UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

37
UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK KAMBING DI DESA WAY GALIH KECAMATAN TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mendapat Gelar Sarjana S1 Dalam Ilmu Dakwah Oleh MIFTAHUDIN NPM : 1641020062 Jurusan : Pengembangan Masyarakat Islam FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG 1442 H /2021 M

Transcript of UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

Page 1: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGANBERTERNAK KAMBING DI DESA WAY GALIH

KECAMATAN TANJUNG BINTANGKABUPATEN LAMPUNG SELATAN

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan MemenuhiSyarat-Syarat Guna Mendapat Gelar Sarjana S1

Dalam Ilmu Dakwah

Oleh

MIFTAHUDINNPM : 1641020062

Jurusan : Pengembangan Masyarakat Islam

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASIUNIVERSITAS ISLAM NEGERI

RADEN INTAN LAMPUNG1442 H /2021 M

Page 2: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGANBERTERNAK KAMBING DI DESA WAY GALIH

KECAMATAN TANJUNG BINTANGKABUPATEN LAMPUNG SELATAN

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan MemenuhiSyarat-Syarat Guna Mendapat Gelar Sarjana S1

Dalam Ilmu Dakwah

Oleh

MIFTAHUDINNPM : 1641020062

Jurusan : Pengembangan Masyarakat Islam

Pembimbing I : Dr. M. Saifuddin, M.Pd

Pembimbing II : H. Zamhariri, S.Ag, M.Sos.I

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASIUNIVERSITAS ISLAM NEGERI

RADEN INTAN LAMPUNG1442 H /2021 M

Page 3: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

ABSTRAK

UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAKKAMBING DI DES WAY GALIH KECAMATAN TANJUNG

BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Oleh:MIFTAHUDIN

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakanlembaga/instansi yang menjadi pemandu didalam kegiatanpengembangan berternak kambing. Dalam proses pengembangannya,masyarakat ikut serta didalam proses tersebut. Dalam hal kaitannyadengan pemberdayaan masyarakat yang ada di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan BUMDes iniada untuk mengalokasikan dana kepada masyarakat setempat yangdiprogramkan untuk ternak kambing. Dalam penelitian ini kemudianmemunculkan rumusan masalah yaitu; Bagaimana ProsesPengembangan berternak kambing di Desa Way Galih KecamatanTanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan. Tujuan dari penelitianini adalah untuk mengetahui Bagaimana Proses Pengembamganberternak kambing di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung BintangKabupaten Lampung Selatan Penelitian ini merupakan penelitiankualitatif yaitu memberikan gambaran data lengkap yang diperoleh dariObservasi, Wawancara dan Dokumentasi. Untuk menentukanPartisipan, menggunakan teknik Purposive Sampling. Partisipan iniberjumlah 10 orang. .dari penelitian ini menunjukkan bahwa prosespengembangan berternak kambing dengan program desa yang sudahdibuat oleh BUMDes telah melakukan kegiatan operasionalnya sesuaidengan potensi Alam yang ada di Desa Way Galih, yang dalam hal inisesuai dengan ketentuan dari pemerintah bahwa peran BUMDes harusdapat mengelola usahanya masing-masing untuk memenuhi kebutuhandesa, yaitu bergerak dalam bidang pengembangan berternak kambing didesa Way Galih. Kesimpulan mengenai pengembangan potensiekonomi melalui BUMDes dalam mengembangkan ternak kambing diDesa Way Galih Keamatan Tanjung Bintang Kabupaten LampungSelatan cukup memberikan dampak positif bagi masyarakat desa WayGalih.Kata Kunci: Bumdes, Pengembangan Berternak Kambing

Page 4: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …
Page 5: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …
Page 6: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

MOTTO

Artinya: “Dan janganlah kamu membuat kerusakan di mukabumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nyadengan rasa takut (Tidak akan diterima) dan harapan (akandikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. “(QS Al-A’raf:56)

Page 7: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

PERSEMBAHAN

Dengan mengucap Alhamdulillah sebagai rasa syukur kepadaAllah SWT, skripsi sederhana ini penulis persembahkan sebagai tandacinta, sayang serta hormat yang sangat besar kepada:

Kedua orang tua ku Bapak Suratno dan Ibu Ngatini yang sangatsaya cintai, yang senantiasa tak pernah lelah memberikan do’a,dukungan, cinta dan kasih sayang yang tulus terhadap saya. Berkat do’adan dukungan Bapak dan ibu, saya bisa melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi dan biasa menyelesaikan skripsi ini. Saya sangatberterimakasih atas jasa-jasa jerih payah pengorbanan dan kesabarantelah merawat, membesarkan dan mendidik saya sampai saat ini, yangmungkin tidak bisa terbalaskan oleh saya semoga Allah memberikanbalasan Surga.

Kepada Kaka Muhammad Khofid dan Endang Saniati sertaAdik ku tersayang Siti Maratua Sholeha dan keluarga besar Muh Wagioyang telah memberikan do’a serta dukungan demi keberhasilankudalam menggapai sarjana S1

Page 8: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

RIWAYAT HIDUP

Miftahudin, di lahirkan di Desa Bawang Kecamatan PunduhPidada Kabupaten Pesawaran pada tanggal 23 Juni 1996 Anak Ketigadari Empat Bersaudara buah hati pasangan Bapak Suratno dan IbuNgatini.

Adapun pendidikan yang telah ditempuh penulis yaitu :1. MI Unwanul Falah Kec. Punduh Pidada Kab. Pesawaran Lulus

Pada Tahun 20082. MTS Unwanul Falah Kec. Punduh Pidada Kab. Pesawaran Pada

tahun 20123. MA Unwanul Falah Kec. Punduh Pidada Kab. Pesawaran Lulus

Pada Tahun 20164. Kemudian pada tahun 2016 penulis melanjutkan pendidikan di

Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dengankonsentrasi jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI)Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

Bandar Lampung, Desember 2020Hormat Saya

MiftahudinNPM.1641020062

Page 9: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

KATA PENGANTAR

Segala Puji hanya milik Allah, yang berhak dipuji karenanikmat yang begitu besar telah diberikan kepada kita semua. Tidak adasedikit perjuangan pun yang luput dari pengawasan-Nya, karena Dia-lah yang mengatur jiwa-jiwa kita. Semoga keberkahan senantiasatercurahkan kepada kita semua. Sholawat dan salam selalu kitasanjungkan kepada sang tauladan sejati, pembawa risalah yaituRasulullah Nabi Muhammad SAW. Semoga kelak kita semua diberikansyafaatnya dihari kiamat.

Adapun tujuan penulis skripsi ini adalah bentuk Tri DarmaPerguruan Tinggi dibidang penelitian untuk menyelesaikan pendidikanStrata Satu (S1) pada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UINRaden Intan Lampung dan Alhamdulilah telah menyelesaikannyadengan ketentuan yang ada.

