Efektivitivitas Penyuluhan terhadap Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pelayanan KB Berbasis Komunitas di Posyandu
STUDI DI WILAYAH PUSKESMAS KESUGIHAN KABUPATEN CILACAP
USULAN PENELITIAN
PEMBIMBING :
1. Prof. Dr. Dany Hilmanto., dr, SpA(K)
2. Dr. Anita, D., dr., SpOG (K)
OLEH
Ellyzabeth Sukmawati NPM : 131020120056
Latar Belakang
Program KB
Pemerintah mengeluarkan kebijakan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2010-2014 yaitu terkendalinya jumlah dan laju pertumbuhan penduduk
Kependudukan indonesia
205,1 juta jiwa menjadi 237,6 juta jiwa Laju pertumbuhan Penduduk 2,15 %
hingga 2,49 % pertahun
1
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Latar Belakang
• program Keluarga Berencana telah berhasil menurunkan angka kelahiran total (TotalFertility Rate/TFR) dari 2,5 (Adjusted TFR SDKI 2007-2012) menjadi 2,4 anak perwanita.
• KB belum dapat mengendalikan pertumbuhan penduduk • Upaya yang dilakukan pemerintah yaitu dengan menggalakkan program Pelayanan
KB Berbasis Komunitas yang terjun langsung ke masyarakat
2
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Latar Belakang
3
Pelayanan KB Berbasis Komunitas menyediakan layanan berbasis masyarakat dengan fokus utama pada peningkatan akses Belum maksimalnya pemanfaatkan program KB tersebut oleh masyarakat di Jawa Tengah, presentase PUS menunjukan angka yang cukup tinggi yaitu sebanyak 6,4 juta jiwa
Fenomena dilapangan
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Latar Belakang
4
• KB aktif di Kabupaten Cilacap pada 2012 di pelayanan pemerintah sebesar154.116 orang dan jalur pelayanan swasta sebesar 107.971 orang.
• Kecamatan, dengan pencapaian peserta KB aktif melalui jalur pelayanan pemerintah di tahun 2012 sebesar 11.497 orang dan jalur pelayanan swasta sebesar 4.411 orang.
• Angka cakupan peserta KB aktif di Kecamatan Kesugihan sebesar 15.908 orang dengan jumlah PUS sebesar 21.215 orang.
• Rasio cakupan KB di Posyandu yaitu sebesar 1,47 per 100 penduduk
Fenomena dilapangan
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
BUDAYA ORGANISASI KUATTUJUAN ORGANISASI
Budaya Organisasi berbeda- beda tiap institusi
Pemimpin harus memahami BO
Pemimpin lebih cepat melakukan perubahan dan menciptakan budaya
adaptif
Kepemimpinan pendidikan (mikro institusi dan mikro teknik )
Elemen kepemimpinan kriteria Malcolm Baldridge
Menentukan keberlanjutan organisasi dan BO
5
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
• Apakah terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu?
• Apakah terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan sikap masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu?
• Apakah terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu?
• Faktor apakah yang paling berpengaruh diantara pengetahuan dan sikap, terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu?
Rumusan Masalah
6
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu.
Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan sikap dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu.
Menganalisis pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu
Menganalisis faktor yang paling berpengaruh terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu.
