KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIADIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO

GEDUNG FRANS SEDALANTAI 2, JALAN DR. WAHIDIN RAYANO. 1 JAKARTA 10710

KETERANGAN PERS

Hasil Lelang Surat Utang Negampada hari Selasa, tanggal 24 Aptil2018

Jakarta, 24 April 2Ol8 - Pemerintah melaksanakan lelang Surat Utang Negara pada tanggal 24 April2018 untuk seri SPN03180725 (new,.ssuance), SPN12190131 (reopening), FR0063 (rcopeflng), FR0064(reopening) dan FROO7s (reopening) melalui sistem lelang Bank lndonesia. Total penawaran yang masuksebesar Rp17.020.500.000.000,00 (tujuh belas triliun dua puluh miliar lima ratus juta rupiah) denganrincian sebagai berikut:

KeteranganSurat Utang Negara

sPN031 80725 sPNl 21 901 31 FR0063 FR0064 FR0075

Jumlah penawaran yang masuk Rp2,750 triliun Rp3,150 triliun Rpl,351 triliun Rp6,1 715 triliun Rp3,598 triliun

Yield tertinggi yang masuk 4,70000% 6,15000% 6,43000% 7,020000/o 7,65000%

Yield terendah yang masuk 4,35000% 5,25000% 6,28000% 6,87000% 7,41000%

Sesuai dengan kewenangan yang diberikan olehSurat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2402 tentanglelang sebagai berikut:

KeteranganSurat Utang Negara

sPN03180725 sPNl 21 901 31 FR0063 FR0064 FR0075

Yield rata-rata tertimbangyang dimenangkan

6,91993% 7,46950%

Yield tertin ggi d imenan g kan 6,94000% 7,49000%

Tingkat kupon Diskonto Diskonto 5,62500% 6,12500% 7,50000%

Tanggaljatuh tempo 25 Juli 2018 31 Januari 2019 15 Mei 2023 15 Mei 2028 15 Mei 2038

Jumlah nominal dimenangkan Rp3,950 triliun Rp2,200 triliun

Nominal kompetitif yangdimenangkan:

Rp2,765 triliun Rp1,745 triliun

Nominal non-kompetitif yangdimenangkan:

Rp1 ,185 triliun RpO,455 triliun

Bid-to-cover-ratio 1,56 1,64

Tang gal setelmen/pen erbitan 26 April 2018

Total nominal yang dimenangkanRp6.1 50.000.000.000,00 (enam triliun seratus

gPembia

Email: surat. utang. negara@kemenkeu. go. idTelp. (021) 381 017sFax. (021) 3846516

dari kelima seri yang ditawarkan tersebut adalahlima puluh miliar rupiah).

Informasi lebih lanjut:I

ltDirel<torat Surat Utang NegaraDirektorat Jenderal PengelolaanKementerian Keuangan RI

yaan dan Risiko