7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
1/39
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komunitas adalah kelompok sosial yang tinggal dalam suatu tempat,
saling berinteraksi satu sama lain, saling mengenal serta mempunyai minat
dan interest yang sama (WHO). Komunitas adalah kelompok dari masyarakat
yang tinggal di suatu lokasi yang sama dengan dibawah pemerintahan yang
sama, area atau lokasi yang sama dimana mereka tinggal, kelompok sosial
yang mempunyai interestyang sama (Riyadi, 200).!alam rangka mewu"udkan kesehatan masyarakat yang optimal maka
dibutuhkan perawatan kesehatan masyarakat, dimana perawatan kesehatan
masyarakat itu sendiri adalah bidang keperawatan yang merupakan perpaduan
antara kesehatan masyarakat dan perawatan yang didukung peran serta
masyarakat dan mengutamakan pelayanan promoti# dan pre$enti# se%ara
berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kurati# dan rehabilitati#
se%ara menyeluruh, melalui proses keperawatan untuk meningkatkan #ungsi
kehidupan manusia se%ara optimal sehingga mandiri dalam upaya kesehatan.
&eningkatan peran serta masyarakat bertu"uan meningkatkan dukungan
masyarakat dalam berbagai upaya kesehatan serta mendorong kemandirian
dalam meme%ahkan masalah kesehatan.
!alam pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat ter#okus pada
peningkatan kesehatan dalam kelompok masyarakat ('aomi, 2002). ntuk
meningkatkan dera"at kesehatan masyarakat dapat dimulai dari indi$idu,
kelompok sampai tingkat R dan RW. !i Wilayah RW 0* !esa Rempoah
Ke%amatan +aturaden Kabupaten +anyumas, "umlah kepala keluarga yang
terka"i sebanyak ** KK dengan "umlah penduduk sebanyak -.0- "iwa yang
terdiri dari //* lakilaki dan /2 perempuan, kondisi lingkungan di R 0*
!esa Rempoah merupakan daerah dengan kelembaban udara yang tidak
tinggi dan tidak terlalu rendah. Warga memiliki masalah keamanan yang
kurang baik karena tidak ada poskamling dan ronda malam. &erilaku
pembuangan sampah di RW 0* !esa Rempoah mayoritas sudah tertib tetapi
1
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
2/39
ada beberapa warga yang masih membuang sampah di sungai dan di selokan.
+erdasarkan hasil wawan%ara dengan ketua RW dikatakan bahwa mayoritas
dari warganya adalah lansia dan dewasa. 1ansia di wilayah ini sudah "arang
mengikuti posyandu lansia karena "arak posyandunya "auh di wilayah RW 0.
+erdasarkan hasil wawan%ara dengan bidan desa dan pihak puskesmas
didapatkan hasil kesehatan pada lansia di RW 0* kebanyakan dari mereka
menderita hipertensi.
!alam praktek keperawatan komunitas di#okuskan kepada masalah
keperawatan yang timbul pada masyarakat yang dimungkinkan oleh karena
masalah kesehatan se%ara umum. !engan keterbatasan waktu, sumber daya
manusia dan "am praktek maka masalah dibatasi dalam lingkup masalahkeperawatan. !alam praktek keperawatan komunitas kali ini kelompok
mem#okuskan masalah di bidang kesehatan.
3elain itu, selama proses bela"ar praktek keperawatan komunitas,
mahasiswa mengidenti#ikasi populasi dengan risiko dan sumber yang tersedia
untuk beker"asama dengan komunitas dalam meran%ang, melaksanakan dan
menge$aluasi perubahan kemunitas dengan penerapan proses keperawatan
komunitas dan pengorganisasian komunitas. Harapan yang ada, masyarakat
akan mandiri dalam upaya meningkatkan status kesehatannya.
B. Tujuan Penulisan
-. u"uan mum
4enerapkan konsep keperawatan komunitas untuk meningkatkan
kemampuan masyarakat untuk hidup sehat, sehingga ter%apai dera"at
kesehatan yang optimal bagi masyarakat di RW 0* !esa Rempoah
Ke%amatan +aturraden Kab +anyumas.
2. u"uan Khusus3etelah dilakukan asuhan keperawatan komunitas di RW 0* !esa
Rempoah Ke%amatan +aturraden Kab +anyumas.
selama 25 dalam -minggu diharapkan mahasiswa dapat 6
a. 4engidenti#ikasi masalah kesehatan dan keperawatan yang ada di RW
0* !esa Rempoah Ke%amatan +aturaden Kabupaten +anyumas.
b. 4erumuskan alternati# untuk meme%ahkan masalah yang telah
teridenti#ikasi
%. 4emperoleh pengalaman dalam mengenal situasi dan kondisi
kesehatan masyarakat.
2
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
3/39
d. 4emperoleh pengalaman dalam mengenal dan menentukan
sumberdaya di masyarakat.
e. 4emperoleh pengalaman dalam mengelola asuhan keperawatan
komunitas.#. 4emperolah pengalaman dalam mengidenti#ikasi atau membantu
masyarakat, mengenal masalahmasalah kesehatan di masyarakat dan
berupaya menanggulangi permasalahan yang ada bersama masyarakat.
g. 4emberikan in#ormasi tentang masalah kesehatan (penyuluhan)
kepada masyarakat.
h. 4enge$aluasi dan merumuskan ren%ana tindak lan"ut untuk mengatasi
masalah kesehatan yang ada di !esa Rempoah Ke%amatan +aturaden
Kabupaten +anyumas.
C. Manfaat Laporan
1aporan ini diharapkan dapat berman#aat bagi 6
-. 4asyarakat di !esa Rempoah
4emberikan gambaran demogra#i, "umlah populasi penduduk, kesehatan
lingkungan, pendidikan, keselamatan dan permasalahan kesehatan yang
ada serta pelayanan sosial serta kegiatan sosial kemasyarakatan.
2. &uskesmas
4emberikan gambaran tentang status kesehatan dan kegiatankegiatan
kesehatan serta sosial kemasyarakatan yang ada di masyarakat RW 0*
!esa Rempoah Ke%amatan +aturraden Kab +anyumas.
*. 4ahasiswa 7 &enyusun
4enambah pengetahuan dan pengalaman se%ara langsung dalam
memberikan asuhan keperawatan indi$idu, keluarga, kelompok dan
komunitas khususnya di RW 0* !esa Rempoah Ke%amatan +aturraden
Kab +anyumas.
D. Sisteatika Penulisan
3istematika penulisan yang digunakan dalam penulisan laporan &raktik
8suhan Keperawatan Komunitas di RW 0* !esa Rempoah Ke%amatan
+aturraden Kab +anyumas ini sebagai berikut 6
+ab 9 6 &endahuluan terdiri dari latar belakang, tu"uan penulisan, man#aat
penulisan dan sistematika penulisan laporan.
+ab 99 6 in"auan teori yang terdiri dari paradigma sehat, tin"auan tentang
pelayanan kesehatan utama, konsep keperawatan komunitas,
3
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
4/39
peran perawat komunitas, asuhan keperawatan komunitas, teori
dan model, dan pengorganisasian masyarakat.
+ab 999 6 &embahasan terdiri dari pengka"ian keperawatan, diagnosa
keperawatan samapai inter$ensi keperawatan dalam pelaksanaan
asuhan keperawatan komunitas.
+ab 9: 6 &enutup yang berisi tentang kesimpulan dan saran.
4
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
5/39
BAB II
TIN!AUAN TE"#I
A. Pela$anan %ese&atan Utaa
&aradigma sehat merupakan modal pembangunan kesehatan yang
dalam "angka pan"ang akan mampu mendorong masyarakat untuk bersikap
dan bertindak mandiri dalam men"aga kesehatannya sendiri melalui kesadaran
terhadap pentingnya upayaupaya kesehatan yang bersi#at promoti# dan
pre$enti#. &aradigma sehat ditetapkan sebagai model pembangunan kesehatan
di 9ndonesia, yaitu pembangunan kesehatan yang mengutamakan upayaupaya promoti# dan pre$enti# tanpa mengabaikan upayaupaya kurati# dan
rehabilitati# (!epkes, 200-). nsur penting dalam paradigma sehat meliputi;
&rogram dan kebi"akan yang Bottom-up, mentalitas proakti#, pemberdayaan
sumber daya lokal, pembangunan kesehatan berbasis masyarakat, sistem
prabayar pelayanan kesehatan, dan pembangunan kesehatan multi sektor.
&erawatan kesehatan adalah bidang khusus dari keperawatan yang
merupakan gabungan dari ilmu keperawatan, ilmu kesehatan masyarakat dan
ilmu sosial yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang
diberikan kepada indi$idu, keluarga, kelompok dan masyarakat baik yang
sehat atau yang sakit se%ara komprehensi# melalui upaya promoti#, pre$enti#,
kurati# dan rehabilitati# serta resosialitati# dengan melibatkan peran serta akti#
dari masyarakat (3tanhope, 200).
4enurut Hel$ie, tanggung "awab perawat dalam sistem pelayanan
kesehatan utama adalah6
-. 4endorong partisipasi akti# masyarakat dalam pengembangan dan
implementasi pelayanan kesehatan dan program pendidikan kesehatan.
2. Ker"asama dengan masyarakat, keluarga dan indi$idu.
*. 4enga"arkan konsep kesehatan dasar dan teknik self care pada
masyarakat.
. 4emberikan bimbingan dan dukungan pada petugas pelayanan kesehatan
dan kepada masyarakat.
/. Koordinasi kegiatan kebi"aksanaan tentang kesehatan masyarakat.
5
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
6/39
4anusia sebagai sasaran pelayanan atau asuhan keperawatan dalam
praktek keperawatan. 3ebagai sasaran praktek keperawatan klien dapat
dibedakan men"adi indi$idu, keluarga dan masyarakat (Riyadi, 200).
