Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi

7
1. Jelaskan apa yang di maksud dengan hokum kekayaan intelektual! Hak kekayaan intelektual adalah hak yang timbul dari kemampuan berfikir atau olah fikir yang menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna untuk manusia. Dalam ilmu hokum HKI merupakan harta kekayaan khususnya hokum benda (zakenrecht) yang mempunyai objek benda intelektual, yaitu benda yang tidak berwujud yang bersifat immaterial maka pemilik HKI pada prinsipnya dapat berbuat apa saja sesuai dengan kehendaknya 2. Kemana kita mendaftarkan Hak Milik Kekayaan Intelektual yang kita miliki? Pendaftaran ciptaan dalam daftar umum ciptaan dilakukan atas permohonan yang di ajukan oleh pencipta atau oleh pemegang hak cipta atau kuasa kepada Direktoral Jenderal Hak Cipta, Paten, dan Hak Merek Departemen Kehakiman dan Ham 3. Sebutkan ciptaan apa saja yang dilindungi oleh UU Hak Cipta! Dalam UU ini, ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra yang mencakup a) Buku, program, dan semua hasil karya tulis lain; b) Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan lain yang sejenis dengan itu; c) Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; d) Lagu atau music dengan atau tanpa teks; e) Drama atau drama musial, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomime; 4. Jelaskan apa yang dimaksud paten sederhana! Paten sederhana adalah paten yang hanya diberikan untuk suatu invensi, dicatat, dan diumumkan di Direktorat Jenderal sebagai bukti hak kepada pemegang hak sederhana diberikan sertifikat paten sederhana. Selain itu, paten sederhana tidak dapat dimintakan lisensi wajib. 5. Jelaskan apa perbedaan merek yang tidak dapat didaftarkan dengan merek yang di tolak! Merek yang tidak dapat didaftarkan apabila merek didasarkan atas permohonan dengan iktikad tidak baik maka merek tidak dapat didaftarkan apabila mengandung salah satu unsur a) Bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, moralitas agama, kesusilaan, atau ketertiban umum; b) Tidak memiliki daya pembeda; c) Telah menjadi milik umum; atau d) Merupakan keterangan atau berkaitan dengan barang atau jasa yang dimohon pendaftarannya. Merek yang ditolak adalah permohonan merek yang ditolak oleh Direktorat Jenderal Merek, Antara lain a) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan merek milik pihak lain yang sudah atau keseluruhannya dengan merek pihak lain yang sudah terdaftar lebih dahulu untuk barang dan/jasa yang sejenis; b) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan merek yang sudah terkenal milik pihak lain untuk barang dan/atau jasa sejenis; c) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan indikasi-geografis yang sudah dikenal; d) Serupa atau menyerupai nama orang terkenal, foto atau nama badan hukum yang dimiliki orang lain, kecuali atas persetujuan tertulis dari yang berhak; dll

Transcript of Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan hokum kekayaan intelektual!

Hak kekayaan intelektual adalah hak yang timbul dari kemampuan berfikir atau olah fikir yang

menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna untuk manusia. Dalam ilmu hokum HKI

merupakan harta kekayaan khususnya hokum benda (zakenrecht) yang mempunyai objek benda

intelektual, yaitu benda yang tidak berwujud yang bersifat immaterial maka pemilik HKI pada

prinsipnya dapat berbuat apa saja sesuai dengan kehendaknya

2. Kemana kita mendaftarkan Hak Milik Kekayaan Intelektual yang kita miliki?

Pendaftaran ciptaan dalam daftar umum ciptaan dilakukan atas permohonan yang di ajukan oleh

pencipta atau oleh pemegang hak cipta atau kuasa kepada Direktoral Jenderal Hak Cipta, Paten,

dan Hak Merek Departemen Kehakiman dan Ham

3. Sebutkan ciptaan apa saja yang dilindungi oleh UU Hak Cipta!

Dalam UU ini, ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan

sastra yang mencakup

a) Buku, program, dan semua hasil karya tulis lain;

b) Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan lain yang sejenis dengan itu;

c) Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan;

d) Lagu atau music dengan atau tanpa teks;

e) Drama atau drama musial, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomime;

4. Jelaskan apa yang dimaksud paten sederhana!

Paten sederhana adalah paten yang hanya diberikan untuk suatu invensi, dicatat, dan diumumkan

di Direktorat Jenderal sebagai bukti hak kepada pemegang hak sederhana diberikan sertifikat

paten sederhana. Selain itu, paten sederhana tidak dapat dimintakan lisensi wajib.

