Verifikasi Bab II Gambaran Umum Kabupaten Bolmut

7/24/2019 Verifikasi Bab II Gambaran Umum Kabupaten Bolmut

1/56

GAMBARAN UMUM

KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA

2.1. Kondisi Geografis, Administrasi dan Kondisi Fisik

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara merupakan salah satu daerah

otonomi di Provinsi Sulawesi Utara yang secara geografis berada pada 0!0"# $

0" %intang Utara dan $&! 0$" &'#() Bu*ur +imur$&(0$" !0#&) Bu*ur +imur, %uas

-ilayah $./,'.' a 1$,./'#.' Km23# 4 $!5 dari luas Provinsi Sulawesi Utara,

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dilalui oleh *alan +rans Sulawesi dipesisir

pantai utara Kabupaten Bolaang Mongondow Utaradimana *alan ini berfungsi

sebagai *alur lalu lintas dari dan kedaerah Minahasa# Manado dan Bitung

disebelah timur dan Provinsi 6orontalo disebelah barat,

Gambar II. 1

Letak strategis Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

II - 1


2/56

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara merupakan salah satu 7aerah

8tonom asil Pemekaran yang terletak di Provinsi Sulawesi Utara# batasbatas

daerahnya meliputi 9

$, Sebelah Utara berbatasan dengan %aut Sulawesi:&, Sebelah +imur berbatasan dengan Kecamatan Sangtombolang 1Kabupaten

Bolaang Mongondow3:!, Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Posigadon 1Kabupaten

Bolaang Mongondow3: dan(, Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan ;tinggola 1Kabupaten

6orontalo Utara# Provinsi 6orontalo3,

;dapun kondisi topografi tanah di Bolaang Mongondow Utara datar sampai

berombak 1&/53# berombak sampai berbukit 1(053 dengan keadaan tanah yang

tergolong subur, Secara umum kondisi topografi tanah di kecamatan Sangkup rata

dan yang berbukit di desa Sidodadi hingga $


3/56

Cat tidak ada tabel administrati!2.1.1. Iklim

Berdasarkan hasil analisis data curah hu*an yang tersebar di wilayah

wilayah Bolaang Mongondow Utara# tipe iklim wilayah bervariasi mulai dari bertipe

; hingga 7 1klasifikasi iklim Schmidt dan @erguson3 yakni daerah basah dengan

vegetasi masih hutan hu*an tropika hingga agak kering 16ambar A,&,3, Klasifikasi

ini berdasarkan nilai yang berkisar antara $/5 s=d $005,

Cilai merupakan persentase antara ratarata bulan kering dibandingkan

dengan ratarata bulan basah sebagaimana disa*ikan pada +abel !$

Tabel II.1. Tipe Iklim

No Lokasistasiun

Curah hujan rata-

ratamm/th

Jumlah Bulan

Basah

Jumlah

BulanKering

Q% Iklim

1 105215 ! ! 100 "

2Bintauna 1#1$0 & 2 22

2

B

$'angkusa 120!# 5 2 !0 C

! 15&5&5 # 1 12 (

II - 3


4/56

5

5 121#05 ) ! ))

"

)Bum*ung 210#$ # 2 25 B

10&2)$ ) ! ))

"

Sumber: BP DAS Tondano, 2010

2.1.2. Curah Hujan

Datarata curah hu*an bulanan di wilayah 7;S berdasarkan data dari

stasiun curah hu*an yang mewakili wilayah yaitu stasiun Pangkusa mewakili

daerah hulu dan stasiun Buko mewakili wilayah hilir, 7ata curah hu*an selang

tahun &00& sampai dengan tahun &00. disa*ikan pada +abel AA& dan +abel AA!,

Berdasarkan data tersebut di atas curah hu*an maksimum bulanan di

wilayah hulu berkisar antara !E mm $&' mm, Sedangkan di wilayah hilir '< mm

$'0 mm, ?urah hu*an tahunan berkisar $$./ $(


5/56

# 0

200 10+)1 +1# $+$& 1+$

0+0

0 !+#$ 1+ 1+!5

1+)

$

2+$

& )+1$

5+$

2

200# )+1$ +$2 $+52 !+)0 0+&0 2+$$ $+$5 !+0$ !+#0 $+00 $+!$ +1)


Tabel II.. Rata-Rata C!a" #$a% Di Wila(a" #l DA) )a%*kp-

La%*i

&)ta+i% pe%aka! "$a% Pa%*k+a'Ta"% 22-2.

TahunBulan

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

2002 9.53 4.45 6.69 1.37 5.57 3.71 0.00 0.43 0.00 0.96 4.53 1.77

2003 3.76 6.83 9.38 3.17 5.47 0.00 3.25 1.99 1.80 5.00 1.41 5.26

2004 11.21 13.44 10.87 5.95 7.15 7.22 3.32 0.00 2.64 2.06 0.10 3.70

2005 3.51 5.73 0.65 1.53 1.95 4.64 2.15 0.00 1.65 4.65 4.13 5.25

2006 7.23 1.83 0.55 1.49 0.23 0.00 0.00 0.67 1.34 0.00 0.00 0.00

2007 12.52 1.02 1.57 1.17 3.70 3.26 0.19 3.06 4.03 2.25 6.34 8.92

2008 7.01 1.55 1.56 2.41 3.86 3.52 2.95 1.05 1.35 1.56 7.13 10.85


2.1.3. Temeratur

Datarata temperatur udara bulanan berkisar antara &.o? !0o? dengan

suhu udara ratarata bulanan &Eo? 1BPP Bintauna3, Suhu terendah ter*adi pada

bulan Covember=7esember dan tertinggi Bulan Funi=Fuli, Secara umum pola

sebaran suhu udara mengikuti pola penyebaran lama penyinaran matahari, Makin

lama penyinaran# suhu udara cenderung meningkat,

2.1.3.1. Kelem!a!an "dara

Kelembaban relatif merupakan ukuran kandungan uap air di udara

dibandingkan dengan kandungan uap air maksimum 1keadaan *enuh3 pada suhu

tertentu, Keadaan ini sangat berhubungan dengan keadaan curah hu*an#

keawanan# suhu udara dan *umlah kandungan air,

II - 5


6/56

Kelembaban relatif udara relatif tinggi, Datarata kelembaban relatif bulanan

adalah .(,(5, Kelembaban relatif udara terendah ter*adi pada Bulan ;gustus

1.053 dan tertinggi pada bulan 7esember yaitu ..,!5 1BPP Bintauna3,

Kelembapan udara berkisar antara .0 E!5, Keadaan ini berhubungan dengan

keadaan unsur iklim lainnya seperti curah hu*an# prosentase keawanan# suhu

udara# dan kandungan air, Secara umum lokasi studi termasuk daerah relatif

lembab dengan kandungan uap air yang relatif tinggi,

2.1.#. $adiasi %atahari

Dadiasi matahari yang diterima statu permukaan sangat dipengaruhi oleh

letak tempat dan lintang, Antensitas radiasi matahari wilayah studi pada bulan Fuli#

