Tugas Makalah SDA (Air)

23
PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM AIR BAGI KEHIDUPAN MANUSIADisusun Guna memenuhi Tugas Mata Kuliah Konsentrasi SAINS Dosen : Prof. Dr. Djukri, M.Si Disusun Oleh : Nama : AAN WIDIYONO NIM : 13712251035 Kelas : Pendidikan Dasar B PENDIDIKAN DASAR PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS YOGYAKARTA 2013 i

Transcript of Tugas Makalah SDA (Air)

Page 1: Tugas Makalah SDA (Air)

1

PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

“AIR BAGI KEHIDUPAN MANUSIA”

Disusun Guna memenuhi Tugas Mata Kuliah Konsentrasi SAINS

Dosen : Prof. Dr. Djukri, M.Si

Disusun Oleh :

Nama : AAN WIDIYONO

NIM : 13712251035

Kelas : Pendidikan Dasar B

PENDIDIKAN DASAR

PROGRAM PASCA SARJANA

UNIVERSITAS YOGYAKARTA

2013

i

Page 2: Tugas Makalah SDA (Air)

2

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, hidayah

dan inayah-Nya, sehingga tugas mata kuliah konsentrasi SAINS tentang “Pengelolaan

Sumber Daya Alam : Air” ini dapat penulis selesaikan dengan tepat waktu.

Tugas makalah ini penulis susun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah konsentrasi

SAINS. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyusunan makalah ini, antara lain sebagai berikut :

1. Prof. Dr. Djukri, M.Si selaku dosen pengampu Mata Kuliah Konsentrasi SAINS.

2. Orang tua di rumah yang senantiasa memberikan restu, doa dan motivasi kepada penulis.

3. Teman-teman Pendidikan dasar A, B, dan C di kelas Konsentrasi SAINS.

4. Dan berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas makalah ini.

Besar harapan penulis untuk memberikan manfaat kepada pembaca dan bagi penulis

itu sendiri. Dan tentu dalam penyusunan tugas ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh

karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun demi

sempurnanya tugas makalah ini. Trima kasih

Yogyakarta, 11 November 2013

ii

Page 3: Tugas Makalah SDA (Air)

3

DAFTAR ISI

HALAM JUDUL .................................................................................................. i

KATA PENGANTAR ………………………………………………………….. ii

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………. iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ………………………………………………… 1

B. Rumusan Masalah ……………………………………………………… 2

C. Tujuan …………………………………………………………………... 2

BAB II ISI (PEMBAHASAN)

A. PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM (AIR)

1. Pengertian Sumber Daya Alam ……………………………………... 3

2. Pengertian Air ……………………………………………………….. 3

a. Penjelasa n Air ………………………………………………….. 3

b. Sifat-sifat Air …………………………………………………… 4

c. Jenis-jenis Air …………………………………………………… 5

d. Manfaat Air ……………………………………………………... 6

3. Pengertian Sumber Daya Air ……………………………………….. 7

4. Pembelajaran SDA di SD …………………………………………… 7

B. SIKLUS HIDROLOGI

1. Siklus Air …………………………………………………………... 9

2. Pembelajarn Siklus Air di SD ………………………………………. 11

C. PENCEMARAN AIR

1. Penjelasan Pencemaran Air …………………………………………. 13

2. Penyebab Pencemaran Air ………………………………………….. 14

3. Komponen Pencemaran Air ……………………………………….... 15

4. Bahaya Pencemaran Air …………………………………………….. 16

5. Akibat Pencemaran Air ……………………………………………... 16

6. Penanggulangan Pencemaran Air …………………………………… 17

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ……………………………………………………………… 20

B. Saran …………………………………………………………………….. 20

Daftar Pustaka …………………………………………………………………… 21

Lampiran

iii

Page 4: Tugas Makalah SDA (Air)

4

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bumi sampai saat ini telah menunjukkan kemampuannya untuk memberikan

kehidupan bagi mahluk penghuninya. Hal ini disebabkan karena terdapat sumber daya

alam yang digunakan manusia untuk memenuhi keperluan hidupnya. Sumber daya alam

harus dikelola dan dimanfaatkan searif mungkin sehingga tidak akan merusak alam. Hal

ini bertujuan agar sumber daya alam semakin besar manfaatnya untuk kelestarian alam.

Dari sekian banyak sumber daya alam yang tersedia, kita dapat mengelompokkan sumber

daya alam menjadi dua yaitu sumber daya alam biotik dan abiotik. Sumber daya alam

biotik berasal dari benda hidup, sedangkan sumber daya alam abiotik berasal dari benda

tidak hidup.

Dalam makalah ini menjelaskan tentang sumber daya alam abiotik, yaitu tentang

pengelolaan sumber daya air. Kebutuhan akan sumber daya abiotik di masa sekarang

mengalami peningkatan terutama sumber daya air. Sumber daya air yang terdiri air,

sumber air, dan daya air merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa yang memberikan

manfaat untuk mewujudkan kesejahteraan bagi manusia. Pemberdayaan air semakin hari

semakin menghadapi berbagai permasalahan sejalan dengan bertambahnya jumlah

penduduk yang diiringi dengan pertumbuhan sosial-ekonomi. Peningkatan kebutuhan

akan air telah menimbulkan eksploitasi sumber daya air secara berlebihan sehingga

mengakibatkan penurunan daya dukung lingkungan sumber daya air yang akhirnya

menurunkan kemampuan pasokan air. Gejala degradasi fungsi lingkungan sumber daya

air ditandai dengan fluktuasi debit air di musim hujan dan kemarau yang semakin tajam,

pencemaran air,berkurangnya kapasitas waduk dan lainnya.

