TUGAS UMUM CT
-
Upload
rizky-siswi-ningtyas -
Category
Documents
-
view
152 -
download
0
Transcript of TUGAS UMUM CT
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 1/10
1) PENDAHULUAN
Di industri kimia maupun dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai operasi
pemisahan suatu bahan atau lebih dari campurannya menggunakan dasar transfer massa
antar fase (difusi antar fase), misalnya :
1) transfer solut dari fase gas ke fase cair, dijumpai pada absorpsi, dehumidifikasi,
distilasi
2) transfer solut dari fase cair ke fase gas, dijumpai pada desorpsi, humidifikasi
3) transfer solut dari cairan satu ke cairan lain yang tidak saling larut, dijumpai pada
ekstraksi cair-cair
4) transfer solut dari padatan ke fase cair, dijumpai pada drying dan leaching5) transfer solut dari cairan ke permukaan padatan, dijumpai pada adsorpsi dan ion
exchange.
Absorber dan stripper adalah alat yang digunakan untuk memisahkan satu
komponen atau lebih dari campurannya menggunakan prinsip perbedaan kelarutan.
Solut adalah komponen yang dipisahkan dari campurannya sedangkan pelarut
(solvent ; sebagai separating agent) adalah cairan atau gas yang melarutkan solute.
Karena perbedaan kelarutan inilah, transfer massa solut dari fase satu ke fase yang
lain dapat terjadi.
Absorbsi adalah operasi pemisahan solut dari fase gas ke fase cair, yaitu
dengan mengontakkan gas yang berisi solut dengan pelarut cair (solven / absorben)
yang tidak menguap.
Stripping adalah operasi pemisahan solute dari fase cair ke fase gas, yaitu
dengan mengontakkan cairan yang berisi solute dengan pelarut gas ( stripping agent )
yang tidak larut ke dalam cairan.
Berdasarkan cara kontak antar fase, alat transfer massa difusional dibagi
menjadi 2 jenis, yaitu :
1) proses keseimbangan dimana operasi dengan keseimbangan antar fase, yaitu alat
dengan kontak bertingkat (stage wise contact / discreet ), misalnya menara
menggunakan plat atau tray.
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 2/10
2) proses dikontrol kecepatan transfer massa, yaitu alat dengan kontak kontinyu (
continuous contact ), misalnya menara sembur, gelembung atau menggunakan
bahan isian (packing).
Keseimbangan
Menurut teori lapisan film, jika dua fase dikontakkan, di batas antar fase
terdapat keseimbangan fase.
Oleh karena itu, korelasi atau data-data di lapisan batas fase ini sangat perlu
diketahui. Data-data keseimbangan telah banyak tersedia, meskipun penelitian
tentang hal ini masih perlu dilakukan. Beberapa buku, terutama termodinamika telah
menyajikan data keseimbangan untuk sistem tertentu, misal data kelarutan gas di
Perry ( 6th ed., pp. 3-101 – 3-103)
Kolom Absorpsi
Adalah suatu kolom atau tabung tempat terjadinya proses pengabsorbsi
(penyerapan/penggumpalan) dari zat yang dilewatkan di kolom/tabung tersebut.
Prinsip Kerja Kolom Absorpsi
1) Kolom absorbsi adalah sebuah kolom, dimana ada zat yang berbeda fase mengalir
berlawanan arah yang dapat menyebabkan komponen kimia ditransfer dari satu fasecairan ke fase lainnya, terjadi hampir pada setiap reaktor kimia. Proses ini dapat
berupa absorpsi gas, destilasi, pelarutan yang terjadi pada semua reaksi kimia.
2) Campuran gas yang merupakan keluaran dari reaktor diumpankan kebawah
menara absorber. Didalam absorber terjadi kontak antar dua fasa yaitu fasa gas dan
fasa cair mengakibatkan perpindahan massa difusional dalam umpan gas dari bawah
menara ke dalam pelarut air sprayer yang diumpankan dari bagian atas menara.
Peristiwa absorbsi ini terjadi pada sebuah kolom yang berisi packing dengan dua
tingkat. Keluaran dari absorber pada tingkat I mengandung larutan dari gas yang
dimasukkan tadi.
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 3/10
Gambar diatas adalah contoh proses Sebuah kolom destilasi juga dapat digunakan
untuk mendaur ulang. Absorber yang terpolusi dilewatkan kedalam destilasi kolom.
Dibawahnya, pelarut dikumpulkan dan dikirim kembali ke absorber.
PERPINDAHAN MASSA (TRANSFER MASS)
Absorber dan stripper adalah alat yang digunakan untuk memisahkansatu
komponen atau lebih dari campurannya menggunakan prinsip perbedaan kelarutan. Solut
adalah komponen yang dipisahkan dari campurannya sedangkan pelarut (solvent ;
sebagai separating agent) adalah cairan atau gas yang melarutkan solut. Karena
perbedaan kelarutan inilah, transfer massa solut dari fase satu ke fase yang lain dapat
terjadi.
