ini yang dijadikan sampel adalahseluruh guru bidang studi Pendidikan Agama Islam SMTP yangberstatu5 pegawai negeri sebanyak 28 orang dari 24 SMTPNageri di Kabupaten Brebes.
Adapun metode yang digunakan dalam penelitian iniadalah metode deskriptif dengan teknik angket yang dibuktikandengan pertlitungan skala prosentase dengan rumus:
P =~dOOi.n
Setelah data terkLtmpul, lalu dianalisis danselanjutnya disimpulkan bahwa bukti emperik yang ditemukandalam penelitian ini, ternyata dari sekian banyak kendalayang dihadapi gLlrLI agama tingkat SMTP, sebagian besarmengtladapi kendala dalam hal persiapan yaitu penentL\anlangkah-langkah belajar siswa, dalam hal pelaksanaan yaitumerlgorganisasi siswa untuk aktj,f dalam kegiatan belajarRlsngajar, adapun dalam hal evaluasi yaitu menilai jenis tesperbuatan dan memer-iksa hasil tes tertulis berbentuk esay.
Walaupurl guru agama tingkat SMTP dalam pelaksanaanproses belajar mengajar yang ffienggunakan pola CBSA menghadapikendala, namum mereka ber'upaya untuk mengatasi kendalatersebut, seperti berkonsultasi dengan kepala sekolah~
penilik sekolah, guru umum ~dan sesama guru agama pada waktumerlgikuti kegiatan kelompok kerja gLlru.
Bandung
F'enulis
I
F<~,md 1on i,
F'embimbing II
~=7rfr~~Drs.Aep Saefuddin
MengetahuiDekan Fakultas Tarbiyah
Uni vf~r5itas I sl am Bandun1]
Ketua
Team Penguji
Sekretaris
Drs. H. OdanA Muchtar • Ramlan Samita
Penguji Penguji II
Drs. H. OdanA Muchtar Drs. H. Aqus Halimi. M-<Ag
Penguji III Penguji IV
Drs. Hasan Ali KH. Nasir Hadi
KATA PENGANTAR
Bismillaah hir-rohmaan nirrohhij.m~
p,;"; ..;, ,-'...! .". syukur penulis panJatkan ke hadi.rat Illatli
telatl melimpahkar1 rakhmat dan s:.eh.ingga
PenlJlis menY1J5Un skripsi ini der1g~n _iudU}
Fada Pelaks3r~aan Pr'oses BelajBr Mengaj2r PPfldidi.kan (-ig2.ma
meraih gelar Sar- ana
Fakultas Tarbiyvah Universitas
Islam BandlJng ( U N I S B A ).
Dalam fl)enYUSllJl skripsi lnl penulis merlemui. Mamba·tan dan
akan tetapj. tJerkat taufik-Nya dar) ban t.UE<.n
A 1. r"', ,::'i /TIel u 1 .1. I 1 i'-:\ h ppnulis clapat inengatasi hambElt:an
rintangan ter"sebut.
Dengaf1 ketulusan dan kereJldahar) tlati, penuli.s mengucap--
kasih atas segala
baj.~ n~()rj.l lnaupun Inateri.l, sehinggEl pf.::-nuli~. dapi::\t
lnenyelesaikan skripsi ini.
lJcapaJl terima kasih penulis sampalkan kepada
I ~!
ti~1.k.
mengef)al lelah deri aW21 hingga tef-Sl,lsunnya skripsl ini.
i
.._'... - -- ..-'::-.j', ;-
,--,-- .-'"' --'.: ; .._--,- <:::'1 ,<...5 _1 L.l.!~ l'~ ,;:(1) Aga<T:d
·r .._"; _ __ ...J.::::.J.dW \. d.i
telah membantu dan dD 2,
biaya kepad2 oenulis selama menunttJt illnu, t1ingga
g2Jar sarjana di Fakultas Tarbiyyah UNISBAr
<akak-kak~kku dan pona~an-ponakanku 5ert2 semU2 ~.:.aud2,r-2. k u.
d~, ,arn
__• J .••.
=·0 LU
Akhir kata penulis mengharapkan, mudah--mudahan
ini dapat bermanfaat ba91 penulis khu51JSnya dan pembaca
Amin ya Robbe! 'alamin.
- - ..~-!--·.dUd
DAFTAR lSI
Halaman
KATA PENGANTAR i
DAFTAR lSI iii
DAFTAR TABEL v
DAFTAR LAMPIRAN vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumu s an Masalah 4
C. Tujuan dan Keraguan Penelitian 6
D. Kerangka Pemikiran 7
E. Metode dan Tekhnik Penelitian 11
F. Langkah - Langkah Penelitian 14
G. Pengolahan Hasil Penelitian 15
BAB II POLA CBSA DAN BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA
ISLAM
A. Pengajaran yang Menerapkan Pola CBSA 17
B. Peranan Guru Dalam Proses Belajar Mengajar
Pols. CBSA 25
C. PAl Sebagai Bidang Studi Wajib di SMTP .... 32
D. Kendala Mengejar Bidang Studi PAl Dalam
Pols. CBSA 39
BAB III PELAKSANAAN DAN PENGOLAHAN HASIL PENELITIAN
A. Persiapan Pelaksanaan
1. Penyusunan Kisi - Kisi Penelitian 44
iii
iv
2. Penyusunan Angket 44
3. Uji Coba Angket
4. Pengurusan Izin Penelitian .
45
45
B. Pelaksa.naan Penelitia.n 46
C. Pengolahan Hasil Penelitian
1. Pengolahan Hasil Penelitian 47
2. Rang kuman Ha.sil Penelitian 65
3. Analisis Hasil Penelitian 72
BAB IV KESIMPULAN SARAN DAN PENUTUP
A. Kesimpulan 87
B. Saran - Saran 39
C. Permtup 91'
DAFTAR PUSTAKA 91
LAMPIRAH-LAMPI HAN 93
DAFTAR TABEL
Tabel Halll.lllan
1. Kisi-Kisi Penelitian 13
2. Jumlah Angket yang Diseba~ dan Kembali da~i
Responden 47
3. Lata~ Belakang Pengalaman Gu~u Agama Islam SMTP
Nege~i Kabupaten B~ebes 49
4. Kendala Responden Ketika Membuat Pe~siapan
Mengaja~ 50
5. Kendala Res~onden Ketika Me~encanakan Kegiatan
Belaja~ Mengaja~
6. Kendala Responden Ketika Me~umuskan 'I'u.i u an
51
Inst~uksional Khusus 52
7. Kendala Responden Ketika Menentukan Langkah-
Langkah Kegiatan Belaja~ Mengaja~ 53
8. Kendala Responden Ketika Memilih Bahan Peng-
a.i ar an 53
9. Kendala Responden Ketika Me~encanakan pengelola-
an Kelas 54
55
MetodeMenentukan10. Kendala Responden Ketika
Perrga.i ar-an
11. Kendala Responden Ketika Melaksanakan Kegiatan
Be laj a r Mengaj a r
12. Kend e.La
13. Kendala
Responden
Responden
Ketika
Ketika
Hemulai Pelaja~an
Hengelola Kegiatan
56
56
Belaja~ Hengaja~ 57
v
vi
14. Kendala Responden Ketika Mengorganisasi Siswa
Untuk Aktif Dalam Kegiatan Belajar Mengajar 58
15. Kendala Responden Ketika Mengatasi Siswa
Selama Kegiatan Belajar Mengajar 59
16. Kerid aLa Responden Ketika Mengalokasi Waktu
Selama Helaksanakan Kegiatan Belajar Hengajar 59
17. Kendala Responden Ketika Hengakhiri Pelajaran
Tepat Wa.ktu
18. Jenis Test Yang Sulit Dinilai Responden Ketika
Henilai Evaluasi Hasil Belajar Siswa
60
61
19. Kendala Responden Ketika
Tertulis Yang Berbentuk Essay
Helaksanakan Test
61
20. Kendala Responden Ketika Mengadakan Test Lisan 62
21. Kendala Responden Ketika Mengadakan Test Remedial 63
22. Upaya Yang Sering Dilakukan Responden Ketika
Hendapat Kesulitan Membuat Persiapan Hengajar
23. Upaya Yang Sering Dilakukan Kepala Sekolah Kepada
Responden Ketika Mendapat Kesulitan Dalam Membuat
Satuan Pelajaran
24. Upaya Responden Dalam Mengatasi Kesulitan Pada
63
64
Mengajar YangBelajarPelaksanaan Kegiatan
Henggunakan Pola CBSA
25. Upaya Responden Dalam Hengatasi Siswa Yang
64
Sering Mengalami Kegagalan DaLam Heng i ku t i
Test Formatif 65
DAFTAR LAHPIRAN
Lampiran Halaman
1. Angket Penelitian 93
2. Surat Keputusan Dekan Fakultas Tarbiyah
3.
