UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK...

49
UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS TERINDUKSI KARAGENIN SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Program Studi Farmasi Diajukan oleh: Clara Wina Caesaria 138114077 UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK...

Page 1: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG

MENCIT GALUR SWISS TERINDUKSI KARAGENIN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

Program Studi Farmasi

Diajukan oleh:

Clara Wina Caesaria

138114077

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

i

UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG

MENCIT GALUR SWISS TERINDUKSI KARAGENIN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

Program Studi Farmasi

Diajukan oleh:

Clara Wina Caesaria

138114077

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

“My job is to not be easy on people. My job is to make them better.”

-Steve Jobs-

Kupersembahkan skripsi ini untuk:

Tuhan Yesus Kristus, sebagai sang pencipta

Kedua orang tuaku, sebagai ungkapan rasa hormat dan baktiku kepada kalian

Para sahabat dan Almamater tercinta Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

v

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat, rahmat, dan penyertaan-Nya yang berlimpah penulis dapat menyelesaikan

penelitian dan penyusunan naskah skripsi yang berjudul “Uji Efek Antiinflamasi

Topikal Ekstrak Etanol Herba Seledri (Apium graveolens L.) pada Edema Kulit

Punggung Mencit Galur Swiss Terinduksi Karagenin”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh

gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta. Penyusun skripsi telah banyak melibatkan pihak baik langsung

maupun tidak langsung. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, penulis ingin

menyampaikan terimakasi kepada:

1. Ibu Aris Widayanti, M.Sc., Ph.D., Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Ibu drh. Sitarina Widyarini, M.P., Ph.D., selaku Dosen Pembimbing Skripsi

atas segala kesabaran dan waktu untuk selalu memotivasi, membimbing,

mendukung, serta membantu penulisan dari awal hingga selesainya skripsi ini.

3. Ibu Phebe Hendra, M.Si., Ph.D., Apt., selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan kritik maupun saran yang sangat membangun untuk

menyelesaikan skripsi ini.

4. Ibu Damiana Sapta Candrasari, M.Sc., selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan kritik maupun saran yang sangat membangun untuk

menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Florentinus Dika Octa Riswanto, M.Sc., selaku Dosen Pembimbing

Akademis atas segala kesabaran dan waktu untuk selalu memotivasi,

membimbing, serta mendukung selama awal kuliah hingga akhir semester.

6. Ibu Agustina Setiawati, M.Sc., Apt., selaku Kepala Penanggung Jawab

Laboratorium Fakultas Farmasi yang telah memberikan izin penggunaan

semua fasilitas laboratorium untuk kepentingan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

vi

7. Staf laboratorium, Bapak Heru Purwanto, Bapak Wagiran, Bapak Kayatno,

serta laboran lainnya yang telah membimbing dan membantu penulis dalam

kelancaran penelitian di laboratorium.

8. Kedua orang tua, Hendrikus Kuncoro Widodo dan Cecilia Sumarlina yang

selalu memberi motivasi, selalu menyemangati dan penguat saya, serta selalu

mendukung saya dalam bentuk doa dan kasih sayang sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

9. Saudara-saudara sepupuku, kakak, dan keponakanku yang selalu memberikan

semangat dan hiburan kepada penulis.

10. Teman-teman “Team Galaxy”, team seperjuanganku: Albertin Gilang

Kristanti, Dian Pratiwi, Veronika Lauren, Emerentio Renola, Liana

Yudomulyono, dan Amanda Anggraeni atas kebersamaan, kerjasama,

bantuan, selama penelitian ini berlangsung.

11. Sahabat-sahabat penulis, Retta, Bella, Puspa, Yunita, Tika, Dear, Atin, Lia,

Tira, Rina, Tia, Sine, Adi, Sefrida, atas kebersamaan dan penyemangat hidup

juga dukungannya selama ini.

12. Teman kelompok “Betutu’s Family”, Ajeng, Sari, Tirza, Puspa, Tiwi, Hastya,

Chandra, Gilang, Priska, untuk kerjasama selama perkuliahan dari awal

sampai akhir kuliah dan kebersamaannya selama ini.

13. Teman-teman Kost, Pam-pam, Tika, Bebing, Wilda, Mbak Dhea, Mas Eko,

Kak Tifa, Kak Yas, Kak Wuri, Kak Mance, Kak Le, Kak Vivo, dan penghuni

kost lainnya untuk kebersamaannya, semangat dan motivasi yang diberikan

selama ini.

14. Teman-teman FSM B, FKK B, dan angkatan 2013 atas kebersamaan dan

perjuangannya selama ini.

15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang turut

mendoakan dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, maka

penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang membangun dan

dapat membuat karya ini menjadi lebih baik. Penulis mohon maaf atas segala

kesalahan dan kekurangan yang terdapat dalam laporan akhir skripsi ini. Akhir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

vii

kata, penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan

bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang

kefarmasian.

Yogyakarta, 21 November 2016

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................. iv

PRAKATA ................................................................................................................. v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .................................... viii

LEMBAR KEASLIAN KARYA ............................................................................... ix

DAFTAR ISI .............................................................................................................. x

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xiv

ABSTRAK ................................................................................................................xv

ABSTRACT ............................................................................................................ xvi

PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1

METODE PENELITIAN ........................................................................................... 1

Alat dan Bahan .................................................................................................. 1

Metode .............................................................................................................. 2

Determinasi Tanaman ........................................................................................ 2

Pengumpulan Bahan dan Pengeringan ............................................................... 2

Pembuatan Krim Ekstrak Etanol ........................................................................ 2

Uji Pendahuluan Karagenin dan Uji Kadar Air .................................................. 3

Pembuatan Karagenin ........................................................................................ 3

Pembuatan Dosis Ketiga Ekstrak Etanol Apium graveolens L ............................ 3

Perlakuan Hewan Uji ......................................................................................... 3

Uji Anti-inflamasi .............................................................................................. 4

Analisis Statistik ................................................................................................ 5

HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................................... 5

Hasil Determinasi Tanaman ............................................................................... 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xi

Hasil Ekstraksi Apium graveolens L. dan Hasil Uji Kadar Air............................ 5

Hasil Uji Pendahuluan Karagenin ...................................................................... 6

Hasil Uji Biocream® ......................................................................................... 7

Hasil Uji Efek Anti-inflamasi Topikal Ekstrak Etanol Apium graveolens L. ....... 7

KESIMPULAN .........................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................13

LAMPIRAN ..............................................................................................................15

BIOGRAFI PENULIS ...............................................................................................32

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xii

DAFTAR TABEL

Tabel I. Rata-rata persen (%) penghambatan inflamasi pada setiap kelompok

perlakuan beserta kontrol dengan hasil uji Bonferroni ................... 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Pengukuran tebal edema setiap jam ke-1 hingga jam ke-6 dari

berbagai konsentrasi karagenin secara subkutan ........................ 6

Gambar 2. Kurva rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit dari

waktu pengukuran 1 jam hingga 6 jam ......................................... 8

Gambar 3. Simplisia Apium graveolens L. ...................................................... 16

