Analisa Kasus: WorldCom: The Little Company That Couldnt after All

1.SUMMARY OF THE CASESebuah perusahaan WorldCom yang melakukan merger besar-besar ditahun 1983 yang merupakan perusahaan telepon jarak jauh. Mr Ebber dan sekelompok kecil investor melihat kesempatan ini dan mengembangkan model ekonomi dan membeli grosir dan menjualnya secara eceran. Pada tahun 1998 WorldCom melakukan merger terhadap empat puluh empat kali termasuk merger dengan MFS Communications, Metromedia, dan Resurgens Communication Groups. Pada tahun 2000 WorldCom telah tumbuh dengan 61.800 karyawan dan pendapatan sebesar $35.180 juta dimana sebagai besar pendapatanberasal dari jasa telekomunikasi komersial. Beberapa analis mempertanyakan kinerja keuangan WorldCom yang hampir terlihatmustahil. Ketika Michael Keith kepala divisi layanan bisnis yang dicopot dari jabatannya dikarenakan tidak mungkinnya besaranya margin teresebut. Ebbers yang menemukan bahwa dirinya ternyata terliti utang dengan investasi pribadinya membujuk dewan WorldCom untuk memperpanjang pinjaman lebih dari $415juta kepadanya. Munculnya kasus runtuhnya Enron membuat WorldCom yang dicurigai terhadap laporan pendapatan, komisi penjualan dan kebijakan akuntansi diperiksa oleh SEC.Dalam langkah berikutnya dimana harga saham WorldCom turun dari $64,50 per saham menjadi $0,83. Komite audit yang diketuai oleh Mr Cooper mempertanyakan mengenai beban operasi sebagai biaya modal. Bukan hanya biaya akan tetapi pengakuan belanja modal digunakan untuk meningkatkan laba.Mr Sullivan beserta staff yang memulai stategi akuntansi yang mneja tingakt pendapatan dan pertumbuhan yang diharapkan tidak sesuai dengan prinsip GAAP. Mr sulivan juga mengharuskan karyawan untuk tetap pada besarnya peningkatan biaya dalam 42% dan jika mengalami kelebihan dimasukkan kedalam belanja modal.Pak Myers adalah pengendali WorldCom, dan Mr Yates adalah kepala akuntansi umum. Pak Myers juga menjabat wakil presiden senior di WorldCom dan disukai oleh petugas lainnya dan staf. Digambarkan sebagai World-Com "cheerleader" oleh rekan kerja, Myers disebut sekitar perusahaan sebagai "Mr GQ "karena ia berpakaian begitu mode. Mr Yates menyiapkan dua grafik untuk Mr Myers dan Mr Sullivan, dengan satu grafik yang menawarkan pendapatan riil dan yang lainnya menunjukkan grafik nomor pendapatan WorldCom diperlukan untuk memposting untuk membuat angka-angka yang diberikan kepada analis Wall Street.Mr Brabbs yang merupakan direktur internasional keuangan mempertanyakan perubahan akuntansi yang berdampak pada divisinya, sehingga beliau menyarankan auditor eksternal Arthur Andersen harus berkonsultasi untuk kepatuhan perubahan tersebut.Setelah cukup review oleh Ms Cooper dan auditor baru perusahaan, KPMG, WorldCom mengumumkan pada tanggal 25 Juni 2002, bahwa mereka telah dibesar-besarkan arus kas dengan $ 3,9 miliar untuk tahun 2001 dan kuartal pertama tahun 2002 dengan biaya pemesanan biasa sebagai modal pengeluaran.Tak lama setelah WorldCom mengumumkan kebangkrutannya, Mr Sullivan didakwa atas tuduhan federal penipuan dan konspirasi pada tanggal 1 Agustus, 2002. Pak Myers memasuki pengakuan bersalah dengan tiga tuduhan kejahatan penipuan di September 26, 2002.Mr Yates awalnya mengajukan pembelaan tidak bersalah. Namun, hanya satu bulan kemudian, Mr Yates memasuki pengakuan bersalah untuk penipuan sekuritas dan konspirasi dan setuju untuk bekerja sama

2.EXISTING PROBLEMSa.Apakah dampak dari pertimbangan akuntansi yang dilakukan oleh WorldCom?b.Apa sejarah keruntuhan pasar ini memberitahu Anda tentang WorldCom? Apa yang dikatakan tentang masa depan? Bagaimana investor bisa menggunakan ini di masa depan?c.Runtuhnya WorldCom merupakan terjadi dikarenakan adanya korupsi yang besar-besaran dan penyampaian laba yang terlalu dibesar-besarkan, apakah pernyataan tersebut benar?d.Apakah dalam hal ini investor disalahkan karenan tidak terlalu bertindak skeptisme terhadap laporan kuartalan WorldCom?e.Apakah hubungan pandangan agama bermain dalam etika bisnis?f.Apa Scott Sullivan tertinggal dalamanalisis untuk memanfaatkan biaya biasa? Apa pertanyaan dan model mungkin telah membantunya melihat keputusan dan dampak dari keputusannya berbeda?