-. 9ndi$idu sebagai klien&eran perawat pada indi$idu sebagai klien, pada dasarnya memenuhi
kebutuhan dasarnya men%akup kebutuhan biologi, sosial, psikologi dan
spiritual karena adanya kelemahan #isik dan mental, keterbatasan
pengetahuan, kurang kemauan menu"u kemandirian klien (Riyadi, 200).
2. Keluarga sebagai klien
Keluarga dalam #ungsinya mempengaruhi dan lingkup kebutuhan dasar
manusia dapat dilihat pada Hirarki Kebutuhan !asar 4aslow yaitu
kebutuhan #isiologis, rasa aman dan nyaman, di%intai dan men%intai,harga diri dan aktualisasi diri (Riyadi, 200).
*. 4asyarakat sebagai klien
&eran serta masyarakat diperlukan dalam hal perorangan. Komunitas
sebagai subyek dan obyek diharapkan masyarakat mampu mengenal,
mengambil keputusan dalam men"aga kesehatannya. 3ebagian akhir
tu"uan pelayanan kesehatan utama diharapkan masyarakat mampu se%ara
mandiri men"aga dan meningkatkan status kesehatan masyarakat
(4ubarak, 200/).
B. %onsep %epera'atan %ounitas
4enurut Riyadi (200-) keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan
pro#esional sebagai bagian integral pelayanan kesehatan berbentuk pelayanan
biologi, psikologi, so%ial dan spiritual se%ara komprehensi#, ditu"ukan kepada
indi$idu keluarga dan masyarakat baik sehat maupun sakit men%akup siklus
hidup manusia.
Kemudian menurut Handerson (-0) dalam 8li. < (200-) men"elaskan
bahwa pelayanan keperawatan adalah upaya untuk membantu indi$idu baik
sakit maupun sehat, dari lahir sampai meninggal dunia dalam bentuk
peningkatan pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki sehingga indi$idu
tersebut dapat se%ara optimal melakukan kegiatan seharihari se%ara mandiri.
!alam rapat ker"a keperawatan kesehatan masyarakat (-0) di"elaskan
bahwa keperawatan komunitas merupakan suatu bidang keperawatan yang
merupakan perpaduan antara keperawatan (Nursing) dan kesehatan
masyarakat (Public health) dengan dukungan peran serta masyarakat se%ara
6
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
7/39
akti# dan mengutamakan pelayanan promoti# dan pre$enti# se%ara
berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kurati# dan rehabilitati#
se%ara menyeluruh dan terpadu yang ditu"ukan kepada indi$idu, keluarga,
kelompok dan masyarakat sebagai kesatuan utuh melalui proses keperawatan
(Nursing process) untuk meningkatkan #ungsi kehidupan manusia se%ara
optimal sehingga mampu mandiri dalam upaya kesehatan (4ubarak, 200/).
&erawatan komunitas adalah perawatan yang diberikan dari luar suatu
institusi yang ber#okus pada masyarakat atau indi$idu dan keluarga ('aomi,
2002). &ada perawatan kesehatan masyarakat harus mempertimbangkan
beberapa prinsip, yaitu6
-. Keman#aatan
3emua tindakan dalam asuhan keperawatan harus memberikan man#aat
yang besar bagi komunitas (Riyadi, 200). 9nter$ensi atau pelaksanaan
yang dilakukan harus memberikan man#aat sebesarbesarnya bagi
komunitas, artinya ada keseimbangan antara man#aat dan kerugian
(4ubarak, 200/).
2. Ker"asama
Ker"asama dengan klien dalam waktu yang pan"ang dan bersi#at
berkelan"utan serta melakukan ker"a sama lintas program dan lintas
sektoral (Riyadi, 200)
*. 3e%ara langsung
8suhan keperawatan diberikan se%ara langsung mengka"i dan inter$ensi,
klien dan lingkunganya termasuk lingkungan sosial, ekonomi serta #isik
mempunyai tu"uan utama peningkatan kesehatan (Riyadi, 200).
. Keadilan
indakan yang dilakukan disesuaikan dengan kemampuan atau kapasitas
dari komunitas itu sendiri (Riyadi, 200). !alam pengertian melakukan
upaya atau tindakan sesuai dengan kemampuan atau kapasitas komunitas
(4ubarak, 200/).
/. Otonomi
Klien atau komunitas diberi kebebasan dalam memilih atau
melaksanakan beberapa alternati# terbaik dalam menyelesaikan masalah
kesehatan yang ada (4ubarak, 200/).
7
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
8/39
3trategi pelaksanaan keperawatan komunitas yang dapat digunakan
dalam perawatan kesehatan masyarakat adalah 6
-. &endidikan kesehatan (Health Promotion)
&enyuluhan kesehatan adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan
dengan %ara menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan, sehingga
masyarakat tidak sa"a sadar, tahu dan mengerti, tetapi "uga mau dan bisa
melakukan suatu an"uran yang ada hubungannya dengan kesehatan
('aomi, 2002).
&enyuluhan kesehatan adalah gabungan berbagai kegiatan dan
kesempatan yang berlandaskan prinsipprinsip bela"ar untuk men%apai
suatu keadaan, dimana indi$idu, keluarga, kelompok atau masyarakat
se%ara keseluruhan ingin hidup sehat (=uddi, 200). 4enurut
'otoatmod"o pendidikan kesehatan adalah suatu penerapan konsep
pendidikan di dalam bidang kesehatan (4ubarak, 200/).
2. &roses kelompok (Group Process)
+idang tugas perawat komunitas tidak bisa terlepas dari
kelompok masyarakat sebagai klien termasuk subsub sistem yang
terdapat di dalamnya, yaitu6 indi$idu, keluarga, dan kelompok khusus.
4enurut 'ies dan 4%>wan (200-), perawat spesialis komunitas dalam
melakukan upaya peningkatan, perlindungan dan pemulihan status
kesehatan masyarakat dapat menggunakan alternati# model
pengorganisasian masyarakat, yaitu6 peren%anaan sosial, aksi sosial atau
pengembangan masyarakat. +erkaitan dengan pengembangan kesehatan
masyarakat yang rele$an, maka penulis men%oba menggunakan
pendekatan pengorganisasian masyarakat dengan model pengembangan
masyarakat (community development)(&alestin, 200).
*. Ker"asama atau kemitraan (Partnership)Kemitraan adalah hubungan atau ker"a sama antara dua pihak atau
lebih, berdasarkan kesetaraan, keterbukaan dan saling menguntungkan
atau memberikan man#aat (!epkes R9, 200/). &artisipasi klien dalam hal
ini adalah masyarakat dikonseptualisasikan sebagai peningkatan inisiati#
diri terhadap segala kegiatan yang memiliki kontribusi pada peningkatan
kesehatan dan kese ahteraan (&alestin, 200).
Kemitraan antara perawat komunitas dan pihakpihak terkait
dengan masyarakat digambarkan dalam bentuk garis hubung antara
8
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
9/39
komponenkomponen yang ada. Hal ini memberikan pengertian perlunya
upaya kolaborasi dalam mengkombinasikan keahlian masingmasing
yang dibutuhkan untuk mengembangkan strategi peningkatan kesehatan
masyarakat (&alestin, 200).
. &emberdayaan (Empowerment)
Konsep pemberdayaan dapat dimaknai se%ara sederhana sebagai
proses pemberian kekuatan atau dorongan sehingga membentuk interaksi
trans#ormati# kepada masyarakat, antara lain6 adanya dukungan,
pemberdayaan, kekuatan ide baru, dan kekuatan mandiri untuk
membentuk pengetahuan baru (&alestin, 200).
&erawat komunitas perlu memberikan dorongan atau
pemberdayaan kepada masyarakat agar mun%ul partisipasi akti#
masyarakat. 4embangun kesehatan masyarakat tidak terlepas dari upaya
upaya untuk meningkatkan kapasitas, kepemimpinan dan partisipasi
masyarakat (&alestin, 200). 3asaran dari perawatan kesehatan komunitas
adalah indi$idu, keluarga, kelompok khusus, komunitas baik yang sehat
maupun sakit yang mempunyai masalah kesehatan atau perawatan
(>##endy, -), sasaran ini terdiri dari 6
a. 9ndi$idu
9ndi$idu adalah anggota keluarga yang unik sebagai kesatuan utuh
dari aspek biologi, psikologi, so%ial dan spiritual. &eran perawat pada
indi$idu sebagai klien, pada dasarnya memenuhi kebutuhan dasarnya
men%akup kebutuhan biologi, so%ial, psikologi dan spiritual karena
adanya kelemahan #isik dan mental, keterbatasan pengetahuan,
kurang kemauan menu"u kemandirian pasien7klien (Riyadi, 200).
b. Keluarga
Keluarga merupakan sekelompok indi$idu yang berhubungan erat
se%ara terus menerus dan ter"adi interaksi satu sama lain baik se%ara
perorangan maupun se%ara bersamasama, di dalam lingkungannya
sendiri atau masyarakat se%ara keseluruhan. Keluarga dalam
#ungsinya mempengaruhi dan lingkup kebutuhan dasar manusia dapat
dilihat pada Hirarki Kebutuhan !asar 4aslow yaitu kebutuhan
#isiologis, rasa aman dan nyaman, di%intai dan men%intai, harga diri
dan aktualisasi diri (Riyadi,200).
9
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
10/39
%. Kelompok khusus
Kelompok khusus adalah kumpulan indi$idu yang mempunyai
kesamaan "enis kelamin, umur, permasalahan, kegiatan yang
terorganisasi yang sangat rawan terhadap masalah kesehatan
(4ubarak, 200/).
d. ingkat Komunitas
&elayanan asuhan keperawatan berorientasi pada indi$idu, keluarga
dilihat sebagai satu kesatuan dalam komunitas. 8suhan ini diberikan
untuk kelompok beresiko atau masyarakat wilayah binaan. &ada
tingkat komunitas, asuhan keperawatan komunitas diberikan dengan
mamandang komunitas sebagai klien (3tanhope, 200).