Gambar 4. Serbuk Apium graveolens L. .......................................................... 16

Gambar 5. Ekstrak Kental Apium graveolens L. ............................................. 16

Gambar 6. Ekstak dalam Basis Biocream ................................................... 16

Gambar 7. Mencit yang diberi Veet ............................................................ 16

Gambar 8. Mencit Betina Galur Swiss........................................................ 16

Gambar 9. Kulit Punggung Mencit dan Injeksi Karagenin .......................... 17

Gambar 10. Cara Pengukuran Tebal Lipat Kulit ............................................. 17

Gambar 11. Karagenin (Kontrol Negatif) ................................................... 17

Gambar 12. Biocream (Kontrol Biocream) ................................................. 17

Gambar 13. Alat Spuit Injeksi .................................................................... 17

Gambar 14. Jangka Sorong Digital ............................................................. 17

Gambar 15. Moisture Balance .................................................................... 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Simplisia, serbuk Apium graveolens L. dan ekstrak etanol

Apium graveolens L. ............................................................... 16

Lampiran 2. Hewan Uji yang digunakan dan cara pengukuran edema ... 16

Lampiran 3. Kontrol yang digunakan dalam penelitian, alat spuit

injeksi, dan jangka sorong digital, moisture balance .......... 17

Lampiran 4. Surat Determinasi Tanaman Apium graveolens L .............. 19

Lampiran 5. Surat Ethical Clearance ...................................................... 20

Lampiran 6. Surat Kalibrasi Jangka Sorong ........................................... 21

Lampiran 7. Surat Legalitas Pengukuran Aplikasi SPSS untuk

Pengujian Data Statistik .................................................... 23

Lampiran 8. Hasil Perhitungan AUC (Area Under Curve)...................... 24

Lampiran 9. Hasil Perhitungan Persen (%) Penghambatan Inflamasi ...... 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xv

ABSTRAK

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui efek anti-inflamasi topikal, konsentrasi optimum, dan mengetahui persen (%) penghambatan inflamasi ekstrak etanol Apium graveolens L. terhadap edema kulit punggung mencit betina galur Swiss yang terinduksi karagenin dengan melihat penurunan tebal edema pada kulit punggung menggunakan jangka sorong. Penelitian ini merupakan eksperimental murni dengan rancangan acak lengkap pola searah. Sebanyak dua puluh lima mencit betina, usia 2-3 bulan, dibagi secara acak menjadi lima kelompok perlakuan. Kelompok tersebut meliputi kelompok I yaitu kontrol karagenin, kelompok II sebagai kontrol Biocream®, kelompok perlakuan III, IV, dan V (karagenin dan Biocream® yang sudah dihomogenkan dengan ekstrak etanol Apium graveolens L.) dengan konsentrasi 12,5; 25; dan 50% b/b. Analisis data dilakukan dengan menghitung selisih tebal edema kulit punggung mencit, nilai AUC dan persen (%) penghambatan inflamasi dengan statistik menggunakan one way ANOVA dan uji Shapiro-Wilk kemudian selanjutnya dilakukan uji Bonferroni. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol Apium graveolens L. memiliki efek anti-inflamasi topikal. Konsentrasi optimum yang menunjukkan efek anti-inflamasi topikal sebesar 12,5%. Persen (%) penghambatan inflamasi ekstrak Apium graveolens L. terhadap edema kulit punggung mencit betina galur Swiss dari konsentrasi terendah sampai konsentrasi tertinggi adalah 40,68; 42,15; dan 60,57%.

Kata kunci: anti-inflamasi, topikal, Apium graveolens L., ekstrak etanol, karagenin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

xvi

ABSTRACT

Research aimed to determine the effect of topical anti-inflammation, optimum concentrations, and inflammation inhibition percent (%) of the ethanol extract of Apium graveolens L. edema thickness on female mouse Swiss strains induced by carrageenan with looking at decrease of edema thickness using caliper. This research is pure experimental of complete disorder direct pattern design. As total twenty five female mice, age 2-3 months, were divided randomly into five treatment groups. Group I was as negative control is carrageenan, group II as basis is Biocream® control, group III, IV, and V (carrageenan and Biocream® was given ethanol extract Apium graveolens L.) concentration 12.5; 25; and 50%. Data has analyzed by calculating the difference of mouse’s edema thickness, AUC and percent (%) of inflammation inhibition with one way ANOVA test statistic and Shapiro-Wilk test with Bonferroni test next. The result indicates that ethanol extract of Apium graveolens L. has topical anti-inflammatory effect. Optimum concentration shows topical anti-inflammatory effect at 12.5%. Inflammation inhibition percent (%) of the ethanol extract of Apium graveolens L. edema thickness on female mouse Swiss strains induced by carrageenan from lowest concentration to highest concentration is 40.68; 42.15; and 60.57%.

Keyword: anti-inflammation, topical, Apium graveolens L., ethanol extract, carrageenan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

1

PENDAHULUAN

Inflamasi merupakan respon protektif yang melibatkan sel host, pembuluh darah, dan

protein, serta mediator-mediator lain yang akan mengeluarkan penyebab awal kerusakan

sel, dan juga nekrotik sel dan jaringan yang dihasilkan dari kerusakan yang asli, dan untuk

memulai proses perbaikan (Kumar dkk., 2013). Terdapat tanda-tanda umum terjadinya

inflamasi yaitu tumor (bengkak), dolor (nyeri), rubor (kemerahan), calor (panas), dan

functiolaesa (hilangnya fungsi sel) yang mengakibatkan ketidaknyamanan bagi

penderitanya sehinga diperlukan penanganan untuk mengatasinya (Supriyatna dkk., 2015).

Senyawa flavonoid diketahui dapat berperan sebagai anti-inflamasi, anti-alergi,

antimikroba, hepatoprotektif, antivirus, antitrombotik, kardioprotektif, penguatan kapiler

dan anti kanker (Middleton dkk., 2000). Misalnya apigenin yang merupakan flavonoid

yaitu golongan flavones (Gomes dkk., 2008) yang terkandung dalam seledri. Berdasaran

penelitian Kim dkk., (2004) dikatakan bahwa terjadi penurunan regulasi pada ekspresi

iNOS dan COX-2 dalam berbagai sel flavonoid alami. Dengan demikian, flavonoid dapat

digunakan sebagai parameter untuk mengetahui efek anti-inflamasi suatu tumbuhan.

Penelitian yang dilakukan Pramono (2005) dikatakan bahwa terdapat kandungan

flavonoid sebanyak 0,91 % dari 200 mg sediaan serbuk akar seledri. Selain itu

Stankevicius dkk., (2010) melaporkan bahwa akar seledri (Apium graveolens L.)

mengandung flavonoid >60 mg/100g dan mengandung beberapa senyawa phenolik seperti

9,3 mg/100g Chlorogenic acid; 25,1 mg/100g 4-hydroxy-3-methoxycinnamic acid; dan 8,2

mg/100g quarcetin-3-β-D-glucoside; dan 25,1 mg/100g quercetin-3-rhamnoside.