Dalam penanggulangan pencemaran air masih belum adanya upaya yang

maksimal terhadap diri sendiri dan pemerintah. Penanggulangan masih sekedar wacana

tanpa adanya tindakan nyata, walaupun di perkotaan memiliki peralatan modern untuk

menyeterilkan air, akan tetapi hasil yang didapat masih jauh dari harapan. Di Yogyakarta

misalnya masih banyak sungai yang tercemar limbah rumah tangga, maupun limbah

pabrik. Kesadaran mereka masih kurang, apabila hal ini terjadi terus menerus pastilah kita

akan mengalami krisis air bersih. Pada kesempatan ini penulis tergugah untuk membuat

makalah tentang sumber daya air dengan sebaik mungkin agar memiliki manfaat banyak

pada akademisi untuk selalu sadar tentang air, dan menyadarkan masyarakat agar dapat

menanggulangi pencemaran air yang terjadi sekarang ini.

Page 5: Tugas Makalah SDA (Air)

5

Dalam kaitannya dengan pembelajaran SD tentang SAINS penulis mengharapkan

dapat memberikan sumbangsih terhadap dunia pendidikan, terutama pada siswa SD untuk

memulai kesadaran dalam mengelola Sumber Daya Air dalam kegiatan sehari-hari,

misalnya menjaga kebersihan lingkungan, sehingga ekosistem dilingkungan sekitar akan

terjamin kesehatan dan kebersihannya. Adapaun dalam mengelola dan memanfaatkan

sumber daya air, kita memerlukan prinsip ekoefisien, artinya tidak merusak ekosistem,

pengambilan secara efisiensi dan memikirkan kelangsungan sumber daya alam tersebut.

Pemanfaatan sumber daya alam yang sesuai dengan peraturan akan memberikan manfaat

bagi kelangsungan hidup manusia untuk jangka yang lebih panjang.

B. Rumusan Masalah

Berdarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apa pengertian sumber daya alam, air, dan sumber daya air ?

2. Apa manfaat dari air ?

3. Bagaimana pembelajaran Sumber Daya Alam (Air) di SD ?

4. Bagaimana proses terjadinya siklus hidrologi air ?

5. Apa penyebab pencemaran air, dan bagaimama cara penanggulangannya ?

C. Tujuan Penyusunan Makalah

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk :

1. Mengetahui pengertian sumber daya alam, air, dan sumber daya air ?

2. Mengetahui manfaat dari air ?

3. Memahami cara pembelajaran Sumber Daya Alam (Air) di SD dengan baik ?

4. Memahami proses terjadinya siklus hidrologi air ?

5. Mengetahui penyebab pencemaran air, dan bagaimama cara penanggulangannya ?

Page 6: Tugas Makalah SDA (Air)

6

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM (AIR)

1. PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM

Setiap hari kita membutuhkan makanan. Berasal dari manakah makanan yang

kita makan? Makanan kita berasal dari hewan dan tumbuhan. Selain itu, kita juga

memerlukan bahan pakaian, perabot rumah tangga, bahan bangunan, dan berbagai

sumber energi, seperti minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Semua yang kita

perlukan tersebut berasal dari sumber daya alam. Bumi kita mempunyai berbagai

sumber daya alam. Dalam hal ini dapat didefinisikan bahwa sumber daya alam adalah

segala sesuatu yang ada di alam yang dapat dimanfaatkan manusia untuk memenuhi

kebutuhannya (Priyono dan Titik Sayekti : 2008)

Menurut Suryanegara (1977), sumber daya alam adalah unsur-unsur alam,

baik fisik maupun hayati yang diperlukan manusia dalam memenuhi kebutuhannya

guna meningkatkan kesejahteraan hidup.

Sehingga hampir dapat dipastikan semua benda hidup atau mati yang ada

disekitar manusia memiliki potensi yang dapat diusahakan untuk memenuhi

kebutuhan manusia. Potensi tersebut sangat berpengaruh terhadap kemampuan

manusia dalam mengolahnya. Oleh karena itu, pemanfaatan sumber daya alam

dipengaruhi oleh sumber daya manusia.

2. PENGERTIAN AIR

a. Penjelasan Air

Air (H2O) merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Kita mampu

bertahan hidup tanpa makan dalam beberapa minggu, namun tanpa air kita akan

mati dalam beberapa hari saja. Air dapat kita manfaatkan untuk minum, mandi,

mencuci pakaian, dsb. Air bersih dan air layak minum adalah dua hal yang tidak

sama tetapi sering dipertukarkan. Tidak semua air bersih layak minum, tetapi air

layak minum biasanya berasal dari air bersih. Air minum adalah air minum rumah

tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang

memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum. Air bersih perlu diolah

dahulu agar menjadi air layak minum.

Page 7: Tugas Makalah SDA (Air)

7

Menurut Middleton (2008) dalam Sunaryo (2004) air merupakan elemen

yang paling melimpah di atas bumi, yang meliputi 70 persen permukaannya dan

berjumlah kira-kira 1.4 ribu juta kilometer kubik. Namun hanya sebagian kecil

saja dari jumlah ini yang benar-benar dimanfaatkan, yaitu kira-kira hanya 0,003

persen. Sebagian besar air, kira-kira 97 persen, ada dalam samudera, laut, dan

kadar garamnya terlalu tinggi.

Menurut Priyono dan Titik Sayekti (2008) air adalah zat yang berwujud

cair memiliki sifat tertentu misalnya volumenya tetap, bentuknya berubah sesuai

dengan tempatnya atau wadahnya dan air juga memiliki berat.

b. Sifat-sifat air

Menurut Priyono dan Titik Sayekti (2008) dalam Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI

kelas III, menjelaskan bahwa sifat-sifat air sebagai berikut :

1) Air mengalir dari tempat tinggi menuju ke tempat yang permukaan rendah

Sedangkan untuk contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari adalah

sebagi berikut, Tandon air dibuat lebih tinggi dari pipa air, Atap dibuat miring

agar air dapat mengalir dari genting ke bawah, Saluran irigasi dibuat miring

agar air dapat mengalir dengan lancar.

