tugas makalah rf resa enelia.doc

download tugas makalah rf resa enelia.doc

of 12

Transcript of tugas makalah rf resa enelia.doc

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    1/12

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Radiasi dan radioisotop telah lama dikenal oleh manusia, yaitu sejak ditemukannya

    teknik perunut oleh Hevesy pada tahun 1923. Dengan semakin berkembangnya zaman, maka

    semakin menambah kemajuan berbagai bidang, termasuk pada teknik nuklir yang dapat

    digunakan oleh manusia, baik dalam dibidang kedokteran, industri, kesehatan, dsb. ika di tinjau

    dari jenisnya, radiasi terdiri dari radiasi alpha !"#, beta !$#, gamma !%#, sinar&' dan neutron !n#.

    (da beberapa sumber radiasi dilingkungan kita, antara lain televisi, lampu penerangan,

    komputer. )elain itu, adapula sumber&sumber radiasi yang bersi*at unsur alamiah, yaitu berada diair !tritium dan deuterium#, udara !karbon dan radon#, maupun lapisan bumi !thorium dan

    uranium#.(dapula radiasi yang dibuat, yaitu sumber radiasi buatanmanusia yang terbagi 2, yaitu

    sumber radiasi pengion dan non pengion. Radiasi pengion adalah jenis radiasi yang dapat

    menyebabkan e*ek ionisasiapabila berinteraksi dengan sel&sel hidup, +ontohnya adalah radiasi

    alpha, beta, gamma, neutron dan sinar&'. Radiasi non pengion adalah jenis radiasi yang tidak

    menyebabkan ionisasi apabila berinteraksi dengan ion&ion hidup, +ontohnyaadalah gelombang

    radio, televisi, gelombang radar dan lain&lainya.

    ada umumnya, radioisotop digunakan untuk berbagai keperluan seperti dalam bidang

    kedokteran dan industri. Radioisotop yang digunakan tersebut tidak terdapat di alam !bukan

    berasal dari alam# karena -aktu paruhnyadan beberapa *aktor lainnya yang kurang memenuhi

    persyaratan untuk digunakan dalam bidang tersebut. ntuk beberapa tujuan,kadang radioisotop

    harus dikombinasikan dengan senya-a tertentu melalui bebarapa +ara reaksi kimia. Dengan

    demikan, tujuan utama produksi radioisotop ialah menyediakan unsur atau senya-a radioakti*

    tertentu yang memenuhi persyaratan yang sesuai dengan tujuan penggunaanya.

    /idang kedokteran yang menggunakan isotop untuk keperluan diagnosis maupun terapi

    dikenal dengan bidang kedokteran nuklir. Dimana, bidang kedokteran nuklir ini dilakukan oleh

    kedokteran yang sudah ahli !spe+ialis# yang berhubungan dengan penggunaan bahan radioakti*

    !radio*armaka# untuk tujuan diagnosa dan terapi suatu penyakit./idang kedokteran lain yang

    meman*aatkan radiasi untuk keperluan diagnosis dan terapi adalah bidang radiologi.

    1 | P a g e

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    2/12

    erbedaan antara kedua bidang tersebut terletak pada jenis sumber radiasi yang

    digunakan. /idang radiologi menggunakan sumber radiasi tertutup, sedangkan bidang

    kedokteran nuklir menggunakan sumber radiasi terbuka. ika ditinjau dari segi keselamatan,

    penggunaan sumber radiasi tertutup lebih mudah penanganannya karena tidak mengakibatkan

    terjadinya kontaminasi internal. )edangkan sumber radiasi terbuka, sangat memungkinkan

    terjadinya kontaminasi internal.0amun, dalam penggunanya justru sebagian besar sengaja

    memasukkan sumber radiasi terbuka ke dalam tubuh pasien. 0amun demikian, penggunaan

    sumber radiasi terbuka dalam bidang kedokteran telah diperhitungkan seteliti mungkin, sehingga

    tidak membahayakan pasien.)umber radiasi yang digunakan untuk diagnosa maupun terapi

    dalam kedokteran nuklir disebut radio*armaka.

    )enya-a kimia atau obat, yang salah satu atom penyusun strukturnya adalah nuklida

    radioakti*, untuk keperluan diagnosa atau penyembuhan !terapi# suatu penyakit dan dapat

    diberikan ke pasien se+ara oral, parenteral, dan inhalasi disebut sebagai radio*armaka . ntuk

    membuat obat yang mengandung atom radioakti* !radio*armaka# bagi keperluan diagnosa dan

    penyembuhan !terapi# penyakit yang diidap oleh pasien dapat menggunakan prinsip serta +ara&

    +ara *armasi dan radiokimia.

    (plikasi teknologi nuklir dalam bidang *armasi saat ini sudah sangat maju dan hal ini erat

    kaitannya dengan bidang kedokteran nuklir. Radioisotop yang digunakan dalam bidang *armasi

    dari tahun ke tahun terus bertambah.)ampai saat ini, jumlah radioisotop yang digunakan dalam

    sediaan radio*armaka kurang lebih sebanyak 2 ma+am. )ediaan radio*armaka sebanyak

    itusudah hampir mendekati titik jenuh karena pemakaiannya dalam bidang kedokteran nuklir

    sudah banyak sekali dan sediaan radio*armaka tersebut akan bertambah terus jika didapat

    penemuan baru aplikasi teknologi nuklir dalam bidang *armasi atau kedokteran nuklir.

    eman*aatan energi nuklir di bidang kedokteran telah memberikan kontribusi yang +ukup

    besar terhadap manusia dalam mengatasi masalah&masalah kesehatan. (ktivitas peman*aatan

    teknik nuklir di bidang kedokteran salah satunya adalah kedokteran nuklir. edokteran nuklir

    menggunakan sumber radiasi terbuka untuk penunjang diagnostik. ada penelitian ini, digunakan

    sumber radiasi terbuka yaitu +99m !eknesium99 metastabil#. +99m ber*ungsi sebagai perunut

    !tra+er# yang di+ampur dengan kit *armaka 4D !methylene di phosponat# untuk memba-a

    tra+er ke organ target yang akan dinilai yaitu tulang di seluruh badan. +99m yang telah

    di+ampur dengan kit *armaka 4D selanjutnya disebut radio*armaka +99m 4D.