Universitas Islam Sandung Tentang Petunjuk
Pembimbing Pembuat Skripsi
Surat Izin Penelitian Dari Fakultas TarbiYah
Universitas Islam Sandung Untuk Kepala
Kandepdikbud Kabupaten DT. II Srebes
4. Surat Izin Penelitian Dari Fakultas Tarbiyah
Universitas Islam Sandung Untuk kadit Sosia1
Po1itik Jawa Tengah di Semarang
5. Surat Izin Penelitian Dari Fakultas TarbiYah
Universitas Islam Sandung Untuk Kadit Sosial
Po1itik Jawa Barat di Sandung
6. Surat Izin Penelitian Dari Direktorat Sospol
Jawa Barat Untuk Kepa1a Direktorat Sospol
Jawa Tengah di Semarang
7. Surat Izin Penelitian Dari Direktorat Sospol
Jawa Tengah Untuk Ketua Bappeda Jawa Barat
di Semarang
8. Surat Izin Penelitian Dari Bappeda Jawa
Tengah Untuk Bupati KDH TK II Srebes
9. Surat Izin Penelitian Dari Kepa1a Kantor
Sospol Brebes Untuk Ketua Bappeda Kabupaten
Brebes
vii
106
107
108
109
110
111
113
114
10. Surat Izin Penelitian Dari Bappeda Kabupaten
Brebes Untuk Kepala Kandep. Dikbud. Kabupaten
Df. II Brebes
11. Surat Izin Penelitian Dari Kepala Kandep.
Dikbud. Kabupaten Of. II Brebes Untuk Kepala
SMfP Negeri se-Kahupaten Brebes
12. Sertifikat Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNISBA
viii
115
116
117
BAB I
P£NDAHULUAN
A~ Latar belakano Masalah
t. imtJ.:;;!.l
",J. °1' ':__.- f.~dU.\.E:lt}.-f t.u.j U.2-.1"·:
Sardirnan A.M. (1986 t/-lij. )
Hubungan guru dengan siswa di dalam proses belajarmengaJar merupakan faktor yang sa~qat menentukan~
Bagaimanapun baiknya bahan pelajaran yang diberikan~ namunjika hubungan antara guru dan siswa merupakan hubungan yangtidak harmonis, maka dapat menciptakan suatu keluaran yangtidak diinginkan.
SlSW0. ·~etapi be~upa intera!.si edlj~atif. Dalam hal in}_
penyampaian pesan bel~upa materl pe 1 E\j ,;r·an,
ni, 1 E'.:; s.iSl,.>.Ji'..".
..:.'
, . .D~:'ir\..U.JUE'.\·: "
Pas0 vibu dan B. Si!nanjuntak
bE,1 aj E,r-
.':::I_n .?, K dt c:l 'ik. "
j::"r-:,:'(
~n~ di.ia~canakannva.
"(:!...\ 0' C.JIj f- :...t ~·I-: ., 11": EO' (.-~ :,t..k .1. t" j....eu :
Inengeloia p~cses belajar lnengaJar yana tneillberikan
siswa set1irlgga ia ffiau belajar kaFsna memarlg
dalal'l belaja r • Hal i.ni di.k.sloukakan
i6J sebagai. be~·i,kllt
Aktivitas mu~id sangat diperlukan dalam kegiatan belajarmengajar- ~ehinqQa muridlah yang sEha~usnya banyak aktif.Sebab mu~id sebagai 5ubyek didik adalah yang merencanakan~
dan ia sendiri yang rnelaksanakan belajar~
urit.uk li::.:,bih
strategi yang dipanda!lg dapat mengaktifkan siswa melalui pola
dapat tef-capai secara optimal.
.-nel.=-.k·:~.3···
serta membe~ikan UiTipEln ba.l .i k
S:- t; r a t E-: q :,i,.
dljalankan dalam proses bela_j2~ inengB.jar
adalah membeiajarkan siswa. Atas dasar in i. d.1.pe r- 1. ui. E\i"l
ci :.\. \ ~'.l-·· , ,t- ..~..,:
.•J._ .. _;Udf .c
bah~a quru-g~Jr-u Pendidikan Agama 151a01 !jalam menerapkafl
/3.ng }. l0.·b.l.h
qu~u dan pese~~a didjk dalan: olelal.sana~.an
bel2j2~ menqaja~.
t; 2. n·j 3-. :L elJ:i.. h
qi.J.n...'. d .i,t.u.n t.u t. u.ntl...\k
d .i.d J. k ur·~ t.uk.
b,~ 1e..1 er,
t; :Lmbe. L balikl antara glJru denoarl peserta didik j .i k.E~.
4
bCIC:l u.nt.uk
KENDALA YANG
DIHADAF'I GUHU MENGGUNAKAN POLA caSA PADA
PELAKSANAAN PROSES BELAJAR MENGAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAi"1
Si"iTF' Dr KABUPATEN BREBES ;;
B~ Rumusan Masalah
del err,
- kenl1ala ap~ 52J2 CJ j. h''''1.cia.pi
.... _.. , _i._. .,._~
nlt=.~.::l :". '::;.-.\: l c:'.:', ':":I, l
S t.t.!c1 .i.
~··;("J2.1·"
hendak dibahas~ maka kiranya perlu dijela5ka~
Df?n ~?1 .1 t.1. a,n d im2, k ,?;:.u(j k i3-.n un t.l...tk.
stLlO:i. F'F:::~nd i.:::! i k. D.n
cii.
Kabupaten Grebes.
i'["loc.iF:].
C;lUi' U.
j c/O::;'.\
c:: To
is 1 ::'''.iT;
;'-, .._.- ..- .- --t_''<:.~i 1 '~~ ":<'1 1
melai\li penelitian inl adalah
i!!t:'" t.Cleii:? dl~~·ku~..I. t.an·,. ,.
ouru
J .1
~.abup2terl Srebes d~112m menyusun persiapan rnengajar
Aqa!oa ls1~m da ~lm mel~ksanakan pola CBSA
menqgi...I.n Elk,.:::<.n metDde c i ,=-k u.s j..•..J ••_Ud.:l t.a.n ./2-. j a.\!'J.:3.b
mengajar
melaksaoakan kegiatan
d i.t-edec i.
Ag3ina Islam dalB!D melaksanaka pala
d i ':O:kl.l5-.1. di.
K2bupaten 8reb0s da12ffi mengevaluasi hasil kegiatan belajar
mengajar-
~ iJpaya apa ~arlg dil~kukan qurlA Pendjdj~arl ~gama Islam dalam
dal.am Inela1(3anakan pDIEl
'cs q"c'
6
q-'7!i.J <:.1.
i::·.. hU...L
1~, 1 <3.IT;.-' ._ "I _ .~
U '~:'..L <:..~.H! \'E.: ig
c.i.i.:::.ku~::;.i.