2) Air memberi tekanan

Air memberi tekanan maksudnya air akan memberikan tekanan kesegala arah

apabila ada suatu lubang disetiap wadah airnya. Contohnya alat penyiram

tanaman, air akan menekan kesegala arah melalui lubang air, Sedangkan

tekanan yang diberikan oleh air bisa beragam tergantung dari letak lubangnya.

3) Kapilaritas

Kapilaritas adalah kemampuan zat cair untuk meresap melalui celah-celah

kecil. Contohnya Kain yang dicelupkan sebagian pada bak yang diisi air, kain

akan menyerap air karena kain memiliki celah-celah kecil, Kertas tisu yang

digunakan untuk menyerap keringat dan air. Sedangkan contoh untuk bahan

yang tidak dapat diserap air adalah plastik dan alumunium foil kedua benda

itu sangat kedap terhadap air sehingga proses kapilaritas tidak bisa berlaku.

4) Bentuk Permukaan air selalu tenang dan datar

Bentuk permukaan air selalu tenang dan datar. Contohnya jika kita

menuangkan air kedalam ember maka kedudukan air akan datar, begitu pula

Page 8: Tugas Makalah SDA (Air)

8

jika ember di miringkan maka kedudukan air tetap datar.Water pas adalah

contoh dari prinsip bahwa bentuk permukaan air selalu tenang dan datar.

5) Melarutkan Benda tertentu

Zat cair melarutkan benda tertentu contohnya garam, gula, dapat dilarutkan

oleh air, sedangkan contoh zat yang tidak bisa larut dalam cair adalah tanah,

pasir dan minyak.

Fakor yang mempengaruhi suatupelarutan benda adalah suhu air yang tinggi

akan lebih cepat melarutkan daripada suhu air yang rendah, Kecepatan

mengaduk, mengaduk dengan cepat akan lebih cepat pula benda larut,

Anomali air dimana pada suhu 4 derajat C volum air menyusut sampai

terkecil namun bila suhu diturunkan kebawah 4 derajat C maka volumenya

bertambah.

c. Menurut Jenis-jenis air

Air merupakan sumber kehidupan yang tidak dapat tergantikan oleh apa pun juga.

Tanpa air manusia, hewan dan tanaman tidak akan dapat hidup.

Menurut Robert Kodoatie (2008) menjelaskan bahwa jenis-jenis air di bumi dapat

digolongkan menjadi dua, yaitu :

1) Air Tanah

Air tanah adalah air yang berada di bawar permukaan tanah. Air tanah dapat

kita bagi lagi menjadi dua, yakni air tanah preatis dan air tanah artesis.

a) Air Tanah Preatis

Air tanah preatis adalah air tanah yang letaknya tidak jauh dari permukaan

tanah serta berada di atas lapisan kedap air / impermeable.

b) Air Tanah Artesis

Air tanah artesis letaknya sangat jauh di dalam tanah serta berada di antara

dua lapisan kedap air.

2) Air Permukaan

Air pemukaan adalah air yang berada di permukaan tanah dan dapat dengan

mudah dilihat oleh mata kita. Contoh air permukaan seperti laut, sungai,

danau, kali, rawa, empang, dan lain sebagainya.

Page 9: Tugas Makalah SDA (Air)

9

Air permukaan dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu :

a) Perairan Darat

Perairan darat adalah air permukaan yang berada di atas daratan misalnya

seperti rawa-rawa, danau, sungai, dan lain sebagainya.

b) Perairan Laut

Perairan laut adalah air permukaan yang berada di lautan luas. Contohnya

seperti air laut yang berada di laut.

d. Manfaat air

Air merupakan sumber daya alam yang paling banyak tersedia di alam. Air

terdapat di mana-mana. Di danau, di laut, di sungai, bahkan di dalam tanah. Apa

manfaat air bagi manusia?

Priyono dan Titik Sayekti (2008) dalam Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI kelas III

menjelaskan bahwa air bagi manusia selain bermanfaat untuk memenuhi

kebutuhan sehari-hari, juga bermanfaat dalam bidang-bidang sebagai berikut :

1) Sumber bahan pangan. Manusia dan hewan dapat memperoleh sumber

makanan dari perairan, seperti berbagai jenis ikan, rumput laut, kepiting,

udang, kerang dan lainnya.

2) Perikanan

Danau, sungai, rawa, dan laut dapat dimanfaatkan untuk kegiatan perikanan.

Kegiatan perikanan ini umumnya dilakukan oleh masyarakat dengan cara

membuat kolam ikan, tambak, atau karamba.

3) Pertanian

Air digunakan untuk irigasi atau pengairan pada lahan-lahan pertanian. Irigasi

dapat membuat tanah menjadi subur.

4) Objek Wisata

Wisata air sangat digemari oleh wisatawan dari dalam maupun luar negeri.

Contoh tempat wisata air tersebut, antara lain, Ancol, Pantai Parangtritis,

Danau Toba, Waduk Gajah Mungkur, Telaga Warna, dan Taman Laut.

5) Pembangkit Tenaga Listrik

Air dapat dimanfaatkan untuk membuat pembangkit tenaga listrik. Air yang

dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik adalah air yang

memiliki tekanan besar atau memiliki tenaga besar. Air yang memiliki tenaga

Page 10: Tugas Makalah SDA (Air)

10

besar biasanya berwujud aliran deras yang umumnya terdapat pada air terjun

dan waduk.

6) Prasarana lalulintas air antar pulau atau antarbenua. Wilayah yang didominasi

oleh perairan sangat bergantung pada lalulintas air, seperti adanya sungai atau

laut inilah hubungan antar wilayah dapat terjalin.

