Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

download Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

of 47

Transcript of Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    1/47

    TOKSIKOLOGI KLINIK-2(tugas baca)

    Fathiyah Safthri

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    2/47

    I. Terapi Keracunan Obatparacetam!

    "e#anisme $"etab!it rea#ti% Nab#i

    &a'a er'sis metab!it rea#ti% me!ebihi #apasitas g!utatinberea#si ma#rm!e#u! hepar liver injury

    *sis t#sis $

    +. +#ut , / mg0#g 11 pa'a ana# gram pa'a 'e3asa ptensia!hepatt#si#4 Krni# a!#h! pasien 'g sit.&5/ terin'u#si

    4 +na# 6 2 th1. Krni# 'i!apr#an sete!ah meng#nsumsi setiap hari pa'a

    'sis terapeti# yg tinggi pa'a a!#h!i#

    Ge7a!a #!inis $ tergantung 3a#tu peme7anan+. Sete!ah a#ut #ecua!i $ anre#sia nausea 'an miting

    1. Sete!ah 2 8 9 7am $ bi!a a'a pe&T 'an ensimtransaminase ne#rsis hepar1i!a gaga! hepar a#ut ter7a'i ense%a!pati 'an

    #ematian bisa ter7a'i. Gaga! gin7a! a#ut 'apat ter7a'i.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    3/47

    DiagnosisDia

    gnosis::

    A. Sejak awal diketahui terpA. Sejak awal diketahui terpaajan parasetamol dan terlihatjan parasetamol dan terlihatpada kadar di dalam serum. Lihat kadar spesifk serumpada kadar di dalam serum. Lihat kadar spesifk serum

    B. Data lab. yg lain : gas darah, elektrolit, glukosa, ungsiB. Data lab. yg lain : gas darah, elektrolit, glukosa, ungsihepar dan ginjal, !hepar dan ginjal, !

    engobatanen

    gobatan::

    A. !erapi suporti dan pertolongan "A. !erapi suporti dan pertolongan "awatawat DDaruratarurat

    engobatan muntah, metoklopramida #$ % &$ mg i' (anak $,#engobatan muntah, metoklopramida #$ % &$ mg i' (anak $,#mg)kg BB*, menunda pemberian antidote + arang.mg)kg BB*, menunda pemberian antidote + arang.

    !erapi suporti untuk gagal hepar + ginjal akut, bila terjadi!erapi suporti untuk gagal hepar + ginjal akut, bila terjadi

    B. Antidot dan obat spesifk, bila serum le'el diatas kur'a, dgB. Antidot dan obat spesifk, bila serum le'el diatas kur'a, dgasetilsisteina #$mg)kg , se-ara oral. ektiftasnyaasetilsisteina #$mg)kg , se-ara oral. ektiftasnyatergantung pada -epat tidaknya, sebelum terjaditergantung pada -epat tidaknya, sebelum terjadi

    akumulasi metabolit, biasanya setelah #&/#0 jam. Bilaakumulasi metabolit, biasanya setelah #&/#0 jam. Bilamuntahmuntah gastric tubegastric tube

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi

    2nduksi muntah atau -u-i lambung sebelum antidot atau dosis2nduksi muntah atau -u-i lambung sebelum antidot atau dosisantidot dinaikkan.antidot dinaikkan.

    Beri arang akti dan katartika bila perlu. Arang akti akanBeri arang akti dan katartika bila perlu. Arang akti akan

    mengganggu absorpsi antidotum, sehingga pemberianmengganggu absorpsi antidotum, sehingga pemberianarang merupakan kontro'ersialarang merupakan kontro'ersial

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    4/47

    no toxicity

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    5/47

    II. Tef!ina3ekanisme3ekanisme::Se-ara pasti belum diketahui, diketahui menghambatSe-ara pasti belum diketahui, diketahui menghambat

    osodiesterase pada le'el tinggi, -A3osodiesterase pada le'el tinggi, -A3

    intraseluler, juga melepas katekolamin endogen danintraseluler, juga melepas katekolamin endogen danmenstimulasi reseptor beta/adrenergik, sertamenstimulasi reseptor beta/adrenergik, sertamerupakan antagonis reseptor adenosin.merupakan antagonis reseptor adenosin.

    ada keadaan normal t 4 % 0 jam dapat sampai &$ jamada keadaan normal t 4 % 0 jam dapat sampai &$ jamdalam keadaan ungsi hepar terganggu, in5uensa,dalam keadaan ungsi hepar terganggu, in5uensa,eritromisin dan simetidin.eritromisin dan simetidin.

    Dosis toksisDosis toksis::Akut dosis tunggal 6 % #$ mg)kg akanAkut dosis tunggal 6 % #$ mg)kg akanle'el terapetik #7 % &$ mg)L. Akut o'erdosis 8 7$mg)kgle'el terapetik #7 % &$ mg)L. Akut o'erdosis 8 7$mg)kgle'el serum 8 #$$ mg)L dan se-ara signifkanle'el serum 8 #$$ mg)L dan se-ara signifkan

    toksik.toksik.

    "ejala klinis"e

    jala klinis ::

    A. 9'erdosis akutA. 9'erdosis akut

    #. omiting (kadang dg hematemesis*, tremor, an;iety,#. omiting (kadang dg hematemesis*, tremor, an;iety,+ takikardia.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    6/47

    22. !eoflina22. !eoflinaDiagnosisDia

    gnosisDilihat dari gejala klinis yang timbul.Dilihat dari gejala klinis yang timbul.

    A. Spesifk serum le'el. Sangat penting untuk diagnosis danA. Spesifk serum le'el. Sangat penting untuk diagnosis danpengobatan. Biasanya dilakukan pengukuran berulang setiap &pengobatan. Biasanya dilakukan pengukuran berulang setiap &% jam. Le'el &$ % >$ mg)L setelah akut tidak selalu% jam. Le'el &$ % >$ mg)L setelah akut tidak selaluberhubungan dg gejala klinis yang berat. !oksisitas yang beratberhubungan dg gejala klinis yang berat. !oksisitas yang beratumumnya terjadi pada le'el $ % 0$ mg)L.umumnya terjadi pada le'el $ % 0$ mg)L.

    B. Data lab.B. Data lab.Data rutin , ditambah monitoring ="Data rutin , ditambah monitoring ="

    engobatanen

    gobatan

    A. !erapi suporti dan pertolongan "DA. !erapi suporti dan pertolongan "D

    emeliharaan sirkulasi udara. engobatan kejang, aritmia danemeliharaan sirkulasi udara. engobatan kejang, aritmia danhipotensi. ?ipokalemia, terobati dg terapi suporti. 3onitoringhipotensi. ?ipokalemia, terobati dg terapi suporti. 3onitoringtanda 'ital, dan ="tanda 'ital, dan ="

    B. Antidotum spesifkB. Antidotum spesifk

    ?ipotensi, takikardia dan aritmia 'entrikuler bisa diberi?ipotensi, takikardia dan aritmia 'entrikuler bisa diberipropranolol $,$#/$,$@ mg)kg i' atau dosis rendah esmolol &7/7$propranolol $,$#/$,$@ mg)kg i' atau dosis rendah esmolol &7/7$m-g)kg)min.m-g)kg)min.

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasiinduksi muntah, dg sirop ipekak mungkin lebih eekti dp bilasinduksi muntah, dg sirop ipekak mungkin lebih eekti dp bilaslambung. emberian arang akti dan katartik se-ara oral.ntuklambung. emberian arang akti dan katartik se-ara oral.ntuksustained release, pengulangan dosis arang akti, katartika dansustained release, pengulangan dosis arang akti, katartika dandilakukan bilas lambungdilakukan bilas lambung

    D. er-epatan eliminasiD. er-epatan eliminasi

    ?emoperusi, pasien epilepsi atau serum le'el 8 #$$mg)L?emoperusi, pasien epilepsi atau serum le'el 8 #$$mg)L

    engulangan arang akti dpt dilakukan bila serum le'el #$$engulangan arang akti dpt dilakukan bila serum le'el #$$mg)Lmg)L

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    7/47

    222. "L2=9S2DA

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    8/47

    222. "L2=9S2DA

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    9/47

    2. Anti 2n5amasi Con Steroid2. Anti 2n5amasi Con Steroid3ekanisme3ekanisme

    Se-ara umum :Se-ara umum :

    inhibit enG. -y-loo;ygenase mengurangiinhibit enG. -y-loo;ygenase mengurangi

    produksi prostaglandin pain + in5amasiproduksi prostaglandin pain + in5amasi menjaga mukosa lambung akut + kronik menjaga mukosa lambung akut + kronik

    regulating renal blood 5ow pd organ& regulating renal blood 5ow pd organ&tsbtsb

    Berpeng.: ungsi SS, paru, hemodinamika + heparBerpeng.: ungsi SS, paru, hemodinamika + hepar

    Dosis toksikDosis toksikSe-ara umum kera-unan terjadi stl ingesti 8 7 % #$Se-ara umum kera-unan terjadi stl ingesti 8 7 % #$kali dosis terapikali dosis terapi

    "ejala klinis"ejala klinis

    H lambung bagian atas, mual, muntah, abdominal pain,H lambung bagian atas, mual, muntah, abdominal pain,

    kadang hematemesiskadang hematemesisH bisa terjadi lethargy, ataksia, nystagmus, tinnitusH bisa terjadi lethargy, ataksia, nystagmus, tinnitus

    dan disorientasidan disorientasi

    H asam meenamat, piroksikam + ibuproen (o'erH asam meenamat, piroksikam + ibuproen (o'erdosis* : kejang, koma, gagal ginjal, gangguan ungsidosis* : kejang, koma, gagal ginjal, gangguan ungsi

    hepar, hipoprotrombinemia, metabolik asidosis,hepar, hipoprotrombinemia, metabolik asidosis,-ardiorespiratory arrest, sering dilaporkan-ardiorespiratory arrest, sering dilaporkan

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    10/47

    2. Anti 2n5amasi Con Steroid2. Anti 2n5amasi Con SteroidDiagnosisDiagnosis

    Dari sejarah menelan ains, karena gejala nonspesifkDari sejarah menelan ains, karena gejala nonspesifkdan kadar dalam darah tidak tersediadan kadar dalam darah tidak tersedia

    Laboratorium : Darah komplit, elektrolit, glukosa,Laboratorium : Darah komplit, elektrolit, glukosa,ungsi ginjal, ungsi hepar, !, urinalisisungsi ginjal, ungsi hepar, !, urinalisis

    engobatanengobatan

    A. Suporti dan emergensiA. Suporti dan emergensi

    Airway + 'entilasi, kalau perlu diE oksigen.Airway + 'entilasi, kalau perlu diE oksigen.