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui efek anti-inflamasi topikal

dari ekstrak etanol herba seledri, mengetahui konsentrasi optimum ekstrak etanol herba

seledri yang menunjukkan efek anti-inflamasi topikal, serta mengetahui persen (%)

penghambatan inflamasi ekstrak etanol herba seledri sebagai agen anti-inflamasi terhadap

edema kulit punggung mencit bentina galur Swiss yang diinduksi karagenin.

METODE PENELITIAN

Penelitian yang dilakukan termasuk jenis penelitian eksperimental murni dengan rancangan

acak lengkap pola searah. Alat dan Bahan

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian terdiri dari blender, ayakan nomor mesh

40, labu ukur, gelas beker, erlenmeyer, gelas ukur, cawan porselen, pipet tetes, batang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

2

pengaduk, gelas arloji, gunting, alat pencukur bulu punggung mencit, spuit injeksi 1 mL,

mortir dan stamper, neraca analitik, stopwatch, jangka sorong digital (Hardened®),

aluminium foil, alat maserasi (Innova 2100), vacuum rotary evaporator (Buchi R

201/215), oven (Memmert ®), corong buchner, pompa vakum, kertas saring, alat moisture

balance (Halogen Moisture Analyzer HG53), labu alas bulat, waterbath, dan batang

pengaduk. Bahan penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah etanol 70%,

karagenin tipe I (sigma Chemical co.), aquades, NaCl 0,9%, Biocrean® (Merck), Veet®

(Reckitt Benkiser).

Metode

Penelitian ini mengukur tebal edema kulit punggung mencit betina yang terinduksi

karagenin. Hewan uji yang digunakan dalam penelitian adalah mencit betina sebanyak 25

ekor yang diperoleh dari Laboratorium Imono Universitas Sanata Dharma dengan umur 2-

3 bulan. Mencit tersebut dibagi menjadi lima kelompok dengan masing-masing kelompok

sebanyak lima mencit.

Determinasi Tanaman

Tanaman Apium graveolens L. didapatkan dari Pertanian di daerah Pogalan, Pakis,

Magelang yang dikumpulkan pada bulan Juni 2016. Determinasi tanaman dilakukan di

Laboratorium Sistematika Tumbuhan Fakultas Biologi di Universitas Gajah Mada.

Pengumpulan Bahan dan Pengeringan

Tanaman Apium graveolens L. yang dipilih yaitu seluruh bagian tanaman, berwarna

hijau, dan tidak berlubang. Setelah itu dipotong kecil-kecil dan dikeringkan dengan oven

pada suhu 40oC hingga kering kecoklatan dan mudah dihancurkan. Tanaman yang sudah

kering kemudian dibuat serbuk dengan menggunakan blender dan selanjutnya diayak

dengan ayakan nomor mesh 40. Pembuatan Krim Ekstrak Etanol

Sebanyak 150 gram serbuk simplisia Apium graveolens L. dibagi kedalam 3 buah

erlenmeyer direndam dengan 150 mL etanol 70% lalu dimaserasi selama 72 jam. Hasil

maserasi kemudian dipindahkan kedalam erlenmeyer berbeda dan serbuk diremaserasi

selama 48 jam dengan pelarut baru yaitu 150 mL etanol 70%, kemudian disaring dengan

corong Buchner. Filtrat hasil maserasi dicampur dengan filtrat hasil remaserasi, kemudian

diuapkan dengan rotary evaporator vaccum selama 1,5 jam. Kemudian ekstrak dipindah

kedalam cawan porselen lalu ditimbang. Ekstrak tersebut kemudian diuapkan diatas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

3

waterbath selanjutnya dioven pada suhu 40oC hingga bobot tetap dan didapat ekstrak

kental. Pembuatan krim dilakukan dengan mencampurkan ekstrak kental dengan

Biocream® 10% dan dibuat konsentrasi krim 12,5; 25; dan 50%.

Uji Pendahuluan Karagenin dan Uji Kadar Air

Uji pendahuluan karagenin bertujuan untuk menetapkan konsentrasi karagenin

optimal yang akan digunakan dalam penelitian. Konsentrasi karagenin yang akan

digunakan adalah konsentrasi karagenin yang dapat mempertahankan edema tebal lipat

kulit punggung mencit sampai jam ke-6. Hewan uji yang digunakan dalam uji pendahuluan

sebanyak enam ekor, selanjutnya mencit di veet untuk merontokkan bulu kemudian mencit

didiamkan selama 24 jam untuk menghindari iritasi yang terjadi pada kulit punggung

mencit. Konsentrasi karagenin yang digunakan sebagai uji pendahuluan adalah 1,5 dan 3%,

kemudian karagenin yang telah dilarutkan dalam NaCl 0,9% diinjeksikan ke kulit

punggung mencit dan diukur setiap jam selama 6 jam.

Uji kadar air bertujuan untuk mengetahui kadar air dalam serbuk yang dilakukan di

Laboratorium Formulasi dan Teknologi Sediaan Farmasi Universitas Sanata Dharma

dengan memasukkan 200 mg serbuk kedalam moisture content. Alat tersebut akan

memanaskan sampel hingga 120oC dan akan berhenti setelah mencapai bobot tetap.

Pembuatan Karagenin

Karagenin yang digunakan adalah karagenin konsentrasi 3% setara dengan

30mg/mL. Larutan karagenin dibuat dengan menimbang 0,3 gram serbuk karagenin

dilarutkan kedalam 10 mL NaCl 0,9%. Pembuatan Dosis Ketiga Ekstrak Etanol Apium graveolens L.

Dosis yang digunakan untuk membuat konsentrasi 12,5; 25; dan 50% adalah 0,630;

1,25; 2,5 ekstrak kental kemudian dicampurkan kedalam basis Biocream® sebanyak 5

gram. Perlakuan Hewan Uji

Hewan uji sebanyak 25 dibagi kedalam 5 kelompok secara acak. Kelompok I sebagai

kontrol negatif hanya diberi karagenin 3% (injeksi subkutan karagenin). Kelompok II

sebagai kontrol Biocream® (injeksi subkutan karagenin kemudian dioleskan Biocream®).

Kelompok III, IV, dan V merupakan kelompok perlakuan yang diberi krim ekstrak etanol

Apium graveolens L. (Biocream® yang telah dicampur dengan ekstrak etanol Apium

graveolens L.) dengan konsentrasi 12,5; 25; dan 50%. Sediaan uji berupa krim yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

4

dioleskan secara topikal pada kulit punggung mencit yang telah diinduksi karagenin 3%.

