ZOOM Zero Mother Mortality Preeclamsia · 3) Pasang Oksigen, infus, lakukan langkahABC bila pasien...
Transcript of ZOOM Zero Mother Mortality Preeclamsia · 3) Pasang Oksigen, infus, lakukan langkahABC bila pasien...
ZOOMZero MOther MOrtality PreeclaMpsia
zoom PREEKLAMSI1
Pendahuluan
• Setiap hari, sekitar 830 wanita meninggal akibat kehamilan danpersalinan.
• 99% dari seluruh kematian ibu terjadi di negara berkembang.• Kematian ibu lebih tinggi pada wanita yang tinggal di daerah
pedesaan dan di antara masyarakat miskin.• Remaja muda menghadapi risiko komplikasi dan kematian yang
lebih tinggi akibat kehamilan.
• Setiap hari, sekitar 830 wanita meninggal akibat kehamilan danpersalinan.
• 99% dari seluruh kematian ibu terjadi di negara berkembang.• Kematian ibu lebih tinggi pada wanita yang tinggal di daerah
pedesaan dan di antara masyarakat miskin.• Remaja muda menghadapi risiko komplikasi dan kematian yang
lebih tinggi akibat kehamilan.
zoom PREEKLAMSI2
• Antara tahun 1990 dan 2015, angka kematian ibu di seluruhdunia menurun sekitar 44%
• Antara 2016 dan 2030, sebagai bagian dari TujuanPembangunan Berkelanjutan, target untuk mengurangi angkakematian ibu global adalah kurang dari 70 per 100 000kelahiran hidup
• Antara tahun 1990 dan 2015, angka kematian ibu di seluruhdunia menurun sekitar 44%
• Antara 2016 dan 2030, sebagai bagian dari TujuanPembangunan Berkelanjutan, target untuk mengurangi angkakematian ibu global adalah kurang dari 70 per 100 000kelahiran hidup
• Penatalaksanaan yang tepat sebelum, selama dansetelah melahirkan dapat menyelamatkan nyawaperempuan dan bayi yang baru lahir.
• Penatalaksanaan yang tepat sebelum, selama dansetelah melahirkan dapat menyelamatkan nyawaperempuan dan bayi yang baru lahir.
zoom PREEKLAMSI3
Latar Belakang AKI Indonesia masih sangat tinggi cenderung stagnan tidak
mengalami penurunan yang signifikan. Preeklamsi merupakan penyebab kematian sekitar 30-40% dan
kecenderungan meningkat bila disertai komplikasi organ lain. Preeklamsi merupakan komplikasi kehamilan yang dapat
dilakukan deteksi dini dan dilakukan upaya pencegahan meskipuntidak dapat dilakukan pada 100% kasus. Sehingga upaya deteksi dini, upaya pencegahan dan tatalaksana
adekuat akan menurunkan sekitar 30-40 % kematian ibu.
zoom PREEKLAMSI4
Ibu Indonesia dan HororKematian Saat Melahirkan
zoom PREEKLAMSI5
Situasi AKI di Indonesia
zoom PREEKLAMSI6
Trend penyebab Kematian Ibu diIndonesia
zoom PREEKLAMSI7
Perdarahan dan infeksi cenderungmengalami penurunan sedangkan HDKproporsinya semakin meningkat
Tahun 2013 Lebih dari 25% kematian ibu diIndonesia disebabkan oleh HDK
zoom PREEKLAMSI8
TREND AKI DI INDONESIAHasil SP2000-2010, SDKI 1994-2012, SUPAS 2015,Target MDG’s 2015 dan Target RPJMN 2019
(MMR)
360259
390 334 307228
359230102
306
050100150200250300350400450
1990 1995 2000 2005 2010 2015 2020SP SDKI SUPAS2015 Target MDG's Target RPJMN
346
Adjusted
305
(Tahun)zoom PREEKLAMSI9
695
475 457
230178 147 138 120 119 110 107 106 103 95 91 86 86 85 75 74 61 59 53 53 53 45 44 43 39 34 33 28 24 21
0100200300400500600700800
JABA
R
JATE
NG
JATI
M
Bant
en
SUM
UT
ACEH
NTT
RIAU
SULS
EL
PAPU
A
SUM
SEL
LAM
PUN
G
KAL
TIM
KAL
BAR
DK
I JAK
ARTA
SUM
BAR
SULT
ENG
NTB
KAL
SEL
SULT
RA
MAL
UK
U
MAL
UT
JAM
BI
Kep
. RIA
U
KAL
TEN
G
Bali
PAPB
AR
GO
RON
TALO
SULB
AR DIY
SULU
T
BEN
GK
ULU
KAL
TARA
Kep
. BAB
EL
TAHUN 2016
TAHUN 2017
DATA KEMATIAN IBU TAHUN 2016 DAN 2017
Total : 4,167
Total : 4,912
zoom PREEKLAMSI10
Program ZOOMZero Mother MortalityPreeclampsia
zoom PREEKLAMSI11
• Program ZOOM adalah program POGI untukmenurunkan angka kematian ibu karena Preeklamsi(AKI) serendah mungkin dengan melibatkan seluruhtenaga kesehatan.