&erawat di komunitas dapat beker"a sebagai perawat keluarga,
perawat sekolah, perawat kesehatan ker"a dan perawat gerontologi.
a. &erawat keluarga
Keperawatan kesehatan keluarga adalah tingkat keperawatan
tingkat kesehatan masyarakat yang dipusatkan pada keluarga sebagai satu
kesatuan yang dirawat dengan sehat sebagai tu"uan pelayanan dan
perawatan sebagai upaya (8nde, 200).
b. &erawat keluarga
&erawat teregistrasi dan telah lulus dalam bidang keperawatan
yang dipersiapkan untuk praktek memberikan pelayanan indi$idu dan
keluarga disepan"ang rentang sehat sakit. &raktek ini men%akup
pengambilan keputusan independen dan interdependen dan se%ara
10
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
11/39
langsung bertanggung gugat terhadap keputusan klinis. &eran perawat
keluarga adalah melaksanakan asuhan keperawatan keluarga,
berpartisipasi dan menggunakan hasil riset, mengembangkan dan
melaksanakan kebi"akan di bidang kesehatan, kepemimpinan,
pendidikan, %ase managemen dan konsultasi (8nde, 200)..
%. &erawat kesehatan sekolah
Keperawatan sekolah adalah6 keperawatan yang di#okuskan pada
anak ditatanan pendidikan guna memenuhi kebutuhan anak dengan
mengikutsertakan keluarga maupun masyarakat sekolah dalam
peren%anaan pelayanan . &erawatan kesehatan sekolah mengaplikasikan
praktek keperawatan untuk memenuhi kebutuhan unit indi$idu,
kelompok dan masyarakat sekolah. Keperawatan kesehatan sekolah
merupakan salah satu "enis pelayanan kesehatan yang ditu"ukan untuk
mewu"udkan dan menumbuhkan kemandirian siswa untuk hidup sehat,
men%iptakan lingkungan dan suasana sekolah yang sehat. ?okus utama
perawat kesehatan sekolah adalah siswa dan lingkunganya dan sasaran
penun"ang adalah guru dan kader (8nde, 200).
d. &erawat kesehatan ker"a
&erawatan kesehatan ker"a adalah penerapan prinsipprinsip
keperawatan dalam memelihara kelestarian kesehatan tenaga ker"a dalam
segala bidang peker"aan (8meri%an 8so%iation o# O%%upational Health
'ursing). &erawat kesehatan ker"a mengaplikasikan praktek keperawatan
untuk memenuhi kebutuhan unik indi$idu, kelompok dan masyarakat di
tatanan industri, pabrik, tempat ker"a, tempak konstruksi, uni$ersitas dan
lainlain. 1ingkup praktek keperawatan kesehatan ker"a men%akup
11
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
12/39
pengka"ian riwayat kesehatan, pengamatan, memberikan pelayanan
kesehatan primer konseling, promosi kesehatan, administrasi
management @uality asuran%e, peneliti dan kolaburasi dengan komunitas
(8nde, 200)..
e. &erawat gerontologi
&erawatan gerontologi atau gerontik adalah ilmu yang
mempela"ari dan memberikan pelayanan kepada orang lan"ut usia yang
dapat ter"adi di berbagai tatanan dan membantu orang lan"ut usia tersebut
untuk men%apai dan mempertahankan #ungsi yang optimal. &erawat
gerontologi mengaplikasikan dan ahli dalam memberikan pelayanan
kesehatan utama pada lan"ut usia dank keluarganya dalam berbagai
tatanan pelayanan. &eran lan"ut perawat tersebut independen dan
kolaburasi dengan tenaga kesehatan pro#esional.
1ingkup praktek keperawatan gerontologi adalah memberikan
asuhan keperawatan, malaksanakan ad$okasi dan beker"a untuk
memaksimalkan kemampuan atau kemandirian lan"uy usia,
meningkatkan dan mempertahankan kesehatan, men%egah dan
meminimalkan ke%a%atan dan menun"ang proses kematian yang
bermartabat. &erawat gerontologi dalam prakteknya menggunakan
managemen kasus, pendidikan, konsultasi , penelitian dan administrasi.
C. Peran Pera'at kounitas
+anyak peranan yang dapat dilakukan oleh perawat kesehatan
masyarakat diantaranya adalah 6
-. 3ebagai penyedia pelayanan (Care provider)
12
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
13/39
4emberikan asuhan keperawatan melalui mengka"i masalah
keperawatan yang ada, meren%anakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan keperawatan dan menge$aluasi pelayanan yang
telah diberikan kepada indi$idu, keluarga, kelompok dan masyarakat
(Hel$ie, -).
2. 3ebagai &endidik dan konsultan (Nurse Educator and Counselor)
4emberikan pendidikan kesehatan kepada indi$idu, keluarga,
kelompok dan masyarakat baik di rumah, puskesmas, dan di masyarakat
se%ara terorganisir dalam rangka menanamkan perilaku sehat, sehingga
ter"adi perubahan perilaku seperti yang diharapkan dalam men%apai
dera"at kesehatan yang optimal (Hel$ie, -). Konseling adalah proses
membantu klien untuk menyadari dan mengatasi tatanan psikologis atau
masalah sosial untuk membangun hubungan interpersonal yang baik dan
untuk meningkatkan perkembangan seseorang. !i dalamnya diberikan
dukungan emosional dan intelektual (4ubarak, 200/).
&roses penga"aran mempunyai komponen yaitu 6 pengka"ian,
peren%anaan, pelaksanaan dan e$aluasi. Hal ini se"alan dengan proses
keperawatan dalam #ase pengka"ian seorang perawat mengka"i kebutuhan
pembela"aran bagi pasien dan kesiapan untuk bela"ar. 3elama peren%anaan
perawat membuat tu"uan khusus dan strategi penga"aran. 3elama
pelaksanaan perawat menerapkan strategi penga"aran dan selama e$aluasi
perawat menilai hasil yang telah didapat (4ubarak, 200/).
*. 3ebagai &anutan (ole !odel)
&erawat kesehatan masyarakat harus dapat memberikan %ontoh
yang baik dalam bidang kesehatan kepada indi$idu, keluarga, kelompok
dan masyarakat tentang bagaimana tata %ara hidup sehat yang dapat ditiru
dan di%ontoh oleh masyarakat (Hel$ie, -).
. 3ebagai pembela (Client "dvocate)
&embelaan dapat diberikan kepada indi$idu, kelompok atau tingkat
komunitas. &ada tingkat keluarga, perawat dapat men"alankan #ungsinya
melalui pelayanan sosial yang ada dalam masyarakat (Hel$ie, -).
3eorang pembela klien adalah pembela dari hakhak klien. &embelaan
termasuk di dalamnya peningkatan apa yang terbaik untuk klien,
13
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
14/39
memastikan kebutuhan klien terpenuhi dan melindungi hakhak klien
(4ubarak, 200/).
ugas perawat sebagai pembela klien adalah bertanggung "awab
membantu klien dan keluarga dalam menginterpretasikan in#ormasi dari
berbagai pemberi pelayanan dan dalam memberikan in#ormasi hal lain
yang diperlukan untuk mengambil persetu"uan (#nformed Concent) atas
tindakan keperawatan yang diberikan kepadanya (4ubarak, 200/). ugas
yang lain adalah mempertahankan dan melindungi hakhak klien, harus
dilakukan karena klien yang sakit dan dirawat di rumah sakit akan
berinteraksi dengan banyak petugas kesehatan (4ubarak, 200/).
/. 3ebagai 4ana"er kasus (Case !anager)
&erawat kesehatan masyarakat diharapkan dapat mengelola
berbagai kegiatan pelayanan kesehatan puskesmas dan masyarakat sesuai
dengan beban tugas dan tanggung "awab yang dibebankan kepadanya
(Hel$ie, -).
A. 3ebagai kolaborator
&eran perawat sebagai kolaborator dapat dilaksanakan dengan %ara
beker"asama dengan tim kesehatan lain, baik dengan dokter, ahli giBi, ahli
radiologi, dan lainlain dalam kaitanya membantu memper%epat proses
penyembuhan klien (4ubarak, 200/). indakan kolaborasi atau ker"asama
merupakan proses pengambilan keputusan dengan orang lain pada tahap
proses keperawatan. indakan ini berperan sangat penting untuk
meren%anakan tindakan yang akan dilaksanakan (Hel$ie, -).
. 3ebagai peren%ana tindakan lan"ut ($ischarge Planner)
&eren%anaan pulang dapat diberikan kepada klien yang telah
men"alani perawatan di suatu instansi kesehatan atau rumah sakit.
&eren%anaan ini dapat diberikan kepada klien yang sudah mengalami
perbaikan kondisi kesehatan (Hel$ie, -).
. 3ebagai pengidenti#ikasi masalah kesehatan (Case %inder)
4elaksanakan monitoring terhadap perubahanperubahan yang
ter"adi pada indi$idu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang
menyangkut masalahmasalah kesehatan dan keperawatan yang timbul
14
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
15/39
serta berdampak terhadap status kesehatan melalui kun"ungan rumah,
pertemuanpertemuan, obser$asi dan pengumpulan data (Hel$ie, -).
. Koordinator &elayanan Kesehatan (Coordinator of &ervices)
&eran perawat sebagai koordinator antara lain mengarahkan,
meren%anakan dan mengorganisasikan pelayanan kesehatan yang
diberikan kepada klien (4ubarak, 200/). &elayanan dari semua anggota
tim kesehatan, karena klien menerima pelayanan dari banyak pro#esional
(4ubarak, 200/).
