Wrap Up Sk1 Kedkel Fix

7/21/2019 Wrap Up Sk1 Kedkel Fix

http://slidepdf.com/reader/full/wrap-up-sk1-kedkel-fix 1/17

SKENARIO 1

Tn. M. 50 tahun datang ke klinik “Sumber Sehat” untuk berobat penyakit diabetes melitus

yang sudah 3 tahun dideritanya. Tn. M. datang ke klinik ini atas saran temannya.

Menurut temannya, klinik “Sumber Sehat” pelayanannya sangat bagus, baik cara

pendekatannya maupun jenis pelayanan yang tersedia karena dokter yang berpraktek di klinik ini

adalah dokter keluarga yang agak berbeda dengan dokter umum biasa.

Masih menurut temannya dokter keluarga ini tidak hanya mengobati pasien di klinik, tetapi

juga dapat memberikan pelayanan kunjungan rumah, penyuluhan kesehatan dan memberikan

binaan kepada keluarga di sekitar klinik tersebut.

1



KATA SULIT

. !okter keluarga"

a. !okter yang memberi pelayanan pada komunitas secara akti# $doker mengunjungi

pasien% dan secara pasi# $pasien datang ke klinik% diagnosis secara holistik dan

komperhensi#. b. !okter praktek umum yang menjalankan pelayanan primer yang komperhensi#,

kontinyu, mengutamakan pencegahan serta mempertimbangkan keluarga,

komunitas, dan lingkungan.

PERTANYAAN

. &pa perbedaan dokter praktek umum dengan dokter keluarga'

(. &pa saja tugas dokter keluarga'

3. )agaimana cara menjadi dokter keluarga'

*. &pa saja kriteria dokter keluarga'5. &pa prinsip dokter keluarga'

+. &pa kompetensi dokter keluarga'

. )agaimana standar pelayanan dokter keluarga'

-. &pa peranan dokter keluarga dalam layanan primer'

. &pa perbedaan dokter keluarga dengan dokter layanan primer'

0. )agaimana cara pendekatan dan pelayanan dokter keluarga'

JAWABAN

. !okter umum"!iagnosis kerja dan pemberian terapi.

!okter keluarga" !iagnosis holistik, penyuluhan dan pencegahan.

(. /romoti#, kurati#, rehabilitas, dan pemberian obat rasional.

3. Melanjutkan pendidikan dokter khusus keluarga.

*. a. are pro1ider

b.!ecision maker

c.ommunicator

d.ommunity 2eader

5. olistik, komperhensi#, mengutamakan pencegahan, mempertimbangkan keluarga dan

lingkungan, sadar biaya dan mutu, serta bisa dipertanggungja4abkan.

+. a.ompetensi dasar" komunikasi e#ekti#, keterampilan klinik dasar, dan keterampilan pengelolaan masalah.

b. 6lmu dan keterampilan klinis layanan primer" dokter bedah, dokter anak, dokter obsgyn.

c. eterampilan klinis layanan primer lanjut"bisa membaca 78, 9S8,dsb.

d. eterampilan klinis layanan primer tetap dan pendukung" riset atau mengajar dokter

keluarga.

e.Manajemen klinik.

. a.eterampilan komunikasi yang e#ekti#.

b.eterampilan klinik dasar.

c.eterampilan untuk menerapkan biomedik klinik dan perilaku.

d.eterampilan untuk memecahkan masalah.

-. Sebagai lini pertama dalam promoti# dan pre1enti#.. Tidak ada perbedaannya.

2



0. olistik, komperhensi#, mengutamakan pencegahan, mempertimbangkan keluarga dan

lingkungan, sadar biaya dan mutu, serta bisa dipertanggungja4abkan.

HIPOTESIS

Seorang dokter umum harus melanjutkan pendidikan khusus terlebih dahulu agar menjadidokter keluarga yang dalam menjalankan tugasnya mempunyai prinsip dan standar

pelayanan.

SASARAN BELAJAR

1. Memahami dan Menjelasan !e"inisi #Te$min%l%&i' !%(e$ Kel)a$&a

*. Memahami dan Menjelasan K%m+e(ensi !%(e$ Kel)a$&a

,. Memahami dan Menjelasan Pe$an !%(e$ Kel)a$&a

-. Memahami dan Menjelasan !%(e$ Kel)a$&a M)slim

3



SASARAN BELAJAR

1.Memahami dan Menjelasan !e"inisi #Te$min%l%&i' !%(e$ Kel)a$&a

a. !okter keluarga adalah dokter praktek umum yang menyelenggarakan pelayanan

primer yang komprehensi#, kontinu, integrati#, holistik, koordinati#, dengan

mengutamakan pencegahan, menimbang peran keluarga dan lingkungan serta pekerjaannya. $The American Academy of Family Physician, 1969; Geyman,

1971; McWhinney, 1981%

b. Tenaga kesehatan tempat kontak pertama pasien di #asilitas:sistem pelayanan

kesehatan primer guna menyelesaikan semua masalah kesehatan yang dihadapi

tanpa memandang jenis penyakit, usia, dan jenis kelamin yang dapat dilakukan

sedini dan sedapat mungkin, secara paripurna, dengan pendekatan holistik,

bersinambung, dan dalam koordinasi serta kolaborasi dengan pro#esional kesehatan

lainnya. $P!KI #Pe$him+)nan !%(e$ Kel)a$&a Ind%nesia'%

)atasan tentang ilmu kedokteran keluarga diantaranya adalah sebagai berikut "

. 6lmu kedokteran keluarga adalah ilmu yang mencakup seluruh spektrum ilmu kedokteranyang orientasinya adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang

berkesinambungan dan menyeluruh kepada satu kesatuan indi1idu, keluarga dan

masyarakat dengan memperhatikan #aktor;#aktor lingkungan, ekonomi dan sosial budaya

$/) 6!6, -3%.