Penulis menyadari bahwa dalam upaya penyelesaian penulisanskripsi ini, tidak terlepas dari bantuan dan dukungan yang diberikandari berbagai pihak, oleh karena itu penulis menyampaikan terimakasihkepada yang terhormat:

1. Bapak Prof. Dr. H, Khomsarial Romli, M. Si selaku DekanFakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Raden IntanLampung.

2. Bapak Dr. Mawardi J, M.Si, Selaku Ketua JurusanPengembangan Masyarakat Islam serta Bapak H. Zamhariri, S.AgM. Sos.I, selaku seketaris Jurusan Pengembangan MasyarakatIslam Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Raden IntanLampung.

3. Bapak Dr. M. Saifuddin, M.Pd selaku Pembimbing I dan BapakH. Zamhariri, S.Ag M.Sos.I, selaku Pembimbing II yang telahsabar memberikan bantuan, Pengarahan dan bimbingan dalammenyelesaikan skripsi ini.

4. Seluruh Pegawai Akademik Fakultas Dakwah dan IlmuKomunikasi UIN Raden Intan Lampung.

5. Seluruh Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang telahmemberikan ilmu dan arahan pada penulis

Page 10: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

6. Pihak perpustakaan pusat dan juga perpusatakaan FakultasDakwah dan Ilmu Komunikasi yang telah menyediakan bukubuku referensi.

7. Temen-temen seperjuangan PMI B Angkatan 2016 khususnyaArif P, Candra, Sahidin ,Rif’atullah, Ali Sahid, Fatoni, Yesika,Yuliana , Qori, Dan Ela trimakasih , kalian adalah orang-orangterbaik yang Allah hadiahkan untukku di kelas .

Akhirnya ungkapan Doá terucap dengan ikhlas, danmudah-mudahan seluruh jasa baik moral maupun materialberbagai pihak, dinilai baik dan membuahkan pahala disisi AllahSWT.

Bandar Lampung, 15 Desember 2020Penulis

Miftahudin

Page 11: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

DAFTAR ISI

HalamanHALAMAN JUDUL .................................................................. iABSTRAK .................................................................................. iiSURATPERNYATAAN……………………………………………….. iiiHALAMAN PERSETUJUAN .................................................. ivHALAMAN PENGESAHAN.................................................... vPERSEMBAHAN ...................................................................... viMOTTO ...................................................................................... viiRIWAYAT HIDUP.................................................................... viiiKATA PENGANTAR................................................................ ixDAFTAR ISI............................................................................... xiDAFTAR TABEL ...................................................................... xivDAFTARLAMPIRAN…………………………………………………. xvBAB I PENDAHULUAN

A. Penegasan Judul ...................................................... 1B. Alasan Memilih Judul ............................................. 3C. Latar Belakang Masalah.......................................... 4D. Fokus Penelitian ...................................................... 8E. Rumusan Masalah ................................................... 9F. Tujuan Penelitian .......................................................

....................................................................................9G. Kegunaan Penelitian...................................................9H. Metode Penelitian.......................................................10

1. Pendekatan dan Prosedur Penelitian ....................102. Desain Penelitian .................................................113. Tempat dan Partisipan Penelitian.........................12

I. Metode Pengumpulan Data ........................................131. Observasi ...........................................................142. Interview ............................................................143. Dokumentasi ......................................................15

J. Analisis Data ..............................................................15K. Pemeriksaan Keabsahan Data.....................................17L. Tinjauan Pustaka ........................................................17

Page 12: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

BAB II PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN BUMDESA. Konsep Pemberdayaan Masyarakat

1. Teori Pemberdayaan Masyarakat ........................192. Hakikat Pemberdayaan Masyarakat ....................233. Unsur-Unsur Pemberdayaan Masyarakat............244. Prinsip-Prinsip Pemberdayaan Masyarakat.........255. Pendekatan dan Strategis Pemberdayaan

Masyarakat ..........................................................266. Proses Pemberdayaan Masyarakat melalui

Bumdes................................................................28B. Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)

1. Definisi Badan Usaha Milik Desa(BUMDES)........................................................31

2. Dasar Hukum Badan Usaha Milik Desa(BUMDES)........................................................33

3. Peran dan Tujuan Badan Usaha Milik Desa(BUMDES)........................................................34

4. Langkah Badan Usaha Milik Desa(BUMDES .........................................................35

5. Perencanaan Bisnis Badan Usaha Milik Desa ...376. SDM Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) .....417. Struktur Organisasi Badan Usaha Milik Desa ...428. Kegiatan Usaha Badan Usaha Milik Desa

(BUMDES .........................................................43C. Ternak Kambing ......................................................44D. Operasional ..............................................................45E. Kerangka Berpikir....................................................48

BAB III GAMBARAN UMUM DESA WAY GALIH DANBADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DALAMPEMBERDAYAAN MASYARAKAT

A. Gambaran Umum Desa Way Galih1. Sejarah Desa Way Galih................................522. Letak Geografis Desa Way Galih .................533. Demografi Desa Way Galih ..........................534. Keadaan Sosial Desa Way Galih...................54

B. Gambaran Umum Badan Usaha Milik Desa(BUMDES)

Page 13: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

1. Sejarah Badan Usaha Milik Desa(BUMDES).....................................................56

2. Visi Misi Badan Usaha Milik Desa(BUMDES).....................................................56

3. Struktur Organisasi Badan Usaha MilikDesa ................................................................7

4. Struktur Organisasi BUMDes Way Galih ......57C. Proses Pengembangan Ternak .............................58D. Pemberdayaan Masyarakat Dalam Ternak

Kambing di Desa Way Galih ...............................61BABIV ANALISIS UPAYA BUMDES DALAM

PENGEMBANGAN BERTERNAK KAMBINGDI DESA WAY GALIH KECAMATANTANJUNG BINTANG KABUPATENLAMPUNG SELATANA. Upaya Bumdes Dalam Pengembangan Ternak

Kambing.................................................................70BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan.............................................................74B. Saran.......................................................................75

DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 14: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin ..............522. Tabel 2 Data pendidikan......................................................533. Tebel 3 Data bidang keagamaan..........................................534. Tabel 4 Data Tempat Ibadah................................................545. Tabel 5 Data Struktur Mata Pencarian..................................54

Page 15: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

DAFTAR LAMPIRAN

1. Pedoman Wawancara2. Pedoman Observasi3. Daftar Nama Partisipan4. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik5. Surat Keterangan Judul6. Kartu Konsultasi7. Kartu Menghadiri Munaqasyah