-0. &embawa perubahan atau pembaharu dan pemimpin (Change "gent and
'eader)
&embawa perubahan adalah seseorang atau kelompok yang
berinisiati# merubah atau yang membantu orang lain membuat perubahanpada dirinya atau pada sistem. 4arriner torney mendeskripsikan pembawa
perubahan adalah yang mengidenti#ikasikan masalah, mengka"i moti$asi
dan kemampuan klien untuk berubah, menun"ukkan alternati#, menggali
kemungkinan hasil dari alternati#, mengka"i sumber daya, menun"ukkan
peran membantu, membina dan mempertahankan hubungan membantu,
membantu selama #ase dari proses perubahan dan membimibing klien
melalui #ase#ase ini (4ubarak, 200/).
&eningkatan dan perubahan adalah komponen essensial dari
perawatan. !engan menggunakan proses keperawatan, perawat
membantu klien untuk meren%anakan, melaksanakan dan men"aga
perubahan seperti 6 pengetahuan, ketrampilan, perasaan dan perilaku yang
dapat meningkatkan kesehatan (4ubarak, 200/)
--. &engidenti#ikasi dan pemberi pelayanan komunitas (Community CareProvider "nd esearcher)
&eran ini termasuk dalam proses pelayanan asuhan keperawatan
kepada masyarakat yang meliputi pengka"ian, peren%anaan, pelaksanaan
dan e$aluasi masalah kesehatan dan peme%ahan masalah yang diberikan.
indakan pen%arian atau pengidenti#ikasian masalah kesehatan yang lain
"uga merupakan bagian dari peran perawat komunitas (Hel$ie, -).
D. Asu&an %epera'atan %ounitas
arget keperawatan komunitas adalah6
15
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
16/39
-. &elayanan kesehatan sebaiknya tersedia, dapat di"angkau dan dapat
diterima semua orang dari berbagai golongan
2. &enyusunan kebi"akan seharusnya melibatkan penerima pelayanan dalam
hal ini komunitas
*. &erawat sebagai pemberi pelayanan dan klien sebagai penerima pelayanan
perlu ter"alin ker"asama yang baik
. 1ingkungan dapat mempengaruhi kesehatan komunitas baik bersi#at
mendukung maupun mengahambat
/. &en%egahan penyakit dilakukan dalam upaya meningkatkan kesehatan
masyarakat
A. Kesehatan merupakan tanggung "awab setiap orang
+erdasarkan pada asumsi dasar dan keyakinan yang ada di masyarakat,
maka dapat dkembangkan #alsa#ah keperawatan komunitas sebagai landasan
praktik keperawatan komunitas. !alam #alsa#ah keperawatan komunitas,
keperawatan komunitas merupakan pelayanan yang memberikan perhatian
terhadap pengaruh lingkungan (biopsikososiokultural dan spiritual)
terhadap kesehatan komunitas, dan memberikan prioritas pada strategi
pen%egahan penyakit dan peningkatan kesehatan. ?alsa#ah yang melandasi
keperawatan komunitas menga%u kepada paradigma keperawatan yang terdiri
dari hal penting, yaitu6 manusia, kesehatan, lingkungan dan keperawatan
sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut6
-. &elayanan keperawatan kesehatan masyarakat adalah peker"aan yang luhur
dan manusiawi yang ditu"ukan kepada indi$idu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.
2. &erawatan kesehatan masyarakat adalah suatu upaya berdasrkankemanusiaan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan bagi
terwu"udnya manusia yang sehat khususnya dan masyarakat yang sehat
pada umumnya.
*. &elayanan perawatan kesehatan masyarakat harus ter"angkau dan dapat
diterima oleh semua orang dan merupakan bagian integral dari upaya
kesehatan
. paya pre$enti# dan promoti# merupakan upaya pokok tanpa mengabaikan
16
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
17/39
upaya kurati# dan rehabilitati#
/. &elayanan keperawatan kesehatan masyarakat yang diberikan berlangsung
se%ara berkesinambungan
A. &erawatan kesehatan masyarakat sebagai provider dan klien sebagai
(onsumer pelayanan keperawatan dan kesehatan, men"amin suatu
hubungan yang saling mendukung dan mempengaruhi perubahan dalam
kebi"aksanaan dan pelayanan kesehatan ke arah peningkatan status
kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat di desa &ami"en.
. &engembangan tenaga kesehatan7keperawatan bagi masyarakat yang
diren%anakan se%ara berkesinambungan dan terus menerus agar lebih baik.
!alam melaksanakan asuhan keperawatan komunitas, metode yang
digunakan adalah proses keperawatan sebagai suatu pendekatan ilmiah di
dalam bidang keperawatan, melalui tahaptahap sebagai berikut6
-. &engka"ian
!alam tahap pengka"ian ini terdapat / kegiatan, yaitu 6
pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, perumusan atau
penentuan masalah kesehatan masyarakat dan prioritas masalah
(4ubarak, 200/).
a. &engumpulan data
&engumpulan data dimaksudkan untuk memperoleh in#ormasi
mengenai masalah kesehatan pada masyarakat sehingga dapat
ditentukan tindakan yang harus diambil untuk mengatasi masalah
tersebut yang menyangkut aspek #isik, psikologis, sosial ekonomi dan
spiritual serta #aktor lingkungan yang mempengaruhi (4ubarak,
200/). &engumpulan data dapat dilakukan dengan %ara sebagai
berikut6
() Wawan%ara atau anamnesa
*) &engamatan
+) &emeriksaan #isik
17
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
18/39
4enurut 8nderson dan >liBabeth (200A), dalam pengka"ian sumber
data yang dipergunakan dapat diperoleh melalui beberapa sumber,
yaitu 6
-) 3ensus3ensus merupakan sumber data yang paling lengkap. !ata sensus
dapat diperoleh dengan %ara sur$ey terhadap masyarakat.
!ata 3tatistik :ital 6
!ata statistik $ital adalah data tentang ke"adianke"adian yang
ter%atat se%ara legal, seperti kelahiran, kematian, perkawinan,
dan per%eraian, yang dikumpulkan se%ara terusmenerus oleh
badan pemerintahan.
-) 1aporan &enyakit yang erin#ormasikan
1aporan penyakit yang terin#ormasikan adalah data yang
dilaporkan oleh departemen kesehatan baik pusat maupun
daerah tentang penyakitpenyakit yang dapat dilaporkan se%ara
legal. 3e%ara legal laporan penyakit yang ditugaskan mungkin
tidak mewakili seluruh kasus penyakit sehingga laporan
tersebut tidak menya"ikan pen"elasan yang $alid tentang
penyakit yang ter"adi di masyarakat. !alam prakteknya,
petugas kesehatan mungkin gagal untuk memberikan laporan
penyakit yang seharusnya dilaporkan.
2) Catatan 4edis dan Rumah 3akit
Catatan medis dan rumah sakit digunakan se%ara luas dalam
penelitian kesehatan komunitas. +agaimanapun %atatan%atatan
inipun tidak menya"ikan gambaran yang lengkap atau $alid
tentang kesehatan komunitas.
*) Catatan 8utopsiCatatan autopsy memiliki bias yang sangat kentara, pasien
menderita sakit yang parah dan meninggal dunia. 8utopsy
tidak dilakukan pada semua kasus kematian. Catatan autopsy
meliputi kasuskasus kematian akibat tindak kekerasan yang
tidak proporsional dan penyebab kematian seseorang yang
tidak diketahui sampai autopsy dilakukan.
,. &engolahan data
18
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
19/39
3etelah data diperoleh, kegiatan selan"utnya adalah pengolahan data
denga %ara sebagai berikut 6
() Klasi#ikasi data atau kategori data
*) &enghitungan prosentase %akupan dengan menggunakan telly
+) abulasi data
-) 9nterpretasi data
. 8nalisis data
?ase#ase yang dapat digunakan dalam membantu proses analisis
adalah 6
-) Kategorisasintuk menganalisis data pengka"ian komunitas, sangat membantu
"ika pertamatama mengkategorikan data. !ata dapat
dikategorikan dalam berbagai %ara. Kategori data pengka"ian
komunitas meliputi6
a) Karakteristik demogra#i (ukuran keluarga, usia, "enis kelamin,
dan kelompok etnik dan ras).
b) Karakteristik geogra#ik (batas wilayah, "umlah dan ukuran
lahan tempat tinggal, ruang publi%, dan "alan).%) Karakteristik so%ialekonomi (kategori peker"aan, penghasilan,
pendidikan yang di%apai, dan pola penyewaan atau
kepemilikan rumah).
d) 3truktur dan pelayanan kesehatan (rumah sakit, klinik, pusat
pelayanan kesehtan mental, dan sebagainya).
2) Ringkasan
+erupa diagram dan gra#ik.
*) &embandingan
ugas selan"utnya sebagai tambahan dalam menganalisa dataadalah mengidenti#ikasi kesen"angan, ke"anggalan, dan
kehilangan data. Kesen"angan data tidak dapat dihindarkan seperti
kesalahan dalam pen%atatan, tugas penting adalah menganalisa
se%ara kritis data dan menyadari potensi ter"adinya kesen"angan
dan kehilangan data.
) &enarikan kesimpulan
3etelah mengkategorikan, meringkas, dan membandingkan data
yang telah dikumpulkan, langkah terakhir adalah menarik
19
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
20/39
simpulan logis dari bukti yang ada untuk mengarah perumusan
diagnosa keperawatan komunitas.