(. 6lmu kedokteran keluarga menunjuk pada body of knowledge dari pelayanan dokter

keluarga yang merupakan disiplin baru dari ilmu kedokteran yang dirancang untuk

memenuhi kebutuhan kesehatan khalayak secara lebih responsi# dan bertanggung ja4ab

$harmichael, 3%.

3. 6lmu kedokteran keluarga adalah salah satu cabang dari ilmu kedokteran yang ditandai

dengan terdapatnya suatu kelompok pengetahuan kedokteran yang bersi#at khusus

$<=>&, Manila? %.*. 6lmu kedokteran keluarga adalah body of knowledge tentang #enomena yang dihadapi serta

teknik yang dipergunakan oleh para dokter yang menyelenggarakan pera4atan kesehatan

perorangan pada tingkat pertama dan berkelanjutan $<hinney, +%.

5. 6lmu kedokteran keluarga adalah sebuah pendekatan multidisipliner yang terpadu menuju

pera4atan kesehatan yang menyeluruh dari unit keluarga $Sargent, +%.

)atasan dokter keluarga "

. !okter keluarga adalah dokter yang mengutamakan penyediaan pelayanan komprehensi#

bagi semua orang yang mencari pelayanan kedokteran.

(. !okter keluarga adalah dokter yang dapat memberikan pelayanan kesehatan yang

berorientasi komunitas dengan titik berat kepada keluarga, bila perlu akti# mengunjungi

penderita atau keluarganya.

3. !okter keluarga adalah dokter yang memiliki tanggung ja4ab menyelenggarakan

pelayanan kesehatan yang menyeluruh yang dibutuhkan oleh semua anggota yang terdapat

dalam satu keluarga dan dapat merujuk ke dokter ahli yang sesuai.

*. !okter keluarga adalah dokter yang melayani masyarakat sebagai kontak pertama yang

merupakan pintu masuk ke sistem pelayanan kesehatan.

5. !okter keluarga adalah dokter yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan personal,

tingkat pertama, menyeluruh dan berkesinambungan kepada pasien yang terkait dengan

keluarga, komunitas, serta lingkungannya.

)atasan pelayanan dokter keluarga "

. /elayanan dokter keluarga adalah pelayanan kedokteran yang menyeluruh yangmemusatkan pelayanannya kepada keluarga sebagai suatu unit, dimana tanggung ja4ab

4



dokter tidak dibatasi oleh golongan umur atau jenis kelamin, organ tubuh atau jenis

penyakit.

(. /elayanan dokter keluarga adalah pelayanan spesialis yang luas yang dikembangkan dari

berbagai disiplin ilmu terutama ilmu penyakit dalam, ilmu kesehatan anak, ilmu kebidanan

dan kandungan, ilmu bedah, serta ilmu kedokteran ji4a yang secara keseluruhan

membentuk kesatuan yang terpadu.

La(a$ Belaan& dan Pe$eman&an Ked%(e$an Kel)a$&a

• /!6 pada a4alnya merupakan sebuah kelompok studi yang bernama elompok Studi

!okter eluarga $S!, -3%, sebuah organisasi dokter seminat di ba4ah 6!6.

&nggotanya beragam, terdiri atas dokter praktik umum dan dokter spesialis.

• /ada tahun -+, menjadi anggota organisasi dokter keluarga sedunia $<=>&%.

• /ada tahun 0, setelah ongres >asional di )ogor, yang bersamaan dengan ongres

!okter eluarga &sia;/asi#ik di )ali, namanya diubah menjadi olese !okter eluarga

6ndonesia $!6%, namun tetap sebagai organisasi dokter seminat.

•

/ada tahun (003, dalam ongres >asional di Surabaya, ditasbihkan sebagai perhimpunan pro#esi, yang anggotanya terdiri atas dokter praktik umum, dengan nama /erhimpunan

!okter eluarga 6ndonesia $/!6%, namun saat itu belum mempunyai kolegium yang

ber#ungsi.

• !alam ongres >asional di Makassar (00+ didirikan olegium 6lmu edokteran eluarga

$6% dan telah dilaporkan ke 6!6 dan M6.

egiatan untuk mengembalikan pelayanan dokter keluarga di 6ndonesia telah dimulai sejak tahun

- yakni dengan didirikannya elompok Studi !okter eluarga. /ada Tahun 0 melalui

kongres yang kedua di )ogor, nama organisasi dirubah menjadi olese !okter eluarga 6ndonesia

$!6%. Sekalipun organisasi ini sejak tahun -- telah menjadi anggota 6!6, tapi pelayanan

dokter keluarga di 6ndonesia belum secara resmi mendapat pengakuan baik dari pro#esi

kedokteran ataupun dari pemerintah. 9ntuk lebih meningkatkan program kerja, terutama padatingkat internasional, maka pada tahun ( didirikanlah organisasi internasional dokter keluarga

yang dikenal dengan nama <orld o# >ational ollege and &cademic &ssociation o# 8eneral

/ractitioners:@amily /hysicians $<=>&%. 6ndonesia adalah anggota dari <=>& yang di4akili

oleh olese !okter eluarga 6ndonesia. 9ntuk 6ndonesia, man#aat pelayanan kedokteran keluarga

tidak hanya untuk mengendalikan biaya dan atau meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, akan

tetapi juga dalam rangka turut mengatasi paling tidak 3 $tiga% masalah pokok pelayanan kesehatan

lain yakni "

• /endayagunaan dokter pasca /TT

• /engembangan Aaminan /emeliharaan esehatan Masyarakat

•

Menghadapi era globalisasi

*.Memahami dan Menjelasan K%m+e(ensi !%(e$ Kel)a$&a

ompetensi dokter layanan kedokteran primer termuat dalam dokumen onsil edokteran

6ndonesia $6% tahun (00+ berjudul “ST&>!&B =M/7T7>S6 !=T7B” yang menjabarkan

dalam area kompetensi "

. &rea omunikasi e#ekti#

mampu menggali dan bertukar in#ormasi secara 1erbal dan non1erbal dengan pasien

semua usia, anggota keluarga, teman seja4at, masyarakat dan pro#esi lain.