Sebelumnya hewan uji dicukur terlebih dahulu bulu punggungnya dengan gunting

kemudian dioleskan Veet® untuk merontokkan bulu. Selanjutnya dibiarkan selama 24 jam

untuk menghindari adanya inflamasi yang disebabkan oleh pencukuran dan perontokan

bulu menggunakan Veet®. Metode pengukuran efek anti-inflamasi yang digunakan dalam

penelitian adalah edema thicknesssecara topikal (Tjandrawinata dkk., 2015; Widyarini

dkk., 2001) menggunakan jangka sorong yang telah di kalibrasi. Sesuai dengan referensi,

penelitian ini telah disetujui oleh The Medical and Health Research Ethic Committee

(MHREC) Faculty of Medicine Gadjah Mada University. Uji Anti-inflamasi

Uji anti-inflamasi dilakukan dengan mengukur tebal edema kulit punggung setiap jam

selama 6 jam menggunakan jangka sorong digital (Hardened®). Jangka sorong digital yang

digunakan dalam penelitian telah dikalibrasi di Balai Penelitian dan Pengembangan

Industri Balai Besar Kulit, Karet, dan Plastik Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi, untuk

memastikan keakurasian dan kepresisian data.

Data selisih tebal lipat kulit yang didapat selanjutnya dihitung AUC dan persen (%)

penghambatan inflamasinya dari tiap kelompok perlakuan. Nilai selisih edema tiap jam

diukur dan dihitung nilai AUC total masing-masing perlakuan menggunakan rumus:

𝐴𝑈𝐶0−6 = ∑ [(𝑦𝑛−1 + 𝑦𝑛

2) (𝑥𝑛 + 𝑥𝑛−1)]

6

0

Keterangan : 𝐴𝑈𝐶0−6 = area di bawah kurva dari jam ke-0 hingga jam ke-6 (mm.jam) 𝑦𝑛−1 = tebal lipatan kulit pada jam ke-(n-1) (mm) 𝑦𝑛 = tebal lipatan kulit pada jam ke-n (mm) 𝑥𝑛−1 = jam ke-(n-1) (jam)

Nilai persen penghambatan inflamasi dihitung dengan rumus:

Penghambatan inflamasi (%)=(𝐴𝑈𝐶0−𝑥)0−(𝐴𝑈𝐶0−𝑛)𝑛

(𝐴𝑈𝐶0−𝑥)0× 100%

Keterangan : (𝐴𝑈𝐶0−𝑥)0 = rata-rata AUC total kontrol negatif (mm.jam) (𝐴𝑈𝐶0−𝑛)𝑛 = nilai AUC total pada kelompok perlakuan replikasi ke- (mm.jam) (Ikawati dkk., 2007; Hendra dkk., 2011).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

5

Analisis Statistik

Hasil yang didapatkan dianalisis menggunakan uji Shapiro-Wilk untuk mengetahui

apakah data terdistribusi normal atau tidak. Berdasarkan uji tersebut, semua kelompok

memiliki distribusi normal dilihat dari angka probabilitasnya >0,05. Selanjutnya dilakukan

uji variansi dan menunjukkan probabilitas >0,05 yang menunjukkan bahwa variansi data

yang diuji sama. Kemudian dengan uji ANOVA one way dengan taraf kepercayaan 95%

dan diperoleh nilai probabilitasnya <0,05 yang menunjukkan bahwa paling tidak terdapat

dua kelompok yang memiliki perbedaan rerata AUC total yang bermakna. Kemudian untuk

melihat kelompok mana yang memiliki perbedaan maka dilakukan analisis Post Hoc

menggunakan uji Bonferroni.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Determinasi Tanaman

Tanaman Apium graveolens L. didapatkan dari Pertanian di desa Pogalan, Pakis,

Magelang. Determinasi tanaman dilakukan di Laboratorium Sistematika Tumbuhan

Fakultas Biologi di Universitas Gajah Mada. Berdasarkan hasil determinasi yang dilakukan

maka dapat dipastikan bahwa spesies tanaman yang digunakan dalam penelitian ini adalah

benar merupakan tanaman seledri dengan nama ilmiah Apium graveolens L.

Simplisia yang sudah diserbuk selanjutnya diayak dengan pengayak nomor mesh 40.

Tujuan penyerbukan adalah untuk memperbesar luas permukaan dari tanaman Apium

graveolens L. agar kontak antara permukaan serbuk dan pelarut lebih besar sehingga

kandungan fitokimia yang terdapat dalam tanaman Apium graveolens L. dapat terekstrak

lebih banyak. Tujuan dari pengayakan adalah untuk menyamakan ukuran serbuk, karena

ukuran partikel biasanya disesuaikan dengan komposisi senyawa yang akan diekstraksi.

Serbuk yang lebih halus akan lebih mudah diekstraksi.

Hasil Ekstraksi Apium graveolens L. dan Hasil Uji Kadar Air

Proses ekstraksi menggunakan etanol 70%, pemilihan pelarut etanol 70% dalam

penelitian mengacu pada penelitian Bimakr dkk. (2011) yang mengatakan bahwa senyawa

bioaktif flavonoid pada etanol dengan konsentrasi 70% lebih terdeteksi karena memiliki

polaritas yang lebih tinggi dibandingkan dengan etanol murni. Kandungan fitokimia yang

terekstrak akan semakin banyak apabila kontak antara pelarut dengan tanaman Apium

graveolens L. besar. Proses ekstraksi menggunakan pelarut etanol 70% yang kemudian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

6

diuapkan dengan menggunakan rotary heater evaporator dengan suhu 60oC. Dari proses

ekstraksi di dapatkan ekstrak kental sebanyak 25,88g dengan rendemen sebesar 17,25%.

Uji kadar air yang dilakukan dalam penelitian bertujuan untuk mengetahui % kadar

air yang terdapat pada serbuk dengan persyaratan bahwa serbuk simplisia yang baik adalah

apabila kadar air <10% (BPOM RI, 2014). Hasil dari penelitian didapatkan kadar air

serbuk Apium graveolens L. adalah 7,31% hal tersebut sesuai dengan persyaratan dari

BPOM RI (2014) bahwa kadar air serbuk simplisia tanaman adalah <10%.

Hasil Uji Pendahuluan Karagenin

Uji pendahuluan karagenin dilakukan sebelum uji efek anti-inflamasi ekstrak etanol

Apium graveolens L. dengan tujuan untuk mengetahui konsentrasi karagenin yang optimal

dan mampu menimbulkan selisih penebalan edema kulit punggung sebesar 2-3 kali kulit

normal dan bertahan hingga jam ke-6 (Rosa, 1972; Necas dan Bartosikova, 2013).

Konsentrasi karagenin yang digunakan adalah 1,5 dan 3%. Hasil uji pendahuluan kontrol

karagenin pada hewan uji berupa tebal edema yang terjadi pada kulit punggung mencit

selama 6 jam dapat dilihat pada gambar 1. Konsentrasi 3% terjadi peningkatan tebal edema

kulit menjadi 3,13mm dan mampu bertahan hingga jam ke-6 (2,27mm). Oleh karena itu,

konsentrasi karagenin 3% dipilih dalam penelitian ini karena menunjukkan peningkatan

tebal edema kulit punggung mencit hingga 2-3 kali tebal edema kulit awal dan mampu

mempertahankan ketebalannya sampai jam ke-6.