    Sembuhkan ke jang, koma, hipotensi. Antasida,Sembuhkan ke jang, koma, hipotensi. Antasida,gangguan lambung atas.gangguan lambung atas.

    "anti -airan dengan inus kristaloid"anti -airan dengan inus kristaloid

    B. Antidotum tidak ada, it = utk pasien dengan ! 8B. Antidotum tidak ada, it = utk pasien dengan ! 8normalnormal

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi#. 2nduksi emesis, -u-i lambung utk obat dg resiko#. 2nduksi emesis, -u-i lambung utk obat dg resikokejangkejang

    &. Arang akti + katartika&. Arang akti + katartika

    D. er-epatan eliminasiD. er-epatan eliminasi

    =arena high protein binding + metab. jg luas,=arena high protein binding + metab. jg luas,dialisis dan diuresis paksa tak eekti.dialisis dan diuresis paksa tak eekti.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    11/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2=Sedati dan hipnotik penggunaannya sangat luasSedati dan hipnotik penggunaannya sangat luas

    terutama untuk pengobatan an;iety dan insomnia,terutama untuk pengobatan an;iety dan insomnia,yang termasuk dalam golongan ini antara lain,yang termasuk dalam golongan ini antara lain,

    A. "olongan barbituratA. "olongan barbituratB. "olongan benGodiaGepinaB. "olongan benGodiaGepina

    1. Antihistamine1. Antihistamine

    D. AntikholinergikD. Antikholinergik

    Jang lain tidak termasuk diatas, yang umumJang lain tidak termasuk diatas, yang umumdigunakan sbg sedati/hipnotik, misal kloraldigunakan sbg sedati/hipnotik, misal kloral

    hidrat, glutethimide, meprobamate,hidrat, glutethimide, meprobamate,methaFualone, methypryionmethaFualone, methypryion

    3ekanisme3ekanisme

    3ekanisme aksi ataupun armakokinetika obat3ekanisme aksi ataupun armakokinetika obatsangat ber'ariasi. ek toksik terbesar dalamsangat ber'ariasi. ek toksik terbesar dalamkera-unan atau kematian adalah depressi SSkera-unan atau kematian adalah depressi SS

    yang menghasilkan koma, gagal pernaasan, danyang menghasilkan koma, gagal pernaasan, danterutama depressi kontraktilitas jantung.terutama depressi kontraktilitas jantung.

    Dosis toksikDosis toksik

    Ber'ariasi, tergantung dari masing& obat,Ber'ariasi, tergantung dari masing& obat,toleransi tiap& indi'idu dan ada tidaknya obat laintoleransi tiap& indi'idu dan ada tidaknya obat lainyang bersama/sama, misal alkohol. ntukyang bersama/sama, misal alkohol. ntuk

    sebagian besar obat, ingesti @/7 kali dosissebagian besar obat, ingesti @/7 kali dosismenyebabkan koma.menyebabkan koma.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    12/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2=A. BCK9D2AK2CA. BCK9D2AK2C9'erdosis benGodiaGepin, jarang menjadi penyebab9'erdosis benGodiaGepin, jarang menjadi penyebab

    kematian, ke-uali bila dikombinasikan dg depresankematian, ke-uali bila dikombinasikan dg depresan

    SS yang lain misal , alkohol, barbiturat.SS yang lain misal , alkohol, barbiturat. (!abel 22/>(!abel 22/>+D9*+D9*

    3ekanisme3ekanisme

    3enaikkan aksi penghambatan neurotransmiter "ABA.3enaikkan aksi penghambatan neurotransmiter "ABA.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    13/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2="ejala klinis"ejala klinis

    H 9nset depresi SS terjadi @$/#&$ menit stl ingesti, tgt msing&H 9nset depresi SS terjadi @$/#&$ menit stl ingesti, tgt msing&

    obatobat

    HH Lethargy, slurred speech,Lethargy, slurred speech,ataksia, koma,gagal pernaasanataksia, koma,gagal pernaasanmungkinmungkin

    H !anda koma yang khasH !anda koma yang khas hyporefexiahyporefexiadandan smallsmall

    pupil,hypothermiapupil,hypothermia

    H Bersama dg obat depresi lain komplikasi seriusH Bersama dg obat depresi lain komplikasi serius

    DiagnosaDiagnosa

    Sejarah, ada tandanya suntikan. =oma dan Sejarah, ada tandanya suntikan. =oma dan small pupilsmall pupil tidaktidakberespon dg nalokson, tetapi sembuh kembali dg 5umaGenilberespon dg nalokson, tetapi sembuh kembali dg 5umaGenil

    Skrining kualitatip darah dan urin -ara yg ter-epat utk Skrining kualitatip darah dan urin -ara yg ter-epat utk

    mengetahui pasien terpejanimengetahui pasien terpejani

    Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC, kreatinin, gas darah Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC, kreatinin, gas darah

    arteriarteri

    engobatanengobatan

    A. Suporti dan emergensi: airway dan 'entilasi, sembuhkan komaA. Suporti dan emergensi: airway dan 'entilasi, sembuhkan koma

    hipotermia, hipotensi jika terjadihipotermia, hipotensi jika terjadi

    B. IlumaGenil (antagonis reseptor benGodiasepin*, untuk komaB. IlumaGenil (antagonis reseptor benGodiasepin*, untuk koma

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi

    2nduksi emesis, jangan lakukan pd triaGolam, bilas lambung ,2nduksi emesis, jangan lakukan pd triaGolam, bilas lambung ,arang akti dan katartika, tidak ada per-epatan eliminasiarang akti dan katartika, tidak ada per-epatan eliminasi

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    14/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2=B. BAMB2!MA!B. BAMB2!MA!

    3ekanisme3ekanisme(!abel 22/6 +D9*(!abel 22/6 +D9*

    A. Depresi se-ara umum akti'itas neural dlmA. Depresi se-ara umum akti'itas neural dlmotak. ek tak langsung dengan menaikkanotak. ek tak langsung dengan menaikkaninhibisi "ABA/inhibisi "ABA/mediated synapticmediated synaptic. ?ipotensi. ?ipotensiterjadi dg dosis tinggi yg disebabkanterjadi dg dosis tinggi yg disebabkandepresidepresi central symphathetic tonecentral symphathetic tonemaupunmaupun

    depresi langsung kontraktilitas kardiakdepresi langsung kontraktilitas kardiakB. Bbrp ob. berbeda parameterB. Bbrp ob. berbeda parameter

    armakokinetikanyaarmakokinetikanya

    #. barbiturat#. barbiturat ultrashort-actingultrashort-actingsangat lrtsangat lrt

    lemak dan -epat penetrasi ke otaklemak dan -epat penetrasi ke otakinduksi anestesia, kmd -epat terdistribusiinduksi anestesia, kmd -epat terdistribusike jar. Lain durasinya lebih pendekke jar. Lain durasinya lebih pendekdari t#)& elim.dari t#)& elim.

    &. barbiturat&. barbiturat long-actinglong-actingdistribusinya lebihdistribusinya lebih

    lama dan t#)& eliminasinya panjanglama dan t#)& eliminasinya panjang

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    15/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2=Dosis toksikDosis toksik

    Ber'ariasi tgt obat, jalur dan ke-epatan pemberian,Ber'ariasi tgt obat, jalur dan ke-epatan pemberian,serta toleransi indi'idual. Se-ara umum kera-unanserta toleransi indi'idual. Se-ara umum kera-unan

    terjadi bila dosis 7/#$ dosis hipnotikterjadi bila dosis 7/#$ dosis hipnotik#. Berpotensi atal se-ara oral pada#. Berpotensi atal se-ara oral pada short-actingshort-acting&/@&/@

    gram, sebanding dg 0/#$ gram utk enobarbitalgram, sebanding dg 0/#$ gram utk enobarbital

    &. Beberapa kematian dilaporkan pemakaian inj. i.'.&. Beberapa kematian dilaporkan pemakaian inj. i.'.se-ara -epat #/@ mg)kg metoheksital (aborsi*se-ara -epat #/@ mg)kg metoheksital (aborsi*

    "ejala klinis"ejala klinis

    =era-unan sedang:=era-unan sedang: slurred speechslurred speech, letargi, nistagmus,, letargi, nistagmus,dan ataksia sering terjadidan ataksia sering terjadi

    ada dosis tinggi sering terjadi hipotensi, koma, danada dosis tinggi sering terjadi hipotensi, koma, dangagal pernaasan. d koma yang dlm pupil biasanyagagal pernaasan. d koma yang dlm pupil biasanyake-il, pasien kehilangan semua re5eknya, tampakke-il, pasien kehilangan semua re5eknya, tampakseperti meninggalseperti meninggal

    ada koma yg dlm juga sering terjadi hipotermiaada koma yg dlm juga sering terjadi hipotermiaterutama bila pemejanan terjadi pd lingkungan yangterutama bila pemejanan terjadi pd lingkungan yangdingin. ?ipotensi dan bradikardi biasanya mangikutidingin. ?ipotensi dan bradikardi biasanya mangikutihipotermia.hipotermia.