;gustus dan September relatif tinggi dibandingkan bulanbulan lain, Pada Bulan

7esember intensitas radiasi matahari terendah# karena pada bulan tersebut curah

hu*an relatif tinggi dan tingkat keawanan pada bulan tersebut relatif tinggi

persentasenya,

2.1.&. Ke'eatan Angin

Kecepatan angin beragam dari waktu ke waktu, Pengukuran arah dan

kecepatan angin sesaat dengan menggunakan alat anemometer terukur

kecepatan angin dengan kisaran $#!/ ! m=detik dan arah angin umumnya dari

barat 1PP%S7;# &00.3,

2.1.(. )*aotransirasi +otensial

Parameter iklim yang *uga cukup penting adalah evapotranspirasi yang

menggambarkan proses hilangnya air dari permukaan=vegetasi, +ingkat

evapotranspirasi di wilayah 7;S Sangkup cukup tinggi dengan ratarata tahun (#'

mm=hari dan hampir konstan sepan*ang tahun, Gvapotranspirasi maksimum ter*adipada bulan 8ktober Covember sebesar /#! mm=hari yang minimum pada bulan

Funi yang mencapai !#< mm=hari 1PP%S7;# &00


7/56

/0 m dpl, 7i kecamatan Bintauna pada umumnya rata dan yang berbukit hanya di

desa Mome dan untuk s=d . m dpl, 7i kecamatan Bolangitang +imur *uga

sebagian besar dataran kecuali desa Mokodidek berbukit 4 '0 m dpl dan desa

Biontong 4 $. m dpl, -ilayah berbukit *uga terdapat di desa Solo dan Komus 7ua

kecamatan Kaidipang 4 $/ m dpl# dan desadesa Komus satu dan Batuta*am

kecamatan Pinogaluman 4&/ m dpl diatas permukaan laut,

Proses pembentukan tanah dipengaruhi oleh lima faktor yaitu9 iklim# bahan

induk# topografi# organisme# dan waktu, 7iantara lima faktor tersebut# bahan induk

dan topografi tampaknya berpengaruh lebih dominan# sehingga di*umpai sifatsifat

tanah yang bervariasi, @aktor iklim yang cukup kering# pengaruhnya relatif

seragam untuk seluruh daerah penelitian,

+anahtanah di daerah penelitian terbentuk dari bahan induk

aluvium=endapan# marin# alluvium H koluvium# breksi dan batu pasir# lavilli# abu

dan batuapung# breksi dan lava# tufa# dan breksi andesit# pada kondisi iklim basah

dengan bentuk wilayah datar hingga bergunung, Ketiga faktor tersebut sangat

berpengaruh terhadap proses pembentukan dan sifatsifat tanahnya,

Gamba! II.P!,p,!+i La+ Bebe!apa /e%i+ Ta%a" 3i

Kabpate% B,laa%* M,%*,%3,4 Uta!a

II - 7


8/56

Gamba! II.5. Peta /e%i+ ta%a" 3i kabpate% B,laa%* M,%*,%3,4 Uta!a

2.1./. Hidrologi

Secara hidrologis# wilayah kabupaten Bolaang Mongondow Utara

termasuk dalam Satuan -ilayah Pengembangan 1S-P3 Sangkup %angi, %uas

S-P 7;S Sangkub %angi adalah &.


9/56

b3 S-P Sub 7;S Biontong

S-P Sub 7;S Biontong memiliki luas &$,!!! a yaitu sekitar


10/56

Moilobai# sungai Posyanga# sungai Bolangat# dan sungai Maelang, Sungai

Maelang dipilih men*adi sungai utama karena memiliki pan*ang sungai yang

terpan*ang diantara yang lainnya,

g3 S-P Sub 7;S Sangkub

S-P Sub 7;S Sangkub memiliki luas '(,.!0 a yaitu sebesar &&,/E5 dari total

luas 7;S Sangkub %angi, anya terdapat satu sungai pada S-P Sub 7;S

Sangkub yang mengalir menu*u %aut Sulawesi yaitu sungai Sangkub,

2.1.0. %orfologi dan Kemiringan ereng

Kondisi morfologi wilayah kabupaten Bolaang Mongondow Utara

ditun*ukkan pada 6ambar A( dan +abel A',

Gamba! II. 6

Peta K,%3i+i M,!7,l,*i Kabpate% B,laa%* M,%*,%3,4 Uta!a

Tabel II.5

P!,p,!+i La+ be%tk Wila(a" 3i kabpate% B,lmt

Kela+ le!e%* La+8 "a

II - 10


11/56

"atar 2&52+$

Lanai 5)5+!0

(gak Curam $0!$$+1&

Curam #05$0+10

angat Curam !)#&!+52

Catatan tidak terdapat tabel dan peta "A#$serta tabel kondisi air tana%

2.2. Kondisi emografi

%uas wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara adalah $./,'.' ha

1$,./'#.' km23 4 $!5 dari luas Sulawesi Utara, +erbagi atas ' Kecamatan dan

E$ 7esa=Kelurahan# sedangkan penduduk Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

hingga akhir +ahun &0$0 ber*umlah


12/56

pertanian# Musim kemarau dan musim peng!u-an tidak datang bersamaan

waktun"a untuk semua wila"a! ini, musim peng!u-an -atu! antara Bulan

pril 3 6uli sedang musim kemarau -atu! antara Bulan Oktober3&esember,

dibagian tenga! musim peng!u-an -atu! antara pril 3 6uli, dibagian utara

musim !u-an antara Bulan Oktober 3 7ebruari sedangkan musim kemarau

-atu! antara Bulan pril 8 6uli#

atatan 9 kondisi demografi bukan topografi

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara mempunyai *umlah penduduk


13/56

;dapun *umlah penduduk terbanyak di kecamatan Bolangitang Barat $(,0(&

1&053orang# sedangkan yang paling sedikit adalah kecamatan Sangkub

ber*umlah .,E0' 1$!53, ;dapun komposisi penduduk menurut *enis kelamin

dan seI ratio di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara perkecamatan dapat

dilihat pada tabel dibawah ini,

&abel II.,Komposisi Penduduk Perke*amatan Menurut -enis Kelamin dan #e

/atio "i Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

umber 9Bolaang Mongondow Utara &alam ngka, B 2''#

tabel diatas menggambarkan bahwa pertumbuhanpendudukdengan *umlah

keseluruhan yaitu


14/56

!0 !(

!/ !E

(0 ((

(/ (E

/0 /(// /E

'0 '(

'/ 'E

"tara

2,22?

Kota=Kabupaten di

Andonesia

$#.&5

Gambar II.,Perkembangan -umla% Penduduk

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara &a%un 2++342++5

II - 14


15/56

Berdasarkan la*u pertumbuhan penduduk tersebut maka Kabupaten Bolaang

Mongondow tergolong sebagai Kabupaten Kecil dimana tingkat

pertumbuhannay masuk pada range 0#.'5 sampai !#.