1
2
3
4
7
Tujuan Penelitian
Aspek ilmiah
menambah wawasan khususnya tentang pendidikan kesehatan,
rujukan atau sumber data peneliti lain yang aakan melakukan
penelitian yang sama
Aspek praktis
memperluas pemanfaatan penyebaran informasi penyuluhan
pelayanan KB dan bahan pertimbangan mengambil
kebijakan/srategi
8
Kegunaan Penelitian
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
• Pengetahuan • Sikap • Partisipasi Masyarakat • Efektivitas Penyuluhan • Pelayanan KB Berbasis Komunitas • Efektivitas Penyuluhan terhadap Peningkatan Pelayanan KB Berbasis
Komunitas
Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka
9
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Pengetahuan Sikap Partisipasi
Masyarakat Efektivitas
Penyuluhan
Pelayanan KB Berbasis
Komunitas
Efektivitas Penyuluhan
terhadap Peningkatan Pelayanan KB
Berbasis Komunitas
Tinjauan Pustaka
10
Kerangka Pemikiran
11
Karakteristik masyarakat yang memengaruhi pelayanan KB
Umur
Tingkat Pendidikan
Status Pekerjaan Ibu
Jumlah Anak
Tingkat Penghasilan dalam Keluarga
Muncul masalah pengetahuan,
sikap masyarakat yang rendah
Angka cakupan KB < Jumlah
PUS (15.908)
Tingkat partisipasi masyarakat yang
masih rendah
Intervensi : pendidikan kesehatan
dengan metode penyuluhan
(brosur, poster, dan ceramah)
Jumlah PUS tinggi
(21.215)
Faktor yang memengaruhi penyuluhan :
Tingkat pendidikan
Tingkat sosial ekonomi
Adat istiadat
Kepercayaan masyarakat
Ketersediaan waktu di masyarakat
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelayanan KB berbasis
komunitas di Posyandu
Penyuluhan : pendekatan edukatif
berupa stimulus (rangsangan) yg
bertujuan meningkatkan pengetahuan
& sikap
Pengetahuan bertambah, sikap positif
Premis 1 :Jumlah cakupan KB yang lebih rendah dibandingkan dengan jumlah PUS menunjukkan bahwa masih kurangnya partisipasi masyarakat dalam pelayanan KB.16
Premis 2 :Cakupan pelayanan KB di Posyandu dipengaruhi oleh karakteristik ibu, yaitu umur, tingkat pendidikan, status pekerjaan, jumlah anak, dan tingkat penghasilan keluarga.45
Premis 3 :Tingkat pengetahuan yang masih rendah merupakan salah satu faktor penyebab rendahnya tingkat partisipasi masyarakat terhadap pelayanan KB berbasis komunitas. 47
Premis 4 :Proses pendidikan kesehatan masyarakat dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan, salah satunya melalui penyuluhan48
12
Premis
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
13
Premis 5 : Penyuluhan merupakan upaya perubahan perilaku manusia yang dilakukan melalui pendekatan edukatif. 28
Premis 6 : Penyuluhan merupakan suatu rangsangan (stimulus) yang diberikan pada masyarakat yang dapat dilakukan dengan berbagai metode atau teknik yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dansikap masyarakat. 20
Premis 7 : Faktor yang memengaruhi penyuluhan yaitu tingkat pendidikan, tingkat sosial ekonomi, adat istiadat, kepercayaan masyarakat, dan ketersediaan waktu di masyarakat. 42
Premis 8 : Metode penyuluhan merupakan salah satu faktor yang memengaruhi tercapainya suatu hasil penyuluhan secara optimal.23
Premis 9 : Masyarakat yang sudah mendapatkan penyuluhan diharapkan akan meningkat pengetahuan dan sikapnya, sehingga dapat berpartisipasi dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas. 42
Premis
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Hipotesis
• Terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu. (premis 3, 4, 5, 6, 8, 9)
• Terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan sikap masyarakat pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu. (premis 5, 6, 8, 9)
• Terdapat pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di Posyandu. (premis 4, 5, 8, 9)
• Terdapat faktor yang paling berpengaruh terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan KB berbasis komunitas di posyandu. (premis 1-9) 14
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
seluruh wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas
Kesugihan Kabupaten Cilacap
yang memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi
SUBJEK PENELITIAN
Subjek dan Metode Penelitian
15
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
• Populasi target dalam penelitian ini adalah wanita usia subur di Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap
• populasi terjangkau adalah semua wanita usia subur yang datang ke posyandu yang memenuhi kriteria penelitian (kriteria inklusi dan eksklusi) serta bersedia ikut dalam penelitian dengan mengisi lembar persetujuan (informed consent).