7) Fungsi pengaturan iklim. Perbedaan sifat fisik air laut dan daratan dapat

mempengaruhi gerakan udara (angin). Hal ini selanjutnya memanaskan

perairan dan mengakibatkan penguapan kemudian turun sebagai hujan.

8) Sumber mineral, seperti garam, kalium karbonat, dan sejenisnya

9) Sumber bahan tambang, seperti minyak bumi, timah, gas alam, dan sejenisnya.

3. PENGERTIAN SUMBER DAYA AIR

Sumber daya alam yang dapat diusahakan kembali keberadaannya dan dapat

dimanfaatkan secara terus-menerus dan bukan berasal dari benda hidup atau bisa

disebut berasal dari benda mati yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Sedangkan pengertian sumberdaya air menurut Sunaryo (2004) adalah air dan

semua potensi yang terdapat pada air, sumber air, termasuk sarana dan prasarana

pengairan yang dapat dimanfaatkan, namun tidak termasuk kekayaan hewani yang

ada di dalamnya.

4. PEMBELAJARAN SUMBER DAYA ALAM (AIR) DI SD

Pada pembelajaran Sumber Daya Alam khususnya tentang Air. Materi yang

diajarkan dalam kurikulum pendidikan terutama KTSP di Sekolah Dasar (SD)

meliputi pembahasan tentang Sumber Daya Alam. Adapun kelas yang memperoleh

materi tersebut diantaranya adalah kelas III dan IV. Di kelas III, anak mendapatkan

materi tentang bab yang menjelaskan “Cara Manusia Dalam Memelihara Dan

Melestarikan Alam”. Pada bab tersebut materi yang akan diajarkan meliputi : (1)

Jenis-jenis Sumber Daya Alam, (2) Cara Memanfaatkan Sumber Daya Alam, (3)

Bencana Alam Dapat Merusak Kelestarian Sumber Daya Alam, dan (4) Perilaku

Manusia Yang Peduli Lingkungan.

Pada proses pembelajaran IPA di SD terutama anak kelas III, kita dapat

mengajarkan anak dengan konsep saling temas yaitu mengajarkan konsep air sesuai

dengan lingkungan dan secara kongkrit diajak untuk melakukan kegiatan yang

menopang pembelajaran aktif. Sebagai contoh pertanyaan guru dalam menjelaskan

Page 11: Tugas Makalah SDA (Air)

11

tentang pemanfaatan air : Guru bertanya kepada siswa “Bagaimana jika di sekolah

tidak air?, pastilah siswa dengan berbagai alasan akan menjawab tidak bisa cuci

tangan, tidak bisa minum, atau memasak, dll. Jawaban tersebut akan muncul dengan

sendirinya karena siswa dapat mengalami dan melakukan kegiatan sehari-hari,

sehingga dalam hal ini peran guru memfasilitasi dalam belajar menjadi

pembimbing/tutor, sehingga siswa akan aktif dan senang mengikuti pembelajaran.

Di kelas IV, anak mendapatkan materi tentang bab yang menjelaskan

“Sumber Daya Alam”. Pada bab tersebut materi yang akan diajarkan meliputi : (1)

Hubungan antara Sumber Daya Alam dan Lingkungannya, (2) Cara Hubungan antara

Sumber Daya Alam dan Teknologi yang Digunakan, dan (3) Dampak Penggunaan

Bahan Alam Terhadap Pelestarian Lingkungan. Penjelasan tentang materi Sumber

Daya Alam di kelas IV. Guru dapat mengajarkan dengan media Elearning dan

teknologi yang dapat menopang pembelajaran yang PAIKEM, Guru harus mencoba

melatih anak untuk berfikir dan menalar tentang dampak yang timbul jika Sumber

Daya Alam tidak dilestarikan. Kegiatan ini dapat dicontohkon guru dalam mengajar

materi Sumber Daya Air, yaitu Guru bertanya pada siswa “Bagaimana jika

mengkonsumsi air yang ada disungai di dekat pabrik ? kemudian jawaban siswa

mengacu terhadap lingkungan sekitar dan berfikir sesuai dengan penalaran dan

kemampuan berfikirnya. Sehingga didapatkan bahwa banyak siswa kelas IV yang

menjawab, “Kita akan mengalami keracunan atau sakit perut”. Peran Guru dalam hal

ini dapat mengeksplore pengetahuan siswa tentang pencemaran air tersebut sesuai

dengan penalaran dan kegiatan yang pernah di lihat dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan suatu metode dan model pembelajaran PAIKEM, dimungkinkan siswa akan

merasa senang dan selalu tertarik untuk mengikuti pembelajaran di kelas.

B. SIKLUS AIR

1. SIKLUS HIDROLOGI AIR

Siklus hidrologi adalah suatu proses peredaran atau daur ulang air syang berurutan

secara terus-menerus. Hal ini menunjukkan bahwa volume air di permukaan bumi

sifatnya tetap. Meskipun tetap dengan perubahan iklim dan cuaca, letak mengakibatkan

volume dalam bentuk tertentu berubah, tetapi secara keseluruhan air tetap. Siklus air

secara alami berlangsung cukup panjang dan cukup lama. Sulit untuk menghitung secara

tepat berapa lama air menjalani siklusnya, karena sangat tergantung pada kondisi

geografis, pemanfaatan oleh manusia dan sejumlah faktor lain.

Page 12: Tugas Makalah SDA (Air)

12

Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari

atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui kondensasi, presipitasi, evaporasi dan

transpirasi.

Kondensasi (pengembunan)

Ketika uap air mengembang, mendingin dan kemudian berkondensasi, biasanya pada

partikel-partikel debu kecil di udara. Ketika kondensasi terjadi dapat berubah menjadi

cair kembali atau langsung berubah menjadi padat (es, salju, hujan batu (hail)).

Partikel-partikel air ini kemudian berkumpul dan membentuk awan.