(. &rea eterampilan linis

melakukan prosedur klinis dalam menghadapi masalah kedokteran sesuai dengan

kebutuhan pasien dan ke4enangannya.3. &rea landasan 6lmiah 6lmu kedokteran

5



Mengidenti#ikasi, menjelaskan, dan merancang penyelesaian masalah kesehatan

secara ilmiah menurut ilmu kedokteran;kesehatan mutakhir untuk mendapat hasil

yang optimum.

*. &rea /engolahan Masalah esehatan

Mengelola masalah kesehatan indi1idu, keluarga, maupun masyarakat secara

komprehensi#, holistik, bersinambung, koordinati#, dan kolaborati# dalam konteks pelayanan kesehatan primer.

5. &rea /engelolaan 6n#ormasi

Mengakses, mengelola, menilai secara kritis kesahihan dan kemamputerapan

in#ormasi untuk menjelaskan dan menyelesaikan masalah, atau mengambil

keputusan dalam kaitan dengan pelayanan kesehatan di tingkat primer.

+. &rea Ma4as diri dan /engembangan !iri

Melakukan praktik kedokteran dengan penuh kesadaran atas kemampuan dan

keterbatasannya? mengatasi masalah emosional, personal, kesehatan, dan

kesejahteraan yang dapat mempengaruhi kemampuan pro#esinya? belajar sepanjang

hayat? merencanakan, menerapkan, dan memantau perkembangan pro#esi secara

sinambung.. &rea 7tika, Moral, Medikolegal, dan /ro#esionalisme serta eselamatan /asien

)erprilaku pro#esional dalam praktik kedokteran serta mendukung kebijakan

kesehatan? bermoral dan beretika serta memahami isu etik maupun aspek

medikolegal dalam praktik kedokteran? menerapkan program keselamatan

pasien$6!6, (00%.

!okter keluarga memiliki kompetensi dasar yang harus dimiliki, yaitu "

. Memiliki kualitas komunikasi dan ketrampilan.

(. Memliki ketrampilan dan kompetensi dasar.

3. eterampilan menerapkan dasar;dasar lmu biomedik, ilmu klinik, ilmu perilaku

danepidemiologi dalam praktek kedokteran keluarga.

*. eterampilan mengelola masalah kesehatan pada indi1idu, keluarga

ataupunmasyarakat secara komprehensi#, holistik, bersinambung, terkoordinir dan

bekerja samadalam konteks /elayanan esehatan /rimer

5. )erpikiran kritis dan memliki kemampuan management yang baik

+. Mau belajar sepanjang hayat

. Memiliki etika, prilaku yang baik dan berprilaku pro#essional. Memiliki ilmu dan

ketrampilan klinis layanan primer cabang ilmu utama yaitu bedah, penyakit dalam,

kebidanan dan penyakit kandungan, kesehatan anak, TT, mata, kulit dankelamin,

psikiatri, syara#, kedokteran komunitas, Memiliki ketrampilan klinis layanan primer

lanjut ". etrampilan melakukan health screening

(. Mena#sirkan hasil pemeriksaan laboratorium lanjut

3. Membaca hasil 78

*. Membaca hasil 9S8

5. &2S, &T2S, dan &/2S

Standar kompetensi dokter keluarga menurut deklarasi <=>& C <= tahun (003 "

. Melaksanakan asuhan bagi pasien dalam kelompok usia tertentu$ bayi baru lahir,

bayi, anak, remaja, de4asa, 4anita hamil dan menyusui, lansia %

(. Mengintegrasikan komponen asuhan komprehensi#

a. Memahami epidemiologi penyakit b. Melakukan anamnesis dan pemeriksaan jasmani secara memadai

6



c. Memeahami ragam perbedaan #aal dan metabolism obat

d. Mena#sirkan hasil pemeriksaan laboratorium dan radiologi

e. Menyelenggarakan penilaian risiko khusus usia tertentu

#. Menyelenggarakan upaya pencegahan, penapisan, dan panduan serta penyuluhan

giDi

g. Memahami pokok masalah perkembangan normalh. Menyelenggarakan konseling, psikologi, dan prilaku

i. Mengkonsultasikan atau merujuk pasien tepat pada 4aktunya bila diperlukan

j. Menyelenggarakan layanan paliati#

k. Menjunjung tinggi aspek pelayanan kedokteran

3. Mengkoordinasikan layanan kesehatan

a. !engan keluarga pasien $penilaian keluarga, pertemuan keluarga atau pasien,

pembinaan dan konseling keluarga%

b. !engan masyarakat $penilaian kesehatan masyarakat dan epidemiologi,

pemeriksaan atau penilaian masyarakat, mengenali dan meman#aatkan sumber

daya masyarakat, program pencegahan dan pendidikan bagi masyarakat,

ad1okasi atau pembelaan kepentingan kesehatan masyarakat %*. Melayani kesehatan masyarakat yang menonjol $kelainan alergik, anastesia dan

penanganan nyeri, kelainan yang mengancam ji4a, kelainan kardio1askular,

kelainan kulit, kelainan mata dan telinga, kelainan saluran cerna, kelainan

perkemihan dan kelamin, kelainan obstetric dan ginekologi, penyakit in#eksi,

kelainan musculoskeletal, kelainan neoplastik, kelainan neurologi, dan psikiatri%