5. Jelaskan apa perbedaan merek yang tidak dapat didaftarkan dengan merek yang di tolak!

Merek yang tidak dapat didaftarkan apabila merek didasarkan atas permohonan dengan iktikad

tidak baik maka merek tidak dapat didaftarkan apabila mengandung salah satu unsur

a) Bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, moralitas agama,

kesusilaan, atau ketertiban umum;

b) Tidak memiliki daya pembeda;

c) Telah menjadi milik umum; atau

d) Merupakan keterangan atau berkaitan dengan barang atau jasa yang dimohon

pendaftarannya.

Merek yang ditolak adalah permohonan merek yang ditolak oleh Direktorat Jenderal Merek,

Antara lain

a) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan merek milik pihak

lain yang sudah atau keseluruhannya dengan merek pihak lain yang sudah terdaftar lebih

dahulu untuk barang dan/jasa yang sejenis;

b) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan merek yang sudah

terkenal milik pihak lain untuk barang dan/atau jasa sejenis;

c) Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan indikasi-geografis

yang sudah dikenal;

d) Serupa atau menyerupai nama orang terkenal, foto atau nama badan hukum yang dimiliki

orang lain, kecuali atas persetujuan tertulis dari yang berhak; dll

6. Jelaskan produk-produk yang diperdagangkan dalam pasar modal!

Saham

Saham merupakan penyertaan dalam modal dasar suatu perseroan terbatas sebagai bukti

penyertaan tersebut dikeluarkan surat saham/surat kolektif kepada pemegang saham. Adapun

hak-hak pemilik saham meliputi;

a) Dividen;

b) Suara dalam RUPS

c) Peningkatan modal atau selisih nilai yang mungkin ada

Obligasi

Obligasi merupakan surat pernyataan utang dari perusahaan kepada para pemberi pinjaman, yakni

para pemegang obligasi. Obligasi disebut juga surat utang yang berjangka panjang sekurang-

kurangnya 3 tahun. Hak-hak pemilik obligasi meliputi, Antara lain

a) Pembayaran bunga,

b) Pelunasan utang,

c) Peningkatan nilai modal yang mungkin ada, apabila obligasi di jual kembali.

Reksdana

Rekasadana merupakan sertifikat yang menjelaskan bahwa pemilik menitipkan uang kepada

pengelola resadana untuk di gunakan sebagai modal berinvestasi di pasar uang atau pasar modal.

Aadapun hak-hak pemilik sertifikat reksadana adalah

a) Dividen yang dibayarkan secara berkala;

b) Peningkatan nilai modal yang ada, apabila setifikat di jual kembali;

c) Hak menjual kembali kepada PT Danareksa.

7. Apa bedanya lembaga penunjang pasar modal dan lembaga profesi penunjang pasar

modal?

Lembaga penunjang dalam pasar modal merupakan pendukung/penunjang beroperasinya suatu

pasar modal.

Profesi penunjang dalam pasar modal adalah pelaku yang menunjang terciptanya aktifitas dalam

pasar modal seperti diantaranya notaris, konsultan hokum, akuntan public, dan perusahaan

penilai.

8. Sebutkan para pelaku yang bermain dalam pasar modal!

Pelaku, yakni pemberi dana/modal baik perorangan maupun kelembagaan/badan usaha yang

menyisihkan kelebihan dana/uangnya untuk usaha yang bersifat produktif, serta adanya penjual

modal/dana, yaitu perusahaan yang memerlukan dana atau tambahan modal untuk keperluan

usahanya.

9. Jelaskan perbedaan Reksadana dan Dana Reksa!

Reksadana : merupakan sertifikat yang menjelaskan bahwa pemilik menitipkan uang kepada

pengelola reksadana untuk digunakan sebagai modal berinvestasi di pasar uang atau pasar modal

Danareksa : Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang bergerak di bidang jasa keuangan.