    DiagnosisDiagnosis

    #. Dari sejarah, harus -uriga pada pasien epilepsi dg#. Dari sejarah, harus -uriga pada pasien epilepsi dg

    tanda stupor atau komatanda stupor atau koma&. Adanya&. Adanya skin bullaeskin bullae, walaupun tidak spesifk, walaupun tidak spesifk

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    16/47

    2. SDA!2I DAC ?2C9!2=2. SDA!2I DAC ?2C9!2=@. =adar serum 8 0$/6$ mg)L berhubungan dg koma, 8@. =adar serum 8 0$/6$ mg)L berhubungan dg koma, 8

    #7$/&$$ mg)L dg hipotensi parah. d short/a-ting,#7$/&$$ mg)L dg hipotensi parah. d short/a-ting,koma terjadi pada kadar &$/@$ mg)L. Barbituratkoma terjadi pada kadar &$/@$ mg)L. Barbiturat

    mudah ditemukan pada skrining rutinmudah ditemukan pada skrining rutin. Lab. : darah rutin, elektrolit, glkosa, BC, kreatinin,. Lab. : darah rutin, elektrolit, glkosa, BC, kreatinin,arterial blood gases, dan /rayarterial blood gases, dan /ray

    engobatanengobatan

    A. Suporti dan emergensi: airway dan 'entilasi, obatiA. Suporti dan emergensi: airway dan 'entilasi, obatikoma, hipotermia dan hipotensikoma, hipotermia dan hipotensi

    B. Antidotum spesifk tak adaB. Antidotum spesifk tak ada1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi

    2nduksi emesis dan bilas lambung, dipilih bilas2nduksi emesis dan bilas lambung, dipilih bilaslambung karena resiko koma. Arang akti danlambung karena resiko koma. Arang akti dankatartikakatartika

    D.er-epatan eliminasiD.er-epatan eliminasi

    #. Alkalinisasi urin menaikkan eliminasi enobarbital,#. Alkalinisasi urin menaikkan eliminasi enobarbital,tidak yang lain. ?ati& dapat menyebabkan kelebihantidak yang lain. ?ati& dapat menyebabkan kelebihan-airan dan udem paru-airan dan udem paru

    &. engulangan dosis arang akti menurunkan t#)&&. engulangan dosis arang akti menurunkan t#)&enobarbital, tapi tak memperpendek durasi komaenobarbital, tapi tak memperpendek durasi koma

    @. ?emoperusi mungkin diperlukan untuk kera-unan@. ?emoperusi mungkin diperlukan untuk kera-unanparah yang tidak berespon terhadap terapi suportiparah yang tidak berespon terhadap terapi suporti

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    17/47

    . Ametamin. AmetaminBeberapa obat yg termasuk dlm gol. 2ni digunakan sebagai obat utkBeberapa obat yg termasuk dlm gol. 2ni digunakan sebagai obat utk

    menurunkan bobot badan (benGphetamin*, dekstroametaminmenurunkan bobot badan (benGphetamin*, dekstroametamin

    dan metilenidat utk pengobatandan metilenidat utk pengobatan narcolepsynarcolepsydan anakdan anak

    hiperakti. 3etametamin dan beberapa deri'at ametaminhiperakti. 3etametamin dan beberapa deri'at ametamin(termasuk LSD* digunakan se-ara oral atau i' sbg stimulan.(termasuk LSD* digunakan se-ara oral atau i' sbg stimulan.

    3ekanisme3ekanisme

    Aksi utama adalah akti'asi susunan syara simpatik melaluiAksi utama adalah akti'asi susunan syara simpatik melalui

    stimulasi SS, pelepasan katekolamin perier, menghambatstimulasi SS, pelepasan katekolamin perier, menghambat

    monoamin oksidase. Diabsorpsi dg baik lewat oral danmonoamin oksidase. Diabsorpsi dg baik lewat oral dan

    dimetabolisme se-ara ekstensi lewat hepar, ekskresinyadimetabolisme se-ara ekstensi lewat hepar, ekskresinya

    tergantung pada p? urin, dan akan lebih -epat dieliminasi padatergantung pada p? urin, dan akan lebih -epat dieliminasi pada

    urin asam.urin asam.

    Dosis toksikDosis toksik (lihat !abel 22.# +D9*(lihat !abel 22.# +D9*

    2! sempit, dg toksisitas sedikit diatas dosis pemakaian. Nlp dmk2! sempit, dg toksisitas sedikit diatas dosis pemakaian. Nlp dmk

    derajat toleransinya akan meningkat setelah penggunaanderajat toleransinya akan meningkat setelah penggunaanberulang. 2ngesti akut dekstroametamin 8 #mg)kgberulang. 2ngesti akut dekstroametamin 8 #mg)kg

    "ejala klinis"ejala klinis

    A. Akut pd SS,A. Akut pd SS, euphoria, talkativeness, anxiety, restlessness,euphoria, talkativeness, anxiety, restlessness,

    agitation, seizuresagitation, seizuresdan koma. ?emoragi intrakranial mungkindan koma. ?emoragi intrakranial mungkin

    terjadi pd hipertensi atauterjadi pd hipertensi ataucerebral vasculitiscerebral vasculitis

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    18/47

    . Ametamin. AmetaminB. Akut pd perier, keringat dingin, temor, assikulasi danB. Akut pd perier, keringat dingin, temor, assikulasi dan

    kekakuan otot , hipertensi,kekakuan otot , hipertensi, acute myocardial ischemia, andacute myocardial ischemia, andinarction.inarction.

    1. =ematian mungkin disebabkan krn aritmia 'entrikular,1. =ematian mungkin disebabkan krn aritmia 'entrikular, statusstatusepilepticusepilepticus, hemoragi intrakranial, hipertermia. ?ipertermia, hemoragi intrakranial, hipertermia. ?ipertermiasering merupakan akibat darisering merupakan akibat dari seizuresseizures, hiperakti'itas otot, hiperakti'itas ototdan karena kerusakan otak,dan karena kerusakan otak, rhabdomyolysisrhabdomyolysis, serta gagal, serta gagalginjal mioglobinuriaginjal mioglobinuria

    D. =ronis, biasanya karena penyalahgunaan, kehilangan beratD. =ronis, biasanya karena penyalahgunaan, kehilangan beratBB, kardiomiopati,BB, kardiomiopati, stereotypic behavior, paranoidstereotypic behavior, paranoid

    psychosispsychosis. tk gangguan kejiwaan dapat terjadi beberapa. tk gangguan kejiwaan dapat terjadi beberapahari atau minggu. enghentian ke-apaian,hari atau minggu. enghentian ke-apaian,hipersomnia, hiperagia + depressihipersomnia, hiperagia + depressi

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah + gejala klinis krn kera-unan obat simpatomimetikaSejarah + gejala klinis krn kera-unan obat simpatomimetika

    Serum le'el, tak ada hubungannya dg tingkat keparahanSerum le'el, tak ada hubungannya dg tingkat keparahan

    kera-unan. ntuk memastikan kera-unan dapat dilihatkera-unan. ntuk memastikan kera-unan dapat dilihatkeberadaannya di dlm urin atau -airan lambungkeberadaannya di dlm urin atau -airan lambung

    Lab. : darah komplit, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal, urinalisa,Lab. : darah komplit, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal, urinalisa,urin mioglobin, 1", 1!/S-an kepalaurin mioglobin, 1", 1!/S-an kepala

    engobatanengobatan

    A. Supoti + emergensi: Airway dan 'entilasi. 9bati agitasi,A. Supoti + emergensi: Airway dan 'entilasi. 9bati agitasi,

    kejang, koma dan hipertermia. 3onitoring tanda 'ital dankejang, koma dan hipertermia. 3onitoring tanda 'ital dan1" (paling tidak 0 jam*1" (paling tidak 0 jam*

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    19/47

    . Ametamin. Ametamin

    B. 9bat spesifk dan antidotum (tdk adaB. 9bat spesifk dan antidotum (tdk adaantidotum spesifk*antidotum spesifk*

    #. ?ipertensi, baik dg 'asodilator parenteral,#. ?ipertensi, baik dg 'asodilator parenteral,entolamin atau nitroprussidentolamin atau nitroprussid

    &. 9bati takiaritmia dg propanolol atau&. 9bati takiaritmia dg propanolol atauosmololosmolol

    @. 9bati 'asospasme arterial (nitrogliserin@. 9bati 'asospasme arterial (nitrogliserinatauatau niedipin*niedipin*

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi

    #.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    20/47

    2. AC!2B29!2=A2. AC!2B29!2=A

    ntuk antibiotika eek yg berbahaya berupa reaksi alergi.ntuk antibiotika eek yg berbahaya berupa reaksi alergi.=era-unan yg serius karena dosis tunggal jarang=era-unan yg serius karena dosis tunggal jarang

    3ekanisme3ekanisme!ergantung dari masing& senyawanya dan tidak mudah!ergantung dari masing& senyawanya dan tidak mudahdiahami. ada beberapa kasus kera-unan terjadi padadiahami. ada beberapa kasus kera-unan terjadi padadosis terapinya yang berupa reaksi alergi ataudosis terapinya yang berupa reaksi alergi atauidiosinkrasiidiosinkrasi

    Dosis toksisDosis toksis

    Sangat ber'ariasi tergantung pada senyawanya. MeaksiSangat ber'ariasi tergantung pada senyawanya. Meaksialergi kadang terjadi pd indi'idu yang hipersensiti dgalergi kadang terjadi pd indi'idu yang hipersensiti dgdosis yg -ukup rendah (dosis subterapetik*dosis yg -ukup rendah (dosis subterapetik*

    "ejala klinis"ejala klinis

    Setelah o'erdosis akut berupa nausea, 'omiting danSetelah o'erdosis akut berupa nausea, 'omiting dandiare. Spesial tanda lihat tabel 22/ (diare. Spesial tanda lihat tabel 22/ (oisoning ! drugoisoning ! drug

    overdoseoverdose*.*.DiagnosisDiagnosis

    A. Serum le'el. Biasanya digunakan untuk memprediksi eekA. Serum le'el. Biasanya digunakan untuk memprediksi eektoksik pada aminoglikosida, kloramenikol dan 'ankomisintoksik pada aminoglikosida, kloramenikol dan 'ankomisin

    B. Lab.: Darah komplit, elektrolit, glukose, ungsi ginjal,B. Lab.: Darah komplit, elektrolit, glukose, ungsi ginjal,ungsi hepar, urinalisa, le'el methemoglobin (dapson*ungsi hepar, urinalisa, le'el methemoglobin (dapson*

    2 AC!2B29!2=A

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    21/47

    2. AC!2B29!2=A2. AC!2B29!2=A

    engobatanengobatan

    A. Suporti + emergensi : entilasi dan airway bila perlu.A. Suporti + emergensi : entilasi dan airway bila perlu.9bati koma, seiGures, hipotensi, dan anaflaksis. "anti9bati koma, seiGures, hipotensi, dan anaflaksis. "anti-airan yg hilang karena diare (gastroenteritis* dg inus-airan yg hilang karena diare (gastroenteritis* dg inuskristaloidkristaloid

    B. Antidotum spesifkB. Antidotum spesifk

    #. !rimetoprim leu-o'orin (asam olinat*#. !rimetoprim leu-o'orin (asam olinat*

    &. Dapson metilen blue jika terjadi methemoglobin&. Dapson metilen blue jika terjadi methemoglobin

    1. Dekontaminasi1. Dekontaminasi

    #. 2nduksi muntah atau bilas lambung#. 2nduksi muntah atau bilas lambung

    &. Arang akti atau katartika bila tidak diare&. Arang akti atau katartika bila tidak diare

    D. er-epatan eliminasiD. er-epatan eliminasi

    #. Sebagian besar a.b. diekskresikan lewat urin dalam#. Sebagian besar a.b. diekskresikan lewat urin dalambentuk tidak berubah, maka menjaga ke-ukupanbentuk tidak berubah, maka menjaga ke-ukupan urinurinfowfowsangat penting. ?emodialisis tidak dianjurkansangat penting. ?emodialisis tidak dianjurkanke-uali pada pasien dg gangguan ungsi ginjal danke-uali pada pasien dg gangguan ungsi ginjal danserum le'el yang sangat tinggiserum le'el yang sangat tinggi

    &. ?emoperusi dg arang akti -ukup eeki pd kera-unan&. ?emoperusi dg arang akti -ukup eeki pd kera-unanberat kloramenikol (dg serum le'el yg tinggi* danberat kloramenikol (dg serum le'el yg tinggi* danasidosis metabolikasidosis metabolik

    @. Dapson mengalami resirkulasi enterohepatik, akan lebih@. Dapson mengalami resirkulasi enterohepatik, akan lebih

    -epat dieliminasi dg pengulangan dosis arang akti.-epat dieliminasi dg pengulangan dosis arang akti.

    ! # i

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    22/47

    &enata!a#sanaan terapi#eracunan ma#anan

    #. MA1C B9!L2S3S#. MA1C B9!L2S3S3ekanisme3ekanisme

    Adalah neurotoksin yg termolabil, diproduksi oleh bakteriAdalah neurotoksin yg termolabil, diproduksi oleh baktericlostridium botulinum,clostridium botulinum,kera-unan $,$7 m-g berakibat atal.kera-unan $,$7 m-g berakibat atal.3engikat syara terminal kholinergik se-ara irre'ersibel dan3engikat syara terminal kholinergik se-ara irre'ersibel danmen-egah pelepasan asetilkholin dari a;on.men-egah pelepasan asetilkholin dari a;on.

    "ejala klinis"ejala klinis

    2nkubasi :#6/@0 jam. "ejala awal menyerupai gejala 5u dan2nkubasi :#6/@0 jam. "ejala awal menyerupai gejala 5u dangangguan gastrointestinal. Selanjutnyagangguan gastrointestinal. Selanjutnya diplopia, ptosis,diplopia, ptosis,dysar -thriadysar -thria, kelemahan syara kranial, paralisis, berhentinya, kelemahan syara kranial, paralisis, berhentinyanaas.naas.

    DiagnosisDiagnosis

    3akanan, gejala klinis,lab. : darah rutin, elektrolit, gula darah,3akanan, gejala klinis,lab. : darah rutin, elektrolit, gula darah,gas darah arteri, elektromiogram, 1SIgas darah arteri, elektromiogram, 1SI

    engobatanengobatan

    9bati gangguan pernaasan, airway dan 'entilasi, inus kristaloid.9bati gangguan pernaasan, airway dan 'entilasi, inus kristaloid.

    Antito;in botulinum : bi'alent dan tri'alentAntito;in botulinum : bi'alent dan tri'alent

    "uanidine, terapi tambahan utk peningkatan pelepasan"uanidine, terapi tambahan utk peningkatan pelepasanasetilkholin, dosis #7 % 7$ mg)kg)hari dibagi dalam % 7asetilkholin, dosis #7 % 7$ mg)kg)hari dibagi dalam % 7dosis.dosis.

    DekontaminasiDekontaminasi

    2nduksi muntah dan bilas lambung. emberian arang akti +2nduksi muntah dan bilas lambung. emberian arang akti +katartikakatartika

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    23/47

    &. !3 B9C"=M=&. !3 B9C"=M=3ekanisme3ekanisme

    Dibuat dari ampas kelapa dg proses peragian, timbul asamDibuat dari ampas kelapa dg proses peragian, timbul asambongkrek dan a5atoksin. 2ni akan menyebabkan :bongkrek dan a5atoksin. 2ni akan menyebabkan :

    / inhibisi enGim& mitokondria/ inhibisi enGim& mitokondria

    / gangguan mekanisme osorilasi oksidati metabolisme/ gangguan mekanisme osorilasi oksidati metabolismeglikogenglikogen

    / menghambat sintesis A!/ menghambat sintesis A!

    hipoglikemiahipoglikemia

    Siat ra-un ini tahan panas sampai #O$ 1Siat ra-un ini tahan panas sampai #O$ 1"ejala klinis"ejala klinis

    #. Badan kurang segar, perut kejang, muntah dan men-ret#. Badan kurang segar, perut kejang, muntah dan men-ret

    &. using, keluar keringat banyak, kejang&. using, keluar keringat banyak, kejang

    @. =esadaran menurun, dapat meninggal dalam beberapa jam@. =esadaran menurun, dapat meninggal dalam beberapa jam

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gej. klinis, Lab. : darah rutin, gula, ungsi ginjal danSejarah, gej. klinis, Lab. : darah rutin, gula, ungsi ginjal danhepar.hepar.

    engobatanengobatan

    #. !erapi suporti : inus kristaloid, glukosa#. !erapi suporti : inus kristaloid, glukosa

    &. Dekontam. : pengosongan lambung, arang akti, katartika&. Dekontam. : pengosongan lambung, arang akti, katartika

    @. !iosulat dan injeksi 'itamin B komplek.@. !iosulat dan injeksi 'itamin B komplek.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    24/47

    @. Sianida dalam 3akanan@. Sianida dalam 3akanan3ekanisme3ekanisme

    "ol. umbi, gadung, biji&an. Ma-un poten. 2ni akan menyebabkan :"ol. umbi, gadung, biji&an. Ma-un poten. 2ni akan menyebabkan :

    / mengikat -yt. oksidase (irre'ersibel*/ mengikat -yt. oksidase (irre'ersibel*

    / gangguan pengikatan oksigen oleh ?b sianhemoglobin/ gangguan pengikatan oksigen oleh ?b sianhemoglobin

    Siat ra-un ini tahan panas, ttp mudah larut dlm airSiat ra-un ini tahan panas, ttp mudah larut dlm air

    "ejala klinis:"ejala klinis:!erjadinya -epat sekali!erjadinya -epat sekali

    using, mual, bingung, hipoksia, dispnea, sianosis, pingsan,using, mual, bingung, hipoksia, dispnea, sianosis, pingsan,

    ano;ia, kejang, koma, gagal pernaasan, kolaps kardio'askular,ano;ia, kejang, koma, gagal pernaasan, kolaps kardio'askular,

    matimatiDiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gej. klinis, adanya asidosis laktat, Lab. : darah rutin,Sejarah, gej. klinis, adanya asidosis laktat, Lab. : darah rutin,

    gula, elektrolit, gas darah arteri, ungsi ginjal dan hepar, =".gula, elektrolit, gas darah arteri, ungsi ginjal dan hepar, =".

    engobatanengobatan

    #. !erapi suporti : inus kristaloid, oksigen, obati koma, kejang#. !erapi suporti : inus kristaloid, oksigen, obati koma, kejang

    &. Dekontam. : pengosongan lambung, arang akti, katartika&. Dekontam. : pengosongan lambung, arang akti, katartika

    @.@. Lilly cianide antidote kitLilly cianide antidote kit: amil/nitrit dan CaC9: amil/nitrit dan CaC9&&@$$ mg i.'@$$ mg i.'

    . Ca tiosulat #&,7 g i.'P hidroksokobalamin (2nd Q*. Ca tiosulat #&,7 g i.'P hidroksokobalamin (2nd Q*

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    25/47

    . =MA1CAC 3A=ACAC : "9L9C"AC 2=AC. =MA1CAC 3A=ACAC : "9L9C"AC 2=AC"olongan ikan yang dapat menyebabkan kera-unan antara lain"olongan ikan yang dapat menyebabkan kera-unan antara lain

    golonan siputP kerangP ikan laut besar, bertulang, dan berdaginggolonan siputP kerangP ikan laut besar, bertulang, dan berdaging

    banyak misal tuna, makarelP udang, dan gurita.banyak misal tuna, makarelP udang, dan gurita.

    3ekanisme3ekanisme

    "combroid"combroid, bila histidin dlm jaringan ikan rusak, maka akan, bila histidin dlm jaringan ikan rusak, maka akan

    menjadi histamin dan senyawa seperti histaminPmenjadi histamin dan senyawa seperti histaminP#eurotoxic#eurotoxic

    shell$shshell$sh, neurotoksinnya menstimulasi, neurotoksinnya menstimulasipostganglionicpostganglionic

    cholinergic neurons%cholinergic neurons%

    aralytic shell$sharalytic shell$sh, produksi, produksi saxitoxinsaxitoxinmemblok konduksi Ca danmemblok konduksi Ca dantransmisi syara di otot skeletalPtransmisi syara di otot skeletalP&etrodotoxin&etrodotoxin, diproduksi oleh, diproduksi oleh

    kulit bbrp ikan, samakulit bbrp ikan, sama saxitoxin.saxitoxin.

    "ejala klinis"ejala klinis

    3ual, muntah, diare, sakit kepala, hipotensi, mialgia,3ual, muntah, diare, sakit kepala, hipotensi, mialgia,peresthesiasperesthesiasmulut dan anggota badan,mulut dan anggota badan, skin fushingskin fushingyang kadang diikutiyang kadang diikuti

    dengan urtikaria, bradikardi, sesak naas, dan dalam keadaandengan urtikaria, bradikardi, sesak naas, dan dalam keadaanparah dapat terjadi kejang ataupun gagal pernaasan.parah dapat terjadi kejang ataupun gagal pernaasan.

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gejala klinis, Lab.: hematologi komplit, elektrolit,Sejarah, gejala klinis, Lab.: hematologi komplit, elektrolit,

    glukosa, BC, kreatinin, gas darah arteri, =", dan ungsi heparglukosa, BC, kreatinin, gas darah arteri, =", dan ungsi hepar

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    26/47

    engobatanengobatan

    #. !erapi suporti#. !erapi suporti

    &. emuntahan atau bilas lambung dapat dilakukan&. emuntahan atau bilas lambung dapat dilakukan

    @. Antidotum spesifk tergantung dari penyebab kera-unan,@. Antidotum spesifk tergantung dari penyebab kera-unan,untuk golongan ikan laut besar dan udang diberi obatuntuk golongan ikan laut besar dan udang diberi obatantihistamin, misal dienhidramin, juga diberi simetidin.antihistamin, misal dienhidramin, juga diberi simetidin.ntuk golongan gurita diberi manitol intra'ena dan untukntuk golongan gurita diberi manitol intra'ena dan untukgolongan kerang dapat juga diberi antihistamin.golongan kerang dapat juga diberi antihistamin.

    . Dapat juga diberikan arang akti dan katartika.. Dapat juga diberikan arang akti dan katartika.

    7. =MA1CAC 3A=ACAC =AMCA BA=!M27. =MA1CAC 3A=ACAC =AMCA BA=!M23ekanisme3ekanisme

    2neksi bakteri2neksi bakteri

    !oksin yg dikeluarkan bakteri!oksin yg dikeluarkan bakteri 3ukosa3ukosaintestinalintestinal

    "astroenteritis"astroenteritis

    / =urang bersih :/ =urang bersih :

    penyiapan, penyimpanan sbl digunakanpenyiapan, penyimpanan sbl digunakan

    / !oksin dibuat setelah bakteri masuk/ !oksin dibuat setelah bakteri masuk

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    27/47

    "ejala klinis"ejala klinis

    A. 3un-ul stlh & jam sampai @ hari : gastroenteritis dg mual,A. 3un-ul stlh & jam sampai @ hari : gastroenteritis dg mual,

    muntah, kram abdominal dan diare.muntah, kram abdominal dan diare.

    B. Demam,B. Demam, bloody stools, ecal leukocytosisbloody stools, ecal leukocytosis, pada ineksi, pada ineksibakteribakteri

    DiagnosisDiagnosis

    Susah dibedakan dg gastroenteritis krn 'irus, periodeSusah dibedakan dg gastroenteritis krn 'irus, periode

    inkubasinya pendek dan korbannya -ukup banyak (bersama*,inkubasinya pendek dan korbannya -ukup banyak (bersama*,

    makanan yg sama, tempat sama.makanan yg sama, tempat sama.

    "tool culture"tool culturedapat membedakan ineksi krndapat membedakan ineksi krn "almonella,"almonella,

    "higella ! Campylobacter"higella ! Campylobacter, kultur bakteri dari sampel makanan., kultur bakteri dari sampel makanan.

    Data lab. : darah, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal dan ungsiData lab. : darah, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal dan ungsi

    heparhepar

    engobatanengobatan

    #. !erapi suporti#. !erapi suporti&. ?ipotensi, beri -airan&. ?ipotensi, beri -airan resuscitationresuscitationdlm jumlah yg -ukupdlm jumlah yg -ukup

    banyakbanyak

    @. Dapat diberi antiemetik bila memang diperlukan@. Dapat diberi antiemetik bila memang diperlukan

    .

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    28/47

    0. Iormalin0. Iormalin1amp. ormaldehida (@$/7$*R E metanol (0/#7*R atau lebih E air.1amp. ormaldehida (@$/7$*R E metanol (0/#7*R atau lebih E air.

    3ekanisme3ekanisme

    2nhalasi: iritasi lokal pd sal. naas atas, kejang + udem laring2nhalasi: iritasi lokal pd sal. naas atas, kejang + udem laring9ral : 2ritasi sal. pen-ernaan sp. Lambung. 3etabolit akhirnya as.9ral : 2ritasi sal. pen-ernaan sp. Lambung. 3etabolit akhirnya as.

    ormat asidosis metabolik + terakumulasiormat asidosis metabolik + terakumulasi

    IormaldehidaIormaldehida 1a pd hewan + di-urigai pd manusia 1a pd hewan + di-urigai pd manusia

    "ejala klinis"ejala klinis

    / =orosi esoagus, luka pd lambung, asidosis metabolik/ =orosi esoagus, luka pd lambung, asidosis metabolik

    / iritasi pd mata, bersin, batuk, udem paru, hemolisis/ iritasi pd mata, bersin, batuk, udem paru, hemolisis

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, adanya iritasi pd mukosa, sal. naas + sal. pen-ernaanSejarah, adanya iritasi pd mukosa, sal. naas + sal. pen-ernaan

    Lab. : darah, elektrolit, osmolar gap, ungsi ginjal dan ungsiLab. : darah, elektrolit, osmolar gap, ungsi ginjal dan ungsi

    heparhepar

    engobatanengobatan#. !erapi suporti: oksigen, -airan kristaloid#. !erapi suporti: oksigen, -airan kristaloid

    &. Asidosis metabolik Ca bikarbonat&. Asidosis metabolik Ca bikarbonat

    @. Asam olat@. Asam olat utk metabolisme as, ormatutk metabolisme as, ormat

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    29/47

    O. tanolO. tanol3ekanisme3ekanisme

    Depresan SS, pd kera-unan akut. ?ipoglikemia, terutama pdDepresan SS, pd kera-unan akut. ?ipoglikemia, terutama pdanak& + keadaan kurang giGi. 3enyebabkan pasien trauma,anak& + keadaan kurang giGi. 3enyebabkan pasien trauma,

    menginduksi hipotermia, menga-aukan metabolismmemenginduksi hipotermia, menga-aukan metabolismmemabukmabuk

    "ejala klinis"ejala klinis

    A. =era-unan AkutA. =era-unan Akut

    #. Mingan sp sedang : euoria,#. Mingan sp sedang : euoria,mild incoordinasimild incoordinasi, ataksia,, ataksia,nistagmus, kehilangan pertimbangan dan re5ek. enurunannistagmus, kehilangan pertimbangan dan re5ek. enurunan

    hubungan sosial, tingkah laku yg agresi, mungkin terjadihubungan sosial, tingkah laku yg agresi, mungkin terjadihipoglikemia.hipoglikemia.

    &. Berat : koma, depresi pernaasan, dan kemungkinan terjadi&. Berat : koma, depresi pernaasan, dan kemungkinan terjadiaspirasi pulmo. upil biasanya menge-il , suhu, !D, nadiaspirasi pulmo. upil biasanya menge-il , suhu, !D, nadibiasanya menurun. 3ungkin terjadibiasanya menurun. 3ungkin terjadi rhabdomyolisys.rhabdomyolisys.

    B. =ronis (B. =ronis (abuseabuse* : perdarahan lambung, ul-er, 'arises esoagal,* : perdarahan lambung, ul-er, 'arises esoagal,pankreatitis, hepatitis, sirrhosis dan hepatik ensoalopatiPpankreatitis, hepatitis, sirrhosis dan hepatik ensoalopatiP

    hipoka/ lemia, hipoosatemia dan hipomagnesemiaP defsiensihipoka/ lemia, hipoosatemia dan hipomagnesemiaP defsiensitiamin, ketoasidosis alkoholik, resisten pada ineksi menurun.tiamin, ketoasidosis alkoholik, resisten pada ineksi menurun.

    1.1.'lcohol withdrawal'lcohol withdrawal:: tremulousnesstremulousness, an;iety, o'erakti'itas, an;iety, o'erakti'itassistem syara simpatik dan kejang. Dapat terjadisistem syara simpatik dan kejang. Dapat terjadi deliriumdeliriumtremens, severe autonomic hyperactivitytremens, severe autonomic hyperactivity, hipertermia dan, hipertermia dandelirium, akan menjadi parah dan kematian bila tidak diobati.delirium, akan menjadi parah dan kematian bila tidak diobati.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    30/47

    DiagnosisDiagnosis

    #. Sejarah ingesti, bau segar etanol ) bau busuk metabolit.#. Sejarah ingesti, bau segar etanol ) bau busuk metabolit.

    erubah/ an status mental, nistagmus dan ataksia, gejalaerubah/ an status mental, nistagmus dan ataksia, gejalaklinis lain.klinis lain.

    &. =adar dlm darah dpt dideterminasi dg mudah + -epat di&. =adar dlm darah dpt dideterminasi dg mudah + -epat di

    MS)lab. !ak ada korelasi ant kadar dlm darah dg gejala klinis.MS)lab. !ak ada korelasi ant kadar dlm darah dg gejala klinis.

    =onsentrasi etanol di dlm darah dpt diestimasikan dg=onsentrasi etanol di dlm darah dpt diestimasikan dg

    menghitungmenghitung osmolar gaposmolar gap

    @. Lab.: darah rutin, glukosa, elektrolit, BC, kreatinin, enGim@. Lab.: darah rutin, glukosa, elektrolit, BC, kreatinin, enGim

    transaminase hepar, !, magnesium, gas darah arteri, dan /transaminase hepar, !, magnesium, gas darah arteri, dan /

    rayray

    engobatanengobatan

    #. =era-unan akut, terapi sebag. besar adalah suporti, lindungi#. =era-unan akut, terapi sebag. besar adalah suporti, lindungi

    air way, beri glukosa dan tiamin. 9bati koma dan kejang.air way, beri glukosa dan tiamin. 9bati koma dan kejang.erbaiki hipotermi dgerbaiki hipotermi dg gradual rewarming,gradual rewarming,sembuh dlm % 0sembuh dlm % 0

    jamjam

    &.&.'lcohol withdrawal'lcohol withdrawal, diasepam &/7 mg i' atau enobarbital, diasepam &/7 mg i' atau enobarbital

    #@$ mg i' perlahan, bisa diulangi bila diperlukan.#@$ mg i' perlahan, bisa diulangi bila diperlukan.

    @. metika dan bilas lambung tidak perlu dilakukan@. metika dan bilas lambung tidak perlu dilakukan

    se-ara -epat diabsorpsi,se-ara -epat diabsorpsi,ke-uali bila ingesti tidak lebih dari @$ke-uali bila ingesti tidak lebih dari @$menit atau di-urigai ingesti dg obat lainmenit atau di-urigai ingesti dg obat lain

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    31/47

    O. 3etanolO. 3etanol3ekanisme3ekanisme

    Dimetabolisme lambat olehDimetabolisme lambat oleh#. alkohol dehidrogenase ormaldehide,#. alkohol dehidrogenase ormaldehide,

    &. aldehide dehidrogenase asam ormat : asidosis,&. aldehide dehidrogenase asam ormat : asidosis,kebutaankebutaan

    "ejala klinis"ejala klinis

    A. !erlihat mabuk + gastritis. Asidosis belum terjadi.A. !erlihat mabuk + gastritis. Asidosis belum terjadi.

    =enaikan se-ara nyata osmolar gap, osmolar gap seke-il #$=enaikan se-ara nyata osmolar gap, osmolar gap seke-il #$mosm)l sudah menunjukkan kadar toksik metanol.mosm)l sudah menunjukkan kadar toksik metanol.

    B. eriode latent, sampai @$ jam. Asidosis metabolik (B. eriode latent, sampai @$ jam. Asidosis metabolik (severesevereanion gapanion gap*, gangguan 'isual seperti*, gangguan 'isual seperti hazinesshaziness, kebutaan,, kebutaan,seiGure, koma, dan kematian mungkin terjadi.seiGure, koma, dan kematian mungkin terjadi.

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gejala + hasil lab. 9smolar gap dan anion gap dptSejarah, gejala + hasil lab. 9smolar gap dan anion gap dptuntuk memprediksi kadar metanol dan keparahan ingesti.untuk memprediksi kadar metanol dan keparahan ingesti.

    A. Spesifk le'el, 8 &$ mg)dl toksik,A. Spesifk le'el, 8 &$ mg)dl toksik,

    8 $ mg)dl serius toksik.8 $ mg)dl serius toksik.

    ada periode latent kadar metanol serum nol, adanyaada periode latent kadar metanol serum nol, adanyakera-unan serius, metanol asam ormat.kera-unan serius, metanol asam ormat.

    =enaikkan kadar serum asam omat utk menegaskan=enaikkan kadar serum asam omat utk menegaskan

    diagnosis dan baik utk mengukur toksisitas, tapi tak semuadiagnosis dan baik utk mengukur toksisitas, tapi tak semualab. bisa.lab. bisa.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    32/47

    B. Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC, kreatinin,B. Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC, kreatinin,

    osmolalitas serum dan osmolar gap, gas darah arteri, anionosmolalitas serum dan osmolar gap, gas darah arteri, anion

    gap dan kadar etanol dalam serumgap dan kadar etanol dalam serum ..engobatanengobatan

    A. elihara airway dan 'entilasi, obati koma dan kejang, obatiA. elihara airway dan 'entilasi, obati koma dan kejang, obati

    asidosis metabolik dg Ca bi-arbonat i'. =oreksi asidosis dgasidosis metabolik dg Ca bi-arbonat i'. =oreksi asidosis dg

    -ara mengamati gas darah arteri-ara mengamati gas darah arteri

    B. 9bat spesifk dan antidotB. 9bat spesifk dan antidot

    #. tanol. Diberikan se-ara i' atau oral, utk mengikat enGim#. tanol. Diberikan se-ara i' atau oral, utk mengikat enGim

    alkohol dehidrogenase dan men-egah terbentuknyaalkohol dehidrogenase dan men-egah terbentuknya

    metabolit toksik dari metanol. !erapi etanol dilakukanmetabolit toksik dari metanol. !erapi etanol dilakukan

    apabila :apabila :

    a. ada sejarah ingesti metanol, dan osmolar gap 8 7 mosm)la. ada sejarah ingesti metanol, dan osmolar gap 8 7 mosm)l

    b. Asidosis metabolik dan osmolar gap 8 7/#$ mosm)l tidakb. Asidosis metabolik dan osmolar gap 8 7/#$ mosm)l tidakterhitung untuk etanol.terhitung untuk etanol.

    &. Asam olat, meningkatkan perubahan asam ormat&. Asam olat, meningkatkan perubahan asam ormat

    19& E ?&9. Dg dosis 7$ mg i' setiap jam19& E ?&9. Dg dosis 7$ mg i' setiap jam

    @. / metilpyraGole, menghambat alkohol dehidrogenase dan@. / metilpyraGole, menghambat alkohol dehidrogenase dan

    men/ -egah metabolisme metanol.men/ -egah metabolisme metanol.

    . 2nduksi muntah dan bilas lambung.. 2nduksi muntah dan bilas lambung.

    &enata!a#sanaan terapi

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    33/47

    &enata!a#sanaan terapi#eracunan pestisi'a

    2. "9L9C"AC 9M"AC9I9SIA!2. "9L9C"AC 9M"AC9I9SIA!

    3ekanisme3ekanisme9rganoosat dan deri'at&nya yg poten menghambat9rganoosat dan deri'at&nya yg poten menghambatenGim asetilkholinesterase, diikuti dg akumulasienGim asetilkholinesterase, diikuti dg akumulasiberkelebihan asetilkholin pada reseptor muskarinikberkelebihan asetilkholin pada reseptor muskarinik(sel& eektor kholinergik*, pd reseptor nikotinik(sel& eektor kholinergik*, pd reseptor nikotinik((skeletal neuomuskular (unctions ! autonomic gangliaskeletal neuomuskular (unctions ! autonomic ganglia**dan di 1CSdan di 1CS

    "ejala klinis"ejala klinis3aniestasi klinik dapat diklasifkasikan menjadi :3aniestasi klinik dapat diklasifkasikan menjadi :

    A. 3uskarinik (parasimpatik* muntah, diare, kramA. 3uskarinik (parasimpatik* muntah, diare, kramperut, kejang bronko, miosis, bradikardi, dan keluarnyaperut, kejang bronko, miosis, bradikardi, dan keluarnyasali'a dan keringat yg berlebihan (SLD"*sali'a dan keringat yg berlebihan (SLD"*

    B. Cikotinik (ganglionik*B. Cikotinik (ganglionik* muscle asciculationsmuscle asciculations,,

    tremor dan kelemahan. =ematian kadang disebabkantremor dan kelemahan. =ematian kadang disebabkanoleh paralisis otot pernaasan. B + nadi karena eekoleh paralisis otot pernaasan. B + nadi karena eeknikotinik atau karena eek muskariniknikotinik atau karena eek muskarinik

    1. 1CS agitasi, seiGures dan koma1. 1CS agitasi, seiGures dan koma

    D. =arena penundaan eek toksik neurophatyD. =arena penundaan eek toksik neurophatyperier yg permanenperier yg permanen

    . !erjadi pneumonitis bila terjadi aspirasi ke dalam paru. !erjadi pneumonitis bila terjadi aspirasi ke dalam paru

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    34/47

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, eek muskarinik, nikotinik dan 1CS yg karakteristikSejarah, eek muskarinik, nikotinik dan 1CS yg karakteristik

    bau pembawa + bau bawang dari organoosatbau pembawa + bau bawang dari organoosatA. Le'el spesifkA. Le'el spesifk

    #. 3engukur akti'itas asetilkholinesterase (A1h* dalam#. 3engukur akti'itas asetilkholinesterase (A1h* dalamdarah, turun &7R )8 dr base linedarah, turun &7R )8 dr base line true exposuretrue exposure

    &. Atau akti'itas pseudokholinesterase (1h*, sangat&. Atau akti'itas pseudokholinesterase (1h*, sangatsensiti ttp tidak reliabelsensiti ttp tidak reliabel

    B. Lab. : darah komplit, elektrolit, glukose, BC, kreatinin,B. Lab. : darah komplit, elektrolit, glukose, BC, kreatinin,enGim& hepar, gas darah arteri, =", /rayenGim& hepar, gas darah arteri, =", /ray

    engobatanengobatan

    #. elihara airway dan 'entilasi. Beri perhatian pd#. elihara airway dan 'entilasi. Beri perhatian pdkelemahan otot pernaasan, berhenti mendadakkelemahan otot pernaasan, berhenti mendadak

    pernaasan.pernaasan. EEsuplemen oksigensuplemen oksigen

    &. 9bati&. 9bati hydrocarbon pneumonitis,hydrocarbon pneumonitis, kejang dan komakejang dan koma@. 9bser'asi paling tidak 0/6 jam, kemungkinan adanya@. 9bser'asi paling tidak 0/6 jam, kemungkinan adanya

    gejala penundaan onGet atau penyimpanan di lemakgejala penundaan onGet atau penyimpanan di lemak

    . Beri atropin sbg muskarinik agent, $,7 % & mg i', diulangi. Beri atropin sbg muskarinik agent, $,7 % & mg i', diulangisesering mungkin sesuai kebutuhan.sesering mungkin sesuai kebutuhan.

    7. ralidoksim sebagai akti'ator enGim pada semua tempat7. ralidoksim sebagai akti'ator enGim pada semua tempatyg terkena (muskarinik, nikotinik dan mungkin juga 1CS*,yg terkena (muskarinik, nikotinik dan mungkin juga 1CS*,dg dosis dewasa # % & g i', anak &7 % 7$ mg)kg maks #gdg dosis dewasa # % & g i', anak &7 % 7$ mg)kg maks #g

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    35/47

    DekontaminasiDekontaminasi

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    36/47

    222. "9L9C"AC 9M"AC9=L9M2C222. "9L9C"AC 9M"AC9=L9M2C

    3ekanisme3ekanismeA. 3engganggu transmisi impuls syara, terutama di otakA. 3engganggu transmisi impuls syara, terutama di otak

    perubahan tingkah laku, akti'itas otot diluarperubahan tingkah laku, akti'itas otot diluar

    kemauan dan depresi pusat pernaasankemauan dan depresi pusat pernaasan

    B. 3embuat peka miokardium terhadap eek aritmogenikB. 3embuat peka miokardium terhadap eek aritmogenik

    dari katekolamin. Bbrp menyebabkan gangguan hepardari katekolamin. Bbrp menyebabkan gangguan hepardan ginjal, mungkin disebabkan karena metabolit toksikdan ginjal, mungkin disebabkan karena metabolit toksik

    1. Bbrp bersiat karsinogenik1. Bbrp bersiat karsinogenik

    "ejala klinis"ejala klinis

    Akut: mual, muntah diikuti dg kebingungan, tremor, ber/Akut: mual, muntah diikuti dg kebingungan, tremor, ber/

    nya kesadaran, koma, seiGures dan depresi pernaasan.nya kesadaran, koma, seiGures dan depresi pernaasan."ol. ini sangat larut lipid durasi toksisitasnya"ol. ini sangat larut lipid durasi toksisitasnya

    lebih panjanglebih panjang

    Ada penundaan onGet kejang, mungkin terjadi aritmia,Ada penundaan onGet kejang, mungkin terjadi aritmia,

    karena kepekaan miokardium thd eek katekolaminkarena kepekaan miokardium thd eek katekolamin

    !anda& adanya hepatitis dan gangguan ginjal!anda& adanya hepatitis dan gangguan ginjal

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    37/47

    DiagnosisDiagnosis

    A. Sejarah dan gejala klinis, kadar dlm darah tidakA. Sejarah dan gejala klinis, kadar dlm darah tidaktersedia pd setiap lab.tersedia pd setiap lab.

    B. Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC,B. Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, BC,

    kreatinin, enG. transaminase hepar, !, ="kreatinin, enG. transaminase hepar, !, ="

    engobatanengobatan

    9bati kejang, koma, depresi pernaasan. Aritmia9bati kejang, koma, depresi pernaasan. Aritmia'entrikular'entrikular propranolol. asang monitorpropranolol. asang monitor

    elektrokardiogra, obser/ 'asi pasien paling tidak 0 %elektrokardiogra, obser/ 'asi pasien paling tidak 0 %

    6 jam6 jam

    Antidotum dan obat spesifk : tidak adaAntidotum dan obat spesifk : tidak ada

    Bilas lambung, jangan induksi muntah, resikoBilas lambung, jangan induksi muntah, resikoterjadinya kejang, arang akti dan katartikaterjadinya kejang, arang akti dan katartika

    eningkatan eliminasi:eningkatan eliminasi:

    langi pemberian arang akti atau resinlangi pemberian arang akti atau resin

    kholesteraminkholesteramin

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    38/47

    2. "9L9C"AC 2M!?M2C2. "9L9C"AC 2M!?M2C3ekanisme3ekanisme

    ada insek mengganggu transport ion sistem ada insek mengganggu transport ion sistem

    membran dalam ner'e akson paralisis sistemmembran dalam ner'e akson paralisis sistem

    syara kematiansyara kematian

    ada manusia akan -epat dimetabolisme,ada manusia akan -epat dimetabolisme,

    menyebabkan reaksi hipersensiti, eek iritasimenyebabkan reaksi hipersensiti, eek iritasi"ejala klinis"ejala klinis

    2nhalasi gejala spt asma, hipersensiti'itas paru2nhalasi gejala spt asma, hipersensiti'itas paru

    9ral, pada dosis besar berpengaruh pd SS9ral, pada dosis besar berpengaruh pd SS

    kejang, koma, dan gagal pernaasan. Meaksi anaflaksiskejang, koma, dan gagal pernaasan. Meaksi anaflaksis

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gas darah arteri, /ray, tes ungsi paruSejarah, gas darah arteri, /ray, tes ungsi paru

    engobatanengobatan(dosis besar 8 #$$mg)kg BB*(dosis besar 8 #$$mg)kg BB*

    !erapi suporti (oksigen, -airan kristaloid*!erapi suporti (oksigen, -airan kristaloid*

    2nduksi muntah, bilas lambung, arang akti katartika2nduksi muntah, bilas lambung, arang akti katartika

    ena a a sanaan erap

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    39/47

    ena a a sanaan erap#eracunan !gam berat

    2. Arsen2. Arsen

    3ekanisme3ekanisme1amp. 9rganik)anorganik dlm bentuk tri'alent)penta'alent.1amp. 9rganik)anorganik dlm bentuk tri'alent)penta'alent.

    enta'alent : banyak dialam, -epat diekskresi, nontoksikenta'alent : banyak dialam, -epat diekskresi, nontoksik

    !ri'alent : sangat toksik!ri'alent : sangat toksik

    2ritasi : kulit, mukosa membran, saluran pernaasan + pen-ernaan.2ritasi : kulit, mukosa membran, saluran pernaasan + pen-ernaan.

    3enggangu metabolisme seluler dg -ara mengikat berbagai gugus3enggangu metabolisme seluler dg -ara mengikat berbagai gugussulhidril dari enGim. Bersiat karsinogenik pada manusia.sulhidril dari enGim. Bersiat karsinogenik pada manusia.

    Dosis #&$mg arsen trioksida atalDosis #&$mg arsen trioksida atal

    "ejala klinis"ejala klinis

    Akut : -epat sekali stl ingesti, sakit pd leher + abdominal, mual,Akut : -epat sekali stl ingesti, sakit pd leher + abdominal, mual,

    muntah, diare (muntah, diare (waterywatery* kehilangan -airan + elektrolit yg* kehilangan -airan + elektrolit ygsangat parah kematian dlm & jam. Delirium, koma,sangat parah kematian dlm & jam. Delirium, koma,

    takikardia. Jang selamattakikardia. Jang selamat peripheral sensoryperipheral sensory

    neuropathy,neuropathy,dermatitis bersisikdan kehilangan rambutdermatitis bersisikdan kehilangan rambut

    =ronis : 2ritasi kulit, mukosa membran, saluran pernaasan +=ronis : 2ritasi kulit, mukosa membran, saluran pernaasan +

    pero/pero/

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    40/47

    rasi pada nasal septum. ek sistemik : kelemahan, anoreksia,rasi pada nasal septum. ek sistemik : kelemahan, anoreksia,

    mual, muntah, diare, hepatitis,mual, muntah, diare, hepatitis,peripheral sensory neuropathy,peripheral sensory neuropathy,alopeciaalopecia. ?iperpigmentasi pd kulit, adanya tanda garis putih. ?iperpigmentasi pd kulit, adanya tanda garis putih

    pada kuku. =anker kulit dan paru.pada kuku. =anker kulit dan paru.

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah dan gejala klinis yang tampak Sejarah dan gejala klinis yang tampak

    =adar dalam serum yg tinggi kadang tidak berhubungan dg =adar dalam serum yg tinggi kadang tidak berhubungan dggejalagejala

    =adar yg tinggi 8 7$m-g)L dlm urin & jam abnormal=adar yg tinggi 8 7$m-g)L dlm urin & jam abnormal

    Lab : darah rutin, elektrolit, ungsi ginjal + hepar, urinalisis, ="Lab : darah rutin, elektrolit, ungsi ginjal + hepar, urinalisis, ="

    + monitoring, abdominal /ray (garam arsenik akan terlihat*+ monitoring, abdominal /ray (garam arsenik akan terlihat*

    engobatanengobatan !erapi suporti : air way + 'entilasi, obati koma , sho-k + !erapi suporti : air way + 'entilasi, obati koma , sho-k +

    aritmia.aritmia.

    2nus kristaloid, monitoring tanda 'ital + =" (akut*2nus kristaloid, monitoring tanda 'ital + =" (akut*

    Antidote : BAL (dimer-aprol* @ % 7 mg)kg i.m setiap % 0 jam Antidote : BAL (dimer-aprol* @ % 7 mg)kg i.m setiap % 0 jam

    penisilamin atau &,@ D3SA stl stabil atau kronikpenisilamin atau &,@ D3SA stl stabil atau kronik 2nduksi muntah2nduksi muntah bilas lambun aran akti tidak diulanbilas lambun aran akti tidak diulan

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    41/47

    22. 1admium22. 1admium3ekanisme3ekanisme

    2nhalasi 0$ lebih toksik dp ingesti. Asap + debu pneumonitis2nhalasi 0$ lebih toksik dp ingesti. Asap + debu pneumonitis

    udem dan hemorragi paru.udem dan hemorragi paru.

    2ngesti iritasi saluran pen-ernaan. Bila diabsorpsi akan2ngesti iritasi saluran pen-ernaan. Bila diabsorpsi akan

    berikatan dg metalotionin, difltrasi di ginjal kerusakanberikatan dg metalotionin, difltrasi di ginjal kerusakan

    tubulus renal.tubulus renal.emejanan 7 mg)m@ inhalasi selama 6 jamemejanan 7 mg)m@ inhalasi selama 6 jam letal letal

    Lrt garam -admium 8 #7mg)L induksi muntah, dosis letalLrt garam -admium 8 #7mg)L induksi muntah, dosis letal

    @7$ % 6>$$ mg@7$ % 6>$$ mg

    "ejala klinis"ejala klinis

    Akut inhalasi : batuk,Akut inhalasi : batuk, wheezing,wheezing, sakit kepala, demam, jika beratsakit kepala, demam, jika berat

    udem paru (#& % & jam stl terpejani*udem paru (#& % & jam stl terpejani*

    Akut oral : mual, muntah, kram abdominal, diare, kadangAkut oral : mual, muntah, kram abdominal, diare, kadang

    perdarahan.perdarahan.

    =ematian : shok atau gagal ginjal akut=ematian : shok atau gagal ginjal akut

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    42/47

    DiagnosisDiagnosis

    Sejarah, gangguan pernaasan (inhalasi*, gangguan Sejarah, gangguan pernaasan (inhalasi*, gangguan

    pen-ernaan ( ingesti*pen-ernaan ( ingesti*

    Adanya -admium dlm darah + sejml ke-il dlm urin Adanya -admium dlm darah + sejml ke-il dlm urin

    menunjukkan adanya pemejanan -admiummenunjukkan adanya pemejanan -admium

    Lab. : darah rutin, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal + hepar, Lab. : darah rutin, elektrolit, glukosa, ungsi ginjal + hepar,

    gas darah arteri, /ray, mikroproteinuria (beta/mikroglubolin,gas darah arteri, /ray, mikroproteinuria (beta/mikroglubolin,

    retinol/binding protein, albumin, metalotionin*retinol/binding protein, albumin, metalotionin*

    engobatanengobatan

    !erapi suporti : 2nhalasi oksigen, obati !erapi suporti : 2nhalasi oksigen, obati wheezingwheezingdandan

    udem paru (obser'asi 0 % 6 jam , bisa sampai # % & hari *udem paru (obser'asi 0 % 6 jam , bisa sampai # % & hari *

    2ngesti : -airan kristaloid, hindari o'erhidrasi krn ada udem2ngesti : -airan kristaloid, hindari o'erhidrasi krn ada udem

    paruparu

    Bilas lambung, jangan induksi muntah, arang akti. Bilas lambung, jangan induksi muntah, arang akti.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    43/47

    222. !imah222. !imah3ekanisme3ekanisme

    3enggantikan logam lain (Ie, Kn, 1o* dari tempat ikatannya 3enggantikan logam lain (Ie, Kn, 1o* dari tempat ikatannya

    eek biokimiawi (mengganggu sintesis heme*. Berikatan dg grupeek biokimiawi (mengganggu sintesis heme*. Berikatan dg grup

    sulhidril mengganggu ungsi seluler. Sistem ygsulhidril mengganggu ungsi seluler. Sistem yg

    dipengaruhidipengaruhi

    SS, ginjal, reproduksi, + hematopoietik.

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    44/47

    DiagnosisDiagnosis

    Sangat sukar didiagnosis, krn gejala gastrointestinal yg tidakSangat sukar didiagnosis, krn gejala gastrointestinal yg tidakspesifk, biasanya kronis. !erlihat bila sudah ada anemiaspesifk, biasanya kronis. !erlihat bila sudah ada anemiamikrositik, keluhan abdominal atau neuropati. ada anak terjadimikrositik, keluhan abdominal atau neuropati. ada anak terjadikejang, terlihat adanya grs timah padakejang, terlihat adanya grs timah pada long boneslong bones(; % ray*.(; % ray*.

    =adarnya dalam darah merupakan indikasi yg baik adanya=adarnya dalam darah merupakan indikasi yg baik adanyapemejananpemejanan

    #. &7 m-g)dL tak ada tanda toksik, pada anak#. &7 m-g)dL tak ada tanda toksik, pada anakgangguan perkembangan syara dan tingkah lakugangguan perkembangan syara dan tingkah laku

    &. &7 % 7$ m-g)dL abnormalitas ginjal + konduksi syara&. &7 % 7$ m-g)dL abnormalitas ginjal + konduksi syara

    @. 7$ % O$ m-g)dL gejala gastrointestinal, anemia)eek@. 7$ % O$ m-g)dL gejala gastrointestinal, anemia)eekhematologik lainhematologik lain

    . 8 O$ m-g)dL ketoksikan serius terjadi. 8 O$ m-g)dL ketoksikan serius terjadi

    7. nsealopati dapat terjadi pada le'el #$$ m-g)dL7. nsealopati dapat terjadi pada le'el #$$ m-g)dL

    3obilisasi timah dlm urin oleh D!A 8 $,0 positi 3obilisasi timah dlm urin oleh D!A 8 $,0 positi

    Dg Dg *ree erythrocyte protoporphyrin*ree erythrocyte protoporphyrin (I* dan K test yg(I* dan K test ygsensiti utk pemejanan kronis, ttp sangat mahal , dapat naik krnsensiti utk pemejanan kronis, ttp sangat mahal , dapat naik krnanemia, pada kera-unan akut naik setelah beberapa mingguanemia, pada kera-unan akut naik setelah beberapa minggu

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    45/47

    engobatanengobatan

    !erapi suporti : ntuk anak dg delirium + en-epaloati !erapi suporti : ntuk anak dg delirium + en-epaloatimonitor se-ara ketat kejang dan koma. 1airan rehidrasimonitor se-ara ketat kejang dan koma. 1airan rehidrasi

    utk memeliharautk memelihara urin fowurin fow, hindari o'er hidrasi, hindari o'er hidrasi

    emberian emberian chelating agentchelating agent tgt kadarnya dlm darahtgt kadarnya dlm darah

    8 O$ m-g)dL BAL (dimer-aprol* E D!A8 O$ m-g)dL BAL (dimer-aprol* E D!A

    7$ % O$ m-g)dL dg gejala)tanpa ,7$ % O$ m-g)dL dg gejala)tanpa , EE urin mobilisasi tesurin mobilisasi tes

    D!AD!A

    dg gejala)tanpadg gejala)tanpa penisilamin atau &,@ D3SApenisilamin atau &,@ D3SA

    2ngesti akut : dosis besar (8 # g* induksi muntah ) 2ngesti akut : dosis besar (8 # g* induksi muntah )

    bilas lambung, arang akti + katartika. =atartika berulangbilas lambung, arang akti + katartika. =atartika berulang++ whole gut lavagewhole gut lavagediberikan bila tampak pd /raydiberikan bila tampak pd /ray

    eluru operasieluru operasi

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    46/47

    222. 3erkuri222. 3erkuri3erkuri metal, garam, organik3erkuri metal, garam, organik3ekanisme3ekanisme

    Bereaksi dg grup sulhidril, berikatan dg protein + enGim Bereaksi dg grup sulhidril, berikatan dg protein + enGiminakti'asi, yg paling sensiti sistem syarainakti'asi, yg paling sensiti sistem syara

    3etal diabsorpsi SS + iritasi paru 3etal diabsorpsi SS + iritasi paru

    "aram korosi pd kulit, mata, pen-ernaan + nerotoksik"aram korosi pd kulit, mata, pen-ernaan + nerotoksik9rganik9rganik SS + metil merkuri teratogenik SS + metil merkuri teratogenik

    "ejala klinis"ejala klinis

    Akut inhalasi : pneumonitis (Gat kimia*, udem paru Akut inhalasi : pneumonitis (Gat kimia*, udem parunonkardiogeniknonkardiogenik

    Akut ingesti : muntah, diare (bloody*, shok. "agal ginjal (& Akut ingesti : muntah, diare (bloody*, shok. "agal ginjal (&jam *jam *

    proteinuria + hematuria. 3ungkin hepatitis.proteinuria + hematuria. 3ungkin hepatitis.

    organik : parestesia, ataksia, gangguan penglihatan +organik : parestesia, ataksia, gangguan penglihatan +pendenga/ ran, disartria, SS (permanen*, teratogenikpendenga/ ran, disartria, SS (permanen*, teratogenik

    =ronis : SS (permanen*, kehilangan ingatan, depresi, =ronis : SS (permanen*, kehilangan ingatan, depresi,

    insomnia, tremor. Sali'asi, stomatitis, gingi'itisinsomnia, tremor. Sali'asi, stomatitis, gingi'itis

  • 7/23/2019 Toks Klinik 2 (Tugas Baca)

    47/47

    DiagnosisDiagnosis : !gt sejarah pemejanan: !gt sejarah pemejanan

    Dilihat dari gejala klinis yg terjadi.Dilihat dari gejala klinis yg terjadi.

    Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, urinalisis, ungsi hepar +Lab.: darah rutin, elektrolit, glukosa, urinalisis, ungsi hepar +

    ginjalginjal

    engobatanengobatan

    !erapi suporti : 2nhalasi oksigen, obser'asi pneumonitis !erapi suporti : 2nhalasi oksigen, obser'asi pneumonitis

    2ngesti (garam* -airan kristaloid, hemodialisis2ngesti (garam* -airan kristaloid, hemodialisis (organik* -airan(organik* -airan

    Antidote : BAL , @ % 7 mg)kg i.m setiap 0 jam Antidote : BAL , @ % 7 mg)kg i.m setiap 0 jam

    9ral penisilamin, -helator yg eekti9ral penisilamin, -helator yg eekti stop 7$ m-g)L stop 7$ m-g)L

    !dk eekti utk toksisitas neurologik!dk eekti utk toksisitas neurologik

    2ngesti -airan merkuri : dosis tinggi tgt hasil /ray (operasi * 2ngesti -airan merkuri : dosis tinggi tgt hasil /ray (operasi * 2ngesti garam merkuri : bilas lambung, arang akti. ndoskopi.2ngesti garam merkuri : bilas lambung, arang akti. ndoskopi.

    2ngesti organik merkuri : stop pemejanan, breast eeding.2ngesti organik merkuri : stop pemejanan, breast eeding.

    asien hamil aborsiasien hamil aborsi

    Lakukan hemodialisis bila gagal ginjal Lakukan hemodialisis bila gagal ginjal