• Preeklamsia merupakan sasaran pertama karenamempunyai karakteristik kelainannya dapat dicegahdan sarana serta prasarana telah tersebar luas.
• Program ZOOM adalah program POGI untukmenurunkan angka kematian ibu karena Preeklamsi(AKI) serendah mungkin dengan melibatkan seluruhtenaga kesehatan.
• Preeklamsia merupakan sasaran pertama karenamempunyai karakteristik kelainannya dapat dicegahdan sarana serta prasarana telah tersebar luas.
ZOOM
zoom PREEKLAMSI12
Alasan pilihan sasaran pertama preeklamsi sebagi targetpertama untuk menurunkan AKI, terdiri dari:
1. Dapat dilakukan deteksi dini & pencegahan2. Obat-obatan terjangkau (murah dan mudah di dapat)3. Rumah Sakit PPK II ada di tiap Kabupaten4. Spesialis Obstetri & Ginekologi , dokter umum &
bidan jumlah cukup
zoom PREEKLAMSI13
Tahapan dan Langkah Kegiatan
1. Tahap pertama (Waktu: Tahun Pertama dan kedua)
Sosialisasi PNPK preeklamsia dari POGI pusat & Kemenkespada anggota POGI .
Sosialisasi & reedukasi preeklamsi pada dokter puskesmas,dokter umum dan bidan (Kerjasama IBI, Dinkes Tingkat I)
Workshop Doppler Arteri Uterina untuk program deteksi dinidan pencegahan.
zoom PREEKLAMSI14
Tahap Kedua: Tahun Pertama dan Kedua
Sosialisasi PNPK preeklamsi pada RumahSakit. Sosialisasi PNPK preeklamsi pada seluruh
Dinkes Kabupaten & Kota termasuk DinkesProvinsi.
zoom PREEKLAMSI15
Tahap Ketiga: Tahun Ketiga
• Edukasi eksekutif & legislatif untuk mengeluarkanPeraturan daerah tentang preeklamsi (Tujuan utamaZOOM : semua ibu hamil dengan hipertensi danrisiko tinggi wajib bersalin di Rumah Sakit agar tidakada kematian pada kondisi hipertensi dalamkehamilan)
zoom PREEKLAMSI16
ROAD MAP ZOOMKondisi saat ini- Kasus Preeklamsi Tinggi- Angka Kematian Ibu akibat Preeklamsi
tinggi
ZOOM(Zero mother mortality Preeclampsia)- Kasus Preeklamsi masih ada- Kematian karena preeklamsi/Hipertensi dalam
kehamilan Nol
NOL(No mother Preeclampsia)- Kasus preeklamsi Nol
(tersisa Kasus Hipertensi kronis)
1. ReedukasiPreeklamsi/HDK
a. SpOGb. Dr.Umum, Bidan2. Tatalaksana:
-MgSO4-Terminasi max 34mg-Persalinan kasus
Hipertensi di RSU3. Pencegahan (ANC)
-Aspirin 80 mg pada kasusristi
-Kalsium 1 gram (semuakehamilan)
Intervensi
Pencegahan preeklamsipd ANC di seluruhtempat layanan1. Aspirin 80 mg pada kasus
risti2. Kalsium 1 gram (semua
kehamilan)zoom PREEKLAMSI17
Kegiatan1. Sosialisasi PNPK/PPK 2016 /Protap2. Sosialisasi PNPK/PPK Dinkes/RSUD/RSU/RSIA/RB/Puskesmas3. Bentuk Seminar/simposium/workshop
GOAL?
1. PANDUAN PRAKTIK KLINIK seragam2. PERDA bersalin di PPK II untuk semua Hipertensi dalam
kehamilan
zoom PREEKLAMSI18
zoom PREEKLAMSI19
PNPK
PPK
PROTAP PREEKLAMSIRSU/RSUD
RSB/RBDinkes/Puskesmas
BPM
Patient Safety
PenurunanAKI
PerbaikanRujukan
PB POGI/KEMENKES
POGI CABANG
Workshop/sosialisasi
1. Pembuatan PPK2. Deteksi
Dini/Pencegahan3. Sosialisasi/Advokasi
Dinkes
ZOOM Preeklamsi
Prioritas?
zoom PREEKLAMSI
Preeklamsi
20
Pembunuh ibu terbanyak ???
1 2zoom PREEKLAMSI21
Potensi akselerasi penurunan AKI ???