8r-ebe.:'s menyusun per-siapan lTIengaj Bt-.
k end ,3.1 a.-rk E'nd.31 a
f~qa/ila Islam dalam melaks~n0k0r: pola CDS A ye.ilg
d e.r: S\,/lTP
mengajar"
melaksanakan ~:.egiaatan belaj at-
"" Ur-ft'...i.k d.i.h<:\C!E\pi
I s lEu:: dal.am ms13k3anakan r'r-,r',-,L·f.:>C:;i4
;ji~-k\..\s·i. d3.n di
KablJpaten 8rebes dalam mengevaluasi hasil kegiatan belajar
gu~"'U
melaksanal.an pula CBSA yang rnenggunakan nietode diskLASi dan
tanya jdwab S!1TP di Kabuoaten Brebes dalam pl-oses
h2,si.l
7
i nt
..\ 1. guru-quru Pendidii.an
Isl.e-.ef; --' _ 1 ...._.U·:::'..tdll\
i"ir\ ,rIC: ~., :i.Cl
PCj :t.?,
Islam Sri-lop ~i ~~abupaten Brebes ketika akan tnener"apkan p01a
pelaksanaan kegiatan belajar mel'Qajar bidang s t.udi.
Memberikaf'l Dahan masukan yang dapat rnenunjang
Pc·nd .i cii. kan ~.; 9 '~'- rn ,:.=t. I :::,. 1 e.m .~ .._..- - .,.-Ul:.~! i~.:!·:::'.1 I
Is 1 :::\ffl.oJ ~
U..L
Kabup~t8n Srebes.
du.::1.2,
d.idik agar aktit dalam keg i a.. t:..i3.rl
telah diupayakan sE?Jak lama.
oieM Subandijah (1993
Menurut teori pengajaran~ Keikutsertaan secara aktifdari peserta didik dalam kegiatan belajar mengajarmerupakan konsek_uensi logis oat-i pengaJa~-an yangsebenarnya, bahkan mer-upakan fa\--:.tot- yang penting dalamhakekat kegiatan belaja~ mengajarm Sebab~ suatupengajaran tidak akan berlangsung denga~ berhasil tanpakeaktifan peserta didikm
8
.L.l c,
,.__.._..._---_...-,b \..I
; :1-._-------_.,-,.._---_.._-----'
"-"-. :-
~,i,
,"- ...-..__...._-,1 C:'U.r-U ;;..__. _. ._ .i
lain peSEf-ta didik terlibat
die i pt.c;k.an
SitU2Si bela.Jar yarlg memunokinkar1 peserta didik dapat saling
Untuk hal t8FSeb!Jt diatas t.ida.kl~!.h rf:u.oa.h ~
da 1 Eli::
:I. n -~. \/ .1 jr,a j...;
Karena sesungguhnyakemudahan .. '" (Depag RI 1989
sesudah kesulitanhalaman 1057 ).
itu 2-.da
.i r; \.1 '..11"··: "\:1.)\-: d ij aU.h:i. -3.pE!.l <?,~] .~i.. s~l.mpa..i..
tetapi haru~ dll:arJ J21an
kendala terssbut dapat ditar1ggulangi darl diselesaikan.
p:--OS15.'S pDls.
. ..Key J_2. ':'E;ri
Hal Hamalik
1. Merancang proses belaJar mengajar dengan memberikanpertimhangan khusus terhadap unsur-unsur prosesbelajar mengaJar. Rancangan ini disusun dalamperencanaan pengajaran.
2. Mengelola (mengorganisasi~ mengoordinasi~ danmelaksanakan) proses belajar menqajar. Kegiatan inl
dilakukan dengan menggunakan berbagai ·strategibelajar Olengajat- dan mengelola kelas.. khususfiyamembina disiplin kelas secara eTektif.
3~ Menilai proses belajar mengajar yang mencakuppeni-laian terhadap hasil belajar siswa~ meliputikEmampuannya sendiri serta menilai keberhasilanprogram instruksuonal secara menyeluruh~
10
~:. r~; :':". \ ci i ,,-,
p;~"?n.i t d ..ian
1Tl(:::?n q k. C"JD '-d i ;"', i:~:::~.1..
cnL. nqk. -Ll'
~ku sE'suai. denqarl tujuar1
yano di.tlJntut dari
d .1. k e inu.k.;_~'" ._-.
kan olet1 Nana Sud.jana
Mampu menjabarkan bahan penqajaran dalam berbagaibentuk, mampu merumuskan tujuan instruKsicnal tingkattinggi~ menguasai cara-cara belajar yang efektif.terampil dalam membuat alat peraga pengajaran sederhana~
terampil menggunakan metode-metode mengajar yangmendorong CBSA~ terampil menggunakan model-modelmengajar yang menumbuhkan CBSA~ terampil dalam melakukaninteraksi dengan para siswa~ memahgmi sifat karakteristik siswa~ terampil menggunakan sumber-sumber belajar,dan terampil mengelola kelas atau memimpin siswabelajar ..
,j .i. t1.Jn ;.:.U.t.
11
,..- .--'I~..,.:",1...1 <.....r
8ila dlvisualis2sikan, maka kerangka pSinikiran
,_..., .1=. \/ a .i, U D. ~:;;..1
/..._.._--_.__._-_._....._---_.._---._...,, ;
1UF'{=i\{-(:; r<"!EJ,lGATi:::;:~J I I
;L_. ._.._. ..__. '
0eng9unaan inetode deskriftif ini
nlE·tode yang tertuju pada
pada masa sEkaran~ "
metode (1eS~rlftif mernpunyai c i r i -"C::'L r".i.
a~ Memusatkan diri pada pemecahan masalah-masalah yangada pada masa sekarang~ pada masa yang aktual~
b. Data yang dikumpulkan mula-mula disusun~ dijelaskan~
kemudian dianalisisa Olen karen a itu metaoe inisering disebut dengan metode eri e Lde Le , (LLJinat-noSurakhw3d : 1975 : 140) ..
v e.r-o i"j i?. .t "'~ :T:
1:;:
'; \----
;j.i ;;;~-u ~::.ur:
:'::'c.0: '
.- :~nc:;- '0',';. -i'-='.,t
(J 5.. '::'U.~-un
mendapatkan ir1formasi
.i.ni,
st.;...i d i.
berad3 di ~abupaten BYebes. Lintuk mengetatl!Ji kuantifik?sinya~
oleh '1 i-",,"..'-700 ..1.. ::;:
Pertanyaan dalam angket tersEbut sudah dilengkapi
Id e n g a n kemungkinan jawaban yang paling sesuai denganpengalaman~ pendapat atau perasaannya~ Tipe pertanyaan angket5 - ,, - - -'--- ; .:,...,~ ..... -i-- ....... + t-in.- r'e~-t-n.·,,/--r-: ..... -'-LLI.J- 11- 1.. -"..---- ':- •• abanI ~~~r L-,--- ..1.11.1. u ..... ~~l.n.c._ -,......~,... r d.,}d.d..i ~~ L ,t.._-·tJ, .-_d. t:::'H-d. Jd. .,aU
Iresponden sudah dikendalikan jawaban yang telah disediakan~
Namun demiki-an. biasanya disediakan pula bagian yang:dikosongkan dari kemungkinan ia\.'-#aban tersebu-t un t.ukmemberikan kesempatan kepada responden mengemukakan jawabanh?~~ jikct seandain',f3 res-I-'0nden tidak menq_emukakan jawabanI,=-~.~·.~:-.. ~,u....l ,_.,_,~=~~~, = tidak sesuai dE~gan kemungkinan jawaban yang ada~
kisi--kisl ~erlelj.·tiann be 1'-- ~:.. j-·:.u t;
13
; ;.·'\1 ';i::: l..
.1.
."~ --'
1
~. Menentukan lang
1. Menyusun r-enC2-
":i l"!E~n q D (" c, ·=:ln 1. s 3. ~, } ... 1. ~,1"- 2- n o2. h a f1
1" Eor·1 q £~, 2, r ·::ln
i." rni:~ i""- ('::n c 2 .n i:l k '0:'.n L ~.._.'"
p EO:; n q Eo- J. D 1- 2'-.;:( !"'·l
I..... r? 1. ,'?c~
;.:' " n,,:::! r-~ E' t: u k ,;", n ifl i;.;..... T. Q .1.d E:'!
,l-tt·? 1 e K -:;2-.r, <3. !<. :::'. n i "'.. '.(, i::S n
k r·"i b l-; 1. , .L..