Absorbsi adalah operasi pemisahan solut dari fase gas ke fase cair, yaitu dengan
mengontakkan gas yang berisi solut dengan pelarut cair (solven / absorben) yang tidak
menguap. Stripping adalah operasi pemisahan solut dari fase cair ke fase gas, yaitu
dengan mengontakkan cairan yang berisi solut dengan pelarut gas ( stripping agent ) yang
tidak larut ke dalam cairan. Ada 2 jenis absorbsi, yaitu kimia dan fisis. Absorbsi kimia
melibatkan reaksi kimia antara pelarut cair dengan arus gas dan solut tetap di fase cair.
Dalam absorbsi fisis, solut dalam gas mempunyai kelarutan lebih besar dalam pelarut
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 4/10
cairan, sehingga solut berpindah ke fase cair. Absorbsi dengan reaksi kimia lebih
menguntungkan untuk pemisahan. Meskipun demikian, absorbsi fisis menjadi penting
jika pemisahan dengan reaksi kimia tidak dapat dilakukan. Absorber dan stripper
seringkali digunakan secara bersamaan. Absorber digunakan untuk memisahkan suatu
solut dari arus gas. Stripper digunakan untuk memisahkan solut dari cairan sehingga
diperoleh gas dengan kandungan solutlebih pekat. Hubungan absorber dan stripper
ditunjukkan dalam gambar 1.
Ditinjau transfer massa solut (A) dari fluida I ( gas) ke fluida II ( cairan).
Cairan PAi Gas, PAG
XAL
XAi
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 5/10
Perpindahan massa akan berlangsung selama ada perbedaan konsentrasi
dilapisan film. Jika konsentrasi di batas fase sudah sama dengan konsnentrasi di
badan utama, maka keadaan jenuh atau keseimbangan telah tercapai. Dari uraian di
atas, tampak bahwa hubungan keseimbangan menjadi sangat penting untuk diketahui.
Hal ini dapat digunakan untuk menentukan profil konsentrasi di kedua fase.
PERPINDAHAN PANAS (HEAT TRANSFER)
Pada kolom absorber perpindahan panas terjadi dari temperatur tinggi ke
temperatur yang rendah, dimana pada percobaan ini terjadi kontak antara gas dengan
air, disini akan berpindahnya panas dari gas ke air, disinilah fenomena perpindahan
panas terjadi. Pada kolom stripper terlihat proses perpindahan panas ketika
gelembung – gelembung terlihat dari air, pada percobaan ini.
TIPE-TIPE COOLING TOWER
Cooling tower dimasukan kedalam dua subdivisi utama, yaitu :
1) Mechanical draft
Menara draft mekanik memiliki fan yang besar untuk mendorong atau
mengalirkan udara melalui air yang disirkulasi. Air jatuh turun diatas permukaan
bahan pengisi, yang membantu untuk meningkatkan waktu kontak antara air dan
udara – hal ini membantu dalam memaksimalkan perpindahan panas diantara
keduanya. Laju pendinginan menara draft mekanis tergantung pada banyak
parameter seperti diameter fan dan kecepatan operasi, bahan pengisi untuk tahanan
sistim dll. Menara draft mekanik tersedia dalam range kapasitas yang besar.
Menara tersedia dalam bentuk rakitan pabrik atau didirikan dilapangan – sebagai
contoh menara beton hanya bisa dibuat dilapangan.
Banyak menara telah dibangun dan dapat digabungkan untuk mendapatkan
kapasitas yang dikehendaki. Jadi, banyak menara pendingin yang merupakan rakitan
dari dua atau lebih menara pendingin individu atau “sel”. Jumlah sel yang mereka
miliki, misalnya suatu menara delapan sel, dinamakan sesuai dengan jumlah selnya.
Menara dengan jumlah sel banyak, dapat berupa garis lurus, segi empat, atau bundar
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 6/10
tergantung pada bentuk individu sel dan tempat saluran udara masuk ditempatkan
pada sisi atau dibawah sel.
Cooling tower jenis ini paling banyak digunakan. Tower ini menggunakan
kipas besar untuk mengambil udara melalui sirkulasi air. Air mengalir kebawah
diatas permukaan fill yang membantu meningkatkan panas antara air dan udara.