Populasi
16
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
• Pengambilan sampel dilakukan dengan secara total sampling
• Perkiraan besar sampel dalam penelitian ini dihitung berdasarkan rumus Yamane, yaitu sebagai berikut:
n = N N d2+ 1
n = 21.215 21.215 (0,05)2 + 1 = 392 • Dengan mempertimbangkan hilangnya unit
ekskperimen(drop out) dari responden, maka jumlah sampel minimal dipersiapkan sebanyak 10%.49 Jadi, keseluruhan sampel dalam penelitian ini sebanyak 431.
Sampek Dan Teknik Sampel
17
Kriteria inklusi • Wanita usia subur yang tinggal
di wilayah posyandu mandiri • Klien berstatus kawin • Data responden lengkap • Bisa baca tulis • Bertempat tinggal di wilayah
kerja Puskesmas Kesugihan Kabupaten Cilacap
Kriteria eksklusi • Wanita usia subur berstatus
kawin tetapi dalam keadaan hamil
• Wanita usia subur berstatus kawin tetapi suami telah meninggal
• Kader atau tenaga kesehatan • Data responden tidak lengkap • Belum pernah mengikuti
penyuluhan namun tidak bersedia menjadi obyek penelitian50
Kriteria Inklusi dan Eksklusi
18
Pada saat penelitian berlangsung, tiba-tiba cedera atau sakit atau mengundurkan diri sebagai sampel, karena alasan tertentu51
19
Kriteria Drop Out:
20
Rancangan penelitian ini menggunakan eksperimen semu (Quasi Eksperimen)dengan desain pre and post test
X1 (pretest) Treatment X2 (posttest)
Metode Penelitian
Metode Penelitian
•Penyuluhan
V. Bebas
• Pengetahuan
• Sikap
• Partisipasi Masyarakat
V. Terikat •umur, tingkat
pendidikan, status pekerjaan, jumlah anak, dan tingkat penghasilan keluarga.
V. Perancu
Identifikasi Variabel
21
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Tinjauan Pustaka
22
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala Pengukuran
Dependen Pengetahuan
tentang pelayanan
KB berbasis
komunitas Sikap
Partisipasi
Pemahaman yang dimiliki
responden dalam menjawab
pertanyaan tentang materi
pelayanan KB berbasis
komunitas saat sebelum dan
sesudah dilakukan
penyuluhan.
Kecenderungan atau
pandangan responden
sebelum dan sesudah
dilakukan penyuluhan.
Keikutsertaan para ibu yang
terlibat aktif dalam
pelayanan KB berbasis
komunitas, yakni ibu yang
masuk kriteria wanita usia
subur dan sudah kawin.
Kuesioner dengan
menggunakan Skala
Guttman Kuesioner dengan
menggunakan Skala
Likert. Kuesioner dengan
menggunakan Skala
Guttman.
Jawaban dinilai berdasarkan skor jawaban;
salah: 0, benar: 1
Persentase skor = skor jawaban yang
benar/ jumlah item pertanyaan x 100
dengan hasil:
1. 1. Baik :
Bila≥ median (≥ 50,5)
1. 2. Kurang baik < median (< 50,5)
Menggunakan Skala Likert, jawaban
dinilai berdasarkan skor (1-5), skor ideal=
5x jumlah pertanyaan (b), skor yang
diperoleh = jumlah
(5xn)+(4xn)+(3xn)+(2xn)+(1xn).
Persentase skor= skor diperoleh/ skor ideal
x 100.
Sikap:
1. Positif ≥ median (≥ 38)
2. Negatif <median (< 38)
Jawaban dinilai berdasarkan skor jawaban;
salah: 0, benar: 1
Persentase skor = skor jawaban yang
benar/ jumlah item pertanyaan x 100
dengan hasil:
1. Baik ≥ median (≥ 50,5)
2. Kurang baik < median (<50,5)
Interval Ordinal Interval
Independent Penyuluhan
Perancu:
Umur Tingkat Pendidikan
Status Pekerjaan
Responden Jumlah Anak
Tingkat Penghasilan
dalam Keluarga
Tercapainya tujuan dan sasaran
yang ditentukan sebelumnya sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan
melalui metode penyuluhan.
