2

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas pertolangannya penulis diberi kelancaran dan kemudahan dalam menyelesaikan makalah dasar komunikasi tentang kasus komunikasi massa ini.Makalah ini disusun agar pembaca dapat memahami contoh kasus komunikasi massa yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.Makalah ini memuat tentang acara Yuk Keep Smile yang tidak mendidik bagi para pemirsa, khususnya anak-anak. Didalam acara tersebut terlalu banyak kata-kata kasar dari para comedian serta menampilkan tarian vulgar. Walaupun makalah ini kurang sempurna dan memerlukan perbaikan tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun membutuhkan kritik dan saran dari pembaca yang membangun. Terima kasih.

Malang, 16 Maret 2014 Penulis

(Nanang Kristi Yuniarso)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.1Daftar Isi..3Bab I Pendahuluan41.1. Latar Belakang.41.2. Rumusan Masalah41.3. Tujuan Penulisan..5Bab II Pembahasan...62.1. Perjalanan Acara Yuk Keep Smile...62.2. Kontroversialnya Acara Yuk Keep Smile.82.3. Dampak yang Ditimbulkan dari Acara Yuk Keep Smile.10Bab III Penutup...123.1. Kesimpulan.123.2. Kritik dan Saran..123.3. Daftar Pustaka14

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangAcara Yuk Keep Smile mengudara pertama kali pada tanggal 31 Agustus 2013 dan tayang secara langsung pada 30 September 2013 hingga sekarang di Trans TV, dan ini merupakan kelanjutan acaraYuk Kita Sahur, yang sebelumnya ditayangkan sebagai acarasahurpadaRamadhantahun 2013. Format acara ini adalah pertunjukanmusiklangsung, komedi situasi, kuis interaktif,talkshow, dan game show, yang dipandu dan diisi oleh beragam artis, dengan menghadirkan bintang tamu berbeda setiap harinya. Acara ini tayang setiap hari pada pukul 19.00 sampai 22.00, acara ini terkenal dengan tarian yang dikenal dengan "Joget Caisar atau Caesar" yang diiringi lagu "Asik Asik Joss" dan "Kereta Malam".1.2. Rumusan Masalah Bagaimanakah perjalanan acara Yuk Keep Smile Bagaimanakah kontroversialnya acara Yuk Keep Smile Bagaimanakah dampak yang ditimbulkan dari acara Yuk Keep Smile1.2. Tujuan Penulisan Untuk mengetahui perjalanan acara Yuk Keep Smile Untuk mengetahui kontroversi acara Yuk Keep Smile Untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari acara Yuk Keep Smile

BAB IIPEMBAHASAN

2.1. Perjalanan Acara Yuk Keep SmileAcara Yuk Keep Smile mengudara pertama kali pada tanggal 31 Agustus 2013 dan tayang secara langsung pada 30 September 2013 hingga sekarang di Trans TV, dan ini merupakan kelanjutan acaraYuk Kita Sahur, yang sebelumnya ditayangkan sebagai acarasahurpadaRamadhantahun 2013. Format acara ini adalah pertunjukanmusiklangsung, komedi situasi, kuis interaktif,talkshow, dan game show, yang dipandu dan diisi oleh beragam artis, dengan menghadirkan bintang tamu berbeda setiap harinya. Acara ini tayang setiap hari pada pukul 19.00 sampai 22.00, acara ini terkenal dengan tarian yang dikenal dengan "Joget Caisar atau Caesar" yang diiringi lagu "Asik Asik Joss" dan "Kereta Malam".Pembawa acara dan komedian Yuk Keep Smile di Trans TV ini juga banyak. Ada Adul, Ananda Omesh, Billy Syahputra, Olga Syahputra, Bopak Castello, Caisar, Chand Kelvin, Denny Cagur, Kiwil, Raffi Ahmad, Soimah, Tarra Budiman, Al Ghazali dan Wendi Cagur. Untuk pengiring musiknya acara Yuk Keep Smile menggunakan jasa Idea Percussion. Yang membuat acara Yuk Keep Smile ini berbeda dengan acara lainnya yaitu adanya tarian khas (joget) yang dipopulerkan oleh Caisar. Ada beberapa tarian dan lagu yang sering dibawakan di acara Yuk Keep Smile. Yang pertama ada tarian goyang Caisar dengan lagu Bukak Sithik Joss karya Juwita Bahar, lalu tarian Kok Sepi Sih dengan lagu Kata Pujangga karya Rhoma Irama, selanjutnya tarian goyang kereta malam dengan lagu Kereta Malam karya Elvi Sukaesih, lalu ada goyang oplosan dengan lagu oplosan karya Nurbayan, dan yang terakhir tarian pokoke dengan lagu Pokoke Joget karya Nurbayan.