Presipitasi

Presipitasi pada pembentukan hujan, salju dan hujan batu (hail) yang berasal dari

kumpulan awan. Awan-awan tersebut bergerak mengelilingi dunia, yang diatur oleh

arus udara. Sebagai contoh, ketika awan-awan tersebut bergerak menuju pegunungan,

awan-awan tersebut menjadi dingin, dan kemudian segera menjadi jenuh air yang

kemudian air tersebut jatuh sebagai hujan, salju, dan hujan batu (hail), tergantung

pada suhu udara sekitarnya.

Evaporasi (penguapan)

Ketika air dipanaskan oleh sinar matahari, permukaan molekul-molekul air memiliki

cukup energi untuk melepaskan ikatan molekul air tersebut dan kemudian terlepas dan

mengembang sebagai uap air yang tidak terlihat di atmosfir.

Sekitar 95.000 mil kubik air menguap ke angkasa setiap tahunnya. Hampir 80.000 mil

kubik menguapnya dari lautan. Hanya 15.000 mil kubik berasal dari daratan, danau,

sungai, dan lahan yang basah, dan yang paling penting juga berasal dari tranpirasi

oleh daun tanaman yang hidup. Proses semuanya itu disebut Evapotranspirasi.

Transpirasi (penguapan dari tanaman)

Uap air juga dikeluarkan dari daun-daun tanaman melalui sebuah proses yang

dinamakan transpirasi. Setiap hari tanaman yang tumbuh secara aktif melepaskan uap

air 5 sampai 10 kali sebanyak air yang dapat ditahan.

Page 13: Tugas Makalah SDA (Air)

13

Pada perjalanan menuju bumi beberapa presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas

atau langsung jatuh yang kemudian diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai

tanah. Setelah mencapai tanah, siklus hidrologi terus bergerak secara kontinu dalam

tiga cara yang berbeda:

a. Evaporasi / transpirasi - Air yang ada di laut, di daratan, di sungai, di tanaman,

dsb. Kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) dan kemudian akan menjadi

awan. Pada keadaan jenuh uap air (awan) itu akan menjadi bintik-bintik air yang

selanjutnya akan turun (precipitation) dalam bentuk hujan, salju, es.

b. Infiltrasi / Perkolasi ke dalam tanah - Air bergerak ke dalam tanah melalui celah-

celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air tanah. Air dapat bergerak

akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal dibawah

permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.

c. Air Permukaan - Air bergerak diatas permukaan tanah dekat dengan aliran utama

dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori tanah, maka aliran

permukaan semakin besar. Aliran permukaan tanah dapat dilihat biasanya pada

daerah urban. Sungai-sungai bergabung satu sama lain dan membentuk sungai

utama yang membawa seluruh air permukaan disekitar daerah aliran sungai

menuju laut.

Macam-Macam dan Tahapan Proses Siklus Hidrologi :

a. Siklus Pendek / Siklus Kecil

1) Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari

2) Terjadi kondensasi dan pembentukan awan

3) Turun hujan di permukaan laut

b. Siklus Sedang

1) Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari

2) Terjadi kondensasi

3) Uap bergerak oleh tiupan angin ke darat

4) Pembentukan awan

5) Turun hujan di permukaan daratan

6) Air mengalir di sungai menuju laut kembali

c. Siklus Panjang / Siklus Besar

1) Air laut menguap menjadi uap gas karena panas matahari

2) Air mengalami sublimasi

3) Pembentukan awan yang mengandung kristal es

Page 14: Tugas Makalah SDA (Air)

14

4) Awan bergerak oleh tiupan angin ke darat

5) Pembentukan awan

6) Turun salju

7) Pembentukan gletser

8) Gletser mencair membentuk aliran sungai

9) Air mengalir di sungai menuju darat dan kemudian ke laut

2. PEMBELAJARAN SIKLUS AIR DI SD

Pembelajaran siklus air di SD di kelas III, untuk mempermudah siswa dalam

mempelajari siklus air kita dapat menggunakan media yang cocok misalnya sebuah

KIT IPA yang ada di sekolah. Kita juga dapat memberi penjelasan lewat media

elektronik (Elearning) misalnya CD SAINS, laptop untuk menayangkan siklus air

dengan sebuah video pembelajaran (Elearning) dalam sebuah proyektor. Hal ini

dimungkinkan agara peran aktif siswa dalam belajar, akan dapat termotivasi dan rasa

ingin tahu akan besar. Dengan adanya sebuah video belajar yang menarik, siswa akan

terangsang untuk bertanya dan belajar karena guru sudah memberikan stimulus dalam

proses pembelajaran. Dengan kemudahan zaman yang modern ini, kita sebagai guru

selalu dimudahkan dalam mengambangkan potensi peserta didik yang kita ampu.

Semua tergantung pada guru, dan peran orang tua yang ada dalam masyarakat.

Dalam kesempatan ini dapat dicontohkan materi dan pengajaran siklus

hidrologi air di kelas III adalah sebagai berikut :

Siklus Air

Air tidak berkembang biak, tetapi dapat mengalami pendauran. Daur air

disebut juga siklus air. Di dalam siklus tersebut, air menguap dan mengumpul menjadi

awan. Setelah terkumpul dalam jumlah besar, awan tersebut lalu mengembun dan

turun menjadi hujan. Sebagian air hujan yang turun di daratan, baik di pegunungan,

hutan-hutan, atau pemukiman penduduk akan meresap ke dalam tanah sehingga

menambah persediaan air yang sebelumnya telah berada di dalam tanah. Air ini akan

mengalir ke laut melalui sungai di bawah tanah. Air inilah yang mengisi sumur-sumur

yang dibuat manusia di daerah pemukiman.

Page 15: Tugas Makalah SDA (Air)

15

Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar siklus air di bawah ini !

Dapatkah kamu menceritakan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada gambar di atas?

Coba diskusikan masalah ini dengan teman-teman dan gurumu!