';9- -:~ f;.:~ Hi l.\ a p C~ ':i 2: .c;
"'. .=:' r··: 1"- (~,t n:~:,
"(1"1 i? f·r 9 C~ 1 D ,.<:;'c I' E.; f"1 L ~!.
~1" mE:n g c.'r- 9 2, l""i i S c.~, ~:;. J. .,:~ ~
... e:
'~:~ .1..:.-:. lrj "'".,;~
~'i t~ n c..l 20'. to.u j'" p e n q - , - '.," .". -:J ,
i.J U n a. .3.n ~~j 2,,
t u(: .
1 11 e n .i, 1 2. , h r::1. S l I ."1. iLc:,:' s
..:~ l"'j 1 k j -- ""e ·3. S- a.11 a <:1. n .'.~
-.~- .
,u. c "" .1 F~
" ,~\
," 2' S l h d ~;; i ].,.
"!Je I 2. j 2 t- ~-:; .i >.:.:', ~•.13.
.._' "f'·\ E-: r; C] a d 3 ;.-: .E\r·l ;-_.
~, -- L if.me d )- ~ 1
, ".', i·::!t~ s-J_ _2, ;-. EO'. n L ..-"
,.. ,-- -- "C
,,;;\ \; .:::, ~T\ E·: n q .::-'( ] ::-:~ f-
,<:1 l. ';', s, . .: F'i:.::'" I 2, :r. ·3 'OJ, n e a.I'·· .,... .:
H i' ) r\"\ E:'r. g E; j 2:. ...-
..:' E. \i a:. .j Lt .2.. ~.::. .1 h ,·0s , , , .,~l·
r' _ .__ ,f- ~::.' .1.
rner. 9 ';~ u :-1:3.k d. r"'pot ;::r. (:BHi::\
sanaan proses anbe.;. .3.J ST rT:E:·ng·--'~:'. j 2, 1'- F'c:! n cl .i. cj :.\.-
U-,_.
.1.4
~ : " ;
!-,C'-'"'(---I'-'
,', .'
: '.
.'-'
.--: ~'- n'-,::,:'" '_'.i·- -:,:'Ti
, ,',."."."',
J. -xc"'"
dD!·;.u.fiif..::-n d].man-fc;l<:ilti.,..,: f u.nt:u.k
Lanqkah lanqkah P~Delitian
Negeri y2flg be~ada dl
eopu 1 a<;;::..i i3~ail 5ekljfjjpula~ s\~byek vaoq di2nalisis. b·:':<.i.k
berupa manusi2 ataupun lainn\2. Dilihat dari wu.jud
c l eh
• _., _. 1 _ ~
dUd':'dl: sekLlffipulan subvek
28
j Uir: \. <?h q'.'.r-U
"., T:., .::\\"
.1."
k\Jantitati.fu Adapun ,j31ain tehrllk anali.sis .uantitatif ~)enlJlis
H[)0S Sudiiona. liH.' tlO
Ha':'~.:.\.l
menggunakan .riteri~ prosentasl ~~bagaj. heri~.WL
.1.6
!~ampir setenqahnya
Ti.dak ada sarna sek31l
Ga..tEl!"!"!, . '... -, ,.1. ':::.' !...' J.. I :
le)a~; dap2t diev~lllasi. sebaqai beri!.ut
,1.
,L
"--=,
,-l-
.r t.. i ('1 L_ H ~
i !
BAB II
PDLA CBSA DAN
BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
(..":'c t.i \ie
paJa adanv:~ keakti'farl belajd~ pada siswa~
se.tu
<::'.1<. t ..'l.",;:: d 2-.n
d .1.. .I. ,,;t i .U !" .~., r
(~~·._.l; ·u
denq0r~ iljeiD2nfaaik~rl ffiPCOOP dan tehnik yang berfllnqsi iTlEfnc,E:I...· .i
,....- -- ,u,::"'.~ _,- siswa agar dapat belajar secara
d EoIT:i j..:. j i", r j
mf.." "tode-
k a.\ ::'It'::' .;~ t.u
,.\. ;"
;:;, -;
.L8
(: --- , .... I'· '..: , ,..: l""l t,;(:.::' "...... t .:::; ;. , , ,-l , , ;.•.+:::. ~: r_!.LC)Ci.!.~;'
.1.·::;;·' :
;,jE',:" ;,. ,::., .
t. .::, ,:;~ , ...., :.\ ~;:, kj ..-., ,i·: .-j ,:--,' ,..\ ,
!...,i J ,,·1 _1 E·' t. D (. i.. ,::( i'- i:.\,-- ,- .... , ,
(; r-."[" '.-
Dleh
~:::. t:: '. ~ 5..
a~ Dari sudut siswa~ dapat dilihat darikeinginar:=" ke-ber-anian, menampilkan
_.: __ .L.
1H..1.I;dL~ kebutuhan danperm2salahannya;~;.einginan dar: keberanian serta kesempatan untuk
dalam kegidtan persiapan~ proses, dankelanjutan belajar;r-::ebebasan at.au keleluasaan melakukan hal diatas tanpa tekanan guru atau pihak lainnya~
b. Dilihat darl sudut guru tampak
partisipasi siswa secara aktif;Adanya usaha. mendor-ong ~ membina dan
bahwa peranan guru memberi kesempatan kepada siswa unt.ukbelajar menurut cara dan keadaan masing-masing;
guru menggunakan berbagai jenis metaoeserta pendekatan multi mediaa
c~ Dilihat dari segi program~ hendaknyaTujuan instruksional serta konsep maupun iSl
itu sEsuai dengao kebutuhan~ minat~ serta~.ubyek rl i cl i k;
meengaja:--
program cukup jelas dapat dimengerti siswa dan menan tang~iswa untuk melakukan kegiatan belaJar;Bahan pelajaran mengandung fakta atau infDrmasi, Konsep,pinsip~ dan keterampilan~
d. Dilihat dari sarana belajar, tampak adanya =Iklim hubungan intim dan erat an tara guru dengan slswa~
Slswa dengan siswa, guru oengan guru, serta dengan unsurpimpinan sekolah;
serta kegembirean belajar siswake Le juesaa ar-,
gairallmemiliki mo t Lv ae L vang kuat
sehingga.
19
S.l.SIf.~a
mengembangkan cara belajar masing-masing.
e~ Dilihat carl sarana belajar, tampak adanvaSumber-sumber belaJar bagi slswa;fleksibilitas waktu untuk melakukan kegiatan belajar~
dukungan dari berbagai jenis med~a pengajaran;kegiatan belaJar siswa yang tidak terbatas oi dalamke12s 7 tetapi Juga oi luar kelasA
k.:.Jf"" .i.kuI LUI:~, k..:'n -:::"~ p ;j.::;; ,
... .i. !..: L'.i. L.\iT\
L\n tU.k
eer-t;e
dit·L}.D.t: ,_
bs .. ;..
'-:> ASUffi""·i dan tolak !!.kur CBSA
.._. ", "~:' i . ,,:~\ : ,'. ':" n
20
belajar siswa yang bersifat aktif,
~Binud2han yang diber-ikan oJeJl QL!rLI. sasaran yang herldak dica-
pai di.antar-arlya diperoleh hasil belaja~ pada diri siswa yang
lebj.h baik dibanding dengan pala lama atau biasa
tradisional).
Untuk melaksanakan CBSA secara maksimal seorang guru
ilarus inengetahlJi pengajaran yang menggunakan poia CEGA.
