kuliahuinsa.files.wordpress.com · Web viewAssalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakaatuh Segala...
Transcript of kuliahuinsa.files.wordpress.com · Web viewAssalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakaatuh Segala...
FUNGSI, PERAN, DAN KRITERIA PEMILIHAN
SUMBER BELAJAR
MAKALAHDiajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Media Pembelajaran PAI
Dosen Pembimbing :
Ahmad Fauzi, M.Pd
Oleh :
Dwi Rizkyana (D71213089)
Eva Mawaddatus S. (D71213093)
Firza Amalia F. (D71213096)
POGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA
2015
KATA PENGANTAR
Assalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakaatuh
Segala puji bagi Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah,
dan inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah tepat waktu
dengan judul “FUNGSI, PERAN DAN KRITERIA PEMILIHAN SUMBER
BELAJAR”
Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan atas junjungan kita yakni Nabi
Muhammad Saw yang telah menyampaikan pesan pencerahan Allah SWT secara
sempurna kepada umat dan seluruh alam dengan keteladan yang tinggi yang menjadi
panutan untuk umat sekarang hingga akhir zaman kelak.
Alhamdulilah tugas makalah ini dapat terselesaikan atas bantuan dari beberapa
pihak. Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Bapak Ahmad Fauzi M.Pd,
selaku dosen pembimbing yang telah memberikan pengarahannya dalam penulisan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah kami masih jauh dari sempurna. Terdapat
banyak kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan
saran yang dapat membangun dari semua pihak demi perbaikan makalah kami. Atas
perhatiannya kami sampaikan terima kasih.
Wassalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakaatuh
Surabaya, 18 Oktober 2015
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..........................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B..Rumusan Masalah......................................................................................2
C..Tujuan........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Fungsi Sumber Belajar...............................................................................3
B..Peran Sumber Belajar.................................................................................5
C..Kriteria Pemilihan Sumber Belajar............................................................7
BAB III KESIMPULAN.......................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebelum kita membahas topik tentang apa fungsi dari sumber belajar,
apa peranan dari sumber belajar dan bagaimana kriteria pemilihan sumber belajar
yang tepat. Mari kita sedikit flasback kepelajaran yang lalu tentang pengertian
media pembelajaran. Media pembelajaran adalah segala bentuk dan saluran yang
digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi, dan sedangkan sumber
belajar itu sendiri adalah segala sesuatu apa yang dapat digunakan dan
dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar guna memudahkan pencapaian
tujuan secara efektif dan efisien1 dua hal ini sangat berkiatan erat dan tidak bisa
saling berdiri sendiri.
Kurikulum disusun dengan mempertimbangkan sumber belajar dan media
pembelajaran yang dibutuhkan dan yang sudah tersedia, sehingga memungkinkan
siswa memperoleh pengalaman belajar secara nyata, bermakna, luas, dan
mendalam dalam kegiatan pembelajaran.
Pada hakikatnya pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa dengan
lingkungannya, sehingga terjadi perubahan perilaku kearah lebih baik. Dalam
pembelajaran tersebut tugas guru yang paling utama adalah mengondisikan
sumber belajar menunjang terjadinya perkembangan kognitif, afektif, dan
psikomotorik peserta didik. Yang kesemua itu tidak lepas dari peran sumber
belajar dalam pembelajaran yang bertujuan menciptakan pembelajaran tepat
sasaran tujuannnya. Tidak hanay berhenti disitu guru juga harus pandai dalam
memilih sumber belajar manakah yang harus dipakai untuk anak peserta
didiknya. Maka makalah ini akan membahas tentang pertanyaan tersebut
mengenai kriteria pemilihan sumber belajar, peran an fungsi.
B. Rumusan Masalah1 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), 3.
1
2
1. Apa saja fungsi dari sumber belajar?
2. Bagaimana peran sumber belajar?
3. Apa saja kriteria dalam pemilihan sumber belajar?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui fungsi dari sumber belajar
2. Untuk mengetahui peran sumber belajar
3. Untuk mengetahui kriteria dalam pemilihan sumber belajar
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jenis-jenis Sumber Belajar
Fungsi sumber belajar antara lain yakni :
1. Meningkatkan produktifitas pembelajaran dengan jalan :
a. Membantu guru untuk menggunakan waktu dengan secara lebih baik dan
efektif.
b. Meningkatkan laju kelancaran belajar dan kegairahnan belajar. Karena
bukan guru saja yang dapat dijadikan tumpuan untuk memecahkan
masalah dalam proses belajar mengajar, melainkan lingkungan sekitar,
manusia sumber (nara sumber) juga dapat dijadikan pegangan dalam
memecahkan masalah.