5. Melaksanakan pro#esi dalam tim penyedia kesehatan $menyusun dan menggerakan

tim, kepemimpinan, ketrampilan manajemen praktek, pemecahan masalah kon#lik,

peningkatan kualitas%.

ompetensi dokter keluarga seperti yang tercantum dalam Standar ompetensi

!okter eluarga yang disusun oleh /erhimpunan !okter eluarga 6ndonesia tahun

(00+ adalah "

. ompetensi !asar

a. etrampilan omunikasi 7#ekti#

b. etrampilan linik !asar

c. etrampilan menerapkan dasar;dasar ilmu biomedik, ilmu klinik, ilmu perilaku,

dan epidemiologi dalam praktek kedokteran keluarga

d. etrampilan pengelolaan masalah kesehatan pada indi1idu, keluarga ataupun

masyarakat dengan cara yang komprehensi#, holistik, berkesinambungan,

terkoordinir, dan bekerja sama dalam konteks /elayanan esehatan /rimer

e. Meman#aaatkan, menilai secara kritis, dan mengelola in#ormasi#. Ma4as diri dan pengembangan diri : belajar sepanjang hayat

g. 7tika, moral, dan pro#esionalisme dalam praktik

(. 6lmu dan etrampilan linis 2ayanan /rimer abang 6lmu 9tama

a. )edah

b. /enyakit !alam

c. ebidanan dan /enyakit andungan

d. esehatan &nak

e. TT

#. Mata

g. ulit dan elamin

h. /sikiatrii. Sara#

7



j. edokteran omunitas

3. etrampilan linis 2ayanan /rimer 2anjut

a. etrampilan melakukan “health screening”

b. Mena#sirkan hasil pemeriksaan laboratorium lanjut

c. Membaca hasil 78

d. Membaca hasil 9S8e. )T2S, )2S, dan )/2S

*. etrampilan /endukung

a. Biset

b. Mengajar kedokteran keluarga

5. 6lmu dan etrampilan linis 2ayanan /rimer abang 6lmu /elengkap

a. Semua cabang ilmu kedokteran lainnya

b. Memahami dan menjembatani pengobatan alternati#

+. 6lmu dan etrampilan Manajemen linik

Pe$edaan !%(e$ Kel)a$&a den&an !%(e$ Um)m iasa

!OKTER UMUM !OKTER KELUAR/A

0a)+an Pelaanan Terbatas 2ebih 2uas

Si"a( Pelaanan Sesuai eluhan Menyeluruh, /aripurna, bukan sekedar

yang dikeluhkan

0a$a Pelaanan asus per kasus dengan

pengamatan sesaat

asus per kasus dengan

berkesinambungan sepanjang hayat

Jenis Pelaanan 2ebih kurati# hanya untuk

penyakit tertentu

2ebih kearah pencegahan, tanpamengabaikan pengobatan dan

Behabilitasi

Pe$an el)a$&a urang dipertimbangkan 2ebih diperhatikan dan dilibatkan

P$%m%(i" dan +en2e&ahanTidak jadi perhatian Aadi perhatian utama

H))n&an d%(e$3+asien!okter C pasien !okter C pasien C teman seja4at dan

konsultan

A4al +elaanan Secara indi1idual Secara indi1idual sebagai bagian dari

keluarga komunitas dan lingkungan

,.Memahami dan Menjelasan Pe$an !%(e$ Kel)a$&a

S(anda$ d%(e$ el)a$&a

Secara ringkas, yang dimaksud dengan dokter keluarga ialah dokter yang memberikan pelayanan

kesehatan dengan ciri;ciri utama sebagai berikut"

. /elayanan kesehatan lini pertama &rtinya memberikan pelayanan pada strata primer, yaitu

ditengah;tengah pemukiman masyarakat sehingga mudah dicapai. Setiap keluarga

8



sebaiknya mempunyai dokter keluarga yang dapat mereka hubungi bila memerlukan

pertolongan kesehatan.

(. /elayanan kesehatan:medis yang bersi#at umum &rtinya memberikan pelayanan untuk

masalah kesehatan atau penyakit yang tergolong umum dan bukan spesialistik. /elayanan

dokter yang bersi#at umum juga dikenal dengan istilah berobat jalan 4alaupun kadang;

kadang dapat pula diberikan di rumah untuk kasus tertentu misalnya pasien yang sulit berjalan.

3. )ersi#at holistik dan komprehensi# olistik artinya tidak dibatasi pada masalah biomedis

pasien saja, tetapi juga dengan melihat latar belakang sosial;budaya pasien yang mungkin

berkaitan dengan penyakitnya. Misalnya, banyak penyakit didapat dari pekerjaannya

seperti nyeri otot dan tulang, radang saluran napas, radang kulit atau kelelahan. Aika

penyakit tersebut tidak ditangani secara holistik dan hanya ter#okus pada gejala atau

penyakitnya saja, maka tidak akan benar; benar berhasil disembuhkan.omprehensi#

artinya tidak hanya terbatas pada pelayanan pengobatan atau kurati# saja, tetapi meliputi

aspek lainnya mulai dari promoti#;pre1enti# hingga rehabilitati#. Misalnya, konseling,

edukasi kesehatan, imunisasi, ), medical check;up, pera4atan pasca BS dan rehabilitasi

medik.*. /emeliharaan kesehatan yang berkesinambungan &rtinya, pelayanan kesehatan dilakukan

terus menerus kepada pasien maupun keluarganya guna memelihara dan meningkatkan

kesehatan mereka. !engan kata lain, hubungan dokter;pasien yang lebih kontinu atau

sebagai dokter langganan. ubungan yang berke; sinambungan itu menguntungkan karena

menjadi lebih saling kenal dan lebih akrab sehingga memudahkan dalam mengatasi

berbagai masalah kesehatan pasien:keluarga tersebut.