/. &enentuan masalah atau perumusan masalah kesehatan
+erdasarkan analisa data dapat diketahui masalah kesehatan dan
keperawatan yang dihadapi oleh masyarakat, sekaligus dapat
dirumuskan yang selan"utnya dilakukan inter$ensi. 'amun demikian
masalah yang telah dirumuskan tidak mungkin diatasi sekaligus. Oleh
karena itu diperlukan prioritas masalah (4ubarak, 200/).
e. &rioritas masalah
!alam menentukan prioritas masalah kesehatan masyarakat dan
keperawatan perlu mempertimbangkan berbagai #aktor sebagai
kriteria diantaranya adalah (4ubarak, 200/)6
() &erhatian masyarakat
*) &re$alensi ke"adian
+) +erat ringannya masalah
-) Kemungkinan masalah untuk diatasi
0) ersedianya sumberdaya masyarakat
#. 8spek politis
!alam menyusun atau mengurut masalah atau diagnosis komunitas
sesuai dengan prioritas (penapisan) yang digunakan dalam
keperawatan komunitas adalah #ormat penapisan menurut 3tanhope ,
1an%aster, - 6
'o Kriteria +obot kriteria --0 4asalah +obot
- -0 Rasional 4akna masalah
- Kesadaran masyarakat terhadap masalah
2 4oti$asi komuniti untuk mengatasi masalah
* Kemampuan perawat untuk mengatasi masalah
?asilitas yang tersedia untuk mengatasi
/ +ertanya akibat "ika masih tetap
A Cepat masalah teratasi
*. !iagnosis keperawatan
!iagnosis keperawatan ditetapkan berdasarkan masalah yang
ditemukan. !iagnosa keperawatan akan memberi gambaran masalah dan
status kesehatan masyarakat baik yang nyata (aktual), dan yang
mungkinter"adi (potensial) (4ubarak, 200/). !iagnosa keperawatan
20
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
21/39
mengandung komponen utama yaitu problem (masalah), etiologi
(penyebab), sign atau symtom (tanda ge"ala) (4ubarak, 200/).
+. &eren%anaan keperawatan.
&eren%anaan asuhan keperawatan kesehatan masyarakat disusun
berdasarkan diagnosa keperawatan yang telah ditetapkan dan ren%ana
keperawatan yang disusun harus men%akup perumusan tu"uan, ren%ana
tindakan keperawatan yang akan dilakukan dan kriteria hasil untuk
menilai pen%apaian tu"uan (4ubarak, 200/).
-. &elaksanaan
&elaksanaan merupakan tahap realisasi dari ren%ana asuhan
keperawatan yang telah disusun. !alam pelaksanaan tindakan
keperawatan, perawat kesehatan masyarakat harus beker"asama dengananggota tim kesehatan lainya. !alam hal ini melibatkan pihak &uskesmas,
+idan desa dan anggota masyarakat (4ubarak, 200/).
&rinsip yang umum digunakan dalam pelaksanaan atau
implementasi pada keperawatan komunitas adalah 6
a. 9no$ati$e
&erawat kesehatan masyarakat harus mempunyai wawasan luas dan
mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu pengetahuan
dan tehnologi (9&>K) dan berdasar pada iman dan ta@wa (948D)
(4ubarak, 200/).
,. 9ntegrated
&erawat kesehatan masyarakat harus mampu beker"asama dengan
sesama pro#esi, tim kesehatan lain, indi$idu, keluarga, kelompok dan
masyarakat berdasarkan aBas kemitraan (4ubarak, 200/).
. Rasional
&erawat kesehatan masyarakat dalam melakukan asuhan keperawatan
harus menggunakan pengetahuan se%ara rasional demi ter%apainya
ren%ana program yang telah disusun (4ubarak, 200/).
/. 4ampu dan mandiri
&erawat kesehatan masyarakat diharapkan mempunyai kemampuan
dan kemandirian dalam melaksanakan asuhan keperawatan serta
kompeten (4ubarak, 200/).
e. gem
&erawat kesehatan masyarakat harus yakin dan per%aya atas
kemampuannya dan bertindak dengan sikap optimis bahwa asuhan
21
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
22/39
keperawatan yang diberikan akan ter%apai. !alam melaksanakan
implementasi yang men"adi #okus adalah 6 program kesehatan
komunitas dengan strategi 6 komuniti organisasi dan partnership in
community model for nursing partnership)(4ubarak, 200/).
1e$el pen%egahan dalam pelaksanaan praktik keperawatan
komunitas terdiri atas6
a. &en%egahan &rimer
b. &en%egahan 3ekunder
%. &en%egahan ersier
0. >$aluasi atau &enilaian
>$aluasi memuat keberhasilan proses dan keberhasilan tindakan
keperawatan. Keberhasilan proses dapat dilihat dengan membandingkan
antara proses dengan pedoman atau ren%ana proses tersebut. 3edangkan
keberhasilan tindakan dapat dilihat dengan membandingkan antara tingkat
kemandirian masyarakat dalam perilaku kehidupan seharihari dan tingkat
kema"uan kesehatan masyarakat komunitas dengan tu"uan yang telah
ditetapkan atau dirumuskan sebelumnya (4ubarak, 200/).
>$aluasi dilakukan atas respon komunitas terhadap program
kesehatan dalam upaya mengukur kema"uan terhadap tu"uan obyekti#
program. !ata e$aluasi merupakan hal penting untuk memperbaiki
database dan diagnosis keperawatan komunitas yang dihasilkan dari
analisis pengka"ian data komunitas.Halhal yang perlu die$aluasi adalah
masukan (input), pelaksanaan (proses) dan hasil akhir (output). &enilaian
yang dilakukan berkaitan dengan tu"uan yang akan di%apai, sesuai dengan
peren%anaan yang telah disusun semula. 3e"alan dengan landasan teoretis
dalam men"alin kemitraan dengan komunitas, program e$aluasi yang kita
"alankan didasarkan pada prinsip yang dikenukakan oleh ?oundation,
W.K.K (-). &rinsip tersebut disimpulkan sebagai berikut 6
a. 4emperkuat program
u"uan perawatan adalah promosi kesehatan dan peningkatan
keper%ayaan diri komunitas. >$aluasi membantu pen%apaiain ini
dengan %ara menyediakan proses yang sistematik dan berkelan"utan
dalam mengaka"i program dampaknya serta hasil akhir program
tersebut.
b. 4enggunakan pendekatan multipel
22
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
23/39
3elain pendekatan multidisiplin, metode e$aluasi mungkin banyak dan
berma%amma%am. idak ada satu pendekatan yang lebih unggul,
tetapi metode yang dipilih harus seEalan anegan tu"uan program.
%. 4eran%ang e$aluasi untuk memnuhi isu nyata&rogram berbasis dan ber#okuskomunitas, yang berakar pada
%omunitas nyata dan berdasarkan pengka"ian %omunitas, harus
memiliki ran%angan e$alausi untuk mengukur kriteria mengenai
pentingnya program tersebut bagi komunitas.
d. 4en%iptakan proses partisipasi
8pabila anggota komunitas merupakan bagian dari pengka"ian,
analisis, peren%anaan, dan implementasi, merekapun harus men"adi
mitra dalam e$aluasi.e. 4emungkinkan #leksibilitas
&endekatan e$aluasi harus #leksibel dan bersi#at prestikti#; "ira tidak,
akan sulit untuk mendokumentasikan mun%ulnya perubahan yang
sering kali meningkat se%ara ta"am dan komplek.
#. 4embangun kapasitas
&rose e$aluasi, selain mengukur hasil akhir, harus meningkatkan
ketrampilan, pengetahuan, dan perilaku indi$idu yang terlibat
didalamnya. Hal ini serupa dengan kontek pro#esional maupun
nonpro#esional.
Komponen penting dalam #okus e$aluasi adalah6
a. Rele$ansi atau hubungan antara kenyataan yang ada dengan
pelaksanaan
b. &erkembangan atau kema"uan proses
%. >#isiensi biaya
d. >#ekti#itas ker"a
e. !ampak 6 apakah status kesehatan meningkat7menurun, dalam "angka
waktu berapaF
&erubahan ini dapat diamati seperti gambar dibawah ini6
Gambar 2.- &erubahan dampak kesehatan
Keterangan6
23
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
24/39
6 peran masyarakat
6 peran perawat
u"uan akhir perawatan komunitas adalah kemandirian keluarga
yang terkait dengan lima tugas kesehatan, yaitu6 mengenal masalah
kesehatan, mengambil keputusan tindakan kesehatan, merawat anggota
keluarga, men%iptakan lingkungan yang dapat mendukung upaya
peningkatan kesehatan keluarga serta meman#aatkan #asilitas pelayanan
kesehatan yang tersedia, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah
peme%ahan masalah keperawatan melalui proses asuhan keperawatan
komunitas.
BAB III
P#"SES %EPE#A1ATAN
A. Pengkajian
-. Kabupaten 6 +anyumas
2. Ke%amatan 6 +aturraden
*. Kelurahan7 !esa 6 Rempoah. RW 6 0*
/. umlah R 6
A. umlah KK 6 ** KK
. umlah &enduduk 6 -0- "iwa
a. 1aki laki 6 //* "iwa
b. &erempuan 6 /2 "iwa
. umlah &enduduk 4iskin terdapat 2/ KK dengan "umlah penduduk A-*
"iwa.
. !ata agama
a. Katolik 6 - "iwab. Kristen 6
%. Hindu 6
d. +udha 6
e. 9slam 6 -.00 "iwa
-0. +atas Wilayah RW 0*
a. 3ebelah tara 6 alan 8nggrek
b. 3ebelah 3elatan 6 alan &emuda
%. 3ebelah imur 6 3ungai urig
d. 3ebelah +arat 6 Kelurahan Karang engah
24
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
25/39
B. 2orat Pengkajian %ounitas #' 3+ Desa #epoa& %eaatan
Baturra/en %a,upaten Ban$uas
-. !ata 9nti Komunitas
a. 3e"arah
Wilayah !esa Rempoah se%ara administrati# termasuk dalam
wilayah Ke%amatan +aturraden, Kabupaten +anyumas. erletak
kurang lebih Km arah utara kota &urwokerto. !esa Rempoah
terdiri dari * dusun, A RW, dan terbagi dalam 0 R. Wilayah RW 0*
sendiri terdiri dari R dengn "umlah kepala keluarga sebanyak **KK.