Page 16: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

1

BAB IPENDAHULUAN

A. Penegasan JudulSebelum peneliti menguraikan pembahasan lebih lanjut,

terlebih dahulu akan dijelaskan istilah dalam Skripsi ini untukmenghindari kesalahan tersebut, disini diperlukan adanyapembatasan terhadap arti kalimat dalam skripsi ini. Adapunjudul skripsi ini adalah “Upaya BUMDES DalamPengembangan Berternak Kambing di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan”.Dengan harapan memperoleh gambaran yang jelas dari maknayang dimaksud, maka akan peneliti uraikan arti perkata darijudul yang telah disebutkan:

Upaya menurut kamus besar bahasa indonesia(KBBI)diartikan sebagai usaha kegiatan yang mengerahkan tenaga,pemikiran untuk mencapai suatu tujuan. Upaya juga berarti jugausaha, akal, iktiar untuk mencapai suatu maksud, memecahkanpersoalan untuk mencari jalan keluar.1

Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) adalah lembagausaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintahandesa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan dibentukberdasarkan kebutuhan dan komersial. Serta berperan sebagailembaga sosial yang berpihak dan berkepentingan masyarakatmelalui kontribusinya dalam penyediaan pelayanan sosial.Sedangkan sebagai lembaga komersial bertujuan untuk mencarikeuntungan melalui penawaran sumber daya lokal ke pasar.2

Ternak Kambing adalah usaha peternakan danpengembangan hewan kambing.3 Kambing merupakan salah satujenis ternak ruminansia kecil yang telah dikenal secara luas diIndonesia. Ternak kambing memiliki potensi produktivitas yangcukup tinggi. Kambing di Indonesia telah dimanfaatkan sebagai

1 Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta:Balai Pustaka,2002), h.1250.

2Edy Yusuf Agung, Pengembangan Desa Mandiri Bumdes MelaluiPengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), Jurnal JDEB, Vol. 13 No. 1 Maret2016

3Ibid. h. 276

Page 17: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

2

ternak penghasil daging, susu, maupun keduanya (dwiguna) dankulit. Kambing secara umum memiliki beberapa keunggulannyaantara lain mampu beradaptasi dalam kondisi yang ekstrim,tahan terhadap beberapa penyakit, cepat berkembang biak danprolifik (beranak banyak).

Upaya Bumdes adalah proses, cara, perbuatan,mengembangkan. Seals dan Richey (1994) mendefinisikanpenelitian pengembangan sebagai suatu pengkajian sistematikterhadap pendesainan, pengembangan dan evaluasi program,proses dan produk pembelajaran yang harus memenuhi kriteriavaliditas, kepraktisan, dan efektifitas.

Dengan demikian yang dimaksud dengan judul “UpayaBUMDES Dalam Pengembangan Berternak Kambing diDesa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang KabupatenLampung Selatan” adalah suau studi penelitian aktivitas upayausaha milik desa dalam pengembangan usaha berternakan hewankambing di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung BintangLampung Selatan.

Dalam proses pengembangan berternak kambing banyaksekali kendala atau masyarakat , Maka itu Bumdes memfasilitasiagar tidak terjadi hal - hal yang tidak diinginkan, dengan itumuncul berbagai permsalahan yang sesuai dengan realitas yangada bahwa permasalahan itu muncul disebabkan oleh masyarakatyang belum memahami pengetahuan mengenai model kandangpraktis yang memenuhi syarat teknis dan kesehatan, masyarakatjuga belum memahami akibat pemanfaatan kandang-yang buruk, berdampak bagi kesehatan ternak kambing seperi munculnyaberbagai penyakit dan kurang nya memahami dalammemfermentasikan pakan kambing yang bermanfaat padamusim-musim tertentu.

B. Alasan Memilih JudulAdapun alasan memilih judul “Upaya BUMDes Dalam

Pengembangan Berternak Kambing di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan” yaitusebagai berikut:

Page 18: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

3

1. Secara ObjektifBadan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai

pemandu kegiatan yang dilakukan Bumdes dalam prosespengembangan berternak kambing, masyarakat ikutberkontribusi dalam berternak kambing tersebut, tidak hanyaitu Bumdes memfasilitasi dalam proses pengembanganberternak tersebut.4

2. Secara Subjektifa. Judul yang peneliti ajukan belum ada yang membahas,

khususnya di lingkungan Fakultas Dakwah dan IlmuKomunikasi UIN Raden Intan Lampung yaitu mengenaiUpaya BUMDes Dalam Pengembangan BerternakKambing di Desa Way Galih Kecamatan TanjungBintang Kabupaten Lampung Selatan.

b. Referensi yang terkait dengan penelitian ini cukupmenunjang penulis, sehingga dapat mempermudah dalammenyelesaikan skripsi.

c. Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini sesuaidengan studi ilmu yang penulis pelajari selama difakultasDakwah dan Ilmu Komunikasi.

C. Latar Belakang MasalahPengembangan masyarakat merupakan upaya untuk

mentransformasikan pertumbuhan masyarakat sebagai kekuatannyata masyarakat, untuk melindungi dan memperjuangkan nilai-nilai dan kepentingan di dalam arena segenap aspek kehidupan.Pengembangan masyarakat mempunyai arti meningkatkankemampuan kemandirian masyarakat. Pemberdayaanmasyarakat bukan hanya meliputi penguatan individu tetapi jugapranata-pranata sosialnya. Hal ini sejalan dengan firman AllahSWT. Yang meyuruh manusia untuk selalu berusaha dalammenghadapi masalah hidup sebagai masalah pengembangan danpemberdayaan umat Islam khususnya,

Sebagaimana yang di firmankan dalam QS.Ar Rad:13:11

4James A. Chistenson & Jerry W. Robinson, Jr Ames, Community devplomentin prespective:.

Page 19: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

4

yang berbunyi:

Artinya:"Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalumengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, merekamenjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidakmerubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubahkeadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allahmenghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak adayang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagimereka selain Dia."5

Pertumbuhan ekonomi dapat didefinisikan sebagaiperkembangan kegiatan dalam perekonomian yangmenyebabkan barang atau jasa yang diproduksikan dalammasyarakat bertambah. Masalah pertumbuhan ekonomi dapatdipandang sebagai masalah makro ekonomi jangka panjang.Selain itu BUMDes dalam mengembangkan ternak kambingdengan biaya investasi yang dikeluarkan seperti biayapembangunan kandang, pengadaan bibit kambing, pengeluaranuntuk biaya produksi membutuhkan modal yang besar dalamsetiap tahunnya selalu dihadapkan dengan resiko yang besar.Oleh karena itu, penting untuk mempelajari bagaimanakelayakan pengusahaan ternak kambing tersebut.

