TITRASI ARGENTOMETRI

4
TITRASI ARGENTOMETRI Metode Mohr NAMA ANGGOTA : Herlin Nurul Liani Ranisa Wijayanti Revita Anggiasari Yusuf Krida Laksana

description

titrasi

Transcript of TITRASI ARGENTOMETRI

Page 1: TITRASI ARGENTOMETRI

TITRASI ARGENTOMETRI

Metode Mohr

NAMA ANGGOTA :

Herlin Nurul Liani

Ranisa Wijayanti

Revita Anggiasari

Yusuf Krida Laksana

Page 2: TITRASI ARGENTOMETRI

Dasar Teori

Titrasi Argentometri adalah reaksi penentuan kadar yang didasarkan pada reaksi pengendapan. Titrasi ini terbatas pada reaksi antara ion Ag+ dengan anion-anion-X yaitu : halida, tiosianat dan sianida. Pada titrasi ini AgNO3 digunakan sebagai larutan standart. AgNO3 merupakan peran penting dalam titrasi argentometri adalah banyaknya mol zat yang setar dengan 1 mol Ag+/1 mol AgNo3 .

Metode Mohr digunakan untuk penetapan kadar Cl- atau Br- dalam suasana netral ( pH = 6.5– 9 ). Dalam suasana asam Ag2CrO4 larut karena terbentuk Krokat di dalam suasana basa akan terbentuk AgOH yang terurai menjadi Ag2O + H2O. Pada metode ini menggunakan indikator Na2CrO4 dengan hasil titrasi membentuk endapan baru yang berwarna merah bata Ag>> diendapkan sebagai Ag2CrO4

Dasar Perhitungan

Bila dilakukan tanpa Blanko

Bila dilakukan titrasi ( Indikator Blanko )

Page 3: TITRASI ARGENTOMETRI

Tujuan

1. Mengetahui cara membuat larutan baku primer NaCl dan lar.baku sekunder AgNO3

2. Membakukan lar AgNO3 dan mengetahui NaCl infus dalam %

Peta Konsep

Alat

Burret KlepStatifBeaker glassPipet volumePipet tetesErlenmeyer

Bahan

NaClAquadestAgNO3

K2CrO4 ( indikator)

Page 4: TITRASI ARGENTOMETRI