PROJECT STOPWATCH SEDERHANA DENGAN SEVENT SEGMENT
-
Upload
independent -
Category
Documents
-
view
3 -
download
0
Transcript of PROJECT STOPWATCH SEDERHANA DENGAN SEVENT SEGMENT
LAPORAN “PROJECT SEVEN SEGMENT
COUNTER UP (STOPWATCH)”
WORKSHOP PENGUKURAN LISTRIK
Disusun Oleh :
Ricky Setiawan (2210141006)
Kisron (2210141013)
Reinaldo Riant K P (2210141026)
1 D4 Teknik Komputer A
JURUSAN TEKNIK KOMPUTER
POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan
Yang Maha Kuasa karena rahmat-Nya sehinga kami dapat
menyelesaikan laporan proyek akhir semester berjudul
“PROJECT SEVEN SEGMENT COUNTER UP (STOPWATCH)” dari tugas mata
kuliah Pengukuran Listrik ini dengan baik. Laporan ini saya
susun sebagai syarat guna memenuhi kelulusan mata kuliah
Pengukuran Listrik.
Dalam menyelesaikan tugas ini kami tentu saja
mengalami banyak kesulitan dan hambatan. Dalam pengerjaan
project ini, penulis banyak memperoleh bantuan, dukungan
dan kemudahan dari berbagai pihak. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada:
1. selaku Dosen pembimbing karya tulis project yang
telah dengan sabar dan sepenuh hati membimbing,
mengarahkan, memberi masukan, dan memotivasi penulis
di sela kesibukan yang begitu padat hingga
terselesaikannya project dan laporan ini.
2. Dan semua pihak yang telah membantu dalam
menyelesaikan karya tulis ini.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca
agar lebih memahami counter up seven segment. Namun demikian
sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan,
saya menyadari bahwa laporan yang saya susun ini masih
sangat jauh dari kesempurnaan, olehnya itu saran dan
kritik yang sifatnya membangun sangat saya harapkan.
Surabaya, Desember
2014
DAFTAR ISI
HalamanKATA PENGANTAR……………………………………………………… iDAFTAR ISI………………………………………………………………... iiDAFTAR GAMBAR...……………………………………………………... ii
iDAFTAR TABEL .......……………………………………………………... ii
iBAB I PENDAHULUAN……………………………………………… 1
A.Latar Belakang ..................
………………………………….
1
B.Tujuan ................
…………………………………….............
2
C.Manfaat ................
…………………………………………...
2
BAB II LANDASAN TEORI…………………………………............... 3A.Seven Segment ..……………………………………….....… 6B.IC 555 .............
…………………………………………........
6
C.IC 4026 ................
…………………………………...............
6
D.Potensiometer ..........................
........................................
.......
6
BAB
III
PEMBUATAN...........................….
………………………….....
6
A. Perencanaan…………………………………………….....… 6B.Alat dan Komponen ...
…………………………………........
6
BAB IV
HASIL DAN
PEMBAHASAN ...............................
....................
7
A.Hasil ................
……………………………………………...
7
B.Pembahasan…………………………………………………. 7BAB V PENUTUP...................................
..........................................
8
.......A. Kesimpulan...........................
........................................
...........
8
B. Saran................................
........................................
................
8
DAFTAR
PUSTAKA...........................................
..........................................
9
DAFTAR GAMBAR
Gambar
2.1
Seven
Segment ................................
........................................
7
Gambar
2.2
IC
NE555 ..................................
........................................
......
7
Gambar
2.3
IC
4026 ...................................
........................................
........
7
Gambar
2.4
Potensiometer ..........................
........................................
........
7
Gambar
3.1
Simulasi ...............................
........................................
...........
7
Gambar
4.1
Hasil .................................
........................................
..............
7
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1
Kebenaran untuk seven segment type
common katoda ........
7
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Diera kemajuan teknologi yang semakin pesat
seperti saat ini, kita membutuhkan media yang
menarik dalam penyampaian suatu informasi agar
penerima informasi akan lebih tertarik untuk
mengetahui informasi yang akan diberikan oleh
informator. Akibatnya para pencipta teknologi
berlomba- lomba untuk membuat alat yang semenarik
dan semodern mungkin agar diminati masyarakat di era
modern. Sekarang alat berbasis teknologi terbagi
menjadi dua teknis dan tampilan yakni secara analog
maupun digital.