Gambar 1. Pengukuran edema setiap jam ke-1 hingga jam ke-6 dari berbagai konsentrasi karagenin secara subkutan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

7

Hasil Uji Biocream®

Hasil rata-rata tebal edema yang dihasilkan oleh Biocream® dibandingkan dengan

rata-rata tebal edema yang dihasilkan oleh karagenin 3% dapat dilihat pada gambar 2.

Peningkatan tebal edema yang dihasilkan oleh Biocream® dan karagenin tidak jauh

berbeda. Untuk mengetahui apakah Biocream® menginduksi inflamasi atau tidak maka

dilakukan perhitungan AUC karagenin 3% dan Biocream®dengan menggunakan statistik.

Hasil dari uji statistik menunjukkan bahwa karagenin 3% dengan Biocream® dapat

dikatakan berbeda tidak bermakna karena p>0,05. Oleh karena itu disimpulkan bahwa

Biocream® tidak dapat menginduksi inflamasi dan dapat digunakan pada penelitian.

Hasil Uji Efek Anti-inflamasi Topikal Ekstrak Etanol Apium graveolens L.

Penelitian efek anti-inflamasi ekstrak etanol Apium graveolens L. pada mencit betina

galur Swiss ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak etanol Apium graveolens L.

memiliki efek anti-inflamasi topikal, mengetahui konsentrasi optimum ekstrak etanol

tanaman Apium graveolens L. yang menunjukkan efek anti-inflamasi topikal, serta

mengetahui persen (%) penghambatan inflamasi ekstrak etanol tanaman Apium graveolens

L. terhadap edema kulit punggung mencit betina galur Swiss yang terinduksi karagenin.

Metode pengukuran efek anti-inflamasi yang digunakan dalam penelitian adalah

edema thickness secara topikal (Tjandrawinata dkk., 2015; Widyarini dkk., 2001). Prinsip

dari metode ini adalah mengukur tebal lipat kulit punggung mencit dari tebal lipat kulit

punggung normal setiap 1 jam selama 6 jam setelah diinjeksikan karagenin 3% diukur

menggunakan jangka sorong digital yang telah di kalibrasi. Aktivitas fase pertama pada

mencit yang telah terinduksi karagenin adalah 6 jam pertama dimana puncaknya adalah

pada jam ke 4 dan kemudian bertahan hingga jam ke-6 (Posadas, 2004) dan berangsur-

angsur berkurang pada 24 jam. Hasil data yang ditampilkan berupa grafik rata-rata selisih

tebal lipat kulit punggung mencit terinduksi karagenin 3% dapat dilihat pada gambar 3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

8

Gambar 2. Kurva rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit dari waktu pengukuran 1 jam

hingga 6 jam, Apium graveolens L. 12,5; 25; dan 50% dalam krim

Pada kurva terlihat bahwa kelompok kontrol karagenin terjadi peningkatan tebal

edema yang cukup besar, dimana terjadi peningkatan tebal edema kulit sebesar 3 kali lipat

dari tebal lipat kulit punggung mencit normal. Hal yang sama ditunjukkan juga pada

kontrol Biocream® yang menunjukkan peningkatan tebal edema terbesar, dimana terjadi

peningkatan tebal edema sebesar 3-3,5 kali dari tebal edema kulit normal. Pada penelitian

ini ekstrak etanol tanaman Apium graveolens L. dicampurkan kedalam basis krim yaitu

Biocream® dan diberikan secara topikal dengan tujuan supaya lebih mudah ketika

diaplikasikan pada kulit punggung mencit. Konsentrasi ekstrak Apium graveolens L. yang

digunakan adalah 12,5; 25; dan 50%b/b. Kelompok perlakuan ekstrak etanol Apium

graveolensL. konsentrasi 12,5%b/b menunjukkan tebal edema yang paling besar

dibandingkan dengan kelompok perlakuan lainnya. Pada kelompok konsentrasi 50%b/b

cenderung lebih kecil dari konsentrasi 12,5% dan 25%b/b. Tujuan dari penggunaan

peringkat konsentrasi adalah untuk melihat konsentrasi optimum dari ekstrak etanol Apium

graveolens L. memiliki aktivitas anti-inflamasi serta mengetahui bagaimana perbandingan

dari berbagai tingkat konsentrasi ekstrak etanol Apium graveolens L. bila dibandingkan

terhadap kontrol dalam penelitian ini. Penelitian ini tidak digunakan kontrol positif

dikarenakan tujuan dari penelitian ini adalah hanya untuk melihat apakah tanaman Apium

graveolens L. memiliki efek anti-inflamasi atau tidak tanpa membandingkan dengan obat

yang sudah ada dipasaran.

Data selisih tebal edema kulit punggung yang didapat selanjutnya dilakukan

perhitungan AUC dan rata-rata AUC total dari tiap kelompok perlakuan. Rata-rata AUC

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

9

total merupakan rata-rata selisih tebal edema kulit punggung mencit yang menunjukkan

adanya edema dari jam ke-0 sampai jam ke-6. Data AUC yang diperoleh digunakan untuk

menghitung % penghambatan inflamasi untuk tiap kelompok perlakuan.

Adanya efek anti-inflamasi topikal ekstrak etanol Apium graveolens L. ditunjukkan

dengan penurunan tebal edema kulit yang berbeda secara signifikan terhadap kontrol

karagenin maupun kontrol Biocream® yang ditunjukkan dengan semakin kecilnya nilai

rata-rata AUC total. Sebaliknya, semakin besar nilai rata-rata AUC totalnya maka semakin

kecil penurunan selisih tebal edema kulitnya. Berbeda dengan kelompok perlakuan ekstrak

etanol Apium graveolens L. dengan masing-masing konsentrasi 12,5; 25; dan 50% b/b yang

memiliki nilai rerata AUC total yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan kelompok

kontrol karagenin dan kontrol Biocream®. Adanya penurunan nilai AUC ini menunjukkan

bahwa kelompok perlakuan dengan masing-masing konsentrasi memiliki kemampuan

penghambatan inflamasi karena dapat menurunkan edema kulit punggung akibat injeksi

karagenin 3%.

Perhitungan %PI berdasarkan dari %PI masing-masing kelompok perlakuan

menunjukkan seberapa besar kemampuan suatu senyawa untuk menghambat proses

inflamasi, dimana dalam penelitian ini dilihat dari seberapa besar kemampuan ekstrak

etanol Apium graveolens L. dalam mengurangi tebal edema kulit punggung mencit.

Aktivitas anti-inflamasi yang dihitung adalah persen (%) penghambatan inflamasi pada

hewan uji dengan menggunakan tanaman pada penelitian yang selanjutnya dibandingkan

dengan karagenin kontrol (Singh dkk., 2010). Hasil %PI pada masing-masing kelompok

perlakuan dianalisis dengan menggunakan uji Shapiro-Wilk untuk menentukan apakah data

yang diolah terdistribusi normal atau tidak. Berdasarkan hasil statistik uji Shapiro-Wilk

diperoleh nilai p=0,373 (p>0,05) yang menunjukkan bahwa data terdistribusi normal. Pada

penelitian ini, karena data terdistribusi normal maka dilanjutkan dengan analisis ANOVA.