RW 0* mempunyai batasbatas wilayah sebagai berikut 6
3ebelah tara 6 alan 8nggrek
3ebelah 3elatan 6 alan &emuda
3ebelah imur 6 3ungai urig
3ebelah +arat 6 Kelurahan Karang engah
Wilayah RW * banyak mengalami perubahan, bangunan "adi
permanen, banyak bangunan tambahan, sdangkan "aman dahulunya
wilayah ini masih banyak tanah kosong (kebon). Warga yang paling
lama tinggal di RW 0* adalah 9bu irem yang tinggal di R -, beliau
telah ada di desa ini se"ak Baman pen"a"ahan +elanda dan banyak
mengetahui se"arah dan perubahan di desa Rempoah.
b. !emogra#ik
umlah kepala keluarga di RW 0* adalah ** KK dengan
"umlah penduduk sebanyak -.0- "iwa yang terdiri dari //* lakilaki
dan /2 perempuan dengan pembagian R - terdapat KK, R 2
terdapat /A KK, R * terdapat /A KK, R terdapat - KK, R /terdapat 2 KK, R A terdapat 2 KK, R terdapat *2 KK, dan R
trdapat 2* KK. Warga didaerah ini kebanyakan berasal dari suku
"awa dan beberapa pendatang berasal dari suku %ina. &endatang yang
kemudian men"adi penduduk RW 0* hanya sedikit karena sebagian
besar warga RW 0* merupakan pribumi asli dari desa tersebut. &ada
wilayah RW 0* ini kebanyakan penduduknya adalah lansia dan
dewasa, "umlah anak bayi dan balita hanya sedikit, "arang sekali
25
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
26/39
terdapat rema"a karena kebanyakan rema"a pergi beker"a ke luar
kota. 3ehingga di wilayah ini kebanyakan warganya didominasi
orang lansia dan dewasa.
jumlah penduduk RW 03
laki-laki perempuan
Gra#ik -. &embagian &enduduk di RW 0* (3ur$ei !ata &enduduk, 20-0)
RT 1 RT 2 RT 3 RT 4 RT 5 RT 6 RT 7 RT8
0
10
20
30
40
50
60
JUMLAH KEPALA KELUARGA
Gra#ik 2. umlah Kepala Keluarga di setiap R
%. >tnisitasWarga didaerah ini berasal dari suku "awa dan beberapa
pendatang berasal dari suku %ina. 8da beberapa pendatang di R 0-
ini yaitu warung 'deso, toko material dan bengkel mobil. ipe
keluarga kebanyakan e*tended family, karena banyak yang masih
tinggal dengan orang tua ataupun sanak saudara yang lain.
Kebanyakan populasinya homogen karena mempunyai suku yang
sama yaitu suku awa. Kelompok budaya "awa masih sangat melekat
26
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
27/39
pada warga terlihat dengan adanya keper%ayaan warga yang sangat
kuat terhadap budaya awa seperti ngupati, mitoni, begalan dalam
pernikahan, 0 hari, selapanan.
d. 'ilai dan keyakinan
RW 0* mempunyai mushola yang terbagi di setiap R.
4ayoritas warga di RW 0* beragama 9slam. erdapat budaya tahlilan
di daerah ini. 4ereka mengadakan penga"ian rutin terutama untuk
para ibu. &ara rema"a "uga diberdayakan untuk menga"ar anakanak
di &8. Kegiatan keagamaan di &8 yang diperuntukan bagi anak
anak bertu"uan untuk menanamkan keyakinan agama se"ak dini
sedangkan kegiatan rema"a menga"ar di &8 bertu"uan untuk rema"atetap mempertahankan keyakinannya dengan berkegiatan dalam
bidang keagamaan.
'ilai dan norma yang ada dimasyarakat RW 0* seperti
masyarakat pada umumnya. 4ereka masih mengenal nilai
kesopanan, gotong royong dan kerukunan antar warganya. Hal ini
dapat dilihat dari adanya kegiatankegiatan kemasyarakatan yang
masih terus ber"alan. 3eperti6 ker"a bakti, arisan, sambatan, dan
takBiyah. +udaya gotong royong masih melekat di RW 0*, setiap -
bulan sekali dilakukan kegiatan gotong royong untuk membersihkan
pemakaman umum di daerah tersebut dan setiap 2 minggu sekali
dilakukan kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar
pemukiman warga.
Warga selalu tolong menolong apabila ada salah seorang
warga yang membutuhkan pertolongan. 8nakanak "uga dia"arkan
untuk menghormati orang yang lebih tua, sopan terhadap orang baru
yang datang ke desa seperti mahasiswa yang datang berkun"ung
untuk melakukan obser$asi. Warga sangat menyambut kedatangan
siapapun dengan hangat "ika memang kedatangan orang tersebut
bertu"uan baik. !ibuktikan dengan kedatangan kelompok kami
ketika akan melakukan pengka"ian semua ketua R dan ketua RW
sudah tidak asing dengan kedatangan mahasiswa untuk melakukan
pengka"ian dan mereka menerima kelompok kami dengan terbuka.
27
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
28/39
idak terdapat peninggalan se"arah di daerah ini. !i daerah
ini tidak terdapat taman bunga, tetapi di daerah ini terdapat banyak
tumbuhtumbuhan hi"au.
2. 3ubsistema. 1ingkungan #isik
() 9klim7%ua%a dan suhu ruangan
Wilayah ini sedang dalam iklim hu"an sehingga terasa se"uk.
+erdasarkan wawan%ara dengan ketua RW dan ketua R bahwa
suhu !esa Rempoah "ika sedang musim kemarau "uga terasa
panas. !esa Rempoah saat musim hu"an bisa dikatakan lebih
sering hu"an bila dibandingkan dengan wilayah &urwokerto Kota.
2) &aparan Bat kimia
idak terdapat paparan Bat kimia*) &enataan wilayah
Wilayah dalam keadaan yang padat dan letak rumahrumah
penduduknya saling berdempetan. !i wilayah tersebut saluran
airnya terbuka hal ini bertu"uan agar saluran air mudah dibersihkan.
) !ampak lingkungan #isik terhadap warga
Warga di daerah ini menggunakan air yang berasal dari
Gunung 3lamet untuk kebutuhan sehariharinya. !i daerah ini "uga
banyak terdapat tanamantanaman hi"au di sekitar rumah warga
maupun di kebun. 8da beberapa warga yang memelihara hewan
ternak, seperti ayam, kerbau, dan ikan. Keadaan alam di daerah ini
masih sangat alami, terbukti dengan banyaknya pepohonan yang
tumbuh dan struktur daerah yang masih alami.
8da beberapa rumah yang tidak memiliki halaman
sehingga di rumah mereka tidak terdapat tanaman. Hampir seluruh
selokan yang terdapat di RW 0* dalam keadaan terbuka, saat kami
melakukan pengka"ian terlihat warga yang berada di R 02 setelah
hu"an sedang menyapu halaman rumah yang ada sampahnya dan
dimasukan keselokan.
1ingkungan #isik di wilayah ini tidak terdapat industri,
namun disetiap R memiliki warung ke%il yang digunakan warga
untuk membeli barang kebutuhan mereka. erlihat terdapat toko
yang agak besar yang melayani kebutuhan pokok warga seperti
yang terdapat pada R 02.
/) Kebisingan, udara dan air
28
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
29/39
Wilayah ini termasuk dalam kondisi yang tidak terdapat
kebisingan. dara di wilayah ini dalam kondisi yang se"uk dan
terkadang dingin saat musim penghu"an seperti sekarang ini dan
akan terasa panas ketika musim kemarau. Wilayah ini pada musim
penghu"an ataupun musim kemarau air akan tetap mengalir. Warga
di R 02 meman#aatkan air yang banyak untuk ternak ikan mu"aer,
lele dan beskap. Hampir semua warga di R 02 memiliki kolam
ikan. 3umber air warga berasal dari aliran air yang berasal dari
Gunung 3lamet, mereka tidak meman#aatkan air &84.
+erdasarkan in#ormasi dari ketua RW ketika musim kemarau
walaupun air dari sumur dan sungai sedikit tetapi men%ukupi untuk
memenuhi kebutuhan seharihari dan wilayah ini belum pernah
ter"adi kekeringan.
A) ?asilitas yang dimiliki
?asilitas yang dimiliki oleh RW 0* adalah lapangan badminton
yang terdapat di R 02, mushola disetiap R.
) 3truktur bangunan, keamanan dan kenyamanan
Hampir semua rumah dibangun permanen, warga merasa aman dan
nyaman tinggal di wilayah ini. Kenyamanan dibuktikan dengan
masalah sampah yang %ara pembuangannya yaitu itu dilakukan
oleh petugas sampah yang berasal dari Rt 0*7 Rw 0* dengan
grobak sampah yang disediakan oleh R, dan nantinya akan
dikumpulkan untuk dibuang di &8. 3ampah diambil 2 kali dalam
seminggu yaitu setiap hari rabu dan minggu. 9uran sampah ini
dilakukan perbulan yaitu Rp -0.000,00.
