Konfigurasi Acces Point

Praktikum WindowsKonfigurasi Wireless Access Point

(TP-LINK)Oleh : Gusti Tammam

Arsip TammamBlog : http://bit.ly/1ci0rIF www.gustitammam.blogspot.com

Setting Up dan Konfigurasi Wireless Access Point TP-LINK di Windows © Tammamblog 2013

Wireless Access PointWireless Access Point atau biasa disebut Access Point adalah sebuah perangkat

yang memungkinkan suatu perangkat tanpa kabel (nirkabel) dapat terhubung denganperangkat berkabel melalui teknologi yang disebut Wi-Fi (Wireless-Fidelity). Sebuahaccess point biasanya terhubung dengan perangkat router yang berdiri sendiri.Namun kini kebanyakan access point sudah dilengkapi dengan perangkat routerdidalamnya.

Dengan menggunakan access point Kita tidakperlu menggunakan banyak kabel untuk membangunsebuah jaringan komputer. Jangkauan jaringankomputer juga bisa lebih luas karena menggunakanWi-Fi yang memanfaatkan gelombang radio. Semuaperangkat wireless dapat terhubung dengan accesspoint yang jauh jaraknya selama masih dalamjangkauan radius access point tersebut.

Konfigurasi Wireless Access Point TP-LINK

Praktikum kali ini adalah melakukan konfigurasiaccess point bermerk TP-LINK dengan sepesifikasi802.11g yang memiliki kecepatan 54Mbps padafrekuensi 2.4 GHz. Alat yang diperlukan adalahsebagai berikut :

1 Unit Access Point 1 Kabel UTP Straight 2 unit komputer/laptop untuk dijadikan

server/client

Tahap 1 : Menyiapkan PerangkatNyalakan access point dan hubungkan ke komputer

server dengan menggunakan kabel UTP jenis straight.Sebelum memulai konfigurasi, access point perlu direset terlebih dahulu. Berikut cara untuk mereset accesspoint :

Cari lubang kecil yang biasanya berada di bagian belakang access point,didalamnya terdapat tombol untuk mereset access point.

Tekan tombol di lubang kecil tersebut dan tahan selama 8 sampai 10 detik.Selama Anda menekan tombol pada lubang kecil tersebut, matikan poweraccess point dan nyalakan kembali.



Tunggu beberapa saat sampai access point menyala kembali, baru Andabisa melepaskan tombol pada lubang kecil yang Anda tekan tadi.

Tahap 2 : Menghubungkan Server dengan Access PointSecara default access point memiliki IP tertentu, Anda bisa melihat IP default

dibagian bawah access point. Jadi untuk menghubungkan server ke access point, Kitaperlu menyesuaikan ip server dengan ip milik access point.

Sebagai contoh, dalam praktik ini access point yang Saya gunakan memiliki IP192.168.1.254/24. Maka komputer server Saya beri IP 192.168.1.1/24 agar bisasaling terkoneksi. Berikut adalah cara untuk merubah IP pada komputer server(Windows 7/8/8.1) :

Masuk ke Control Panel - Network and Internnet - Network and SharingCenter.

Klik pada koneksi access point, di komputer yang saya gunakan namakoneksinya adalah “Ethernet” (bisa berbeda untuk setiap komputer).

Muncul jendela baru mengenai detail koneksi, klik pada tombol“Properties”.

Klik pada properti “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)”. Kemudian klik tombol “Properties”. Akan muncul jendela baru yang berisi kolom-kolom dimana Anda bisa

memasukkan IP baru untuk komputer. Jika sudah selesai mengeset IP klik “OK” untuk menutup jendela

Tahap 3 : Membuka Panel Access PointPanel access point dapat dibuka melalui browser dengan cara mengetikkan IP

access point pada address bar kemudian tekan Enter. IP default access point disiniadalah 192.168.1.254



Kemdian akan muncul pop-up yang meminta Anda untuk memasukkan usernamedan password panel. Secara default, usernamenya adalah admin sedangkanpasswordnya juga sama admin.

Setelah itu panel akan terbuka seperti gambar di bawah ini.

Tahap 4 : Merubah IPAccess PointSetelah itu, kita perlu merubah IP access point atau membiarkannya secara

default. Namun merubah IP sangat disarankan, berikut langkah-langkah untukmerubah IP access point.

Buka panel access point, kemudian klik menu “Network” pada bagiansidebar kiri panel.



Kemudian masukkan properti yang diinginkan pada kolom yangdisediakan. Pada praktek ini, Saya merubah IP access point menjadi192.168.4.254/24.

Jika sudah, klik tombol “Save”

Kemudian akan muncul tampilan berikut yang menandakan IP berhasil diganti.