16/56

-umlah 8 Total (9.13# 19.# 1#3 # # : 9.(2

+rosentase .(#E.5 $(#.$5 0#&05 0#0$5 0#0$5 0#005

umber 9 Kabupaten Bolaang Mongondow Utara &alam ngka a!un 2'

&enaga Kera

+enaga ker*a adalah modal bagi geraknya roda pembangunan, Fumlah dan

komposisi tenaga ker*a akan terus mengalami perubahan seiring dengan

berlangsungnya proses demografi, Pada tahun &00E# di Kabupaten Bolaang

Mongondow Utara tercatat sebanyak $,!!& pencari ker*a terdaftar di 7inas

+enaga Ker*a dan +ransmigrasi Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, 7ari

tabel dibawah ini dapat diketahui *uga bahwa di Kabupaten BolaangMongondow Utara masih banyak terdapat pengangguran intelektual

1'/#/(53,

&abel II.1+-umla% Pen*ari Kera &erda!tar )ang Belum "itempatkan MenurutPendidikan di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara &a%un 2++5.

o -enis +endidikan+en'ari Kerja Terdaftar

+rosentase

4?6aki:aki +eremuan Total

$ S7 & & 0#$/5

& S%+P $ $ 0#0.5

! S%+; '0

.

0 $(0 $0#/$5

( Sar*ana Muda 17AAA3 $0'

&$

0 !$' &!#

-umlah 1 &(1 1.332 199,99?

umber 9 Kabupaten Bolaang Mongondow Utara &alam ngka a!un 2'

atatan 9 tabel -umla! penduduk kab# Bolmut tidak 35 ta!un !an"a ta!un

2'', serta tidak ada pro"eksi -umla! penduduk 5 ta!un mendatang#

2.3. Keuangan dan +erekonomian aerah

Besaran P7DB menurut sektor usaha menggambarkan nilai produk barang

dan *asa yang tercipta sebagai hasil dari kegiatan ekonomi masyarakat di suatu

wilayah tertentu,P7DB Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dihitung dengan

II - 16


17/56

menggunakan pendekatan produksi menurut lapangan usaha, Cilai P7DB

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara tahun &0$$ ;tas 7asar arga Berlaku

1;7B3 ber*umlah Dp, .E&!' Milyar Dupiah sedangkan nilai P7DB ;tas 7asar

arga Konstan 1;7K3 pada tahun &0$0 sebesar Dp, ($'#.'/ Milyar Dupiah,

;da ! 1tiga3 leading sektor yang berkontribusi penuh terhadap nilai J nilai tersebut

antara lain 9

$, Sektor Primer 1Pertanian: Pertambangan dan Penggalian3:

&, Sektor Sekunder 1Andustri Pengolahan: %istrik# 6as 7an ;ir Bersih:

Bangunan3:

!, Sektor +ersier 1Perdagangan: otel 7an Destoran: Pengangkutan 7an

Komunikasi: Keuangan: Persewaan 7an Fasa Perusahaan: Fasa J Fasa3,

&abel II.116ilai dan Kontribusi #ektor dalam P"/B &a%un 2++0 7 2+11

Atas "asar 8arga Berlaku 9A"8B:Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.


truktur erekonomian ilihat ari tiga klasikasi sektor atas asar

harga *erlaku ang teriri ari sektor rimer 3'ertanian4'ertam*angan

'enggalian, sektor sekunder 1Andustri Pengolahan:%istrik# 6as H ;ir Bersih:

Bangunan3 dan sektor tersier 1Perdagangan# otel H Destoran: Pengangkutan H

Komunikasi: Keuangan# Persewaan H Fasa Perusahaan: Fasa*asa3 menun*ukkan

II - 17


18/56

bahwa pada tahun &00E kontribusi terbesar berasal dari sektor primer yaitu

sebesar ((#0. persen diikuti sektor tersier sebesar (!#!( persen# dan sektor

sekunder sebesar $(#/. persen,

Struktur perekonomian tahun &00E dilihat dari P7DB atas dasar hargakonstan menun*ukkan bahwa kontribusi sektor primer sebesar ((#.E persen diikuti

sektor tersier sebesar (0#'$ persen# dan sektor sekunder sebesar $(#/0 persen,

Perekonomian Kabupaten Bolaang Mongondow Utara yang masih sangat

tergantung kepada sektor primer *ika dilihat menurut lapangan usaha maka

sebagian besar output yang dihasilkan berasal dari lapangan usaha pertanian,

Keadaan tahun &00E kontribusi sektor pertanian terhadap P7DB atas dasar harga

berlaku sebesar !(#.< persen yang diikuti oleh sektor FasaFasa sebesar !$#0E

persen: kemudian sektor Bangunan sebesar $$#!E persen:

7ilihat dari P7DB atas dasar harga konstan besarnya kontribusi menurut

lapangan usaha terhadap P7DB menun*ukkan bahwa sektor pertanian sebesar

!'#/( persen: sektor FasaFasa sebesar &'#/! persen: kemudian sektor Bangunan

sebesar $$#&0 persen,

&abel II.12

6ilai dan Kontribusi #ektor dalam P"/B &a%un 2++0 7 2+11Atas "asar 8arga Berlaku 9A"8K:Kabupaten Bolaang Mongondow Utara


II - 18


19/56

Secara umum pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bolaang Mongondow

Utara terus menerus meningkat dari tahun ke tahun, al ini terlihat dari besaran

Produk 7omestik Degional Bruto 1P7DB3 selama ! tahun terakhir atas dasar

harga konstan# dimana angka P7DB pada tahun &00< sebesar !$$#$/.,0< *uta

rupiah# dan pada tahun &00. telah meningkat men*adi !!$#!E$,


20/56

2.3.1 +ertum!uhan )konomi

Salah satu indikator penting yang digunakan untuk mengamati hasil

pembangunan terutama pada bidang ekonomi di suatu wilayah yaitu

dengan melihat pertumbuhan ekonomi,Andikator tersebut digunakan untuk

mengukur tingkat pertumbuhan perekonomian suatu wilayah# yang *uga

memberikan indikasi tentang se*auh mana dampak dari aktivitas

perekonomian selama periode tertentu, Pertumbuhan ekonomi Kabupaten

Bolaang Mongondow Utara selama periode tahun &00< sampai dengan

II - 20


21/56

tahun &0$$ terus mengalami pertumbuhan positif setiap tahunnya dapat

dilihat pada tabel berikut 9

&abel II.1;

Pertumbu%an


22/56

K!usus subsektor perkebunan kabupaten Bolaang Mongondow Utara

memiliki luas la!an dalam -umla! besar masing3masing untuk tanaman

kelapa rak"at . '#'1 !a, $engke! . 24 !a, $oklat . '#11 !a, panili . 12

!a, kopi . '4/ !a dan pala . ,5 !a#

Produktifitas pertanian yang masih rendah sebagian karena pemanfaatan

lahan oleh masyakat yang tidak maksimal, 7ata potensi lahan yang bisa

dimanfaatkan setiap tahun adalah sebagai berikut 9

&abel II.1'"ata potensi la%an Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

&a%un 2++0 7 2+11

1+ a6ah Irigasi 1+)$ 7a2+ a6ah Irigasi etengah 8ehnis &0 7a$+ a6ah 8aah 7ujan 5+#1 7a!+ Laang (tau 8egalan 1)+2## 7a5+ 'erke*unan 1$2 7a)+ 8am*ak (tau Kolam !&25 7a+ 7utan 121+)$5 7a#+ 'ekarangan !+##2 7a&+ Lain-Lain 5+!02 7a