Karena alat- alat digital lebih detail,
dinamis, dan akurat menyebabkan barang – barang
analog mulai tergantikan dengan barang– barang
digital. Selain modern, tampilan digital juga lebih
menarik. Contohnya jam analog, sekarang sudah banyak
digantikan jam digital. kemudian ada juga stopwatch
analog yang saat ini jarang ditemukan karena sudah
ada stopwatch digital yang lebih mudah dicari,
fleksibel, mudah digunakan serta informasi yang
lebih jelas dan akurat.
Dari latar belakang itulah, kami sebagai
mahasiswa jurusan teknik komputer harus mengetahui
bagaimana cara kerja alat- alat digital yang
termasuk dalam alat penghitung(computer). Contohnya
seperti pembuatan dan memahami rangkaian aplikasi
stopwatch digital.
Setelah melakukan berbagai praktikum di mata
kuliah Workshop Pengukuran Listrik selama satu
semester, maka project berjudul “PROJECT SEVEN SEGMENT
COUNTER UP (STOPWATCH)” ini diberikan oleh dosen
pembimbing kami guna menerapkan kemampuan yang telah
didapatkan dalam praktikum pada mata kuliah tersebut
selama ini.
B. TUJUAN
1. Mengajarkan kepada mahasiswa tentang aplikasi
seven segment counter up (stopwatch).
2. Menyampaikan pemahaman akan unsur yang ada dalam
pengukuran listrik.
3. Memberi wawasan kepada mahasiswa bagaimana
kinerja suatu alat untuk menampilkan stopwatch
sederhana.
C. MANFAAT
1. Mahasiswa mengetahui aplikasi seven segment counter up
(stopwatch).
2. Mahasiswa memahami unsur dan penerapan pengukuran
listrik dalam aplikasi.
3. Mahasiswa memahasi cara kerja aplikasi agar
menampilkan stopwatch sederhana.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Seven Segment
Gambar 2.1 Seven Segment
Layar tujuh segmen (bahasa Inggris: Seven-segment
display (SSD)) adalah salah satu perangkat layar untuk
menampilkan sistem angka desimal yang merupakan
alternatif dari layar dot-matrix. Layar tujuh segmen ini
seringkali digunakan pada jam digital, meteran
elektronik, dan perangkat elektronik lainnya yang
menampilkan informasi numerik. Ide mengenai layar tujuh
segmen ini sudah cukup tua. Pada tahun 1910 misalnya,
sudah ada layar tujuh segmen yang diterangi oleh lampu
pijar yang digunakan pada panel sinyal kamar ketel suatu
pembangkit listrik. Penampilan sevedn segment ini juga
dapat menampilkan huruf besar A, C, E dan F, ditambah
huruf kecil b dan d.
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
INPUT OUTPUT
CLOCK
D C B A A B c d e f g
0
1
2
3
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
1
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
1
0
1
0
1
1
1
1
1
0
0
4
5
6
7
0
0
0
0
1
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
1
0
0
1
1
1
0
1
0
0
0
1
0
0
0
1
8
9
10
11
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
1
1
0
1
0
1
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
1
1
0
0
0
0
12
13
14
15
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
1
1
0
1
0
0
0
1
0
0
0
1
Tabel 2.1 Kebenaran untuk seven segment type common
katoda
B. IC NE555
Gambar 2.2 IC NE555
Timer adalah rangkaian yang menghasilkan perubahan
keadaan output sesudah selang waktu yang ditentukan.
Salah satu IC yang paling banyak digunakan sebagai timer
adalah IC NE555. IC ini digunakan untuk membuat tundaan
waktu atau osilasi (osilator) yang cukup akurat dari
mikro detik sampai beberapa menit. Pada IC NE555 di
dalamnya digabungkan sebuah osilator relaksasi, dua
pembanding (comparator) flip-flop RS dan sebuah
transistor pembuang.
C. IC 4026
Gambar 2.3 IC 2046
4026 IC adalah 16-pin CMOS tujuh-segmen kontra dari
seri 4000. Ini jumlah jam pulsa dan mengembalikan output
dalam bentuk yang dapat ditampilkan pada layar tujuh-
segmen . Hal ini untuk menghindari menggunakan kode-biner
desimal ke tujuh-segmen decoder, tetapi hanya dapat
digunakan untuk menampilkan (desimal) 0-9 digit.