Di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung BintangKabupaten Lampung Selatan yang sedang berkembang, berusahamengembangkan dirinya dari suatu keadaan dari masyarakattradisional menuju keadaan yang lebih baik. Pembedayaanmasyarakat merupakan satu hal yang penting bagi

5Departemen Republik Indonesia, Al-quran Al-Karim dan Terjemahannya,(Diponegoro:Rineka Cipta, 2010), h. 347

Page 20: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

5

berkembangnya sebuah Kabupaten. Pemberdayaan merupakansuatu proses perencanaan sosial ekonomi yang dilakukan olehpemerintah yang bertujuan untuk memunculkan perubahan sosialekonomi pada masyarakat sehingga dapat mendatangkanpeningkatan kesejahtearan bagi masyarakat.

Pengembangan desa merupakan proses dari terjadinyapeningkatan ekonomi warga desa dari yang konsumtif menjadiproduktif sehingga dapat menghasilkan kegiatan perekonomianuntuk kesejahteraan desa. Menurut Agus Salim, perubahan sosialyang terjadi didalam masyarakat mencakup tiga struktur.Perubahan tesebut diawali dengan perubahan pada strukturekonomi, kemudian diikuti dengan perubahan pada struktur sosialdan yang terakhir perubahan dalam struktur kultural atau stukturidiologi.6

Pemberdayaan sumber daya manusia merupakan salahsatu yang sedang gencar-gencarnya dilakukan oleh pemerintahpusat maupun daerah guna mengurangi tingkat pengangguran danmeningkatkan pendapatan masyarakat sehingga masyarakat bisaberwirausaha dan pada akhirnya dapat membuka lapangan kerjabaru.

Kondisi Sosial Ekonomi masyarakat di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan sangatbervariasi mulai dari berjualan sembako sampai dengan pertanianserta peternakan. Badan Usaha Milik Desa yang terdapat di DesaWay Galih Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten LampungSelatan yaitu pembesaran hewan ternak kambing untuk itu DesaWay Galih ini yang memberdayakan program pemerintah melauiBUMDes kemudian masyarakat menerapkan Program BUMDesini pada setiap Dusun yang ada di Desa Way Galih. Membelibibit ternak untuk di besarkan dan di jual pada momen-momentertentu seperti Hari Raya Idul Adha yang membutuhkan banyaksuplai hewan untuk dijadikan hewan kurban. Pemerintah DesaWay Galih mengalokasikan anggaran Rp.262.000.000.- untukpengembangan usaha peternakan kambing melalui BUMDes.

6Agus Salim, Perubahan Sosial, Sketsa Teori dan Refleksi Metodologi KasusIndonesia, (Yogyakarta: Tiara Wacana, 2002) h.261

Page 21: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

6

Peternakan kambing tersebut juga akan dilengkapi dengan mesinpengolah makanan kambing. Selain itu desa ini sangat cocokuntuk ternak sapi juga, karena sumber makanan ternak yangmelimpah. Masyarakat di desa ini banyak yang menanam jagung,daun jagung yang sudah dipanen itu akan dimanfaatkan untukpakan ternak. Selain itu juga, bisa mengembangkan rumputkhusus pakan ternak.7

Tahap awal, BUMDes Way Galih Kecamatan TanjungBintang Kabupaten Lampung Selatan mengolah 150 ekorkambing pada tahun 2015 dan pada tahun 2017 BUMDes WayGalih telah memiliki 330 ekor kambing yang siap untuk di jual.BUMDes ini dikelola oleh 30 orang yang terbagi dalam 5 timdengan setiap timnya mengelola 30 kambing, atau satu oranganggota mengelola 6 ekor kambing. Menurut kepala desa, dirinyamemilki rencana untuk membuat kandang kambing skala besar.Sehingga kandang tersebut juga bisa digunakan untuk ternak-ternak milik masyarakat. Hasil penjualan kambing dan jumlahkambing terjual yang dikelola oleh BUMDes Way Galih dalamkurun waktu 2 tahun terakhir.

Pada Tahun 2017 BUMDes Way Galih telah berhasilmengembangbiakan 330 kambing yang siap dijual dan berhasilmenjual sebanyak 135 ekor kambing dari 330 ekor kambing yangsiap dijual dengan rata-rata harga penjualan per ekor sebesar Rp.2.100.000,- dan perolehan pendapatan dalam tehun 2017 sebesarRp.283.500.000,-. Pada tahun 2018 jumlah persediaan kambingyang siap dijual sebanyak 275 ekor. BUMDes berhasil menjual115 ekor dengan harga jual rata-rata sebesar 2.200.000,- sehinggapendapatan pada tahun ini sebesar Rp. 253.000.000,-. Sedangkanpada tahun 2019 jumlah persediaan kambing siap di jualmeningkat yaitu 340 ekor kambing dan berhasil menjualsebanyak 165 ekor dengan harga jual rata-rata Rp.2.300.000,-sehingga pendapatan BUMDes tahun 2019 sebesar Rp.379.500.000,- jumlah persediaan kambing yang siap dijual pada

7Murman.Wawancara Langsung dengan Kepala Desa Way Galih.20 Januari2019

Page 22: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

7

tahun 2019 tersisa 175 ekor.8

Berternak kambing mempunyai peranan pada tiga aspekutama yaitu aspek ekonomi, sosial dan strustural masyarakatyang memungkinkan dalam pengembangan ternak kambing(Agus salim). kambing mempunyai peranan yang sangat besarterhadap kehidupan sebagian besar masyarakat petani dipedesaan sehingga diperlukan upaya-upaya peningkatanproduktivitas ternak.

Berdasarkan penelitian terdahulu dan atas dasar fenomenayang terjadi di lapangan, peneliti ingin meneliti lebih mendalammengenai perubahan sosial ekonomi masyarakat yangdiakibatkan oleh adanya pemanfaatan dari dana desa yangdigulirkan pemerintah pusat untuk kesejahteraan desa, makapeneliti mengambil judul sebagai berikut “Upaya BUMDesDalam Pengembangan berternak Kambing di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan”.

Dalam proses pengembangan berternak kambing banyaksekali kendala, Maka itu Bumdes memfasilitasi agar tidak terjadihal hal yang tidak diinginkan, apalgi kambing sebagai mediamasyarakat dalam meningkatkan Ekonomi masyarakat, denganitu muncul berbagai permsalahan yang sesuai dengan realitasyang ada bahwa permasalahan itu muncul disebabkan olehmasyarakat yang belum memahami pengetahuan mengenai modelkandang praktis yang memenuhi syarat teknis dan kesehatan,masyarakat juga belum memahami akibat pemanfaatan kandang-yang buruk , berdampak bagi kesehatan ternak kambing seperimunculnya berbagai penyakit dan kurang nya memahami dalammemfermentasikan pakan kambing yang bermanfaat padamusim-musim tertentu.