Jumlah 1)&+&50 7a

Sebagai daerah wilayah pesisir pantai Kabupaten Bolaang Mongondow

Utara adalah salah satu produsen ikan dan hasil lautnya di Sulawesi Utara

dan setiap harinya diproduksi untuk kosumsi masyarakat *uga paling

penting sebagai bahan baku industri di Bitung serta untuk komoditas

eksport, Khususnya perikanan darat lebih banyak masih potensial terutama

untuk tambak udang dan air payau,

atatan 9 pertumbu!an ekonomi sebaikn"a dalam bentuk tabel dengansedikit narasi#

b, Sektor pertambangan= penggalian

7i Kabupaten Bolaang Mongondow Utara sudah pernah dilakukan

penelitian=surpey potensi tambang antara lain ditemukan pasir besi# emas#

batu bara# granit# batu gamping dan lainlain, 7alam rangka

pengembangan daerah maka dibutukan penelitian selan*utnya bahkan

eksplorasi dan eksploitasi,

II - 22


23/56

c, Potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

terdiri atas 9

$, Budaya dan ;dat Astiadat Kera*aan Kaidipang:

&, Budaya dan ;dat Astiadat Kera*aan Bintauna:

!, 8b*ek -isata ;lam :

(, Pulau tan*ung sidupa:

/, Pulau Bongkil:

', Pulau damar:


24/56

5 P7DB# dan sebagian besar dibentuk oleh subsektor *asa pemerintahan,

Cilainilai kontribusi sektor diatas# memberikan gambaran bahwa

perekonomian Bolaang Mongondow Utara utamanya ditopang oleh yang

pertama ialah hasil alam yang melimpah# dan yang kedua ialah dana

perimbangan pusat# sementara sektor industri belum dapat di*adikan

penopang utama perekonomian mengingat nilainya yang masih relatif kecil,

Produk 7omestik Degional Bruto atas dasar harga berlaku Kabupaten

Bolaang Mongondow Utara tahun &0$0 terhitung sebesar //< Milyar

rupiah,7ari E sektor yang ada pada P7DB# pada tahun &0$0 semua sector

ekonomi tersebut mengalami pertumbuhan yang positif,Bila diurutkan

pertumbuhan P7DB menurut sector eknomi dari yang tertingi ke yang

terendah# maka pertumbuhan tertinggi dihasilkan oleh sector *asa*asa

sebesar &!,


25/56

ertumbu!an ekonomi merupakan suatu indikator dari dampak

kebi-aksanaan pembangunan "ang dilaksanakan k!ususn"a dalam bidang

ekonomi#ertumbu!an ekonomi tersebut merupakan kontribusi dari

pertumbu!an berbagai ma$am sektor ekonomi, "ang se$ara tidak

langsung menggambarkan tingkat peruba!an ekonomi "ang ter-adi# Bagi

daera!, indikator ini penting untuk mengeta!ui keber!asilan pembangunan

"ang tela! di$apai dan berguna untuk menentukan ara! pembangunann"a

dimasa "ang akan datang#

Upa"a 8 upa"a "ang di butu!kan guna mengantisipasi permasala!an "ang

ada, dari aspek ekonomi adala! intensifikasi pusat 8 pusat pertumbu!an

"ang tela! ada dan pengembangan sub 8 sub pusat pertumbu!an

perekonomian baru# kan tetapi, pengembangan ekonomi di per!adapkan

kepada permasala!an 8 permasala!an seperti kapasitas sumber da"a

alam, pemasaran, distribusi dan te!nologi "ang tentun"a membutu!kan

sumber da"a manusia "ang terampil baik dari aspek mana-erial maupun

te!nologi# antangan bagi Kabupaten Bolaang Mongondow Utara kedepan

ta!un 2'' dan ta!un 2'2 adala! menerapkan strategi pengembangan

kegiatan ekonomi daera! "ang efektif, efisien, dan rama! lingkungan serta

$ukup andal dalam mengantisipasi pengangguran dan kemiskinan#

&isamping itu, dalam pengembangan kegiatan ekonomi diara!kan untuk

memantapkan landasan ekonomi daera! "ang mandiri di-iwai nilai3nilai

religius berbasis perdagangan dan -asa untuk mewu-udkan Kabupaten

Bolaang Mongondow Utara melalui 9

'# Mengembangan ekonomi kerak"atan melalui peningkatan kesempatan

berusa!a, optimalisasi potensi ekonomi lokal, pemberda"aan usa!a

sektor informal, Koperasi dan UKM serta keadilan kesempatan untuk

berusa!a dalam iklim "ang kondusif

2# Mendorong pertumbu!an ekonomi se$ara adil dan merata dengan

prioritas pada bidang perdagangan dan -asa sebagai tulang punggung

perkonomian daera! dengan mema$u wila"a! pengembangan#

# Meminimalisasikan ge-olak fluktuasi ekonomi dengan memberikan

bantuan dan proteksi kepada mas"arakat miskin agar tetap mampu

men$ukupi kebutu!an dasar minimumn"a#

II - 25


26/56

4# erlindungan dan peningkatan kualitas ke!idupan mas"arakat dalam

bentuk pemantapan ke!idupan beragama, pela"anan dasar,

pendidikan, pen"ediaan fasilitas kese!atan, fasilitas sosial, dan

fasilitas umum "ang la"ak dengan memprioritaskan pada golongan

mas"arakat miskin#

5# Meningkatkan iklim in


27/56

Pertama$ Meningkatkan penguatan kelembagaan menu-u good

go


28/56

se$ara merata dalam meningkatkan dera-at kese!atan mas"arakat#&i

dalam pengembangan diri ini, mas"arakat !arus tetap berdiri di atas sendi3

sendi agama dan buda"a#

Ketiga$ diara!kan untuk memenu!i !ak3!ak dasar mas"arakat dalambentuk bebas dari kemiskinan, pengangguran, minimn"a sandang, pangan,

dan papan, serta keterbatasan infrastruktur dasar ekonomi#Untuk itu,

peningkatan ekonomi mas"arakat lebi! ditekankan pada peningkatan

akses mas"arakat ke sumber3sumber ekonomi serta men-adikan pertanian

dan perikanan sebagai sektor unggulan "ang berbasis komoditas andalan

padi sawa!, -agung, perikanan tangkap, dan sumber da"a perikanan

lainn"a#

ebagai sala! satu daera! baru, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

se$ara berta!ap !arus terus mempersiapkan=memantapkan dan

mengembangkan da"a saing daera! untuk mendorong peningkatan

prekonomian mas"arakat agar lebi! efektif, produktif dan

efisien#roduktifitas mas"arakat disemua sektor !arus terus3menerus

diupa"akan meningkat -uga untuk men$iptakan nilai tamba! (added3


29/56

pariwisata sektor -asa dan lain3lain# Kondisi letak daera! "ang berada

di-alur perdagangan Atrans ulawesi> baik melalui darat dan laut, dan

adan"a ketersediaan infrastruktur "ang memadai berupa prasarana=sarana

diberbagai sektor serta tersedian"a sumber da"a manusia "ang

mempun"ai et!os ker-a baik diperkirakan akan men-adi da"a dukung dan

pendorong "ang sangat kuat bagi upa"a membangun daera! kedepan#

Catatan untuk tantangan dan prospek perekonomian sebaikn)a

dipersingkat

2.3.3 Arah Ke!ijakan Keuangan aerah

Pergantian Pemerintah dari orde baru kepada orde reformasi menuntut

pelaksanaan otonomi daerah yang memberikan kewenangan yang luas#

nyata dan bertanggung*awab kepada daerah secara

proporsional,Pemberian kewenagan ini telah diwu*udkan dengan

pengaturan pembagian# dan pemanfaatan sumber daya dan perimbangan

keuangan pusat dan daerah sesuai demokrasi dan peran serta

masyarakat, Secara konkrit pengaturan ini dilakukan dengan telah

diterbitnya UndangUndang Co !& +ahun &00( tentang Pemerintah 7aerah

dan UndangUndang Comor !! +ahun &00( tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah 7aerah,