Ada beberapa asumSl yang digunakan dalam penqajaran
yar1g menggunakan paIa CBSA~ Sebagaimana dikemukakan oleh
muhammad Ali (1992 : 70),
Bsumsi dasar penerapan CBSA dalam pengajaran adalah
a. Keqiatan belajar merupakan SLlatu kontinu dan bervariasi.8elaja~ pada hakekatnya dilakukan melalui belajar aktivitasbaik fisik ffiaupun mental untuk mencapai seSLlatL! hasilseSU2l dengan tujuan. Tujuarl belajar itu sendiri padahakekatrlya dimiliki oleh individLI siswa. TujL!an itu lahird2ri adanya keinginan atau kebutuhan balk jasITlani malJpUnrohani~ Atas dasar kebutuhan itulah ir1dividu berpr-ilaku ~2
belajal~. Oleh sebab kebutuhan selalu ada, maka pr-osesberlajarpun berlangsLlng secara terus menerus~ Dan upayauntuk memenuhi kebutuhan merlcapai tujuan dilakukan melaluiberbagai kegiatan yang bervariasi.
b. Dalam proses belajar· ada keterlibatan mental dari siswasecara optimal. Pendidikan tradisional lebih banyak menekankan pada penghayatan dan pewarisan nilai-nilai yangberlaku diinasyarakat agar anak dapat menyesuaikan dirikelak dengan lingkungan masyarakat sekitaFnya~ Pandangansemacam ini 5udatl makin ditinggalkan~ Penghayatan nilaiyang ber-Iaku di lingkungan masyarakat sekitarnya saja tidakakan mampu mengembangkan pribadi secara optinlal. Sebabmasyal~akat selalu berkenlbang sejalan perkembangan dalambj.dBng tehnologi. Agar· anak dapat menyesuaikan diri secar·alebih baik dengan berbagai kemajL(an dan lingkungan lebih]uas~ perlu merlanamkan sikap untuk maLl mengembangkan nilainilai tsrsebut, sehingga memungkinkan dapat mendeteksikekurangan-keklJrangan sehingga memungkinkan penyempurnaannya. untuk itu siswa harLls aktif dalam melakukan sesuatuproses belajar~ terlibat secara optilnal dalam pendidikandan pengajaran~
CD Kumunika dalam pengaJaran tidak harlya berlangsL1ng dalamsatu ar-ah (one way commLlnicatio!l), Juga tidak hanya duaarah (two ways commL!nication), tetapi berlangsLlng dalambanyak ar-aM (multi ways traffic comunication). Dengan
21
aplikasl CBSA~ dapat memungkillkan te~jadi kOffiuni.kasi ban yakarah (guru - siswa, si.swa - guru, SiSW2 - siswa).
d. UntLlk menggairatlkan keg.iatan belajar siswa perIll menggunak~n ber'·bagal str·ategi mellgaJar yang efektif. strategibel.ajar mengaJar dengan CBS A banyak memungkillkan siswabelajar.proses (learnlrlg by pl~c,cess), bukan belBjar proc/uk(learrling by product). Belajar· protiuk pada umumnya tlar1yamenekankan pada segi kogrlitif. Sedangkan belajar pr-osesdapat memungkinkan ter-capainya tujLlan belajar baik kogniti.f(pengetahuan), afektif (sikap) maupLln psikomotor (ketrampi-
Adapun tolak ukur CBSA daJ.am pengajar-an dapat diidentj.-
fikasikan dari adanya ciri sebagai berikLlt :
1). Adanya keterlibatan siswa dalam menyusun ataumembuat perencanaan, proses belajar mengajar danevaluasi.
2}~ Adanya keterlibatan intelektual emosional siswabaik melalui kegiatan mengalami~ menganalisa~
berbuat dan pembentukan sikap_3). Adanya keikutsertaan siswa secara kreatif dalam
menciptakan situasi yang cocDk untuk berlangsungnyaproses belajar mengajar.
4). Guru bertindak sebagai fasilitator dan koordinatorkegiatan belajar siswa~ bukan sebagai pengajar(intruktur) yang mendominasi kegiatan di kelas.
5). Biasanya menggunakan berbagai metode secara bervariasi~ alat dan media pengajaran.
( Muhammad Ali~ 1992 : 69)B
yang
Makin
dimiliki
banyak ciri CBSA dalarn 5uatLl
maka makin tinggi kadar CBSA
proses
pada
pengajaran
pengajaran
tersebut. Sebaliknya makin sedikit cj.~i CBSA yang dimiliki
makin rendah Kadar CBSA nya.
Sebagai kesimpL\]an dalam peflerapan pola CBSA untuk
siswa agar aktit belajar~ diperlukan sejumlah
indikator yang dapat dijadi.kan tolak ukur keberhasilan
anta~a lain sebagai ber-ikLlt
CBSA,
b)~ Siswa menguasai tehnik dan cara mempelajari bahan
pengajaran.
22
! <~, .Ln
: Cl ) ~":i
,.". ~ .-......-=, .'.. ~,. VJ ;;:'
•••1. _.<:l \..d~.l (:)j·-.:::I.l I C)
3~ Strateai Belajar Menqajar Yanq Menqaktiikan Siswa
.... j
", ...:~ !
4). Yec]iatan ·tirldak tanjllt.
b21.-3i3(·
..- '~"~.'.'.'---.i:.'·~7.l', .:J.el a. :I. ,?. h
KeQiatan pendat)i!luan Pra 1.nstFuksi.onal
.i.rii.
.E:t;1 :i..~l 1:.",\1":
23
;<[-:-9 :t.2.t,E:n
:.t. 2... t.;;\n
mengaJar ber·ken~an dengan l·lK dan
J.n .i.
instruksional vhusus TIK
~.3n !(egiatan Evaluasi
(tahapl kegiatarl sele=·ai :'
doS.lam bentuk
pe!necaharl masaleh, t~hap t)EFikl.ltrtya aaalat) .egJ.atan evaluasi
bi.sa dilel.ukan oleh siswa sen;jiri atau Dleh
E\,· a 1Ui::\S i
mengkaji ulang t13sil pemecdilan J.i.k.",
segeva dj.lakllkarl penyemplArn22n dart
D:l.rr:ungl.. :tnk.i::..n seti.::\p
meni.laia Evaluasi Olen guru mencaf.up dua
~~tj.vitas belajar SJ.5WB 2gar diketahui oIsh
Cs J c.'h
24
!:;_,::, ..;\ ',i ;,..,
s~·:,i-:.u.
t:..1. d s,k. tain
aci':::t ~;atu-'- _. ,- --'...dlld!-J '/ang
Ln et r-uk
siorlal~ pendahuluan daoat dipandarlg sebagai prasyarat CBSA.
2hap kedtA3 dan k0tig2 ikeoiatan instruksioflal dan
adalah pelaksanaafl proses peolbela.iaranM Tahap keenlpat
~2rDlehan belajar.
B. Per-an an GUt-if Dalam Proses Belaiat- Menqaiat- Pola CBSA
1.Guru Sebaqai Pemiffipin Belaiar
Guru
mC:rii pu.n \la:i. "t.ug':;'.s belaj dr·
di.
·fungs:inV t;1 sebaqal p9nqa.jal~ dan pembimbing,
PE.'~·-·i:".nan pE?-.d~" c:!ir···j .in ::...
25·
sebaoai pejlllmpi.n be12J2r- di. kelas
m8renC2na!.an~ IDerlQOi'·03flisasikan. melal.s2n~kan dan
ber-a~ti~ guru yang·merlentukan tujuan yang nendak dicapai dan
menentllkarl sumner' belaJar.
l)iE\] am menentukan tujuan yarlQ hendak dicapai menen t.ukEtr:
menuangkanrlya- dal.am bentuk
dE.'ng2,n
ole~l Nana SudJana (1989
se]anj0trlva harus cli'tetapkan bahan DelajaFan~ yakrli. perarlgkat
yang akan dibicarakall dalam pi~oses belajar
tE:r"~,ebut; Illertlpakan isi bahan yang cle·. pc"'t
mengantarkan siswa agar mengll3sai tujuan instruksional
sebab itu~ rUffiLlsan bahan pelajar-an har·us sejalan atau
dengan tujuan instruksional khIJSUS.
Oleh
diu~gkapkan oletl Muhammad Ali. ( J.'"7'87
menetap~an bahan pelaja~an per·-lu
prlnsip-'prinsip Dsikologis sebagai. be!~'ikLlt
B. Darl yarlQ sedef'~lar12 kepada yang kompleks l'--U.iD.1..·t
spes-.i f ik
r"".\fiU. t; ) "
1: L dC:·lk.