D. Fokus PenelitianDalam sebuah penelitian atau research yang bertujuan

untuk mencari suatu hal yang baru, peneliti akan terlebih dahulumembuat atau menetapkan fokus penelitian pada area yang akanditeliti. Setelah fokus penelitian ditentukan, maka selanjutnya

8 Murman.Wawancara Langsung dengan Kepala Desa Way Galih.20 Januari2019

Page 23: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

8

akan ditetapkan rumusan masalah dan tujuan penelitian.Berdasarkan uraian diatas maka penulis akan memfokuskanpenelitian pada proses pengembangan berternak kambing yangada di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang LampungSelatan melalui lembaga BUMDes yang dikelola olehmasyarakat dan pemerintahan desa dalam upaya memperkuatperekonomian desa dan masyarakat .

E. Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang masalah yang telah di

paparkan di atas, penulis menyimpulkan rumusan masalahsebagai berikut : “Bagaimana Proses Bumdes dalam upayaPengembangan Berternak kambing di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan”?

F. Tujuan PenelitianAdapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:”Untukmengetahui bagaimana Proses Pengembangan berternakkambing di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung BintangKabupaten Lampung Selatan”

G. Manfaat PenelitianDalam sebuah penelitian pastinya ada manfaat yang di

torehkan dalam penelitian tersebut. Manfaat tersebut bisabersifat teoritis dan praktis. Namun bagi penelitian yang bersifatkualitatif, manfaat penelitian lebih bersifat teoritis, yaitu untukmengembangkan ilmu, namun juga tidak menolak manfaatpraktisnya untuk memecahkan masalah. Bila peneliti kualitatifdapat menemukan teori, maka akan berguna untuk menjelaskan,memprediksi dan mengendalikan sesuatu gejala. Adapunbeberapa manfaat dari penelitian ini sebagai berikut:1. Secara Teoritis

Manfaat ini adalah untuk memperkaya khazanah ilmupengetahuan, wawasan, serta informasi terhadap kajian,khususnya dalam memperkaya kajian tentang perubahansosial ekonomi masyarakat karena adanya pemanfaatandana desa.

Page 24: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

9

2. Secara PraktisPenelitian ini diharapkan bisa dijadikan sumber modul ataubahan bacaan tambahan bagi masyarakat, agar manambahwawasan tentang perubahan sosial ekonomi masyarakatkarena adanya dana desa agar mereka mengetahui bentukdan jenis Badan Usaha Milik Desa serta dapat dimanfaatkandan dirasakan masyarakat setempat.

H. Metode PenelitianUntuk mempermudah dalam proses penelitian dan

memperoleh hasil data dan informasi valid, maka dalam tulisanini akan mengurai metode penelitian yang digunakan:

1. Pendekatan dan Prosedur PenelitianPenelitian ini menggunakan penelitian kualitatif.

Penelitian ini mempergunakan data yang dinyatakan verbal dankualifikasinya bersifat teoritis. Pengolahan data dan pengujianhipotesis tidak berdasarkan stastistik, melainkan dengan polahukum tertentu menurut hukum logika. 9

Penelitian kualitatif memanfaatkan data dilapangan untukverifikasi teori yang timbul dilapangan dan terus menerus secaradisempurnakan selama proses penelitian langsung yangdilakukan secara berulang-ulang. Selain itu penelitian kualitatifadalah penelitian yang menggunakan latar alamiah yangbermaksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan yang telahdilakukan dengan jalan yang melibatkan berbagai metode yangada10

Jadi, dalam penelitian ini penulis mengumpulan data dengandatang langsung ke lokasi penelitian yaitu di Di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan.Penulis berinteraksi face to face dengan Fasilitatopr Bumdes.Penulis mengumpulkan data sendiri, data didapatkan dariberbagai sumber, peneliti mengolah tema-tema menjadiserangkaian tema yang utuh, peneliti fokus mempelajari maknayang disampaikan partisipan, proses penelitian berkembang

9 Marzuki, Metodologi Riset , (Yogyakarta: Ekonisia, 2005), h. 1510Sanapiah Faisal, Format Format Penelitian Sosial (Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, 2010) h. 29

Page 25: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

10

secara dinamis sesuai dengan keadaan dilapangan, penelitimenggunakan persepektif teoreitis terutama persepektifpemberdayaan masyarakat, peneliti menafsirkan penemuandilapangan, dan memberikan gambaran secara kompleks daripenelitian.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (FieldResearch) yaitu suatu penelitian yang dilakukan secarasistematis dan mendalam dengan mengangkat data dilapangan

2. Desain PenelitianPenelitian ini bersifat Deskriptif, yaitu Penelitian yang

bermaksud membuat pencandraan (Diskripsi) mengenai Situasi-Situasi atau Kejadian. 11Penelitian ini mencandra mengenaipsituasi atau Kejadian-Kejadian, sifat populasi atau daerahtertentu dengan mencari informasi factual, justifikasi keadaan,membuat evaluasi sehingga memperoleh gambaran yang jelas.12

Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti statussekelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu systempemikiran atau suatu kelas peristiwa pada masa sekarang.Tujuannya yaitu untuk membuat diskripsi, gambaran ataulukisan secara sistematis, factual dan akurat mengenai faktafakta, sifat sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.

Dalam penelitian ini, penulis hanya mengemukakakan danmenggambarkan secara apa adanya tentang ProsesPengembangan Berternak Kambing Di Desa Way GalihKecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan.3. Tempat dan Partisipan Penelitian

Penelitian ini dilakukan di DesaWay Galih KecamatanTanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan olehFasilitator Bumdes.

Partisipan adalah orang yang dapat memberikaninformasi yang diperlukan.13 Pemilihan partisipan dalampenelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling,

11Sugiono, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif dan R&D,(Bandung:Alfabeta, 2008), h. 291

12 Suharsini Arikunto, Dasar-Dasar Research, (Bandung, Tarsito, 1995), h.9813 Muh. Nasir, Metode Penelitian, (Bogor Selatan: Ghalia Indonesia, 2005) h.

54.

Page 26: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

11

Menurut Sugiyono pengertian dari purposive samplingadalah sebagai berikut ;

“purposive sampling adalah tehnik penentuan sampeldengan pertimbangan tertentu

Alasan pemilihan sampel dengan menggunakanpurposive sampling adalah karena sampeltidak semuamemiliki kriteria yang sesui dengan penulis tentukan olehkarna itu penulisan memilih teknik purposive sampling.

Dari keseluruhan Populasi berjumlah 30 Orang danJumlah Sampel penelitian yaitu berjumlah 7 orang .partisipan berjumlah 7 orang yang terdiri dari 2 orang yangmenjadi Kepala Desa , 2 orang Pengurus Bumdes dan 3orang masyarakat Way Galih Kecamatan Tanjung BintangKabupaten Lampung Selatan.