D. Potensiometer
Gambar 2.4 Potensiometer
Potensiometer adalah resistor tiga terminal dengan
sambungan geser yang membentuk pembagi tegangan dapat
disetel. Jika hanya dua terminal yang digunakan (salah
satu terminal tetap dan terminal geser), potensiometer
berperan sebagai resistor variabel atau Rheostat.
Potensiometer biasanya digunakan untuk mengendalikan
peranti elektronik seperti pengendali suara pada penguat.
BAB III
PEMBUATAN
A. Perencaan
Sebelum pembuatan project seven segment, kami
telah melakukan simulasi dengan menggunakan aplikasi
Livewire 1.11 Professional Edition seperti pada
gambar berikut:
Gambar 3.1 Simulasi
B. Alat dan Komponen
Alat yang dibutuhkan:
1. Solder.
2. Timah.
3. Kabel Jumper.
4. Gunting.
5. Multimeter.
Komponen yang dibutuhkan:
1. PCB Matriks.
2. Baterai 9V.
3. Resistor 1K Ohm.
4. Resistor 33K Ohm.
5. Potensiometer 10K.
6. Kapasitor 100uF.
7. IC NE555.
8. Push Button.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Gambar 4.1 Hasil
B. Pembahasan
Setelah mencari referensi dan membuat simulasi,
kami menyusun komponen di PCB dot matrix dan kemudian
mensolder jalur sesuai simulasi dengan membaca port
IC pada datasheet. Tetapi terdapat beberapa kendala
yang muncul seperti solder yang tidak stabil dan
terlalu panas(over heat) dapat membuat timah cepat
hitam, palagi jika timah yang digunakan berkualitas
rendah. Kemudian jalur yang collapse sangat berbahaya
karena dapat membakar IC. Pastikan jalur tersambung
sempurna menggunakan buzzer pada multimeter untuk
memastikan rangkaian. Apabila sudah benar, maka
sesuai dengan hasil yang diharapkan.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari project pembuatan seven segment yang telah
dilakukan dapat disimpulkan bahwa:
Sevent Segment merupakan perangkat layar untuk
menampilkan sistem angka desimal dan merupakan
alternatif dari layar dot-matrix yang terdiri dari
LED.
Potensiometer adalah resistor tiga terminal yang
berperan sebagai resistor variabel atau Rheostat.
IC 555 ini digunakan untuk timer yang membuat
tundaan waktu atau osilasi (osilator) yang cukup
akurat dari mikro detik sampai beberapa menit.
IC 4026 adalah 16-pin CMOS tujuh-segmen yang
mengembalikan output dalam bentuk yang dapat
ditampilkan pada layar tujuh-segmen.
Aplikasi Circuit Simulator adalah aplikasi simulasi
rangkaian elektronika yang membantu membuat
rangkaian secara virtual seperti livewire, proteus,
multisim dan lain- lain.
Demikian laporan praktikum ini saya buat dengan
sebaik – baiknya, penulis meminta maaf yang sebesar
– besarnya jika banyak kekurangan yang terdapat pada
laporan ini.
B. Saran
Dari project yang telah dibuat terdapat beberapa
kendala yang kami alami seperti bagaimana logika
berjalannya IC, diharapkan terdapat adanya penjelasan
dan penerangan lebih lanjut agar pemahaman yang kami
dapat dari datasheet lebih jelas lagi.
DAFTAR PUSTAKA
1. Malvino, Albert Paul. 1996. Prinsip-prinsip
Elektronika. Jakarta : Erlangga.
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Layar_tujuh_segmen/
Diakses pada tanggal 3 Desember 2014 pukul 20:49.
3. http://sukasukapaktri.blogspot.com/2013/03/timer-
5-30-menit-dengan-ne555.html . Diakses pada tanggal
3 Desember 2014 pukul 20:51.
4. http://admistory.blogspot.com/2012/11/struktur-
dan-fungsi-ic-cd4026.html . Diakses pada tanggal 3
Desember 2014 pukul 20:57.
5. http://id.wikipedia.org/wiki/Potensiometer .
Diakses pada tanggal 10 Desember 2014 pukul 13:24.