5. /endekatan eluarga &rtinya, lebih menekankan keluarga sebagai unit sasaran pelayanan

kesehatan daripada perorangan. /asien umumnya merupakan anggota sebuah keluarga

yaitu sebagai suami, isteri atau anak. /endekatan keluarga. mempunyai berbagai

keuntungan terutama untuk dukungan yang diperlukan guna mengatasi masalah kesehatan.

Misalnya seorang anak akan banyak memerlukan pengertian dan dukungan orang tuanya.

Suami yang menderita hipertensi perlu dukungan isteri dan anaknya. 6steri yang sedang

hamil, perlu dukungan suaminya dan banyak lagi contoh lain.

/elayanan yang diselenggarakan pada praktek dokter keluarga banyak macamnya. Secara

umum dapat dibedakan atas tiga macam "

. Menyelenggarakan pelayanan ra4at jalan

a. /ada bentuk ini, pelayanan yang diselenggarakan pada praktek dokter keluarga

hanya pelayanan ra4at jalan saja. !okter yang menyelenggarakan praktek dokter

keluarga tersebut tidak melakukan pelayanan kunjungan dan pera4atan pasien di

rumah atau pelayanan ra4at inap di rumah sakit. Semua pasien yangmembutuhkan pertolongan diharuskan datang ke tempat praktek dokter keluarga.

Aika kebetulan pasien tersebut memerlukan pelayanan ra4at inap, pasien tersebut

dirujuk ke rumah sakit.

(. Menyelenggarakan pelayanan ra4at jalan, kunjungan dan pera4atan pasien dirumah.

a. /ada bentuk ini, pelayanan yang diselenggarakan pada praktek dokter keluarga

mencakup pelayanan ra4at jalan serta pelayanan kunjungan dan pera4atan pasien

di rumah. /elayanan bentuk ini laDimnya dilaksanakan oleh dokter keluarga yang

tidak mempunyai akses dengan rumah sakit.

3. Menyelenggarakan pelayanan ra4at jalan, kunjungan dan pera4atan pasien di rumah, serta

pelayanan ra4at inap di rumah sakit.

a. /ada bentuk ini, pelayanan yang diselenggarakan pada praktek dokter keluargatelah mencakup pelayanan ra4at jalan, kunjungan dan pera4atan pasien di rumah,

9



serta pera4atan ra4at inap di rumah sakit. /elayanan bentuk ini laDimnya

diselenggarakan oleh dokter keluarga yang telah berhasil menjalin kerja sama

dengan rumah sakit terdekat dan rumah sakit tersebut memberi kesempatan kepada

dokter keluarga untuk mera4at sendiri pasiennya di rumah sakit.

Menurut Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia (PDKI), standar pelayanan dokterkeluarga meliputi"

. Standar pelayanan paripurna

Si#at paripurna pada kedokteran keluarga yaitu termasuk pemiliharaan dan

peningkatan kesehatan (promotive), pencegahan kesehatan (curative), pencegahan

kecacatan (disability limitation), dan rehabilitasi setelah sakit (rehabilitation) dengan

memperlihatkan kemampuan sosial serta sesuai dengan mediko legal etika kedokteran

• /elayanan medis strata pertama untuk semua orang

• Memiliki iDin pelayanan dokter keluarga dan surat persetujuan tempat praktik

• /emeliharaan dan peningkatan kesehatan pasien dan keluarganya

•

/encegahan penyakit dan proteksi khusus• !eteksi dini terhadap penyakit dan melakukan pentalaksanaan yang tepat terhadap

pasien dan keluarganya

• urati# medik

Melaksanakan pemulihan kesehatan dan pencegahan kecacatan pada strata pelayanan

tingkat pertama, termasuk kega4atdaruratan medik, atau perujukan

• Behabilitasi medik dan sosial pada pasien dana atau keluarganya

Setelah mengalami masalah kesehatan baik dari segi #isik, ji4a maupun sosial

• emampuan sosial keluarga

/elayanan dokter keluarga memiliki sistem untuk memeprhatikan kondisi sosial

pasien dan keluarganya

(. Standar pelayanan medis (standard of medical care)

/elayanan sebuah dokter keluarga harus sesuai dengan lege artis

• &namnesis

!engan pendekatan patient centered approach dalam rangka memperoleh keluhan

utama pasien, kekha4atiran dan harapan pasien mengenai keluhannya tersebut,

serta memperoleh keterangan untuk dapat menegakkan diagnosis

• /emeriksaan #isik, penunjang serta diagnosis dan diagnosis banding

Melakukan secara diagnosis holistik

• onseling

9ntuk membantu pasien dan keluarga menentukan pilihan terbaik penatalaksanaanuntuk pasien

• onsultasi

Saat diperlukan, dokter keluarga melakukan konsultasi ke dokter yang dianggap

lebih pia4ai dan atau berpengalaman.

3. Standar pelayanan bersinambung (standard of continuum care)

/elayanan yang diberikan dokter keluarga merupakan pelayanan bersinambung yang

melaksanakan pelayanan kedokteran secara e#ekti# e#isien, proakti# dan terus menerus

demi kesehatan pasien.