Berdasarkan dengan data-data yang demikian tadimaka adapun kriteria atau ciri-ciri populasi yang penelitiambil sebagai sampel yaitu;

a. Fasilitator 2 orang dari pengurus BUMDes DesaWay Galih yangb memberikan kegiatan baikpelatihan dan penyuluhan dalam pengembanganberternak kambing .

b. Warga Desa Way Galih yang mewakili darikeseluruhan masyarakat yang ikut serta dalamberternak kambing serta berpartisipasi aktif dalamberbagai kegiatan yang di adakan dan selalu aktifdalam menghadiri kegiatan yang dilaksanakan.

c. Kepala Desa dan seketaris Desa selaku pelindungyang mengetahui kegiatan yang di lakukan BUMDes.Jadi, Jumlah Partisipan pada penelitian ini berjumlah

7 orang. Pengambilan sampel pada penelitian kualitatif tidakdiarahkan pada jumlah tetapi berdasarkan pada asaskesesuaian dan kecukupan informasi sampai mencapaisaturasi data.a

I. Metode Pengumpulan DataSalah satu langkah yang penting dalam penelitian adalah

proses pengumpulan data (Verifikasi Data). Untuk mendapatkan

Page 27: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

12

data dan informasi yang sesuai dan relevan, penulis menggunakanbeberapa metode penelitian sebagai berikut:

a. Metode ObservasiDalam menggunakan metode observasi ini, peneliti

melakukan pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadapgejala/fenomena yang diselidiki.14 Dalam hal ini, pastinya penelitiperlu mengunjungi lokasi penelitian untuk mengamati secaralangsung berbagai hal atau kondisi yang ada di lapangan. Metodeobservasi ini merupakan metode pendukung.

Jenis observasi yang peneliti maksut adalah observasi takpartisipan yang berati tidak banyak menuntut peran atauketerlibatan peneliti pada kegiatan atau fenomena dari subjekyang diteliti . Perhatian peneliti terfokus pada mengamati,merekam, memotret, mempelajari dan mencatat tingkah laku ataufenomena yang diteliti. Observasi tak partisipan yang dimaksudpeneliti adalah dimana dimana pengamat berada diluar subjekyang bditeliti dan ikut dalam kegiatan-kegiatan yang merekalakukan. Penulis hanya melihat keadaan secara langsung.

Metode ini digunakan untuk menggali data terkait prosesberlangsung nya kegiatan pengembangan berternak kambing yangdilakukan di Bumdes di Desa Way Galih Tanjung BintangLampung Selatan

b. Metode InterviewMetode interview atau wawancara merupakan cara

pengumpulan data dengan jalan Tanya jawab sepihak yangdikerjakan secara sistematik dan berlandaskan tujuan penelitian.15

Metode interview ini merupakan metode yang paling utama yangpenulis gunakan dalam pengumpulan data yang jelas , lengkap danvalid.

Dalam wawancara kualitatif, peneliti dapat melakukan faceto face interview (wawancara berhadap-hadapan) denganpartisipan, meweawancarai mereka yang terlibat di dalampenelitian ini yang terdiri 10 orang partisipan. Wawancara-

14 Cholid Narbuko dan Abu Achmadi, Metode Penelitian, (Jakarta, BumiAksara,1997), h.98

15 Marzuki, Metodologi Riset…., h. 66

Page 28: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

13

wawancara seperti itu tentu saja memerlukan pertanyaan-pertanyaan yang secara umum tidak terstruktur dan bersifatterbuka yang dirancang untuk memunculkan pandangan dan opinidari paratisipan.

Dalam pelaksanaan interview menggunakan interview bebasterpimpin yaitu dengan cara mengajukan pertanyaan bebas kepadainterviewer. Jadi yang dinmaksud adalah pedoman (interviewguide) yang menjadi catatan-catatan pokok yang telah diarahkankepada persoalan. Sehingga diharapkan wawancara yangdilakukan lebih luwes dan data yang diungkap lebih mendalam.16

Peneliti melakukan interview kepada partisipan untukmenggali data yang akurat. Interview yang penliti lakukan kepadaFasilitator Bumdes dan Masyarakat yang ikut terlibat didalamkegiatan proses pengembangan berternak kambing dan untukdapat menggali informasi yang akurat.

c. Metode DokumentasiMetode dokumentasi merupakan metode dengan teknik

pengumpulan data dengan me pelajari catatan catatan menghenaidata pri badi responden.17 dalam penelitian ini agar lebih lengkap, penulis menggunakan data sumber data , yaitu data primer dansekunder.

Data primer yaitu data yang didapatkan langsung olehpeneliti, dan tentunya terkait langsung dengan pokok bahasan.Data primer yang dimaksud tersebut yakni dengan menggunakaninterview sebagai sumber utama, sedangkan observasi dandokumentasi sebagai data pendukung atau disebut juga sekunder.

Data ini dibutuhkan guna melengkapi data lapangan yangpeneliti dapatkan, maka penulis melengkapinya dengan metodedokumentasi yang Bumdes baik itu seperti sejarah berdirinyalembaga, struktur organisasi, program program yang dibuat sertapelaksanaan kegiatan lainnya.

16 Cholid Narbuko dan Abu Achmadi, Metode Penelitian…,h..67` 17 Abdurrahmat Fatoni, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2011)

h.112

Page 29: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

14

J. Analisis DataAnalisis data merupakan proses sistematis pencarian dan

pengaturan transkripsi wawancara, catatan lapangan dan materimateri yang lainnya yang telah dikumpulkan untuk menginkatkanpemahaman mengenai materi tersebut dan untuk memungkinkanpeneliti menyajikan yang sudah peneliti temukan kepada orang lain.18

Menurut Mileas dan Hubernman sebagaimana dikutip oleh Emzirmengemukakan terdapat 3 langkah dalam analisis data, yaitu ReduksiData, Penyajian Data dan Verifikasi Data.

Analisis Data yang penulis gunakan pada penelitian initerdapat tiga alur, yaitu:

a. Reduksi DataEmzir mengemukakan, Reduksi data dapat diartikan sebagai

proses, pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan,pengabstrakan, transformasi data kasar, yang muncul daricatatan lapangan. Dalam proses reduksi data ini, penelitiandapat melakukan pilihan-pilihan terhadap mana yang hendakdipilih dan data mana hendak dibuang. Mana merupakanringkasan, dan cerita-cerita yang sedang berkembang.

b. Penyajian DataEmzir mengemukakan bahwa yang dimaksud dengan

penyajian data adalah menyajikan sekumpulan informasi yangterus memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulandan pengambilan tindakan. Dengan demikian penulis dapatmenentukan penarikan kesimpulan yang diperoleh darisekumpulan informasi-informasi dalam proses penelitian.

c. Vertifikasi DataKegiatan analisis berikutnya yang penting adalah menarik

kesimpulan/vertifikasi dari suatu data. Kesimpulan-kesimpulan“final” mungkin tidak muncul sampai pengumpulan databerakhir, bergantung besarnya kumpulan-kumpulan catatanlapangan, pengkodeannya, penyimpanan, dan metodepencarihan ulang yang digunakan, kecakapan penelitian dantuntutan-tuntutan pemberian data, tetapi sering kesimpulan itutelah dirumuskan sebelumnya sejak awal, sekalipun seorang

18 Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif (Analisis Data) (Jakarta: PTRajagrafindo Persada, 2010), h. 85

Page 30: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

15

penelitian menyatakan telah melanjutkan “secara induktif”.19

K . Pemeriksaan Keabsahan DataUji keabsahan data dalam penelitian ini meliputi uji

kredibilitas data, uji transferability, uji dependability, dan ujiconfirmability. Dalam penelitian ini , peneliti menggunakan ujikredibilitas untuk menguji keabsahan data. Uji kredibilitas datadilakukan dengan triangulasi.