) enis industri yang ada di sekitarnya
idak terdapat industri di wilayah ini.) &embuangan limbah
&embuangan limbah rumah tangga di wilayah ini di alirkan melalui
selokan dan beru"ung di sungai terdekat, sedangkan untuk WC,
limbahnya langsung di hubungkan ke kolamkolam ikan yang ada
di belakang rumah masingmasing.
b. &endidikan
+erdasarkan hasil yang diperoleh dari obser$asi ke desa
Rempoah ratarata pendidikan warga yang berusia /0 tahun ke atas
29
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
30/39
adalah 3!, 0 tahun kebawah kebanyakan lulusan 348, naun masih
banyak penduduk yang lulusan 34&.
+ila di"elaskan kembali se%ara rin%i maka ratarata masyarakat
yang ada di R - sampai R * hanya tamatan dari pendidikan 3!
sampai 348. Hal itu dikarenakan dari keterbatasan biaya dan
kurangnya dukungan dari keluarga untuk bisa melan"utkan ke"en"ang
pendidikan yang lebih tinggi.
%. Keamanan dan transportasi
!i wilayah RW * tidak terdapat pen"aga keamanan se%ara
khusus. &oskamling dan kegiatan ronda malam sudah tidak ber"alan
lagi karena warga sudah "arang rapat sehingga sudah "arang pula
kegiatan tersebut di"alankan. etapi barubaru ini pada tanggal 2
'o$ember 20-- di wilayah R - telah ter"adi kemalingan, sehingga
keamanan di R 0- men"adi lebih ditingkatkan lagi dan ronda malam
mulai diberlakukan. 'amun hampir seluruh warga di R lain
berdasarkan penuturan dari ketua R mengungkapkan walaupun tidak
ada poskamling dan ronda malam wilayah ini masih dalam kondisi
aman.
8lat transportasi yang biasa digunakan adalah sepeda motor,
mobil, sepeda, dan angkutan umum. 'amun, karena penduduk
umumnya memiliki kendaraan sepeda motor, sehingga kebanyakan
mereka menggunakan sepeda motor dalam sehariharinya.
d. &olitik dan pemerintahan
&rogram dari pemerintah yang sudah masuk desa ada beberapa
antara lain6
-) &rogram aminan &ersalinan (ampersal) dan aminan Kesehatan
4asyarakat (amkesmas)
&rogram pemerintah tentang proses kelahiran gratis untuk 2 kali
kelahiran. &rogram ini di lun%urkan untuk mendukung program
K+ (2 anak lebih baik).
2) &embuatan mata air baru
&embuatan sumber mata air baru karena masyarakat RW 0* masih
meman#aatkan dari air sungai untuk kehidupan seharihari.
&enyakit yang mun%ul biasanya diare. api tidak bisa di data
karena tidak ada yang melaporkan, biasanya %uma diobati sendiri.
30
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
31/39
*) Raskin
8da pembagian Raskin (beras miskin) di RW 0*, kebi"akan
masingmasing ketua R setempat beras tersebut dibagi rata pada
lebih banyak penduduk tidak sesuai dengan da#tar warga miskin
yang seharusnya menerima "atah raskin dari pemerintah sehingga
beras yang diterima lebih sedikit.
+iasanya saat ada pemilihan R merupakan sistem keper%ayan
dari masyarakat. Orang yang di per%aya mampu oleh masyarakat di
tun"uk setelah melakukan musyawarah. Ketua R bisa diturunan dari
"abatannya bila melakukan pelanggaran tugas, melakukan tindakan
kriminal, atau apabila mendapat mosi tidak per%aya oleh masyarakat.
&emilihan ketua R dan ketua RW dilakukan dengan %ara
kumpulan7rembugan saat perkumpulan rutin. idak ada peraturan
yang men"elaskan mengenai lama "abatan ketua R dan ketua RW,
sehingga masa "abatan Ketua R dan ketua RW dapat men%apai waktu
/ tahun, -0 tahun, sampai dengan -/ tahun. &emilihan Kades
dilaksanakan setiap A tahun sekali, pemilihan Kades dilakukan se%ara
langsung oleh warga dengan %ara pen%oblosan. &ara %alon kepala desa
men%alonkan sendirinya, kemudian di data oleh petugas desa. &ara
%alon kepala desa sepakat iuran untuk membayar para pen%oblos,
sekitar 20 ribu per orang sebagai ongkos transportasi.
idak ada %ampur tangan parpol dalam pemilihan kepala desa.
8da beberapa partai politik yang berkontribusi dalam pembangunan
RW. 'amun, banyaknya parpol yang masuk belum menyentuh ke
bidang kesehatan. &arpol yang dominan pada waktu pemilu adalah
partai &!9& dan demokrat.
e. &elayanan kesehatan dan sosial
4asyarakat wilayah RW * di setiap R belum pernah dilanda
ke"adian luar biasa. Hingga kegiatanfoggingbelum pernah dilakukan
di wilayah RW * ini karena belum pernah ter"adi !+!. 8pabila warga
sakit ringan maka pergi berobat ke &uskesmas dan bidan desa,
sedangkan bila sakit parah maka warga biasanya pergi berobat ke
R3! 4argono dan R3 Wi"aya Kusuma. !i wilayah RW * terdapat
31
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
32/39
tempat kesehatan yang sering dikun"ungi warga yaitu puskesmas,
dokter praktik dan bidan. 3etiap warga memeriksakan kesehatan di
tempat kesehatan tersebut. !i wilayah R 2, sudah tidak terdapat
dukun, namun di beberapa R masih terdapat dukun bayi yang
disertakan oleh bidan dalam proses perawatan ibu setelah melahirkan.
&elaksanaan posyandu balita dan imunisasi rutin dilaksanakan warga
RW *, dibuktikan pelaksanaan posyandu balita dilaksanakan setiap -
bulan sekali setiap tanggal - di posyandu balita di wilayah R *.
&osyandu lansia RW 0* digabung dengan posyandu lansia RW 0, hal
ini yang menyebabkan lansia RW 0* malas mengun"ungi posyandu
karena "arak yang "auh, sehingga lansia sudah tidak rutin
mengikutinya. 1ansia di wilayah ini kebanyakan menderita hipertensi.
Kegiatan penyuluhan kesehatan pernah dilakukan di wilayah RW *,
antara lain pembinaan dari &49, namun belum pernah diberikan
penyuluhan oleh puskesmas setempat. aminan kesehatan yang
dimiliki dan digunakan oleh wilayah RW * sebagian besar
menggunakan amkesmas. &asar dan pertokoan terdapat di dekat
wilayah RW * sehingga memudahkan warga RW * dalam memenuhi
kebutuhannya.
#. Komunikasi
!aerah RW * yang terbagi men"adi R menggunakan sarana
mushola sebagai alat untuk mengkomunikasikan in#ormasi atau
pengumuman. !i beberapa R, mushola dan rumah warga yang
dilaksanakan se%ara bergiliran digunakan sebagai sarana berkumpul
warga dan rapat, namun sudah "arang warga yang hadir bila rapat
diadakan. Kebanyakan di setiap rumah memiliki :, sedangkan
telepon rumah hanya sedikit karena lebih banyak menggunakan
handphone. Kentongan masih digunakan oleh warga di R *.
Komunikasi yang sama dan hampir seluruh warga memilikinya adalah
handphone dan tele$isi. Warga "uga memakai bahasa seharihari yaitu
bahasa "awa banyumasan.
g. >konomi
+erdasarkan hasil wawan%ara dengan ketua RW dan ketua R
kebanyakan warga beker"a sebagai wiraswasta yaitu mereka seingkali
32
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
33/39
ber"ualan di area wisata +aturraden dan ada pula warga yang men"adi
&'3, buruh tani, dan ker"a serabutan. !ikatakan ketua RW dan ketua
R "ika penghasilan warganya kebanyakan berada dibawah 4R,
namun warganya mampu membeli sepeda motor walaupun dengan
%ara kredit.
h. Rekreasi
!i wilayah RW 0*, anakanak biasa bermain di kebun,
permainan yang biasa digunakan adalah permaianan tradisional.
erdapat sebuah tanah kosong yang %ukup luas yang digunakan
sebagai lapangan untuk bermain bola. 3edangkan di wilayah R 02
RW 0*, "enis rekreasi yang dilakukan oleh warga adalah mengadakan
badminton, namun karena sekarang ini sering hu"an lapangan
badminton dan warga sudah "arang menggunakannya, namun masih
ada beberapa warga yang mengadakan badminton di gedung yang
berada di dekat wilayah R 02. !i wilayah R 0*, warga melakukan
rekreasi tidak rutin. empat yang pernah dikun"ungi sebagai tempat
rekreasi yaitu %urug +elot. 4asyarakat "arang melakukan rekreasi
se%ara rutin. &elaksanaan rekreasi biasanya dilakukakn bila melalui
kegiatan sekolah atau organisasi seperti &KK, "enis rekreasi yang
biasa dilakukan oleh ibuibu &KK adalah bertamasya ketempat wisata
seperti Gu%i., dan organisasi lain dalam rangka perayaan hari besar
misalnya perayaan kemerdekaan.
C. Diagnosa %epera'atan %ounitas
Data Pro,le Etiologi
- !36 ketua R melaporkan
bahwa di RW * tidak terdapat
pen"aga keamanan, &oskamling
"uga tidak ada dan kegiatan
ronda malam sudah tidak
ber"alan. Ketua R 0- "uga
mengatakan bahwa barubaru
ini telah ter"adi pen%urian
tepatnya pada tanggal 2
'o$ember 20--, sehingga
Cemas terhadap
ke"adian
kriminalitas
terutama pen%urian
di RW *
ke"adian
pen%urian
khususnya di R
- RW *
33
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
34/39
keamanan di R 0- men"adi
lebih ditingkatkan lagi dan
ronda malam mulai
diberlakukan.