Usia responden pada saat dilakukan
penelitian yang dihitung
berdasarkan hitungan tahun
Jenjang pendidikan formal tertinggi
yang berhasil ditamatkan oleh
responden pada saat dilakukan
penelitian
Sesuatu yang dilakukan untuk
mencari nafkah
Jumlah anak yang masih hidup yang
dimiliki responden pada saat
dilakukan penelitian
Jumlah penghasilan setiap bulan
yang didapat dari hasil bekerja yang
dimiliki responden pada saat
dilakukan penelitian
Observasi, dilihat dari hasil
skoring pre test dan post test
serta angka cakupan KB di
Posyandu
Kuesioner
Kuesioner, dan dengan
kategori :
1.SD
2.SMP
3.SMA/SMK
4.Akademi/
Sarjana
Kuesioner
Kuesioner
Kuesioner dan
dikelompokkan menjadi :
1. >Rp. 1.000.000,-
≤Rp. 1.000.000,-
1. 15-25 tahun
2. 25-35 tahun
3. 35-49 tahun
1.Tinggi
2.Rendah
1.Bekerja
2.Tidak bekerja
1.≤ 2
2.> 2
1.> UMR
2. ≤ UMR
Interval Ordinal Nominal Nominal ordinal
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala Pengukuran
23
• Instrument utama kuesioner • Instrument pendukung perekam video/ handycam, kamera
digital, dan lainnya sesuai kebutuhan.
24
Instrument penelitian
25
Alur Penelitian
Identifikasi responden di populasi terjangkau yang sesuai dengan kriteria
inklusi&eksklusi dan bersedia menandatangani surat persetujuan (informed
consent)
Kriteria Inklusi :
1 Wanita usia subur yang tinggal di wilayah penelitian
2 Kooperatif dan bersedia menjadi obyek penelitian
sampai penelitian selesai.
3 Belum pernah ikut penyuluhan
4 Data responden lengkap
Kriteria Eksklusi :
1Wanita usia subur namun dalam keadaan hamil
2Tidak bersedia menjadi responden
Sampel 392 responden yang terbagi dalam 11
Posyandu mandiri
Pre test :Pengisian kuesioner, dan kemudian dilakukan pre test oleh
peneliti yang dibantu oleh kader.
Penyuluhan :
Poster
Brosur
Ceramah
Pengolahan
data
Analisis
data
Post test :Pengisian kuesioner, post test
dilakukan setelah penelitian selesai, dengan
cara pengisian kuesioner oleh responden dan
melihat angka cakupan KB di Posyandu.
Randomisasi
• Edit Data (Editing) dikoreksi kelengkapan dan kejelasannya
• Pemberian Kode (Coding) pemberian kode pada masing-masing variabel
• telah ditentukan.
• Data Entry/ Procesing Data jawaban responden dalam bentuk kode dimasukan ke dalam komputer
• Pembersihan data (cleaning) pengecekan kembali data yang sudah dimasukkan
26
Pegolahan Data
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Univariabel
Bivariabel
(Paired Sampel t-Test)
Multivariabel
( Analisis Regresi Linier Ganda)
27
Analisa Data
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
• Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah Puskesmas Kesugihan Kabupaten Cilacap.
TEMPAT
• Mulai izin keluar sampai seluruh kuesioner terpenuhi oleh sampel (November- Januari 2013)
WAKTU
28
Tempat Dan waktu Penelitian
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
Implikasi Etik
29
Respect for person Informed Consent Confidentiality Beneficience Justice
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Premis
Hipotesis
Subjek dan Metode Penelitian
Metode Penelitian
Alur Penelitian
TERIMA KASIH
Top Related