Perseroan terbatas yang didirikan pada tahun 1976 ini melakukan kegiatan utama di bidang pasar

modal dan pasar uang meliputi antara lain sebagai perusahaan pembiayaan, perantara pedagang

efek, penjamin emisi efek, serta pengelolaan investasi dan reksa dana. Danareksa juga melakukan

usaha yang biasa dilakukan oleh perusahaan amanat (trust fund), seperti pengeluaran surat

berharga yang dikaitkan dengan portofolio dari suatu perusahaan.

10. Sebutkan kegiatan-kegiatan apa saja yang dilarang dalam Pasar Modal!

a) Menipu atau mengelabui pihak lain dengan menggunakan sarana atau cara apapun;

b) Membuat pernyataan tidak benar mengenai fakta material atau tidak mengungkapkan

fakta secara material.

c) Setiap pihak dilarang dengan cara apapun membuat pernyataan, memberikan keterangan

secara material tidak benar, menyesatkan.

d) Setiap pihak, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama dengan pihak lain dilarang

melakukan dua transaksi efek atau lebih.

11. Jelaskan jenis konsumen apa yang dapat dilindungi oleh UU Perlindungan Konsumen!

Berdasarkan Pasal 1 angka 2 UU No. 8 th 1999, konsumen aalah setiap orang pemakai barang

dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bgi kepentingan sendiri, keluarga, orang lain,

maupun makhluk hidup dan tidak untuk diperdagangkan. Didalam perpustakaan ekonomi dikenal

istilah konsumen akhir dan konsuen Antara. Konsumen akhir adalah penggnaan atau

penmanfaatan akhir dari suatu produk, sedangkan konsumen Antara adalah konsumen yang

menggunakan suatu produk sebagai bagian dari proses produksi suatu produk lainnya.

12. Sebutkan hak-hak konsumen dan pelaku usaha!

Hak konsumen

a) Hak atas kenyamanan, keamanan, dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang

dan/atau jasa.

b) Hak untuk memilih barang dan/atau jasa serta mendapatkan barang dan/atau jasa seta

mendapatkan barang dan/atau jasa, sesuai dengan nilai tukar dan kondisi dan jaminan

barang dan/atau jasa.

c) Ha katas informasi yang benar, jelas, jujur mengenai kondisi dan jaminan barang

dan/atau jasa.

d) Hak untuk didengar penapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan.

e) Hak untuk mendaatkan advokasi perlindungan konsumen dan upaya penyelesaian

sengketa perlindungan konsumen secara patut; Dll.

Hak pelaku usaha

a) Hak untuk menerima pembayaran yang sesuai dengan kesepakatan mengenai kondisi dan

nilai tukar barang dan/atau jasa yang diperdagangkan.

b) Hak untuk mendapat perlindungan hokum dari tindakan konsumen yang beritikad tidak

baik.

c) Hak untuk melakukan pembelaan diri sepatutnya di dalam penyelesaian hokum sengketa

konsumen.

d) Hak untuk rehabilitasi nama baik apabila terbukti secara hukum bahwa kerugian

konsumen tidak diakibatkan oleh barang dan/atau jasa yang di perdagangkan

e) Hak-hak yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya

13. Jelaskan perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh pelaku usaha!

Larangan dalam memproduksi/memperdagangkan.

Pelaku usaha dilarang memproduksi dan/atau memperdagangkan barang dan/atau jasa, misalnya

a) Tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang dipersyaratkan dalam ketentuan

peraturan perundang-undangan;

b) Tidak sesuai dengan berat bersih, isi bersih atau neto, dan jumlah dalam hitungan

sebagaimana yang dinyatakan dalam label atau etiket barang tersebut;

c) Tidak sesuai dengan ukuran, takaran, timbangan, dan jumlah dalam hitugan menurut

ukuran yang sebenarnya; Dll

Larangan dalam menawarkan/mempromosikan/mengiklankan

Pelaku usaha dilarang menawarkan, mempromosikan, mengiklankan suatu barang dan/atau jasa

secara tidak benar, dan/atau solah-olah

a) Barang tersebut telah memenuhi dan/atau memiliki potongan harga, harga khusus,

standar mutu tertentu, gaya atau mode tertentu, karakteristik tertentu, sejarah atau guna

tertentu;

b) Barang tersebut dala keadaan baik dan/atau baru;

c) Barang dan/atau jasa tersebut telah mendapat dan/atau memiliki sponsor, persetujuan,

perlengkapan tertentu, keuntungan tertentu, ciri-ciri kerja atau aksesori tertentu; Dll.

