07PBM07PBM

DION PASCAL N - 1401101572

Chapter 3 : Analisis Eksternal – Dampak Chapter 3 : Analisis Eksternal – Dampak dari Internet terhadap Lingkungan dari Internet terhadap Lingkungan

Makro dan Struktur Industri Perusahaan Makro dan Struktur Industri Perusahaan e-Businesse-Business

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan Politik dan HukumLingkungan EkonomiLingkungan SosialLingkungan TeknologiLingkungan Alam

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan Politik dan HukumSubsidi Pemerintah,

cth : membuat akses internet gratis bagi jangkauan satu negaraPajak,

peraturan pajak di tiap negara, membuat hampir mustahil untuk bersaing dengan harga kompetitor disana

Legislasi monopoli,cth : Microsoft menggunakan posisinya yang dominan dalam pasar operating system, memberi peluang untuk masuk ke pasar software

Hak Pribadi,adanya kemungkinan bagi perusahaan untuk melanggar hak pribadi dari pengguna internet. Penggunaan Cookies dan spam mails yang dapat memasang tracking software pada komputer pribadi pengguna.

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan EkonomiSuku Bunga dan Kurs Mata Uang AsingEvolusi dari Pasar SahamTingkat Perkembangan Ekonomi

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan SosialDemografis PopulasiDistribusi Pendapatan dari sektor-sektor pendudukMobilitas Sosial dari PendudukPerbedaan Tingkah Laku antara Kerja dan Waktu

Luang

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan TeknologiInovasi TeknologiBahasa dan StandarEvolusi Standar Teknologi untuk Perangkat Nirkabel

(wireless)Fitur Keamanan bagi Telpon Seluler

Melihat Trend Dalam Lingkungan Makro

Lingkungan AlamDi beberapa negara, pembuatan hypermarket

dibatasi atau tidak boleh ada lagi. Membuat penjualan dengan internet sebagai salah satu alternatif bagi perkembangan bisnis.

Salah satu bentuk konservasi alam dengan meminimalisir penggunaan kertas bagi kegiatan bisnis, cth : bon (receipt) elektronik, dokumen elektronic (e-book, e-inquiry, dst), e-mail

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Persaingan IndustriHambatan untuk MasukProduk PenggantiKekuatan Tawar-Menawar dari SupplierKekuatan Tawar-Menawar dari Pembeli

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Persaingan IndustriJumlah Kompetitor yang banyakBiaya Tetap yang TinggiRelevansi Strategis yang tinggiSedikitnya perbedaan antara produkPacu Pertumbuhan yang kecil pada industriKapasitas Berlebih

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Hambatan untuk MasukBiaya tetap yang tinggiKepercayaan dan kesetiaan brandKurva pembelajaran yang curamBiaya perubahan yang tinggi, dan pengaruh

jaringan yang kuatProteksi akan Kekayaan Intelektual yang kuat

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Produk Pengganti Tekanan dari Produk Pengganti muncul karena

produk tersebut memiliki kegunaan yang sama seperti produk yang ada dalam industri

Semakin besar kualitas dan ketersediaan akan produk pengganti, semakin menurun profit yang dihasilkan oleh industri

Internet membantu meningkatkan tekanan dari produk pengganti, dengan meningkatkan variasi akan produk yang tersedia bagi customer

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Kekuatan Tawar-Menawar dari Supplier dan Pembeli

Jumlah konsentrasi tinggi akan PembeliFragmentasi kuat akan SupplierTransparansi Pasar dengan tingkat tinggiProduk secara meningkat menjadi komoditasBiaya perubahan yang rendah, dan pengaruh

jaringan yang lemah

Struktur Industri dengan Five Forces Framework

Melengkapi Five Forces Framework dengan Cooperation Framework

Penggabungan pengaturan teknologiPenggabungan pembangunan dengan perusahaan

yang berbeda dapat memberikan kesempatan untuk mengembangkan kualitas

Penggabungan ‘lobbying’ untuk legislasi yang menguntungkan juga sering menjadi prasyarat bagi pertumbuhan dan membuat hambatan untuk masuk

The Value Network

Fokus pada aspek positif dari interaksi dan berusaha untuk mengidentifikasi peluang untuk menciptakan nilai melalui kolaborasi1. Customer2. Supplier3. Kompetitor4. Komplementor, adalah perusahaan yang produknya

melengkapi penawaran perusahaan sendiri

Menentukan Industri, Segmentasi Pasar dan Mentargetkan Pasar dalam e-Business

1. Mendefinisikan Industri• Menentukan batasan Industri yang layak• Produk manakah yang customer pertimbangkan

untuk diganti2. Segmentasi Pasar dalam sebuah

Industri• Konsumen / Orang / Warga sebagai Supplier atau

Penyedia• Bisnis sebagai Supplier atau Penyedia• Pemerintah sebagai Supplier atau Penyedia

Consumer/peer/citizen

Business Government

Consumer/peer/citizen C2C C2B C2G

BusinessB2C B2B B2G

GovernmentG2C G2B G2G

Buyer/Recipient

Segmentasi Pasar

Dua alasan utama mengapa segmentasi pasar itu berguna :

1.Mendapatkan wawasan preferensi pelanggan2.Mendapatkan informasi tentang ukuran segmentasi

potensial

Segmentasi Pasar, seharusnya :1.Dapat diukur, menentukan daya belinya2.Substansial, cukup besar untuk membenarkan yang

ditujukan, tidak seperti ledakan internet3.Terdiferensialkan, segmen harus eksklusif dan bereaksi

berbeda4.Dapat Ditindaklanjuti, memungkinkan untuk

mengembangkan penjualan dan pemasaran

Segmentasi Kriteria

1. Segmentasi Geografis2. Segmentasi Demografis

3. Segmentasi Psikografis

4. Segmentasi Tingkah Laku

Regional, ibukota, negara Umur, jenis kelamin,

pendapatan, gaya hidup Tipe kepribadian dan

minat, mis: banyak uang, kurang waktu

Frekuensi pembelian, pola penggunaan

Segmentasi Pasar

Target Pasar Tertentu dalam suatu Industri

2 Pertanyaan yang ada :1.Segmen pasar atau grup segmen pasar

menarik atau tidak?2.Dapatkah kita bersaing dengan sukses di

segmen pasar ini?

Lima Kemungkinan Utama untuk mentargetkan Segmen Pasar

1. Konsentrasi segmen tunggal, seperti Ducati2. Spesifikasi selektif, sebuah perusahaan yang

mengejar spesialisasi selektif menyasar segmen pasar yang berbeda dengan produk yang berbeda jenis.

3. Spesialisasi produk, fokus pada satu produk / layanan

4. Spesialisasi pasar, fokus pada satu pasar5. Cakupan pasar penuh, amazon.com.