Sebagai subsistem dari pengelolaan keuangan negara dan merupakan

kewenangan pemerintah daerah# pelaksanaan pengelolaan keuangan

daerah diatur dalam Peraturan Pemerintah Comor /. +ahun &00/ tentang

Pengelolaan Keuangan 7aerah, Ketentuan dalam Peraturan Pemerintah ini

telah di*abarkan secara lebih rinci dan teknis dalam Peraturan Menteri

7alam Cegeri Comor $! +ahun &00' sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Menteri 7alam Cegeri Comor /E +ahun &00< tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan 7aerah,

Sumbersumber keuangan daerah secara proporsional diwu*udkan dengan

pengaturan# pembagian dan pemanfaatan sumber daya daerah yang bisa

di*adikan Pendapatan ;sli 7aerah 1P;73# serta perimbangan keuangan

antara Pemerintah Pusat dan 7aerah,Sumber pembiayaan pemerintahan

daerah dalam rangka perimbangan keuangan Pemerintah Pusat dan

Pemerintahan 7aerah diperoleh berdasarkan asas desentralisasi#

dekonsentrasi dan tugas pembantuan,

II - 29


30/56

Berlakunya kebi*akan otonomi daerah# penyelenggaraan pemerintahan

daerah dilaksanakan dengan lebih berorientasi kepada kepentingan

daerah,Untuk itu# pengaturan alokasi sumber daya daerah yang dapat

memberi kepuasan bagi masyarakat# membuka kesempatan lapangan

ker*a serta perwu*udan layanan publik yang efisien# men*adi sangat

penting,

2.3.# +ro@eksi Keuangan aerah dan Kerangka +endanaan

Kebi*akan pembangunan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara pada

tahap sekarang ini yakni pada tahun keempat sesudah dimekarkan adalah

menitikberatkan pada pemenuhan kebutuhankebutuhan dasar yang

bersifat prinsipil sebagai pi*akan=tumpuan yakni kelan*utan programprogram sebelumnya# agar bisa melangkah lebih *auh kedepan, Kebi*akan

awal dimaksud berkaitan dengan penyediaan infrastruktur pemerintahan

agar proses pelaksanaan tugas administrasi pemerintahan dan pelayanan

masyarakat ber*alan lancar serta berdayaguna dan berhasilguna,

Penyediaan prasarana=sarana pemerintahan yang memadai erat kaitannya

pula dengan upaya mendorong ethos ker*a dan profesionalisme aparatur

disemua bidang tugas,Se*alan dengan hal itu bersamaan pula dengan

upaya meningkatkan kemampuan tehnis dan kese*ahteraan aparatur,Penyiapan infrastruktur *uga terhadap sektorsektor prioritas seperti

pendidikan# kesehatan# perhubungan# pariwisata# pertanian dan pengairan#

serta aspekaspek yang dibutuhkan untuk mema*ukan dunia usaha serta

investasi dan lainlain, Se*alan dengan hal itu *uga di prioritaskan

kebi*akan = programprogram penyediaan data dan informasi yang sangat

diperlukan dalam rangka merencanakan dan menata perekonomian

daerah,

Pada tahun &0$& Proses yang sama untuk memperoleh dana sudah

dilakukan mulai dengan men*aring kebutuhan masyarakat dengan

identfikasi persoalan yang dihadapi masyarakat desa melalui Musrenbang

7esa dan kecamatan serta usulanusulan melalui Den*aSKP7 yang tidak

lain *uga dari desa, Secara keseluruhan *umlah usulan dana Dencana Ker*a

Pembangunan 7aerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara tahun &0$&

ber*umlah Dp, E'(,&$(,


31/56

dibandingkan dengan kemampuan pembiayaan daerah yang hanya Dp,

!/(,/0',.0$,/(/,00# pada tahun &0$$,

Sebagaimana daerah lain yang merupakan daerah pemerakaran kerangka

pendanaan masih menitik beratkan pada dana perimbangan daripemerintah pusat baik 7;U maupun 7;K untuk pembiayaan program

kegiatan pemerintah daerah# *umlah dana diproyeksikan tidak akan

bergeser dari angka tahuntahun sebelumnya, Untuk tahun &0$& di

proyeksikan *umlah pendapatan adalah sebesar Dp, !/.,(&(,E'0,/(/,

&abel II.1,/ealisasi dan Pro)eksi=&arget Pendapatan

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

&a%un 2+1+ s.d &a%un 2+13

7 "$AIA

-"%AH

$)AIAI TAH"2919

$)AIAI TAH"2911

+$7)KI TAH"2912

+$7)KI8TA$G)T TAH"

2913

$,$ PGC7;P;+;C ;S%A 7;GD; (,$&&,000,000 (,.&

$,!,! Pendapatan %ainnya &E,E00,000,000 /0,(/(,'(.,(00 /$,(/(,'(.,(00 /$,(/(,'(.,(00

-"%AH +)A+ATA A)$AH

41.1 D1.2D1.36

311.9#&.&1/.0&9 3.&9(./91.& 3&/.#2#.0(9.& 3&/.#2#.0(9.&

2.3.& Arah Ke!ijakan Keuangan aerah.

a, ;rah Kebi*akan Pendapatan 7aerah:

Kebi*akan Pendapatan 7aerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara

&0$& diarahkan pada9

$, 8ptimalisasi usaha intensifikasi dan ekstensifikasi pa*ak dan

retribusi daerah:

II - 31


32/56

&, Perluasan dan peningkatan Sumber Penerimaan dan Pembiayaan

7aerah serta mendorong peningkatan tertib ;dministrasi Keuangan

7aerah:

!, Pengembangan fasilitasi dibidang Pa*ak dan Detribusi 7aerah sertalainlain pendapatan daerah yang sah:

(, Pembangunan sarana dan prasarana pelayanan:

/, Pengembangan=peningkatan sarana dan prasarana pelayanan

masyarakat:

', Penyederhanaan peraturan perundangundangan# pengembangan

mana*emen pendapatan 7aerah dengan prinsip profesionalitas#

efisiensi# transparan dan bertanggung *awab:


33/56

utamanya peningkatan pelayanan dan kese*ahteraan masyarakat yang

semakin baik,

Peningkatan Pendapatan ;sli 7aerah dilaksanakan melalui rencana ker*a

sebagai berikut 9

a) Meningkatkan kualitas pela"anan publik

Upaya peningkatan kualitas pelayanan diarahkan pada tu*uan untuk

semakin mendekatkan dan memudahkan masyarakat serta

menyederhanakan sistem dan prosedur pelayanan yang wu*ud nyatanya

adalah percepatan waktu dan kepuasan masyarakat terhadap

pelayanan,Pengembangan sarana dan prasarana untuk mendukung

peningkatan kualitas pelayanan:

b) Memanfaatkan sumber da"a dan mensinergikan otensi &aera!