14. Apakah yang dimaksud dengan klausula baku dalam UU Perlindungan Konsumen?

Didalam Pasal 8 UU No. 8 Th. 1999, pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang

ditujukan untuk diperdagangkan dilarang membuat atau mencantumkan klausula baku pada setiap

dokuen dan/atau perjanjian, Antara lain

a) Menyatakan pengalihan tanggung jawab pelaku usaha;

b) Menyatakan bahwa pelaku usaha berhak menolak penyerahan kembali barang yang dibeli

konsumen

c) Menyatakan bahwa pelaku usaha menolak penyerahan kembali uang yang dibayarkan

atas barang dan/atu jasa yang di beli konsumen;

d) Menyatakan pemberian kuasa dari konsumen kepada pelaku usaha baik secara langsung

maupun tidak langsung untuk melakukan segala tindakan sepihak yang berkaitan dengan

barang yang dibeli konsumen secara angsuran; Dll.

15. Jelaskan apa tanggung jawab pelaku usaha di dalam UU Perlindungan Konsumen!

Setiap pelaku usaha harus bertanggung jawab atas produk yang dihasilkan atu diperdagangkan.

Di dalam UU no. 8 Th 1999 diatur pasal 28. Dalam Pasal 19 mengatur tanggung jawab kesalahan

pelaku usaha terhadap produk yang dihasilkan atau di perdagangkan dengan memberi ganti

kerugian atas kerusakan, pencemaran, kerusakan, kerugian konsumen.

Bentuk kerugian konsumen dengan ganti rugi berupa pengembalian unag, penggantian barang

dan/atau jasa yang sejenis atau setara nilainya, perawatan kesehatan dan/atau pemberian santunan

yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

16. Sebutkan kegiatan-kegiatan yang dilarang dalam UU larangan Monopoli!

Berdasarkan UU No. 5 th. 1999, memuat beberapa kriteria sbb.

a) Pelaku usaha dilarang melakukan penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang

dan/atau jasa yang dapat mengakibatkan terjadinya praktik monopoli dan/atau persaingan

usaha tidak sehat.

b) Pelaku usaha patut di duga atau dianggap melakukan penguasaan atas produksi dan/atau

pemasaran barang dan/atau jasa sebagaimana dimaksut dalam ayat (1)

17. Sebutkan Perjanjian-perjanjian yang dilarang dalam UU larangan Monopoli!

Oligopoli, Penetapan harga, Pembagian wilayah, Pemboikotan , Kartel, Trust, Oligopsoni,

Integritas vertical, Perjanjian tertutup, Perjanjian dengan pihak luar negeri

18. Hal-hal apa sajakah yang di kecualikan dari UU larangan monopoli tersebut?

Hal-hal yang di kecualikan dari UU anti monopoli Antara lain perjanjian-perjanjian yang

dikecualikan; perbuatan yang dikecualikan; perjanjian dan perbuatan yang dikecualikan

19. Jelaskan apa yang dimaksut dengan KPPU!

Komisi Pengawas Persaingan Usaha adalah sebuah lembaga yang berfungsi untuk mengawasi

npelaku usaha dalam menjelaskan kegiatan usahanya melakukan praktik monopoli dan/atau

persaingan usaha yang tidak sehat

20. Jelaskan pengertian monopoli dan persaingan tidak sehat dan sebut dasa hukumnya juga!

UU no. 5 Th. 1999 menyebutkan pengertian monopoli; monopoli adalah suatu bentuk penguasaan

atas produksi dan atau pemasaran barang da atau penggunaan jasa tertentu oleh suatu pelaku atau

suatu kelompok pelaku usaha

UU no. 5 Th. 1999 menyebutkan ‘Persaingan Antara pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan

produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau jasa yang dilakukan dengan cara tidak jujur atau

melawan hokum atau menghambat persaingan usaha

21. Jelaskan syarat-syarat seorang/suatu Perusahaan dapat digugat pailit!

Permohonan pernyataan pailit diajukan kepada Pengadilan Niaga, yang persyaratannya menurut

pasal 2 ayat (1) jo. pasal 8 ayat (4) UU Kepailitan adalah:

a) ada dua atau lebih kreditor. Kreditor adalah orang yang mempunyai piutang karena