    2 | P a g e

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    3/12

    Radio*armaka +99m 4D terbukti memberikan man*aat yang +ukup besar khususnya untuk

    menilai *ungsi seluruh tulang di badan, namun juga memberikan dampak negati*, hal ini

    dikarenakan +99m dapat menyebabkan perubahan *isika, kimia dan biologi.!)isa et al., 1959#

    1.2 Rumusan Masalah

    1.Deskripsi zat 9946&7R707(

    2./agaimana si*at *isikokimia dari 9946&7R707(

    3.Dosis 9946&7R707(

    8.egunaan 9946&7R707( dibidang kedokteran

    .Radiasi 9946&7R707(

    :.elabelan 9946&7R707(

    5.7*ek samping 9946&7R707(

    1.3 Tujuan

    1.(gar mahasis-a mengetahui deskripsi zat 9946&7R707(

    2.4ahasis-a mengerti bagaimana si*at *isikokimia dari 9946&7R707(

    3.4ahasis-a mengetahui dosis dari 9946&7R707(

    8.(gar mahasis-a mengetahui kegunaan 9946&7R707( dibidang kedokteran

    . (gar mahasis-a mengetahui radiasi 9946&7R707(

    :. (gar mahasis-a mengetahui bagaimana pelabelan 9946&7R707(

    5. (gar mahasis-a mengetahui e*ek samping 9946&7R707(

    BAB II

    PEMBAHAAN

    3 | P a g e

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    4/12

    2.1 DE!RIPI "AT

    ;sotop radioakti* diterapkan dalam diagnosis dengan dua +ara. ertama, isotop digunakan

    untuk mengembangkan +itra internal organ tubuh sehingga *ungsinya dapat diselidiki. edua

    digunakan sebagai perunut dalam analisis jumlah zat, seperti pertumbuhan hormon dalam darah,

    yang dapat memberikan data kemungkinan kondisi penyakitnya.0uklida 99+madalah isotop

    radioakti* yang sering digunakan untuk mengembangkan +itra internal organ tubuh. ;sotop

    tersebut meluruh disertai emisi sinar gamma menjadi 99+ keadaan dasar.

    Gambar 1. Citra tulang rangka manusia menggunakan99+m.

    Citra dibuat dengan men-scan bagian tubuh oleh emisi sinar gamma dari 99+dan dideteksi secara

    skintilasi (penyinaran). Gambar 1. menunjukkan citra tulang kerangka manusia yang diperoleh dengan

    isotop 99+m. Teknetium yang menerpa bagian tubuh, setelah scanning segera diekresi oleh tubuh dan

    sinar gamma meluruh sampai ke tingkat yang dapat diabaikan oleh tubuh sekitar sejam. Di rumah sakit,

    isotop teknetium diproduksi dalam generator teknetium molibdinum!!. Generator mengandung ion

    molibdat radioakti", 4o

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    5/12

    %elanjutnya, $olibdum radioakti" ini diserapkan pada alumina dan ditempatkan dalam generator,

    dan dikirim ke rumah sakit. #on perteknetat diperoleh ketika isotop 994odalam 4o

  • 7/26/2019 tugas makalah rf resa enelia.doc

    6/12

    Ra()*+armaka ,ang ()gunakan (alam !e(*kteran Nukl)r

    o. %ediaan *adio"armaka &emakaiannya Dosis, +Ci

    1%erum lbumin

    $acroagregat #11

    &enulusuran hati

    &enelusuran limpa

    -1

    -1

    / atrium "os"at &/

    $enentukan tumor pada mata /0-0

    atrium kromat Cr 01%el darah merah

    &enelusuran limpa

    /0-1

    10-

    atrium 2louride &enelusuran tulang /-

    0 atrium &ertachnetat Tc!!m&enelusuran 3tak

    &enelusuran thyroid

    0-10

    1-

    4 sam 3leat #11 bsorbsi pada ternak //0-0

    5 *ose 6enganl #117ji "ungsi hati

    &enelusuran hati

    1-/0

    1-108 %elenometheonin %e50 &enelusuran pada pankreas /0

    !%tronium klorida atau

    itrat %r80&enelusuran tulang 0-1

    1 %trotium sitrat Cr85 $empelajari kanker tulang /-1

    11 %erum lbumin Tc!!m&enelusuran pool darah jantung

    &enelusuran plasenta

    /-0

    0-1

    1/%erum albumin agregat

    Tc!!m&enelusuran pari-paru 1-

    1Technitium-%-%erum

    lbumin Tc!!mkoloidal&enelusuran hati dan paru-paru 1-

    1 9enon 9e

    1

    $empelajari pulmonari -0

    10 :rom "os"at koloidal &/&engobatan e"usi peritoneal

    &engobatan e"usi peural

    !-1/

    4-!

    14 ;mas koloidal u1!8

    &engobatan e"usi peural

    &engobatan e"usi peritoneal0-50

    0-10

    15 atrium #odida #11