!O6 tidak terlihat pos ronda diRW *
2 !36 ketua RW mengatakan
bahwa di RW tiga "arang
dilakukan rapat R, warga
"arang berkumpul ke sesama
tetangga, warga "arang
mendatangi rapat R, kegiatan
posyandu lansia "arang
dilaksanakan
Kesiapan
peningkatan koping
komunitas
posyandu lansia
yang tidak rutin
dan komunikasi
warga yang
kurang
* !O6 Ketua RW mengatakan
bahwa limbah di buang diselokan, aliran WC dialirkan ke
kolamkolam.
!36 ada beberapa warga yang
membuang sampah di selokan
Risiko 1ingkungan
RW * yang tidaksehat
perilaku warga
RW * yang tidake#ekti#
. !36 +u bidan mengatakan
lansia RW 0* kebanyakan
menderita hipertensi dan
perilaku lansia RW 0* yang
malas mengikuti posyandu
lansia yang berada di RW 0.Ketua R "uga mengatakan
bahwa lansia sudah "arang
mengikuti posyandu lansia
dibuktikan dengan sudah "arang
ada senam lansia.
Hipertensi pada
1ansia
Ketidakpatuhan
lansia dalam
mengikuti
posyandu lansia
!iagnosa Keperawatan6
-. Cemas terhadap ke"adian kriminalitas terutama pen%urian di RW *
khususnya di R - berhubungan dengan adanya ke"adian pen%urian
diraerah R - RW *.
2. Kesiapan peningkatan koping komunitas ditandai dengan posyandu lansia
yang tidak rutin dan komunikasi warga yang kurang
*. Risiko 1ingkungan RW * yang tidak sehat berhubungan dengan perilaku
warga RW * yang tidak e#ekti#.
. Hipertensi pada lansia berhubungan dengan ketidakpatuhan lansia dalam
mengikuti posyandu lansia.
Prioritas Masala&
34
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
35/39
!iagnosa
Keperawatan
Komunitas
Kriteria &enapisan
ersedia 3umber
a , C / e 2 g & I j k l !ula&
!iagnosa - - - 2 * 2 * * */!iagnosa 2 * * * * * * * * 0
!iagnosa * * * * 2 2 * 0
!iagnosa * * * 2 * * -
a. 3esuai dengan peran perawat komunitas
b. umlah yang berisiko
%. +esarnya risiko
d. Kemungkinan untuk pendidikan kesehatan
e. 4inat masyarakat
#. Kemungkinan untuk diatasi
g. 3esuai program pemerintah
h. 3umber daya tempat
i. 3umber daya waktu
". 3umber daya dana
k. 3umber daya peralatan
l. 3umber daya manusia
35
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
36/39
BAB I4
PEMBAHASAN
A. Analisis S1"T
ST#EN5TH 6
-. Warga terbuka
2. 3udah mengenal kesehatan
dibuktikan dengan apabila sakit
dating ke dokter, puskesmas, dan
bidan desa.
*. Warga yang usianya produkti#
meninggalkan desa untuk beker"a.
"PP"#TUNIT7 6
-. 4asih ada posyandu balita
2. 8da bidan desa dan dokter praktek
*. 8da aminan &ersalinan
(ampersal)
. !ekat dengan puskesmas dan pasar
/. 3umber air melimpah
A. !engan dengan tempat wisata. erdapat lapangan badminton di
R 02
. Wilayah RW 0* dekat dengan
gedung badminton
1EA%NESS 6
-. &erilaku buruk dalam membuang
sampah
2. 3udah "arang berkumpul sehingga
komunikasi kurang (interaksi
kurang) dibuktikan dengan rapatyang sudah "arang karena warga
"arang datang
*. Kurang partisipasi akti# dari warga,
dibuktikan dengan senam lansia
yang sudah tidak ber"alan dan "arang
mengikuti rapat
. &endidikan warga RW 0*
kebanyakan masih lulusan 3!
T#EATH 6
-. &osyandu lansia sudah tidak
ber"alan
2. idak terdapat gardu poskamling
dan ronda malam
8nalisis 3trategis 6 3W I * I -
O I 2 I JA
36
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
37/39
B. Pe,a&asan
8nalisa diatas membantu mengidenti#ikasi wilayah RW 0* tentangkelebihan, kelemahan, peluang dan an%aman. !engan melihat analisa di atas
maka kelompok kami men%oba untuk meran%anakan pengembangan
pelaksanaan proses keperawatan dengan melibatkan warga dan kondisi
lingkungan yang memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kondisi warga yang terbuka memudahkan mahasiswa melakukan
pengka"ian dan hal ini "uga men"adi kelebihan dari warga yang mudah dalam
menerima in#ormasi. 'amun warga sekarang ini sudah "arang berkumpul
dibuktikan dengan ketika diadakan penyuluhan K+, petugas kesehatan harus
mendatangi warga dari rumah ke rumah. 3olusi dari kami ketika akan
melakukan penyuluhan, petugas kesehatan sebaiknya memberikan
penyuluhan yang menarik perhatian dan minat warga. 4isalnya ketika
melakukan penyuluhan disertai dengan pemeriksaan kesehatan gratis.
Warga yang memiliki usia produkti# yang sebagian besar beker"a
diluar kota men"adi kelebihan dari wilayah ini karena dengan beker"a maka
ada penghasilan dan mengurangi angka pengangguran diwilayah ini, selain
itu warga yang memiliki usia produkti# kemungkinan memiliki wawasan yang
lebih luas karena mereka telah hidup dalam kondisi yang berbeda. &etugas
kesehatan dapat beker"asama dengan warga yang memiliki wawasan luas
untuk membantu menyelesaikan masalah untuk merubah perilaku warga yang
buruk seperti membuang sampah ke selokan, karena hal ini dapat
menyebabkan ban"ir dan sarana penyakit berkumpul.
4asalah posyandu lansia yang sudah "arang diikuti oleh lansia harus
segera diatasi bersama dengan tokoh masyarakat dan petugas kesehatan.
3olusi dari kelompok kami adalah perlunya pertemuan bersama untuk
meme%ahkan masalah posyandu lansia yang sudah "arang diikuti oleh lansia
RW 0*. !iharapkan dalam pertemuan ini ada pembahasan mengenai alasan
lansia tidak mengikuti posyandu lansia yang ada di RW 0 dan solusi apa
yang bisa memoti$asi lansia untuk tetap mengikuti posyandu lansia.
37
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
38/39
BAB 4
PENUTUP
A. %esipulan
-. 3ehat adalah suatu keadaan keseimbangan yang dinamis meliputi biologis,
psikologis, sosial dan spiritual yang utuh dan bukan hanya suatu keadaan
yang bebas dari penyakit %a%at dan kelemahan yang memungkinkan setiap
indi$idu hidup se%ara mandiri dan produkti# se%ara sosial dan ekonomis.
2. 3asaran pelayanan kesehatan masyarakat adalah indi$idu, keluarga,
kelompok dan masyarakat dengan #okus upaya kesehatan primer, sekunder
dan tersier.
*. Komunitas adalah kelompok sosial yang tinggal dalam suatu tempat,
saling berinteraksi satu sama lain, saling mengenal serta mempunyai minat
dan interestyang sama.
. Keperawatan kesehatan komunitas adalah pelayanan keperawatan
pro#esional yang ditu"ukan kepada masyarakat dengan penekanan pada
kelompok resiko tinggi, dalam upaya pen%apaian dera"at kesehatan yang
optimal melalui pen%egahan penyakit dan peningkatan kesehatan,
melibatkan klien sebagai mitra dalam peren%anaan pelaksanaan dan
e$aluasi pelayanan kesehatan7 keperawatan.
/. &eran yang dapat dilakukan oleh perawat kesehatan masyarakat adalah
sebagai penyedia pelayanan (Care Provider), pendidik dan konsultan
(Nurse Educator and Counselor), panutan (ole !odel), pembela (Client
"dvocate), mana"er kasus (Case !ana+er), kolaborator, peren%ana tindak
an"ut ($ischarge Planner), pengidenti#ikasi masalah kesehatan (Case
%inder), koordinator pelayanan kesehatan (Coordinator of &ervices),
pembawa perubahan atau pembaharu dan pemimpin (Change "gent and
'eader), dan pengidenti#ikasi dan pemberi pelayanan komunitas
(CommunityCare Provider "nd esearcher).
A. ahapan proses keperawatan kesehatan komunitas yaitu -) pengka"ian
yang terdiri dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis data,
penentuan masalah atau perumusan masalah kesehatan, prioritas masalah,
38
7/24/2019 Dokumen.tips Makalah Askep Komunitas
39/39
dan aspek politis; 2) diagnosa keperawatan; *) peren%anaan keperawatan;
) pelaksanaan; serta /) e$aluasi dan penilaian.
. !iagnosa keperawatan yang mun%ul setelah dilakukan pengka"ian di RW
0* adalah 6a. Cemas terhadap ke"adian kriminalitas terutama pen%urian di RW *
khususnya di R - berhubungan dengan adanya ke"adian pen%urian
diraerah R - RW *.
b. Kesiapan peningkatan koping komunitas ditandai dengan posyandu
lansia yang tidak rutin dan komunikasi warga yang kurang.
%. Risiko 1ingkungan RW * yang tidak sehat berhubungan dengan
perilaku warga RW * yang tidak e#ekti#.
d. Hipertensi pada lansia berhubungan dengan ketidakpatuhan lansia
dalam mengikuti posyandu lansia.
B. Saran
&eran petugas kesehatan sangat penting untuk menangani masalah
kesehatan yang mun%ul di !esa Rempoah ini, khususnya di RW 0* serta
partisipasi dari masyarakat itu sendiri agar ter%iptanya lingkungan yang sehat.
ika lingkungan di desa tersebut sudah baik maka insiden penyakit akan
berkurang. 3ehingga ker"asama antara petugas kesehatan dan masyarakat
harus di"alin dengan kuat sehingga masalahmasalah kesehatan yang ada di
masyarakat segera teratasi.