Triangulasi data diartikan sebagai pengecekan data dariberbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu.Terdapat 3 triangulasi dalam keabsahan data., yaitu triangulasisumber, triangulasi teknik dan triangulasi waktu. Pada penelitianini, peneliti menggunakan triangulasi sumber. Triangulasi sumberadalah menguji keabsahan data yang dilakukan dengan caramengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber.Triangulasi sumber akan dilakukan pada Bumdes dan FasilitatorBumdes di Desa Way Galih Tanjung Bintang KanupatenLampung Selatan.

l. Tinjauan PustakaPenelitian terdahulu yang menjelaskan tentang program

pemerintah dan ekonomi masyarakat khususnya padapengelolaan dan hasilnya, diantaranya: Dian Satrian (2009) yangberjudul “Strategi Pengembangan Ekowisata Berbasis EkonomiLokal Dalam Rangka Program Pengentasan Kemiskinan DiWilayah Kabupaten Malang” meneliti tentang upayapemanfaatan sumber daya lokal yang optimal adalah denganmengembangkan pariwisata dengan konsep Ekowisata. Dalamkonteks ini wisata yang dilakukan memiliki bagian yang tidakterpisahkan dengan upaya-upaya konservasi, pemberdayaanekonomi lokal dan mendorong respek yang lebih tinggi terhadapperbedaan kultur atau budaya. Hal inilah yang mendasariperbedaan antara konsep ekowisata dengan model wisatakonvensional yang telah ada sebelumnya. Secara sederhana,konsep ekowisata menghubungkan antara perjalanan wisataalam yang memiliki visi dan misi konversi dan kecintaan

19 Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif (Analisis Data)…., h.195

Page 31: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

16

lingkungan.Hal ini dapat terjadi karena keuntungan finansialyang didapat dari biaya perjalanan wisata digunakan juga untukkebutuhan konservasi alam serta perbaikan kesejahteraanpenduduk lokal. Di sisi lain, konsep ekowisata juga diarahkanuntuk mempertahankan kebudayaan lokal serta tidak melanggarHak Asasi Manusia (HAM) dan pergerakan demograf.

Coristya Berlian Ramadana, Heru Ribawanto, Suwondodengan judul penelitian “ Keberadaan Badan Usaha Milik Desa(Bumdes) sebagai Penguatan Ekonomi Desa (Studi Di DesaLandungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang)” dalampenelitian ini membahas mengenai Keberadaan Badan UsahaMilik Desa (BUMDES) sebagai Penguatan Ekonomi Desa(Studi di Desa Landungsari, Kecamatan Dau. KabupatenMalang). Badan usaha milik desa ini adalah salah satu lembagayang bergerak di bidang sosial dan ekonomi dan sebagaipenyedia layanan terhadap masyarakat desa utamanya mengenaibidang usaha Pembentukan Bumdes di Desa Langdungsari inimengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 20Tahun 2006 Tentang Badan Usaha Milik Desa. Metode penelitiyang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatifdengan pendekatan deskriptif, dengan fokus penelitian : (1)keberadaan Badan Usaha Milik Desa (2) kontribusi keberadaanbadan usaha milik desa dalam penguatan ekonomi desa (3)faktor penghambat dan pendukung . Hasil penelitian ini ialahkeberadaan badan usaha milik desa. Akan tetapi semua bidangusaha ini tidak berjalan dan tidak dapat menyokong pendapatandesa. Sehingga dapat dikatakkan eksistensi dari Badan UsahaMilik Desa ini hanya sebatas papan nama saja.

Muammar Alkadafi, S.Sos, M.Si yang berjudul“Penguatan ekonomi Masyarakat Melalui PengelolaanKelembagaan Badan Usaha Milik Desa Menuju AseanEconomic Community 2015” penelitian ini membahaspembentukan BUMDes di Desa Selensen mengacu padaPeraturan Daerah Kabupaten Indrairi Hilir Nomor 09 Tahun2009 tentang Pedoman Pembentukan Badan Usaha Milik Desa.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahpenelitian kualitatif dengan fokus penelitian : (1) proses

Page 32: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

17

pembentukan dan pelaksanaan kegiatan kelembagaan BadanUsaha Milik Desa (2) peran kelembagaan Badan Usaha MilikDesa dalam pengembangan Ekonomi pedesaan. Hasil penelitianini ialah, pelaksanaan kegiatan Badan Usaha Milik Desa di DesaSelensen sudah terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuanpendirian kelembagaan, dan dapat dikatakan cukup berhasil.Kemudian, kelembagaan BUMDes teleh memberikankontribusi positif bagi penguatan ekonomi di pedesaan dalammengembangkan perekonomian masyarakat.

Penelitian yang penulis diteliti adalah berbeda denganpenelitian diatas, penelitian ini fokus dalam memaparkanpengelolaan dan pengembangan BUMDes terhadapperekonomian masyarakat.

Page 33: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

63

BAB VPENUTUP

A. Kesimpulan1. Kesimpulan mengenai program BUMDES sebagai

pemandu kegiatan dalam proses pengembangan Berternakkambing, kemudian dengan adanya program BUMDESini masyarakat berkontribusi di dalam kegiatan tersebutdalam proses pengembangan peternak, seperti fermentasipakan, pembuatan kandang dan penggemukkan atauperawatan pada ternak kambing

2. Kemudian dalam segi proses pengembangan Berternakkambing di desa way galih mengalami peningkatan danpertumbuhan yang signifikan sehingga programBUMDES yang dilakukan untuk meningkatkan ekonomimasyarakat.

B. Saran1. Bagi pengurus BUMDES Way Galih memperbaiki

pengelolaan manajemen kelembagaan BUMDES WayGalih untuk memaksimalkan kinerja unit usaha sumberdaya manusia.

