tugas RPP

8
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nama Sekolah : SMA ........... Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/Dua Materi pokok : Larutan elektrolit dan Non elektrolit Alokasi Waktu : 1 x 3 JP A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Mengahayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli ( gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Berperilaku menjaga lingkungan dan hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam. KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan B. Kompetensi Dasar dan Indikator 1. Menyebutkan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit. 2. Mengidentifikasi ciri-ciri larutan elektrolit dan non elektrolit 3. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya. 4. Menyebutkan contoh larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. 5. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik. 6. Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar.

description

tugas RPP kimia

Transcript of tugas RPP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Nama Sekolah: SMA ...........Mata Pelajaran: KimiaKelas/Semester: X/DuaMateri pokok: Larutan elektrolit dan Non elektrolitAlokasi Waktu: 1 x 3 JP

A. Kompetensi Inti

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.KI 2: Mengahayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli ( gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.KI 3: Berperilaku menjaga lingkungan dan hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

1. Menyebutkan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit.2. Mengidentifikasi ciri-ciri larutan elektrolit dan non elektrolit3. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya.4. Menyebutkan contoh larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.5. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik.6. Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar.

C. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menyadari adanya keteraturan sifat hantar listrik pada larutan sebagai wujud kebesaran Tuhan YME2. Siswa dapat menyebutkan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit.3. Siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.4. Siswa dapat mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya.5. Siswa dapat menyebutkan contoh larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.6. Siswa dapat menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik.7. Siswa dapat mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar.

D. Materi Pembelajaran

A. Apakah Larutan Itu?Larutan adalah campuran yang bersifat homogen atau serbasama. Jika Anda melarutkan 2 sendok makan gula putih (pasir) ke dalam segelas air, maka Anda telah mendapatkan larutan gula.

B. Perbedaan Larutan Berdasarkan Daya Hantar ListriknyaBerdasarkan daya hantar listriknya, larutan terbagi menjadi 2 golongan yaitu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. Sedangkan elektrolit dapat dikelompokkan menjadi larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah.

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Sedangkan larutan non elektrolit tidak dapat menghantarkan listrik.

C. Elektrolit Kuat

Ciri-ciri larutan elektrolit kuat:- terionisasi sempurna - menghantarkan arus listrik- lampu menyala terang- terdapat gelembung gas

Larutan elektrolit kuat dapat berupa :Asam Kuat : HCl, H2SO4, HNO3, HClO4 Basa Kuat : NaOH, KOH, Ca(OH)2Garam : NaCl, K2SO4, CaCl2 Garam adalah senyawa yang terbentuk dari sisa asam dan basa dengan reaksi sebagai berikut :

Asam + Basa ---> Garam + H2O misal,

2HCl + Ca(OH)2 ---> CaCl2 + 2H2O

dari reaksi di atas terlihat garam tersusun dari gabungan Cl- sebagai ion negatif (anion) dan Ca2+ sebagai ion positif (kation), contoh ion2 lain yang dapat membentuk garam yakni :

Kation : Na+, L+, K+, Mg2+, Ca2+, Sr2+, Ba2+, NH4+Anion : Cl-, Br-, I-, SO42-, NO3-, ClO4-, HSO-, CO32-, HCO32-

D. Elektrolit Lemah

Ciri-ciri larutan elektrolit lemah:- terionisasi sebagian - menghantarkan arus listrik- lampu menyala redup - terdapat gelembung gas

Daya hantarnya buruk dan memiliki derajat ionisasi (kemampuan mengurai menjadi ion2nya) kecil. Makin sedikit yang terionisasi, makin lemah elektrolit tersebut. Dalam persamaan reaksi ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik) artinya reaksi berjadal dua arah...di satu sisi terjadi peruraian dan di sisi lain terbentuk kembali ke bentuk senyawa mula2.