Setelah IP Access Point berhasil dirubah, maka Anda perlu menyesuaikan IPserver lagi agar bisa terhubung dengan access point kembali. Caranya seperti yang



dijelaskan pada Tahap 1. Pada praktek ini, Saya menggunakan IP 192.168.4.1/24pada server.

Tahap 5 : Merubah Username dan Password Panel Access PointUntuk faktor keamanan Anda sangat dianjurkan untuk merubah username dan

password default access point (admin:admin). Berikut langkah-langkah merubahusername dan password pada panel access point :

Buka panel dengan mengakses IP access point yang tadi sudah digantimelalui browser (192.168.4.254). Sama seperti sebelumnya Anda akandiminta memasukkan username dan password untuk login.

Klik pada menu “System Tools” pada sidebar kiri panel



Anda akan melihat beberapa submenu dibawah “System Tools”, klik padasubmenu “Password”.

Masukkan username dan password yang lama, kemudian masukkanusername dan password baru pada kolom yang disediakan. Disini sayamerubah username dan password menjadi tammam:tammam123.

Setelah itu klik tombol “Save” untuk menyimpan perubahan

Begitu username dan password berhasil dirubah, Anda akan diminta untuk loginulang dengan username dan password yang baru.

Tahap 6 : Merubah SSID pada Access PointSSID adalah nama yang digunakan sebagai identifikator suatu access point.

Nama itu pulalah yang akan muncul pada perangkat client yang berada dalamjangakauan radius access point. Secara default SSID access point adalah merk dan



digit unik MAC Address access point tersebut, misal : TP-LINK_1D7A10. Untukmerubah SSID, ikuti langkah-langkah berikut :

Seperti biasa masuk terlebih daulu ke panel, kemudian klik menu“Wireless”.

Anda akan melihat submenu dibawahnya, klik pada submenu “BasicSettings”.

Isikan properti pada kolom yang disediakan, seperti SSID (Nama SSIDyang diinginkan), Region (Negara dimana Anda tinggal), Channel(Channel gelombang radio yang ingin digunakan), danMode.

Setelah selesai jangan lupa klik “Save” untuk menyimpan perubahan.

Akan muncul tampilan berikut yang menandakan SSID berhasil dirubah,



SSIDAnda akan muncul pada komputer klien seperti tampilan berikut ini.



Tahap 7 : Setting DHCP pada Access PointHal ini juga perlu Kita lakukan untuk mempermudah client ketika mencoba

terhubung dengan access point. Ketika client terhubung dengan access point, maka iaakan langsung mendapatkan IP secara otomatis tanpa harus mengkonfigurasinyaterlebih dahulu. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mengaktifkan DHCP padaaccess point :



Buka panel access point kemudian klik menu DHCP Klik submenu “DHCP Settings” Masukkan properti DHCP pada kolom yang disediakan Klik Save untuk menyimpan perubahan

Perubahan baru akan terjadi setelah Anda me-reboot access point. Berikutlangkah-langkah untuk me-reboot access point :

Klik menu “System Tools” Klik submenu “Reboot” Klik tombol “Reboot”



Muncul pertanyaan konfirmasi, apakah Anda ingin mereboot komputer -klik “YES”

Akan muncul tampilan berikut jika reboot berhasil



Tahap 8 : Tes KoneksiSekarang saatnya untuk mencoba menghubungkan klien ke access point. Klik

pada SSID access point yang muncul di komputer klien kemudian klik “Connect”,tunggu sampai proses connecting selesai, setelah berhasil terkoneksi cobalah untukmelihat apakah komputer Anda sudah mendaatkan IP dari access point.



Ketika dicoba untuk melakukan ping ke access point hasilnya akan berhasilseperti tampilan berikut :

Tahap 9 : Mengamankan Access PointDalam sebuah jaringan komputer, keamanan adalah prioritas utama. Kita juga

perlu untuk mengamankan access point dari hal-hal yang tidak diinginkan. Banyakmetode keamanan yang bisa dilakukan seperti memberikan password pada accesspoint, sehingga client harus memasukkan password terlebih daulu sebelum terhubung



ke access point. Menggunakan MAC Filtering, dengan begitu Kita bisa mengaturperizinan akses berdasarkan mac address client. Selanjutnya adalah dengan caramenyembunyikan SSID, sehingga client harus memasukkan SSID secara manual. Dibawah ini akan dijelskan langkah-langkah untuk mengamankan access point.

Cara Memberi Password pada Access Point Buka panel access point, klik menu “Wireless” Klik submenu “Security Settings” Ada beberapa jenis metode keamanan, namun yang Saya gunakan dalam

praktik ini adalah metode “WPA-PSK/WPA2-PSK”. Centang pada“WPA-PSK/WPA2-PSK” kemudian isikan properties yang diinginkanpada kolom yang disediakan. Anda bisa memasukkan kata sandi yangdiinginkan pada kolom “PSK Passphrase”.

Klik “Save” untuk menyimpan perubahan.

Akan muncul tampilan berikut yang menandakan perubahan berhasil disimpan.



Sekarang cobalah untuk mengakses kembali melalui client, maka Anda akandiminta untuk memasukkan password terlebih dahulu sebelum terkoneksi ke accesspoint.

Mengaktifkan MAC Filtering pada Access PointDalam MAC Filtering ada dua jenis rule/aturan yang bisa dipakai. Rule pertama

adalah “Mengizinkan akses dari semua perangkat kecuali perangkat yangterdaftar dalam list” dan rule yang kedua adalah “Memblokir akses dari semua



perangkat kecuali perangkat yang terdaftar dalam list”. Hal utama yang perludilakukan adalah mencatat MAC Address perangkat yang ingin diblokir/diizinkanuntuk mengakses Access Point.

Disini Saya akan mencoba untuk memakai rule pertama. Saya akan membukaakses untuk semua perangkat kecuali perangkat dengan MAC Address00-22-43-80-DF-E0. Berikut adalah langkah-langkahnya :

Buka menu Wireless - MAC Filtering. Klik tombol Add untukmenambahkan MACAddress ke dalam daftar.

Isi properties sesuai dengan kolom-kolom yang disediakan. Pada kolomMAC Address, Anda isi dengan MAC Address Client. Pada kolomDescription, Anda bisa mengisi dengan apa saja. Pada kolom Privilage,Anda bisa memilih status Allow yang artinya perangkat tersebut diizinkanuntuk mengakses atau memilih status Deny yang artinya perangkattersebut diblokir untuk mengakses (Dalam praktek ini, Saya memblokirperangkat tersebut. Jadi Saya memilih status Deny). Pada kolom Status,Anda bisa memilih Enabled untuk mengaktifkan rule ini atau memilihDisabled untuk mendeaktifkan rule ini (Pilih Enabled).

Jika sudah selesai mengisi properties yang dibutuhkan, klik “Save” untukmenyimpan perubahan.

Anda akan kembali ke halaman MAC Filtering, untuk menggunakan rulepertama maka centang pada bagian “Allow the stations not specified by any enabledentries in the list to access”. Kemudia klik tombol Enable di bagian atas halamantersebut.



Sekarang cobalah akses melalui komputer klien yang memiliki MAC Addressdiatas, maka komputer tersebut akan gagal ketika mencoba untuk mengakses.Sedangkan ketika menggunakan komputer lain akan berhasil.

Sedangkan untuk menggunakan rule kedua, caranya hampir sama. Yang berbedaadalah Anda perlu mencentang pada “Deny the stations not specified by any enabledentries in the list to access” dan ketika menambahkan MAC Address ke dalam list,Pilih Allow pada kolom Privilage. Jadi semua akses dari semua perangkat akandiblokir kecuali perangkat dengan MACAddress yang ditambahkan ke dalam list.



Menyembunyikan SSID pada Access PointUntuk menyembunyikan SSID, yang perlu dilakukan adalah menghentikan

broadcasting SSID pada Access Point. Berikut langkah-langkah untukmenyembunyikan SSID :

Masuk ke menu Wireless - Wireless Mode Kemudian hilangkan centang pada tulisan “Enable SSID Broadcast”

yang ada di bagian bawah opsi “Access Point”

Lalu untuk cara menghubungkan komputer klien ke SSID yang tersembunyiadalah sebagai berikut :

Cari SSID bernama “Other Network” untuk Windows 7 atau SSID bernama“Hidden Network”, klik Connect pada SSID tersebut



Maka Anda akan diminta untuk memasukkan nama SSID yang ingindihubungkan, kemudian klik Next jika sudah mengisi SSID

Apabila SSID tersebut berpassword, Anda akan diminta untuk memasukkanpassword terlebih dahulu. Jika tidak, maka Anda akan segera terhubung denganAccess Point

Tunggu sampai proses selesai



Dan akhirnya Anda berhasil terhubung ke Access Point



Demikian praktikum mensetup dan mengkonfigurasi Access Point TP--LINK.Apabila Anda memiliki kritik, saran atau pertanyaan, Anda bisa mengirimnyamelalui email [email protected]. Terimakasih !

Konfigurasi Acces Point

Documents

Transcript of Konfigurasi Acces Point