7engan Program=Kegiatan Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan 7aerah# peningkatan hubungan=ker*asama antar

Kabupaten=Kota dibidang Pa*ak 7aerah dan Detribusi 7aerah serta %ain

lain Pendapatan ;sli 7aerah Lang Sah

Mewu*udkan Sumber 7aya Manusia 1S7M3 ;paratur yang potensial#

profesional serta:

9, Membangun sistem kelembagaan "ang berbasis kompetensi#

S7M dalam pengertian ini mencakup kuantitas dan kualitas,Kedua aspek

tersebut harus dikembangkan secara berimbang dan paralel,Beberapa

kebi*akan yang dilakukan adalah melalui diklat# pelatihan etika pelayanan#

pemahaman terhadap peraturan perundangundangan yang berkaitan

dengan pemungutan Pendapatan ;sli 7aerah,

b, ;rah Kebi*akan Belan*a 7aerah:

Dencana Belan*a 7aerah +ahun ;nggaran &0$& disusun dengan

memperhatikan dan mempertimbangkan potensi dan peluang yang

dihadapi, Kebi*akan Belan*a 7aerah Kabupaten Bolaang Mongondow

Utara tahun &0$$ diarahkan pada9

II - 33


34/56

a3 Memprioritaskan alokasi anggaran belan*a daerah pada sektor

sektor peningkatan pelayanan dasar# pendidikan# kesehatan#

pangan# fasilitas sosial dan fasilitas umum yang berkualitas:

b3 Meningkatkan anggaran belan*a daerah untuk programprogrampenanggulangan kemiskinan serta pemberdayaan masyarakat yang

berkelan*utan serta partisipatif:

c3 Mengarahkan alokasi anggaran belan*a daerah pada pembangunan

infrastruktur pedesaan dalam rangka memperluas lapangan ker*a di

pedesaan melalui pendekatan program padat karya:

d3 Stimulasi pertumbuhan sektor riil melalui penyediakan bantuan

dana bergulir bagi usaha mikro# kecil dan menengah 1UMKM3 dalam

rangka memberdayakan UMKM:

e3 Meningkatkan kepedulian terhadap penerapan prinsipprinsip

efisiensi belan*a dalam pelayanan publik sesuai Peraturan

Pemerintah Comor !. +ahun &00


35/56

k3 Mengacu pada sinkronisasi kebi*akan antara Pemerintah Pusat dan

Propinsi,

Berdasarkan Peraturan Menteri 7alam Cegeri Comor /E tahun &00.410+ 'em*angkit Listrik 8enaga m*ak 3'L8, engan kaasitas

kurang le*ih 10 >.4

2.5.5.)i+tem Wila(a" )%*ai8

Sebagaimana dimaksud pada ayat 1$3 huruf a# meliputi -ilayah Sungai

1-S3 %intas Provinsi# berupa -S 7umoga J Sangkub yang meliputi

7aerah ;liran Sungai 17;S3 7umoga# 7;S Sangkub# 7;S Buyat# 7;S

;ndagile# 7;S Bulawa# dan 7;S +utiawa yang rinciannya tercantum

II - 43


44/56

sebagai lembaran %ampiran A,g yang merupakan bagian yang tak

terpisahkan dan Peraturan 7aerah ini,

2.5.6.)i+tem pe%*e%3alia% ba%$i! 3a% pe%*ama%a% pa%tai

+eba*aima%a 3imak+3 te!3i!i ata+@

Perlindungan daerah tangkapan air:

a, normalisasi sungai:

b, perbaikan drainase:

c, pembangunan tanggul pada sungai yang rawan ban*ir dan longsor:

d, pembangunan# rehabilitasi serta operasi dan pemeliharaan bangunanbangunan pengendali ban*ir,

$3 Sistem prasarana pengelolaan lingkungan $&$dsistem *aringan

persampahan:

a, prasarana air baku untuk air minum:

b, Sistem *aringan air minum ke kelompok pengguna: dan

c, sistem *aringan drainase: dan

d, *alur evakuasi bencana,

&3 Sistem *aringan prasarana persampahan sebagaimana dimaksud pada

ayat 1$3 huruf a meliputi9

a, Peningkatan sistem pengolahan sampah di +P; untuk wilayah

pelayanan Kecamatan Kaidipang# Pinogaluman dan Bolangitang

Barat berada di 7esa Komus AA +imur Kec, Kaidipang dengan sistem

lahan urug 1sanitary landfill3,

b, Peningkatan sistem pengolahan sampah di +P; untuk wilayah

pelayanan Kecamatan Bintauna# Kecamatan Sangkub dan

Kecamatan Bolangitang +imur# berada di desa mome di dengansistem lahan urug 1sanitary landfill3:

!3 Faringan air minum sebagaimana dimaksud pada ayat 1$03# terdiri

atas9

a, Sumber mata air 1SM;3 Sungai Sangkub1berada di Bolaang

Mongondow Utaradan Kotamobagu3 dengan debit kurang lebih

!0,000 l=dt

II - 44


45/56

b, Sumber ;ir Baku 1S;B3 Sungai Sangkub %olak di Bolaang

Mongondow dan Bolaang Mongondow Utarasepan*ang kurang lebih

$0 km,

(3 Dencana pengembangan *aringan air minum sebagaimana dimaksudpada ayat 1$03# terdiri atas9

a, Sumber ;ir Sungai dan 7anau 1S;S73# meliputi 9 Sungai Sangkub#

debit kurang lebih &00 l=dt: Sungai Bintauna# debit kurang lebih &/0

l=dt: Sungai Bolangitang# debit kurang lebih $/0 l=dt: Sungai

Kaidipang# debit kurang lebih &00 l=dt: Sungai Buko# debit kurang

lebih &00 l=dt: dan Sungai 7umoga# debit kurang lebih !00 l=dt,

b, Anstalasi Pengolahan ;ir 1AP;3 Minummeliputi 9 Sungai Sangkub#

debit kurang lebih &00 l=dt: Sungai Bintauna# debit kurang lebih &/0

l=dt: Sungai Bolangitang# debit kurang lebih $/0 l=dt: Sungai

Kaidipang# debit kurang lebih &00 l=dt: Sungai Buko# debit kurang

lebih &00 l=dt: dan Sungai 7umoga# debit kurang lebih !00 l=dt

/3 Sistem *aringan drainase sebagaimana dimaksud pada ayat 1$3 huruf

b# meliputi 9

a, Pengembangan sistem pembuangan air limbah terpadu antar

lingkungan yang dilakukan dengan cara menggunakan sistem

pengolahan air limbah sebelum masuk ke badan air penerima:

b, Pengembangan instalasi pengolahan lumpur tin*a 1AP%+3 regional di

7esa Komus AA +imur Kecamatan Kaidipang, Sistem pengolahan

*aringan air limbah pada AP%+ dilakukan dengan sistem off site:

c, Pengembangan instalasi pengolahan air limbah 1AP;%3 pada

fasilitasfasilitas kesehatan seperti kawasan Dumah Sakit dan

PUSKGSM;S,

d, Dencana sistem *aringan drainase saluran sekunder dan drainase

tersier=mikro dimaksudkan untuk menampung aliran air permukaan

di kawasan permukiman dan *alan*alan dalam sistem daerah aliran

sungai:

Catatan : untuk tata ruang wilayah harus menampilkan hal-halsebagai berikut:

&abel ren*ana pola ruang di dalam /&/( terisi lengkap

II - 45


46/56

&erdapat peta ren*ana struktur ruang

&erdapat peta ren*ana pola ruang

Untuk kab. Bolmut belum ada tabel dan peta rencana dan pola ruang.