c. Mengurangi beban guru dalam penyajian informasi, sehingga lebih
banyak kesempatan dalam pembinaan dan pengembangan gairah belajar
2. Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan
jalan :
a. Mengurangi fungsi kontrol guru yang sifatnya yang kaku dan tradisional
b. Memberikan kesempatan pada siswa untuk berkembang sesuai dengan
kemampuannya
3. Meningkatkan pemantapan pengajaran dengan jalan :
a. Meningktatkan kemampuan peserta didik dengan berbagai media
komunikasi
b. Menyajikan informasi maupun data lebih mudah, jelas dan kongrit2
Berdasarkan penjelasan diatas, sumber belajar memiliki fungsi yang
cukup signifikan dan berarti terhadap proses belajar mengajar. Begitu juga
terhadap proses perkembangan kemandirian peserta didik yang dapat dilihat pada
2 Wina Sanjaya, Perencanaan Pembelajaran (Jakarta : Kencana,2010), 228.
3
4
salah satu fungsinya ialah memberikan kesempatan pada siswa untuk
berkembang sesuai dengan kemampuannya. Fungsi-fungsi sumber belajar diatas
dapat membantu guru dan siswa mencapai kompetensi yang diinginkan dalam
mencapai hasil belajar yang maksimal.
B. Peran Sumber Belajar
Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang
dilakukan, adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut :3
1. Peranan sumber belajar dalam pembelajran individual
Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh
peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar. Titik berat
pembelajaran individual adalah pada peserta didik, sedang guru mempunyai
peranan sebagai penunjang atau fasilitator.
Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu :
a) Front line teaching method, dalam pendekatan ini guru menunjukan
sumber belajar yang perlu dipelajari.
b) Keller Plan, yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized
system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber
berbentuk audio visual yang didesain kusus untuk belajar individual
c) Methode proyek, peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding
pendidik, sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam
memilih, merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar.
2. Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal.
Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah
komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik. Hasil belajar sangat
tergantung oleh oleh kualitas guru, karena guru merupakan sumber belajar
utama.3 http://nurmayanti-smi.blogspot.co.id/2011/10/peran-dan-fungsi-sumber-belajar.html /diakses
pada tanggal 13 Oktober 2015 pukul 20.45 WIB.
5
3. Peranan Sumber Belajar dalam Kelompok
Pola komunikasi dalam belajar kelompok, menurut Derek Rowntere dalam
bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982),
menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar,
yaitu:
a) Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta
didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan. Sumber belajar yang
digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya.
b) Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru), sumber belajarnya
antara lain adalah bab dari suatu buku, materi dari program audio visual.
c) Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing, sumber belajarnya
adalah masalah yang ditemui dalam belajar.
d) Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar
anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim.
e) Simulasi (presentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya).
f) Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video).
Peranan ini sangat penting dalam pembelajaran, dari beberapa peranan
tersebut memiliki kelebihan masing-masing yang dapat membantu siswa agar
lebih memahami dan memberikan peningkatan kemampuan siswa untuk menjadi
individu yang unggul.
C. Kriteria Pemilihan Sumber Belajar.
Menurut Karti dalam bukunya “Teknologi Pembelajaran” bahwa kriteria dalam
pemilihan sumber belajar yang perlu diperhatiakan adalah sebagai berikut :
1. Tujuan yang ingin dicapai, ada sejumlah tujuan yang ingin dicapai, dengan
menggunakan sumber belajar dipergunakan untuk menimbulkan motivasi,
untuk keperluan pengajaran, untuk keperluan penelitian ataukah untuk
6
pemecahan masalah. Harus disadari bahwa masing-masing sumber belajar
memiliki kelebihan dan kelemahan.
2. Ekonomis, sumber belajar yang harus dipilih harus murah. Kemurahan disini
harus diperhitungkan dengan jumlah pemakai, lama pemakai, langka tidaknya
peristiwa itu terjadi adan akurat tidaknya pesan yang disampaikan.
3. Mudah didapat, sumber belajar yang baik adalah yang ada disekitar kita dan
mudah untuk mendapatkannya.
4. Praktis dan sederhana, sumber belajar yang sederhana, tidak memerlukan
peralatan khusus, tidak mahal harganya, dan tidak membutuhkan tenaga
terampil yang khusus.
5. Sesuai dengan karakter peserta didik, guru harus memahami karakteristik
peserta didik guna sasarannya tepat dalam memilih sumber belajar. Walaupun
sumber belajarnya bagus dan menarik tetapi tidak seseuai karakteristi siswa
maka pembelajaran akan sia-sia, yang ada pseserta didik akan kebingungan
dengan sumber belajarnya.
6. Fleksibel dan luwes, sumber belajar yang baik adalah sumber belajar yang
dapat dimanfaatkan dalam berbagai kondisi dan situasi.4
Pendapat diatas hampir sama dengan pendapatnya Ahmad Rohani di dalam
bukunya “Pengelolaan Pengajaran” bahwa kriteria pemilihan sumber belajar
harus mempertimbangkan aspek sebagai berikut :5
1. Ekonomis atau biaya, apakah ada biaya untuk penggunaan suatu sumber
belajar (yang memerlukan biaya). Misalnya, overhead (OHP) beserta
trasnparansinya, video tape/tv beseta kasetnya dan sebagianya
2. Teknisi (tenaga), yaitu entah guru atau pihak lain yang mengoperasikan suatu
alat tertentu yang dijadikan sumber belajar adakah tersedia teknisi khusus
atau pembantu atau guru-guru itu sendiri apakah dapat mengoperasikannya?
Misalnya cara mengeporasikan slide, video tape, laboratorium dll4 Karti Soeharto, Teknologi Pembelajaran Pendekatan Siistem (Surabaya : SIC, 2003), 80-81.5 Ahmad Rohani, Pengelolaan Pengajaran (Jakarta : Rineka Cipta,2004), 165-166.
7
3. Bersifat praktis dan sederhana yaitu mudah dijangkau, mudah dilaksanaan
dan tidak begitu sulit/langka
4. Bersifat fleksibel, maksudnya suatu yang dimanfattkan sebgaia sumber beljar
jangan bersifat kaku/paten, tapi harus mudah dikembangkan bisa dimanfatkan
untuk mencapai tujuan pengajara tidak mudah dipengaruhi oleh faktor lain
5. Relevan dengan tujuan pengajaran dan komponen-komponen pengajaran
lainnya
6. Dapat membantu efisien dan kemudahan pencapaian tujuan pengajaran
7. Memiliki nilai postif bagi proses pengajaran
8. Sesuai dengan interaksi dan strategi pengajaran yang telah dirancang sedang
dilaksankan
Sedangkan menurut Nana Sudjana dalam bukunya “Teknologi Pengajaran”
menerangkan bahwa memilih sumber belajar harus didasarkan atas kriteria
tertentu yang secara umum terdiri dari dua macam ukuran, yaitu kriteria umum
dan kriteria berdasarkan tujuan yang hendak dicapai, yaitu :6
1. Kriteria umum
Kriteria umum merupakan ukuran kasar dalam memilih berbagai sumber
belajar, misalnya :
a. Ekonomis dalam pengertian murah. Ekonomis tidak beararti harganya
selalu harus rendah. Bisa saja dana pengadaan sumber belajar itu cukup
tinggi, tetapi pemanfaatnya dalam jangka panjang terhitung murah.
Misalnya pengadaan video tape recorder cukup mahal tetapi untuk jangka
panjang pemanfaatnya terhitung murah.
b. Praktis dan sederhana, artinya tidak memerlukan pelayanan serta
pengadaan sampingan yang sulit dan langkah. Misalnya priyektor kusus
seperti micro proyektor untuk memproyeksikan micro slides. Opaque untuk
memproyeksikan gambar, majalah folder, peta dan foto. Dan kata
6 Nana Sudjana dan Ahmad, Teknologi Pengajaran (Bandung : Sinar Baru Algensindo, 2003), 83-84.
8
sederhana maksudnya tidak memerlukan pelayanan yang menggunakan
keterampilan khusus yang rumit. Semakin praktis dan sederhana sumber
belajar itu, semakin perlu diprioritaskan untuk dipilih dan digunakan.
c. Mudah diperoleh dalam arti sumber belajar itu dekat, tidak perlu diadakan
atau dibeli di toko dan pabrik. Sumber belajar yang tidak dirancang, lebih
mudah diperoleh asal jelas tujuannya dan dapat dicari di lingkungan
sekitar.
d. Bersifat fleksibel, artinya bisa dimanfaatkan untuk berbagai tujuan
instruksional dan tidak dipengaruhi oleh faktor luar, misalnya kemajuan
teknolgi, nilai, budaya, keinginan berbagai pemakai sumber belajar itu
sendiri. Suatu kaset video isi pesannya bisa dipakai untuk beberapa
beberapa program instruksional sesuai dengan budaya setempat sehingga
kaset video-video sifatnya fleksibel.
e. Komponen-komponennya sesuai dengan tujuan, merupakan kriteri yang
penting. Seringkali terjadi suatu sumber belajar mempunyai tujuan yang
sesuai pesan yang dibawa cocok, tetapi keadaan fisik nya tidak terjangkau
karean di luar kemampuan disebabkanoelh biaya yang tinggi dan banyak
memakan waktu.
2. Kriteria berdasarkan Tujuan
Beberapa kriteria memilih sumber belajar berdasarkan tujuan antara lain
adalah:
a. Sumber belajar guna memotivasi. Terutama berguna untuk siswa yang
lebih rendah tingkatannya, dimaksudkan untuk memotivasi mereka
terhadap mata peleajaran yang diberikan. Dengan memanfatkan
darmawisata, gambar-gambar yang menarik, cerita yang baik guru akan
dapat rangsangan para siswa dalam mempelajari suatu program pelajaran.
b. Sumber belajar untuk tujuan pengajaran, yaitu mendukung kegiatan belajar
mengajar.
9
c. Sumber belajar untuk penelitian, merupakan bentuk yang dapat
diobservasi, dianalisis, dicatat secara teliti, dan sebagainya. Jenis sumber
belajar ini diperoleh langsung oleh langsung siswa dari masyarakata atau
lingkungan.
d. Sumber belajar untuk presentasi. Ini hampir sama dengan yang
dipergunakan dalam kegiatan instruksional. Disini lebih ditekankan sumber
belajar sebagai alat, metode, atau strategi penyampaian pesan. Fungsi
sumber belajar ini bukan sebagai strategi penyampaian peasan atau
informasi ataupun data, melainkan sebagai strategi, teknik, atau metode.
Jadi sumber belajar ini merupakan “perantara” dari pesan yang ada.
Pertanyaan – pertanyaan praktis yang dapat diajukan dalam rangka
pemilihan sumber belajar adalah sebagai berikut
1. Apa masalah pengajaran yang dihadapi ?
2. Bagaiamana sumber belajar bisa membantu?
3. Bagaiaman sumber belajar itu dapat dimanfaatkan oleh para siswa dan
guru?
4. Berapa lama bisa dipakai ?
5. Apa yang peru dalam pemkaiannya?
6. Bagaimana dapat di tentukan muutnya?
7. Apakah sumber itu dapat diganti ?
8. Bagaimana cara meperolehnya?
Dari berbagai kutipan buku yang kami mengenai kriteria pemilihan
sumber belajar ini kesemuanya hampir sama walaupun dengan gaya bahasa yang
berbeda dan pengelompokan yang berbeda tidak mengurangi substansi inti dari
kriteria pemilhan sumber belajar harus meliputi: tujuan yang harus dicapai,
ekonomis, mudah didapat, sederhana, luwes / fleksibel, sesuai dengan karakter
siswa, relevan. Memilih sumber belajar yang tepat dapat memperlancar proses
pembelajaran dan menjadikan pengajaran lebih efisien dan efektif dalam
menunjang hasil belajar yang optimal. Kita semua tahu tidak mudah dalam
10
memilih sumber belajar yang tepat guna dengan sasaran yang ingin dicapai.
Setidaknya seorang guru harus tahu dan paham mengenai poni-point penting
dalam pemilihan sumber belajar agar tidak salah memilih sumber belajar.
BAB III
KESIMPULAN
Dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil pembelajaran
yang maksimal. Kita tdak boleh melupakan satu hal yang sudah pasti kebenarannya
yaitu bahwa peserta didik atau siswa harus banyak berinteraksi dengan sumber
belajar. Tanpa sumber belajar yang memadai sulit diwujudkan proses pembelajaran
yang mengarah kepada tercapaian hasil belajar yang optimal. Jika dilihat dari fungsi
sumber belajar itu sendiri sangat berpengaruh terhadap kemajuan peserta didik.
Adapun fungsi dari sumber belajar dalam pembelajaran, yakni: Meningkatkan
produktivitas pembelajaran, Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya
lebih individual, Meningkatkan pemantapan pengajaran.
Peranan sumber belajar dalam proses pembelajaran tidak lain hanyalah untuk
menunjang berjalanan prose pembelajaran. Peranan ini sangat penting dalam
pembelajaran, dari beberapa peranan tersebut memiliki kelebihan masing-masing
yang dapat membantu siswa agar lebih memahami dan memberikan peningkatan
kemampuan siswa untuk menjadi individu yang unggul.
Setelah kita megetahui fungsi dan peranan sumber belajar, maka guru harus
perlu mengetahuui tentang kriteria pemilihan sumber belajar yang melipitu seperti
tujuan yang harus dicapai, ekonomis, mudah didapat, sederhana, luwes / fleksibel,
sesuai dengan karakter siswa, relevan. Memilih sumber belajar yang tepat dapat
memperlancar proses pembelajaran dan menjadikan pengajaran lebih efisien dan
efektif dalam menunjang hasil belajar yang optimal.
12
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
http://nurmayanti-smi.blogspot.co.id/2011/10/peran-dan-fungsi-sumber-belajar.html /diakses pada tanggal 13 Oktober 2015 pukul 20.45 WIB.
Rohani , Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Sanjaya, Wina. 2010. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta : Kencana.
Soeharto, Karti. 2003. Teknologi Pembelajaran Pendekatan Siistem. Surabaya : SIC.
Sudjana, Nana dan Ahmad. 2003. Teknologi Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algensindo.
13