2. Bagi Pemerintah Desa, hendak nya memberikandukungan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)Way Galih baik dalam bentuk material maupun nonmaterial, sehingga dapat membantu memaksimalkankinerja BUMDES Way Galih.

3. Bagi Masyarakat, hendaknya ikut secara langsung dalampengelolaan dan penggunaan usaha BUMDES Way Galih

4. Bagi Peneliti, diharapkan dapat melakukan kajian yanglebih mendalam Dan lebih luas mengenai upayaBUMDES dalam pengembangan ternak kambing

Page 34: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir Muhammad, Hukum dan Penelitian, Bandung: CiptaBakti, 2004

Abdurrahmat Fatoni, Metodologi Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta,2011

Agus Salim, Perubahan Sosial, Sketsa Teori dan Refleksi MetodologiKasus Indonesia, Yogyakarta: Tiara Wacana, 20020

Ahmad, Jamaluddin, Metode Penelitian Adminitrasi Publik Teori danAplikasi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011

Alfitri, Community Development Teori dan Aplikasi, Yogyakarta:Pustaka Pelajar, 2011

Aprilia Theresia, et. Al, Pembangunan Berbasis Masyarakat,Bandung: Alfabeta, Cetakan Kesatu, 2014

Britha Mikkelsen, Metode Penelitian Partisipatoris dan Upya-UpayaPemberdayaan Yayasan Obor Indonesia, Jakarta: 1999

Dapertemen Pendidikan Nasional Pusat Kajian Dinamika SistemPembangunan (PKDSP), 2007, Buku Panduan dan PengelolaanBadan Usaha Milik Desa (BUMDes), Jakarta:FakultasEkonomi Universitas Brawijaya

Departemen Republik Indonesia, Al-quran Al-Karim danTerjemahannya, (Diponegoro:Rineka Cipta, 2010)

Edi Suharto. Membangun Masyarakat Memberdayaan Rakyat,(Bandung: PT refika aditama , 2005)

Herry Komaroesid, Tata Cara Pendirian dan Pengelolaan BUMDES,i(Jakarta: MitraWacana Media, 2016)

Irawan Soehartono, Metode Penelitian Sosial (Remaja Rosdakarya,Bandung, 2012)

Jamaludin, Sosiologi Pendesaan, (Bandung:Pustaka Setia, 2015)

James A. Chistenson & Jerry W. Robinson, Jr Ames, Communitydevploment in prespective: Lwa State University Pres, 1989

Page 35: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

Johan, Suwinto, Studi Kelayakan Pengembangan Bisnis (Yogyakarta:Graha Ilmu, 2011)

Juliyansyah Noor, Metode Penelitian, (Jakarta: Kencana, 2011)

Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Gramedia PustakaUtama,2008), Edisi IV

Kusuma, Hanny dan Nurul Purnamasari, Membangun Gerakan DesaWirausaha. (Yogyakarta: Penabulu Foundation, 2016)

Mubyarto, Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (Jakarta: Aditya Media,1998)

Muhammad Pabundu Tika, Metodelogi Riset Bisnis (Jakarta: BumiAksara, 2006)

Murman.Wawancara Langsung dengan Kepala Desa Way Galih. 20Januari 2019

Muslimin Nasution, Pengembangan Kelembagaan KoperasiPedesaan Untuk Agroindustri, (Bogor: IPB Press, 2002)

Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, DanTransmigrasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015Tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal UsulDan Kewenangan Lokal Berskala Desa.

Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, DanTransmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015Tentang pendirian, pengurusan dan pengelolaan, danpembubaran Badan Usaha Milik Desa.

Peraturan Mentri Dalam Negeri No. 39 Tahun 2010 tentang BadanUsaha Milik Desa

Pusat Kajian Dinamika Sistem Pembangunan (PKDSP). 2007. BukuPanduan Pendirian dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa(BUMDes). Malang: Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya.

Putra, Anom Surya. 2015. Badan Usaha Milik Desa: Spirit UsahaKolektif Desa. Jakarta Pusat: Kementrian Desa, PembangunanDaerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia

Page 36: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

Soekanto Soerjono. Beberapa Teori Sosiologi Tentang StrukturMasyarakat, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1993)

Sri Najiati, Agus Asmana, I nyonya N. Suryadipura, PemberdayaanMasyarakat di Lahan Gambut, (Bogor: Wetland Internasional –IP, 2005)

Sugiono, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif danR&D,(Bandung: Alfabeta, 2008)

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik(Jakarta: Rineka Cipta, 1993)

Sukasmanto. 2014. Rancang Bangun Bisnis dan Pengelolaan BUMDesa. Yogyakarta: Forum Pengembangan Pembaharuan Desa(FPPD).

Susiadi, Pedoman Penulisan Skripsi, (Bandar Lampung: PusatPenelitian dan Penerbitan LP2M Institut Agama Islam NegeriRaden Intan Lampung, 2015)

Totok Mardikanto dan poerwoko seobiato, PemberdayaanMasyarakat dalam Prespektif Kebijakan Publik (Bandung:Alfabeta, 2013)

On-line Informatika Via Internet

Ani Muslimah, dkk., Gerakan Home One Library DalamPemberdayaan Kampung Literasi (Studi Kasus di TamanBacaan Masyarakat Kuncup Mekar Desa Kepek KecamatanSaptosari Kabupaten Gunungkidul). Fakultas Ilmu Budaya,Universitas Diponegoro. Tersedia dihttps://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/download/22890/20933, (03 November 2020).

Hiryanto, Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendidikan Nonformal,disampaikan dalam lokakarya pemberdayaan masyarakat dalampendidikan luar sekolah tanggal 22 November 2008 di BappedaKabupaten Bantul, tersedia di http://staff.uny.ac.id. Lihat jugaKusnadi dkk, Pendidikan Keaksaraan, Filosofi, Strategi,Implementasi, (Jakarta: Direktorat Pendidikan Masyarakat,2005).

Pemberdayaan Masyarakat (On-Line), tersedia di

Page 37: UPAYA BUMDES DALAM PENGEMBANGAN BERTERNAK …

http://wishowirayangcorp.blogspot.com/2010/12/pemberdayaan-masyarakat.html?m=1, (05 November 2020)

Tiga Aliran Psikologi Untuk Pemberdayaan Masyarakat (On-Line)tersedia di http://ridchoandrian.blogspot.com/2013/03/tiga-aliran-psikologi-untuk.html. (03 November 2020)

Tujuan, Prinsip dan Tahapan Pemberdayaan Masyarakat, (On-Line),tersedia di https://www.kajianpustaka.com/2017/11/tujuan-prinsip-dan-tahapan-pemberdayaanmasyarakat.html#:~:text=Prinsip%20utama%20yang%20harus%20dipegang,baik%20laki%2Dlaki%20maupun%20perempuan., (04 November 2020)