perjanjian atau Undang-Undang yang dapat ditagih di muka pengadilan "Kreditor" di sini

mencakup baik kreditor konkuren, kreditor separatis maupun kreditor preferen;

b) ada utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih. Artinya adalah kewajiban untuk

membayar utang yang telah jatuh waktu, baik karena telah diperjanjikan, karena

percepatan waktu penagihannya sebagaimana diperjanjikan, karena pengenaan sanksi

atau denda oleh instansi yang berwenang, maupun karena putusan pengadilan, arbiter,

atau majelis arbitrase; dan

c) kedua hal tersebut (adanya dua atau lebih kreditor dan adanya utang yang telah jatuh

tempo dan dapat ditagih) dapat dibuktikan secara sederhana.

22. Sebutkan siapa sajakah yang dapat menggugat pailit!

Debitor yang mempunyai dua atau lebih kreditor dan tidak membayar lunas, sedikitnya satu utang

yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih dinyatakan pailit oleh pengadilan, baik atas

permohonannya sendiri maupun atas permohonan satu atau lebih kreditornya;

Kejaksaan dapat mengajukan permohonan pailit dengan alasan untuk kepentingn umum. Yang

dimaksut dengan kepentingan umum adalah kepentingan bangsa dan Negara dan/atau

kepentingan masyarakat luas

23. Apakah akibat hukum adanya putusan pailit?

Dalam pasal 21 kepailitan meliputi seluruh kekayaan debitor pada saat putusan pernyataan pailit

diucapkan serta segala sesuatu yang diperoleh selama kepailitan.

Dengan demikian, demi hokum debitor telah kehilangan haknya untuk menguasai dan mengurus

kekayaannya yang termasuk dalam harta pailit. Apabila debitor adalah perseroan terbatas, organ

perseroan tersebut tetap berfungsi dengan ketentuan jika dalam pelaksanaan fungsi tersebut

menyebabkan berkurangnya harta pailit maka pengeluaran uang yang merupakan bagian harta

pailit adalah wewenang kurator. Putusan dihitung sejak tanggal pernyataan pailit diucapkan sejak

pukul 00.00 waktu setempat,

Dalam pada itu, debitor demi hokum telah kehilangan haknya untuk menguasai dan mengurus

kekayaannya yang termasuk dalam harta pailit, sejak tanggal putusan pernyataan pailit di ucapkan

24. Siapa sajakah pihak yang terkait dalam pengurusan harta pailit?

Dalam penguasaan dan pengurusan harta pailit yang terlibat tidak hanya curator, tetapi masih

terdapat pihak-pihak ;ain yang terlibat adalah hakim pengawas, curator, dan panitia kreditor.

25. Jelaskan yang dimaksut dengan PKPU!

Dalam Pasal 222, penundaan kewajiban pembayaran utang diajukan oleh debitor yang

mempunyai lebih dari satu kreditor.

Sementara itu, penundaan kewajiban pembayaran utang diberikan kepada debitor yang tidak

dapat atau memperkirakan tidak akan dapat melanjutkan membayar utang-utangnya yang jatuh

waktu dan dapat di tagih, dengan maksut untuk mengajukan rencana perdamaian yang meliputi

tawaran pembayaran sebagian atau seluruh utang kepada kreditor.

26. Jelaskan macam-macam alternative penyelesaian suatu sengketa!

Negosiasi; proses tawar menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama

anara satu pihak dan pihak lain. Negosiasi juga diartikan suatu cara penyelesaian sengketa secara

damai melalui perundingan Antara pihak yang berperkara.

Mediasi; prosespengikutsertaan pihak ketiga dalam penyelesaian suatu perselisihan sebagai

penasihat.

Konsiliasi; usaha mempertemukan keingian pihak yang berselisih untuk mencapai persetujuan

dan penyelesian. Dengan demikian, konsiliasi merupakan proses penyelesaian sengketa dan

melibatkan pihak ke tiga yang diikutsertakan untuk menyelesaikan sengketa.

Arbitrase; usaha perantara dalam meleraikan sengketa. Dalam hal ini, ada beberapa definisi yang

diberikan oleh para ahli hokum, Antara lain subekri dan abdulkadir Muhammad.