•

Bekam medik berkesinambung

10



6n#ormasi ri4ayat kesehatan pasien sebelumnya pada saat datang sigunakan untuk

memaastikan bah4a penatalaksanaan yang diterapkan telah sesuai

• /elayanan e#ekti# e#isien

/elayanan dokter keluarga menyelenggarakan pelayanan ra4at jalan e#ekti# e#isien

bagi pasien, menjaga kualitas, sadar mutu dan biaya

• /endampinganSaat dilaksanakan konsultasi dana atau rujukan, dokter keluarga mena4arkan

kemudian melakasanakan pendampingan pasien, demi kepentingan pasien

• /elayanan proakti#

/elayanan dokter keluarga menjaga kesinambungan

*. Standar pelayanan menyeluruh (standard of holistic of care)

/elayanan yang disediakan dokter keluarga bersi#at menyeluruh, yaiut peduli nah4a

pasien adalah seorang manusia seutuhnya yang terdiri dari #isik, mental, social dan

spiritual, serta berkehidupan di tengah lingkungan #isik dan sosialnya

•

/asien adalah manusia seutuhnya/elayanan dokter keluarga memiliki system untuk memandang pasien sebagai

manusia yang seutuhnya

• /asien adalah bagian dari keluarga dan lingkungannya

/elyanan dokter keluarga memiliki sistem untuk memandang pasien sebagai bagian

dari keluarga pasien, dan memperhatikan bah4a keluarga pasien dapat

mempengaruhi dan:atau dipengaruhi oleh situasi dan kondisi kesehatan pasien.

• /elayanan menggunakan segala sumber di sekitarnya

/elayanan dokter keluarga mendayagunakan segala sumber di sekitar kehidupan

pasien untuk meningkatkan keadaan kesehatan pasien dan keluarganya.

5. Standar pelayanan terpadu (standard of integration of care)/elayanan yang disediakan dokter keluarga bersi#at terpadu, selain merupkan

kemitraan antara dokter dengan pasien pada saat proses penatalaksanaan medis, juga

merupakan kemitraan lintas program dengan berbagai institusi yang menunjang

pelayanan kedokteran baik dari #ormal maupun in#ormal.

• oordinator penatalaksanaan pasien kerja sama dengan dokter C pasien ;

keluarga, maupun bersama antara dokter C pasien C dokter spesialis : rumah sakit.

• Mitra dokter pasien saat proses pentalaksanaan medis

• Mitra lintas sektoral medik

!okter keluarga bekerja sebahai mitra penyedia pelayanan kesehatan dengan

berbagai sektor pelayanan kesehatan #ormal di sekitarnya.• Mitra lintas sektoral alternati# dan komplimenter medik

!okter keluarga memperdulikan dan memperhatikan kebutuhan dan perliaku

pasien dan kelaurganya sebagai masyarakat yang menggunakan berbagai pelayanan

kesehatan non#ormal di sekitarnya.

P$insi+ !%(e$ Kel)a$&a #!K'

/rinsip pelayanan dokter keluarga adalah sebagai berikut "

1 !okter kontak pertama $ first contact %

! adalah pemberi layanan kesehatan $ provider % yang pertama kali

ditemui pasien:klien dalam masalah kesehatannya* 2ayanan bersi#at pribadi $ personal care%

11



! memberikan layanan yang bersi#at pribadi dengan mempertimbangkan

pasiensebagai bagian dari keluarga

, /elayanan paripurna $comprehensive%

! memberikan pelayanan menyeluruh yang memadukan promosi

kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan, dan rehabilitasi dengan aspek

#isik, psikologis, dans ocial budaya.- /elayanan bersinambungan $continuous care%

/elayanan ! berpusat pada orangnya $pasient;centered% bukan pada

penyakitnya$diseases-centered %

5 Mengutamakan pencegahan $ prevention first %

arena berangkat dari paradigma sehat, maka upaya pencegahan oleh !

dilaksanakan sedini mungkin

6 oordinasi

!alam upaya mengatasi masalah pasien ! perlu berkonsultasi dengan disiplin

ilmulainnya

7 olaborasi

)ila pasien membutuhkan pelayanan yang berada diluar kompetensinya, ! bekerjasamadan mendelegasikan pengelolaan pasiennya pada pihak lain yang

berkompeten

8 amily oriented

!alam mengatasi masalah ! mempertimbangkan konteks keluarga, dampak

kondisi pasien terhadap keluarga dan sebaliknya

9 !ommunity oriented

!okter keluarga dalam mengatasi masalah pasien haruslah tetap memperhatikan

dampak kondisi pasien terhadap komunitas dan sebaliknya$/ersatuan !okter

eluarga 6ndonesia, (00%

!okter keluarga memiliki 5 #ungsi yang dimiliki, yaitu"

a !are Provider $/enyelenggara /elayanan esehatan%

Eang mempertimbangkan pasien secara holistik sebagai seorang indi1idu dan sebagai

bagian integral $tak terpisahkan% dari keluarga, komunitas, lingkungannya, dan

menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkualitas tinggi, komprehensi#, kontinu,

dan personal dalam jangka 4aktu panjang dalam 4ujud hubungan pro#esional dokter;

pasien yang saling menghargai dan mempercayai. Auga sebagai pelayanan komprehensi#

yang manusia4i namun tetap dapat dapat diaudit dan dipertangungja4abkan.

b !omunicator $/enghubung atau /enyampai /esan%

Eang mampu memperkenalkan pola hidup sehat melalui penjelasan yang e#ekti# sehingga

memberdayakan pasien dan keluarganya untuk meningkatkan dan memeliharakesehatannya sendiri serta memicu perubahan cara berpikir menuju sehat dan mandiri

kepada pasien dan komunitasnya.

c Decision "aker $/embuat eputusan%

Eang melakukan pemeriksaan pasien, pengobatan, dan peman#aatan teknologi kedokteran

berdasarkan kaidah ilmiah yang mapan dengan mempertimbangkan harapan pasien, nilai

etika, #cost effectiveness$ untuk kepentingan pasien sepenuhnya dan membuat keputusan

klinis yang ilmiah dan empatik.

d "anager

Eang dapat berkerja secara harmonis dengan indi1idu dan organisasi di dalam maupun di

luar sistem kesehatan agar dapat memenuhi kebutuhan pasien dan komunitasnya

berdasarkan data kesehatan yang ada. Menjadi dokter yang cakap memimpin klinik, sehat,sejahtera, dan bijaksana.

12



e !ommunity %eader $/emimpin Masyarakat%

Eang memperoleh kepercayaan dari komunitas pasien yang dilayaninya, menyerahkan

kebutuhan kesehatan indi1idu dan komunitasnya, memberikan nasihat kepada kelompok

penduduk dan melakukan kegaiatan atas nama masyarakat dan menjadi panutan

masyarakat.

-.Memahami dan Menjelasan !%(e$ Kel)a$&a M)slim

!okter Muslim adalah seorang dokter yang menguasai ilmu kedokteran atau kesehatan dan

menerapkan kaidah 6slam dalam praktik kedokterannya. Seorang dokter muslim memiliki misi

untuk melaksanakan pelayanan serta pendidikan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat

yang sesuai dengan kaidah 6slam dan kompetensi dokter.

Sebagai hamba &llah, seorang dokter muslim harus mempunyai tujuan

hidup" #&asanah fid-dunya dan hasanah fil-akhirah$. 6a semata;mata mengabdi kepada

&llah $FS. &l;&nGam" (% dengan menjauhi segala larangan $FS. &l 6mran" 0% dan

mematuhi semua perintah &llah, rasul;>ya dan 9lil &mri. Seorang dokter muslim jugaharus mampu mengobati penyakit jasmani, rohani, sosial serta gangguan pada iman dan

6slam pasiennya.

Si"a( (e$hada+ Allah Sea&ai Pen2i+(a

1. Be$iman

Sebab tanpa iman segala amal saleh sebagai dokter dan tenaga para medis akan hilang sia;

sia di mata &llah. !alilnya Surat &l;H&shri" “ Demi masa, 'esungguhnya manusia selaludalam kerugian, 'elain mereka yang beriman, Dan berbuat amal shaleh, Dan nasehat-

nasehati dengan kebenaran,Dan naseha-nasehati dengan kesabaran”

*. T)l)s3ihlas a$ena Allah.

!alilnya adalah #irman &llah s4t " #"ereka hanya diperintahkan untuk mengabdikan diri

kepada llah dengan ikhlas, lurus mengerakan agama, karena Dia. $8S. Al Bainah 9

5%

Si"a( (e$hada+ di$i sendi$i

1. Be$eainan a(as Keh%$ma(an P$%"esi.

Seorang dokter diberi amanah untuk menjaga kesehatan yang merupakan karunia Tuhan

yang paling berharga bagi manusia , sebagaimana dinyatakan dalam hadist >abi "

13



>abi sa4 bersabda " "ohonlah kepada llah kesehatan , sebab tidak ada sesuatupun yang

dianugerahkan kepada hamba-*ya yang lebih utama dari kesehatan . $ HR Ahmad al3

T)$m)d:i ; dan In Majah %.

!isamping itu dokter selalu menjadi tumpuan pasien , keluarga , masyarakat , bahkan

bangsa . Mengingat kedudukan pro#esi kedokteran tersebut seharusnya dalam menjalankan

pro#esinya tidak hanya ber#ikir tentang materi tetapi lebih kepada pengabdian dan

perbaikan umat . eyakinan akan kehormatan pro#esi tersebut merupakan moti1asi untuk

memelihara akhlak yang baik dalam hubugannya dengan masyarakat .

(. Be$)saha Menje$nihan Ji4a

al ini sejalan dengan penegasan Basulullah "

&rtinya " Ingatlah bahwa tubuh manusia ada segumpal darah yang apabila baik maka seluruh tubuh menadi baik , dan apabila buruk maka seluruh tubuh menadi buruk

,ingatlah atau adalah hati . $ HR Al B)ha$i ; M)slim ; Ahmad ; al !a$imi ; dan In

Majah '.

,. Leih Mendalam Ilm) an& !i)asaina

>abi bersabda " 'esungguhnya llah menyukai bila seseorang diantara kalian

mengerakan pekeraannya dengan teliti .$ HR . al3 Baiha<i %

-. Men&&)naan Me(%de Ilmiah dalam Be$"ii$

!iantara anjuran ber#ikir dengan metode ilmiah , antara lain tersurat dalam #irman &llah "

&rtinya " 'esungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi , silih bergantinya malam dan

siang , bahtera yang berlayar dilaut membawa apa yang berguna bagi manusia ,dan apa

yang llah turunkan dari langit berupa air ,lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi

sesudah mati ( kering ) nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala enis hewan , dan

pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi + 'ungguh

( terdapat ) tanda tanda ( keesaan dan kebesaran llah ) bagi kaum yang memikirkan .

