Tutorial

2
STEP 1 1. Vermilion border kanan atas : bagian merah pada bibir karena terjadinya vaskularisasi 2. Krusta : eksudat yang mengering pada kulit . Saria!an : lesi yang terbentuk di rongga mulut" berbentuk #ekung. $. Vesile multiple : bintil%bintil yang pe#ah kemudian membentuk vesikle &. 'thralgia : nyeri sendi yang disebabkan oleh in(eksi virus ). *l#er : luka terbuka karena hilangnya epitel akibat adanya peradangan +. ,yalgia : nyeri yang terjadi pada otot -. Sub(ebris : keadaan dimana suhu tubuh mendekati demam +%-/0 .3euralgia : nyeri pada sara( 14.Virus herpes simplek type 1 : salah satu jenis virus herpes ada - tipe. STEP 2 1. a. 'pa hubungan antara suhu tubuh dengan saria!an yang diderita pasien5 b. 'pa yang menyebabkan gusi kemerahan dan sangat sakit 5 #. ,engapa di daerah yang mengalami saria!an terasa panas5 d. ,engapa sebelum saria!an terjadi keluhan athralgia"myalgia" dan neuralgia5 e. ,engapa kelenjar getah bening pada rahang terasa sakit5 2. a. 6agaimana proses terbentuknya bintil ke#il hingga terbentuk vesikle 5 b. ,engapa bintil ke#il mudah pe#ah5 #. 6agaimana proses terbentuknya ul#er 5 . a. 'pakah kasus pasien 14 tahun lalu berhubungan dengan diagnosa sekarang5 b. 'pa hubungan saria!an dan psikologis pasien 5 #. 6agaimana proses penyakit yang a!alnya saria!an hingga menjadi herpes simplek type 15 d. 6agaimana proses penyembuhan lesi pada pasien 5 STEP 1. 7a!aban untuk point a dan e yang saling berkaitan Terjadinya peningkatan suhu tubuh adalah salah satu tanda sistemik terjadinya in8amasi. 9eman terjadi karena pembuluhn darah di sekitar hipotalamus terkena pirogen endogen tertentu. 7a!aban untuk point # dan d yang saling berkaitan Terjadi perla!anan sel radang terhadap agen pengin(eksi sehingga banyak sel radang yang bekerja" banyak pula pasokan darah di derah tersebut" sehingga !arna luka menjadi merah. Pasokan darah memba!a nutrisi makanan untuk sel radang untuk metabolisme sehingga menghasilkan energi berupa kalor. b. gusi terasa sangat sakit karena adanya tekanan pada gusi yang bengkak akibat in8amasi" tekanan tersebut menekan ujung sara( pada gusi sehingga terasa sakit.

Transcript of Tutorial

STEP 11. Vermilion border kanan atas : bagian merah pada bibir karena terjadinya vaskularisasi2. Krusta : eksudat yang mengering pada kulit3. Sariawan : lesi yang terbentuk di rongga mulut, berbentuk cekung.4. Vesile multiple : bintil-bintil yang pecah kemudian membentuk vesikle 5. Athralgia : nyeri sendi yang disebabkan oleh infeksi virus6. Ulcer : luka terbuka karena hilangnya epitel akibat adanya peradangan7. Myalgia : nyeri yang terjadi pada otot8. Subfebris : keadaan dimana suhu tubuh mendekati demam (37-38C)9. Neuralgia : nyeri pada saraf10. Virus herpes simplek type 1 : salah satu jenis virus herpes ada 8 tipe.STEP 21. a. Apa hubungan antara suhu tubuh dengan sariawan yang diderita pasien?b. Apa yang menyebabkan gusi kemerahan dan sangat sakit ?c. Mengapa di daerah yang mengalami sariawan terasa panas?d. Mengapa sebelum sariawan terjadi keluhan athralgia,myalgia, dan neuralgia?e. Mengapa kelenjar getah bening pada rahang terasa sakit?2. a. Bagaimana proses terbentuknya bintil kecil hingga terbentuk vesikle ?b. Mengapa bintil kecil mudah pecah?c. Bagaimana proses terbentuknya ulcer ?3. a. Apakah kasus pasien 10 tahun lalu berhubungan dengan diagnosa sekarang?b. Apa hubungan sariawan dan psikologis pasien ?c. Bagaimana proses penyakit yang awalnya sariawan hingga menjadi herpes simplek type 1?d. Bagaimana proses penyembuhan lesi pada pasien ?STEP 3 1. Jawaban untuk point a dan e yang saling berkaitanTerjadinya peningkatan suhu tubuh adalah salah satu tanda sistemik terjadinya inflamasi. Deman terjadi karena pembuluhn darah di sekitar hipotalamus terkena pirogen endogen tertentu.

Jawaban untuk point c dan d yang saling berkaitanTerjadi perlawanan sel radang terhadap agen penginfeksi sehingga banyak sel radang yang bekerja, banyak pula pasokan darah di derah tersebut, sehingga warna luka menjadi merah. Pasokan darah membawa nutrisi makanan untuk sel radang untuk metabolisme sehingga menghasilkan energi berupa kalor.

b. gusi terasa sangat sakit karena adanya tekanan pada gusi yang bengkak akibat inflamasi, tekanan tersebut menekan ujung saraf pada gusi sehingga terasa sakit. 2.a. Infasi yang mengaibatkan inflamasi yang berupa respon imun lalu muncul kemerahan. Kesurasakn tersebut bisa merusak epitel rongga mulut dan jika parah akan terbentuk yang namanya vesikle multiple.b. Dinding vesikle tipis akan membuat vesikle mudah pecah lalu membentuk ulcer.Penyebab lain : dinding tipis maka jika kita berbicara akan menimbulkan daya pada vesikle tersebut.c. Pecahnya multi vesikle yang terlokalisasi lalu terbentuk ulcer

3. a. Berhubungan. Virus herpes puncak akut terjadi pada usia 5-6 tahun dan puncak kedua di usia 20 tahun. Jadi VHS ada 2 fase yang berkelanjuta. Anak-anak banyak terkena virus herpes tapi tidak langsung menjadi akut karena itu disebabkan oleh beberapa faktor-faktor pendukung seperti stress,dll.b. Berkaitan dengan stress, sama seperti jerawat. Dan ada juga faktor lain : demam, pemaparan cahaya, obat-obatan, makanan,penularan. Pada usia tersebut terjadi peningkatan hormon seksual dan juga faktor stress dapat meningkatka hormon cortizol yang menyebabkan homeostasis terganggu yang menimbulkan trigger sehingga terjadi infeksi recurenc. 10 tahun lalu sudah terkena virus herpes jadi sekitar usia 8 tahun, infeksi awal tersebut di dukung adanya faktor-faktor yang mengakibatkan vrus menjadi rekuren.Pada infeksi pertama tubuh belum meiliki antibodi, seiring berjalannya waktu tubuh akan memiliki antibodi lalu virus ditangkal dengan antobodi untuk menghentikan virus sementara.