Hasil uji ANOVA, diperoleh nilai p=0,000 (p<0,05) yang menunjukkan paling tidak

terdapat dua kelompok yang mempunyai rerata %PI yang berbeda bermakna. Selanjutnya

dilanjutkan uji post hoc Bonferroni untuk mengetahui apakah perbedaan yang ditemukan

berbeda bermakna atau berbeda tidak bermakna. Rerata %PI pada setiap kelompok

perlakuan beserta kontrol dapat dilihat pada tabel I.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

10

Tabel I. Rata-rata AUC total (mm.jam) dan persen (%) penghambatan inflamasi pada setiap kelompok perlakuan beserta kontrol dengan hasil uji Bonferroni

Kelompok Rerata AUC ± SE Rerata %PI ± SE I II III IV V

I 12,77 ± 0,55 0,00 ± 4,30 - BTB BB BB BB

II 14,13 ± 0,51 -10,68 ± 3,96 BTB - BB BB BB

III 7,57 ± 0,77 40,68 ± 6,00 BB BB - BTB BTB

IV 7,39 ± 0,57 42,15 ± 4,46 BB BB BTB - BTB

V 5,03 ± 0,69 60,57 ± 5,38 BB BB BTB BTB -

Keterangan I : Kontrol Karagenin 3%

II : Kontrol Biocream® + Karagenin 3% III : Ekstrak Etanol Apium graveolens L. 12,5% + Karagenin 3% IV : Ekstrak Etanol Apium graveolens L.25% + Karagenin 3% V : Ekstrak Etanol Apium graveolens L.50% + Karagenin 3% SE : Standar Error %PI : % penghambatan inflamasi BB : Berbeda Bermakna (p < 0,05) BTB : Berbeda Tidak Bermakna (p > 0,05)

Pada tabel I dapat dilihat berdasarkan perhitungan persen efek anti-inflamasi,

kelompok kontrol karagenin menunjukkan persen penghambatan inflamasi yang berbeda

tidak bermakna secara statistik (p<0,05) dengan kontrol Biocream®. Rerata persen

penghambatan inflamasi pada masing-masing kelompok kontrol karagenin dan kontrol

Biocream® adalah 0,00% dan -10,68%.

Pada kelompok perlakuan ekstrak etanol Apium graveolens L. dengan konsentrasi

12,5; 25; dan 50%b/b menunjukkan perbedaan yang berbeda bermakna dengan kelompok

kontrol karagenin dan Biocream®, dimana masing-masing persen penghambatan

inflamasinya sebesar 40,68; 42,15; dan 60,57%. Hal ini menunjukkan bahwa kelompok

perlakuan ekstrak etanol Apium graveolens L. memiliki efek anti-inflamasi.

Pada kelompok perlakuan ekstrak etanol Apium graveolens L. dengan konsentrasi

12,5%b/b menunjukkan berbeda tidak bermakna secara statistik (p>0,05) terhadap

kelompok ekstrak dengan konsentrasi 25% b/b dan 50%b/b, hal ini menunjukkan bahwa

pada kelompok ekstrak etanol Apium graveolens L. dengan konsentrasi 12,5; 25; dan

50%b/b memiliki efek anti-inflamasi yang sebanding dalam menghambat inflamasi. Ketiga

konsentrasi tersebut berbeda tidak bermakna karena reseptor juga berperan dalam setiap

konsentrasi ekstrak. Ukuran molekul, bentuk, dan muatan listrik obat menentukan apakah

dan dengan afinitas apakah reseptor akan mengikat perbedaan kimiawi pada sel, jaringan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

11

atau pasien. Sehingga perubahan struktur kimia obat dapat meningkat atau menurunkan

afinitas obat untuk reseptor pada kelas yang berbeda, dengan perbedaan hasil pada efek

toksik dan efek terapi (Katzung, 2012). Hal tersebut menyebabkan jumlah senyawa yang

berperan pada aktivitas anti-inflamasi yang menempel pada reseptor belum mampu

menunjukkan perbedaan penghambatan inflamasi yang bermakna. Konsentrasi optimum

dari ekstrak etanol Apium graveolens L. dalam penelitian ini sebesar 12,5% karena pada

konsentrasi 12,5% (konsentrasi terkecil) memberikan efek antiinflamasi yang sama dengan

konsentrasi 25% dan konsentrasi 50%. Berdasarkan penelitian Kristanti (2016)

penghambatan inflamasi Apium graveolens L. dilaporkan bahwa senyawa aktif yang

terkandung pada Apium graveolens L. mampu menurunkan jumlah neutrofil dan ekspresi

COX-2 pada daerah terjadinya inflamasi setelah pemberian ekstrak etanol Apium

graveolens L. Selain itu berdasaran penelitian Kim dkk., (2004) dikatakan bahwa terjadi

penurunan regulasi pada ekspresi iNOS dan COX-2 dalam berbagai sel flavonoid alami.

Senyawa flavonoid adalah salah satu senyawa yang diketahui dapat berperan

sebagai anti-inflamasi pada ekstrak etanol Apium graveolens L. dibuktikan berdasarkan

penelitian yang dilakukan Pramono (2005) yang melaporkan pada sediaan serbuk seledri

terdapat kandungan flavonoid sebanyak 0,91% dari 200mg sediaan seledri. Pada penelitian

ini, ekstrak etanol Apium graveolens L. menunjukkan adanya efek anti-inflamasi yang

dibuktikan dengan penurunan tebal edema kulit punggung mencit yang terinduksi

karagenin 3%, sehingga membuktikan bahwa Apium graveolens L. dapat dijadikan sebagai

alternatif pengobatan inflamasi yang diberikan secara topikal.

Penelitian ini merupakan penelitian skrining awal untuk menunjukkan bahwa

ekstrak etanol Apium graveolens L. memiliki efek anti-inflamasi topikal. Penelitian ini

tidak menggunakan senyawa aktif tunggal sehingga senyawa aktif lain yang terkandung

dalam ekstrak etanol Apium graveolens L. dapat mempengaruhi hasil penelitian. Oleh

karena itu, perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui senyawa aktif yang

bertanggung jawab dalam menunjukkan efek anti-inflamasi dari ekstrak etanol Apium

graveolens L.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

12

KESIMPULAN

Ekstrak etanol Apium graveolens L. memiliki efek anti-inflamasi topikal terhadap

mencit betina galur Swiss yang terinduksi karagenin 3% secara subkutan, konsentrasi

optimum dari ekstrak etanol Apium graveolens L. yang memiliki efek anti-inflamasi

topikal yaitu sebesar 12,5%, dan persen penghambatan inflamasi ekstrak etanol Apium

graveolens L. pada konsentrasi 12,5; 25; dan 50% secara berturut-turut sebesar 40,68;

42,15; dan 60,57%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

13

DAFTAR PUSTAKA

Arzi, A., Hemmati, A.A., Sistani, N.K., Nazari, Z., Baniahmad, B., 2014. Anti-

Inflammatory Effect of Celery Seed Hydroalcoholic Extract on Carrageenan-

Induced Paw Edema in Rats. Research Journal of Pharmaceutical, Biological and

Chemical Sciences, 5(6), 24-29.