2.&. osial dan =uda@a

Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan salah satu modal dasar

pembangunan# sebaliknya sumber daya yang tidak berkualitas akan men*adi

beban pembangunan, 8leh karena itu *uga salah satu indikator keberhasilan

pembangunan diukur dengan kualitas sumber daya manusia, ;ngka Andeks

Pembangunan Manusia 1APM3 di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara masih

tergolong rendah yakni


47/56

ditekan hingga angka $(#&$5 dari angka &/#'&5 tahun &00


48/56

T$"KT"$ 7$GAIAI IA +)K)$-AA "%"%KA="+AT) =7AAG %7G77B "TA$A

II - 48


49/56

T$"KT"$ 7$GAIAI IA K))HATAKA="+AT) =7AAG %7G77B "TA$A

II - 49

SUB BAGIAN

UMUM

K!A"A DINAS

SK#TA#IAT

SUB BAGIANPERENCANAAN

DAN PELAPORAN

SUB BAGIANKEUANGAN

BIDANG$I!TA KA#%A

BIDANGBINA MA#GA

BIDANG!NGAI#AN

SEKSIPemba!"a

#a$a%#emba&a

SEKSILab 'a Pe!e'a$(a M"&"

SEKSIPe!emba!a )($a*a+ 'a

,a&a R"a!

SEKSI-a!"a Ge'"!

SEKSIPe!emba!a Pe!a(a

SEKSIS"mbe Da*a A( -e/(+

SEKSIPeme$(+aaa #a$a%#emba&a

SEKSIPeme$(+aaa Pem"(ma

SEKSIOea/( 'a Peme$(+aaa

Pe!a(a

UP,D UP,D UP,DUP,DPea$a&a)/+

UP,D


50/56

II - 50

SUB BAGIAN

UMUM

K!A"A DINAS

SK#TA#IAT

SUB BAGIANPERENCANAAN

DAN PELAPORAN

SUB BAGIANKEUANGAN

BIDANG!"A%ANAN DAN

FA#MASI

BIDANG!NGNDA"IAN!N%AKIT DAN!N%&ATAN"INGKUNGAN

BIDANG BINAKS&ATAN

MAS%A#AKAT DAN!#OMOSI KS&ATAN

BIDANGBINA !#OG#AM

SEKSIS"e*$a E('em($!(

Im"(/a/( 'aKe/e+a&a Ma&a

SEKSIPe*e+a&aL(!"!a

SEKSI-(a Pe$a*aa

Ke/e+a&a Da/a 'aR""a

SEKSI-(a Keama/(a 'a

A$a& Ke/e+a&a

SEKSIKe/e+a&a G((

Ma/*aaa&

SEKSIPm/( Ke/e+a&a 'aKe/e+a&a Km"(&a/

SEKSIPeeaaa 'a

Pe*"/"a A!!aa

SEKSIDa&a 'a Ima/(

U!TD

SEKSIPe!e'a$(a Pe*a(&Me"$a 'a Pe*a(&

,('a Me"$a

SEKSI-(a Keeaa&a 'a

Ke/e+a&a La(*a

SEKSIKe/e+a&a Ib" 'a Aa

SEKSIM(&(! 'a Ea$"a/(

P!am Ke/e+a&a


51/56

Gam!ar 2.( istematika Kinerja K+ ektor +ersamahan,ermukiman dan rainase Ka!uaten =olaang %ongondo> "tara

Catatan belum ada %al4%al sbb

2.19 Tata $uang Bila@ah

6ambaran umum dalam pengembangan kawasan yang tercakup dalam

sistem pemanfaatan ruang# yang mampu mendorong pengembangan peningkatan

perekonomian dalam sektor Pertanian=perkebunan# Kehutanan# Pariwisata#perindustrian dan Pertambangan serta sektor lainnya yang men*adi sentra

unggulan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, al tersebut perlu mendapatkan

perhatian penting dari semua Stakeholder daerah untuk men*adi prioritas dalam

hal pengembangannya# dengan demikian sumberdayasumberdaya tersebut perlu

dipetakan dalam hal pola pemanfaatannya diatur dalam skema +ata Daung

-ilayah dengan dukungan payung hukum dalam hal ini Peraturan 7aerah

1PGD7;3# sebagai legalitas formal# agar tidak ter*adi tumpang tindih pemanfaatan

dalam suatu kawsan yang sama,

II - 51

D#AINASAI# B#SI&!#SAM!A&AN

#GU"ATO# '

BA!!DABADAN "INGKUNGAN &IDU!DINAS KS&ATAN

#GU"ATO# '

BA!!DADINAS !K#JAAN UMUMDINAS KS&ATAN

#GU"ATO# '

BA!!DADINAS !K#JAAN UMUM

O!#ATO# 'BADAN "INGKUNGAN &IDU!

O!#ATO# 'DINAS !K#JAAN UMUM

O!#ATO# 'DINAS !K#JAAN UMUM

&abel da!tar peraturan terkait sanitasi

&abel pemangku kepentingan dalam pembangunan danpengelolaan sanitasi


52/56

Peraturan 7aerah tentang Dencana +ata Duang -ialayah Kabupaten Bolaang

Mongondow Utara sudah dalam tahap pembahasan yang akan menu*u pada

proses pengesahaan,

Kebi*akan D+D-C yang terkait dengan pengembangan -ilayah Kabupaten

Bolaang Mongondow Utara merupaka perwu*udan dan pen*abaran dari DPFM7

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, 7engan memperhatikan potensi dan

kondisi daerah# maka untuk waktu lima tahun ke depan bagi Kabupaten Bolaang

Mongondow Utara diharapkan akan terwu*ud beberapa kondisi sebagaimana yang

terangkum dalam visi daerah# yaitu9NKabupaten Padi)

Berangkat dari visi dan misi yang telah disebutkan diatas# maka untuk lima tahun

ke depan tu*uan pembangunan daerah adalah9>Mewuudkan Bolaang Mongondow Utara sebagai Kabupaten Padi )ang

mandiri dalam pangan$ berda)a saing dalam agribisnis dan agroindustri

se%ingga ter*ipta kemandirian dalam segala %al dengan mas)arakat )ang

religius dan sea%tera?.