2 1?zoom PREEKLAMSI22
1. Waktu
Akut Kronis
2 jam meninggal Hari,Minggu,Bulanzoom PREEKLAMSI23
1.PPH ????? 2.Preeklamsi √
1. Primigravida- Faktor Risiko
2. Multigravida- Faktor Risiko/Riwayat
zoom PREEKLAMSI
Pada PPH Yang mudah di deteksi hanyarisiko tonus terutama pada bayi besar,gemeli, polihidramnion, dll. Sementarapreeklamsi mudah terdeteksi diprimer dengan faktor risiko dan
tekanan darah24
3. Diagnosisa) PREEKLAMSI
Timbulnya hipertensi + proteinuri pada usia setelah usia 20minggu kehamilan sampai 12 minggu pasca persalinan
b) EklamsiKelainan akut pd preeklamsi, dlm kehamilan, persalinan ataunifas yg ditandai timbulnya kejang dg atau tanpa penurunankesadaran (gg SSP)
zoom PREEKLAMSI25
c) Hipertensi kronikHipertensi pd bumil ditemukan sblm 20 mg & menetap stlh 12 minggupascasalin
d) Hipertensi kronis yg diperberat preeklamsi/eklamsiPreeklamsi/eklamsi yg timbul pd hipertensi kronis
e) Hipertensi gestasionalTimbulnya hipertensi dlm kehamilan pd wanita ygTD sebelumnyanormal & proteinuri (-)
zoom PREEKLAMSI26
KRITERIA DIAGNOSTIKPREEKLAMSISistolik : 140 -159 mmHgDiastolik 90 - 109mmHgproteinuri + / > 300 mg/24 jam
PREEKLAMSI BERAT1. Sistolik ≥ 160 mmHg2, Diastolik > 110 mmHg3. Proteinuri > 24. Kreatinin serum > 1,2 mg%5.Trombosit < 100.000/mm36. peningkatan kadar LDH, SGOT,SGPT7. Sakit kepala yg menetap atau gangguan visus8. Edema paru10. HELLP Syndrome
zoom PREEKLAMSI27
4. TERAPI: Anti Kejang Pengobatan Medisinal
1. Infus RL/NaCL atau yang mengandung Na2. Pemberian MgSO4
CARA PEMBERIAN MGSO4:1. Intravena Kontinyu (infusion pump)Dosis Awal:4 gr dilarutkan kedalam 100cc RL, 15’-20’ (50 tts/mnt)(100 cc RL-10 cc+10cc MgSO4 40%)Dosis Pemeliharaan:10 gr dlm 500cc RL, 20-30 tts / mnt(500cc RL-25cc+25cc MgSO4 40%)
zoom PREEKLAMSI28
2.Pemberian melalui i.m secara berkala:a. Dosis awal
4 gr MgSO4 i.m dg kecepatan 1 gr/mntb. Dosis pemeliharaan
MgSO4 4 gr i.m setiap 4 jam.
Syarat-syarat pemberian1. Tersedia antidotum (Ca glukonas10% iv dlm 3-5 mnt)2. Refleks patela kuat3. Respirasi > 16x/m4. Produksi urin > 30 cc/jam
zoom PREEKLAMSI29
Perawatan pasien dg kejang1) Rawat di kamar isolasi-tenang2) Observasi Kesadaran3) Pasang Oksigen, infus, lakukan langkah ABC bila
pasien tidak sadar.4) Masukkan sudip lidah/mayo bila pasien tidak sadar5) Kepala direndahkan, daerah orofaring diisap6) Fiksasi badan pada tempat tidur cukup fleksibel7) Rujuk segera dengan pemberian MgSO4
zoom PREEKLAMSI30
5. TERAPI: Anti HipertensiPemberian antihipertensi hanya dalam prosesmerujuk(dapat diberikan salah satu)1) Nifedipin 10 mg per oral (dosis 1 tablet 10 mg, jadi pemberian
1 tablet pada saat rujukan)
2) Metil dopa 500 mg (dosis 1 tablet 250mg jadi pemberian 2tablet pada saat rujukan)
zoom PREEKLAMSI31
6.Pencegahan
1.PPH: Deteksi Dini ????? 2.Preeklamsi √Deteksi Dini :-Risiko Tinggi-Hipertensi
Tindakan: Rujukan RSUD- Internis- SpOG
PELUANGPENCEGAHAN
Kalsium 1,5-2 gram/ 24 jam(supplemen & makanan)
Diberikan sejak 13 minggupada semua kehamilan
zoom PREEKLAMSI32
7.PERSALINAN
zoom PREEKLAMSI
1) Persalinan hanya dilakukan di PPK II/ RSUD atau PPKIII/RSUP-tipe B-regional.
2) Dibawah pengawasan SpOG dan Internis.
3) Tidak di sarana Primer: Puskesmas, Polindes, rumahpasien,dll.
33
Gambar 5: Komisariat bandung
Sosialisasi & Reedukasi Preeklamsi pada Dokter Umum danBidan Jawa Barat
Kerjasama IBI Cirebon (Agustus 2017)
TEURIMONG GEUNASEH
zoom PREEKLAMSI36