Bimakr, M., Rahman, R.A., Taip, F.S, Ganjloo, A., Salleh, L.M., Selamat, J., dkk. 2011.

Comparison of different extraction methods for the extraction of major bioactive

flavonoid compounds from spearmint (Mentha spicata L.) leaves. Food and

Bioproducts Processing, (89), 67-72.

BPOM RI, 2014. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik

Indonesia, Nomor 12 Tahun 2014, Tentang Persyaratan Mutu Obat Tradisional.

Sekretariat Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Hendra, R., Ahmad, S., Oskoueian, E., Sukari, A., dan Shukor, M.Y., 2011. Antioxidant,

Anti-inflammatory and Cytotoxicity of Phaleria macrocarpa (Bperl.) Scheff Fruit.

BMC Complementary and Alternative Medicine, 11, 1-10.

Ikawati, Z., Supardjan, A.M., Asmara, L.S., 2007. Pengaruh Senyawa Heksagamavunon-1

(HGV-1) Terhadap Inflamasi Akut Akibat Reaksi Anafilaksis Kutaneus Aktif pada

Tikus Wistar Jantan Terinduksi Ovalbumin. Kemajuan Terkini Riset Universitas

Gadjah Mada, 36-46.

Katzung, B.G., Masters, S.B., dan Trevor, A.J., 2012. Basic and Clinical Pharmacology,

diterjemahkan oleh Pendit, B.U., Ed. 12, EGC, Jakarta.

Kim, H.P., Son, H.K., Chang, H.W., Kang, S.S., 2004. Anti-inflammatory Plant

Flavonoids and Cellular Action Mechanisms. Journal of Pharmacological

Sciences, 96, 229-245.

Kumar, V., Abbas, A.K., Aster, J.C., 2013. Pathologic Basic of Disease. Elsavier Health

Sciences, 9e. 69-72, 84, 90-91.

Kristanti, A.G., 2016. Uji Efek Anti-inflamasi Topikal Ekstrak Etanol Herba Seledri

(Apium graveolens L.) Terhadap Jumlah Neutrofil dan Ekspresi COX-2 pada

Mencit Betina Terinduksi Karagenin. Skripsi, Fakultas Farmasi, Universitas

Sanata Dharma, Yogyakarta.

Necas, J., dan Bartosikova, L., 2013. Carrageenan: a review. Veterinarni Medicina, 58(4),

187-205.

Posadas, I., Bucci, M., Roviezzo, F., Rossi, A., Parente, L., Sautebin, L., dkk., 2004.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

14

Carrageenan-induced Mouse Paw Oedema is Biphasic, Age-Weight Dependent

and Display Differential Nitric Oxide Cyclooxygenasi-2 Expression. British

Journal of Pharmacology, 142, 331-338.

Pramono, S., 2005. Efek Antiinflamasi Beberapa Tumbuhan Umbelliferae. Hayati, 12(1),

7-10

Rosa, Massimo D., 1972. Biological Properties of Carrageenan. J Parm. Pharmac., 1972,

24, 89-102.

Singh, M., Kumar, V., Singh, I., Gauttam, V., dan Kalia, A.N., 2010. Anti-inflammatory

Activity of Aqueous Extract of Mirabilis jalapa Linn. leaves. Pharmacognosy

Research, 2(6), 364-367.

Supriyatna, Febriyanti, R., Dewanto, Wijaya, I., dan Ferdiansyah, F., 2015. Fitoterapi

Sistem Organ: Pandangan Dunia Barat terhadap Obat Herbal Global.

Tjandrawinata, R.R., Djunarko, I., Fenty, Hendra, P., 2015. Anti-inflamasi Effect of

Bioactive Fraction DLBS0533 Containing Phaleria macrocarpa and Nigella Sativa

on Animal Model. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Science,

7(1), 408-411.

Mancherini, T., A. Cao, G. Bianco, L.R. Della, R.P. Aquino and G. Autore, 2007. An

extract of Apium graveolens var. dulce leaves: structure of the major constituent,

apiin, and its anti-inflammatory properties. Jurnal Pharmacol I.,

http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1763, accessed 9 January 2016.

Middleton, E., Kandaswami, C., and Theoharis C., 2000. The Effect of Plant Flavonoids on

Mammalian Cells: Implications for Inflammation, Heart Disease, and Cancer. The

American Society for Pharmacology and Experimental Therapeutics, 52(4), 674-

751.

Moderasi, M., Ghalamkari, G., Jalalizand, A., 2012. The Effect of Celery (Apium

graveolens L.) Extract on the Reproductive Hormones in Male Mice. APCBEE

Procedia, (4), 99-104.

Widyarini, S., Spinks, N., Husband, A.J., dan Reeve, V., 2001. Isoflavonoid Compounds

from Red Clover (Trifolium pretense) Protect from Inflammation and Immune

Suppression Induced by UV Radiation. American Society for Photobiology, 74(3),

465-470.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

15

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

16

Lampiran 1. Simplisia, serbuk Apium graveolens L. dan ekstrak etanol Apium graveolens L.

Gambar 3. Simplisia Apium graveolens L. Gambar 4. Serbuk Apium graveolens L.

Gambar 5. Ekstrak kental Gambar 6. Ekstrak dalam basis Biocream Apium graveolens L.

Lampiran 2. Hewan uji yang digunakan dan cara pengukuran edema

Gambar 7. Mencit yang diberi Veet Gambar 8. Mencit betina galur Swiss

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

17

Gambar 9. Kulit punggung mencit dan Gambar 10. Cara pengukuran tebal lipat injeksi karagenin kulit

Lampiran 3. Kontrol yang digunakan dalam penelitian, alat spuit injeksi,

dan jangka sorong digital, moisture balance

Gambar 11. Karagenin (kontrol negatif) Gambar 12. Biocream (kontrol Biocream®)

Gambar 13. Alat spuit injeksi Gambar 14. Jangka sorong digital

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

18

Gambar 15. Moisture Balance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

19

Lampiran 4. Surat Determinasi Tanaman Apium graveolens L.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

20

Lampiran 5. Surat Ethical Clearance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

21

Lampiran 6. Surat Kalibrasi Jangka Sorong

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

23

Lampiran 7. Surat Legalitas Penggunaan Aplikasi SPSS untuk Pengujian Data Statistik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

24

Lampiran 8. Hasil Perhitungan AUC (Area Under Curve)