$ 8S. Al = Ba<a$ah 9 16- '

5. Ihlas; +enan()n; $amah; saa$; dan (enan&.

)erbuat ikhlas sangat dituntut dalam 6slam sebagaimana dinyatakan dalam &l;FurGan,

dalam ayat berikut" &rtinya " Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah

llah ' dengan memurnikan keta.atan kepada *ya dalam (menalankan) agama

dengan lurus $8S. Al Baina( > 5%

14



!okter muslim juga di tuntut ramah, bergaul dengan lu4es dan menyenangkan. Auga di

tuntut bersikap sabar, tidak emosional dan lekas marah, tenang, penyantun, ramah,

sebagaiaman dianjurkan dalam ayat &l;FurGan "

&rtinya " Maka disebabkan rahmat dari &llah S<T lah kamu berlaku lemah lembut

terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka

menjauhkan diri dari sekelilingmu. $QSAli !"mran # 1$9%

Sikap sabar sangat dituntut dalam 6slam, antara lain disebutkan dalam &l;FurGan "

&rtinya " etapi orang yang bersabar dan memaafkan sesungguhnya (perbuatan) yang

demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan. $QS Al& Sy'ra # ()%

!okter muslim juga dituntut bersikap tenang, tidak gugup dalam menghadapi sega4at

apapun. >abi barsabda " /ersikap tenang kamu sekalian ( HR al3Tha$ani da al3Baiha<i )0

!alam menjalankan pro#esinya, dokter muslim juga dituntut melakukannya dengan teliti,

bersi#at hati;hati, cermat dan rapi. >abi bersabda " 'esungguhnya llah ' menyukai

bila seseorang di antara kalian mengerakan pekerannya dengan teliti ( HR. al3Baiha<i )

Sikap tegas, tidak ragu;ragu dalam menentukan sikap juga dituntut kepada dokter muslim.

>abi bersabda " *abi bersabda 1 2ika ada keraguan dalam hatimu, tinggalkanlah

itu0$( HR.Ahmad'.

!alam menjalankan pekerjaannya, jika seorang dokter muslim mendapatkan sesuatu yang

tidak baik pada pasiennya maka dituntut agar merahasiakannya. >abi bersabda " barang

siapa menutupi aurat seorang muslim di dunia maka llah ' akan menutupi auratnya

di dunia dan akhirat ( HR. Ahmad'.

>abi juga bersabda " 'etiap kalian adalah penggembla, dan setiap kalian bertanggung

awab atas gembalanya itu $ *+ '-hari dan Ahmad %.

Si"a( (ehada+ +asien

1.Memilii Rasa 0in(a Kasih

Basa cinta kasih adalah cahaya yang timbul dari hati yang terdalam, dia akan dapat

menyinari orang lain , alam semesta dan segala sesuatu. ahaya itu kemudian memantul

kepada dirinya dan limpahan kepadanya kejernihan , kerelaan dan kemantapan . &jaran

6slam sangat menekankan mecintai sesama.

*. Keha$)san Be$sia+ Bena$ dan J)j)$

15



&l;FurGan sangat menekankan bersikap benar dan jujur, di antaranya terdapat dalam

#irman &llah S<T " &rtinya " ai orang;orang yang beriman, bertaI4alah kepada &llah

S<T, dan hendaklah kamu bersama orang;orang yang benar. $QS A.&Ta'/a0 # 119%

=rang yang tidak amanah dan tidak menepati janji sangat dikecam dalam hadist >abi "

Tidak ada iman bagi orang yang tidak memelihara amanah, dan tidak ada agama bagi

orang yang tidak menunaikan janjinya. $ *+ Ahmad %

,. Be$endah ha(i #Ta4adl)'

&llah S<T ber#irman "'esungguhnya llah ' tidak menyukai orang-orang yang

sombong0 2QS Al&3ahl # 4) %

-.Keadilan dan eseiman&an

&llah S<T ber#irman " !an demikian $pula% ami telah menjadikan kamu $umat 6slam%

umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas $perbuatan% manusia dan agar

Basul $Muhammad% menjadi saksi atas $perbuatan% kamu J.$QS Al 5aarah # 1(4%

16



!A?TAR PUSTAKA

&D4ar, &. . Pemanfaatan Doker Keluarga Dalam Pelayanan Kesehatan Indonesia0

!isampaikan pada semiloka Standarisasi /elayanan dan /elatihan !okter eluarga Aakarta " /)

6!6

&D4ar, &. +. Pengantar Pelayanan Dokter Keluarga0 Aakarta" Eayasan /enerbit 6katan!okter 6ndonesia

!anasari. (00-. Standar ompetensi !okter eluarga. /!6 " Aakarta

Fomariah. (000. Sekilas edokteran eluarga. @;Earsi " Aakarta

http"::444.academia.edu:*+3(+:/rinsip;/rinsipKedokteranKeluargaK;

K&nikK2estariKdrKMKes

http"::#k.uns.ac.id:static:#ile:omeKLisitK(0.pd#

http"::#k.uns.ac.id:static:resensibuku:)99K7!=T7B&>K729&B8&K.pd#

http"::buk.depkes.go.id:inde.php'optionNcomKcontentO1ie4NarticleOidN3("pelayanan;

kesehatan;kedokteran;keluargaOcatidN"dasarO6temidN3+

https"::444.google.com:url'

saNtOrctNjOINOesrcNsOsourceN4ebOcdN3OcadNrjaO1edN0!oF@j&OurlNhttpP3&P(@

P(@indonesia.digitaljournals.orgP(@inde.phpP(@idnmedP(@articleP(@do4nload

P(@+5P(@+(OeiNe2mi9s1/M63ArFe&h6o&OusgN&@Fj>lo=Byu/3i<<0yopEA<p

9m!p/#&Ob1mNb1.55(,d.bmk

Sumber lainnya"

&l;Furan dan adits

17

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CDoQFjAC&url=http%3A%2F%2Findonesia.digitaljournals.org%2Findex.php%2Fidnmed%2Farticle%2Fdownload%2F615%2F612&ei=eLmiUsvPMI3JrQeAhIHoCA&usg=AFQjCNHloORyuP3iWW07yopYJWpUmDpPfA&bvm=bv.57752919,d.bmk








Wrap Up Sk1 Kedkel Fix

Documents

Transcript of Wrap Up Sk1 Kedkel Fix