.Cflsep yang bej·-sirat abstraks
~·e f::r2, 1 .i. kn\/2:. ~
Mengov-ganisasikan !nerUD2k~n pekerjaan s~oranq guru untuk
t:.ujU.:3n paling
efektif~ efesiensi
dalam Inela~.sanakarl
SUE:\.tu s:, i i::. u.E\ ~. i
qur-U.
dalanl pe12~s2naarl proses
Maka guru sepatutnya peka terhadap berbagai SitU2Si, sehingg2
dapat menyesuaikan situasi di dalam kelas.
ill I ,'. U:;, ~..
nlengawasj"~ memberikan bantuan, Dimbingan, petur·ljuk,
dan
m(;~n i. 1. Et i pt·DS2t:::. hasil be]ajar yang cilcapainya.
2~ Guru Sebaqai Fasilitator BelaJar
_.. - '-- -- - _. ~
=o.t.:' U dLj "',\ J.. m.':.~.inpu
menqllsahakan sumber belajar ang kirarlya be~guna se~ta
tLi.j UE<.n
slJmber, btJi.u teks~ ma.jalah. at2u surat kabal'-.
27
:::::';·?'!··J!..u».....nudn ( 1 'i87
J.O"ll mengemukakall bahwa
Beiperan sebagai fasilitator, guru dalam hal ini aKanmemberikan fasilitas atau kemudanan dalam proses belajarmengajar yang serasi dengan perkembangan siswa, sehinggainteraksi belajar mengajar akan berlangsung secaraefektif ..
d2.1':::"ifr
t.e-:'· :~,e-but bi 5.2,
di. U.Pa..·i-3 k <:;1.1"11 _ 1 _
1- ':.~. .L I I menyediakan
alat belajar lainnya, rnenyedi.i::..l-:".-::(n
belaJar yang CUklAp kepada semua 51swa fnemberik.an
bar1tuan kepada siswa yar1Q memerlukannya.
3. Guru Sebaqai mode~ator belajar
Sebaf]ai mode~atQr belajar guru b91~tugas
. 8~~.1. E'.t.E\n belajar- siswa~ disamplng menampLlng
diajukan oletl siswa dan mengembalikan lagi persoalan tersebut
kf::f_1a c1.::\ 1 £:,:l.n
perian'/a tidakn'/2
SE"!bag2.i. j al,.~..!.:?-.ban"
Kualifika~i. yang di·tllntut sebagai moderator- belajar sebaga:L-
l~in sebaqai berikut
tahudi.ja~·.;ab
iasehinggatidak. bisa
dibahasapabila
Menquasai persoalan yangjalan keluar pemecahannyaoleh sis!"£Ja;terampil ffienangkap makna gagasan atau pendapat
sehingga bisa menilai buah pikiran yang
2El·
terk_andung
mendominasi
dalam pendapat tersebut;terampil menQomunikasikan pertanyaan atau jawabansi~wa dalam bahasa yang dapat dicerna oleh siswa.ter,;iir:pil mengke:ndisikan kelas agat- s.is!"£~a tLU-~U.t saer-tadalam menaggapi m.asalah yang diajukan~
Menguasai kelas sehingg~ ia tahu siswa mana yang harusctidorong partisipasinya dalam belajar~ Slswa mana yangharus dibatasi pembicaraannya agar tidakyang lain;terampil menarik kesimpulan dari pernOlcara sebagaisintesis dari semua pendapat yang muncul dari siswa .
•••••-- -- •• P ••:
U to'l ~ l ..r_. r·...l. i::\ r·\ ;~~ u. ~-.i...\
keqiatan belajar~ tetapi juga be r-e ame
menarik kesifnpulan a~as J2waoan nlas~Llah sebaQai
siswa, atas desar semua pendapat yang ·telah dibahas
oar] diajukan 51swa.
4. Guru ~ebaqai Motiva~or Belajar
, _. ;..- - ~
Qc·Udl".!;:::I.!..
di.dik Kurarlq aktif dalam belajar. Sebagai
guru t1ar\~S menciptakan kondisi kela5 yang merangsang
didi.k Llntuk melakukan kegiatan belajar, baik secara
maupun seca~a kelompok
Ln d i.v i ctu
Dleh i...tl!t.uk
mel,jadi motivator belajar~ guru hendaknva
t1engetahu.ipribadinya
kebutuhan para siswa serta latar belakangsehingga upaya ffiembe~ikan motivasi kepada
siswa sejalan dengan kebutuhan dirinya;Menjalin hubungdn baik dan harmonis dengan para siswaagar kepatuhan dan kepercayaan Slswa kepada gurutertanam pada para siswa;Kaya akan berbagi bentuk dan jenis upaya untukmelakukan motivasi kepada siswa~ baik yang sifatnyaintrinsik maupun ekstrinsik;Memilki peranan humor yang postif dan normatif
sehingga tetap disegani dan disenangi para siswa;Menampilkan sosok kepribadian guru yang menjadipanutan siswa baik dalam prilaku di kelas maupun diluat- kelas ..
- .... - -c.::'. '.~<::lU.
___ J __ ~
·:::>,.~_I !l'.~--L
t.!2.i. k
5 .. GUF"ll Sebaqai ~v-a.luator-
l-. 1. 't.e
Pf?fl.j .i o i, k. :3.1\
penlaiar1 terhadap t16sil yan~} telah dicapai~
pula dalam satu kali prose~
U'.J!'··U menjadi seor-ang evaluatiJF baLk guru
didik -' _ '1 _._U·~.L ',:.-Hll
bidar':g akademis maupun i'lngl.C111 lakLl sosi.alnya, sehi.ngga dapat
:T! an en t.:.uk. 2,n 8.,-'<3.1--: o i.d i.k bert.e e L 1 EOt t.z,.u.
p,~n:i 1.3..i,2.\: ." guru. t.ui uan
UZ(::':.'l"· U~-iTli.~.n "
!-:.ec!udUi .·3.n
c:ukup
juga n12mpunyai manfaat yang sangat besa~ bi let
ditif1Jau dari segi pelaksanaannya.
Sebagaimana yang dj.kemu~akan oleh Muhammad
adalah sebaoai berikut
i. Evaluasi formatif~ yakni evaluasi yang dilaksanakansetiap kali selesai mempelajari suatu unit pelajarantertentu. Manfaatnya sebagai alat penilai prosesbelajar mengajar suatu unit bahan pengajarantet-tentu.
2. Evaluasi Sumatif~ evaluasi yang dilaksanakan setiapakhir pelajaran suatu program tertentu. Manfaatnyauntuk menilai hasil pencapaian siswa terhadap tujuansuatu p!ogram pengajaran dalam periode tertentu.
3. Evaluasi dignosti, yakni evaluasi yang dilaksanakansebagai sarana diagndsa. Manfaatnya untuk menelitiatau mencari sebab kegagalan suatu pelajaran, ataudimana letak kelemahan siswa dalam mempelajari suatuatau sejumlah unit pelajaran tertentu~
4m Evaluasi penempatan, yakni evaluasi yang dilaksanak~n
untuk menempatkan siswa pada suatu programpendidikan~ atau jurusan yang sesua dengan keffiampuan~
evaluasi ini bermanfaat dalam rangka prosespenempatan jurusan di sekolah.
daS3r ini Jelaslah betapa
terhadap evaluasi, St?bab
mengaja~ hendaknya dilakukan oleh quru seca~a
te Ish
;EI~-: 1-!; kc:· 1;-J,o:-lk -tu"
j.J I 1.•1'-;:;; :::~, :0, t.e f"'U ~
SUE.' t.u.
diharopkan. SeC2FI~
unt.u}.