Cooling tower jenis Mechanical Draft dibagi menjadi dua macam yaitu :
Jenis menara pendingin keuntungan kerugian
Menara pendingin forced draft
(Gambar 4): udara dihembuskan
ke menara oleh sebuah fan yang
terletak pada saluran udara
masuk
a) Cocok untuk
resistansi udara
yang tinggi karena
adanya fan dengan
blower sentrifugal
b) Fan relatif tidak
berisik
Resirkulasi karena
kecepatan udara masuk
yang tinggi dan udara
keluar yang rendah, yang
dapat diselesaikan
dengan menempatkan
menara di ruangan pabrik
digabung dengan saluran
pembuangan
Menara pendingin aliranmelintang induced
draft :
a) Air masuk pada puncak
dan melewati bahan
pengisi
b) Udara masuk dari salah
satu sisi (menara aliran
tunggal) atau pada sisi
yang berlawanan (menara
aliran ganda)
c) Fan induced draft
Lebih sedikitresirkulasi daripada
menara forced draft
sebab kecepatan
keluarnya 3 hingga
4 kali lebih tinggi
daripada udara
masuk
Fan dan mekanismepenggerak motor
dibutuhkan yang tahan
cuaca terhadap embun
dan korosi sebab
mereka
berada pada jalur udara
keluar yang lembab
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 7/10
mengalirkan udara
melintasi bahan pengisi
menuju saluran keluar
pada puncak menara
Menara pendingin aliran
berlawanan
induced draft :
a) Air panas masuk pada
puncak
b) Udara masuk dari
bawah dan keluar
pada
puncak
c) Menggunakan fan
forced dan induced
draft
a) Forced DraftTower jenis ini mempunyai kipas, basin, dan pipa yang diletakan didalam
struktur tower. Pada jenis ini , kipas diletakan dibagian bawah atau dasar. Tidak
ada celah pada dinding bagian luarnya. Struktur baja atau susunan kayu tertutupi
dengan panel yang terbuat dari aluminium, galvanized baja, atau asbestos
cemnent board. Selama operasi kipas mengahsilkan udara pada kecepatan rendah
secara horizontal melalui packing dan kemudian secara vertical berlawanan
dengan aliran air yang kebawah yang terjadi pada sisi kipas. Drift eliminator
diletakan pada atas tower yang melepaskan air yang masuk ke udara. Vibrasi dan
noise dikurangi ketikan alat berputar yang terbuat dari pondasi padat (solid). Kipas
ini sering mengatasi dry air atau keringnya udara, pengurangan erosi, dan masalah
kondensasi air.
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 8/10
Gambar 1: menara pendingin force draft
2) Induced Draft
Tower jenis ini terdiri dari 2 macam yaitu :
a) Counterflow
b) Crossflow
Jenis counterflow dan crossflow ini selain dimasukan kedalam induced
draft juga dapat dimasukan kedalam karakteristik cooling tower berdasarkan aliran
udaranya.
a) Counterflow
Pada tower counterflow ini, udara bergerak naik secra vertical melalui
fill, berlawanan dengan jatuhnya air. Dikarenakan keperluan pemasukan yang
tinggi dan daya hisap yang penuh, penggunaan system spray bertekanan tinggi,
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 9/10
tekanan udara yang hilang besar, maka beberapa counterflow tower kecil yang secara
fisik lebih tinggi, memerlukan lebih banyak pompa, dan menggunakan lebih
banyak kipas dibandingkan crossflow. Pada counterflow tower yang lebih besar,
penggunaan system distribusi bertekanan rendah gravity-releated, ditambah dengan
ketersediaan daerah masukan dan daerah plenum untuk pengaturan udara,
menyebabkan perawatan yang sangat diperlukan.
b) Crossflow
Tower jenis ini mempunyai fill konfigurasi yang aliran udaranya
mengalir secara horizontal, air yang akan didinginkan dialirkan kedalam kolom
masukan air panas yang diletakan dibagian atas fill, dan didistribusikan ke fill secara
gravitasi melalui lubang orificies didasar basin. Cooling tower jenis crossflow
ini terdiri atas 3 macam, yaitu
1) Double flow
2) single flow
3) spray filled
Gamabar 2: menara pendingin induced flow dengan aliran berlawan
5/17/2018 TUGAS UMUM CT - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-umum-ct 10/10
2) Natural draft atau atmospheric
Cooling tower jenis ini menggunakan cerobong asap beton yang sangat
besar untuk memasukan udara melalui media. Dikarenakan ukuran tower yang
besar (tinggi 500 kaki dan diameter dasarnya 400 kaki) maka secara umum
digunakan untuk laju alir diatas 200000 gal/menit. Biasanya jenis tower ini
digunakan untuk menghasilkan daya di Amerika Serikat. Jenis ini tidak
menggunakan kipas untuk mengahsilkan aliran
udaranya, udara diperoleh dari aliran induksi natural atau alami dari spray tekanan.
Gambar 3: menara pendingin natural fraft arah melintang