Sasaransasaran pembangunan ditetapkan sebagai berikut9

$, +erwu*udnya kemandirian pangan dengan peningkatan produktivitas agribisnis

dan agriindustri berbasis padi yang terus melakukan penyesuaian terhadap

perubahan domestik dan global,&, +erwu*udnya daya saing dengan meningkatnya produktivitas di daerah melalui

inovasi# investasi dan perdagangan,

!, +erciptanya kemandirian di segala bidang dengan meningkatkan efisiensi

disemua sektor dan mengurangi ketergantungan terhadap fasilitas

pemerintah,

(, +erus ditingkatkan suasana religius yang bernuansa agamais serta selalu

mengedapankan nilai J nilai agama dan bermasyarakat serta menghilangkan

faktorfaktor yang menghambat pertumbuhan,

/, +ercapainya masyarakat yang se*ahtera,

2.1.1 )t!kt! Ra%* Wila(a" Kabpate%:K,ta

Struktur Duang wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dalam kerangka D+D-

merupakan keterkaitan hirarki pemanfaatan lintas sektor dan lintas wilayah# hal tersebut

dapat dilihat dari sistem prasarana wilayah terutama *arringan transportasi yang men*adi

aksebilitas penting dalam menghubungkan kebutuhan daerah dengan wilayahwilayah

disekitar kabupaten dan wilayah lain diluar wilayah kabupaten,

II - 52


53/56

Sistem *aringan prasarana wilayah kabupaten meliputi sistem prasarana transportasi#

energi# telekomunikasi# dan sumber daya air yang mengintegrasikannya dan memberikan

layanan bagi fungsi kegiatan yang ada di wilayah kabupaten serta mampu memberikan

dukungan distribusi bagi wilayah tetangga diluar wilayah kabupaten,

&abel 2.2'

#truktur Pusat Pela)ananKabupatenBolaang Mongondow Utara

"alamLingkup /&/( Pro@insi #ulawesi Utara

Hirarki

+ela@ananKota

7rde

KotaArahan Fungsi "tama

ekunder = Boroko AA

Pusat pemerintahan Kabupaten

Perikanan tangkap

Pariwisata

Tersier C Bintauna AAA

Pelayanan kegiatan pertanian pangan

lahan kering

Pelayanan kegiatan perikanan

tangkap

Pelayanan Perkebunan

umber 9 ??C ro


54/56

kabupaten, baik untuk pemanfaatan yang berfungsi lindung maupun budidaya, Pola ruang

wilayah kabupaten merupakan pen*abaran lebih rinci dari Dencana +ata Duang -ilayah

Casional dan Dencana +ata Duang -ilayah Provinsi yang direplikasikan kedalam sistem

pemanfaatan Duang Kabupaten,

2.11 Konse +engem!angan Bila@ah

Konse $en'ana truktur $uang

Dencana struktur ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara merupakan

kerangka sistem pusatpusat pelayanan kegiatan Kabupaten Boalaang Mongondow Utara

yang berhierarki dan satu sama lain dihubungkan oleh sistem *aringan prasarana wilayah

Kabupaten Boalaang Mongondow Utara,

Dencana struktur ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara berfungsi9

a. Sebagai arahan pembentuk sistem pusatpusat pelayanan wilayah Kabupaten

Boalaang Mongondow Utara yang memberikan layanan bagi wilayah Kabupaten

Boalaang Mongondow Utara:

b. Sebagai arahan perletakan *aringan prasarana wilayah Kabupaten Boalaang

Mongondow Utara sesuai dengan fungsi *aringannya yang menun*ang keterkaitan

antar pusatpusat pelayanan Kabupaten Boalaang Mongondow Utara: dan

c. Sebagai dasar penyusunan indikasi program utama *angka menengah lima tahunan

untuk &0 1dua puluh3 tahun,

Pusat pelayanan di wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara merupakan pusat

pelayanan sosial# budaya# ekonomi# dan=atau administrasi masyarakat yang melayani

wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara dan regional# yang meliputi9

a, Pusat pelayanan Kabupaten Boalaang Mongondow Utara# melayani seluruh wilayah

Kabupaten Boalaang Mongondow Utara dan=atau regional

b, Subpusat pelayanan Kabupaten Boalaang Mongondow Utara# melayani subwilayah

Kabupaten Boalaang Mongondow Utara,

c, Pusat lingkungan# melayani skala lingkungan wilayah Kabupaten Boalaang

Mongondow Utara,

2.12 Konse $en'ana +ola $uang

Dencana pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara merupakan rencana

distribusi peruntukan ruang dalam wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara yang

II - 54


55/56

meliputi rencana peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan rencana peruntukan ruang

untuk fungsi budi daya,

Dencana pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara berfungsi9

a, Sebagai alokasi ruang untuk berbagai kegiatan sosial ekonomi masyarakat dan

kegiatan pelestarian lingkungan dalam wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow

Utara:

b, Mengatur keseimbangan dan keserasian peruntukan ruang:

c, Sebagai dasar penyusunan indikasi program utama *angka menengah lima tahunan

untuk &0 1dua puluh3 tahun: dan

d, Sebagai dasar pemberian iOin pemanfaatan ruang pada wilayah Kabupaten Boalaang

Mongondow Utara,

Dencana pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara dirumuskan

berdasarkan9

a, Kebi*akan dan strategi penataan ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow

Utara:

b, 7ayadukung dan daya tampung lingkungan hidup wilayah Kabupaten Boalaang

Mongondow Utara:

c, Kebutuhan ruang untuk pengembangan kegiatan sosial ekonomi dan lingkungan: dand, Ketentuan peraturan perundangundangan terkait,

Dencana pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara dirumuskan dengan

kriteria9

a, Meru*uk rencana pola ruang yang ditetapkan dalam D+D-C beserta rencana rincinya:

b, Meru*uk rencana pola ruang yang ditetapkan dalam D+D- provinsi beserta rencana

rincinya:

c, Memperhatikan rencana pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara

yang berbatasan:

d, Memperhatikan mitigasi bencana pada wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow

Utara:

e, Memperhatikan kepentingan pertahanan dan keamanan dalam wilayah Kabupaten


f, Menyediakan ruang terbuka hi*au minimal !0 5 dari luas wilayah Kabupaten


g, Menyediakan ruang untuk kegiatan sektor informal:

II - 55


56/56

h, Menyediakan ruang terbuka non hi*au untuk menampung kegiatan sosial# budaya# dan

ekonomi masyarakat Kabupaten Boalaang Mongondow Utara: dan

i, Felas# realistis# dan dapat diimplementasikan dalam *angka waktu perencanaan pada

wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara bersangkutan:

*, Mengacu pada klasifikasi pola ruang wilayah Kabupaten Boalaang Mongondow Utara

yang terdiri atas kawasan lindung dan kawasan budi daya,

Catatan se%arusn)a bagian ini tata ruang wila)a% ada sebelum sosial buda)a$ tata

ruang wila)a% 2.; diganti dengan 2.1+

Catatan isi bab 2$ sebaikn)a lebi% singkat$ padat$ elas se%ingga umla% %alaman

lebi% berkurang$ disaran kan umla% %alaman %an)a 1+ %alaman.

Verifikasi Bab II Gambaran Umum Kabupaten Bolmut

Documents

Transcript of Verifikasi Bab II Gambaran Umum Kabupaten Bolmut