3.ANALYSISKasus manipulasi laporan keuangan WorldCom tersebut dikaitkan dengan teori etika sebagai berikut:1.Divine Command Theory,segala tindakan mendasarkan pada suatu ajaran sesuai kepercayaan atau agama yang dianut. Menurut kepercayaan kami, manusia diwajibkan untuk mencari nafkah (berbisnis) dengan cara yang baik. Sedangkan cara yang dilakukan oleh WorldCom dengan menipu stakeholder dengan melaporkan laba yang lebih tinggi tidak dibenarkan. Oleh karena itu hal tersebut dikatakan tidak etis.2.Dalam teori egoismeyangmemiliki dua konsep yaitu egoisme psikologi dan egoisme etis. Menurut sudut pandang teori egoisme psikologis, semua tindakan manusia dimotivasi oleh kepentingan berkutat diri (selfish). Tindakan berkutat diri ditandai dengan ciri mengabaikan atau merugikan kepentingan orang lain. WorldComyang menggelembungkan arus kas sebesar$3,9 milyaruntuk tahun 2001 dan kuartal pertama tahun 2002 dengan biaya pemesanan biasa sebagai modal pengeluaranagar kinerja perusahaan terlihat lebih baik bertujuan untuk kepentingan diri sendiri. Dari hal tersebut disimpulkan bahwa WorldCom dapat dikatakan bertindak etis.Sedangkanmenurut sudut pandang egoisme etis, yang menjadi alasan sebuah tindakan dilakukan hanya berdasarkan keyakinan bahwa satu-satunya tugas adalah membela kepentingan diri yang menghasilkan keuntungan bagi diri sendiri pula. Tindakan WorldCom yang melakukan manipulasi keuangan untuk kepentingan diri sendiri dan menghasilkan keuntungan bagi diri sendiri dapat dipandang etis.3.Dalam teori utilitarianisme, suatu perbuatan dikatakan etisjika membawa manfaat, dan manfaat itu harus menyangkut bukan saja satu dua orang melainkan masyarakat secara keseluruhan. Utilitarianisme juga merupakan kondisi umum untuk beberapa pandangan yang memegang tindakan dan kebijakan yang harus di evaluasi atas dasar analisis manfaat dan biaya(cost-benefit analysis).AnalisisWorldComPemegang Saham

BiayaMengeluarkan tenaga dan waktu lembur untuk mengubah laporan keuanganMenghabiskan dana sekitar $415jutaMengeluarkan investasi yang lebih kepada WorldCom yang sebenarnya mengalami kesulitan keuangan

ManfaatLaporan keuangan menjadi lebih menunjukkan laba yang tinggi sebesar $3,9 milyaruntuk tahun 2001 dan kuartal pertama tahun 2002 dengan biaya pemesanan biasa sebagai modal pengeluaran.Tidak membawa manfaat sama sekali

Dari analisis biaya dan manfaat tersebut dapat disimpulkan bahwa tindakan yang dilakukan olehWorldComadalah tindakan yang tidak etis.

4.Dalam teori deontologi, yang menjadi dasar baik buruknya perbuatan adalah kewajiban. Deontologi mengatakan bahwa etis tidaknya suatu tindakan tidak ada kaitannya sama sekali dengan tujuan, konsekuensi, atau dari akibat dari tindakan tersebut.Untuk meningkatkan kinerja perusahaan,WorldCom melakukan manipulasi laba yang tidak sesuai dengan etika akuntansi. Padahal secara umum standar akuntansi dibuat agar setiap perusahaan memenuhi kewajiban untuk mematuhi standar. Berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahwa tindakan manipulasi yang dilakukan oleh WorldCom dapat dikatakan tidak etis5.Dalam teori hak,Menurut teori hak, suatu tindakan dianggap etis bila tindakan tersebut sesuai dengan Hak Asasi Manusia (HAM).Teori hak sebenarnya di dasarkan atas asumsi bahwa manusia mempunyai martabatyang samaHak-hak manusia terdiri dari beberapa(Weiss, 2006),yaitu: hak hukum, hak moral atau kemanusiaan dan hak kontraktual. Jika dilihat dari ketiga hal tersebut tindakan yang dilakukanWorldComdapat dikatakan tidak etisk karena telah melanggar hukumdengan tidak mematuhi standar penyajian laporan keangan(hak hukum), melanggar kepentingan orang lain demi kepentingan diri sendiridengan melakukan manipulasi laporan keuangan(hak moral), dan melanggar hak kontraktual yang seharusnyadipenuhi oleh WorldCom kepada stakeholder dengan menyajikan laporan keuangan yang sewajarnya dan sesuai dengan prinsip GAAP(hak kontraktual)6.Dalam teori keutamaan yang menyatakansifat-sifat atau karakter yang harus dimiliki seseorang agar bisa disebut sebagai manusia utama, dan sifat-sifat atau karakter yang mencerminkan manusia hina.Sifat manusia terdiri dari Siddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah. Dari kemempat sifat tersebutWorldComtidak mempuyai satupun sifat yang dimiliki oleh sifat manusia terutama yang dilakukan olehjajaran dan pimpinan WorldCom. Sehingga dapat disimpulkan perilakuWorldComtidaklah etis.7.Teori Keadilan.Prinsip dasar dari teori keadilan terdiri dari:Prinsip dasar keadilan distributif,Prinsip dasar keadilan retributif, danPrinsip dasar keadilan kompensatif. PerilakuWorldComdapat dikatakan tidak etis karena menggunakanmanipulasi laporan keuangan untuk memperlihatkan kinerja yang baik, danadanya kerjasama diantara jajaran dan pihak manajemen untuk melakukan manipulasi tersebut.Sehingga menurut teori keadilan dapat dikatakan tidak etis.

4.RECOMMENDED SOLUTIONSWorldjuga sebaiknya beralih padastakeholder theory of the firmdimana perusahaan melayani publik secara luas dan menciptakan nilai untuksociety. Nilai tersebut misalnya pengembangan kemampuan profesional pegawai dan inovasi produk baru untuk pelanggan.WorldComjuga sebaiknya mengubah dirinya sebagaiinteractive companydimana perusahaan secara aktif berhubungan denganstakeholderdengan saling menghormati, terbuka, dan saling percaya. Perusahaan dengan pendekatan ini mengakui bahwa hubungan positif denganstakeholdermerupakan sumber dari nilai dan keunggulan kompetitif perusahaan.Stakeholder engagementdigunakan pada proses membangun hubungan antara suatu bisnis denganstakeholdernya.

5.IMPLEMENTATIONSWorldCom harusmengubah dirinya sebagaiinteractive companydengan cara melakukan prosesengagement stakeholder dialogue. Dengan dialog, bisnis danstakeholdernya berkomunikasi secara langsung tentang hal-hal yang menjadi perhatian umum. Mereka mendeskripsikan kepentingan dan perhatian utama, mendefinisikan permasalahan, mencari solusi inovatif untuk keuntungan bersama, dan menetapkan prosedur untuk mengimplementasikan solusi. Keuntunganengagementantara lain membantu perusahaan mempelajari ekspektasi masyarakat, menghasilkan solusi kreatif, dan menadapat dukungan daristakeholder.

6.CONCLUSIONSPada tahun 90an WorldCom yang merupakan perusahaan penyedian layanan telepon mengakuisis beberapa perusahaan telepon lainnya. Akan tetapi pada tahun 1990 terjadi masalah fundamental ekonomi pada Worldcom yaitu terlalu besarnya kapasitas telekomunikasi. Masalah ini terjadi karena pada tahun 1998 Amerika mengalami resesi ekonomi sehingga permintaan terhadap infrastruktur internet berkurangdrastis.halini berimbas pada pendapatanDari penurunan pendapatan yang drastis, manajemen WorldCom melakukan manipulasi pendapatan dengan memindahkan akun beban kepada akun modal, Worldcom mampu menaikkan pendapatan atau laba. Worldcom mampu menaikan laba karena akun beban dicatat lebih rendah, sedangkan akun aset dicatat lebih tinggi karena beban kapitalisasi disajikan sebagai beban investasi.