LEMBAR KEGIATAN SISWA

A. ALAT DAN BAHAN

Gambar siklus air & Video Siklus Air

B. CARA KERJA

Amati gambar/video Siklus Air tersebut !

C. PERTANYAAN

1. Apakah di rumahmu terdapat sumur?

2. Bagaimana kondisi air sumur pada saat musim hujan?

3. Bagaimana kondisi air sumur pada saat musim kemarau?

4. Bila musim kemarau berlangsung sangat lama, apa air

sumur tersebut dapat habis?

5. Bila musim hujan telah tiba, apa sumur tersebut dapat

terisi air kembali?

6. Air pengisi sumur tersebut berasal dari mana? Berasal dari air hujan

yang jatuh dari atas atau berasal dari sumber air?

7. Berasal dari manakah air yang terdapat di dalam tanah atau sumber air

tersebut?

8. Kesimpulan apakah yang dapat kamu peroleh?

Page 16: Tugas Makalah SDA (Air)

16

C. PENCEMARAN AIR

1. Penjelasana Pencemaran Air

Pratiwi. D.A, Sri Maryati, dkk (2012) dalam buku Biologi SMA Kelas X

menerangkan bahwa pencemaran air saat ini semakin memprihatinkan. Pencemaran

air dapat diartikan sebagai suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air

seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Perubahan ini

mengakibatkan menurunnya kualitas air hingga ke tingkat yang membahayakan

sehingga air tidak bisa digunakan sesuai peruntukannya. Fenomena alam seperti

gunung berapi, badai, gempa bumi dll juga mengakibatkan perubahan terhadap

kualitas air, tapi dalam pengertian ini tidak dianggap sebagai pencemaran.

Pencemaran air, baik sungai, laut, danau maupun air bawah tanah, semakin hari

semakin menjadi permasalahan di Indonesia sebagaimana pencemaran udara dan

pencemaran tanah. Mendapatkan air bersih yang tidak tercemar bukan hal yang

mudah lagi. Bahkan pada sungai-sungai di lereng pegunungan sekalipun.

2. Penyebab Pencemaran Air

Pratiwi dan Sri Maryati (2012) menerangkan bahwa berdasarkan defisini dari

pencemaran air, dapat diketahui bahwa penyebab pencemaran air dapat berupa

masuknya makhluk hidup, zat, energi ataupun komponen lain sehingga kualias air

menurun dan air pun tercemar.

Banyak penyebab pencemaran air, tetapi secara umum dapat dikategorikan menjadi 2

(dua) yaitu sumber kontaminan langsung dan dan tidak langsung.

a. Sumber langsung meliputi efluen yang keluar industri, TPA sampah, rumah

tangga dan sebagainya. Sumber tak langsung adalah kontaminan yang memasuki

badan air dari tanah, air tanah atau atmosfir berupa hujan. Pada dasarnya sumber

pencemaran air berasal dari industri, rumah tangga (pemukiman) dan pertanian.

Tanah dan air mengandung sisa dari aktifitas pertanian seperti pupuk dan

pestisida. Kontaminan dari atmosfir juga berasal dari aktifitas manusia yaitu

pencemaran udara yang menghasilkan hujan asam.

b. Selain itu pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki

karakteristik yang berbeda-beda, seperti :

1) Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada eutrofikasi.

2) Sampah organik seperti air comberan (sewage) menyebabkan peningkatan

kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada

Page 17: Tugas Makalah SDA (Air)

17

berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh

ekosistem.

3) Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya seperti

logam berat, toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut

memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik, yang

dapat juga mengurangi oksigen dalam air.

4) Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai citarum

3. Komponen Pencemaran Air

Zaman sekarang ini manusia telah mengenal banyak sekali jenis-jenis zat kimia. Dan

hampir 100.000 zat kimia digunakan secara komersil. Sebagian besar sisa zat kimia

tersebut dibuang ke badan air atau air tanah. Seperti pestisida yang digunakan di

pertanian, industri atau rumah tangga, deterjen yang digunakan di rumah tangga, atau

PCBs yang biasa digunakan dalam alat-alat elektronik.

a. Bahan Buangan Padat

Bahan buangan padat adalah bahan buangan yang berbentuk padat, baik yang

kasar maupun yang halus, misalnya sampah. Buangan tersebut bila dibuang ke air

menjadi pencemaran dan akan menimbulkan pelarutan, pengendapan ataupun

pembentukan koloidal.

b. Bahan buangan organik dan olahan bahan makanan

Bahan buangan organik umumnya berupa limbah yang dapat membusuk atau

terdegradasi oleh mikroorganisme, sehingga bila dibuang ke perairan akan

menaikkan populasi mikroorganisme.

c. Bahan buangan anorganik

Bahan buangan anorganik sukar didegradasi oleh mikroorganisme, umumnya

adalah logam. Apabila masuk ke perairan, maka akan terjadi peningkatan jumlah

ion logam dalam air. Bahan buangan anorganik ini biasanya berasal dari limbah

industri yang melimbatkan unsur-unsur logam seperti timbal (Pb), Arsen (As),

Magnesium (Mg), dll.

d. Bahan buangan cairan berminyak

Bahan buangan berminyak yang dibuang ke air lingkungan akan mengapung

menutupi permukaan air. Jika bahan buangan minyak mengandung senyawa yang

volatile, maka akan terjadi penguapan dan luas permukaan minyak yang menutupi

permukaan air akan menyusut. Penyusutan minyak ini tergantung jenis minyak

Page 18: Tugas Makalah SDA (Air)

18

dan waktu. Lapisan minyak pada permukaan air dapat terdegradasi oleh

mikroorganisme tertentu, tetapi membutuhkan waktu yang lama.

e. Bahan buangan berupa panas

Perubahan kecil pada temperatur air lingkungan bukan saja dapat menghalau ikan

atau spesies lainnya, namun juga akan mempercepat proses biologis pada

tumbuhan dan hewan bahkan akan menurunkan tingkat oksigen dalam air.