penguas22n mata pe]ajaf"an yal19 ~da pada kurikulum"
yang disebu·ti~an di atas ffienun,jukan bahwa
siswa me1~lkllkan kegiatan Delajarny2"
c. PAl Sebagai Bidang Studi b·jaj ib Di SMTP
i .. Tujuan PAl
3('t.:t
aran tujuarl 2kni~ yang dlanggapnya
UU~3F'r-,~ tahun 1989 telat1 di.tetaokan bahN2 k.u(·ikuJ.U;T:
pE-::nd Ld i V·:3.n panc2-.";;:..i lEI dan unsur'-unsur yang
di. dalafilr~va guru bidang studi t.o r i ebi h
dahlJlu harlJs mensr-i,rl,0 bahwa Par1c:asila dan Undang-lJndanq D~sar
3,2·
adalah 511inbel~ oaf1 nll.al vang patut dan hat-us
dan norma per\didi!.~n dan pengajaran~
menilai cl.:~.n
J. £,,-:1. n ~
da.lalf:
k·(:.·r...:,ada
manusia seutuhnya yang berpar1casila.
sebagai salah satu bidang studi
kOiTIPOnen yang tu~ut menlJnjang terhadap pencapaian pE,nd .i.d .s: k. d.n
rlasional te~utama ter·tladap upaya pencapaian kedewasaan
Tuher- 3.r-t.inv\~· melalL\i
pengajaran PAl ini ditlar~pkan anak (siswa) terisi nilai-nilai
keagamaanya sehingga keldk mel~eka mamiliki kesangglJPan
seluru~i tuntutan agamanya,
peser~ta didik untuk dapat mer1jaJankan peranarl V21"Q
penguasaan khu5US ten ajaran agama yang bersangkutan.
Uri t.u.k
u, ; ~ dkk ( .1 ;'8::::;
Tujuan umum Pendidikan Agama Islam .iC:'.1Elh
agar nlereka menjadi ITlLt,"",J.i.m
ti:?quh ~ ene Leh dan
b2~guna baQi masvarakat
.i.ni, d E<. 1.3.iH su. r-';", t.
33
~l: :"ll:'.d "Aku tidak. menjadikan .i i n dan manusia kecualiagar mereka itu beribadat kepada Ku ..
Oisampi.ng beri.badat ;'" t::' ~.~ ,::\ \.',:.\ (': j, . l.-
t .::\!'". IVju~.1. :::.iT: c\ 1.
.i r': j.
f~ 1. C!t.\y' . ail Su.l-·-at
• /..v" ,/ ,/ -' ,/w',I". t\ •1-:).,C ,/:i.l ./ ",/ './ · /'~ f JJ .~~, • .'. •
~J-'~.. ~., .~ ~J-"~.J.... , I •
~ l '/", J\ ,/ \. ,/ l ,/ .. ,;? ,/ .--,-- ./. "\\'. \ ~ .,. I .~ ~ ~ .~" 4:-.........>E~.;......,,/ . ;:-7 ,. ./
Ar·tJ.nya .! Oi an tara mereka ada yang berkata~ Va Tuhankami berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan diakherat~ dan peliharalah karni dari siksa neraka. II
·t.. idc.\k c:l :.i.C:;ii:p.::;..i.
Inembutu!,kan proses atau m8mbl~tuhkan wa~tu yang panJang dengan
n:empunyai tujuan tertef1tu yang disebut tujlAan khllSUS.
c! j.'-'_ J. _.'; _;_.=-t::.'1". \.•.' .J. 'C::\ l 1
r", ......~ .,__ .. _r" '.~~r '.-':'.II!<::\ setJ.':::-l.!J..:.'t.i. tJer- i ku t
'~M ~Iemupuk jiwa Agama.
:.\. l-t .'·:":n h',. if: I,) 1. I") t";
:T:' ; j -:.; "
,:::'1 : ,:"i··' t." . h I. ~~ ~'.
t· ... :--';,•.1.':".:.
p ",;
\' i. '_,.: .j er-er, n ::"i{: ,k
'.:';' :1.:"'-": ,,-,.: ':-: :'
:.-:'.', ~.;;:: I' \''- .:::, t"; oeJ (~: [\1
hU.k.u.I""·; ,j ar- 1.
11. if:Ll
1 I iT1U. k.2ii:1...\c] j E,n
'.J.'"' '::; "<::'.f pE' ',i] ..~ :.:, ."
b.;..';' t; '~".;;;:, ... U .;:" ', .::<._ t; t.:::: i'" t; \:-:: f :~. 1
s.i SI.··.'~'? j en: i:1nq
ci .i.
4. AJ qU("anl Hadits
;_'_:~j'\di )
35
D(-:··:":i i -; d : i . .c:lr! de..n
be ..-t.u.1 UD.n
rlenqar~ SeS2fi)ffi manusia. dan hubtlngan
tuj u.3.n
P~OS9S belajar mengajar.
ke--
pi hak.
___ L_-I __
:;l\:_~ LULl t-;'
ber-hasil dengan baik.
C:PSA
(n(·~nuntut aktivita= pEseri:~ didik dalam melaksanal.an
j nt.elek i::.u,':ll ·fi~::,ik ~, di
didik d eI ~lin
rnelakukan kegiatan belaiar.
'/E<.ng
.-:, : ': ,", i' ; ; ';" .:~ :":
':.-c'(· i "..\
c!-:.-:, \. , .
,·j.1 ;...
5.::l1.dik. "
,·:t '!' ,-'-', '..i. d j,,;Z:?:;j i ?k.:::<.n
UI'" i·".l ~ri d .' ..;, :~.
. , -, '-:.·3. 3.k.ti\il. 1:,:;;',5 peSE~t'..t.-3.
H~:\ .\.
Metode yang baik adalah metooe yang (1} memperhatikanprinsip-prinsip belajar~ (2) mengutamakan aktivitas pesErtadidik q (3) mempertimbangkan perbedaan individual pesertadidik, {4) merangsang peserta didik berfikir dan bernalar~
dan (5) memungkinkan terjadinya pertumbuhan dan perkembangandiri peser-ta d~dik
t~ -f to'k. t ..1. 1
J. e-bi. i", t (::'.: l '/ E:t
d·!
':::,,'.-, ~., : . i::' '<::'\; ::::'u.!; .;;(:,:: j, ':-!. t , cj .J.. ~.; f-. \,.\ ~::. ·1.
:::.\, c;
PE'(· Lu
U:~'.~ ': '.'/ .::.1. k t<:?; .t i··
'tu
a jawat)~ sebaqaJ.mana
;; "
.,.. ;:'\1""; \/ i', <• .r.:!. ~- •..• gUi'··\...i
menjawab ten tang materi yang akan dibat1as"
demikiar1 metode tanya J2wab difnaksudkan UDtU¥.:
mengenal pengetahuan~ )iang sudah
diajarkan dan Uf\tL\k mer·angsang per-hatian mL!rid.
D. Kendala Mengaiar Bidang Studi PAl rlalam Pola CBSA
Dalam mengajar bidang stucli Pendldikan Agama Islam guru
5e~ingkali menenttAkan berbagai kendala an tara lain
(1). Kendala guru dalam perslapan proSes belajar mefJgajar,
(2). Kendala guru dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengaJar,
(3). Kendala gurLI dalam mengevaluasi kegiatan belajar mengajar
1. Kendala Gu~u dalam Persiaoan proses belajar mengajar
SebelufO guru t.ernpi I di kelds· uri t uk melaksanakan
kegiatan belajar mengajar, maka seorang guru terlebih dahull\
tJarus mempunyai persiapan untuk mengajar atau mengu3sai materi
pelajaran~ baik persiapan te~tuli5 maupun persiapan yang tidak
ter-tul is men tal). .Ad apun p(:!nge~-i.:.ia.n
meng.?j~.r-" menur-ut Zuhaerini~ d kk , (1983 129) bah\.~a.~
'IF'ersiB.pan menga.j 8.r- ia.l ah ::;·E'rOU3 k.egiatan '/,=tlJg di 1 aku kan gur-udalam mempersicq:,k.an d i :.... i 5ebeluffi ia mel~.ksanah2.n pengaj.:;..ran ll
D
Selanjlitnya dikemukakan oleh MoM. Uzer Usman (1992 :46)
IIPengaJaran dilaksanakan untuk mempermudah dan meningkatkanp~oses balajar mengajar serta meningk2tkan hasil belajaF~
Makin baik perencanaan yang dibuat~ makin mLldah pelaksanaankegiatan belajar mengajar sehingga semangkin tinggi hasilbeJ.2,j i:H- mengaj a~- }.'anf,J cli c ap a i It.