Descriptives

Kelompok Statistic Std. Error

AUC KONTROL KARAGENIN

Mean 12.7680 .54890 95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

11.2440

Upper Bound

14.2920

5% Trimmed Mean 12.7850 Median 13.2400 Variance 1.506 Std. Deviation 1.22738 Minimum 11.04 Maximum 14.19 Range 3.15 Interquartile Range 2.20 Skewness -.535 .913 Kurtosis -.624 2.000

KONTROL BIOCREAM

Mean 14.1320 .50637 95% Lower 12.7261

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

25

Confidence Interval for Mean

Bound Upper Bound

15.5379

5% Trimmed Mean 14.1006 Median 13.7300 Variance 1.282 Std. Deviation 1.13229 Minimum 13.01 Maximum 15.82 Range 2.81 Interquartile Range 2.05 Skewness .896 .913 Kurtosis -.303 2.000

EEAG 12.5% Mean 7.5740 .76628 95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

5.4465

Upper Bound

9.7015

5% Trimmed Mean 7.6183 Median 8.4800 Variance 2.936 Std. Deviation 1.71346 Minimum 5.34 Maximum 9.01 Range 3.67 Interquartile Range 3.23 Skewness -.668 .913 Kurtosis -2.581 2.000

EEAG 25% Mean 7.3860 .56951 95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

5.8048

Upper Bound

8.9672

5% Trimmed Mean 7.4456 Median 7.5900 Variance 1.622 Std. Deviation 1.27345 Minimum 5.22 Maximum 8.48 Range 3.26 Interquartile Range 1.93 Skewness -1.704 .913 Kurtosis 3.282 2.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

26

EEAG 50% Mean 5.0340 .68675 95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

3.1273

Upper Bound

6.9407

5% Trimmed Mean 5.0122 Median 4.3600 Variance 2.358 Std. Deviation 1.53562 Minimum 3.69 Maximum 6.77 Range 3.08 Interquartile Range 2.97 Skewness .489 .913 Kurtosis -3.162 2.000

Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig. AUC 1.119 4 20 .376

ANOVA

Sum of Squares

df

Mean Square

F

Sig.

AUC Between Groups 300.927 4 75.232 38.762 .000

Within Groups 38.817 20 1.941

Total 339.744 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

27

Lampiran 9. Hasil Perhitungan Persen (%) Penghambatan Inflamasi Statistics

% PENGHAMBATAN INFLAMASI (%PI)

N Valid 25 Missing 0 Mean 26.5444 Median 33.5800 Std. Deviation 29.46761 Minimum -23.90 Maximum 71.10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

28

Tests of Normality Kolmogorov-

Smirnova

Shapiro-Wilk

Kelompok Statistic df Sig. Statistic df Sig. % PENGHAMBA TAN INFLAMASI (%PI)

KONTROL KARAGENIN

.250 5 .200* .952 5 .752

KONTROL BIOCREAM .239 5 .200* .928 5 .581

EEAG 12.5% .302 5 .155 .824 5 .125 EEAG 25% .342 5 .057 .824 5 .125 EEAG 50% .270 5 .200* .796 5 .075

*. This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction

Descriptives

Kelompok Statistic Std. Error

(%PI)

KONTROL KARAGENI N

Mean .0000 4.299 02

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

-11.9360

Upper Bound

11.9360

5% Trimmed Mean -.1328 Median -3.7000 Variance 92.408 Std. Deviation 9.61289 Minimum -11.14 Maximum 13.53 Range 24.67 Interquartile Range 17.23 Skewness .534 .913 Kurtosis -.626 2.000

KONTROL BIOCREAM

Mean -10.6820 3.964 94

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

-21.6904

Upper Bound

.3264

5% Trimmed Mean -10.4356 Median -7.5300

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

29

Variance 78.604 Std. Deviation 8.86587 Minimum -23.90 Maximum -1.90 Range 22.00 Interquartile Range 16.09 Skewness -.897 .913 Kurtosis -.303 2.000

EEAG 12.5% Mean 40.6800 6.002 29

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

24.0150

Upper Bound

57.3450

5% Trimmed Mean 40.3328 Median 33.5800 Variance 180.138 Std. Deviation 13.42153 Minimum 29.43 Maximum 58.18 Range 28.75 Interquartile Range 25.26 Skewness .669 .913 Kurtosis -2.581 2.000

EEAG 25% Mean 42.1500 4.461 79

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound

29.7621

Upper Bound

54.5379

5% Trimmed Mean 41.6833 Median 40.5500 Variance 99.538 Std. Deviation 9.97686 Minimum 33.58 Maximum 59.12 Range 25.54 Interquartile Range 15.12 Skewness 1.704 .913 Kurtosis 3.283 2.000

EEAG 50% Mean 60.5740 5.378 39

95% Confidence Interval for

Lower Bound

45.6412

Upper 75.5068

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

30

Mean Bound 5% Trimmed Mean 60.7444 Median 65.8500 Variance 144.636 Std. Deviation 12.02646 Minimum 46.98 Maximum 71.10 Range 24.12 Interquartile Range 23.30 Skewness -.488 .913 Kurtosis -3.162 2.000

Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig. % PENGHAMBATAN INFLAMASI (%PI) 1.119 4 20 .376

ANOVA Sum of

Squares

df Mean

Square

F

Sig. % PENGHAMBATAN INFLAMASI (%PI)

Between Groups 18458.868 4 4614.717 38.758 .000

Within Groups 2381.289 20 119.064

Total 20840.157 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL … · UJI EFEK ANTI-INFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK ETANOL HERBA SELEDRI (Apium graveolens L.) PADA EDEMA KULIT PUNGGUNG MENCIT GALUR SWISS

32

BIOGRAFI PENULIS

Penulis skripsi dengan judul “Uji Efek Antiinflamasi

Topikal Ekstrak Etanol Herba Seledri (Apium graveolens L.) pada Edema Kulit Punggung Mencit Galur Swiss Terinduksi Karagenin” bernama lengkap

Clara Wina Caesaria, dilahirkan di Bandarlampung pada tanggal 9 Maret 1995 sebagai anak kedua dari dua bersaudara dari pasangan Hendrikus Kuncoro Widodo dan Cecilia Sumarlina. Penulis menempuh pendidikan di TK hingga SMA di Bandarlampung, yaitu TK Fransiskus Pasir Gintung (2000-2001), SD Fransiskus 1

Tanjung Karang (2001-2007), SMP Fransiskus Tanjung Karang (2007-2010), SMA Fransiskus Bandarlampung (2010-2013), kemudian melanjutkan pendidikan di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta (2013-2017). Semasa kuliah, penulis aktif dalam kepanitiaan, baik dalam fakultas maupun di luar fakultas. Penulis pernah menjadi Divisi Perlengkapan Desa Mitra 2013, Divisi Medis Paingan Festival 2014, Divisi Sponsorship PPRTOS 2015, Volunteer Antimicrobial dan penulis juga tergabung dalam Komunitas Earth Hour Jogja, serta mengikuti pertandingan badminton baik antar fakultas maupun pertandingan antar Universitas se-Jawa dan DIY pada tahun 2014 dan 2015.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI