Transportasi dan Faktor EkonomiPerbaikan system transportasi akan menguntungkan perusahaan saat memasuki:

Pasar Komoditas

Peningkatan efisiensi dalam menjangkau bahan mentah untuk produksi dan juga memasarkan komoditas hasil produksi ke konsumen. Pasar Tenaga Kerja:

Pasara Tenaga Kerja

Perusahaan akan mudah mengakses sumber tenaga kerja sehingga dapat mengurangi biaya tranportasi pekerja. Perusahaan memiliki kecenderungan mendekati pasar tenaga kerja jika ada transportasi yang mendukung perpindahan tenaga kerja dari tempat tinggal ke tempat kerja (skala local) atau jika upah pekerja murah.

SDA Modal Tenaga Kerja

Transportasi

• Kegiatan ekonomi terjadi karena adanya SDA, modal dan tenaga kerja.

• Perkembangan ekonomi sebuah wilayah akan meningkatkan mobilitas SDA, modal, dan tenaga kerja.

Pentingnya Transportasi• Transportasi adalah akses pasar yang menghubungkan produsen dan konsumen

• Kesalahan umum dalam menilai pentingnya dan dampak dari transportasi pada ekonomi adalah hanya berfokus pada biaya transportasi yang relative rendah, yaitu hanya sekitar 5-10% dari harga barang.

• Transportasi adalah factor produksi meskipun hanya sebagai input dalam jumlah yang relative kecil. Terlepas dari biaya/harga, sebuah kegiatan tidak dapat dilaksanakan tanpa adanya factor transportasi.

• Perubahan kecil pada biaya transportasi akan berdampak besar pada kapasitas dan kinerja kegiatan ekonomi.

• Sistem transportasi yang efisien dan modern akan membawa perubahan positif pada kegiatan ekonomi.

Dampak positif transportasi pada kegiatan ekonomi:Spesialisasi

• Peningkatan kualitas trasnportasi dan komunikasi dapat meningkatkan produktivitas dan interaksi spasial.• Spesialisasi adalah proses wilayah untuk membandingkan manfaat

yang paling banyak diperoleh dan kerugian yang paling sedikit diterima dalam memproduksi barang atau jasa. • Melalui spesialisasi geografis yang didukung oleh transportasi yang

efisien, produktivitas sebuah wilayah akan meningkat. Proses spesialisasi ini yang kemudian dikenal dalam teori ekonomi sebagai keuntungan komparatif.

Dampak positif transportasi pada kegiatan ekonomi:Large Scale Production

• Dengan adanya transportasi maka harga produksi dapat ditekan, waktu dapat dihemat dan alur perpindahan barang lebih efisien.• Hal tersebut mendorong timbulnya produksi masal (dalam jumlah

banyak) melalui skala ekonomi karena jangkauan pasar menjadi lebih besar. • Transportasi yang efisien akan memunculkan pasar yang lebih luas

dan skala produksi yang lebih besar. Dengan begitu transportasi yang efisien akan menurunkan biaya produksi per unit.

Dampak positif transportasi pada kegiatan ekonomi:Increased Competition

• Transportasi yang efisien akan mangakibatkan pasar yang lebih luas. Luasnya pasar tersebut juga akan meningkatkan kompetisi.• Luasnya pasar mengakibatkan konsumen mempunyai banyak pilihan

terhadap barang dan jasa yang serupa. Maka produsen sebagai competitor pasar berkompetisi pada harga, kualitas dan innovasi yang ditawarkan. • Globalisasi merupakan contoh sebuah kompetisi pasar yang

memungkinkan konsumen untuk mendapatkan banyak pilihan terhadap barang atau jasa.

Dampak positif transportasi pada kegiatan ekonomi:Increased Land Value

• Lahan yang berdekatan atau dilewati sistem transportasi yang baik akan mempunyai nilai lebih baik karena lahan dapat digunakan untuk berbagai aktivitas. • Lahan yang dilewati system transportasi memudahkan konsumen

dalam mengakses pasar yang luas dan juga memudahkan penduduk untuk mengakses pekerjaan dan pusat pelayanan• Beberapa kasus transportasi justru malah menurunkan nilai lahan,

khususnya untuk kegiatan permukiman. Lahan yang berlokasi dekat dengan bandara atau toll akan menurunkan nilai lahan karena dekat dengan kebisingan dan polusi.

• Transportasi juga bermanfaat pada pengembangan ekonomi dengan munculnya lapangan usaha baru yang memanfaatkan trasportasi seperti: usaha pengangkutan kargo, pengiriman barang, travel, asuransi, dsb semuanya bergantung pada transportasi. • Dalam menentukan kegiatan ekonomi, produsen dan konsumen akan

selalu mempertimbakangkan pelayanan, ketersediaan, harga, dan kapasitas system transportasi