Peradilan; dalam hal terjadi suatu pelanggaran hokum, baik berupa hak seseorang maupun

kepentingan umum maka tidak boleh begitu saja terhadap si pelanggar itu diambil suatu tindakan

untuk menghakiminya oleh sembarang orang.

Peradilan umum; Dalam UU No. 8 Th. 2004 tentang perubahan atas UU No. 2 Th. 1986 tentang

peradilan umum, yang dimaksud dengan peradilan umum aalah satu kekuasaan kehakiman bagi

rakyat pencari keadilan yang pada umumnya mengenai perkara perdata dan pidana.

27. Jelaskan perbedaan negosiasi, mediasi dan arbitrase!

Negosiasi; proses tawar menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama

anara satu pihak dan pihak lain. Negosiasi juga diartikan suatu cara penyelesaian sengketa secara

damai melalui perundingan Antara pihak yang berperkara.

Mediasi; prosespengikutsertaan pihak ketiga dalam penyelesaian suatu perselisihan sebagai

penasihat.

Arbitrase; usaha perantara dalam meleraikan sengketa. Dalam hal ini, ada beberapa definisi yang

diberikan oleh para ahli hokum, Antara lain subekri dan abdulkadir Muhammad.

28. Sebutkan syarat-syarat putusan arbitrase dapat dieksekusi!

Mengacu pada Pasal 32 ayat (1), Pasal 44 ayat (2), Pasal 45 ayat (1) dan Pasal 60 Undang-

Undang No. 30 tahun 1999, dapat disimpulkan bahwa bentuk putusan arbitrase ada 4 (empat)

macam, yaitu:

a) Putusan Sela;

b) Putusan Akhir;

c) Putusan Perdamaian; dan

d) Putusan Verstek.

29. Sebutkan syarat-syarat suatu putusan dapat diminta peninjauan kembali!

Syarat permohonan PK

a) berkas permohonan peninjauan kembali diajukan kepada MA melalui ketua pengadilan

tingkat pertama, hal ini sesuai dengan pasal 70 ayat 1 UU MA. Berkas Permohonan

peninjuan kembali dimasukkan pada bagian kepaniteraan pengadilan yang memutus

perkara pada tingkat pertama, bukan dimasukkan pada kepaniteraan MA.

b) membayar biaya perkara di kepaniteraan pengadilan tingkat pertama, dan hal ini

merupakan syarat formil yang melekat pada setiap pengajuan permohonan beperkara.

Demikian halnya dijelaskan pada pasal 70 ayat 1 UU MA, yang mensyaratkan agar

permohonan PK dibarengi dengan membayar biaya perkara yang diperlukan, selama

biaya perkara belum terbayarkan, maka PK belum didaftarkan.

c) permohonan diajukan secara tertulis, hal ini berdasarkan pasal 71 ayat 1 UU MA, namun

dalam ketentuanya ada pengecualian kepada pemohon yang tidak dapat menulis.

Kemudian dalam pasal 71 UU MA mengatur hala-hal yang mesti disebut dalam surat

permohonan, minimal surat permohonan itu harus menyebutkan sejelas-jelasnya alasan

yang dijadikan dasar PK karena surat permohonan PK yang tidak mennyebutkasn alasan

yang menjadi dasar permohonan PK dianggap tidak memenuhi syarat dan juga surat

permohonan PK dianggap tidak memenuhi syarat ketika alassan-alasan yang dijasikan

dasar permohonan PK tidak sesuai dengan alasan yang ada hubunganya, misal tidak

sesuai dengan alasan limitatif yang disebut dalam UU MA pasal 67. Dalam surat

permohonan PK tidak dipisahkan antara surat permohonan dengan alasan atau risalah PK.

30. Jelaskan manfaat atau keuntungan menggunakan settlement of record dibandingkan

penyelesaian secara litigasi!

Keuntungan menggunakan settlement of record (diluar pengadilan) daripada litigasi (pengadilan)

diantaranya adalah;

a) Penyelesaian dapat berlangsung lebih cepat dan terkadang pula dapat selesai di tempat

b) Tidak memakan waktu lama

c) Penyelesaian dapat melalui jalur negoisasi sampai tercapai suatu kesepakatan yang

mufakat

d) Persamasalahan biasanya tidak akan di bawa ke ranah hokum dan akan di selesaikan

secara musyawarah tidak sampai pengadilan ataupun menyangkup tentang pidana