Akibatnya akan terjadi kematian pada ikan atau akan terjadi kerusakan ekosistem.

f. Bahan buangan zat kimia

Bahan buangan zat kimia banyak ragamnya, tetapi dalam bahan pencemaran air

ini akan dikelompokkan menjadi :

1) Sabun (deterjen, sampo dan bahan pembersih lainnya),

2) Bahan pemberantas hama (insektisida),

3) Zat warna kimia,

4) Zat radioaktif.

4. Bahaya Dari Polusi Air

Bibit- bibit penyakit berbagai zat yang bersifat racun dan bahan radioaktif dapat

merugikan manusia. Berbagai polutan memerlukan O2 untuk penguraiannya. Jika O2

kurang, penguraiannya tidak sempurna dan menyebabkan air berubah warnanya dan

berbau busuk. Bahan atau logam yang berbahaya seperti arsenat, uradium, krom,

timah, air raksa, benzon, tetraklorida, karbon dan lain- lain dapat merusak organ tubuh

manusia atau dapat menyebabkan kanker. Sejumlah besar limbah dari sungai akan

masuk ke laut.

Polutan ini dapat merusak kehidupan air sekitar muara sungai dan sebagian kecil laut

muara. Bahan-bahan yang berbahaya masuk ke laut atau samudera mempunyai akibat

jangka panjang yang belum diketahui. Banyak jenis kerang-kerangan yang mungin

mengandung zat- zat yang berbahaya untuk dimakan. Laut dapat pula tercemar oleh

yang asalnya mungkin dari pemukiman, pabrik, melalui sungai, atau dari kapal tanker

yang rusak. Minyak dapat mematikan burung dan hewan laut lainnya, sebagai contoh

efek keracunan dapat dilihat di Jepang. Merkuri yang dibuang oleh sebuah industri ke

teluk minamata terakumulasi di jaringan tubuh ikan dan masyarakat yang

mengkonsumsinya menderita cacat dan meninggal.

11

Page 19: Tugas Makalah SDA (Air)

19

5. Akibat Pencemaran Air

a. Dapat menyebabkan banjir

Banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan oleh air.Peristiwa banjir timbul jika

air menggenangi daratan yang biasanya kering. Banjir pada umumnya disebabkan

oleh air sungai yang meluap ke lingkungan sekitarnya sebagai akibat curah

hujan yang tinggi.

b. Erosi

Erosi juga dapat didefenisikan sebagai peristiwa pengikisan padatan (sedimen,

tanah, batuan, dan partikel lainnya) akibat transportasi angin, air atau es,

karakteristik hujan, creep pada tanah dan material lain di bawah pengaruh

gravitasi, atau oleh makhluk hidup misal hewan yang membuat liang, dalam hal

ini disebut bio-erosi.

c. Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen.

d. Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air

e. Pendangkalan dasar perairan

f. Tersumbatnya penyaring reservoir, dan menyebabkan perubahan ekologi

g. Dalam jangka panjang mengakibatkan kanker dan kelahiran cacat

h. Akibat penggunaan pestisida yang berlebihan selain membunuh hama dan

penyakit, juga membunuh serangga dan makhluk yang berguna terutama predator

i. Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan bahkan burung

j. Dapat mengakibatkan mutasi sel kanker dan leukemia

6. Penanggulangan Pencemaran Air

Penanggulangan dan usaha pemecahan masing-masing masalah tentu harus berbeda.

Sebagai contoh misalnya:

a. Untuk usaha reboisasi atau penghijauan serta pengelolaan daerah air sungai (DAS)

untuk mengurangi intensitas dan volume erosi.

b. Pembatasan penangkapan dengan berbagai cara (musim penangkapan, mata

jaring, jenis alat-alat penangkapan tertentu dan lain-lain).

c. Pengaturan dan pembatasan bahan-bahan pembuangan industri dengan segala

sanksinya bagi masalah pencemaran laut dan wilayah pesisir pantai.

d. Memonitor segala perubahan komposisi biotik dan abiotik dan ekosistem laut

yang menunjukkan telah terjadinya pencemaran, kerusakan, dan gangguan.

Page 20: Tugas Makalah SDA (Air)

20

Selain cara penanggulangan yang telah disebutkan di atas, kita juga dapat

melakukan penanggulangan lain seperti di bawah ini:

1) Menjaga kelangsungan ketersediaan air dengan tidak merusak atau

mengeksploitasi sumber mata air agar tidak tercemar.

2) Tidak membuang sampah ke sungai. Hal ini dapat dikarenakan tidak adanya

fasilitas pembuangan sampah yang layak dan mencukupi terutama di kota-kota

besar. Sering kita melihat penumpukan sampah di daerah-daerah yang bukan

merupakan tempat pembuangan sampah.

3) Menciptakan tempat pembuangan sampah yang cukup dan memadai. Hal ini

mutlak dilakukan agar sistem pembuangan sampah dapat berjalan dengan baik

dan lancar. Sampah menjadi kontribusi tertinggi dalam pencemaran air.

4) Mengurangi intensitas limbah rumah tangga.

5) Melakukan penyaringan limbah pabrik sehingga yang nantinya bersatu dengan

air sungai bukanlah limbah jahat perusak ekosistem.

6) Pembuatan sanitasi yang benar dan bersih agar sumber-sumber air bersih

lainnya tidak tercemar.

Untuk menekan dampak yang ditimbulkan oleh pencemaran air ini kita

dapat melakukan usaha pencegahan pencemaran air. usaha pencegahan

pencemaran air ini bukan merupakan proses yang sederhana, tetapi melibatkan

berbagai faktor sebagai berikut:

1) Air limbah yang akan dibuang ke perairan harus diolah lebih dahulu sehingga

memenuhi standar air limbah yang telah ditetapkan pemerintah.