Contoh larutan elektrolit lemah adalah semua asam lemah dan basa lemah.....asam adalah yang menghasilkan/melepas H+ dan basa yang menghasilkan OH- atau menangkap H+

E. Non Elektrolit

Ciri-cir larutan non elektrolit:- tidak terionisasi - tidak menghantarkan arus listrik- lampu tidak menyala

Contoh :C6H12O6 (amilum/karbohidrat), C12H22O11, CO(NH2)2 (Urea) dan C2H5OH (Alkohol/etanol), dll

F. Penyebab Larutan Elektrolit dapat Menghantarkan Listrik

Sebagai contoh larutan elektrolit adalah HCl....Larutan HCl di dalam air mengurai menjadi kation (H+) dan anion (Cl-). Terjadinya hantaran listrik pada larutan HCl disebabkan ion H+ menangkap elektron pada katoda dengan membebaskan gas Hidrogen (H2). Sedangkan ion-ion Cl- melepaskan elektron pada anoda dengan menghasilkan gas klorin (Cl2).

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan: Scientific2. Metode: Ceramah, Tanya-jawab3. Model: Model Pembelajaran Langsung

F. Kegiatan Pembelajaran

KegiatanDeskripsiWaktu

a. Pendahuluan Apersepsi

Motivasi

1. Apa yang dimaksud dengan larutan?2. Komponen apa saja yang terdapat di dalam larutan?3. Senyawa apa saja yang mengandung ion?

Seorang nelayan yang menangkap ikan menggunakan alat setrum dari listrik merupakan aplikasi dari larutan elektrolit dalam kehidupan sehari-hari, dimana saat nelayan mengarahkan alat setrumnya ke dalam air, maka ikan yang berada disekitarnya akan pingsan karena tersengat listrik. Hal ini terjadi karena air merupakan larutan elektrolit yang dapat menghantarkan listrik.15 menit

b. Inti Fakta

Konsep Penyampaian : Larutan elektrolit, pada larutan NaCl yang dimasukkan elektroda karbon dan tersambung dengan sumber listrik akan membuat bola lampu menyalah. Larutan non elektrolit, pada larutan C6H12O6 yang dimasukkan elektroda karbon dan tersambung dengan sumber listrik tidak akan membuat bola lampu menyalah.Melatih : Larutan apa yang dapat menyalakan bola lampu? Larutan apa yang tidak dapat menyalakan bola lampu?

a) Deksripsi : Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik. Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik.b) Integrasi : Contoh larutan elektrolit : HCl, HBr, H2SO4, HNO3, HclO3, HclO4. Contoh larutan non elektrolit : urea, gula, alkohol, dll. Bukan contoh larutan elektrolit : urea, gula, alkohol, dll. Bukan contoh larutan non elektrolit : HCl, HBr, H2SO4, HNO3, HclO3, HclO4.c) Organisasi : Identifikasi : Ciri-ciri larutan elektrolit yaitu dapat menghantarkan listrik, kalau diuji dapat menyalakan lampu dan menghasilkan gelembung, terionisasi menjadi ion, terdiri dari asam, basa dan garam. Ciri-ciri larutan non elektrolit yaitu tidak dapat menghantarkan listrik, kalau diuji tidak dapat menyalakan lampu dan tidak menghasilkan gelembung, dan tidak terionisasi.

Kategorisasi : Kelompok larutan elektrolit dan non elektrolit : HCl, HBr, HI, H2SO4, C6H12O6, CO(NH2)2, C2H5OH, HNO3, HclO4, CH3COOH TabelLarutan ElektrolitLarutan non elektrolit

KuatLemah

HClHBrH2SO4CH3COOHCO(NH2)2C6H12O6C2H5OH

90 menit

Peta Konsep

c. Penutup

Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang larutan elektrolit dan non elektrolit Guru memberika soal tugas mandiri tentang larutan elektrolit dan non elektrolit untuk dikerjakan di rumah.

30 menit

G. Sumber PembelajaranBuku : Harnanto, A dan Ruminten.2009. Kimia untuk SMA/MA kelas X. Depdiknas. Jarkata.

H. Penilaian- TeknikTes dan Non tes

- BentukTes : Pilihan genap dan uraian/esayNon tes : Observasi prilaku

- Instrument (tes dan non Tes)- Kunci dan Pedoman pensekoran