demikian Pelajaran Pendidikan Agama Islam bai k
\l2:c.ng inempe~-qunakan unit r-encan2-.
maupun mengikuti
pej~siapan mengajar.
bentuk-bentuk ls.in~
NafT)!...!n pada kenyataanrlya, tug as yang diembarl guru
cl.ici.i k 2f! Islam di SLF} cUkup berat, k ebE·rh3SJ. 1. ar,
pendiidk211 kh!J5Usnya pel-ldidikan Islam merLlpakan tanggung jawab
gLlru balk sebagai pengaJar m~UpLjn sebagai pend~dik=
Oleh ...,......!. LU gU.I'-U Ag,;~,rf!03" d i tuntu t uritu}. meH'j!::.;L'."··j ~
pi:::' !.... ".; j ape-III aa l,~rf!
persiapan nlsngaJar- diantaranya :
1. Sl!lit dalam menetapkan baMan pelaJaran yang cDcok
2. BuIlt merencanakarl alat dan media pElajaj~an~
~. Sulit menentukall alat pelajararl;
4. Bulit merencanakan pengelolaan kelas;
5. Stllit me~encanakan pengorganisasian bahan pelajaran;
39) mengemukakan
b~3:.h\-·,la.
" Bt::,:,V'·hEt.si 1 ticldkn'y"a sua tu. pj--DSE'S br,,:.1 aj ,;:l.t- mengEl) ar- ~ ~lj.-;" :O:in
banyak tergantung dari sampai berapa jauh guru mampumelaksan2kan tL!gasnya. UntLlk it!_! seorang gLlrLI harusberlar-benar mengu2sai seg21a persiapan yang akan dla-
r"" L... '~e'ILlDLlngnan dengan uraian diatas maka hE'nda.knv2.
mampu meningkatkan kemampuannya mempersiapkan pengaj ar'-an ~
sebab masalah tLlgas guru er'at kaitannya dengan betldsil
nya 5uatu proses belajar mengajar.
2m Kendala GUrU rlalam Pelaksanaan Keqiatan Belajar Mengajar~
Salatl satLl tugas dari seorang gLlru adalah rnenyctmp2ikdn
materi pelaJaran di sekolah, yang mempuflyai. ~ugas untuk melBn-
C.ar-k2.n kegi2tan belaJar mengajar di kelas yarly ."" .c apr mp a rmve .
dituntut untuk
40
"; ', ;
" ::~;" -: ,,_,; : 'j' .i i::l ~::
-':,i:?- .L ·:'.".n
u.r-, t_L,~':
,.::;u,·
~~~~111 .~ ·'Kewajioan Rasul tidak lain hanyalahmenyampaikan dan Allah mengetahui apa yang kamu lakukan danapa yang e.emtnrov i.kerr" l De-pay RI .. 1989 179) ..
'.J; ";- .",
. . .nJ.S:L 1
\J1::-0' 1 i;;'.j ,::. f'- (fJt::·\:(~ ~.J ..ar
I,'J ..-:. k. t.,j
tel'-lepas dari berbagai kesulitan dal~!n
4!
kegiat<..;\n
3~ Kendala Gu~u dalam Menqevalua~i Kpqiatan Belaja~-Mengajar
merL:pakan salah SdtLl komponerl
Pengambangafl alai:
i:?\pakah
Di'52tHiping J, tu
pencapaian evaluasi harLls dilaktJkan
\1 _ ....._f ;~,,! it:! pen"J:.ing
sdalah sebagai dasar Llfltuk umpan balik (feed back) dari pr-oses
belaja~ mengajar secaj'-a keseluruhan.
rnf7!la}-..L,I--:3n evalU3si digunakan aCiJan (referrence). Hal .i n i
" Acuan ':id:i1(d digunakan de 1. ,~"'\m f.-':"\/d, I uasi dap2 t. dibf.:?dc.ik.andUd m~\cam ~ v a i, tu
.1) Acuan Nor-me,
2). Acuan Patokan.
dalaffi
Acuan Norma (PAN) ataL! Nor-m Referrerlce r- ~ .
t:"'~"'aluaSl
adalah penilaian yang menggunakan norma keberhasilan kelompok sebagai batu ukuran. Sedanqkan Penilaian ACllan Patokan(PAP) ataLt Criterion Referrence Evaluation 2dala~1 penilaiaflyang menggunakan 5uatu patakan Ckriteria)sebagai d252r"peneQtu3ri ti.ngk2t kebeJ·-hd=.i_l,?tr! da12.1Ti E.;vc::.lU.:::-i~.i'!.
Atas dasar ter'sebut dJ dtas Al~ka dalam penilaian
UkU.r'-2.Jl menentui... E1n
tillgkat kEberhasilann~-- dltentiJkarl
··f ._••.. < ~
'_' C".\..; ..~
pada norma KeloffiPok ;.." "1.:!.·..k.'~.?'.·.·.10rhas 10fl ",'·f-- :····::t
maka batas kelulusannya purl rendah pula~
42
ee b al akn va
bila nor-manya tinggi maka batas kelLtlusanllya pun tinggi. Jadi,
acuan norma itu bersfat relatif.
Adapun penilaian 2cuan norma y~ng menggunakan standar
acuan patokan mer] 9 [Ju.n a k an
bersifat mutlak. Disini keberhasilan dalam 2\/aluasi !TIEngadu
kE'pada patokan sudah ditentukan. D21am melaksanakan
guru menentukan patokan atau
terlebih dahulu. Siswa dinyatakan berhasil ataLl tidak
dan dibandingkan dengan patokan itu. Bila seorang siswa
Rlencapai taraf keberhasilan sesuai dengBn patokan yang
dilihat
d spa t
a p kan , berhasil. Sebaliknya~ tidak dianggap
Dengan demikian dalam kegiatan belajar mengajar,
perlu mengevaluasi hasil belajar setelah siswa megikuti SUd t.u
pr"ogram pengajaran. Untuk itu gurll perlu rnembuat dan rnenetap-
kan alat evaluasi yang akan digunakan sebagai bahan penilaian~
HE'.J. ini sebagaimana dikemukakan oleh M. Rifai~ (1972
"·)--·a.ng dimaksud dengan alat evaluasi adaIa.h ala.t untuk
mengumpLllkan data dan untuk memperoleh 5uatLl data
digun2kan sebagai bahan penilaian".
yang aka.n
Evaluasi ata.u penilaian hasiJ. belajar dapat dibagi
menJadi dua, sebagaimana yang dikemukakan oleh L.L Pasaribu
di:i.n B .. Sima.njuntak, (i981
1. Penilalan formatlf yaltu penilaian yang dilakukanselama kegiatan belajar mengajar berlangsung untukmemperbaiki program pengajaran
2c Penilaian 5umatif yaitu penilaian yang dilakukanpada akhir 5uatu unit pendidikan.
Berk2itan dengan 11a1 tersebut di atas, nlaka pen~i.laian
secara menyelLlrLlh, t:.r.:<. :.i. k penqetahLtan maupun
k.onsep ni Lai ~ hd.l ini dapat di. gunakan sebagcl,i
kS-PLl1:LI<::-;an l,..\ntL.lk pt"··D-SE~':.. belajar mengajar yang
kendala ~jalam mengevaluasi ha!::;.il
: slJlit Rlenentukan macam-maCDiii prose-dur
penilaian, 5ulit membuat penilaiaJ' yang sesuai deflgan "Tujuan
sulit melaksanakan penilaian
selama kegiatan belaJar mengajar' berlangsung, sebab pertanyaan
yang diberikan tidak selalu tepat dengarl penguasaan siswa.
Dengan demikian kemampLAan guru dalam membuat dan mene-
tapkan alat evaluasi sangat penting dalam menunjang keberhasi-
Ian proses belajar mengajar.
Top Related