2) Menggunakan bahan yang dapat mencegah dan menyerap minyak yang

tumpah di perairan.

3) Tidak membuang air limbah rumah tangga langsung ke dalam perairan. Hal ini

untuk mencegah pencemaran air oleh bakteri.

4) Limbah radioaktif harus diproses dahulu agar tidak mengandung bahaya

radiasi dan barulah dibuang di perairan.

5) Mengeluarkan atau menguraikan deterjen atau bahan kimia lain dengan

menggunakan aktifitas mikroba tertentu sebelum dibuang ke dalam perairan

umum.

6) Semua ketentuan di atas bila tidak dapat dipenuhi dapat dikenakan sanksi.

Page 21: Tugas Makalah SDA (Air)

21

Banyak cara yang dilakukan pemerintah untuk menangani pencemaran air

bersih ini. namun semua itu tidak ada artinya bila kita sendiri sebagai masyarakat

tidak mendukung teciptanya lingkungan yang bersih dan nyaman. Semua itu

tergantung pada kesadaran kita masing-masing untuk menjaga lingkungan. Kita dapat

menanamkan sikap cinta lingkungan sejak dini di lingkungan keluarga. misalnya saja

melakukan kerja bakti membersihkan rumah sebulan sekali, mencontohkan langsung

kepada anak bahwa kita harus membuang sampah di tempatnya, jangan menggunakan

air lebih dari kebutuhan, mengajarkan kepada anak untuk menanam tanaman di

sekitar rumah.

Selain itu kita juga dapat membuat daerah resapan air di sekitar rumah dengan

cara membuat lubang-lubang kecil di sekitar rumah yang kemudian di isi dengan

sampah organik seperti daun-daun kering sehingga nantinya akan menjadi kompos

dan dapat menambah unsur hara di dalam tanah. Selain itu juga dapat meningkatkan

aktivitas organisme yang ada di dalam tanah seperti cacing untuk membuat ruang

resapan air. Dengan begitu air yang tertampung akan semakin banyak dan diharapkan

kualitas air akan bertambah. Tindakan yang nyata akan lebih berguna daripada hanya

ceramah tanpa diimbangi dengan perbuatan.

Page 22: Tugas Makalah SDA (Air)

22

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa :

Materi tentang Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di SD merupakan materi dasar

yang menjelaskan jenis-jenis SDA, dan pemanfaatan SDA secara umum.

Air memiki beberapa sifat dan manfaat yang selalu digunakan untuk memenuhi

kebutuhan manusia.

Siklus Air merupakan siklus yang terjadi sepanjang waktu, yang mana hasilnya

dipengaruhi oleh alam dan perilaku manusia.

Pencemaran air disebabkan oleh berbagai hal. Antara lain perilaku manusia yang tidak

sadar akan kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Bagi masyarakat dan industri-industri besar, hendaknya memperhatikanlimbah yang

mencemari sungai, danau, laut dan rwa. Selain itu, sebaiknya mengunakan cara

pengolahan air buangan untuk mengolah limbah menjadi air bersihyang dapat

bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

B. Saran

Berdasarkan uraian di atas maka penulis memberikan saran sebagai berikut :

Kita sebagai pendidik harus memberikan contoh akan kesadaran lingkungan sejak dini

terhadap siswa, dan masyarakat, karena kondisi alam terutama air sekarang sudah

banyak tercemar oleh limbah dan sampah dari aktifitas manusia.

Kita sebagai pendidik harus dapat mengajar sesuai dengan kebutuhan siswa, yaitu

didasari dengan interaksi alam dan dapat dikolaborasikan dengan teknologi edukasi.

Sehingga akan tercipta pembelajaran yang efektif dan menarik yang memungkinkan

siswa merasa senang dan bersemangat. Dengan demikian akan diperoleh Sumber

Daya Manusia yang unggul dan berkualitas.

Page 23: Tugas Makalah SDA (Air)

23

DAFTAR PUSTAKA

Indrawan, Mochamad, Richard B. Primack. 2007. Biologi Konservasi. Jakarta : Yayasan

Obor Indonesia.

Jasin, Maskoeri. 2010. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta : PT Raja Grafindo

JRobert Kodoatie. 2008. Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu (Edisi 2). Jakarta :

Index.Sentra

Pratiwi. D.A, Sri Maryati, dkk. 2012. Biologi SMA Kelas X. Jakarta :Erlangga

Priyono dan Titik Sayekti. 2008. IPA di SD Kelas III. Jakarta : PT Pusat Perbukuan

Depdiknas

Rusitawaty, S dan Aris Muharam. 2008. Senang Belajar IPA Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta:

Pusat Perbukuan Depdiknas

Sulistyanto, Heri dan Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas IV.

Jakarta : Pusat Perbukuan Depdiknas

Susilowati, Gunawan dan Sapto Hartono. 2007. Biologi SMA Kelas X. Jakarta : PT Gramedia

Widiasarana Indonesia

http://www.sentra edukasi.com/2010/04/macam-macam-pencemaran-lingkungan-upaya.

html, (diakses 9 November 2013)

http://id.wikipedia.org/wiki/sumber_daya_alam (diakses 9 November 2013)

http://kidsgen.blogspot.com/2010/06/jenis-jenis-sumber-daya-alam

(diakses 9 November 2013)

http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/07/pengaruh_Lingkungan_

(diakses 9 November 2013)

http://www.slideshare.net/zharfashani/makalah-sumber-daya-alam-dan-lingkungan

(diakses 9 November 2013)

http://definisi.org/pengertian-sumber-daya-alam-menurut-para-ahli (diakses 10 November

2013)

repository.ipb.ac.id/bitstream/.../BAB%20II%20Tinjauan%20Pustaka.pdf (diakses 10

November 2013)