2.2. Kontroversialnya Acara Yuk Keep SmileKisah Kontroversial acara Yuk Keep Smile dimulai pada tanggal 30 Desember 2013. Tarian goyang oplosan mendapat sorotan dari masyarakat karena terlalu erotis dan vulgar bagi anak-anak. Sorotan dari masyarakat tersebut mendapat respon berupa teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia(KPI). Akibatnya tarian goyang oplosan tersebut harus dirubah beberapa gerakannya karena terlalu vulgar dan erotis.Selain tarian erotis tersebut, acara Yuk Keep Smile juga mendapat sorotan perihal tingkah laku para komediannya. Acara ini nyaris tak pernah sepi dari kata-kata yang menghina orang lain, bahkan melakukan tindakan yang bersifatbully, meski semuanya dalam konteks bercanda oleh para komediannya. Tidak hanya para komediannya, para penonton di studio pun sering mengucapkan kata-kata jorok.Puncaknya pada hari Kamis, tanggal 13 Maret 2014, YKS dijatuhi sanksi administratif oleh KPI Pusat berupa pengurangan durasi selama 1,5 jam selama tiga hari bertutut-turut. Sanksi tersebut mulai berlaku tanggal 14-16 Maret 2014. Keputusan KPI Pusat diambil setelah melakukan sidang khusus penjatuhan sanksi yang berlangsung di Ruang KPI Pusat, hari ini. Sidang ini juga dihadiri Komisioner KPI yakni Amirudin, Azimah Subagijo, Agatha Lily, dan Sujarwanto Rahmat Arifin. Adapun pembacaan putusan juga dihadiri Komisaris TransCorp Ishadi SK, Direktur Utama TransTV Atiek Nur Wahyuni, Direktur Program Achmad Ferizqo Irwan, dan sejumlah kru Trans TV.

2.3. Dampak yang Ditimbulkan dari Acara Yuk Keep SmileAda beberapa dampak yang ditimbulkan dari Acara Yuk Keep Smile, yaitu munculnya berbagi kritik keras dari berbagai kalangan, salah satunya dari Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak, Kak Seto."Saya juga dari awal protes keras dengan acara itu. Tidak edukatif, sampai ada anak-anak kecil juga ikut di acara itu." (Kak Seto, Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak). Acara ini sama sekali tidak mencerdaskan. Guyonannya pun cenderung primitif, karena sering bersifat menyakiti orang lain, termasuk penonton yang selalu diajak ke depan panggung. (Kak Seto, Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak).Tidak hanya kritikan pedas, acara Yuk Keep Smile juga membuat Rifqi Alfian, seorang warga Gresik, Jawa Timur, membuat petisi untuk menghentikan program Yuk Keep Smile Trans TV di situs change.org. Hingga sekarang sudah ada hampir 37.000 ribu orang yang menandatangani petisi tersebut. Dalam pengantar petisi, Rifqi Alfian mengatakan, sudah menjadi keresahan kita semua melihat tayangan di layar kaca kita penuh dengan tayangan tidak mendidik. Tayangan-tayangan di televisi pun bukannya semakin baik malah justru semakin rusak dengan tayangan-tayangan terbarunya. Mungkin awalnya kita kesal dengan sinetron-sinetron yang tidak mendidik, lalu muncul acara baru yang lebih merusak seperti acara musik pagi di beberapa stasiun tv yang membodohkan dengan host-host yang mengeluarkan kata-kata kasar, vulgar, bahkan sumpah serapah.Karena banyaknya kritikan keras hingga sampai dibuatnya petisi untuk menghentikan acara Yuk Keep Smile membuat Mahfudz Siddiq, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyatyang membidangi penyiaran angkat bicara. "Lembaga penyiaran TV saat ini belum punya strategi kebudayaan sebagai acuan dalam pembuatan program, khususnya hiburan. Sehingga menjadi absurd nilai dan perilaku budaya apa yang mau dibangun untuk kepentingan nasional kita," Mahfudz juga mengusulkan agar semua pemangku kepentingan industri penyiaran bisa duduk bersama untuk merumuskan dan menyepakati strategi kebudayaan Indonesia serta peran lembaga penyiaran.

BAB IIIPENUTUP

3.1 KesimpulanBanyak tayangan televisi di Indonesia yang kurang mendidik, padahal anak-anak membutuhkan tayangan mendidik karena mereka adalah generasi penerus bangsa Indonesia ini. Yuk Keep Smile merupakan salah satu contoh tayangan yang kurang mendidik dan mendapat kritik keras dari berbagai pihak. Seharusnya pihak Trans TV melakukan instropeksi diri dan mengubah format acara, kalau perlu dilakukan pemindahan jam tayang karena Yuk Keep Smile disiarkan pada jam belajar anak-anak.3.2 Kritik dan SaranDemikian yang dapat penulis paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.

Penulis berharap para pembaca memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca..

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. http://simomot.com/2014/03/17/37-000-orang-tandatangani-petisi-stop-acara-yks/. Diakses pada tanggal 16 Maret 2014.

Anonymous. http://www.muvila.com/read/yuk-keep-smile-diserang-kritik-dan-panen-kontroversi. Diakses pada tanggal 16 Maret 2014.

Rifqi Alfian. http://www.change.org/id/petisi/transtv-corp-segera-hentikan-penayangan-yks. Diakses pada tanggal 16 Maret 2014.

Anonymous. http://id.wikipedia.org/wiki/Yuk_Keep_Smile. Diakses pada tanggal 16 Maret 2014.